Kode Etik Akuntan
Kode Etik Akuntan
AKUNTANSI BIAYA
Grup A
NIM : 12110025
Nama : Danila Enda Bahari
Integritas
Obyektivitas
Kerahasiaan
Perilaku Profesional
StandarTeknis
ATURAN ETIKA
1. Independensi, Integritas, Obyektivitas
2. Standar Umum dan Prinsip Akuntansi
3. Tanggung Jawab kepada Klien
4. Tanggungjawab kepada Rekan Seprofesi
5. Tanggungjawab dan Praktik Lain
Dalam kongres V Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) di Surabaya 20-30 Agustus 1986,
telah berhasil disahkan butir-butir kode etik profesi akuntan. Kode etik yang dibentuk
pada tahun tersebut terdiri dari tiga bagian utama, yaitu :
1. Untuk profesi akuntan secara umum
2. Khusus untuk akuntan publik, dan
3. Penutup
Prinsip etika akuntan atau kode etik akuntan itu meliputi delapan butir pernyataan (IAI,
1998, dalam Ludigdo, 2007). Kedelapan butir pernyataan tersebut merupakan hal-hal
yang seharusnya dimiliki oleh seorang akuntan, yaitu :
1.
sebagai
bahwa
profesional
harus
senantiasa
menggunakan
kepercayaan
publik,
harus
memenuhi
tanggung
jawab
mempunyai
kewajiban
untuk
mempertahankan
pengetahuan
dan
melakukan
jasa
profesional
dan
tidak
boleh
memakai
atau
mengungkapkan informasi tersebut tanpa persetujuan, kecuali bila ada hak atau
kewajiban profesional atau hukum untuk mengungkapkannya.
7. Perilaku profesional : akuntan sebagai seorang profesional dituntut untuk
berperilaku konsisten selaras dengan reputasi profesi yang baik dan menjauhi
tindakan yang dapat mendiskreditkan profesinya.
8. Standar teknis : akuntan dalam menjalankan tugas profesionalnya harus
mengacu dan mematuhi standar teknis dan standar profesional yang relevan.
Sesuai dengan keahliannya dan dengan berhati-hati, akuntan mempunyai
kewajiban untuk melaksanakan penugasan dari penerima jasa selama
penugasan tersebut sejalan dengan prinsip integritas dan obyektifitas.
Selain Etika Profesi dan Kode Etik dalam Akuntansi, saya juga akan membahas sedikit
mengenai Profesi-profesi Akuntansi. Profesi Akuntan di Indonesia terbagi menjadi
empat, yaitu :
1. Akuntan Publik,
2. Akuntan Pemerintah,
3. Akuntan Pendidik, dan
4. Akuntan Manajemen Perusahaan.
sumber:
http://r1554f.blog.com/2009/10/30/etika-profesi-akuntan/