Ergonomi Kesehatan
Ergonomi Kesehatan
KESEHATAN
RITA KARTIKA SARI, SKM MKes.
Definisi Ergonomi
Tujuan Ergonomi
Fisiologi
Anatomi
Kesehatan kerja
Higiene perusahaan
Arsitek
Psykologi
Teknik
Biometri
Dan lain-lain.
Tenaga Kerja :
Sektor Modern
Sektor Tradisional
Sektor Informal
Program
ini
dilaksanakan
berdasarkan
pengalaman banyaknya korban yang terjadi
akibat kecelakaan kerja yang mendatangkan
kerugian baik jasmani maupun rohani. Karena
itu, pemerintah membuat satu jaminan sosial
bagi pekerja yang dapat kecelakaan pada waktu
melakukan pckcrjaan di suatu perusahaan.
Jaminan sosial ini bertujuan memberikan
perlindungan terhadap risiko sosial ekonomi
yang menimpa peketja.
Ketentuan pokok mengenai jaminan sosial ini
diatur dalam Undang-undang N. 14 tahun
1969.
C. Undang-undang Keselamatan
Kerja tahun 1970.
Undang-undang ini berisi ketentuan umum
tentang keselamatan kerja yang sesuai dengan
perkembangan masyarakat,industrialisasi,
teknik, dan teknologi dalam rangka pembinaan
norma keselamatan kerja.
Pada pasal ini diatur agar setiap pekerja dapat bekerja secara sehat
tanpa membahayakan diri sendiri dan masyarakat sekelilingnya
untuk memperoleh produktivitas kerja yang optimal. Diingatkan
dalam pasal ini bahwa kesehatan kerja meliputi pelayanan
kesehatan kerja,pencegahan penyakit akibat kerja dan syarat-syarat
kesehatan. Dengan demikian,upaya kesehatan kerja pada
hakikatnya merupakan penyerasian kapasitas kerja,beban kerja dan
lingkungan kerja. Pelayanan kesehatan kerja adalah pelayanan
kesehatan yang diberikan kepada pekerja sesuai dengan jaminan
sosial tenaga kerja dan mencakup upaya peningkatan
kesehatan,pencegahan penyakit, penyembuhan penyakit,dan
pemulihan kesehatan.
Pengukuran Kelelahan
TERIMA KASIH