(RPP)
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Tema/ Subtema
Alokasi Waktu
: SMP Negeri
: Bahasa Indonesia
: VIII/ Semester Satu
: Teks Cerita Moral/ Fabel
: Belajar pada Kehidupan Fauna
: 6 X 40 menit ( 2 X pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI
KI 1
: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2
: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3
: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata
KI 4
: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR, DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KD
KI
1
2.
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR PENCAPAIAN KD
1.1.1
1.2.1
1.3.1
1.2.2
3.
C.TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan I
Pertemuan II
1) Melalui membaca teks cerita moral/ fabel, siswa dapat menentukan struktur
Teks Cerita Moral/ Fabel dengan sikap peduli dan menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar
2) Melalui membaca teks cerita moral/ fabel, siswa dapat menentukan ciri-ciri
Teks Cerita Moral/ Fabel dengan sikap percaya diri dan menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar
1) Melalui membaca teks cerita moral/ fabel, siswa dapat menjawab pertanyaan
Teks Cerita Moral/ Fabel dengan sikap percaya diri dengan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar
2) Melalui membaca teks cerita moral/ fabel, siswa dapat menyusun 5
pertanyaan dengan percaya diri menggunakan bahasa Indonesia yang baik
dan benar.
3) Melalui membaca Teks Cerita Moral/ Fabel siswa dapat mengurutkan
penggalan-penggalan struktur menjadi teks cerita fabel sesuai struktur dengan
sikap percaya diri dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan
benar
4) Melalui membaca teks cerita moral/ fabel, siswa dapat menceritakan kembali
isi teks cerita moral/ fabel dengan percaya diri menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
D.MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan I
Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalan-jalan di taman.
Ia sangat bahagia karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang indah. Sang semut
berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu.
Ia melihat sebuah kepompong di atas pohon. Sang semut mengejek bentuk
kepompong yang jelek dan tidak bisa pergi ke mana-mana.
Hei, kepompong alangkah jelek nasibmu. Kamu hanya bisa menggantung di
ranting itu. Ayo jalan-jalan, lihat dunia yang luas ini. Bagaimana nasibmu jika ranting itu
patah?
Sang semut selalu membanggakan dirinya yang bisa pergi ke tempat ia suka.
Bahkan, sang semut kuat mengangkat beban yang lebih besar daripada tubuhnya.
Sang semut merasabahwa dirinya adalah binatang yang paling hebat. Si kepompong
hanya diam saja mendengar ejekan tersebut.
Pada suatu pagi sang semut kembali berjalan ke taman itu. Karena hujan,
genangan lumpur terdapat di mana-mana. Lumpur yang licin membuat semut
tergelincir dan jatuh ke dalam lumpur. Sang semut hampir tenggelam dalam genangan
lumpur itu. Semut berteriak sekencang mungkin untuk meminta bantuan.
Tolong, bantu aku! Aku mau tenggelam, tolong....., tolong.....!
Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu yang terbang melintas. Kemudian, kupukupu menjulurkan sebuah ranting ke arah semut.
Semut, peganglah erat-erat ranting itu. Nanti aku akan mengangkat ranting itu.
Lalu, sang semut memegang erat ranting itu. Si kupu-kupu mengangkat ranting itu dan
menurunkannya di tempat yang aman.
Kemudian, sang semut berterima kasih kepada kupu-kupu karena kupu-kupu
telah menyelamatkan nyawanya. Ia memuji kupu-kupu sebagai binatang yang hebat
dan terpuji.
Mendengar pujian itu, kupu-kupu berkata kepada semut.
Aku adalah kepompong yang pernah kau ejek, kata si kupu-kupu.
Ternyata, kepompong yang dulu diejek sudah menyelamatkan dirinya.
Akhirnya, sang semut berjanji pada kupu-kupu bahwa ia tidak akan menghina
semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu.
Dimodifikasi Semut yang Sombongdalam 50 cerita fabel dunia.
dan terpuji.
Mendengar pujian itu, kupu-kupu berkata kepada semut.
Aku adalah kepompong yang pernah kau ejek, kata si kupu-kupu.
Ternyata, kepompong yang dulu diejek sudah menyelamatkan dirinya.
2)Ia melihat sebuah kepompong di atas pohon. Sang semut mengejek bentuk
kepompong yang jelek dan tidak bisa pergi ke mana-mana.
Hei, kepompong alangkah jelek nasibmu. Kamu hanya bisa menggantung di
ranting itu. Ayo jalan-jalan, lihat dunia yang luas ini. Bagaimana nasibmu jika ranting itu
patah?
Sang semut selalu membanggakan dirinya yang bisa pergi ke tempat ia suka.
Bahkan, sang semut kuat mengangkat beban yang lebih besar daripada tubuhnya.
Sang semut merasabahwa dirinya adalah binatang yang paling hebat. Si kepompong
hanya diam saja mendengar ejekan tersebut.
Pada suatu pagi sang semut kembali berjalan ke taman itu. Karena hujan,
genangan lumpur terdapat di mana-mana. Lumpur yang licin membuat semut
tergelincir dan jatuh ke dalam lumpur. Sang semut hampir tenggelam dalam genangan
lumpur itu. Semut berteriak sekencang mungkin untuk meminta bantuan.
Tolong, bantu aku! Aku mau tenggelam, tolong....., tolong.....!
3)Akhirnya, sang semut berjanji pada kupu-kupu bahwa ia tidak akan menghina
semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu.
4)Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalan-jalan di
taman. Ia sangat bahagia karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang indah. Sang
semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu.
Urutan yang benar 4, 2, 1, 3
4) isi teks cerita moral/ fabel
E. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik, CTL
2. Model
: Discovery Learning
3. Metode
: Diskusi/kerja kelompok, Pemberian tugas, Tanya jawab
F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
Media
: Tayangan Video kehidupan binatang, gambar-gambar binatang
Alat
: LCD, Lap top
Sumber Belajar
:
Zabadi, Fairul dan Sutejo. 2013. Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan. SMP/M.Ts. Kelas VIII. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Halaman 2 s.d. 28
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan
keI
Langkah-Langkah Kegiatan
Pendahuluan
a. Guru membangun hubungan dengan peserta didik
b. Guru membangun konteks dengan menayangkan video dan gambargambar tentang kehidupan binatang
c. Peserta didik mengamati tayangan video dan mengamati gambar
gambar kehidupan binatang
d. Peserta didik bertanya dengan kata tanya 5 W1+1 H tentang
kehidupan binatang versi Peserta didik.
e. Peserta didik mengungkapkan pentingnya mengamati perilaku
binatang dan mengaitkannya dengan kehidupan manusia.
Alokasi waktu
15 mnt
f.
Kegiatan Inti
1. Stimulation (Pemberian Rangsangan)
a. Peserta didik membaca teks cerita moral/ fabel di buku Peserta
didik secara cermat.
2. Problem Statement (Pernyataan/Identifikasi Masalah)
a. Peserta didik mengidentifikasi struktur teks cerita moral/ fabel
secara berkelompok, yaitu orientasi, komplikasi, resolusi, dan
koda.
b. Peserta didik mengidentifikasi ciri bahasa teks moral/ fabel
secara berkelompok, yaitu penggunaan kata sifat,kata
keterangan, kata kerja, dan sudut pandang.
3. Data Collection (Pengumpulan Data)
a. Peserta didik mendata kalimat atau paragraf yang menunjukkan
bahwa kalimat/ paragraf tersebut merupakan bagian struktur
orientasi, komplikasi, resolusi, dan koda.
b. Peserta didik mendata kalimat yang menggunakan kata
sifat,kata keterangan, kata kerja, dan sudut pandang yang
merupakan ciri-ciri teks cerita moral/ fabel.
4. Data Processing (Pengolahan Data)
a. Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan hasil temuan
data berupa kalimat/ paragraf tersebut yang merupakan bagian
struktur orientasi, komplikasi, resolusi, dan koda
b. Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan hasil temuan
data tentang kata-kata yang mendukung penggambaran ciri-ciri
bahasa teks cerita moral/ fabel, sehingga siswa mendapatkan
simpulan sementara tentang ciri-ciri bahasa teks cerita moral/
fabel.
5. Verification (Pembuktian)
a. Peserta didik menukarkan hasil kerjanya dengan kelompok lain.
b. Peserta didik secara berkelompok membuktikan temuan
simpulan sementara tentang bagian struktur teks cerita moral/
fabel yang benar (orientasi, komplikasi, resolusi, dan koda)
c. Peserta didik secara berkelompok membuktikan temuan
simpulan sementara tentang ciri-ciri kebahasaan teks cerita
moral/ fabel yang benar.
6. Generalisation (Menarik Kesimpulan/Generalisasi)
a. Peserta didik secara berkelompok menarik kesimpulan tentang
bagian struktur teks cerita moral/ fabel yang benar.
b. Peserta didik menarik kesimpulan tentang ciri-ciri kebahasaan
teks cerita moral/ fabel yang benar.
c. Peserta didik mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas.
d. Peserta didik menanggapi hasil kerja kelompok yang presentasi
tentang urutan struktur dan ciri-ciri kebahasaan teks cerita moral/
fabel.
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan struktur dan ciri-ciri bahasa teks
cerita moral/ fabel.
Pertemuan
II
60 menit
10 enit
Teknik Penilaian
Bentuk Penilaian
1.
Sikap
Pengamatan
2.
Pengetahuan
Tulis
Lembar
Pengamatan
Uraian
3.
Ketrampilan
Tulis
Uraian
Waktu
Penilaian
Proses
Keterangan
Proses dan
Hasil
Proses
dan
Hasil
a. Observasi
No.
Nama
Peserta
didik
Jujur
1
Peduli
4
Semangat
Kebangsaan
(Cinta tanah
air)
1 2 3 4
Jumlah Skor
1.
2.
3.
.
RUBRIK PENILAIAN
ASPEK YANG
Skor
DINILAI
JUJUR
4
3
2
1
PEDULI
4
3
2
CINTA TANAH
AIR DAN
SEMANGAT
KEBANGSAAN
1
4
3
2
1
INDIKATOR
Jika siswa tidak menjiplak jawaban pertanyaan/ tulisan teman
jika sawa mengerjakan tugas dengan mencontoh sebagian pekerjaan teman
Jika sebagian besar pekerjaan siswa hasil menjiplak teman
Jika siswa menjiplak semua pekerjaannya dari teman
Jika siswa selalu aktif mengerjakan tugas kelompok secara bersama-sama
Jika siswa sering aktif mengerjakan tugas kelompok secara bersama-sama
Jika siswa kadang-kadang aktif mengerjakan tugas kelompok secara
bersama-sama
Jika siswa tidak aktif mengerjakan tugas kelompok secara bersama-sama
Jika dalam memberikan contoh kalimat tidak membedakan suku atau ras
Jika dalam memberikan contoh kalimat kadang membedakan suku atau ras
Jika dalam memberikan contoh kalimat sering membedakan suku atau ras
Jika dalam memberikan contoh kalimat selalu membedakan suku atau ras
Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus berikut
Nilai= Jumlah skor X 4 = ...............
12
Skor
Skor < 1,33
1,33 < Skor < 2,33
2,33 < Skor < 3,33
3,33 < Skor < 4
Predikat
Kurang (K)
Cukup (C)
Baik (B)
SangatBaik (SB)
b. PenilaianDiri
Nama Peserta Didik :
Kelas
:
Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda V pada kolom yang sesuai dengan keadaan dirimu
yang sebenarnya.
No
Pernyataan
4
3
2
1
1 Saya tidak menjiplak jawaban pertanyaan/ tulisan teman
2
Skor
Skor < 1,33
1,33 < Skor < 2,33
2,33 < Skor < 3,33
3,33 < Skor < 4
Predikat
Kurang (K)
Cukup (C)
Baik (B)
Sangat Baik (SB)
Pernyataan
Tidak menjiplak jawaban pertanyaan/ tulisan teman
SS
JUMLAH SKOR
Keterangan:
RUBRIK :
No
DESKRIPTOR
Skor
Sangat Setuju
SS
KS
TS
Setuju
KS
Kurang Setuju
TS
Tidak Setuju
Jurnal :
Jurnal
Nama Peserta Didik:
.
Nomor Peserta Didik:
.
Score
CatatanPengamatanGuru:
...........................................................................................................
...........................................................................................................
...........................................................................................................
...........................................................................................................
............................
RUBRIK JURNAL :
NO.
JENIS PELANGGARAN
(Di
dalam dan di luar
kelas)
1
Ringan:
POIN
INDIKATOR
Sedang
10
10
Berat
25
1) Menentang guru
X 4 = ...............
No
1
2
3
4
Skor
Skor < 1,33
1,33 < Skor < 2,33
2,33 < Skor < 3,33
3,33 < Skor < 4
Predikat
Kurang (K)
Cukup (C)
Baik (B)
Sangat Baik (SB)
Rekapitulasi hasil penilaian Sikap Observasi, Penilaian Diri, Antar Peserta Didik, dan Jurnal:
Skor perilaku/ sikap
Penilaian
No
Nama
Jumlah
Nilai
Observa Penilaian
Antar
Jurnal
si
Diri
Teman
1 .
2 ...........
3 .............
Nilai peserta didik dapat menggunakan rumus:
2x Observasi + Penilaian diri + Penilaian Antar Teman + Jurnal x 4 =
5
Penilaian Pengetahuan dan Keterampilan
A.Teknik Penilaian: Tes tertulis
B.Bentuk Instrumen: Uraian
C.Kisi-kisi:
No.
Indikator
3.1.1 Menentukan struktur Teks Cerita
Moral/ Fabel
3.1.2 Menentukan ciri-ciri bahasa Teks
Cerita Moral/ Fabel
Butir Instrumen
1. Tentukan struktur teks cerita moral/
fabel
2. Tentukan ciri-ciri bahasa teks cerita
moral/ fabel
Benar
sebagian
2
3
Tidak ada
yang benar
1
1
SKOR
4
Benar 7-8
Benar 4-5
3
Benar 5-6
2
Benar 3-4
1
Benar <3
Benar 3
Benar 2
Benar 1
berjudul Kupu-Kupu
Berhati Mulia
3. Mengurutkan kembali
teks cerita moral/
fabel secara logis
4. Meneritakan kembali
isi teks Cerita Moral/
Fabel
Nilai =
Sempurna urutan
Isi,bahasa,struktur
sempurna
Perolehan Skor
-------------------Skor Maksimal (16)
Ada 1
bagian
tidak urut
Ada yang
kurang
tepat
Isi,bahasa,
struktur
sempurna
Ada 2 bagian
tidak urut
Ada beberapa
yang kurang tepat
isi,bahasa,struktur
Tidak urut
Tidak tepat isi,
bahasa,struktur
= NA
KD 4.1.1 Jawaban pertanyaan halaman 6 buku paket Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan
Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan
1.
Siapa tokoh dalam
cerita itu?
2.
3.
4.
5
6
7
8 dst
.
Susunlah 5 pertanyaan
bacaan
1
2
3
4
5
Urutkan
bagian-bagian
struktur teks ini