1.

Tujuan PAP tes adalah untuk mendeteksi infeksi HPV

dan Pra Kanker Serviks.

2. Salah satu syarat Tes Pap adalah tidak berhubungan

seksual minimal 24 jam sebelum tes.

3.Fiksasi jaringan pap test dalam alkohol 95% minimal

dalam 30 menit

4.Tes IVA menggunakan asam asetat 3-5%.

5. Hasil IVA positif adalah tampak bercak kehitaman.

6. Hasil tes IVA dapat dilihat langsung tanpa menunggu.

6. Cara membuat asam asetat untuk tes IVA adalah

dengan mencampur 1 (satu) bagian cuka dapur
ditambah 5 (lima) bagian air.

8. Bagian yang harus diidentifikasi pada pemeriksaan

IVA adalah daerah Sambungan Skuamous Kolumner
(SSK).

9. Sel-sel yang harus terlihat pada PAP Smear hanya

mencerminkan endoserviks.

10. Usia dan status hormonal mempengaruhi lokasi

SSK.

11. Serviks atau leher rahim adalah bagian tengah dari

uterus yang menonjol ke puncak vagina.

12. Pemeriksaan IVA adalah pemeriksaan rutin yang

dilakukan sehari-hari, sehingga tidak perlu dilakukan
inform-consent (konseling) sebelumya

13. Tahapan konseling terdiri dari : SATU-TUJUAN.

14. Cara komunikasi dalam konseling dapat dilakukan

satu atau dua arah.

15. Inform consent adalah persetujuan pasien atau

keluarganya atas dasar penjelasan mengenai tindakan
medis yang akan dilakukan terhadap pasien tersebut.

16. Tindak lanjut apabila didapatkan hasil screening

Papsmer yang abnormal adalah kolposkopi

17. Apabila hasil tes IVA positif, maka dilanjutkan

dengan screening tiap 1 (satu) tahun.

18. Indikasi dilakukan krioterapi adalah apabila hasil tes

IVA positif.

19. Cold Cramping perut bawah merupakan efek

samping dari krioterapi.

20. Penyebab kanker serviks adalah HIV.

21. Kanker leher rahim/kanker serviks dan kanker

payudara merupakan kanker terbanyak pada wanita di
Indonesia.

22. Merokok bukan merupakan salah satu faktor resiko

dari kanker serviks.

23. Sampai saat ini kanker serviks belum dapat dicegah.

24. Cara termudah dalam melakukan screening untuk

kanker serviks adalah tes Papsmear dan IVA

25. Pencegahan kanker serviks terdiri dari pencegahan

primer dan sekunder.

TERIMA KASIH

>>>