Anda di halaman 1dari 7

Indonesia

pinterest.com

Yang ini mungkin tidak perlu dijelaskan lagi. Kebaya memang asalnya dari Pulau Jawa,
sementara di Indonesia sendiri terdapat 7 kepulauan utama yang memiliki cirinya masingmasing. Namun kebaya, seperti halnya kemeja batik bagi laki-laki, adalah pakaian nasional
Indonesia. Bentuknya kini semakin modern, dan tidak hanya digunakan untuk acara
tradisional. Statusnya sebagai pakaian nasional membuatnya dapat digunakan dalam
berbagai acara, terutama yang formal.

Thailand dan Laos

pinterest.com

Kedua negara ini memiliki pakaian tradisional yang sangat mirip, tetapi Thailand lebih
terlihat mewah karena pengaruh kerajaan Thailand. Pakaian mereka terdiri dari dua
bagian, kain bawahan yang disebut pha nung atau sinh (tergantung dari pemakaiannya),
serta selembar kain lain sebagai penutup bagian atas sekaligus selendang yang
disebut sabai, sepintas mirip dengan sari dari India. Di masa modern,
pemakaian sabai adalah opsional, sementara atasan resminya diganti dengan
sebuahblus tradisional yang disebut suea pat.

Kamboja

blogspot.com

Kain khas Kamboja bernama sampot, atau sarung dalam bahasa Indonesia. Padanannya
adalah blus berwarna cerah dengan detail brokat yang tampak mewah, serta lengan yang
sedikit menggembung di bagian bahu. Sebutannya pun bermacam-macam, sesuai dengan
modelnya. Diantaranya av dai puon, av neang nov, av bar bov, serta av
pak (av berarti blus atau kemejadalam bahasa Khmer).

Myanmar

linelay.com

Negara yang baru menjadi negara demokrasi beberapa tahun lalu ini memiliki komposisi
pakaian tradisional yang sama dengan negara-negara tetangganya atasan dan kain bawahan- tetapi tampak sederhana, seperti pakaian gadis
desa. Blustradisional mereka dinamakan longyi, kemeja berwarna cerah berlengan panjang,
yang dipadukan dengan kain tenun berwarna warni.

Malaysia dan Brunei-Darussalam

blogspot.com

Kedua negara ini berbagi pakaian tradisional yang sama tidak hanya karena memiliki
rumpun budaya yang serupa, tetapi juga karena memiliki pengaruh Islam yang kuat.
Pakaian kurung -yang juga ada di Indonesia bagian Barat dan Utara-, adalah pakaian
nasional resmi kedua negara, dan dikenakan oleh perempuan-perempuan Melayu sejak
mereka kecil. Meskipun menunjukkan kesederhanaan (minim bordiran, potongannya
longgar, dan biasanya satu warna, dan sangat cocok dipadukan dengan kerudung
atau jilbab), tetapi terdapat juga baju kurung mewah yang terbuat dari kain sutra, dengan
bordiran kualitas nomor satu, terutama yang dikenakan oleh keluarga kedua kerajaan
Melayu ini.

Filipina

pep.ph

Mungkin yang paling terlihat kompleks, karena komponennya sendiri lebih dari dua bagian,
yaitu empat atau enam, tergantung model yang digunakan. Sangat terlihat pengaruh
kolonial Spanyol dan Amerika Latin dalam aplikasi baju bernama barot saya, yang berarti
pakaian wanita. Kombinasi dasarnya
adalah kimona (blus dalam), baro (kemeja luaran), panuelo (syal), naguas (jaketdengan lengan
kupu-kupu yang sangat khas, biasanya menjadi focal point, berwarna putih atau pastel
lainnya), saya (roklebar), dan tapis (kain pemanis sebagai pelapis luar rok saya). Namun baju
tradisional ini sekarang terlihat lebih ringkas, elegan, dan modern dengan dijahit menjadi
satu potong gaun, tetapi mempertahankan lengan kupu-kupu serta bagian bawah yang
melebar.

Vietnam

flickr.com

Yang paling populer, serta paling menunjukkan jati diri bangsanya dalam sepotong pakaian
sederhana. Gadis-gadis Vietnam terkenal karena memakai gaun tradisional bernama ao
dai ini dalam melakukan kegiatan sehari-harinya, dipadukan dengancelana panjang longgar
di bawahnya. Pakaian yang sekilas mirip baju cheong sam asal China, tetapi tanpa hiasan,
berlengan panjang, pas badan, dan berpotongan jauh lebih panjang, serta selalu dibuat
monokrom -putih adalah warnanya yang paling umum.

Anda mungkin juga menyukai