Feed berupa fase cair masuk ke dalam menara distilasi dari bagian atas
menara, sedangkan uap masuk ke dalam menara distilasi melalui bagian
bawah menara. Feed akan melewati tiap plate yang terdapat dalam
menara, dan uap melalui lubang-lubang yang terdapat plate. Dan terus ke
atas membawa komponen dalam bentuk gelembung-gelembung (terjadi
perpindahan massa) yang mempunyai titik didih yang sama atau lebih
rendah dengan suhu uap. Begitu seterusnya sampai plate terakhir.
Bubble-cap dan sieve trays adalah contoh dari plate-plate, dan masih
banyak bentuk-bentuk plate yang lain. Plate-plate yang digunakan dalam
menara distilasi biasanya terbuat dari baja. Tetapi bahan plate tersebut
disesuaikan dengan zat yang mengalir. Sebagian besar plate yang sering
digunakan berukuran sekitar 60-75 cm. Tetapi ukuran dari plate (tebal,
diameter, space tiap lubang) disesuaikan dengan tinggi menara distilasi
dan kemudahan dalam pemasangannya. Semakin sempurna pemisahan,
maka semakin banyak plate yang dibutuhkan, dan akan semakin tinggi
pula menara distilasi tersebut.
Dalam perancangan unit distilasi, the number of theoretical
plateditentukan oleh beberapa faktor, antara lain : komposisi umpan
(feed) masuk, hasil akhir (output fractions) dan kondisi operasi selama
proses. Selain itu juga ditentukan oleh aliran reflux (aliran fase uap yang
masuk kembali ke dalam menara setelah melalui kondenser), semakin
banyakreflux maka number of theoretical plate akan semakin kecil begitu
juga sebaliknya. Di samping itu biaya operasional juga merupakan faktor
penting yang perlu juga untuk dipertimbangkan. Suhu pada
setiap stageberagam, bagian bawah suhunya lebih tinggi daripada bagian
atas.