Anda di halaman 1dari 16

PANDUAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

(DIKLAT MANDIRI)

PENGELOLAAN LABORATORIUM

KERJA SAMA
PGRI KABUPATEN INDRAGIRI HULU
DENGAN
PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK
DAN TENAGA KEPENDIDIKAN (P4TK) BANDUNG
Dibawah naungan KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

PEKANBARU RIAU
2015

KATA PENGANTAR
Panduan Diklat Pengelolaan Laboratorium berisi tentang
latar belakang, tujuan, hasil yang diharapkan, struktur
program, deskripsi materi, dan hal-hal yang menyangkut
pengaturan teknis penyelenggaraan diklat .
Diklat ini diselenggarakan sebagai bagian dari
peningkatan mutu kompetensi guru-guru mata pelajaran yang
memiliki fasilitas laboratorium. Sejumlah kemampuan yang
tertera dalam panduan ini diharapkan akan dapat dikuasai
oleh peserta untuk selanjutnya diimplementasikan dalam
tugasnya di sekolah masing-masing.
Panduan ini berfungsi sebagai acuan bagi peserta,
narasumber, fasilitator, panitia, dan pihak lain yang
berkepentingan. Semoga diklat ini dapat dilaksanakan dengan
baik dan mendapatkan rahmat serta ridho dari Tuhan Yang
Maha Esa.
Pekanbaru, 17 Pebruari 2015
Ketua PGRI Kab. Indragiri Hulu
Ardimis, S. Pd., M.AP
NIP 19631231 198512 1 014

ii

Daftar Isi
Kata

Pengantar
.............................................................................. ii

Daftar
Isi ........................................................................................ .......
..
iii
A. Latar
Belakang
........................................................................
2
B. Tujuan ..................................................................................
.. ......... 2
C. Hasil
yang
diharapkan ..............................................................
2
D. Struktur
Program .................................................................... 2
E. Deskripsi
Materi ......................................................................
4
F. Waktu
dan
Tempat
..................................................................
5
G. Strategi
Pelatihan .................................................................... 5
H. Peserta ................................................................................
... 6
I. Tenaga
Pengajar ...................................................................... 6
J. Evaluasi
dan
Sertifikasi .............................................................
6
K. Tata
tertib
Pelaksanaan ...........................................................
7
Jadwal
Pelaksanaan
...................................................................
8
Panitia
Pelaksana
.
11

iii

A. Latar Belakang
Peningkatan
mutu
masih
merupakan
prioritas
pembangunan pendidikan di Indonesia. Sasarannya adalah
perbaikan mutu proses belajar mengajar di kelas dengan
berorientasi pada setiap aspek perkembangan siswa.
Karena secara naluriah siswa menginginkan pengalaman
belajar yang konkret, menyenangkan, dan mencakup
semua aspek perkembangan dirinya.
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) sebagai salah satu bagian
ilmu pengetahuan dan merupakan salah satu mata
pelajaran utama dalam kurikulum, sangat terkait erat
dengan sarana dan prasarana yang dapat menunjang
optimalisasi pencapaian tujuan pembelajaran. Dan salah
satu sarana dan prasarana yang diperlukan dalam
pembelajaran
IPA
adalah
ketersediaan
fasilitas
laboratorium dengan segala perlengkapannya. Sesuai PP
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan pada pasal 42 dikemukakan bahwa Setiap

iv

satuan pendidikan wajib memiliki prasarana, salah satunya


adalah ruang laboratorium
yang diperlukan untuk
menunjang proses pembelajaran yang teratur dan
berkelanjutan.
Dalam konteks pendidikan di sekolah laboratorium
mempunyai fungsi sebagai tempat proses pembelajaran
dengan metoda praktikum yang dapat memberikan
pengalaman belajar pada siswa untuk berinteraksi dengan
alat dan bahan serta mengobservasi berbagai gejala
secara langsung.
Dalam
kenyataannya,
pemanfaatan
keberadaan
laboratorium di sekolah-sekolah masih sangat minim. Tak
sedikit sekolah yang memiliki laboratorium lengkap, tetapi
tidak digunakan dengan maksimal. Berbagai hal menjadi
kendalanya,
antara
lain
tidak
adanya
petugas
laboratorium (laboran) yang berfungsi untuk mengelola
laboratorium tersebut.
Kurang
terperhatikannya
pengelolaan
laboratorium,
menyebabkan minimnya pengetahuan siswa tentang
pelajaran yang diterima dalam kelas. Mereka hanya
sebatas mengetahui teori, tanpa mengerti praktek
ilmiahnya. Hal ini diperparah oleh kenyataan bahwa
sebagian besar guru-guru mata pelajaran IPA masih
menggunakan metode ceramah dalam proses belajar
mengajarnya dan menggunakan pilihan ganda untuk
mengukur hasil belajar siswa serta menekankan system
hapalan untuk menguasai ilmu pengetahuan.
Oleh sebab itu, diperlukan usaha dari pihak terkait untuk
memberdayakan dan mengaktifkan kembali fungsi
laboratorium IPA di sekolah-sekolah demi meningkatkan
mutu pendidikan di Indonesia umumnya dan di Kabupaten
Indragiri Hulu khususnya. Atas dasar hal itu maka
diselenggarakan
Diklat
Pengelolaan
Laboratorium
kerjasama antara PGRI Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi
Riau dengan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan
Pendidik dan Tenaga Pendidikan (PPPPTK BMTI) Bandung

dibawah
naungan
Kebudayaan.

Kementerian

Pendidikan

dan

B. Tujuan
Secara umum tujuan dari pelatihan Pengelolaan
Laboratorium adalah peserta diharapkan dapat bekal
pengetahuan, keterampilan dan sikap profesional dalam
pelaksanaan pengelolaan laboratorium
Secara khusus, peserta diharapkan dapat:
1. Memahami dasar hukum pengelolaan laboratorium
2. Memahami manajemen laboratorium
3. Memahami pengelolaan laboratorium
C. Hasil yang Diharapkan
Setelah menyelesaikan diklat peserta diharapkan dapat
mengelola laboratorium sesuai dengan aturan dan standar
yang telah ditetapkan.
D. Struktur Program
In Service Learning 1
No.

Materi
1

Program
Umum/Keguruan
Kebijakan Kemdikbud

2 Program Pokok
1) Landasan Hukum
2) pengenalan laboratorium
3) manajeman laboratorium
4) perancangan kegiatan
laboratorium

Alokasi
Waktu
2
pelajaran

jam

4
pelajaran
6
pelajaran
10
pelajaran

jam
jam
jam

vi

10
pelajaran

jam

32
jam
pelajaran

Jumlah:
On the Job Learning
No.
1

Kegiatan OJL
Menyusun
Prosedur
Operasional
Standar
penggunaan Laboratorium

3
4
5

10

Peminjaman alat
Perbaikan alat

10

Membuat
uraian
tugas
Pengelola Laboratorium IPA

Alokasi
Waktu
20

35
5

Struktur Organisasi
Kepala laboratorium
laboran
teknisi

10
10
10

Menyusun tata tertib


Menyusun
Mekanisme
Pelaksanaan
Praktikum
laboratorium
Perencanaan

5
10

Penyusunan
jadwal
kegiatan
laboratorium
Penyusunan
program
kerja
tahunan laboratorium
Pengelolaan anggaran
Pengelolaan kegiatan
Pengelolaan peralatan
Pengelolaan SDM

10

Pelaksanaan
Penataan tempat
praktikum

40
30
10
5
10
5

20
dan

bahan

10

vii

7
8

Penataan administrasi kegiatan


laboratorium
Pengamanan/perawatan
peralatan

Evaluasi program kegiatan


Menyusun format penilaian
kinerja

15
10

Teknisi
laboran

5
5

150
pelajaran

Jumlah:

jam

In Service Learning 2
No.

kegiatan
1

Penyerahan
Presentasi

Tugas

dan

Jumlah:

Alokasi
Waktu
20
20 jam
pelajaran

Total Jumlah Jam 202 jam pelajaran

E. DESKRIPSI MATERI
1. Program Umum
Kebijakan
Kemdikbud
berisikan
tentang
kebijakan-kebijakan
terkait
dengan
pengembangan pendidikan terutama pendidikan
kejuruan dan profesi guru;
2. Program Pokok
Landasan Hukum
Berisi mengenai peraturan menteri pendidikan
nasional yang berkaitan dengan pendirian gedung
laboratorium dan laboran.
pengenalan laboratorium

viii

berisi mengenai definisi, layout dan sarana dan


prasarana laboratorium
manajeman laboratorium
berisi mengenai tata cara pengelolaan laboratorium
perancangan kegiatan laboratorium
berisi mengenai penyusunan jadwal kegiatan
laboratorium, pemantauan dan evaluasi kegiatan
laboratorium, dan penyusunan laporan kegiatan
laboratorium
F.

Waktu dan Tempat


Program In Service Learning 1 diselenggarakan dari
tanggal 18 s.d. 21 Februari 2015, setara dengan 32 jam
diklat. Program diklat ini diselenggarakan di Hotel
Amaris Jl. Pinang Sebatang Pekanbaru Riau.
Program In Service Learning 2 diselenggarakan 1 bulan
setelah In Service Learning 1 diselenggarakan, jadwalnya
disesuaikan dengan kesepakatan bersama.

G. Strategi Pelatihan
Strategi pelatihan Pengelolaan Laboratorium berupa
kegiatan praktek dan latihan dalam bentuk tatap muka,8
diskusi dan penyelesaian tugas-tugas mandiri.
Alur Kegiatan
PEMBUKAA
N

PENUTUPAN

Pemberian
materi
Penilaian

Latihan &
Tugas
Presentasi

ix

H. Peserta
Program diklat ini diikuti oleh adalah guru-guru pengelola
laboratorium di Kabupaten-kabupaten yang ada di
Provinsi Riau dan Provinsi-provinsi lain yang belum
pernah mengikuti diklat sejenis.

I.

Tenaga Pengajar

Tenaga pengajar pada Diklat Pengelolaan Laboratorium


terdiri
1. Linda Dwinanda, S.Pd, M.Si.
2. Nurhayati, S.Pd., M.Si.

J.

Evaluasi dan Sertifikasi

a.

b.

Evaluasi Hasil Belajar


Evaluasi ini menerapkan pendekatan Penilaian Acuan
Patokan (PAP). Bukti penilaian mencakup aspek
kehadiran, hasil observasi, sikap, pengetahuan, dan
hasil kerja praktek dan/atau uji kompetensi. Hasil
evaluasi dinyatakan sebagai pernyataan lulus atau
tidak lulus dengan skala nilai sebagai berikut:
No

Skala Nilai

1.

90 100

2.
3.
5

80 89
70 79
< 70

Predikat
Sangat
Memuaskan
Memuaskan
Baik
Gagal

Ket
LULUS
TDK LULUS

Evaluasi Peyelenggaraan

Evaluasi terhadap penyelenggaraan diklat bertujuan


untuk mengetahui persepsi peserta diklat terhadap
penyelenggaraan diklat. Informasi ini penting bagi
penyelenggara
diklat
untuk
memperbaiki
penyelenggaraan diklat di masa mendatang.
Informasi yang perlu dijaring dari peserta diklat
mengenai penyelenggaraan diklat antara lain:
1. Manfaat program dan relevansi program terhadap
pekerjaan;
2. Hubungan antara materi diklat dan kualitas materi
diklat;
3. Metode pembelajaran yang digunakan;
4. Lama waktu/durasi diklat, serta alokasi waktu diklat
untuk masing-masing mata diklat, jadwal dan data
urutan pembelajaran, serta ketepatan waktu diklat;
5. Pelayanan penyelenggara dalam melayani peserta
dan tenaga widyaiswara, antara lain kualitas
makanan, kualitas akomodasi, kualitas ruang kelas,
ruang lainnya, kualitas sarana dan prasarana diklat,
alat bantu pembelajaran diklat, keefektifan staf dan
administrasi penyelenggaraan.
Evaluasi terhadap penyelenggaraan diklat dilakukan
dengan membagikan daftar isian yang perlu diisi oleh
peserta diklat. Dalam pengantar perlu ditekankan bahwa
daftar
isian
mohon
diisi
apa
adanya,
tidak
mencantumkan nama atau tandatangan pengisi, dan
evaluasi tidak akan dihubungkan dengan prestasi peserta
dalam diklat.
Daftar isian yang telah diisi secara lengkap oleh peserta
diklat, kemudian dikumpulkan oleh penyelenggara diklat
untuk ditabulasi. Hasil tabulasi diinterprestasikan agar
dapat menjadi informasi penting bagi penyelenggara
dalam memperbaiki penyelenggaraan diklat yang akan
datang.

xi

c.

Sertifikasi
Sertifikat/Surat Keterangan Mengikuti Diklat akan
diproses dan diterbitkan apabila program telah selesai
dilaksanakan dan nilai hasil pelatihan dari masingmasing pengajar sudah diserahkan pada panitia dan
direkap/diolah sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan.

d.

Pelaporan
Pelaporan kegiatan diklat dilaksanakan setelah diklat
berakhir yang menunjukkan ketercapaian tujuan
berdasarkan perencanaan yang telah dibuat. Laporan
disusun oleh panitia penyelenggara (PGRI Kabupaten
Indragiri Hulu Provinsi Riau) berkoordinasi dengan Seksi
Evaluasi PPPPTK BMTI Bandung

K. Lampiran
1. Jadwal Pelaksanaan Diklat:
JADWAL DIKLAT IN LEARNING SERVICE 1
NO HARI/TANGGAL
PUKUL
MATERI
1

Rabu/18
2015

Kamis/19
2015

INSTRUKT
UR
Feb 20.00
Pembukaa Kadis
WIB
- n
dan Pendidika
selesai
Program
n Provinsi
Umum
Riau,
Kebijakan
Pejabat
Kemendikb P4TK
ud
Bandung,
Instruktur
dan
Panitia
Feb 07.30 Program
Linda
10.00
Pokok
Dwinanda

xii

WIB

3
4

5
6

7
8

10.00
10.15
WIB
10.15
12.00
WIB

Coffee
Break

12.00
13.15
WIB
13.15
15.30
WIB

ISOMA

15.30
16.00
WIB
16.00
17.45
WIB

Coffee
Break

17.45

Isoma

Lanjutan
Materi

Lanjutan
Materi

Lanjutan
Materi

,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,
S.Pd.,
M.Si.
Panitia
Linda
Dwinanda
,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,
S.Pd.,
M.Si.
Panitia
Linda
Dwinanda
,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,
S.Pd.,
M.Si.
Panitia
Linda
Dwinanda
,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,
S.Pd.,
M.Si.
Panitia

xiii

19.30
WIB
19.30
21.00

10

11
12
13

14
15

16
17

21.00
WIB
Jumat/20
2015

Feb 06.00
07.30
WIB
07.30
10.00
WIB

Lanjutan
Materi

Istirahat
acara
bebas
Sarapan
Pagi
Lanjutan
Materi

Linda
Dwinanda
,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,
S.Pd.,
M.Si.
/
Panitia
Linda
Dwinanda
,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,
S.Pd.,
M.Si.
Panitia

10.00
10.15
WIB
10.15
11.30
WIB

Coffee
Break

11.30
13.30
WIB
13.30

ISOMA

Linda
Dwinanda
,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,
S.Pd.,
M.Si.
Panitia

Lanjutan

Linda

Lanjutan
Materi

xiv

18
19

20
21

22
23
24

Sabtu/21
2015

Feb

15.30
WIB

Materi

15.30
16.00
WIB
16.00
18.00
WIB

Coffee
Break

18.00
19.30
WIB
19.30
21.00
WIB

ISOMA

21.00
WIB
06.00
07.00
WIB
07.00
09.30
WIB

Istirahat
Malam
Sarapan
Pagi

Lanjutan
Materi

Lanjutan
Materi

Lanjutan
Materi

Dwinanda
,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,
S.Pd.,
M.Si.
Panitia
Linda
Dwinanda
,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,
S.Pd.,
M.Si.
Panitia
Linda
Dwinanda
,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,
S.Pd.,
M.Si.
Panitia
Linda
Dwinanda
,
S.Pd,
M.Si.dan
Nurhayati,

xv

25

09.30 Penutupan
selesai
Diklat
In
Learning
Service 1

S.Pd.,
M.Si.
Panitia

PANITIA PELAKSANA
Penanggung Jawab
Indragiri Hulu)

: ARDIMIS, S.Pd., M.AP (Ketua PGRI


: Hp. 0852 7177 7730

KETUA PELAKSANA

: DASRIL.S, M.Pd., M.AP


: HP. 0852 2198 5569

SEKRETARIS

: YERIZAN, M.Pd.
: HP. 0852 2124 7474 /
: 0812 6836 1363

JADWAL SEWAKTU-WAKTU BISA BERUBAH, MENYESUAIKAN DENGAN


KONDISI DI TEMPAT PELATIHAN.
:

xvi

Anda mungkin juga menyukai