Anda di halaman 1dari 6

TUGAS AZAS TEKNIK KIMIA II

Disusun Oleh:
Nama: Intan Medinah
NIM: 21030112130081
Kelas: A (Kamis)

Dosen Pengampu:
Dr. Istadi, S.T., M.T.

UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2014

Sebuah pipa stainless steel dialiri fluida dan dipanasi dari luar pipa. Suhu dinding pipa
adalah lebih tinggi daripada suhu rata-rata fluida di dalam pipa dan dijaga tetap sebesar T.
Perubahan panas fluida di dalam pipa hanya karena perpindahan panas dari dinding pipa, bukan
karena gesekan antara fluida dan pipa. Pada kasus ini Anda diminta memprediksi kecepatan
aliran fluida dan fluks panas yang terjadi pada proses scale-up tertentu.
Variabel-variabel yang berpengaruh antara lain:

Fluks panas: fluks panas (q)

Sifat-sifat termal fluida: konduktivitas (k), panas spesifik (Cp), beda suhu antara fluida
dan dinding pipa (T),

Sifat-sifat aliran fluida: densitas (), viskositas (), dan kecepatan rata-rata fluida (U)

Geometri: diameter pipa (D), panjang pipa (L)

1. Buatlah analisa dimensi dan nyatakan model di atas dalam bentuk kelompok bilangan tak
berdimensi yang menyatakan fluks panas rata-rata dengan metoda Buckingham atau
metoda matriks.
2. Jika fluida tersebut adalah air murni dengan kecepatan aliran fluida 2,44 m/detik,
diameter pipa 25,4 mm ID, panjang pipa 1,524 m. Suhu fluida dijaga 38 oC dan suhu
dinding pipa 54 oC. Pada sistem ini fluks panas adalah 3580 W. Jika fluida yang sama
dicoba pada sistem lain yang similar secara geometris dengan diameter pipa 101,6 mm
ID, berapakah kecepatan aliran fluida dan fluks panas yang dihasilkan jika terdapat
similaritas dinamik (viscosity-controlled) dan similaritas termal.
3. Jika fluida yang sama tersebut (2) dicoba pada sistem lain pada rejim termal dengan
konveksi paksaan mengendalikan, tentukan kecepatan aliran fluida dan fluks panas yang
dihasilkan.

Jawaban
1. q=ML2t-3
k=MLt-3T-1
Cp=L2t-2T-1
T=T
=ML-3

=ML-1t-1
U=Lt-1
L=L
D=L
Jumlah produk tak berdimensi adalah 9-4=5

Cp

-1

-3

-1

-1

-3

-3

-2

-1

-1

Core matrix

residual

Cp

L=L+M 0

-2

t=t+M

-1

-2

-2

-2

-1

-1

Cp

L=L+t 0

-1

t=-t

-1

-1

-1

perbandingan panjang per diameter

2 =
2
1 =

3 =

DU
bilangan Reynold

4 =

kT
U 2

CpT
U2
CpT
5
DUCp
U2
=
=
bilangan Peclet
3 4 DU kT
k
U 2
5 =

CpT
5
2
Cp
= U =
bilangan Prandtl
kT
4
k
U 2

2
q
2
=
=
bilangan Nusselt
kT LkT
1 4
U 2
Sehingga, bilangan tak berdimensi yang dapat dibentuk yaitu perbandingan panjang per diameter
pipa, bilangan Reynold, bilangan Prandtl, bilangan Peclet, dan bilangan Nusselt

2. Diketahui:
U1=2,44 m/s
D1=25,4 mm
L1=1,524 m
Tf=38 C
Tw=54 C
q1=3580 W
D2=101,6 mm
Similaritas dinamik (viscosity controlled)
Similaritas thermal
Ditanya: U2 dan q2?
Jawab:
2 2
=
1 1
2
101,6 103
=
1,524
25,4 103
L2=6,096 m

NRe1 = NRe2
DU

=
1

DU

dan sama, sehingga


D1 U1 = D2 U2
(25,4 mm)(2,44 m/s) = (101,6 mm) U2
U2 = 0,61 m/s
Asumsi T1 = T2
NNu1 = NNu2
q
q
=
LkT 1
LkT

k dan T sama, sehingga


1
2
=
1
2
3580
2
=
1,524 6,096
q2 = 14320 W
Sehingga kecepatan aliran fluida dan fluks panas yang dihasilkan adalah U2 = 0,61 m/s
dan q2 = 14320 W
3. Re = f (Pr)

=
=

1
1
=

2
2
Cp, , k, L, T bernilai sama, sehingga

1
2

=1

3580
2
=
1,524 6,096
2 = 14320
Jadi, kecepatan aliran fluida dianggap sama yaitu 2,44 m/s karena regime thermal tidak
dipengaruhi kecepatan fluida. Sedangkan fluks panas yang dihasilkan sebesar 14320 W

Anda mungkin juga menyukai