Anda di halaman 1dari 6

KEANEKARAGAMAN LALAT (Cyclorrapha: Diptera) PADA LOKASI

PENJUALAN IKAN SEGAR DI KOTA PADANG


Oleh
Pipi Yuliana Putri, Jasmi, Armein Lusi Zeswita
Program Studi Pendidikan Biologi STKIP PGRI Sumatera Barat.

ABSTRAC
Fly is kind on insect that include subordo Cyclorrapha, ordo Diptera is
often we found in our activities and kind of surroundings. It bring
microorganisme, virus, bactery, protozoa, and egg of worm. It is usually lived in a
wet and damp place. Based on the researched about kind of fly (Cyclorrapha:
Diptera) in location of fresh-fish sell in Padang City. This research have purposes
to knowing kind of fly (Cyclorrapha: Diptera) in location of fresh-fish sell in
Padang City. It is do in june-august 2013. It is survey of research and description
analysis with identify at laboratorium. Taken sample is doing at three place such
as: Pasar Raya, Pasar Bandar Buat dan Pasar Lubuk Buaya, and identification at
laboratorium Taksonomi animal Biology FMIPA Universitas Andalas. From the
final of research about kind of fly (Cyclorrapha: Diptera) in location of fresh-fish
sell in Padang City can found five species of fly that include in three family and
one subordo. Species of fly that found is Musca domestica, Chrysomya
megacephala, Lucillia sp., Calliphora sp., Sarcophaga sp., and species that
dominat is Musca domestica.
Key word: fly, Diptera, fresh-fish, diversity.

PENDAHULUAN
Ikan merupakan sumber makanan

lapangan banyak kita lihat ikan segar

yang penting untuk tubuh. Ikan

yang dijual

di pasar Kota Padang

memiliki kandungan yang kaya akan

banyak didatangi oleh lalat yang

manfaat karena merupakan sumber

sehingga

protein bagi tubuh. Kandungan ikan

kesegaran serta kebersihan ikan yang

kaya akan manfaat dan lebih optimal

dijual di pasar tersebut.

mengurangi

tingkat

jika dalam bentuk daging ikan segar

Lalat rumah (Musca domestika)

sehingga kandungan gizi dalam ikan

merupakan lalat yang paling umum

tetap, sementara yang ditemui di

dikenal

orang

karena

lalat

ini

biasanya hidup berasosiasi dengan


manusia

dan

aktivitas-aktivitas

Penelitian dilakukan pada bulan


Juni-Agustus

2013.

Pengambilan

manusia serta jenis yang sangat

sampel di areal Pasar Raya, Pasar

penting dilihat dari segi kesehatan

Lubuk Buaya, Pasar Bandar Buat di

masyarakat.

dapat

Kota Padang. Identifikasi dilakukan

menularkan sekitar 100 jenis patogen

di Laboratorium Taksonomi Hewan

yang dapat mengakibatkan penyakit

Jurusan Biologi Fakultas Matematika

manusia dan hewan, cacing, dan

dan

patogen-patogen

Universitas Andalas Padang.

Lalat

rumah

penyakit

lainnya

(Sembel, 2008).

Ilmu

Pengetahuan

Alam

Bahan dan Alat

Penelitian yang meliputi aspek

Bahan yang digunakan dalam

yang berkaitan dengan jenis-jenis

penelitian ini adalah eter, larutan

lalat masih sangat sedikit dilakukan

hoyer, kapur barus, ikan kering,

di indonesia, terutama di Sumatera

daging dan terasi.

Barat. Suraini (2011) mendapatkan 2

Alat

yang

digunakan

dalam

jenis lalat (Diptera) yang terdapat di

penelitian ini adalah inseknet, botol

tempat pembuangan akhir sampah

koleksi, botol plastik 600 ml, pinset,

(TPA) Kota Padang, yaitu Musca

cawan petri, kaca objek, cover glass,

domestica

kertas

dan

Chrysomya

label,

alat-alat

tulis,

megacepha. Sementara itu Yuriatni

microskop, tupperware, jarum (pin),

(2011) mendapatkaan 6 jenis lalat

strearofam, kamera.

yaitu: Musca domestica, Chrysomya

Metode penelitian

megacephala,

Fania

canicularis,

Penelitian

ini

Calliphora sp., Lucilia sp. dan

penelitian

Sarcophaga sp. Berdasarkan uraian

deskripsi

diatas telah dilakukan

penelitian

laboratorium.

keanekaragaman lalat

Analisis Data

mengenai

(Cyclorrapha: Diptera) pada lokasi


penjualan ikan segar di

Kota

Hasil

merupakan

survei
dengan

dan

analisis

identifikasi

penelitian

di

ditampilkan

dalam bentuk tabel dan deskripsi

Padang.

spesies

yang didapatkan dengan

BAHAN DAN METODE

metode yang digunakan.

lalat yang ditemukan berdasarkan


hasil identifikasi terdiri atas 3 famili
yaitu: Muscidea, Calliphoridae dan

HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil

penelitian

tentang

Sarcophagidae. Spesies lalat yang

Keanekaragaman Lalat (Cyclorrapha:

ditemukan adalah Musca domestica,

Diptera) pada lokasi penjualan ikan

Crysomya megacephala, Calliphora

segar

sp., Lucilia sp., dan Sacophaga sp.

di

Kota

Padang

dapat

ditampilkan pada Tabel 1. Spesies


Tabel 1. Subordo, Famili, Spesies dan Jumlah individu lalat
Diptera) yang tertangkap dengan metode Sweap (Inseknet)

(Cyclorrapha:

Lokasi
No

Subordo / Famili

Spesies

Total
PR LB BB

1.
2.

3.

Cyclorrapha
Muscidae
Cyclorrapha
Calliphorida
Cyclorrapha
Sarcophagidae

Musca domestika

25 10 16

51

Crysomya megacephala
Calliphora sp.
Lucilia sp.
Sarcophaga sp

18
2
4
3

12 15
0 1
0 2
0 4

45
3
6
7

52

22 38

112

Jumlah

Keterangan: PR: Pasar Raya, LB: Pasar Lubuk Buaya, BB: Pasar Bandar Buat
Jumlah

lalat

dengan

metode

Kota

Padang

adalah

Musca

umpan yang digunakan tidak ada

domestica berjumlah 51 ekor yang

yang didapatkan.

dapat dilihat pada Tabel 1. Lalat

Dari hasil penelitian ditemukan 5


spesies
yang

lalat. Jumlah spesies lalat


ditemukan

dibandingkan

lebih

pada

sedikit
penelitian

rumah

mengalami

metamorfosis

sempurna, yaitu telur, larva, pupa


dan bentuk dewasa (Sembel, 2008).
Lalat

rumah

(Musca

domestika)

Yuriatni (2011) yang menemukan 6

berkembang biak dalam kotoran dari

spesies lalat.

semua jenis dan seringkali sangat

Jumlah spesies lalat (Cyclorrapha:


Diptera)

banyak (Borror, dkk. 1992).

yang banyak ditemukan

Pada Pasar Raya dan Pasar

pada lokasi penjualan ikan segar di

Bandar Buat ditemukan 5 jenis lalat

yaitu: Musca domestica, Crysomya

Deskripsi masing-masing spesies

megacephala, Calliphora sp., Lucilia

lalat yang terdapat pada lokasi

sp., Sarcophaga sp., ini karena pada

penjualan ikan segar di Pasar Kota

lokasi penjualan ikan segar di Pasar

Padang sebagai berikut:

Raya

1. Musca domestica

dan

Pasar

Bandar

Buat

hidup

dan

Ciri-ciri yang ditemukan pada

berkembangbiak lalat, pada lokasi

Musca domestika panjang tubuh 7

penjualan ikan segar tersebut tata

mm, berwarna hitam kekuningan dan

letak nya tidak teratur,

panjang venasi sayapnya yaitu 6 mm

mendukung

disekitar

untuk

penjualan

kemudian

ikan

segar

(Gambar 1). Ciri-ciri yang ditemukan

tersebut juga terdapat genenangan

sesuai

air, tumpukan sampah,

(2008) menyatakan Musca domestica

sayur-sayuran,

penjualan

penjualan

buah-

dengan

panjang

tubuh

pendapat

6-9

Sembel

mm

dan

buahan, penjualan makanan. kondisi

mempunyai empat pita yang berupa

demikian dapat menyebabkan lokasi

garis memanjang pada permukaan

penjualan ikan segar menjadi kotor

toraks. Bewarna hitam kekuningan

dan lembab,

(Hastutiek, 2007). Contoh Musca

mendukung

yang

akhirnya juga

perkembangan

hidup

lalat.

domestka yang ditemukan terlihat


pada Gambar 1.

Pasar Lubuk Buaya ditemukan 2


jenis lalat yaitu: Musca domestica
dan Crysomya megacephala, jumlah
jenis lalat di Pasar Lubuk Buaya
lebih sedikit dibandingkan dengan di
Pasar Raya dan Pasar Bandar Buat,
ini karena pada lokasi penjualan ikan
segar di Pasar Lubuk Buaya sudah
agak teratur, juga agak bersih dan
tidak berdekatan dengan tumpuktumpukan sampah dan

sehingga

menghambat perkembangan lalat.

Gambar 1. Musca domestica


2. Chrysomya megacephala
Ciri-ciri yang ditemukan pada
Crysomya

megacephala

memiliki

panjang tubuh 9 mm, berwarna hijau


metalik dan panjang venasi sayapnya
yaitu 8 mm (Gambar 2). Ciri-ciri

yang

ditemukan

sesuai

dengan

(1990)

bahwa

Ciri-ciri yang ditemukan pada

Crysomya megacephala mempunyai

Lucilia sp. memiliki panjang tubuh 8

panjang tubuh berkisar antara 8-10

mm, warna tubuh hijau metalik, kaki

mm, dengan ukuran betina lebih

bewarna hitam dan panjang venasi

besar

sayapnya 7,5 mm. Contoh Lucilia sp.

pendapat

Levine

dari

pada

lalat

jantan.

4. Lucilia sp.

Umumnya berwarna hijau metalik

yang

ditemukan

dengan banyak bulu yang menutupi

Gambar 4.

terlihat

pada

tubuh yang diselingi bulu kasar.


Contoh Crysomya megacephala yang
ditemukan terlihat pada Gambar 2.

Gambar 4. Lucilia sp.


5. Sarcophaga sp.
Ciri-ciri yang ditemukan pada
Gambar 2. Crysomya megacephala

mm,

3. Calliphora sp.
Ciri-ciri yang ditemukan pada
Calliphora sp.

Sarcophagidae sp. panjang tubuh 12

memiliki panjang

venasi

berwarna

sayapnya

abu-abu,

mm,

toraks

dan

abdomennya seperti papan catur

tubuh 8 mm, warna tubuh biru

(Gambar

metalik dan panjang venasi sayapnya

dengan pendapat Sigit dan Upik

yaitu 7 mm. Contoh Calliphora sp.

(2006) menyatakan Sarcophaga sp.

yang

berwarna abu-abu tua, berukuran

ditemukan

terlihat

Gambar 3.

pada

5).

Ciri-cirinya

sama

sedang sampai besar, kira-kira 6-14


mm

panjangnya.

Lalat

ini

mempunyai tiga garis gelap pada


bagian toraks, perutnya mempunyai
corak seperti papan catur. Contoh
Sarcophaga sp. yang ditemukan
Gambar 3. Calliphora sp.

terlihat pada Gambar 5.

Hastutiek, P. 2007. Potensi Musca


Domestica Linn. Sebagai
Vektor Beberapa Penyakit
Potency Of M. Domestica
Linn. As A Vector For
Several Diseases. Jurnal of
Biological Education,1-2
Gambar 5. Sarcophaga sp.
KESIMPULAN
Dari hasil penelitian mengenai
keanekaragaman lalat (Cyclorrapha:
Diptera) pada lokasi penjualan ikan
segar di Kota Padang ditemukan 5
species lalat yang termasuk kedalam
3 famili dan 1 sub ordo. Spesies lalat
yang ditemukan adalah

Musca

domestica, Chrysomya megacephala,


Lucillia

sp.,

Calliphora

dominan

adalah

Santi, D. N. 2001. Manajemen


Pengendalian Lalat. Fakultas
Kedokteran
Universitas
Sumatra Utara Digitized By
USU digital Library.
Sembel, T. D. 2008. Entomologi
Kedokteran.
Andi
Yogyakarta: Yogyakarta.

sp.,

Sarcophaga sp., dan pecies yang


paling

Levine, N. D. 1990. Buku Pelajaran


Parasitilogi veteriner. Gajah
Mada
University:
Yogyakarta.

Musca

domestica.

Sigit, S.H dan Upik, K.H (Eds.).


2006. Hama Pemukiman
Indonesia.
Fakultas
Kedokteran Hewan Institut
Pertanian Bogor: Bogor.

DAFTAR PUSTAKA
Borror, D. J., C. A. Triplehom., and
N.F.
Jonhson,
1992.
Pengenalan
Pembelajaran
Serangga:
Gajah
Mada
Universitas
Press:
Yogyakarta.
Byrd, J. H. and James, L.C. 2001.
Insects
of
forensic
importance.
In
Forensic
Entomologi: the utility of
arthropods
in
legal
investigation. CRC press:
New York.

Suraini.

2011.
Jenis-Jenis
Lalat
(Diptera)
Dan
Bakteri
Enterobacteriaceae
Yang
Terdapat
Di
Tempat
Pembuangan Akhir Sampah
(TPA) Kota Padang. Jurnal of
Biological Education.

Yuriatni. 2011. Keanekaragaman


Lalat (Cyclorrapha: Diptera)
dan parasit usus yang
dibawanya di Kabupaten dan
Kota Solok Sumatera Barat.
Jurnal
of
Biological
Education

Anda mungkin juga menyukai