Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS RADIASI MATAHARI DAN PEMANFAATANNYA

PADA TANAMAN TOMAT


PENDAHULUAN
Latar Belakang
Photosynthetically activite radiation (PAR) merupakan cahaya tampak yang dapat yang
dibutuhkan oleh tanaman untuk kegiatan fotosintesis. Cahaya PAR mempunyai panjang
gelombang 400 nm 700 nm. PAR yang banyak diserap oleh tanaman adalah PAR dengan
spektrum warna biru dan merah. Selain PAR ini mengakibatkan tanaman terlihat berwarna hijau
bagi manusia, karena tanaman memantulkan spektrum cahaya terbesar berwarna hijau yang
memiliki panjang gelombang 550 nm.
Spesifik leaf area (SLA) yaitu hasil dari pembagian antara luas daun dengan berat daun.
Hasil ini mengandung informasi ketebalan daun yang dapat mencerminkan unit organela
fotosintesis. Nilai luas daun spesifik yang semakin besar mengindikasikan daun semakin tipis dan
nilai luas daun spesifik tidak berpengaruh langsung terhadap bobot biji. Leaf area index (LAI)
atau indeks luas daun merupakan nisbah luas daun (satu sisi permukaan saja) tanaman terhadap
luas permukaan tanah tempat tanaman tersebut tumbuh (Salisbury dan Ross 1991). Luas daun dan
luas lahan memiliki satuan yang sama, sehingga peubah analisis ini tidak memiliki satuan atau
suatu nisbah yang tidak memiliki dimensi. Arti lain dari LAI merupakan total bahan daun dalam
suatu lingkungan per unit satuan luas pada permukaan atas tanah.
Efisiensi penggunaan radiasi yang dinyatakan dalam satuan biomasa per energi cahaya
yang diintersepsi, merupakan salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk mempelajari
tingkat adaptasi tanaman pada cahaya rendah. Nilai efisiensi penggunaan radiasi surya (RUE)
merupakan parameter yang cukup berpengaruh dalam analisis pengaruh radiasi terhadap produksi
tanaman (Sunarto 2003).
Tujuan
1. Mengetahui hubungan antara PAR dengan radiasi global.
2. Menghitung nilai SLA, LAI, intersepsi radiasi, dan efisiensi penggunaan radiasi pada
tanaman tomat

Rumus-rumus yang digunakan:


Specific leaf area (SLA)

SLA (cm2 gram-1) =

Leaf area index (LAI)


LAI =
atau
LAI = biomassa daun x kerapatan tanaman x SLA
atau

LAI
I
Io
k

: leaf area index (indeks luas daun)


: Radiasi yang ditransmisikan oleh kanopi
: Radiasi di puncak kanopi
: koefisien pemadaman

Intersepsi Radiasi
Ii = Io (1-exp(-k x LAI))
Ii

: intersepsi radiasi

Radiation use efficiency (RUE)

RUE (kg MJ-1 ) =

1. Tabel berikut berisi data radiasi global (GLO) dan photosynthetically active radiation (PAR)
tiap 15 menit pada tanggal 1 Agustus 2004.
Berdasarkan data ini, tentukan:
a. kumulatif radiasi harian (MJ/m2/hari)
b. rasio PAR terhadap radiasi global
c. Pembahasan singkat tentang rasio tersebut
Waktu
06:00
06:15
06:30
06:45
07:00
07:15
07:30
07:45
08:00
08:15
08:30
08:45
09:00
09:15
09:30
09:45
10:00
10:15
10:30
10:45
11:00
11:15
11:30
11:45
12:00
12:15
12:30
12:45
13:00
13:15
13:30
13:45
14:00
14:15
14:30

Radiasi (W/m2)
Global
PAR
2.81
0.79
10.82
4.36
31.86
10.83
31.86
14.62
101.8
37.43
156.11
56.66
207.41
76.99
262.53
99.31
318.84
122.43
375.35
146.04
428.26
168.53
480.36
190.75
533.87
214.21
578.96
233.63
627.66
254.47
658.52
265.47
691.58
277.66
709.82
284.22
752.91
303.77
774.15
311.03
831.26
333.87
821.64
327.8
842.28
337.04
764.33
308.15
893.39
358.89
702.4
289.75
549.7
225.19
683.17
278.05
667.13
270.35
507.82
211.26
847.7
334.91
435.27
181.71
582.97
231.08
269.54
115.94
464.73
184.06

14:45
15:00
15:15
15:30
15:45
16:00
16:15
16:30
16:45
17:00
17:15
17:30
17:45
18:00

408.82
344.89
476.75
340.68
382.97
315.63
275.15
216.43
170.34
126.85
78.16
36.47
10.22
0.4

166.35
139.99
185.2
136.9
147.15
120.45
104.62
81.58
63.82
46.85
28.39
14.89
6.17
1.44

2. Tabel berikut adalah data luas daun dan berat kering daun tanaman tomat yang disampling
dari 5 tanaman pada tiga strata tajuk (atas, tengah, dan bawah)
Berdasarkan data ini, tentukan:
a. Nilai specific leaf area (SLA, cm2/g) untuk masing-masing strata tajuk
b. Nilai SLA tanaman
c. Pembahasan singkat tentang SLA tersebut dan manfaatnya
luas daun
(cm2)
Strata
Atas
615.11
677.30
875.65
581.42
1018.27
Tengah
702.30
725.42
1022.77
1003.51
1085.89
Bawah
555.95
626.49
691.97
797.51
1022.96

berat kering
(g)
2.40
2.60
2.60
2.50
3.00
3.00
3.80
3.80
3.90
4.30
2.30
2.50
2.30
2.60
3.70

3. Tabel berikut berisi data biomassa tanaman tomat (rata-rata, g/pertanaman) pada tiga tanggal
pengamatan yang berbeda. Tanaman ditanamn dengan kerapatan 2.94 tanaman/m 2 lahan
Berdasarkan data ini, tentukan:
a. Ratio partisi biomassa ke masing-masing organ
b. Pembahasan singkat tentang ratio tersebut sehubungan dengan tingkat perkembangan
tanaman
c. Dengan menggunakan nilai SLA pada soal (2), tentukan nilai indeks luas daun (ILD)
Tanggal
(tgl/bln/th)
30/03/2004
13/04/2004
27/04/2004

Hari setelah
transplant
8
22
36

akar
0.22
2.03
4.33

Biomassa (g/tanaman)
batang
daun
0.22
0.59
5.45
9.10
21.44
27.85

buah
0.00
0.00
2.19

4. Rumuskan persamaan untuk menduga intersepsi radiasi oleh tajuk tanaman.


5. Tabel berikut berisi data radiasi global harian (GLO, MJ/m 2/hari) untuk periode pengamatan
yang sesuai dengan pada soal (3). Berdasarkan data ini dan ratio PAR GLO (soal 1) dan
dengan menggunakan nilai perhitungan LAI (soal 3), rumus intersepsi PAR pada soal (4)
dengan nilai koefisien pemadaman PAR oleh tajuk (k = 0.715); tentukan:
a. Intersepsi PAR oleh tajuk tanaman
b. Efisiensi pemanfaatan radiasi matahari oleh tanaman (radiation use effciency, (RUE)
c. Pembahasan singkat tentang (a) dan (b)
(catatan, gunakan nilai LAI hasil interpolasi untuk tanggal di antara dua pengamatan LAI)
Tanggal
(bln/tgl/th)
3/30/2004
3/31/2004
4/1/2004
4/2/2004
4/3/2004
4/4/2004
4/5/2004
4/6/2004
4/7/2004
4/8/2004
4/9/2004
4/10/2004
4/11/2004
4/12/2004
4/13/2004

GLO
MJ/m2/day
11.68
9.10
10.34
15.26
14.51
10.01
9.56
15.49
14.59
12.26
16.22
11.53
10.37
16.48
13.89

Tanggal
(bln/tgl/th)
4/14/2004
4/15/2004
4/16/2004
4/17/2004
4/18/2004
4/19/2004
4/20/2004
4/21/2004
4/22/2004
4/23/2004
4/24/2004
4/25/2004
4/26/2004
4/27/2004

GLO
MJ/m2/day
14.13
14.67
14.89
15.99
15.28
13.65
13.96
8.90
15.00
11.98
9.68
11.95
14.81
12.96

Catatan: Setiap kelompok mencari data radiasi global di salah satu stasiun pada periode 3
Maret 27 April 2004 dan nomor 5 ditambah dengan pembahasan wilayah kajian

Anda mungkin juga menyukai