Anda di halaman 1dari 15

M.

Arif Wicaksono

MOTOR HYSTERESIS

Tetti Silalahi
Roni Andria

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS RIAU
2015

GAMBARAN UMUM

Definisi Motor Histerisis


Konstruksi Motor Histerisis
Gambar Motor Histerisis
Gambar Rangkaian Ekivalen Motor Histeris
Prinsip Kerja Motor Histerisis
Kurva Karakteristik Kecepatan Torsi Motor
Histerisis
Aplikasi Motor Histerisis
Keuntungan dan Kerugian Motor Histerisis

DEFINISI MOTOR HISTERISIS

Motor histerisis merupakan sebuah motor sinkron tanpa kutub salient (atau
diproyeksikan) dan tanpa ada pengaruh eksitasi DC yang dimulai dengan
membawa induksi rugi-rugi histerisis yang disebabkan karena kerasnya
bagian baja sekunder sebagai bagian berputar dari sisi primer dan
beroperasi normal pada kecepatan sinkron dan berputar pada torsi
histerisis karena retentivitas inti sekunder. Motor ini merupakan motor satu
fasa yang beroperasi bergantung pada efek histerisis yaitu magnetisasi
yang dihasilkan dalam sebuah bahan feromagnetik yang tertinggal di
belakang kekuatan magnetik.

Motor ini dinamakan histerisis karena memanfaatkan fenomena histerisis


untuk menghasilkan torsi mekanis. Dalam bentuk yang paling sederhana,
rotor motor histerisis adalah sebuah tabung silinder yang halus dari bahan
magnet permanen yang mempunyaihisterisis tinggi tanpa belitan atau slot.
Dalam motor satu fasa, belitan stator biasanya tipe permanen-splitkapasitor. Nilai kapasitor dipilih untuk menghasilkan fasa seimbang 2
kondisi dalam motor belitan. Stator menghasilkan medan putar yang terusmenerus dalam bentuk gelombang ruang dan berputar pada kecepatan
sinkron.

KONSTRUKSI

Stator
Sama seperti pada umumnya stator
Motor induksi.

Rotor
Tidak ada belitan
Silinder halus yang terbuat dari bahan
magnetik yang keras dengan hysteresis
loop yang besar (cobalt steel)
Resistansi tinggi untuk mengurangi
Eddy Current loss

TABEL UNSUR SIFAT MAGNET


BAHAN

GAMBAR MOTOR HISTERISIS

GAMBAR RANGKAIAN EKIVALEN


MOTOR HISTERIS

Gambar 6. Rangkaian Ekivalen Motor


Histerisis yang Setara dengan Steady-State

PRINSIP KERJA

Stator motor histerisis berupa belitan utama


dan belitan bantu yang terhubung dengan
kapasitor secara permanen untuk mengeser fasa
arus sebabesar 900. Kapasitor dipilih sedemikian
sehingga menghasilkan dua fasa seimbang. Rotor
berupa silinder padat rata dari bahan baja
keras (yang mempunyai rugi histerisis yang
besar) dan tidak terdapat belitan atau batang
tembaga. Kedua belitan stator didistribusikan
hingga dapat menghasilkan gelombang medan
berjalan yang menghampiri sinusoidal dalam
ruang, agar rugi inti oleh harmonik gelombang
medan dapat direduksi.

PRINSIP KERJA

Phenomena histerisis menyebabkan


magnetisasi rotor terlambat di belakang
gelombang mmf yang dihasilkan stator.
Konsekuensinya, fluks rotor terlambat
dengan sudut terhadap sumbu mmf
stator. Gambar 5.35 (a) memperlihatkan
kondisi fluks medan pada saat operasi.
Sudut disebut kebergantungan
histerisis, cenderung konstan pada semua
kecepatan rotor. Oleh karena itu interaksi
torka (torka histerisis) antara medan
stator dan rotor juga konstan pada
semua kecepatan ( lihat gambar 5.35
(b)). Di bawah pengaruh torka histerisis,
rotor secara perlahan-lahan dipercepat
hingga mencapai kecepatan sinkron. Ini
berbeda dengan phenomena motor
reluktansi ketika dia sinkron.

KURVA KARAKTERISTIK
HYSTERISIS

SIFAT HYSTERISIS MATERIAL LUNAK VS


MATERIAL KERAS

Gambar (a) kurva hysterisis bahan lunak


Gambar (b) kurva hysterisis bahan keras

KURVA KARAKTERISTIK KECEPATAN


TORSI MOTOR HISTERISIS
Torsi start awal dan putaran normal pada
motor tipe ini adalah sama.
Stator pada umumnya memiliki dua lilitan
yang arahnya dapat dibalik dengan
mengubah terminal baik belitan utama
maupun belitan bantu.
Karakteristik kecepatan torsi ditunjukkan
pada gambar 8.Seperti yang terlihat pada
karakteristik torsi pada saat start awal
hampir sama dengan seluruh operasi dari
motor tersebut.

KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN

Motor histerisis memiliki keuntungan sebagai berikut:


Rotor

tidak memiliki gigi, tidak memiliki belitan dan tidak ada


getaran mekanis.
Karena tidak ada getaran, motor ini beroperasi tenang dan
tidak bersuara.
Kesesuaian untuk mempercepat inersia beban.

Adapun kerugian motor histerisis antara lain:


Output

hanya seperempat itu dari sebuah dimensi motor


induksi yang sama.
Efisiensi rendah.
Faktor daya rendah.
Torsi rendah
Tersedia dalam ukuran yang sangat kecil.

APLIKASI MOTOR HISTERISIS

Motor histerisis beroperasi tanpa bersuara, maka


digunakan dalam merekam suara instrumen,
peralatan produksi suara, rekaman player kualitas
tinggi, penggulung di tape recorder (poros motor
menjadi penggulungnya), jam listrik, teleprinters,
perangkat waktu perangkat dan lain-lain.

Karena motor ini relatif mahal dan digunakan pada


kecepatan yang tetap (dengan asumsi sumber AC
dengan frekuensi yang tetap) juga rotasi dengan
jumlah variasi kecepatan yang cepat dan sangat kecil
(disebut 'flutter' di rekaman audio). Motor histerisis
diproduksi dengan suplai yang kecil, terutama
sebagai motor servo dan timing motor.

Motor histerisis mempunyai noise yang lebih rendah


dibanding dengan motor induksi satu fasa. Ini
disebabkan karena operasi pada satu kecepatan
(sinkron) dan keseimbangan fasa dari dua fasa
hampir tidak ada gangguan. Pengoperasian pada
beberapa kecepatan dapat dilakukan dengan
merubah jumlah kutub belitan stator. Kelebihan
motor ini karena memiliki torka starting yang baik
sehingga cocok digunakan untuk akselerasi beban
dengan berinersial besar..

DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Motor_histerisis
http://www.hindawi.com/journals/je/2013/
898634/
https://www.academia.edu/9930522/MOTOR
_KHUSUS
http://notekhata.com/uploaded_files/13730
498282745_05-Hysteresis-Motors.pdf

Anda mungkin juga menyukai