Anda di halaman 1dari 3

Makalah

“PENGONTROLAN MOTOR”

“Pengontrolan Motor saat Pengasutan (Starting)”


Disusun Oleh :
1.) RESTU SETIYOKO

Ada beberapa teknik pengasutan,diantaranya :


1) Pengasutan Hubungan Langsung (DOL)
Pengasutan hubungan langsung atau dikenal dengan istilah
Direct On Line (DOL) .Jala-jala tegangan rendah 380 V melalui
pemutus rangkaian atau kontaktor
Q1 langsung terhubung dengan motor induksi. Sekering berfungsi
sebagai pengaman hubung singkat, jika terjadi beban lebih
diamankan oleh relay pengaman beban lebih (overload relay).
Saat pemutus rangkaian/kontaktor di-ON-kan motor induksi akan
menarik arus starting antara 5 sampai 6 kali arus nominal motor.
Untuk motor induksi dengan daya kecil 5 kW, hubungan langsung
bisa dipakai. Arus starting yang besar akan menyebabkan drop
tegangan disisi suply. Rangkaian jenis ini banyak dipakai untuk
motor-motor penggerak mekanik seperti mesin bubut, mesin bor,
atau mesin freis.
2.) Pengasutan dengan Autotransformator

Sebuah pengasutan motor dengan Autotransformator


merupakan salah satu metode lain yang dapat digunakan untuk
mengurangi besarnya arus pengasutan motor dengan jalan
mengurangi besarnya tegangan selama proses-proses awal
pengasutan karena pengurangan tegangan akan berakibat pada
berkurangnya torsi asut maka tegangan akan direduksi
secukupnya saja untuk mengurangi arus pengasut, dengan cara
memilih tingkat tegangan tertentu di kenal sebagai tapping
tegangan.

3) Pengasutan Dengan Tahanan Rotor


Untuk melakukan pengasutan motor dalam kondisi berbeban
umumnya digunakan motor induksi dengan jenis rotor belitan
karena memberi kemungkinan untuk melakukan penyambungan
rangkaian rotor dengan tahanan luar melalui cincin slip dan sikat
untuk meningkatkan torsi asut motor. Pada saat awal pengasutan
motor, resistansi rotor luar adalah bernilai maksimum, kemudian
seiring dengan meningkatnya putaran motor, resistansi rotor luar
ini dikurangi secara bertahap hingga pada saat kecepatn penuh
motor tercapai nilai resistansinya adalah nol dan motor bekerja
normal sepertin halnya rotor motor sangkar.

4) Pengasutan Bintang Delta

Untuk 3 buah beban, misalnya belitan-belitan dari otor 3 fasa,


dihubungkan dalam hubungan bintang, maka arus saluran akan
bernilai sepertiga dari nilai yang dimiliki jika beban yang sama
dihubungkan dalam hubungan delta, sebuah pengasut yang mula-
mula dapat menghubungkan belitan-belitan motor dalam
hubungan bintang & kemudian mengubahnya dalam hubungan
delta akan dapat mengurangi arus lebih pengasutan.

5.) Tahanan depan Stator (Primary Resistor)


Starting dengan menggunakan tahanan primer adalah suatu
cara menurunkan tegangan yang masuk ke motor melalui tahanan
yang disebut tahanan primer karena tahanan ini terhubung pada
sisi stator.

Anda mungkin juga menyukai