Patofisiologi
Antigen yang bersifat tidak lengkap seperti ini merupakan
kompleks obat dan protein yang disebut sebagai hapten. Hapten
dapat membentuk ikatan kovalen dengan protein jaringan yang
bersifat stabil, dan ikatan ini akan tetap utuh selama diproses di
makrofag dan dipresentasikan kepada sel limfosit hingga sifat
imunogeniknya stabil.
Sebagian kecil substansi obat mempunyai berat molekul besar
(insulin, antisera, ekstrak organ) dan bersifat imunogenik
sehingga dapat langsung merangsang sistem imun tubuh. Tetapi
ada beberapa jenis obat dengan berat molekul relatif rendah
yang bersifat imunogenik tanpa bergabung dengan karier.
Mekanismenya belum jelas, tetapi diduga obat ini membentuk
polimer rantai panjang.
Mekanisme
Klinis
reaksi
Tipe I
Kompleks IgE-obat
Urtikaria,
Menit
(diperantarai
berikatan dengan
angioedema,
sampai
IgE)
sel mast
bronkospasme,
jam
melepaskan
muntah, diare,
setelah
histamin dan
anafilaksis
paparan
mediator lain
Antibodi IgM atau
IgG spesifik
Anemia hemolitik,
Tipe II
terhadap sel
neutropenia,
(sitotoksik)
hapten-obat
trombositopenia
Deposit jaringan
Serum sickness,
dari kompleks
demam, ruam,
1-3
Tipe III
antibodi-obat
artralgia,
minggu
(kompleks
dengan aktivasi
limfadenopati,
setelah
imun)
komplemen
vaskulitis, urtikaria
paparan
Variasi
Presentasi molekul
Tipe IV
(lambat,
kepada sel T
diperantarai
dengan pelepasan
oleh selular)
sitokin
2-7 hari
Dermatitis kontak
setelah
alergi
paparan
lama
dosi
s
awa
l
Mekanisme
obat
Antigen-specific
mediator
depletion,
downregulation
of receptors
Penicillin
Carboplatin,
cisplatin,
oxaliplatin
mg
Unknown
TMP-SMX
Pharmacologic
jam
hingga
hari
mg
Metabolic shift,
internalization of
receptors
Aspirin
Nonimmunolog
ic mast cell
activation
jam
Unknown
Paclitaxel
Undefined
mingg
u
gmg
Unknown
Allopurinol
Immunologic
IgE (drug
desensitizatio
n)
jam
Immunologic
non-IgE
jam
hingga
hari
imunologi
Contoh
antihistaminThrush oleh
sekunderToksisitas obatInteraksi
antibiotikHepatotoksik oleh
obatOverdosis obat
metroteksatSeizure oleh
diprediksiPseudoalergiIdiosinkrasiIntoler
ansi
tunggal
Daftar Pustaka