Oleh
Nama
: Nursyafny Rizkiana
NIM
: 1106103010036
Kelas
: Reguler B
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkankan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan
hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan tugas portofilio ini. Shalawat beriring
salam tak lupa penulis sampaikan pada junjungan alam Nabi besar Muhammad
SAW, yang dengan perjuangan beliaulah kita dapat mengecap nikmatnya ilmu
pendidikan.
Penulis ucapkan ribuan terima kasih kepada dosen Pembimbing Mata
kuliah Perencanaan Pengajaran Biologi yang telah banyak berjasa dalam
membimbing penulis. Tidak lupa pula ucapan terima kasih penulis kepada teman
yang telah banyak memberi saran dan dukungan dalam menyelesaikan tugas
portofolio ini.
Penulis menyadari bahwa tugas portofolio ini masih jauh dari
kesempurnaan, untuk itu penulis mengharapkan kepada para pembaca untuk
memberikan kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk dapat diperbaiki
pada penyusunan tugas yang akan datang.
Akhir kata, penulis ucapkan semoga portofolio ini dapat menjadi bacaan
yang bermanfaat bagi penulis sendiri khususnya dan kepada pembaca sekalian.
Banda Aceh, 2 Juni 2014
Nursyafny Rizkiana
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ..........................................................................
DAFTAR ISI .........................................................................................
PENDAHULUAN..................................................................................
DOKUMEN
1. Dokumen kurikulum dari SMA .......................................................
2. Refleksi Diri tentang naskah Kurikulum .........................................
3. Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2013/2014 SMA .................
4. Refleksi Diri Naskah Kalender Pendidikan .....................................
5. Program tahunan (PROTA) .............................................................
6. Refleksi Diri Naskah PROTA ..........................................................
7. Program Semester (PROSEM) .........................................................
8. Refleksi Diri Naskah PROSEM .......................................................
9. Silabus ..............................................................................................
10. Refleksi Diri Naskah Silabus.............................................................
11. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) .....................................
12. Refleksi Diri Naskah RPP ................................................................
13. Pegembangan Materi Ajar ...............................................................
14. Refleksi Diri Naskah Materi Ajar ....................................................
15. Lembar Kerja Siswa (LKS) .............................................................
16. Refleksi Diri tentang Naskah LKS ..................................................
17. Instrumen Penilaian ..........................................................................
18. Refleksi Diri Naskah Instrumen Penilaian ........................................
19. Refleksi Akhir Semester ...................................................................
Lampiran
1. Analisis Materi Pelajaran (AMP)..................................................
2. Pengecekan Portofolio Oleh Diri Sendiri .....................................
3. Penilaian Portofolio Oleh Diri Sendiri .........................................
4. Pengecekan Portofolio Oleh Teman..............................................
5. Penilaian Portofolio Oleh Teman .................................................
6. Penilaian Portofolio Oleh Dosen ..................................................
i
ii
1
3
6
7
8
9
42
43
46
47
51
52
61
64
81
82
94
95
113
114
115
119
120
121
122
123
PENDAHULUAN
Kegiatan menyusun rencana pembelajaran merupakan salah satu tugas
penting guru dalam memproses pembelajaran siswa. Perencanaan adalah
menentukan apa yang akan dilakukan mempunyai arah lain, menyusun langkahlangkah penyelesaian suatu masalah atau pelaksanaan suatu pekerjaan yang
terarah pada pencapaian tujuan tertentu. Sedangkan pengajaran dapat di artikan
sebagai suatu proses yang dilakukan oleh para guru dalam membimbing,
membantu, dan mengolehkan peserta didik untuk memiliki pengalaman belajar.
Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP) yang memuat identitas mata pelajaran, kompetensi inti (KI),
kompetensi dasar (KD), indikator pencapaian kompetensi, tujuan pembelajaran,
materi ajar, alokasi waktu, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian
hasil belajar, dan sumber belajar.
Mahasiswa calon guru perlu untuk mempelajari matakuliah Perencanaan
Pengajaran Biologi Ini. Dengan mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa calon guru
diharapkan mahir untuk menyusun dan merumuskan rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP). penyusunan RPP ini bertujuan agar proses dan hasil
pembelajaran dapat terkonsepsi dengan baik. Dengan ini, seorang guru busa
mengetahui apakah tunjuan pembelajaran sudah tercapai atau belum. Ini lah
alasan mengapa seorang calon guru penting untuk mempelajari matakulian
Perencanaan Pengajaran Biologi ini.
Upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa
dalam mengikuti mata kuliah ini adalah dengan menginstruksikan kepada seluruh
mahasiswa untuk bekerja mandiri membuat RPP secara lengkap. Hal ini bertujuan
agar mahasiswa bisa dan terbiasa dalam menyusun RPP lengkap. Setiap
mahasiswa diberikan pembahasan bab yang berbeda agar masing-masing
membuat RPP nya sendiri berdasarkan materi yang didapatkan dan tidak ada
kemungkinan untuk menyalin hasil kerja temannya.
Dalam proses pembuatan RPP secara lengkap ini tentunya dibantu oleh
dosen-dosen yang ahli dalam bidang ini. Untuk melihat perkembangan mahasiswa
dalam
membuat
perangkat
rpp
ini,
setiap
minggu
mahasiswa
akan
2. Menghayati dan
mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama,
toleran, damai), santun,
responsif dan proaktif
dan menunjukan sikap
sebagai bagian dari solusi
atas berbagai
permasalahan dalam
berinteraksi secara
efektif dengan
lingkungan sosial dan
alam serta dalam
menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan,
menganalisis
pengetahuan faktual,
konseptual, dan
prosedural berdasarkan
rasa ingintahunya tentang
ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan
1.1
.
KOMPETENSI DASAR
Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan
Tuhan tentang keanekaragaman hayati, ekosistem,
dan lingkungan hidup.
1.2
.
1.3
.
2.1
.
2.2
.
3.1
.
3.2
.
KOMPETENSI INTI
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian,
serta menerapkan
pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya
untuk memecahkan
masalah.
3.3
.
KOMPETENSI DASAR
Menerapkan pemahaman tentang virus berkaitan
dengan ciri, replikasi, dan peran virus dalam aspek
kesehatan masyarakat.
3.4
.
3.5
.
3.6
.
3.7
.
3.8
.
3.9
.
3.1
0.
4.1
.
KOMPETENSI INTI
secara mandiri, dan
mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah
keilmuan.
4.2
.
KOMPETENSI DASAR
Menyajikan hasil identifikasi usulan upaya
pelestarian keanekaragaman hayati Indonesia
berdasarkan hasil analisis data ancaman
kelestarian berbagai keanekaragaman hewan dan
tumbuhan khas Indonesia yang dikomunikasikan
dalam berbagai bentuk media informasi.
4.3
.
4.4
.
4.5
.
4.6
.
4.7
.
4.8
.
4.9
.
4.1
0.
adalah Bu Cut. Pada pertemuan kali ini Beliau membahas tentang Analisis
Kalender Pendidikan. Akan tetapi, bagi yang tidak membawa kalender pendidikan
harus memisahkan diri dari mahasiswa yang membara kalender pendidikan. Saya
termasuk mahasiswa yang tidak membawa kalendr pendidikan pada saat itu,
sehingga mengharuskan saya untuk duduk di barisan belakang.
4.
5.
6.
19. KOMPETE
NSI DASAR
(KD)
20.
21. INDIKATOR
18.
TE
22. A
L
O
K
A
S
I
23. W
A
K
T
U
24. KE
TE
RA
NG
AN
25.
S
26. 3.1
Memahami
tentang ruang
lingkup
biologi
(permasalaha
n pada
berbagai
obyek biologi
dan tingkat
organisasi
kehidupan),
metode
ilmiah dan
prinsip
keselamatan
kerja
berdasarkan
9. Menjelaskan pengertian
pengamatan
keterampilan proses.
dalam
kehidupan
sehari-hari.
10
(J
P
)
27. 3
x
3
J
P
28.
11
organisasi kehidupan
26. Menyebutkan ragam
permasalahan biologi
27. Menjelaskan pengertian
makhluk hidup sebagai objek
kajian biologi.
28. Menjelaskan pengertian
klasifikasi
29. Membedakan sistem
klasifikasi
30. Menjelaskan tingkatan takson
dalam klasifikasi
31. Menjelaskan pemberian tata
nama pada makhluk hidup.
32. Mendeskripsikan kaidah
sistem binominal nomenklatur.
33. Mendeskripsikan sistem
klasifikasi mahkluk hidup
34. Menjelaskan pengertian kunci.
30. 4.1
1. Menyajikandata mengenai
Menyajikan
data tentang
objek dan
permasalahan
biologi pada
berbagai
tingkatan
ilmiah
2. Mendemostrasikan langkahlangkah keselamatan kerja
dalam laboratorium.
32.
12
organisasi
33.
kehidupan
sesuai dengan
metode
ilmiah dan
memperhatik
an aspek
keselamatan
kerja serta
menyajikann
ya dalam
bentuk
laporan
tertulis.
36.
A
31.
37. 3.2
Menganalisis
data hasil
obervasi
tentang
berbagai
tingkat
keanekaraga
man hayati
(gen, jenis
dan
ekosistem) di
Indonesia.
38.
39.
1. Mampu menjelaskan
40. 3
pengertian keanekaragaman
hayati.
2. Mampu menjelaskan tingkatan
keanekaragaman hayati .
3. Mampu menjelaskan tipe
ekosistem berdasarkan
tempatnya.
4. Mampu menyebutkan macammacam ekosistem perairan.
5. Mampu menyebutkan dan
menjelaskan macam-macam
bioma yang ada dibumi.
6. Dapat menjelaskan
keanekaragaman hayati yang
ada di Indonesia dan pola
penyebarannya.
7. Mampu menyebutkan fungsi
13
J
P
41.
keanekaragaman hayati.
1. Mengamati melalui berbagai
Menyajikan
hasil
berbagai keanekaragaman
identifikasi
usulan upaya
Indonesia.
pelestarian
keanekaraga
man hayati
Indonesia
berdasarkan
hasil analisis
2. Mempresentasikan upaya
pelestarian keanekaragaman
hewan dan tumbuhan khas
Indonesia.
3. Menyajikan data tentang
data ancaman
terancamnya kelestarian
kelestarian
berbagai keanekaragaman
berbagai
keanekaraga
Indonesia.
man hewan
dan
tumbuhan
khas
Indonesia
14
yang
dikomunikasi
kan dalam
berbagai
bentuk media
informasi.
47.
T
48.
44.
66. 3.3
Menyajikan
data tentang
49.
ciri, replikasi,
50.
dan peran
virus dalam
51.
aspek
52.
kesehatan
53.
dalam bentuk
model/charta.
54.
55.
56.
57.
58.
59.
60.
67.
68.
69. 2
61.
62.
63.
64.
8. Siswa mampu
15
3
J
P
70.
65.
U
mengklasifikasikan virus
berdasarkan ciri yang dimiliki.
9. Siswa mampu mengetahui
tingkatan takson pada virus.
10. Siswa mampu menjelaskan
peranan virus yang
menguntungkan dalam
kehidupan.
11. Siswa mampu menjelaskan
dampak negatif yang
diakibatkan oleh virus, baik
pada manusia, hewan, dan
tumbuhan.
12. Siswa mampu menganalisis
cara pencegahan infeksi virus.
13. Siswa mampu mengetahui cara
pengobatan infeksi virus.
14. Siswa mampu mengetahui
tujuan pembiakan virus.
15. Siswa mampu menyebutkan
bahan yang dapat digunakan
untuk pembiakan virus.
16. Siswa dapat membedakan
antara virus dengan viroid.
17. Siswa mampu mengetahui
pengertian dari prion.
16
72. 4.3
Menerapkan
pemahaman
tentang virus
berkaitan
reproduksi virus
dengan ciri,
3. Membandingkan struktrur
replikasi, dan
peran virus
yang lain.
dalam aspek
4. Menjelaskan kasus-kasus
kesehatan
masyarakat.
73.
74.
75.
76.
77.
81. 3.4
Menerapkan
prinsip
klasifikasi
84. 4
Archaebacteria
2. Menjelaskan pengertian
Eubacteria
3. Menjelaskan ciri-ciri bakteri
untuk
17
3
J
P
85.
dan
sistematis.
82.
83.
berdasarkan kebutuhannya
terhadap oksigen
11. Mengetahui cara bakteri dalam
mempertahankan hidupnya
dilingkungan yang buruk
12. Menjelaskan cara reproduksi
bakteri
13. Menjelaskan klasifikasi bakteri
secara umum
14. Menyebutkan ciri-ciri
Archaebacteria secara umum
15. Menyebutkan kelompok bakteri
Archaebacteria berdasarkan
habitatnya
16. Menyebutkan ciri-ciri
Eubacteria secara umum
17. Menyebutkan kelompok bakteri
Eubacteria berdasarkan
perbedaan urutan basa khas
RNA pada ribosom
18. Mengetahui contoh peranan dari
bakteri yang menguntungkan
dalam kehidupan manusia
19. Mengetahui contoh peranan dari
bakteri yang merugikan dalam
kehidupan manusia
20. Mengetahui tujuan dari
pembiakan bakteri
21. Mengetahui media yang
digunakan pada pembiakan
bakteri
22. Menjelaskan langkah-langkah
pembiakan bakteri
23. Menjelaskan cara
penanggulangan bahaya bakteri
24. Menjelaskan pengertian dari
18
Cyanobacteria
25. Menjelaskan ciri-ciri
Cyanobacteria berdasarkan
ukuran tubuh
26. Menjelaskan ciri-ciri
Cyanobacteria berdasarkan
bentuk tubuh
27. Menjelaskan ciri-ciri
Cyanobacteria berdasarkan
struktur tubuh
28. Menjelaskan habitat
Cyanobacteria
29. Menjelaskan cara hidup
Cyanobacteria
30. Menjelaskan reproduksi
Cyanobacteria
31. Mengetahui contoh peranan
Cyanobacteria yang
menguntungkan dalam
kehidupan
32. Mengetahui contoh peranan
Cyanobacteria yang merugikan
87. 4.4
Menyajikan
data tentang
ciri-ciri dan
peran
archaebacter
ia dan
eubacteria
dalam kehidupan
1. Menyajikan data mengenai
ciri-ciri archaebacteria dan
eubacteria
2. Menyusun laporan tertulis
hasil pengamatan dan hasil
diskusi peranan bakteri dalam
kehidupan.
89.
dalam
kehidupan
berdasarkan
19
hasil
pengamatan
dalam bentuk
laporan
tertulis.
88.
93. 3.5
Menerapkan
prinsip
klasifikasi
untuk
menggolongk
an protista
berdasarkan
ciri-ciri
umum kelas
dan perannya
dalam
kehidupan
melalui
pengamatan
secara teliti
dan
sistematis.
94.
1. Menjelaskan pengertian
protista.
2. Menyebutkan ciri-ciri protista
secara umum.
3. Mengetahui pengelompokan
protista berdasarakan
kemiripan ciri dengan
organisme lain dan cara
memperoleh makanan.
4. Mengetahui pengertian Protista
mirip hewan (Protozoa)
5. Menunjukkan ciri-ciri tubuh
protozoa berdasarkan ukuran
dan bentuk tubuh
6. Menunjukkan ciri-ciri tubuh
protozoa berdasarkan struktur
tubuh
7. Menjelaskan cara hidup
protozoa.
8. Menjelaskan habitat protozoa.
9. Menjelaskan proses reproduksi
protozoa
10. Mengetahui klasifikasi
protozoa berdasarkan alat
gerak.
11. Mengetahui pengertian secara
umum filum ciliata
20
97. 4
x
3
J
P
98.
21
22
Chlorophyta
44. Mengetahui ciri-ciri umum
Phaeophyta
45. Mengetahui ciri-ciri umum
Rhodophyta
46. Menunjukkan ciri-ciri umum
protista mirip jamur (jamur
protista)
47. Mengetahui pembagian filum
protista mirip jamur
48. Mengetahui ciri-ciri Jamur
lendir plasmodial (Plasmodial
Slime Mold)
49. Mengetahui ciri-ciri Jamur
lendir seluler (Cellular Slime
Mold)
50. Mengetahui ciri-ciri Jamur air
(Oomycota)
51. Mengetahui contoh peranan
protista yang menguntungkan
dalam kehidupan manusia
52. Mengetahui contoh peranan
protista yang merugikan dalam
kehidupan manusia
95.
100.
4.5
96.
1. Menyusun laporan tertulis
Merencanaka
n dan
melaksanan
pengamatan
tentang ciriciri dan peran
protista
bebas di alam.
2. Membuat laporan pengamatan
berbentuk gambar protista dan
ulasan tentang ciri-ciri.
3. Membuat bahan presentasi
tentang ciri-ciri dan peran
23
102.
103.
dalam
kehidupan
dan
menyajikan
hasil
pengamatan
dalam bentuk
model/charta/
gambar.
101.
105.
106.
JUMLAH JAM
TATAP MUKA
107.
108.
JP
5
109.
115.
110.
111.
112.
116.
117.
Cadangan waktu
0
113.
114.
Ulangan harian
118.
119.
124.
120.
121.
122.
UTS
10
123.
125.
126.
127.
SM 1
128.
129.
JUMLAH
133.
134.
130.
131.
132.
KESELURUHAN
JP
6
0
135.
136.
137.
S
138.
T
139.
KO
MPETENSI
DASAR
(KD)
140.
141.
INDIKATOR
24
142.
ALO
K
A
S
I
W
A
143.
KETE
RA
N
G
A
N
144.
D
145.
146.
147.
148.
U
149.
150.
151.
152.
153.
154.
A
155.
3.6
Menerapkan
prinsip
klasifikasi
untuk
menggolongk
an jamur
berdasarkan
ciri-ciri dan
cara
reproduksiny
a melalui
pengamatan
secara teliti
dan
sistematis.
156.
157.
4.6
Menyajikan
data hasil
pengamatan
ciri-ciri dan
peran jamur
dalam
kehidupan
dan
lingkungan
dalam bentuk
laporan
tertulis.
158.
1. Menjelaskan perbedaan
antara kapang dan
cendawan.
159.
2. Mendeskripsikan perbedaan
dari segi bentuk, ukuran, dan
warna pada preparat Jamur
dalam bentuk tabel.
160.
3. Mampu membedakan antara
jamur makroskopis dengan
mikroskopis.
161.
4. Mengambarkan tubuh buah
dari berbagai jamur
(misalnya jamur merang dan
jamur kuping).
162.
5. Menyebutkan contoh jamur
yang memiliki warna dan
tidak berwarna.
163.
6. Memdeskripsikan bagianbagian pada tubuh jamur.
164.
7. Menyebutkan struktur tubuh
jamur.
165.
8. Menjelaskan proses
penyerapan nutrisi atau
makanan pada jamur (misal
jamur Rhizopus oryzae.
166.
9. Membedakan jamur menurut
habitat yang sesuai dengan
cara hidupnya.
167.
10. Menjelaskan siklus hidup
jamur secara umum
(misalnya pada jamur
25
K
T
U
(J
P
)
201.
3x3
J
P
202.
26
organisme lain.
180.
23. Mampu menjelaskan
reproduksi aseksual dan
seksual pada jamur
Basidiomycota.
181.
24. Siswa dapat menyebutkan
contoh jamur Basidiomycota.
182.
25. Mendeskripsika ciri
Deuteromycota.
183.
26. Menjelaskan pengertian
simbiosis pada jamur.
184.
27. Membedakan antara
simbiosis mutualisme dengan
simbiosis tumbuhan tingkat
tinggi pada jamur.
185.
28. Mampu mendeskripsikan
lichen.
186.
29. Menjelaskan reproduksi pada
lichen.
187.
30. Mendeskripsikan habitat
lichen.
188.
31. Memberikan contoh lichen.
189.
32. Mampu mendeskripsikan
mikrorhiza.
190.
33. Mampu membedakan
endomikorhiza dan
ektomikorhiza.
191.
34. Menyajikan data contoh
peranan jamur bagi
kehidupan yang
menguntungkan dan
merugikan dalam bentuk
tabel.
192.
27
203.
204.
3.7
Menerapkan
prinsip
klasifikasi
untuk
menggolongk
an tumbuhan
ke dalam
divisio
berdasarkan
pengamatan
morfologi
dan
metagenesis
tumbuhan
serta
mengaitkan
peranannya
dalam
28
210.
4x3
J
P
211.
kelangsungan
kehidupan di
bumi.
205.
206.
4.7
Menyajikan
data tentang
morfologi
dan peran
tumbuhan
pada
berbagai
aspek
kehidupan
dalam bentuk
laporan
tertulis.
207.
(Briophyta).
6. Menggambarkan siklus
hidup tumbuhan lumut
(Briophyta).
7. Mendeskripsikan klasifikasi
tumbuhan lumut
(Bryphyta).
8. Mengumpulkan informasi
tentang peranan lumut bagi
kehidupan manusia.
9. Menjelaskan pengertian
tumbuhan paku
(Pteridophyta).
10. Menjelaskan cara hidup dan
habitat tumbuhan paku
(Pteridophyta).
11. Mendeskripsikan ciri
umum tumbuhan paku
(Pteridophyta)
12. Menjelaskan siklus hidup
tumbuhan paku
(Pteridophyta).
13. Mendeskripsikan klasifikasi
tumbuhan paku
(Pteridophyta).
14. Mengumpulkan informasi
tentang peranan tumbuhan
29
Angiospermae
26. Mengumpulkan informasi
tentang peranan tumbuhan
angiospermae bagi
kehidupan
208.
1.
Indikator KI 4
Menyajikan data ciri-ciri
tumbuhan lumut, paku,
serta tumbuhan berbiji.
2.
Mengelompokkan
tumbuhan paku, lumut, dan
tumbuhan berbiji disekitar
sekolah.
3.
Mengelompokkan
tumbuhan monokotil dan
dikotil.
4.
Membuat bagan
metagenasis tumbuhan
lumut,paku dan tumbuhan
berbiji.
5.
Menyajikan peranan
tumbuhan paku, lumut, dan
tumbuhan berbiji bagi
kehidupan hidup seharihari.
212.
213.
3.8
Menerapkan
209.
1. Menjelaskan pengertian
animalia.
31
289.
4x3J
290.
prinsip
217.
klasifikasi
2. Mengindetifikasi pembagian
untuk
hewan berdasarkan ciri-ciri
menggolongk
umum.
an hewan ke 218.
dalam filum
3. Menjelaskan pengertian
berdasarkan
invertebrata.
pengamatan
219.
anatomi dan
4. Menyebutkan filum dari
morfologi
invertebrata.
serta
220.
mengaitkan
5. Menjelaskan pengertian filum
peranannya
porifera.
dalam
221.
kehidupan.
6. Menjelaskan karakteristik
214.
filum porifera.
215.
4.8
222.
Menyajikan
7. Menyebutkan klasifikasi
data tentang
filum porifera.
perbandingan
223.
kompleksitas
8. Menjelaskan peranan bagi
jaringan
kehidupan manusia dari
penyusun
berbagai hewan filum
tubuh hewan
porifera.
dan perannya
224.
pada
9. Menjelaskan pengertian filum
berbagai
cnidaria.
aspek
225.
kehidupan
10. Menjelaskan karakteristik
dalam bentuk
filum cnidaria.
laporan
226.
tertulis.
11. Menyebutkan klasifikasi
216.
filum cnidaria.
227.
12. Menjelaskan peranan bagi
kehidupan manusia dari
berbagai hewan filum
cnidaria.
228.
13. Menjelaskan pengertian filum
ctenopora.
229.
14. Menjelaskan karakteristik
filum ctenopora.
230.
15. Menyebutkan klasifikasi
32
ctenopora.
231.
16. Menjelaskan pengertian filum
Platyhelminthes.
232.
17. Menjelaskan karakteristik
filum Platyhelminthes.
233.
18. Menyebutkan klasifikasi
filum Platyhelminthes.
234.
19. Menjelaskan peranan bagi
kehidupan manusia dari
berbagai hewan filum
Platyhelminthes.
235.
20. Menjelaskan pengertian filum
nematoda.
236.
21. Menjelaskan karakteristik
filum nematoda.
237.
22. Menyebutkan klasifikasi
filum nematoda.
238.
23. Menjelaskan peranan bagi
kehidupan manusia dari
berbagai hewan filum
nematoda.
239.
24. Menjelaskan pengertian filum
annelida.
240.
25. Menjelaskan karakteristik
filum annelida.
241.
26. Menyebutkan klasifikasi
filum annelida.
242.
27. Menjelaskan peranan
annelida bagi kehidupan
manusia dari berbagai hewan
filum annelida.
243.
28. Menjelaskan pengertian filum
molusca.
33
244.
29. Menjelaskan karakteristik
filum molusca.
245.
30. Menyebutkan klasifikasi
filum molusca.
246.
31. Menjelaskan peranan bagi
kehidupan manusia dari
berbagai hewan filum
molusca.
247.
32. Menjelaskan pengertian filum
arthropoda.
248.
33. Menjelaskan karakteristik
filum arthropoda.
249.
34. Menyebutkan klasifikasi
filum arthropoda.
250.
35. Menjelaskan peranan bagi
kehidupan manusia dari
berbagai hewan filum
arthropoda.
251.
36. Menjelaskan pengertian filum
Echinodermata.
252.
37. Menjelaskan karakteristik
filum Echinodermata.
253.
38. Menyebutkan klasifikasi
filum Echinodermata.
254.
39. Menjelaskan peranan bagi
kehidupan manusia dari
berbagai hewan filum
echinodermata.
255.
40. Menjelaskan pengertian
chordata.
256.
41. Menyebutkan pembagian
subfilum dari filum chordata.
257.
34
35
36
291.
292.
3.9
Menganalisis
informasi/dat
a dari
berbagai
sumber
tentang
ekosistem
dan semua
interaksi
yang
berlangsung
didalamnya.
293.
294.
4.9
Mendesain
bagan
tentang
interaksi
antar
komponen
ekosistem
dan jejaring
makanan
yang
berlangsung
dalam
ekosistem
dan
menyajikan
hasilnya
dalam
berbagai
bentuk
media.
295.
286.
3. Menyajikan data jenis-jenis
vertebrata dari pengamatan
gambar.
287.
4. Menyajikan data peranan
masing-masing dari subfilum
vertebrata.
288.
1 Menjelaskan pengertian
2
ekosistem
Menjelaskan pengertian
komponen-komponen
ekosistem
Menyebutkan komponen-
komponen abiotik
Mendeskripsikan komponen
komponen biotik beserta
contohnya.
Mengidentifikasi berbagai
bentuk interaksi
antarkomponen biotik
Mendeskripsikan tipe-tipe
interaksi antarspesies
Membedakan kompetisi
intraspesifik dan kompetisi
interspesifik
Menjelaskan konsep
pengubahan energi oleh suatu
organisme
Mengidentifikasi proses
pengaliran energi melalui
rantai makanan
10 Mengidentifikasi proses
pengaliran energi melalui
jaring-jaring makanan
11 Menjelaskan pengertian
37
297.
4x3
J
P
298.
piramida ekologi
12 Mengetahui fungsi piramida
ekologi
13 Menyebutkan tipe-tipe
piramida ekologi
14 Menjelaskan pengertian
produktivitas
15 Mampu membedakan
produktivitas primer dan
proktivitas
sekunder
38
karton
Menggambarkan bagan
jaring-jaring makanan
media karton
Menggambarkan bagan tipetipe daur biogeokimia
299.
296.
300.
3.10
1. Siswa mampu menjelaskan
Menganalisis
pegertian lingkungan hidup.
data
304.
perubahan
2. Siswa mampu menjelaskan
lingkungan
pengertian pencemaran
dan dampak
lingkungan hidup.
dari
305.
perubahan
3. Siswa mampu menyebutkan
perubahan
beberapa zat yang dapat
tersebut bagi
menyebabkan pencemaran
kehidupan
udara.
301.
306.
302.
4.10
4. Siswa mampu memprediksi
Memecahkan
dampak-dampak yang
masalah
disebabkan oleh pencemaran
lingkungan
udara.
dengan
307.
membuat
5. Siswa mampu menjelaskan 3
desain
jenis parameter untuk
produk daur
pengujian pencemaran air.
ulang limbah
308.
dan upaya
6. Siswa mampu menyebutkan
pelestarian
macam-macam limbah yang
lingkungan.
menyebabkan pencemaran air.
303.
309.
7. Siswa mampu mengetahui
dampak buruk akibat
39
331.
4x3
J
P
332.
pencemaran air.
310.
8. Siswa mampu
mengidentifikasi penyebab
pencemaran tanah yang terjadi
secara langsung dan tidak
langsung.
311.
9. Siswa mampu mengemukakan
dampak-dampak buruk yang
disebabkan oleh pencemaran
tanah.
312.
10. Siswa mampu menyebutkan
dan menjelaskan empat
macam pencemaran suara.
313.
11. Siswa mampu mengemukakan
dampak-dampak buruk yang
disebabkan oleh pencemaran
suara
314.
12. Siswa mampu menjelaskan
akumulasi bahan pencemar
dalam rantai makanan.
315.
13. Siswa mampu mengemukakan
dampak negatif dari
pengakumulasian bahan
pencemar dalam rantai
makanan.
316.
14. Siswa mampu menjelaskan
metode untuk penanganan
limbah cair yang berbahaya.
317.
15. Siswa mampu menjelaskan 2
cara penanganan limbah cair.
318.
16. Siswa mampu menyebutkan
cara-cara meminimalisasi
limbah padat.
319.
17. Siswa mampu menyebutkan
cara penanganan limbah
padat.
40
333.
334.
338.
343.
339.
344.
348.
349.
320.
18. Siswa mampu menjelaskan
mekanisme penanganan
limbah dengan berbagai alat
bantu.
321.
19. Siswa mampu
mengidentifikasi kegiatankegiatan yang berpotensi
menghasilkan Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun (B3).
322.
323.
Inikator KI4
324.
1. Siswa mampu melakukan
percobaan pengaruh
pencemaran air terhadap
kelangsungan hidup organisme.
325.
2. Siswa mampu mengumpulkan
data tentang masalah perusakan
lingkungan.
326.
3. Siswa mampu membuat laporan
tentang masalah perusakan
lingkungan dan
mempresentasikannya di depan
kelas.
327.
4. Siswa mampu mendesain
teknologi untuk mengatasi
masalah perusakan lingkungan
yang diamatinya.
328.
5. Siswa mampu membuat produk
daur ulang limbah yang dapat
mempunyai nilai jual.
329.
330.
335.
JUMLAH JAM
TATAP MUKA
340.
Cadangan waktu
345.
Ulangan harian
350.
UTS
41
336.
46 JP
341.
346.
6
351.
-
337.
342.
347.
352.
353.
358.
354.
359.
355.
SM 1
360.
JUMLAH
Keseluruhan
42
356.
361.
52 JP
357.
362.
363.
364.
365.
disitulah saya mulai mengerti bagaimana cara menghitung jam efektif tersebut.
Kemudian dilanjutkan dengan pembuatan prosem dan akhirnya menggabungkan
semester I san semester II pada lembran prota.
367.
368.
43
44
374.
PROGRAM SEMESTER (PROSEM)
NAMA SEKOLAH : SMA 1 BANDA ACEH.
MATA PELAJARAN : BIOLOGI
KELAS/SEMESTER : X/ 2 (satu)
PROGRAM
: ................................
TAHUN AJARAN : 2013/2014
Jumlah Jam Tatap Muka per Minggu = 3 Jam Pelajaran
386.
A
387.
390.
A
385.
JAN
PRIL
MATER LOKASI
388.
389.
382.
KOM
U
391.
392.
I WAKTU
FEBRU
MARE
381.
PETENSI
(Jam)
A
MEI
JUNI
384.
PE
ARI
T
N
DASAR/
R
KKM
MB
383.
INDI
I
ELA
KATOR
JAR
398.
399.
400.
401.
402.
403.404.405.
406.407.
408.409.410.
411. 412.
413.
414.
415.
416.417.
418.419.420.
421.422.
AN
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 34
423. 424.
3.6
427. 428.
429. 430.
431.
432.
440.
441.
442.443.444.
445.446.
447.448.449.
450.451.
452.
453.
454.
455.456.
457.458.459.
460.461.
Menerapkan
Jamur
3x
X X X
prinsip
3
433.
klasifikasi
434.
J
untuk
435.
P
menggolongk
436.
an jamur
437.
berdasarkan
438.
ciri-ciri dan
439.
cara
reproduksiny
a melalui
pengamatan
375.
376.
377.
378.
379.
380.
45
secara teliti
dan
sistematis.
425.
426.
463.
Ulang
462.
an Harian
492. 493.
3.7
6
Menerapkan
prinsip
klasifikasi
untuk
menggolongk
an tumbuhan
ke dalam
divisio
berdasarkan
pengamatan
morfologi dan
metagenesis
tumbuhan
serta
mengaitkan
peranannya
dalam
kelangsungan
kehidupan di
bumi.
464.
465.
495. 496.
Plantae
(Du
nia
Tum
buha
n)
466.
467.
468.
469.
470.
471.
472.473.474.
475.476.
477.478.479.
480.481.
482.
483.
484.
485.486.
487.488.489.
490.491.
497. 498.
499.
500.
501.
502.
503.504.505.
506.507.
508.509.510.
511.512.
513.
514.
515.
516.517.
518.519.520.
521.522.
4x
X X X
3
J
P
46
494.
524.
Ulang
an Harian
554. 3.8
Menerapkan prinsip
klasifikasi untuk
menggolongkan
hewan ke dalam
filum berdasarkan
pengamatan anatomi
dan morfologi serta
mengaitkan
peranannya dalam
kehidupan.
584.
Ulang
an Harian
614.
3.9
Menganalisis
informasi/dat
a dari
berbagai
sumber
tentang
ekosistem dan
semua
interaksi yang
berlangsung
didalamnya.
525. 526.
527.
556.
Animali
a
(Du
nia
555.
Hew
an)
557.
4x3
J
P
585.
586.
616. 617.
Ekologi
587.
528.
529.
530.
531.
532.
533.534.535.
536.537.
538.539.540.
541.542.
543.
544.
545.
546.547.
548.549.550.
551.552.
X
558.
559.
560.
561.
562.
563.564.565.
566.567.
568.569.570.
571.572.
573.
574.
575.
576.577.
578.579.580.
581.582.
X X
X X
588.
589.
590.
591.
592.
593.594.595.
596.597.
598.599.600.
601.602.
603.
604.
605.
606.607.
608.609.610.
611.612.
618. 619.
620.
621.
622.
623.
624.625.626.
627.628.
629.630.631.
632.633.
634.
635.
636.
637.638.
639.640.641.
642.643.
3x3
X
X X X
J
P
47
615.
645. Ulangan
646.
Harian
675.
3.10
Menganalisis
data
perubahan
lingkungan
dan dampak
677.
dari
perubahan
perubahan
tersebut bagi
kehidupan
676.
706.
Ulang
707.
an Harian
735.
Keterangan: *
736.
*
737.
738.
Mengetahui:
647.
678.
Perubah
an
dan
Penc
ema
ran
Ling
kun
gan
708.
648.
649.
650.
651.
652.
653.
654.655.656.
657.658.
659.660.661.
662.663.
664.
665.
666.
667.668.
669.670.671.
672.673.
679. 680.
681.
682.
683.
684.
685.686.687.
688.689.
690.691.692.
693.694.
695.
696.
697.
698.699.
700.701.702.
703.704.
3x3
X X
J
p
709.
710.
711.
712.
713.
714.
715.716.717.
718.719.
720.721.722.
723.724.
725.
726.
727.
728.729.
730.731.732.
733.734.
X
= Ujian Akhir Semester
= Pembagian Rapor
739.
740.
Kepala Sekolah ,
Penyusun
741.
48
743.
744.
745.
746.
(
NIP
(
NIP
49
747.
748.
749.
Program semester adalah program pengajaran yang harus dicapai selama satu
semester, selama periode ini diharapkan para siswa menguasai pengetahuan, sikap
dan keterampilan sebagai satu kesatuan utuh. Program semester dijabarkan dari
Garis-Garis Besar Program Pengajaran pada masing-masing bidang studi/mata
pelajaran, di dalamnya terdiri atas: Kompetensi dasar, materi ajar, dan alokasi
waktu.
750.
berikut.
1
2
3
4
5
tematik).
6 Menjabarkan jam efektif untuk setiap kompetensi dasar.
7 Mengurutkan kompetensi dasar pada setiap semester.
8 Menuangkan hasil analisis ke dalam format program semester
751.
Dengan adanya penugasan mengenai prota dan prosem ini lah saya
50
753.
755.
Satu
an
s
761.
K
SMA
Pendidikan
758.
Kela
762. 763.
764.
756. 757.
759. 760.
:
1.
765. 766.
767. 2.
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
K :
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
768.
769. 770.
771. 3.
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
K :
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
772.
773. 774.
775. 4.
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
K :
776.
51
777.
778.
52
779.
780.
KOMPE
TENSI DASAR
781.
MAT
ERI
POKOK
782.
PEMBELAJ
ARAN
783.
PENI
LAIAN
786.
10. Perubahan lingkungan/iklim dan daur ulang limbah
787. 788.
Meng
789.
Kes
793.
Mengamati
805.
Tugas
1
agumi
eimbangan
794.
Membaca
Membuat karya daur
keteraturan
lingkungan
hasil studi dari
ualng limbah dari
dan
berbagai laporan
Kerusakan
mulai mendesain,
kompleksitas
media
mengenai
lingkungan/pence
memilih bahan,
ciptaan
perusakan
maran
membuat, menaksir
Tuhan
lingkungan,
lingkungan.
harga satuan
tentang
mendiskusikan
Pelestarian
produk yang
keanekaraga
secara
kelompok
dihasilkan,
lingkungan
man hayati,
untuk menemukan
mengkomunikasika
790.
ekosistem
faktor
penyebab
n hasil karya
791.
Lim
dan
terjadinya
perusakan.
Membuat laporan
bah dan
lingkungan
795.
daur ulang.
media informasi
hidup.
796.
Menanya
Jenis-jenis
populer tentang
797.
Apa
yang
814. 815.
Meny
kerusakan alam
limbah.
dimaksud dengan
1
adari dan
yang terjadi di
Proses daur ulang
ketidakseimbangan
mengagumi
wilayahnya baik
792.
lingkungan dan apa
pola pikir
53
784.
ALOK
AS
I
W
A
KT
U
785.
M
EDIA,
ALAT
BAHA
N
813.
4
mi
ng
gu
x4
JP
Foto
perubahan
lingkungan
Charta
lingkungan
alami dan
lingkungan
yang rusak
LKS
percobaan
pengaruh
polutan
terhadap
makhluk
hidup
ilmiah dalam
kemampuan
mengamati
bioproses
821. 822.
Peka
1
dan peduli
terhadap
permasalahan
lingkungan
hidup,
menjaga dan
menyayangi
lingkungan
sebagai
manisfestasi
pengamalan
ajaran agama
yang
dianutnya
828. 829.
Berpe
2
rilaku ilmiah:
teliti, tekun,
jujur
terhadap data
dan fakta,
disiplin,
tanggung
jawab, dan
saja penyebabnya
laporan lisan,
798.
tulisan, dalam
799.
Mengumpul
bentuk video, atau
kan Data
lukisan/banner/post
(Eksperimen/Ekspl
er
orasi)
806.
807.
Obser
Melakukan percobaan
vasi
polusi air /udara untuk
Sikap ilmiah dalam
menemukan daya tahan
makhluk untuk
mengamati,
kelangsungan
berdiskusi,
kehidupannya. Melalui
membuat karya,
kerja kelompok.
dan merefleksikan
diri terhadap
Mengumpulkan informasi
perilaku
sebagai bahan diskusi atau
pengrusakan
sebagai topic yang akan
lingkungan
didiskusikan mengenai
808.
masalah perusakan
809.
Portof
lingkungan
olio
Membuat usulan cara
Usulan/ide/gagasan
pencegahan dan
tindakan nyata
pemulihan kerusakan
upaya pelestarian
lingkungan akibat polusi
lingkungan dan
Studi literature tentang
budaya hemat
jenis-jenis limbah serta
energi
pengaruhnya terhadap
810.
kesehatan dan perubahan
54
peduli dalam
observasi dan
eksperimen,
berani dan
santun dalam
mengajukan
pertanyaan
dan
berargumenta
si, peduli
lingkungan,
gotong
royong,
bekerjasama,
cinta damai,
berpendapat
secara ilmiah
dan kritis,
responsif dan
proaktif
dalam dalam
setiap
tindakan dan
dalam
melakukan
pengamatan
dan
percobaan di
lingkungan
811.
Tes
Mendiskusikan tentang
Pemahaman tentang
pemanasan global,
konsep kerusakan
penipisan lapisan ozon
lingkungan dan
dan efek rumah kaca apa
upaya pelestarian
penyebannya dan
dengan
bagaimana mencegah dan
menggunakan
menanggulanginya.
bagan/diagram
Membuat daur ulang
Konsep-konsep baru
limbah
tentang pelestarian
800.
lingkungan dan
801.
Mengasosiasi
pembuatan produk
kan
daur ulang
812.
Menyimpulkan hasil
pengamatan, diskusi,
pengumpulan informasi
serta studi literature
tentang dampak
kerusakan lingkungan
penyebab, pencegahan
serta penanggulangannya.
802.
803.
Mengkomun
ikasikan
Usulan / himbauan
tindakan nyata pelestarian
lingkungan dan hemat
55
dalam
kelas/laborat
orium
maupun di
luar
kelas/laborat
orium
835. 836.
Pedul
2
i terhadap
keselamatan
diri dan
lingkungan
dengan
menerapkan
prinsip
keselamatan
kerja saat
melakukan
kegiatan
pengamatan
dan
percobaan di
laboratorium
dan di
lingkungan
sekitar
842. 843.
Meng
3
analisis data
56
perubahan
lingkungan
dan dampak
dari
perubahan
perubahan
tersebut bagi
kehidupan
844.
850. 851.
Mem
4
ecahkan
masalah
lingkungan
dengan
membuat
desain
produk daur
ulang limbah
dan upaya
pelestarian
lingkungan.
857.
858.
57
859.
860.
861.
untuk
penilaian.
Dalam
penyusunan
indikator, dan
58
tujuan
864.
865.
Mata Pelajaran
: Biologi
866.
Kelas/Semester
: X/Semester I
867.
Materi Pokok
Alokasi Waktu:
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
proakrif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan ba ngsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
dan prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
869.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1 Mengagumi
keteraturan
dan
kompleksitas
ciptaan
Tuhan
tentang
870. 2.1
Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur sesuai data dan fakta, disiplin,
tanggung jawab, dan peduli dalam observasi dan eksperimen, berani dan
santun
dalam mengajukan
pertanyaan
dan
berargumentasi,
peduli
60
dapat
mengidentifikasi
kegiatan-kegiatan
yang
berpotensi
Indikator:
1. Siswa mampu melakukan percobaan pengaruh pencemaran air terhadap
kelangsungan hidup organisme.
2. Siswa mampu menganalisis produk-produk limbah yang terdapat di
lingkungan sekitar tempat tinggal mereka.
61
62
C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis limbah.
2. Siswa dapat memprediksi dampak negatif dari pencemaran udara di
atmosfer terhadap bumi.
3. Siswa dapat mengemukakan dampak negatif dari berbagai pencemaran.
4. Siswa dapat melakukan percobaan tentang pengaruh pencemaran
lingkungan terhadap kehidupan organisme.
5. Siswa dapat mengemukakan penanganan dari berbagai jenis limbah
6. Siswa dapat memproduksi daur ulang limbah yang dapat bermanfaat bagi
kehidupan.
878.
D. Materi Pembelajaran (Rincian dari materi pokok)
1. Pengertian lingkungan hidup dan pencemaran.
2. Pencemaran udara
3. Pencemaran air
4. Pencemaran tanah
5. Pencemaran suara
6. Akumulasi Bahan Pencemar dalam Rantai Makanan
7. Penanganan Limbah Cair.
8. Penanganan Limbah Gas
9. Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)
879.
E. Model Pembelajaran
880.- Diskusi
881.- Ceramah
882.
F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media
a. Laptop
b. Proyektor
c. LKS
2. Alat dan Bahan
a. Beker glass
63
b. Air
c. Detergen
3. Sumber Belajar
a. Buku SMA Kelas X penerbit Erlangga
b. Internet
c. Perpustakaan
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama
883.
Materi Pengertian Lingkungan, Pencemaran Udara, Pencemaran
Air, Pencemaran Tanah.
884.
Indikator:
1. Siswa dapat menjelaskan pegertian lingkungan hidup.
2. Siswa dapat menjelaskan pengertian pencemaran lingkungan hidup.
3. Siswa dapat menyebutkan beberapa zat yang dapat menyebabkan
pencemaran udara.
4. Siswa mampu memprediksi dampak-dampak yang disebabkan oleh
pencemaran udara.
5. Siswa dapat menjelaskan menjelaskan 3 jenis parameter untuk pengujian
tercemar atau tidaknya air.
6. Siswa dapat menyebutkan macam-macam limbah yang menyebabkan
pencemaran air.
7. Siswa mampu mengetahui dampak buruk akibat pencemaran air.
8. Siswa dapat mengidentifikasi penyebab pencemaran tanah yang terjadi
secara langsung dan tidak langsung.
9. Siswa mampu mengemukakan dampak-dampak buruk yang disebabkan
oleh pencemaran tanah.
10. Siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan empat macam pencemaran
suara.
11. Siswa mampu mengemukakan dampak-dampak buruk yang disebabkan
oleh pencemaran udara.
64
pengertian
lingkungan
dan
pengertian
pencemaran
lingkungan.
2. Siswa menjawab pertanyaan guru sesuai dengan pemahaman
mereka.
3. Guru memberikan penghargaan bagi siswa yang telah menjawab.
4. Guru menekankan kembali pengertian lingkungan dan pencemaran
lingkungan.
886. Eksperimen (10 menit)
1. Guru membagi siswa dalam 6 kelompok yang heterogen.
2. Guru memberikan LKS tentang percobaan untuk membuktikan
pengaruh pencemaran air terhadap kelangsungan hidup organisme.
3. Siswa melakukan percobaan tentang pengaruh limbah detergen
dengan konsentrasi yang berbeda terhadap kelangsungan hidup
organisme sesuai dengan penuntun yang ada di LKS.
4. Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok dan membimbing/
menilai keterampilan mencoba, menggunakan alat, dan mengolah
data, serta menilai kemampuan siswa menerapkan konsep dan
prinsip dalam pemecahan masalah.
887. Mengamati
1. Guru membagi siswa dalam 6 kelompok yang heterogen.
2. Guru membagikan LKS tentang pencemaran udara, air, tanah, dan
suara . Dua kelompok mendapatkan LKS yang sama.
3. Siswa diarahkan untuk menganalisis gambar-gambar dan soal-soal
yang ada di LKS. Siswa dibimbing untuk bekerjasama saling
membantu dan menyelesaikan LKS.
65
4. Guru
memberikan
waktu
30
menit
kepada
siswa
untuk
limbah
padat,
cair, dan
gas.
Dua
kelompok
Gas
892.
Indikator:
66
dapat
mengidentifikasi
kegiatan-kegiatan
yang
berpotensi
898.
Eksperimen
Mengkomunikasikan
2. Siswa menjelaskan hasil produk daur ulang limbah yang mereka rancang.
3. Menilai hasil kerja siswa dan memberikan apresiasi kepada masingmasing kelompok yang telah membuat produk daur ulang limbah.
900.
C. Penutup (10 menit)
1. Guru bersama siswa menyimpulkan cara-cara penanggulangan berbagai
limbah padat, cair, dan gas, dan peristiwa biomagnifikasi.
2. Guru memberikan soal evaluasi kepada siswa. (terlampir).
3. Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membuat data kerusakan
lingkungan di lingkungan sekitar tempat tinggal mereka dan
memikirkan teknologi yang tepat untuk masing-masing kerusakan.
4. Guru memberikan waktu selama seminggu kepada siswa untuk
membuat laporan data kerusakan lingkungan sekitar tempat tinggal
mereka.
901.
902.
903.
904.
905.
68
907.
908.
pertemuan
kali
ini,
masing-masing
mahasiswa
Indikator dan AMP yang telah dibuat Nela tidak terlalu mendapat
banyak koreksi dari Bu Hafnati. Hanya beberapa indikator pada KI-4 saja yang
perlu sedikit perbaikan. Sedangkan pada saat bang Syahmiko mempresentasikan
indikator dan AMP ternyata masih banyak kesalahan. Kesalahan yang paling
dominan adalah pada indikator banyak dituliskan siswa mampu mengetahui.
Pada hal parameter mengetahui itu tidak dapat di ukur seharusnya diubah
menjadi siswa mampu menjelaskan, mengidentifikasi, mengemukakan, dan lainlain. Begitu juga dengan teman-teman yang lainnya dan begitu juga saya. Pada
69
indikator yang saya susun, saya juga membuat mampu mengetahui sehingga
direvisi kembali.
915.
untuk KI-4. Terdapat indikator yang tujuannya belum fokus sehingga harus
diperbaiki.
916.
70
belajar.
923.
harus memilih metode yang tepat yang sesuai dengan tujuan pembelajaran.
Pemilihan metode ini akan berpengaruh terhadap hasil dari pembelajaran.
Jika kita memilih metode yang salah, maka tujuan pembelajaran yang
ingin di capai tidak akan terpenuhi. Solusi untuk memilih metode yang
tepat adalah dengan melihat kembali indikator yang telah disusun dan juga
melihat tujuan pembelajaran. Selain itu, mahasiswa perlu membaca
kembali metode-metode pembelajaran yang telah didapatkan pada saat
semester 3. Selain itu, mahasiswa juga perlu membaca literatur lain untuk
membandingkan beberapa metode dan memilih metode yang cocok yang
sesuai dengan materi masing-masing.
924.
kegiatan pembelajaran
925.
yang diajarkan. Kegiatan ini tidak membutuhkan waktu lama, hanya sekitar 10
menit saja. Kegiatan inti berupa proses pembelajaran yang sebenarnya. Kegiatan
inti harus disusun berdasarkan indikator agar hasilnya sesuai dengan tujuan
pembelajaran yang diharapkan. Sedangkan kegiatan akhir berupa penutup yang
berisi menyimpulkan hasil pembelajaran pada hari tersebut. Kemudian diakhiri
71
dengan evaluasi harian untuk melihat apakah tujuan pembelajaran tercapai atau
tidak.
927.
928.
929.
72
930.
931.
932.
daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang
mempengaruhi kelangsungan kehidupan dan kesejahteraan manusia beserta
makhluk hidup lainnya. Berbagai aktivitas manusia menghasilkan limbah yang
sebagian besar tidak dikelola dengan baik dan dibuang ke lingkungan. Terkadang,
limbah tersebut membahayakan kesehatan atau kehidupan manusia dan makhluk
hidup lainnya dan menyebabkan pencemaran lingkungan.
933.
935.
936.
1. Pencemaran udara
937.
nitrogen (78%), oksigen (21%), gas argon (sekitar 1 %), CO2 (0,0035 %)
dan sejumlah kecil uap air (sekitar 0,01 %). Komposisi gas di atmosfer
dapat mengalami perubahan karena polusi udara. Pelepasan CO2 ke udara
oleh berbagai aktivitas manusia dapat meningkatkan kadar CO2 di udara.
938.
939.
940.
73
2. Asap vulkanik dari aktivitas gunung berapi dan asap letusan gunung berapi
yang menebarkan partikelpartikel debu ke udara.
3. Bahan dan partikel-partikel radioaktif dari bom atom atau percobaan nuklir
yang membebaskan partikelpartikel debu radioaktif ke udara.
4. Asap dari pembakaran batu bara pada pembangkit listrik atau pabrik yang
membebaskan partikel, nitrogen oksida, dan oksida sulfur.
5. Chloro Fluoro Carbon (CFC) yang berasal dari kebocoran mesin pendingin
ruangan, kulkas, AC mobil.
941.
942.
943.
Kenaikan kadar CO2 yang melebihi ambang batas toleransi yang ditetapkan
(sekitar 0,0035%) menimbulkan berbagai akibat. Penurunan kualitas udara untuk
respirasi semua organisme (terutama manusia) akan menurunkan tingkat
kesehatan masyarakat. Asap dari kebakaran hutan dapat menyebabkan gangguan
iritasi saluran pernapasan, bahkan terjadinya infeksi saluran pernapasan akut
(ISPA). Setiap terjadi kebakaran hutan selalu diikuti peningkatan kasus penyakit
infeksi saluran pernapasan. Asap kendaraan bermotor yang menggunakan bahan
bakar minyak bumi seperti bensin, menimbulkan polusi gas CO (karbon
monoksida). Gas ini sangat reaktif terhadap hemoglobin darah, afinitas
hemoglobin (Hb) terhadap CO lebih tinggi dibandingkan afinitas Hb terhadap O2.
Akibatnya jika gas CO terhirup melalui saluran pernapasan dan berdifusi ke
dalam darah, maka CO akan terikat oleh Hb dan terbawa ke jaringan.
Penumpukan CO dalam jaringan dapat menimbulkan keracunan.
944.
es juga berdampak pada polusi udara. Akibat terjadinya kerusakan atau kebocoran
alat-alat tersebut menyebabkan terbebasnya CFC ke udara. Di bawah pengaruh
radiasi sinar ultraviolet berenergi tinggi CFC dapat terurai dan membebaskan
atom klor (Cl). Setiap atom Klor mampu mempercepat pemecahan 100.000
molekul ozon (O3 ) menjadi O2. Hal ini tentunya dapat mengakibatkan penipisan
lapisan ozon. Secara alamiah ozon berfungsi untuk menyaring 99% radiasi sinar
ultraviolet. Penipisan lapisan ozon berakibat pada peningkatan radiasi sinar
74
ultraviolet ke bumi. Jika hal ini terjadi maka potensi timbulnya penyakit kanker
kulit kanker mata, dan katarak akan meningkat.
945.
nuklir atau percobaan nuklir sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Selain
bersifat karsinogen (menyebabkan kanker),zat-zat radioaktif yang masuk dan
mencemari tubuh manusia juga dapat menimbulkan kerusakan organ-organ
visceral manusia seperti ginjal dan hati.
946.
Oksida belerang (SO2, SO3) dan oksida nitrogen (NO 2, NO3) dari
hasil pembakaran batu bara yang dibebaskan ke udara dapat bereaksi dengan uap
air membentuk senyawa asam (asam sulfat, asam nitrat). Jika senyawa asam
bersatu dengan uap air akan membentuk awan, lalu mengalami kondensasi dan
presipitasi di udara dan akan turun sebagai hujan asam. Senyawa asam dalam air
hujan menyebabkan kerusakan bangunan, korosi logam, memudarkan warna cat,
menurunkan
derajat
keasaman
tanah,
bahkan
menyebabkan
kematian
mikroorganisme tanah.
947.
948.
CO2. Demikian juga pembuatan jalur hijau di kota-kota besar menjadi hal yang
sangat berarti. Secara alamiah tumbuhan menyerap CO 2 untuk fotosintesis,
dengan penghijauan berarti akan meningkatkan pengambilan CO 2 udara oleh
tumbuhan. Hal lain yang tidak kalah penting adalah memasang penyaring udara
pada cerobong asap pabrik untuk menyaring partikel-partikel yang bercampur
asap agar tidak terbebas ke udara. Menetapkan kawasan industri yang jauh dari
kawasan pemukiman warga, mengurangi pemakaian minyak bumi dan batu bara
pada industri dan pembangkit listrik. Memanfaatkan energi alternatif yang lebih
ramah lingkungan, seperti energi biogas, energi surya dan energi panas bumi
untuk menggantikan energi minyak bumi dan batu bara. Pengawasan yang ketat di
wilayah hutan yang rawan terbakar dan melarang warga membakar semak belukar
di sekitar hutan dalam membuka lahan pertanian. Di samping itu perlu diberikan
75
sanksi yang tegas pada pihakpihak yang secara sengaja melakukan pembakaran
lahan atau hutan.
949.
penting untuk dilakukan, paling tidak dapat mengurangi dampak yang lebih
buruk. Perlunya ketentuan hukum internasional yang mengikat bagi semua negara
yang melakukan percobaan nuklir di kawasan terbuka. Pemberian sanksi yang
tegas bagi negara yang melakukan pelanggaran diharapkan dapat mengurangi
polusi radioaktif. Demikian juga pengawasan yang ketat pada reaktor nuklir dari
bahaya radiasi dan kebocoran.
950.
951.
952.
2. Pencemaran air
Air merupakan kebutuhan vital bagi seluruh makhluk hidup,
termasuk manusia. Untuk dapat dikonsumsi air harus memenuhi syarat fisik,
kimia maupun biologis. Secara fisik air layak dikonsumsi jika tidak berbau,
berasa, maupun tidak berwarna. Di samping itu, air tidak boleh mengandung
racun maupun zat-zat kimia berbahaya (syarat kimia), dan tidak mengandung
bakteri, protozoa ataupun kumankuman penyakit. Oleh karena itu, kebersihan dan
terbebasnya air dari polutan menjadi hal yang sangat penting.
953.
a. Penyebab
954.
lepas pantai.
955.
956.
b. Dampak
76
957.
terbawa air dan terkumpul di suatu perairan (misalnya danau, waduk) dapat
menimbulkan eutrofikasi, yaitu terkonsentrasinya mineral di suatu perairan. Hal
ini akan merangsang pertumbuhan dengan cepat alga dan tumbuhan air seperti
enceng gondok dan sejenisnya sehingga menimbulkan blooming. Jika permukaan
air tertutup oleh tumbuhan air, maka difusi oksigen dan penetrasi cahaya matahari
ke dalam air menjadi terhalang. Sementara tumbuhan air terus-menerus
mengambil air dan menguapkannya ke udara, sehingga mempercepat habisnya
cadangan air di tempat tersebut. Alga menjadi kekurangan cahaya, sehingga laju
fotosintesis terganggu. Makin sedikit kadar oksigen terlarut menyebabkan
kematian organisme air. Pembusukan oleh organisme pengurai juga makin
menipiskan kadar oksigen terlarut. Pengaruh negatif dari eutrofikasi adalah
terjadinya perubahan keseimbangan kehidupan antara tanaman air dengan hewan
air, sehingga beberapa spesies ikan mati. Menurut laporan hasil penelitian,
kandungan nitrat yang tinggi dalam air minum dapat menyebabkan gangguan
sistem peredaran darah pada bayi berumur di bawah 3 bulan. Penyakit ini disebut
77
blue baby syndrome (gejala bayi biru), ditandai dengan warna kebiruan pada
daerah sekitar bibir dan pada beberapa bagian tubuh.
959.
buatan pabrik merupakan alternatif tepat untuk mengurangi pencemaran air oleh
nitrat dan pospat. Kompos dan pupuk organik di samping dapat memulihkan
kandungan mineral dalam tanah juga dapat memperbaiki struktur dan aerasi tanah
serta mencegah eutrofikasi. Demikian juga pemanfaatan musuh alami dan
parasitoid dalam pemberantasan hama lebih aman bagi lingkungan. Hama
pengganggu populasinya berkurang, tetapi tidak menimbulkan residu pestisida
dalam tanah dan dalam tubuh tanaman. Pertanian organik sudah dikembangkan di
negaranegara maju. Di samping menghasilkan produk yang aman bagi lingkungan
dan kesehatan, produk pertanian organik memiliki nilai jual yang lebih tinggi.
962.
peledak. Penggunaan jala dan pancing di samping lebih higienis juga tidak
78
3. Pencemaran tanah
a. Penyebab
Pencemaran tanah dapat disebabkan oleh beberapa sebab, di
79
970.
971.
b. Dampak
Sampah plastik, pecahan kaca, logam dan karet yang ditimbun
dalam tanah sulit diuraikan pengurai dalam tanah. Keberadaannya dalam tanah
dapat menurunkan kesuburan tanah. Pembuangan limbah deterjen dan kandungan
pestisida dalam tanah dapat membunuh organisme pengurai dalam tanah sehingga
mengganggu proses penguraian senyawa organik. Terkikisnya lapisan humus dari
permukaan tanah dapat menurunkan produktivitas tanah, tanah menjadi kurang
subur. Deposit senyawa asam dari hujan asam dapat menyebabkan perubahan
derajat keasaman (pH) tanah, hal ini berdampak pada aktivitas organisme
pengurai dalam tanah. Perubahan keasaman tanah ini juga berpengaruh tidak baik
terhadap penyerapan zat hara dari tanah oleh tumbuhan.
972.
973.
daur ulang sampah plastik, logam, kaca, karet. Limbah deterjen sebaiknya jangan
dibuang ke tanah, tetapi ditampung ke dalam bak penampungan untuk selanjutnya
dilakukan pengendapan, penyaringan, dan penjernihan. Untuk menghindari
pengikisan lapisan humus oleh air hujan dapat dilakukan dengan menjaga
kelestarian tanaman, karena tanaman dapat menyerap air, seresah dedaunan yang
dihasilkan dapat menyerap dan menahan air, serta perakarannya dapat menahan
dan mengikat tanah agar tidak mudah tererosi.
974. Menurut bahan pencemarnya, pencemaran dibedakan menjadi
berikut ini.
1. Pencemaran fisik, disebabkan oleh benda-benda yang secara fisik
menyebabkan pencemaran, seperti kaca, logam, kaleng-kaleng bekas,
plastik.
2. Pencemaran kimia, disebabkan oleh pestisida, pupuk, logamlogam berat
(Pb, Hg, Cd, Zn).
3. Pencemaran biologi, disebabkan oleh bakteri (terutama bakteri pathogen),
virus, protozoa, maupun jamur.
4. Pencemaran suara, disebabkan oleh suara kendaraan bermotor, mobil,
kereta api, pesawat yang tinggal landas, tape recorder yang volumenya
terlalu keras.
80
976.
produksi yang tidak bermanfaat/bernilai ekonomi lagi. Limbah sendiri dari tempat
asalnya bisa beraneka ragam, ada yang limbah dari rumah tangga, limbah dari
pabrik-pabrik besar dan ada juga limbah dari suatu kegiatan tertentu. Dalam dunia
masyarakat yang semakin maju dan modern, peningkatan akan jumlah limbah
semakin meningkat. Logika yang mudah seperti ini; dahulunya manusia hanya
menggunakan jeruk nipis untuk mencuci piring, namun sekarang manusia sudah
menggunakan sabun untuk mencuci piring sehingga peningkatan akan limbah tak
bisa di elakkan lagi.
977.
1. Berdasarkan Wujudnya
978.
di lihat dari fisik limbha tersebut. Contohnya limbah padat, disebut limbah padat
karena memang fisiknya berupa padat, sedangkan limbah cair dikarenakan
fisiknya berbentuk cair, begitu pula dengan limbah gas.
979.
limbah dalam bentuk Gas antara lain: Karbon Dioksida (CO2), Karbon
Monoksida (CO), SO2,HCL,NO2. dan lain-lain.
980.
Limbah cair, adalah jenis limbah yang memiliki fisik berupa zat
cair misalnya: Air Hujan, Rembesan AC, Air cucian, air sabun, minyak goreng
buangan, dan lain-lain.
981.
81
2. Berdasarkan sumbernya
985.
dari mana limbah tersebut dihasilkan. Berdasarkan sumbernya limbah bisa berasal
dari:
1. Limbah industri; limbah yang dihasilkan oleh pembuangan kegiatan
industri
2. Limbah Pertanian; limbah yang ditimbulkan karena kegiatan pertanian
3. Limbah pertambangan; adalah limbah yang asalnya dari kegiatan
pertambangan
4. Limbah domestik; Yakni limbah yang berasal dari rumah tangga, pasar,
restoran dan pemukiman-pemukiman penduduk yang lain.
3. Berdasarkan senyawa
986.
bahkan tidak bisa untuk di uraikan (tidak bisa membusuk), limbah anorganik tidak
mengandung unsur karbon. Contoh limbah anorganik adalah Plastik dan baja.
4. Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
989.
limbah yang lain, yakni limbah B3. Dari pengertian umumnya limbah merupakan
suatu barang sisa yang bisa berupa padat, cair dan gas. Limbah B3 sendiri
merupakan jenis limbah yang sangat berbahaya, suatu limbah dapat dikatakan
sebagai limbah B3 jika mengandung bahan yang berbahaya serta beracun karena
82
992.
Limbah, baik limbah cair, padat, gas dan limbah B3 memiliki cara
994.
harus ditangani dengan cara yang berbeda pula. Berdasarkan tempat penghasilnya,
limbah cair dibedakan menjadi 2 macam yaitu limbah cair domestik dan limbah
cair industri.
995.
996.
83
lainnya.
Pengolahan kedua, mengurangi bahan organik secara kimiawi dan
desinfeksi.
Pengolahan lumpur, dengan mengumpulkan lumpur dan mengurangi
kadar air, menstabilkan, dan mengeringkan lumpur.
997.
libah
yang
berbeda.
Masing-masing
industri
1002.
Selain limbah padat ini dioleh, ada cara lain utuk meminimalisasi
84
cair, dalam penanganan limbah padat dibagi dalam beberapa cara yakni:
1. Penimbunan tanah, dilskuksn dengan cara diratakan, dipadatkan, lalu
ditimbun dengan tanah untuk mempercepat penguraian. Teknik ini
biasanya dilakukan untuk limbah hasil rumah tangga.
2. Penimbunan tanah berlapis (Sanitary landfill), di area cekungan
pembuangan sampah dibangun dinding yang kedap air, dipasang pipa
penyalur untuk gas metana, dan saluran drainase untuk menampung lindi
yang dihasilkan.
3. Pembakaran (Incineration) sebaiknya dilakukan di tempat yang jauh dari
pemukiman. Sampah yang berbentuk kaleng, logam, kaca, dan besi
memerlukan alat bakar bertemperatur tinggi (incinerator) untuk
menghancurkannya.
4. Penghancuran (Ipulverisation), menggunakan alat khusus hingga menjadi
potongan-potongan kecil, kemudian dipakai untuk menimbun tanah yang
rendah.
5. Dijadikan kompos, berupa sampah-sampah organik yang dibusukkan
dengan bakteri hingga menjadi pupuk kompos.
85
Pengolahan limbah B3
1007.
cara yang berbeda, berhubung jenis limbah ini bisa menimbulkan bahaya bagi
lingkungan maka penanganan dengan benar haruslah diperhatikan. Untuk
pembuangan limbah B3 haruslah berhati-hati karena tidak bisa dibuang begitu
saja, limbah haruslah diolah terlebih dahulu baik melalui pengolahan fisik, biologi
dan kimia dengan tujuan dapat menghilangkan efek berbahaya yang terdapat
didalam limbah. Berikut ini beberapa cara pengolahan limbah B3:
1008.
1. Melakukan reduksi, mengolah, dan menimbun limbah B3
86
material
yang
berbahaya
bagi
lingkungan,
seperti
merkuri.
Proses daur ulang alumunium dapat menghemat energi dan mengurangi polusi
udara jika dibandingkan dengan ekstraksi alumunium dari tambang hingga
prosesnya di pabrik. Penghematan yang cukup besar pada energi juga didapat
dengan mendaur ulang kertas, logam, kaca, dan plastik.
1011. Banyaknya variasi dan ukuran baterai membuat proses daur ulang
bahan ini relatif sulit. Mereka harus disortir terlebih dahulu, dan tiap jenis
memiliki perhatian khusus dalam pemrosesannya. Misalnya, baterai jenis lama
masih mengandung merkuri dan kadmium, harus ditangani secara lebih serius
87
Limbah Kaca
1013. Kaca dapat juga di daur ulang. Kaca yang didapat dari botol dan
lain sebagainya dibersihkan dair bahan kontaminan, lalu dilelehkan bersama-sama
dengan material kaca baru. Dapat juga dipakai sebagai bahan bangunan dan jalan.
Sudah ada Glassphalt, yaitu bahan pelapis jalan dengan menggunakan 30%
material kaca daur ulang.
1014.
Limbah Kertas
1015. Kertas juga dapat didaur ulang dengan mencampurkan kertas bekas
yang telah dijadikan pulp dengan material kertas baru. Namun kertas akan selalu
mengalami penurunan kualitas jika terus didaur ulang. Hal ini menjadikan kertas
harus didaur ulang dengan mencampurkannya dengan material baru, atau mendaur
ulangnya menjadi bahan yang berkualitas lebih rendah.Plastik dapat didaur ulang
sama halnya seperti mendaur ulang logam. Hanya saja, terdapat berbagai jenis
plastik di dunia ini. Saat ini di berbagai produk plastik terdapat kode mengenai
jenis plastik yang membentuk material tersebut sehingga mempermudah untuk
mendaur ulang. Suatu kode di kemasan yang berbentuk segitiga 3R dengan kode
angka di tengah-tengahnya adalah contohnya. Suatu angka tertentu menunjukkan
jenis plastik tertentu, dan kadang-kadang diikuti dengan singkatan, misalnya
LDPE untuk Low Density Poly Etilene, PS untuk Polistirena, dan lain-lain,
sehingga mempermudah proses daur ulang
1016.
1017. Sampah daun kering dapat didaur ulang menjadi kompos. Kompos
dapat dimanfaatkan sendiri atau dijual untuk pupuk tanaman.
1018.
Limbah Plastik
1019. Limbah plastik dapat di daur ulang dengan jalan dilarutkan dan
diproses lagi menjadi bahan pembungkus atau pengepak untuk berbagai
keperluan, misalnya tas, botol minyak pelumas,botol minuman dan botol sampo.
Plastik dapat didaur ulang sama halnya seperti mendaur ulang logam. Hanya saja,
88
terdapat berbagai jenis plastik di dunia ini. Saat ini di berbagai produk plastik
terdapat kode mengenai jenis plastik yang membentuk material tersebut sehingga
mempermudah untuk mendaur ulang. Suatu kode di kemasan yang berbentuk
segitiga 3R dengan kode angka di tengah-tengahnya adalah contohnya. Suatu
angka tertentu menunjukkan jenis plastik tertentu, dan kadang-kadang diikuti
dengan singkatan, misalnya LDPE untuk Low Density Poly Etilene, PS untuk
Polistirena, dan lain-lain, sehingga mempermudah proses daur ulang
1020.
1021.
1022.
89
materi ajar secara singkat. Materi ajar ini akan digabungkan dengan sub judul
materi dan indikator. Gabungan dari ketiganya akan membentuk tabel AMP.
Materi ajar pada tabel AMP ini tidak perlu detail seperti pada buku. Akan tetapi
hanya poin-poin pentingnya saja. Materi pelajaran yang lengkap akan
dilambirnkan pada lembaran RPP.
1027.
Tanggal 20 Mei 2014
1028.
Pada hari ini Bu Cut menjelaskan kembali cara-cara penyusunan
portofolio. Selain itu, bu Cut juga menyinggung tentang materi ajar. Materi ajar
yang dimaksud adalah materi ajar yang dikembangkan sendiri oleh mahasiswa
dan berdasarkan dari buku pelajaran. Materi ajar juga bisa didapatkan dari
sumber-sumber lain seperti e-book dan jurnal-jurnal yang berhubungan dengan
juul materi masing-masing mahhasiswa, serta sumber-sumber terpercaya lainnya.
Dalam menyusun materi ajar harus mencakup semua sub judul yang ada pada
tugas masng-masing mahasiswa.
1029.
90
1030.
Kelompok :
Anggota
1031. :
........................................................................
1032.
........................................................................
1033.
........................................................................
1034.
........................................................................
1035.
...................................................
1036.
1037.
1038.
1039.
1040.
1041.
1042.
LKS Pencemaran Air
Judul : Pengaruh Detergen Terhadap Kelangsungan Hidup
1043.
Ikan
1044.
Landasan Teori
1045. Pencemaran air adalah masuknya suatu zat , energi atau komponen
lainnya baik berupa makhluk hidup maupun benda mati yang menyebabkan
penurunan kualitas air sehingga air tidak dapat berfungsi sebagai mana
mestinya.
Dalam
batas-batas
tertentu
badan-badan
air
mampu
Rumusan Masalah
91
1049.
Hipotesis
1050.
............................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
..............................................
1051.
Tujuan
1052. Setelah melakukan
kegiatan
ini
diharapkan
siswa
dapat
1. Pipet ukuran 5 ml
2. Gelas kimia 250 ml
3. Jam tangan/ stop watch
4. Ember
B. Bahan
1. Bubuk detergen 5 gram
2. Air jernih
3. Ikan kecil yang kira-kira sama besar 10 ekor
1054.
Proseur Kerja:
92
d. Gelas 4 : 20 ml
1055.
1057.
G
Data Pengamatan:
1058.
Laruta
1059.
n
det
erg
en
1064.
(ml
1
)
1070.
1071.
5
1077.
1078.
10
1084.
1085.
15
1091.
1092.
20
1098.
1099.
0
1066.
3
1067.
4
1060.
Keterang
an
1061.
1068.
1069.
1072.
1073.
1074.
1075.
1
1076.
1079.
1080.
1081.
1082.
2
1083.
1086.
1087.
1088.
1089.
3
1090.
1093.
1094.
1095.
1096.
4
1097.
1100.
1101.
1102.
1103.
5
1104.
1105.
Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar.
1. Berdasarkan pendapatmu, apa yang terjadi pada ikan yang terdapat pada
masing-masing gelas beker?
1106.
................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
...............
1107.
93
94
1116.
Kelompok :
Anggota
1117. :
........................................................................
1118.
........................................................................
........................................................................
1119.
........................................................................
1120.
...................................................
1121.
1122.
1123.
1124.
1125.
Landasan Teori
1126. Polusi udara adalah udara yang mengandung satu atau lebih zat
kimia dalam konsentrasi yang cukup tinggi yang dapat gangguan pada manusia,
hewan, dan tumbuh-tumbuhan. Di indonesia, kontribusi gas buang kendaraan
bermotor sebagai sumber polusi udara mencapai 60-70%. Sedangkan kontribusi
gas buang dari cerobong asap industri hanya berkisar 10-15%, sisanya berasal dari
sumber pembakaran lain,misalnya dari rumah tangga, pembakaran sampah,
kebakaran hutan, dll. Sebenarnya banyak polutan udara yang perlu diwaspadai,
tetapi organisasi kesehatan dunia (WHO) menetapkan beberapa jenis polutan yang
dianggap serius.Polutan udara yang berbahaya bagi kesehatan manusia,
hewan,serta mudah merusak harta benda adalah partikulat yang mengandung
partikel aspa dan jelaga, hidrokarbon, sulfur dioksida, dan nitrogen oksida.
Semuanya diemisikan oleh kendaraan bermotor. WHO memperkirakan bahwa
70% penduduk kota di dunia pernah menghirup udara kotor akibat emisi
kendaraan bermotor, sedangkan 10% sisanya menghirup udara yang bersifat
marginal. Akibatnya fatal bagi bayi dan anak-anak. Orang dewasa yang beresiko
tinggi, misalnya wanita hamil, usia lanjut, serta orang yang telah memiliki riwayat
penyakit paru dan saluran pernapasan menahun. Celakanya, para penderita
maupun keluarganya tidak menyadari bahwa berbagai akibat negatif tersebut
95
berasal dari polusi udara akibat emisi kendaraan bermotor yang semakin
memprihatinkan.
1127.
1128.
1129.
Tujuan
Menentukan limbah-limbah yang dapat menyebabkan
Prosedur Kerja
Gambar
1133.
1134. Gambar: Udara Perkotaan
Gambar: Udara
Pedesaan
1135.
Pertanyaan:
96
1137.
............................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
..............
3. Apakah yang di maksud dengan pemanasan Global (Efek Rumah Kaca) dan
apakah yang menyebabkan kondisi tersebut?
1138.
............................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
..............
4. Bagaimanakah dampak pencemaran udara tersebut bagi makhluk hidup
disekitarnya?
1139.
............................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.................
5. Bagaimankah solusi yang tepat untuk menyelesaikan masalah tersebut?
97
1140.
............................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.................
1141. :
Kelompok
Anggota
1142. :
........................................................................
1143.
........................................................................
........................................................................
1144.
........................................................................
1145.
...................................................
1146.
1147.
1148.
terhadap Kehidupan
1149.
1150.
1151.
Landasan Teori
Masuknya limbah ke dalam tanah yang mengakibatkan fungsi
tanah turun (menjadi keras dan tidak subur) sehingga tidak mampu lagi
mendukung aktivitas manusia. Tanah yang dimaksud adalah bagian permukaan
bumi yang dihuni oleh banyak makhluk hidup terutama manusia, tumbuhtumbuhan bermacam-macam hewan dan mikroorganisme. Selain itu di dalam
tanah ini juga terdapat air dan udara. Sumber-sumber pencemaran tanah dapat
berasal dari domestik, industri maupun pertanian.
1. Limbah
domestik
misalnya
buangan
dapur
yang
mengandung
98
Prosedur Kerja
Gambar:
99
1155.
1156.
Gambar:
Tumpahan minyak
1157.
Pertanyaan:
1. Berdasarkan dua gambar di atas menurut anda apa dampak yang ditimbulkan
dari kejadian di atas?
1158.
............................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...................
1159.
2. Bahan apa saja kah yang menurut anda dapat menyebabkan pencemaran tanah?
100
1160.
............................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...................
1161.
1162.
101
102
1167.
1168.
Dasar Teori
Langkah Kerja
1172.
103
1174.
1175.
1176.
Pertanyaan:
Menurut anda bagaimana akibat dari gambar diatas?
1177.
............................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.................
1178.
1179.
1180.
2 Bagaimana cara yang tepat untuk menghindari dampak dari polusi suara?
1181.
............................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
1
104
.............................................................................................................................
.................
3 Sebutkan dan jelaskan macam-macam pencemaran suara.
1182.
............................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.................
4 Berapa rentang manusia mampu mendengar suara?
1183.
............................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.................
5 Pada frekuensi berapakah suara yang tergolong dalam kebisingan?
1184.
............................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.................
1185.
105
1186.
Refleksi Lembar Kerja Siswa (LKS)
1187. Tanggal 1 April 2014
1188.
LKS. Dosen juga mengatakan bahwa LKS merupakan salah satu media
pembelajaran. Karena LKS ini berfungsi memudahkan proses belajar siswa.
Beliau juga mengatakan bahwa kami mahasiswa bisa melihat contoh-contoh LKS
yang ada di internet, dan menyesuaikannya dengan materi masing-masing. Karena
tidak ada pertanyaan lain, maka pak Hasan mengatakan kepada mahasiswa untuk
langsung berlatih membuat LKS di rumah.
1189.
1190.
LKS yang saya buat ada yang bersifat eksperimen dan non
106
Evaluasi Harian 1
Materi: Pengertian Pencemaran Lingkungan, Pencemaran Udara,
Pencemaran Air
1196. Pencemaran Tanah, dan Pencemaran Suara.
1197. Indikator:
1. Siswa dapat menjelaskan pegertian lingkungan hidup.
2. Siswa dapat menjelaskan pengertian pencemaran lingkungan hidup.
3. Siswa dapat menyebutkan beberapa zat yang dapat menyebabkan
pencemaran udara.
4. Siswa mampu memprediksi dampak-dampak yang disebabkan oleh
pencemaran udara.
5. Siswa dapat menjelaskan menjelaskan 3 jenis parameter untuk pengujian
tercemar atau tidaknya air.
6. Siswa dapat menyebutkan macam-macam limbah yang menyebabkan
pencemaran air.
7. Siswa mampu mengetahui dampak buruk akibat pencemaran air.
8. Siswa dapat mengidentifikasi penyebab pencemaran tanah yang terjadi
secara langsung dan tidak langsung.
9. Siswa mampu mengemukakan dampak-dampak buruk yang disebabkan
oleh pencemaran tanah.
10. Siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan empat macam pencemaran
suara.
11. Siswa mampu mengemukakan dampak-dampak buruk yang disebabkan
oleh pencemaran suara.
1198.
1199.
107
1200.
1201.
Evaluasi Harian 1
Materi: Pengertian Pencemaran Lingkungan, Pencemaran Udara,
Pencemaran Air
1202. Pencemaran Tanah, dan Pencemaran Suara.
1203.
1206.
1207.
1208.
1209.
5. Sisa pupuk dan detergen yang dibawa oleh air dapat menyebabkan tumbuhan
air bertambah subur, tumbuhan air tersebut adalah enceng gondok. polusi
tanaman enceng gondok dalam danau dapat menjadi polutan bagi air
karena . . . .
a. Menurunkan kadar oksigen dalam air
b. menurunkan kadar karbon dioksida dalam air
c. mengakibatkan air kekurangan cahaya matahari
d. terjadi eutrofikasi dan akumulasi pupuk maupun pestisida
108
a. radiasi
1211.
b. penghijauan
109
1212.
c. remediasi
1213.
d. realisasi
1214.
e. restructure
1215.
110
1216.
Evaluasi Harian 2
1217.
Indikator:
yang
111
berpotensi
1221.
Evaluasi Harian 2
1222.
1. DDT termasuk insektisida yang sulit terurrai di lingkungan dan dapat masuk
ke dalam tubuh makhluk hidup melalui peristiwa makan dimakan. Akumulasi
DDT tertinggi terdapat di . . . .
a. konsumen pada tingkat trofik terendah
b. konsumen pada tingkat trofik tertinggi
c. mikroorganisme pengurai
d. lingkungan perairan
e. produsen
2. Prinsip kerja instalasi pengolahan limbah cair domestik (IPLCD) secara
berurutan adalah . . . .
a. penyaringan-pengendapan-proses biologis-pengolahan lumpur
b. pengendapan- proses biologis- penyaringan- pengolahan lumpur
c. proses biologis- penyaringan- pengendapan- pengolahan lumpur
d. pengolahan lumpur- pengendapan- penyaringan- proses biologis
e. pengolahan lumpur- penyaringan- pengendapan- proses biologis
3. Dibawah ini yang bukan karakteristik limbah bahan berbahaya adalah . . . .
a. bersifat menginfeksi
d. bersifat korosif
b. mudah terbakar
e. mudah terurai
c. bersifat reaktif
4. Memanfaatkan sampah batok kelapa untuk dijadikan arang sebagai bahan
bakar merupakan salah satu cara meminimalisasi limbah padat yaitu . . .
a. reconstruction
d. reduce
b. recovery
e. reuse
c. refusal
5. Salah satu upaya manusia dalam mengatasi pencemaran air adalah
didirikannyaIPAL. Apakah kepanjangan dari IPAL?
1224.
1225.
1226.
1227.
1228.
112
6. Pengolahan limbah padat berupa ampas tahu yang paling tepat adalah . . . .
a. dibakar
b. ditimbun
c. diancurkan
d. dijadikan makanan ternak
e. dijadikan pupuk kompos
7. Zat yang paling berperan dalam penanganan limbah gas dengan filter basah
adalah . . . .
1229.
a.
air
1230.
b.
limbah gas
1231.
c.
polutan
1232.
d.
partikulat
1233.
e.
saringan
8. Manakah dari kegiatan berikut, yang merupakan kegiatan manusia yang
bukan menimbulkan limbah berbahaya dan beracun?
1234.
1235.
1236.
1237.
1238.
1239.
113
1240.
1241.
1242.
Nama
1243.
Kelas
1244.
Tanggal
1245. Berilah tanda check list (V) pada pilihan TP,KD, SR atau SL berdasarkan
kebiasaan siswa sehari-hari.
1246.
1247.
Pernyataan
1248.
1249.
1250.
1251.
1252.
1253. Selalu mengucapakan salam
1 saat masuk kelas.
1254.
1255.
1256.
1257.
1258.
1259. Selalu berdoa sebelum
2 memulai pelajaran.
1260.
1261.
1262.
1263.
1264.
1265. Memuji kebesaran Tuhan
3 atas segala ciptaannya yang
sempurna.
1266.
1267.
1268.
1269.
1270.
1271. Mengucapkan rasa syukur
4 atas semua karunia Tuhan.
1272.
1273.
1274.
1275.
1277.
Menyadari bahwa
semua makhluk hidup yang
diciptakan Tuhan memiliki
5.
peran dalam kehidupan.
1283.
Memelihara
1282.
hubungan baik dengan
sesama umat ciptaan Tuhan
6.
Yang Maha Esa.
1289.
Merawat makhluk
1288.
hidup (hewan atau
7.
tumbuhan) yang dipelihara.
1294. 1295. Menambah rasa keimanan
akan keberadaan dan kebesaran
8.
Tuhan saat mempelajari ilmu
1278.
1279.
1280.
1281.
1284.
1285.
1286.
1287.
1290.
1291.
1292.
1293.
1296.
1297.
1298.
1299.
1276.
114
pengetahuan.
1300.
Keterangan:
1301.
SL : Selalu
1302.
SR: Sering
1303.
KD:Kadang-kadang
1304.
1305.
115
1306.
1308.
1309.
1310.
1311.
1312.
Nama Siswa
Kelas
Materi Pokok
Tanggal
1313.
1307.
SIKAP JUJUR
: .
: .
: .
: .
Pernyataan
1314.
1315.
1316.
1317.
SR
1318. 1319.
Saya menyontek
pada saat mengerjakan
1
Ulangan
1320.
1325. 1326.
Saya menyalin karya
orang lain tanpa
2
menyebutkan sum
1327.
1332. 1333.
Saya berani
mengakui kesalahan yang
3
dilakukan
1321.
1322.
1323.
1324.
1328.
1329.
1330.
1331.
1334.
1335.
1336.
1337.
1338. 1339.
Saya melaporkan
1341. 1342. 1343. 1344.
kepada yang berwenang jika
4
menemukan barang
1340.
1345.
Keterangan :
1346.
SL
: selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
1347. KD : sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadangkadang tidak melakukan
1348. KD :kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering
tidak melakukan
1349.
1350.
1351.
TP
116
1352.
1353.
SIKAP TANGGUNG JAWAB
1354.
Nama Siswa : .
1355.
Kelas
: .
1356.
Materi Pokok : .
1357.
Tanggal
: .
1358.
1359.
PETUNJUK:
1360.
1. Bacalah pernyataan pernyataan yang ada dalam kolom di bawah
ini dengan teliti!
1361.
2. Tulislah sikap yang akan anda ambil berkaitan dengan
pernyataan-pernyataan tersebut dengan kata setuju atau tidak setuju pada
kolom sikap!
1362.
3. Berilah alasan, mengapa anda mengambil sikap seperti itu
sebagai tanggapan atas pernyataan tersebut!
1363.
1365.
N
1364.
Pernyataan
1366.
Alasan
Sikap
1368.
Sebagai siswa
saya melakukan tugastugas dengan baik
1372.
Saya berani
1371.
menerima resiko atas
2
tindakan yang dilakukan
Saya menuduh
1375. 1376.
3
orang lain tanpa bukti
1380.
Saya mau
mengembalikan barang
1379.
4
yang dipinjam dari orang
lain
1384.
Saya berani
meminta maaf jika
1383.
melakukan kesalahan
5
yang merugikan orang
lain
1387.
1388.
1367.
1
117
1369.
1370.
1373.
1374.
1377.
1378.
1381.
1382.
1385.
1386.
1389.
1390.
SIKAP DISIPLIN
1391.
Nama Siswa : .
1392.
Kelas
: .
1393.
Materi Pokok : .
1394.
Tanggal
: .
1395.
1396.
Petunjuk :
1397.
Lembaran ini diisi oleh siswa untuk menilai sikap disiplin diri
peserta didik. Berilah tanda cek (v) pada kolom skor sesuai sikap disiplin
yang kamu miliki.
1398.
1401.
Mela
1402.
K
1399.
kukan
etergan
1400.
Sikap Yang
1405.
1406.
N
gan
Diamati
Ya
Tida
1408. 1409.
Saya masuk
kelas tepat waktu.
1413. 1414.
Saya
mengumpulkan tugas
tepat waktu.
1418. 1419.
Saya memakai
seragam sesuai tata
tertib.
1423. 1424.
Saya
mengerjakan tugas
yang diberikan.
1428. 1429.
Saya tertib
dalam mengikuti
pembelajaran.
1433. 1434.
Saya
mengikuti praktikum
sesuai dengan langkah
yang ditetapkan.
1438. 1439.
Saya
membawa buku tulis
sesuai mata pelajaran.
1443. 1444.
Saya
membawa buku teks
mata pelajaran.
118
1410.
k
1411.
1412.
1415.
1416.
1417.
1420.
1421.
1422.
1425.
1426.
1427.
1430.
1431.
1432.
1435.
1436.
1437.
1440.
1441.
1442.
1445.
1446.
1447.
1448.
119
1449.
1451.
1452.
1453.
1454.
1455.
1450.
SIKAP GOTONG ROYONG
Nama Siswa : .
Kelas
: .
Materi Pokok : .
Tanggal
: .
PETUNJUK PENGISIAN:
1456.
1457.
1458.
3. Lingkarilah salah satu angka yang ada dalam kolom yang sesuai
dengan keadaanmu
1459.
1460.
1461.
1462.
1463.
1464.
Rela Berbagi
Aktif
4
3
2
1
1471. 1472. 1473. 1474.
1475.
Bekerja Sama
4
3
2
1
1476. 1477. 1478. 1479.
1480.
Ikhlas
4
3
2
1
1481. 1482. 1483. 1484.
1470.
4
1485.
1486.
120
1487.
1489.
1490.
1491.
1492.
1488.
SIKAP TOLERANSI
Nama Siswa : .
Kelas
: .
Materi Pokok : .
Tanggal
: .
1493.
PETUNJUK:
1494. 1. Bacalah pernyataan pernyataan yang ada dalam kolom di bawah ini
dengan teliti!
1495. 2. Tulislah sikap yang akan anda ambil berkaitan dengan pernyataanpernyataan tersebut dengan kata setuju atau tidak setuju pada kolom sikap!
1496. 3. Berilah alasan, mengapa anda mengambil sikap seperti itu sebagai
tanggapan atas pernyataan tersebut!
1497.
1498.
N
1499.
1502. 1503.
1500.
Pernyataan
1501.
ikap
Saya menghormati
san
1504.
1505.
1508.
1509.
1512.
1513.
1516.
1517.
1520.
1521.
Ala
1524.
1526.
1527.
1528.
1529.
1525.
SIKAP SANTUN
Nama Siswa : .
Kelas
: .
Materi Pokok : .
Tanggal
: .
1530.
PETUNJUK PENGISIAN:
1531.
bawah ini!
1532.
STS
1534.
TS
1535.
1536.
SS
1537.
N
1538.
Pernyataan
1548.
1
orang yang lebih tua.
1552. 1553.
Saya tidak berbicara kasar
1554.
2
dan takabur kepada siapapun
1558. 1559.
Saya sering menyela
1560.
3
pembicaraan teman
1564. 1565.
Saya mengucapkan
1566.
1572.
1546. 1547.
membantu saya
1570. 1571.
Saya memberi salam
5
1576.
jalan
Keterangan:
1577.
1578.
1579.
122
1580.
1581.
1582.
1583.
1585.
1586.
1587.
1588.
1584.
SIKAP PERCAYA DIRI
Nama Siswa : .
Kelas
: .
Materi Pokok : .
Tanggal
: .
1589.
PETUNJUK:
1590. 1. Bacalah pernyataan pernyataan yang ada dalam kolom di bawah ini
dengan teliti!
1591. 2. Tulislah sikap yang akan anda ambil berkaitan dengan pernyataanpernyataan tersebut dengan kata setuju atau tidak setuju pada kolom sikap!
1592. 3. Berilah alasan, mengapa anda mengambil sikap seperti itu sebagai
tanggapan atas pernyataan tersebut!
1595.
Sika
1593.
N
1594.
p
1599. 1600.
Pernyataan
S
1602. 1603.
1
putus asa
1604.
1608. 1609.
2
1596.
Saya berani
menunjukkan kemampuan
yang dimiliki di depan
umum
1613. 1614.
Saya berani
3
1615.
1619. 1620.
4
Saya berani
123
Alasan
menjawab pertanyaan
1624.
1625.
SL : Selalu
A. SR: Sering
B. KD:Kadang-kadang
C. TP: Tidak Pernah
1626.
D.
124
E. SKALA PENILAIAN
F.
G.
H.
I.
J.
K.
L.
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas
Nama peserta didik
:
:
:
:
Petunjuk:
Setelah lembar penilaian afektif dikumpulkan dari siswa, guru melakukan penjumlahan skor dari masing-masing siswa. Siswa
yang mempunyai nilai tertinggi mempunyai sikap afektif yang paling baik
M.
N
N. Nama Siswa
Y.
Z.
1
AH.
AI.
R. Peril
aku
Jujur
S. Disi
plin
AA.
AB.
AK.
AL.
AJ.
AM.
2
AQ.
AR.
AS.
3
AZ.
BA.
BB.
BC.
BD.
BE.
BK.
BL.
BM.
BN.
4
BI.
BJ.
AT.
AU.
125
AV.
W. Sant
un
AF.
X. Perc
aya
Diri
AG.
AN.
AO.
AP.
AW.
AX.
AY.
BF.
BO.
BG.
BP.
BH.
BQ.
BR.
BS.
BT.
BU.
BV.
6
CA.
CB.
CC.
CD.
CE.
7
CJ.
CK.
CL.
CM.
CN.
BW.
CF.
BX.
BY.
CG.
CH.
CO.
CP.
CQ.
BZ.
CI.
CR.
8
CS.
CT.
CU.
CX.
CV.
N
DS.
CW.
Nama
Siswa
DT.
CY.
Rapi
CZ.
1
EI.
EJ.
EW.
EX.
2
EY.
EZ.
FM.
FN.
3
FO.
FP.
FQ. FR. FS. FT. FU. FV. FW. FX. FY. FZ. GA. GB. GC.
GD.
4
GE.
GF.
GT.
GJ.
FJ.
FK. FL.
126
5
GU.
GV.
GW. GX. GY. GZ. HA. HB. HC. HD. HE. HF. HG. HH.
HI.
HJ.
6
HK.
HL.
HM. HN. HO. HP. HQ. HR. HS. HT. HU. HV. HW. HX. HY.
HZ.
7
IA.
IB.
IC.
ID.
IE.
IF.
IG.
8
1
IQ.
IR.
Keterangan :
: kurang
2 : cukup
3 : baik
4 : baik sekali
IS.
IT.
IU.
127
IH.
II.
IJ.
IK.
IL.
IM. IN.
IO.
IP.
yang dinilai
Teliti
IY.
IZ.
Rapi
Disiplin
kurang lengkap.
JB. 4. Teliti dan sangat lengkap jawaban pada LKS.
Tidak rapi dan tidak jelas dalam mengerjakan LKS
2.Kurang rapi dan kurang jelas dalam mengerjakan LKS
3.Rapi dalam mengerjakan LKS tetapi kurang jelas.
4.Rapi dan sangat jelas dalam mengerjakan LKS.
1. Tidak mengumpulkan LKS
2. Waktu pengumpulan LKS tidak tepat waktu ketentuan.
3. Mengumpulkan tepat waktu ketentuan.
4. Mengumpulkan sebelum waktu ketentuan.
JC.
JD.
128
JF.
JG.
JE.
Refleksi Diri Naskah Instrumen Penilaian
Tanggal 6 Mei 2014
Hari ini 6 Mei 2014. Dosen pembimbing matakuliah Perencanaan
yang baik untuk evaluasi. Syarat-syarat soal antara lain harus ada petunjuk untuk
menjawab soal, harus ada jawaban, dan penskoran.
JI.
membuat LKS, soal untuk evaluasi harian, dan instrumen penilaian afektif untuk
sikap spiritual dan sosial. Selain itu, mahasiswa juga diminta untuk membuat
instrumen penilaian psikomotor.
JJ.
JK.
ini,
salah
seorang
mahasiswa,
yaitu
Syukriah
Pembelajaran Biologi. Pada hati ini, bu cut mereview kembali semua materimateri yang pernah diajarkan dari awal perkuliahan hingga akhir perkuliahan, dan
menjelaskan kembali mekanisme penyusunan portofolio.
129
JN.
JO.
bagi saya. Melalui mata kuliah ini, kami dibimbing untuk membuat Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Pelatihan pembuatan RPP ini sangat berguna
bagi kami pada saat akan menghadapi Mikro Teaching pada semester 7 nantinya.
Selain itu juga sangat bermanfaat agar kami terbiasa untuk membuat RPP pada
saat akan PPL dan menjadi guru nantinya.
JP.
130
JT. Materi
JU.Indikator
1. Lingkungan hidup adalah
1. Siswa mampu
kesatuan ruang dengan semua
menjelaskan pegertian
benda, daya, keadaan, dan
lingkungan hidup.
makhluk hidup, termasuk
JY.
manusia dan perilakunya, yang 2. Siswa mampu
mempengaruhi kelangsungan
menjelaskan pengertian
perikehdupan dan
pencemaran lingkungan
kesejahteraan makhluk hidup
hidup.
JZ.
lainnya.
JW.
2. Pencemaran lingkungan hidup
adalah masuknya atau
dimasukkannya makhluk
hidup, zat, energi, dan atau
komponen lain ke dalam
lingkungan hidup oleh
kegiatan manusia sehingga
kualitasnya turun sampai ke
tingkat tertentu.
JX.
2.
Pencemaran
udara
1.
Siswa mampu
menyebutkan beberapa
zat yang dapat
menyebabkan
pencemaran udara.
KC.
2.
Siswa mampu
memprediksi dampakdampak yang
disebabkan oleh
pencemaran udara.
KD.
KB.
3.
Pencemaran
air
131
KN.
4. Pencemaran
tanah
5. Pencemaran
suara
132
gangguan fisiologis.
LE.
6. Akumulasi
1. Bahan pencemar yang sulit
Bahan
atau tidak dapat terurai di
Pencemar
lingkungan dapat masuk ke
dalam Rantai
dalam tubuh organisme dan
Makanan
berpindah dari satu organisme
ke organisme lain melalui
rantai makanan atau jaringjaring makanan.
LG.
2. Akumulasi bahan pencemar
dalam rantai makanan dapat
menyebabkan terjainya
gangguan fisiologis tubuh dan
mutasi genetik.
LH.
7. Penanganan 1. Penanganan limbah cair
Limbah Cair.
domestik berbahaya (tinja
manusia) dapat dilakukan
melalui 4 metode, yaitu:
- Cubluk,
- Tangki septik konvensional,
- Tangsi septik biofilter, dan
- Instalasi pengolahan limbah
cair domestik (IPLCD).
LK.
2. Penanganan limbah cair
industri dapat dilakukan
melalui 2 cara, yaitu:
- Penanganan sistem setempat
dan
- Penanganan sistem terpusat.
LL.
8. Penanganan 1. Penanganan limbah padat
Limbah Padat
dengan meminimalisasi
limbah padat.
LP.
2. Penanganan limbah padat
dapat dilakukan dengan
berbagai cara, antara lain:
penimbunan, penimbunan
limbah padat dengan tanah
secara berlapis, pembakaran,
penghancuran, pengomposan,
pemanfaatan sebagai makanan
133
1. Siswa mampu
menjelaskan akumulasi
bahan pencemar dalam
rantai makanan.
LI.
2. Siswa mampu
mengemukakan
dampak negatif dari
pengakumulasian
bahan pencemar dalam
rantai makanan.
LJ.
1. Siswa mampu
menyebutkan dan
menjelaskan metode
untuk penanganan
limbah cair yang
berbahaya.
LM.
2. Siswa mampu
menjelaskan
penanganan limbah cair
industri dengan sistem
setempat dan sistem
terpusat.
LN.
LO.
1. Siswa mampu
menyebutkan cara-cara
meminimalisasi limbah
padat.
LR.
2. Siswa mampu
menyebutkan cara
penanganan limbah
padat.
LS.
ternak.
LQ.
9. Penanganan 1. Penanganan limbah gas dapat 1. Siswa mampu
Limbah Gas
menggunakan alat bantu,
menyebutkan dan
antara lain: Zfilter udara,
menjelaskan mekanisme
Pengenap siklon, Filter basah,
penanganan limbah
Pengendap sistem gravitasi,
dengan berbagai alat
dan Pengendap Elektrostatik.
bantu.
LT.
10. Limbah
1. Limbah Bahan Berbahaya dan 1. Siswa mampu
Bahan
Beracundapat berasal dari
mengidentifikasi
Berbahaya
berbagai kegiatan, antara lain
kegiatan-kegiatan yang
dan Beracun
dari kegiatan indstri, kegiatan
berpotensi
(B3)
rumah sakit, kegiatan rumah
menghasilkan Limbah
tangga, dan dari kegiatan
Bahan Berbahaya dan
pertanian.
Beracun (B3)
LU.
LV.
LW.
LX.
134
LY.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
MA.
MB.
MC.
MD.
Gunakan Lembar Pengecekan Portofolio ini untuk melakukan
pengecekan penyajian dan kelengkapan portofolio Saudara.
ME.
Periksalah kelengkapan portofolio Saudara dan berilah tanda
MF.
Cek (v) bila ada
MG.
Silang (x) bila tidak ada
MH.
MI.
MJ. KATA PENGANTAR.
( )
MK.
ML. DAFTAR ISI
( )
MM. MN. PENDAHULUAN
( )
MO.
MP.
MQ. DOKUMEN
( )
MR.
MS. Dokumen kurikulum
( )
MT.
MU. Refleksi Diri tentang naskah Kurikulum
( )
MV.
MW. Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2012/2013
( )
MX.
MY. Refleksi Diri Naskah Kalender Pendidikan
( )
MZ.
NA. Program tahunan (PROTA)
( )
NB.
NC. Refleksi Diri Naskah PROTA
( )
ND.
NE. Program Semester (PROSEM)
( )
NF.
NG. Refleksi Diri Naskah PROSEM
( )
NH.
NI.
Silabus.
( )
NJ.
NK. Refleksi Diri Naskah Silabus
( )
NL.
NM. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
( )
NN.
NO. Refleksi Diri Naskah RPP
( )
NP.
NQ. Pegembangan Materi Ajar
( )
135
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
NR.
( )
NT.
( )
NV.
( )
NX.
( )
NZ.
( )
OB.
( )
OD.
( )
OF.
( )
OH.
( )
OJ.
( )
OL.
( )
ON.
OO.
OP.
OQ.
OR.
OS.
NS.
NU.
Instrumen Penilaian
OA.
OC.
OE.
OG.
OI.
OK.
OM.
Komentar :
OU.
OV.
OW.
OX.
OY.
Aspek Penilaian
OZ.
N0
PA.
PB.
Kata Pengantar.
kor
PC.
1.
PD.
PE.
Daftar Isi
PF.
2.
PG.
PH. Pendahuluan
PI.
3.
PJ.
PM.
PK.
PN.
PL.
PO.
Dokumen
Dokumen kurikulum
4.
136
PP.
PQ.
PR.
5.
PS.
PT.
PU.
6.
PV.
PW.
PX.
7.
PY.
PZ.
QA.
8.
QB.
QC.
QD.
9.
QE.
QF.
QG.
10.
QH.
QI.
QJ.
11.
QK.
QL.
Silabus
QM.
12.
QN.
QO.
QP.
13.
QQ.
QR.
QS.
14.
QT.
QU.
QV.
15.
QW.
QX.
QY.
16.
QZ.
RA.
RB.
17.
RC.
RD.
RE.
18.
RF.
RG.
RH.
19.
RI.
RJ.
RK.
20.
RL.
RM.
RN.
21.
RO.
RP.
RQ.
22.
137
RR.
RU.
RX.
RY.
RS.Total skor
RV.Nilai Portofolio = (skor total/110) x 100
138
RT.
RW.
RZ.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
SA.
Nama Pemilik Portofolio /Kelas
: Nursyafny Rizkiana/02
SB.Nama Penilai /Kelas
:
SC.Periksalah portofolio rekan Saudara itu dan berilah tanda
SD.
Cek (v) bila terdapat
SE.Silang (x) bila tidak ada
SF.
SG. SH. KATA PENGANTAR.
( )
SI.
SJ.
DAFTAR ISI
( )
SK. SL. PENDAHULUAN
( )
SM.SN. SO. DOKUMEN
( )
SP.
SQ. Dokumen kurikulum
( )
SR. SS. Refleksi Diri tentang naskah Kurikulum
( )
ST.
SU. Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2012/2013
( )
SV. SW. Refleksi Diri Naskah Kalender Pendidikan
( )
SX. SY. Program tahunan (PROTA)
( )
SZ.
TA. Refleksi Diri Naskah PROTA
( )
TB. TC. Program Semester (PROSEM)
( )
TD. TE. Refleksi Diri Naskah PROSEM
( )
TF.
TG. Silabus.
( )
TH. TI.
Refleksi Diri Naskah Silabus
( )
TJ.
TK. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
( )
TL. TM. Refleksi Diri Naskah RPP
( )
TN. TO. Pegembangan Materi Ajar
( )
TP.
TQ. Refleksi Diri Naskah Materi Ajar
139
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
( )
TR.
( )
TT.
( )
TV.
( )
TX.
( )
TZ.
( )
UB.
( )
UD.
( )
UF.
( )
UH.
( )
UJ.
( )
UL.
UM.
UN.
UO.
UP.
TS.
TU.
TW.
Instrumen Penilaian
TY.
UA.
UC.
UE.
UG.
UI.
UK.
Komentar:
140
4 VL.
Dokumen kurikulum
VM.
5 VO.
VP.
6 VR.
VS.
7 VU.
VV.
8 VX.
VY.
9 WA.
WB.
WE.
WH.
1 WJ.
WK.
Silabus
WN.
1 WP.
WQ.
1 WS.
WT.
1 WV.
WW.
141
WX.
7.
XA.
8.
XD.
9.
XG.
20.
XJ.
21.
XM.
2.
XP.
3.
XS.
4.
XV.
XY.
1 WY.
WZ.
1 XB.
XC.
1 XE.
XF.
XH.
Instrumen Penilaian
XI.
XK.
XL.
XO.
2 XN.
2
XQ.
Penampilan Naskah
XR.
XT.
Teknik Penulisan
XU.
XW.
Total skor
XX.
XZ.
YA.
YB.
YC.
YD.
YE.
142
143
144
AAN.
AAQ.
AAT.
AAW.
AAZ.
ABC.
ABF.
ABI.
ABL.
ABO.
ABR.
ABU.
ABX.
ACA.
ACD.
ACG.
ACJ.