Anda di halaman 1dari 11

PANDUAN BELAJAR BAHASA ARAB

SECARA OTODIDAK
METODE

1JAM

PERHARI

NAHWU TINGKAT DASAR

PENYUSUN:
MUHAMMAD MUJIANTO AL-BATAWIE
http://pustakalaka.wordpress.com

PELAJARILAH BAHASA ARAB !


Umar bin Al-Khaththab radhiyallahu anhu berkata:


PELAJARILAH BAHASA ARAB,
karena BAHASA ARAB adalah bagian dari AGAMA KALIAN !
[Dikutip dari KITAB AT-TALIQOT AL-JALIYYAH, hal. 34]

PENGANTAR PENULIS


:
Saya bersyukur kepada Allah Subhanahu wa Taala atas pertolongan dari-Nya sehingga bisa
menyelesaikan SERIAL KITAB FAHIMNA. Ada 6 KITAB yang berhasil saya susun sebagai
PANDUAN untuk kaum Muslimin yang ingin belajar bahasa Arab di rumah masing-masing tanpa
bimbingan seorang guru secara langsung.
KE-6 SERIAL KITAB FAHIMNA yang SUDAH saya susun adalah sebagai berikut:
1. FAHIMNA NAHWU-SHOROF-PERCAKAPAN TINGKAT PEMULA.
2. FAHIMNA NAHWU TINGKAT DASAR.
3. FAHIMNA SHOROF TINGKAT DASAR.
4. FAHIMNA NAHWU TINGKAT LANJUTAN.
5. FAHIMNA SHOROF TINGKAT LANJUTAN.
6. FAHIMNA LATIHAN BACA KITAB GUNDUL (Dilengkapi: INTISARI ILMU
NAHWU & CONTOH CARA MENG-IROB KATA)
Harapan saya, dengan membaca ke-6 SERIAL KITAB FAHIMNA ini, kaum Muslimin
yang BELUM BERKESEMPATAN untuk MONDOK di PESANTREN bisa:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

MEMAHAMI bacaan Al-Quran & bacaan sholat (MINIMAL lebih


TERCERAHKAN).
MENGETAHUI kedudukan sebuah kata dalam kalimat.
MEMBACA minimal- kutaib (kitab ukuran saku) yang ditulis oleh para ulama.
MEMBUAT kalimat sederhana dalam bahasa Arab.
MENERJEMAHKAN kalimat sederhana dalam bahasa Arab.
MEMBACA sendiri kitab-kitab Nahwu & Shorof tingkat lanjutan yang berbahasa Arab.

Kitab-kitab ini saya tulis dengan bahasa Indonesia agar bisa difahami sendiri oleh kaum
Muslimin yang BELUM PERNAH belajar BAHASA ARAB dan tidak bisa belajar langsung
dibawah bimbingan seorang guru. Dan setiap kitab insya Allah bisa dipelajari dengan mudah dalam
waktu yang tidak terlalu lama.
Jika Allah Subhanahu wa Taala masih memberi saya kemampuan dan kesempatan, insya
Allah ada beberapa KITAB lagi yang ingin saya susun sebagai PELENGKAP. Diantaranya:
1.
2.
3.
4.

FAHIMNA NAHWU TINGKAT PEMANTAPAN.


LATIHAN BACA KITAB ULAMA.
MACAM-MACAM POLA KALIMAT DALAM BAHASA ARAB.
STRATEGI SUKSES BELAJAR BAHASA ARAB SECARA OTODIDAK.

Bagi yang ingin mengetahui PERKEMBANGAN kitab karya saya selanjutnya, bisa lihat
informasinya di: http://pustakalaka.wordpress.com atau http://muhammadmujianto.wordpress.com.
NAMUN, agar tidak terjadi salah faham, perlu saya jelaskan bahwa dengan disusunnya
SERIAL KITAB FAHIMNA ini bukan maksud saya mengajarkan kaum Muslimin untuk belajar
bahasa Arab secara otodidak. Bukan seperti itu maksud saya. Tetap saya sarankan bagi siapa saja

yang ingin menguasai bahasa Arab agar mencari guru yang bisa mengajarkannya secara langsung.
Lebih bagus jika bisa belajar 1-2 tahun di pondok pesantren. Atau minimal ikut kursus bahasa Arab.
Namun, jika memang tidak bisa menempuh cara itu, maka cara otodidak insya Allah bisa
ditempuh. Tentunya dengan menggunakan metode belajar yang tepat agar bisa dicapai hasil yang
bagus. Dan metode belajar bahasa Arab secara otodidak yang menurut saya- efektif sudah saya
tuangkan dalam bentuk SERIAL KITAB FAHIMNA ini.
Demikian saja. Semoga yang saya tulis ini bernilai ikhlas di sisi Allah Subhanahu wa Taala
dan bermanfaat untuk kaum Muslimin. Dan saya sangat berterima kasih jika ada yang berkenan
untuk memberikan masukan dan perbaikan atas setiap karya yang saya hasilkan.

Bogor, Robiul Awwal 1434 H


Januari 2013 M

Muhammad Mujianto Al-Batawie

METODE BELAJAR
1. LUANGKAN waktu minimal- SATU JAM perhari untuk belajar BAHASA ARAB. Pilih
waktu yang paling nyaman dan tidak boleh diganggu oleh kegiatan lain. Misalnya PAGI
HARI atau MALAM HARI.
2. SANGAT DISARANKAN, seminggu sekali (PADA WAKTU LIBUR) untuk meluangkan
waktu minimal- 3 JAM untuk belajar bahasa Arab. Waktu 3 JAM ini bisa digunakan untuk
MENGULANG KEMBALI semua pelajaran yang sudah dipelajari selama SEMINGGU.
3. BACA setiap materi minimal 3 KALI. BACA terus hingga benar-benar FAHAM.
FOKUSKAN pada DEFINISI, CONTOH, & CATATAN/KETENTUAN.
4. Beri PERHATIAN LEBIH pada setiap kata yang BERCETAK TEBAL atau yang DIBERI
GARIS BAWAH.
5. KERJAKAN SEMUA LATIHAN. Kerjakan LATIHAN tanpa melihat penjelasan di
atasnya.
6. JANGAN melanjutkan MATERI PELAJARAN jika MATERI SEBELUMNYA masih
belum diFAHAMi. BACA terus hingga benar-benar FAHAM, baru kemudian melanjutkan
MATERI berikutnya.
7. UPAYAKAN untuk MEMBUAT RINGKASAN pada setiap MATERI yang dipelajari.
GUNAKAN ringkasan yang dibuat untuk membantu MENGULANG PELAJARAN
(MUROJAAH).
8. SEBISA mungkin untuk MENGHAFAL SETIAP KOSA KATA yang ada di setiap
MATERI. Lebih BAGUS lagi dengan dituliskan dan dibuat KAMUS MINI yang berisi
KOSA KATA yang ada di KITAB FAHIMNA.
9. COCOKKAN KAIDAH yang sudah dipelajari dengan AYAT-AYAT AL-QURAN dan
HADITS. CERMATI HAROKAT & KEDUDUKAN setiap KATA yang ada di dalam ALQURAN & AL-HADITS.
10. JANGAN tergesa-gesa untuk BERPINDAH KE KITAB TINGKATAN yang lebih tinggi,
jika MATERI di KITAB sebelumnya belum SEPENUHNYA DIFAHAMI.
11. JIKA sudah menyelesaikan semua materi dalam SATU KITAB, sebelum berpindah, BACA
KEMBALI materi dari awal. Insya Allah akan semakin memperbagus pemahaman.
12. DISARANKAN untuk TIDAK MEMBACA kitab PANDUAN KAIDAH bahasa Arab yang
lain. FOKUSKAN SAJA pada KITAB FAHIMNA terlebih dahulu agar perhatian tidak
perpecah.
13. GUNAKAN kamus jika menemui KATA yang belum diketahui artinya.
14. Saat masih di TINGKAT DASAR, FOKUSKAN pada HAFALAN POLA KATA dalam
ILMU SHOROF. HAFALKAN SEMUA POLA dengan baik. SANGAT DISARANKAN
untuk BERLATIH MENULISKANNYA JUGA.
15. JIKA masih ada MATERI yang BELUM JELAS di SERIAL KITAB FAHIMNA, silakan
ajukan pertanyaan ke: http://pustakalaka.wordpress.com atau
http://muhammadmujianto.wordpress.com.
16. LEBIH BAGUS jika ada TEMAN yang bisa diajak BELAJAR BERSAMA. KHUSUSNYA
saat MENGERJAKAN SOAL LATIHAN.
17. AJARKAN ilmu yang sudah didapat dan difahami dengan baik kepada orang lain yang
ingin belajar bahasa Arab juga. Atau DISKUSIKAN kepada sesama teman yang belajar
bahasa Arab.
18. SENANTIASA memohon kepada Allah Subahanhu wa Taala agar diberi KEMUDAHAN
dalam belajar.

DAFTAR ISI
FAHIMNA NAHWU TINGKAT DASAR
KELAS 1
BAB 1. MENGENAL KATA
BAB 2. MENGENAL JUMLAH MUFIDAH
BAB 3. MENGENAL ISIM LEBIH DEKAT
BAB 4. MENGENAL FIIL LEBIH DEKAT
BAB 5. MENGENAL HURUF LEBIH DEKAT
BAB 6. CARA MEMBEDAKAN ISIM, FIIL, & HURUF
BAB 7. PEDOMAN PEMBERIAN HAROKAT PADA ISIM
KELAS 2
BAB 1. ISIM YANG TIDAK BOLEH DITANWIN
BAB 2. ISIM MUDZAKKAR & ISIM MUANNATS
BAB 3. ISIM NAKIROH & ISIM MAKRIFAT
BAB 4. MUDHOF & MUDHOF ILAIH
KELAS 3
BAB 1. IROB & BINA
BAB 2. MENGENAL MUROB & MABNI
BAB 3. FIIL MABNI & FIIL MUROB
BAB 4. ISIM MABNI & ISIM MUROB
BAB 5. MENGENAL DHOMIR LEBIH DEKAT
KELAS 4
BAB 1. PEMBAGIAN IROB
BAB 2. TANDA IROB
BAB 3. SEBUAH ILUSTRASI
BAB 4. AMIL NASHOB PADA FIIL MUDHORE
BAB 5. AMIL JAZEM PADA FIIL MUDHORE
BAB 6. KEADAAN FIIL DALAM KALIMAT
BAB 7. KEADAAN ISIM DALAM KALIMAT
KELAS 5
BAB 1. KEADAAN ISIM YANG MARFU
BAB 2. KEADAAN ISIM YANG MANSHUB
BAB 3. KEADAAN ISIM YANG MAJRUR
BAB 4. MENGENAL TABI
BAB 5. JUMLAH FILIYYAH & JUMLAH ISMIYYAH
KELAS 6
BAB 1. MENGENAL POLA KALIMAT
BAB 2. MENG-IROB KATA
BAB 3. CARA MENG-IROB FIIL YANG MUROB
BAB 4. CARA MENG-IROB ISIM YANG MUROB
BEKAL BELAJAR KITAB FAHIMNA TINGKAT LANJUTAN
BAB 1. ISIM MUROB DITINJAU DARI JUMLAHNYA
BAB 2. TANDA IROB PADA ISIM

KELAS

BAB 1
MENGENAL KATA
1. Pengertian Kata
Kalau kita perhatikan kitab-kitab berbahasa Arab, sebenarnya hanyalah berisi kumpulan dari
beberapa kata. Kata demi kata disusun menjadi kalimat. Kemudian, kalimat demi kalimat disusun
menjadi sebuah paragraf. Lalu, jadilah sebuah kitab yang berjilid-jilid banyaknya.
KATA adalah suatu lafaz (ucapan) yang memiliki arti.

Dan

Dari

Beribadah

Kitab

Mengetahui

Manusia

. Sedangkan KALIMAT bahasa Arabnya adalah

KATA bahasa Arabnya adalah

. Hati-hati, jangan sampai tertukar!

BAHASA ARAB

BAHASA INDONESIA
KATA
KALIMAT

2. Pembagian Kata
Kata dalam bahasa Arab terbagi menjadi 3: (1). Isim (
(

) .

) , (2). Fiil () , dan (3). Huruf

HURUF

FIIL

ISIM

PENJELASAN:
2.1. ISIM
Isim adalah kata yang menunjukkan benda (berakal/tidak berakal), sifat, keterangan
(waktu/tempat), atau sesuatu yang bersifat abstrak (yang diketahui maknanya, namun tidak
kelihatan bendanya).

Kesedihan

Kota Madinah

Kebencian

Kota Kairo

Pagi

Malam

Cantik

Besar

Monyet

Seorang laki-laki

Anjing

Seorang anak

Ada juga yang mendefinisikan isim berbagai berikut:


- Isim adalah suatu kata yang menunjukkan manusia, hewan, tumbuhan, benda mati,
tempat, waktu, sifat, atau sesuatu yang bersifat abstrak.
- Isim adalah suatu kata yang memiliki arti dan tidak terikat oleh waktu.
- Isim adalah kata benda.
- Dll.
2.2. FIIL
Fiil adalah kata kerja.

Bacalah !

Sedang membaca

Telah membaca

Sujudlah !

Sedang sujud

Telah sujud

2.3. HURUF
Huruf adalah kata yang belum bisa dipahami maknanya (belum menunjukkan
pengertian yang jelas) kecuali jika bergabung dengan isim atau fiil. Ada juga yang
mengartikan HURUF: KATA DEPAN atau KATA SAMBUNG.

Atas

Untuk

Dari

Seperti

Ke

Dari

Dengan

Di

CATATAN:
Huruf-huruf dalam contoh di atas disebut juga dengan istilah HURUF JAR (

huruf yang menyebabkan kata setelahnya menjadi berharokat KASROH.

Di atas meja

Dari Rasulullah

Untuk Allah

Seperti bulan

Ke pasar

Dengan pena

Dari masjid

Di rumah

), yaitu

LATIHAN:
1. Apa yang dimaksud dengan kata (

? )Beri contohnya 3 buah!

2. Apa yang dimaksud dengan isim ? Beri contohnya 3 buah!


3. Apa yang dimaksud dengan fiil ? Beri contohnya 3 buah!
4. Apa yang dimaksud dengan huruf ? Beri contohnya 3 buah!
5. Apa yang dimaksud dengan huruf jar? Beri contohnya 5 buah!

DAPATKAN KITAB FAHIMNA


SELENGKAPNYA DI:

http://pustakalaka.wordpress.com

Anda mungkin juga menyukai