Struktur cerpen ( Cuma ada di satu web )

a. Judul : Dan rembulan itu pun padam

b. Pengenalan tokoh :
Aryaguna: seorang tokoh lelaki yang gigih dan perkasa yang berharap
dapat menemukan cintanya dahulu dan berharap dapat menemukan
cintanya yang tak tergadaikan kepada Dhimas Prameswari
- Dhimas Prameswari : seorang tokoh perempuan yang menurut arya
guna adalah seorang wanita yang turun dari kayangan, cantik, anggun,
dan wajahnya bercahaya yang hilang jejaknya entah kemana selama
30 tahun
c. Komplikasi ( penyebab konflik)
: penyebab komplikasi antara lain yaitu hilang nya Dimas Prameswari selama
30 tahun yang merupakan cinta dari arya guna
d. Konflik
: penyebab konflik yaitu karena dimas prameswari hilang seperti ditelan bumi
selama 30 tahun padahal Arya guna berharap dapat bertemu dengannya.
e. Penyelesaian
: penyelesaian yaitu arya guna yang selalu mencari dhimas prameswari baik
di sekolahnya, di rumahnya maupun tempat lainnya karena arya guna
merasa yakin ia dapat menemukan cinta sejatinya.
f. Amanat
: amanatnya yaitu tentang keteguhan hati dan kesabaran serta kesetian
seorang lelaki yang tetap setia terhadap seorang perempuan walaupun
sang perempuan tersebut sudah lama hilang dari depan matanya
( mira bisa ke tambah atau ke kurangin yang kurang jelas)
Struktur cerpen ( ada di banyak web)
a. Abstrak
: berisi tentang Namanya Arya Guna, laki-laki perkasa. Dia tidak pernah takut
menghadapi hidup. Apa pun bentuk tantangan yang dihadapi, dia akan
menghadangnya. Dia selalu berpindah tugas dari kota, pulau bahkan negara.
Saat mengadakan perjalanan, dia selalu mencari seseorang. . Arya Guna
tidak bisa melupakannya. Perempuan itu bernama Dimas Prameswari
b. Orientasi
: berisi tentang Apa pun bentuk tantangan yang dihadapi, dia akan
menghadangnya. Dia selalu berpindah tugas dari kota satu ke kota lain, dari
satu pulau ke pulau lain, bahkan dari satu negara ke negara lain. Saat
mengadakan perjalanan, dia selalu mencari seseorang. Dia terobsesi dengan
seorang perempuan. Perempuan itu bernama Dimas Prameswari. Selama tiga
puluh tahun, sejak Dimas Prameswari seakan hilang ditalan bumi. Dalam
kegelisahannya di terus mencari.
c. Komplikasi
: berisi tentang Selama tiga puluh tahun, sejak Dimas Prameswari seakan
hilang ditalan bumi. Dalam kegelisahannya di terus mencari. Cintanya kepada
perempuan itu tidak tergadai. Ketika itu usia Dimas baru enam belas tahun.
Dia seperti Dewi Suparbawati yang baru turun dari kayangan, cantik, anggun.
Arya Guna terpesona, dia benar-benar kasmaran. Jiwa dan raganya sakit jika
sehari saja tidak bertemu pujaan hatinya.
d. Evaluasi
: berisi tentang Kalau sampai sekarang Arya Guna masih terus mencari, itu
karena dia yakin dapat menemukan pujaan hatinya.
e. Resolusi
: berisi tentang Dia mencari ke sekolahnya, kerumahnya namun tidak ada
siapa-siapa, akhirnya ia berdiri memantung di depan jendela kamar dhimas
prameswari , seperti halnya pohon cemara di depan rumah dhimas
prameswari juga ikut bersedih seperti arya guna dengan berharap jendela
kamar itu terbuka

f.

Koda

: berisi tentang yaitu tentang keteguhan hati dan kesabaran serta kesetian
seorang lelaki yang tetap setia terhadap seorang perempuan walaupun
sang perempuan tersebut sudah lama hilang dari depan matanya

Cerpen 2
a. Judul : laki-laki kehilangan hati
b. Pengenalan tokoh :
- Pedagang rujak : seorang penjual rujak yang menentang adanya
pergusuran warung rujaknya yang dilakukan oleh petugas pergusuran
serta tidak perduli dengan tamu asing
- Petugas pergusuran : tokoh yang sangat tegas hal ini dibuktikan
dengan tertangkapnya pedagang rujak yang ia bawa ke mobil dengan
diseret serta ia menghancurkan gerobak pedangan rujak dengan cara
disepak

Yudistira : seorang tokoh yang tidak peduli pada keadaan sekitarnya

dan ia juga tokoh yang hanya memetingkan diri sendiri saja.
c. Komplikasi
: komplikasi ditandai dengan tertangkapnya pedagang rujak oleh petugas
pergusuran serta disepaknya gerobak rujak pedangang rujak hingga
pecah serta tidak ada kepedulian sedikitpun dari yudisthira untuk
menolong.
d. Konflik
: konflik ditandai dengan yudhistira yang hanya termenung melihat
kejadian tertangkapnya pedagang rujak dan dihancurkannya lapak para
pedagang di jalan protokol.
e. Penyelesaian
: penyelesaiannya ditandai dengan diseretnya pedagang rujak ke mobil
terbuk untuk dibawa ke kantor setempat dan dirusaknya gerobak rujak
hingga pecah dan diamnya yudhistira tanpa melakukan apa-apa
f. Amanat
: berisi tentang agar kita tidak terlalu individualisitis dan peka terhadap
keadaan yang terjadi di sekitar kita.
Struktur cerpen ( ada di banyak web)
a. Abstrak
: berisi tentang akhirnya pedagang rujak itupun ditangkap, diseret pedagang
rujak itu ke dalam mobil bak terbuka, disepaknya gerobak rujak itu hingga
pecah.
b. Orientasi
: berisi tentang semua pedagang membela diri mereka untuk bisa berdagang
di jalan protok ini tetapi kata petuga tersebut kalian tidak boleh berjualan di
sepanjang jalan protokol ini karena itu melanggar, dan kalian bisa berjualan
di jalan lain katanya dengan tegas namun masing-masing pedagang
membela dirinya dngan berkata kalau tidak di jalan protokol sepi pak lalu
si petugas menjawab jadi kalau ada tamu asing bagaimana? lalu jawab
para pedagang apa perduli kami dengan orang asing? Hanya ini saja yang
dapat kami lakukan jawab para pedagang
c. Komplikasi
: berisi tentang akhirnya pedagang rujak itupun ditangkap, diseret pedagang
rujak itu ke dalam mobil bak terbuka, disepaknya gerobak rujak itu hingga
pecah semua pedagang membela diri mereka untuk bisa berdagang di jalan
protok ini tetapi kata petuga tersebut kalian tidak boleh berjualan di
sepanjang jalan protokol ini karena itu melanggar, dan kalian bisa berjualan
di jalan lain katanya dengan tegas namun masing-masing pedagang
membela dirinya dngan berkata kalau tidak di jalan protokol sepi pak lalu
si petugas menjawab jadi kalau ada tamu asing bagaimana? lalu jawab
para pedagang apa perduli kami dengan orang asing? Hanya ini saja yang
dapat kami lakukan jawab para pedagang. Lalu di tepi jalan raya ada
seorang laki-laki namanya yudhitira yang hanya menatap tanpa melakukan
apapun karena dia tidak perduli
d. Evaluasi
: berisi tentang semua pedagang membela diri mereka untuk bisa berdagang
di jalan protok ini tetapi kata petuga tersebut kalian tidak boleh berjualan di
sepanjang jalan protokol ini karena itu melanggar, dan kalian bisa berjualan
di jalan lain katanya dengan tegas namun masing-masing pedagang
membela dirinya dngan berkata kalau tidak di jalan protokol sepi pak lalu
si petugas menjawab jadi kalau ada tamu asing bagaimana? lalu jawab
para pedagang apa perduli kami dengan orang asing? Hanya ini saja yang
dapat kami lakukan jawab para pedagang.
e. Resolusi
: berisi tentang penyelesaian yang akhirnya pedgang rujak itu tertangkap dan
di seret ke dalam mobil bak terbuka tanpa ada seorang pun yang perduli
kepadanya
f. Koda

: berisi tentang yaitu tentang agar kita tidak terlalu individualisitis dan peka
terhadap keadaan yang terjadi di sekitar kita.