Dipenghujung thamarat al muhimah

Syair
Dengarkan tuan ayahanda berperi,
Kepada anakanda muda bestari,
Nasihat kebajika ayahanda beri,
Amalkan jangan malas dan ngeri.
Ayuhai anakanda muda remaja,
Jika anakanda menjadi raja,
Hati yang betul hendak disahaja,
Serta rajinpada bekerja.
Kerja kebajikan janganlah malas,
Zahir dan batin janganlah culas,
Jernihkan hati hendaklah ikhlas,
Seperti air di dalam gelas.

Maksud
Nasihat yang diberi oleh ayah perlu
dituruti dan janganlah mengamalkan sikap
malas.

Seseorang yang dilantik menjadi pemimpin

mestilah memiliki hati yang mulia dan
komited terhadap tugas yang
diamanahkan.
Kerja kebajikan yang dilakukan perlulah
ikhlas dan jangan mengharapkan kepada
pembalasan.

Menuntut ilmu janganlah segan,

Ilmuyang benar jangan yang bukan,
Iaitu ilmu yang kebajikan,
Di kitab ini sudah disebutkan.

Ilmu perlu rajin dituntut. Jangan pula kita

menuntut ajaran sesat atau ajaran salah.

Hendaklah anakanda mengaji

selalu,
Dari yang lain lebihkan dulu,
Had syarak jangan dilalu,
Tidaklah anakanda beroleh malu.

Ilmu perlu diutamakan terutamanya

hukum-hukum syarak demi mengelakkan
aib.

Segala perbuatan dengan berilmu,

Maka kebajikan boleh bertemu,
Jika sebarang-barang diramu,
Akhirnya anakanda jatuh tersemu.

Tindakan perlu didasarkan kepada

pengetahuan supaya membawa kepada
kebaikan dan kebajikan untuk
mengelakkan kejatuhan.

Ilmu itu besar faedahnya,

Membezakan hak dengan batilnya,
Mengetahui rakyat benar salahnya,
Supaya dihukum dengan adilnya.

Ilmu yang baik akan menjurus kepada

keadilan dan kebenaran. Hal ini akan dapat
membezakan antara perkara yang benar
dan yang salah.

Jika ilmu tidak diendah,

Sebab anakanda capak permudah,
Takyat datang membawa gundah,
Anakanda tercengang tunduk
terngadah.

Jika ilmu tidak dituntut atau diambil mudah

akan menjerumuskan seseorang atau
negara ke lembah kehancuran.

Dipenghujung thamarat al muhimah

Tema:
_____________________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________________

Persoalan:
1.
2.
3.
4.

______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________

Bentuk: ____________________________
Rima:______________________________
Rangkap: ___________________________
Baris: ______________________________

Gaya Bahasa:
Gaya bahasa

contoh

Nilai :
1.
2.
3.
4.

______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________

Pengajaran
1. ______________________________________________________________________________
2. ______________________________________________________________________________

Dipenghujung thamarat al muhimah

3. ______________________________________________________________________________
4. ______________________________________________________________________________

1. Apakah persoalan-persoalan yang cuba diketengahkan oleh penulis melalui

syair nasihat (Penghujung Thamarat al-Muhimmah)?
2. Dengan memberikan contoh-contoh yang sesuai, senaraikan gaya bahasa yang
terdapat dalam syair nasihat (Penghujung Thamarat al-Muhimmah).
3. Perincikan nilai yang terkandung dalam syair nasihat (Penghujung Thamarat alMuhimmah) ini