Anda di halaman 1dari 44

GENRES:

ENGLISH TEXT TYPES


hagustien@yahoo.com

Bagaimana komunikasi
terjadi?
Melalui

penciptaan teks
Teks adalah satuan makna
Disebut teks jika:
Bermakna
Masuk akal
Dapat difahami

Kapan bahasa Inggris


digunakan?

Ketika berkomunikasi dengan orang


yang tidak dapat berkomunikasi dalam
bahasa Indonesia/Jawa seperti:
Penutur asli bahasa Inggris
Orang lain yang pernah mengalami
pembelajaran bahasa Inggris: jerman,
Jepang dll.

Apa implikasinya?

Mereka berpikir dalam budaya bahasa


Inggris yang dipelajarinya.
Mereka menggunakan grammar
bahasa Inggris.
Grammar tsb. ada pada tataran
kalimat dan teks.

Apa implikasinya?

Grammar adalah pola berpikir


pengguna bahasa.
Belajar grammar = belajar pola berpikir.
Berbahasa Inggris harus menggunakan
pola pikir (grammar) bahasa Inggris.
Tanpa grammar bahasa Inggris,
pengguna bahasa tidak difahami.
Tiada pemahaman = tiada komunikasi

Effective Communication
Ini terjadi ketika orang:
saling memahami,
bertata bahasa,
menyampaikan makna
dengan jelas,
menyadari adanya nuansanuansa makna.

Nuansa Makna
Ideational
Terutama terdapat dalam kosa kata dan
ditafsirkan sesuai konteks
Interpersonal
Terdapat dalam Subject+Finite, Modalities,
gambits, dan kosa kata
Textual
Difahami lewat tatanan pesan dalam kalimat

Interpersonal

You swam on the beach.


Did you swim on the beach?
You didnt swim on the beach.
Swim on the beach.
Youd better swim on the beach.
Why dont you swim on the beach.
How come you swam on the beach.
Id rather swim on the beach.

Komunikasi bhs. Inggris


Saling bertukar (nuansa-nuansa) makna dalam
teks bahasa Inggris
Sarah: Good morning! How are you?
Toto : Hi! Morning. Im fine thanks. And
yourself?
Sarah: Not bad. Thanks

Contoh
A: Don, do you know how to charge a
handphone card?
B: Sorry, Lis, Im in a hurry. I have to
A: Say you dont want to help me.
B: No. I didnt say that. What Im
trying to say is that
A: What?
B: Ugh Dont force me Lis, Bye
A: Hey, wait!

Teks Lisan
Percakapan Transaksional:
* Percakapan yang dilakukan untuk
memenuhi kebutuhan hidup,
misalnya: jual-beli, meminjam
sesuatu, job interview, meminta
maaf, mengharap kehadiran dsb.
* Berbicara seperlunya, topiknya
tertentu

Teks Lisan
Percakapan Interpersonal:
* Percakapan yang dilakukan untuk
basa-basi, memenuhi kepatutan
sosial.
* Berbicara untuk berbicara:
topiknya bebas. Biasanya lebih
panjang, lebih sulit, dan beresiko.
* Citra pribadi menjadi taruhannya.

Teks Lisan
Monolog

Short functional texts: instructions,


announcements etc.
Teks dalam genre tertentu: descriptive,
recount, narrative, report dsb.

Teks Tulis
Short functional texts:
Label, notices,
pengumuman, kartu
ucapan dsb.
Genres:
Descriptive, report,
recount dsb.

Genre
Memiliki:
Tujuan komunikasi

(communicative purpose)
Struktur teks (generic
structure)
Ciri-ciri kebahasaan (linguistic
features)

Apa hubungannya?
Tujuan komunikatif dicapai dengan cara
menyusun teks (struktur teks) sedemikian
rupa agar mudah difahami oleh pendengar
dan pembacanya.
Bahasa dipilih sedemikian rupa agar mudah
difahami oleh pendengar dan pembacanya.

Recount
Tujuan komunikatif:
Melaporkan peristiwa, kejadian atau kegiatan
dengan tujuan memberitakan atau menghibur.
Struktur teks:
* Pendahuluan (orientasi), yaitu memberikan
informasi tentang apa, siapa, di mana dan kapan;
* Laporan (rentetan) peristiwa, kegiatan yang
terjadi, yang biasanya disampaikan secara
berurut;
* Komentar pribadi dan/atau ungkapan penilaian
(jika ada

Recount
Ciri kebahasaan:
* nouns dan pronouns sebagai kata ganti orang, hewan atau
benda yang terlibat, misalnya David, the monkey, we
dsb.
*action verbs atau kata kerja tindakan, misalnya go, sleep,
run dsb.
* past tense, misalnya We went to the zoo; She was happy
dsb.
*conjunctions dan time connectives yang mengurutkan
peristiwa, kejadian atau kegiatan, misalnya and, but,
then, after that, dsb.
* adverbs dan adverb phrases untuk mengungkap tempat,
waktu dan cara, misalnya yesterday, at my house, slowly
dsb.
* adjectives untuk menerangkan nouns, misalnya beautiful,
funny, dsb

Narrative
Tujuan Komunikatif Teks:
Menghibur pendengar atau pembaca dengan pengalaman
nyata atau khayal. Ciri naratif adalah adanya unsur konflik
(masalah) dan resolusi (penyelesaian masalah). Jumlah
masalah atau penyelesaiannya mungkin hanya satu,
mungkin juga lebih.
Struktur Teks:
*Pengenalan latar: tokoh, waktu, dan tempat:
*Pengembangan konflik;
*Penyelesaian konflik;
* Koda: perubahan yang terjadi pada tokoh atau pelajaran
yang dapat dipetik dari cerita.

Ciri Kebahasaan

nouns tertentu sebagai kata ganti orang,dalam cerita, mis:


stepsisters, housework, dsb.
adjectives yang membentuk noun phrase, mis: long black hair,
two red apples, dsb.
time connectives dan conjunctions untuk mengurutkan
kejadian mis: then, before that,dsb.
adverbs dan adverbial phrases untuk menunjukkan lokasi
kejadian atau peristiwa, mis: here, in the mountain, happily
ever after,dsb.
action verbs dalam past tense; stayed, dsb.
saying verbs yang menandai ucapan seperti: said, told, dan
thinking verbs yang menandai pikiran, perasaan tokoh mis:
thought, felt, dsb.

Descriptive
Tujuan Komunikatif :
Mendeskripsikan ciri-ciri seseorang, suatu benda atau
tempat tertentu.
Struktur Teks:
*Pengenalan benda, orang atau sesuatu yang akan
dideskripsikan.
* Deskripsi: menggambarkan ciri-ciri benda tersebut,misalnya
berasal dari mana, warnanya, ukurannya, kesukaannya dsb.
Deskripsi ini hanya memberikan informasi mengenai benda
atau orang tertentu yang sedang dibahas saja, misalnya
deskripsi tentang My Dog. Ciri-ciri anjing saya tersebut
dapat berbeda dengan anjing yang lain.

Dsecriptive
Ciri Kebahasaan:

nouns tertentu, misalnya teacher, house,my


rabbit, dsb.
simple present tense.
detailed noun phrase untuk memberikan
informasi tentang subjek, misalnya She a sweet
young lady.
berbagai macam adjectives, yang bersifat
describing, numbering, classifying, mis: two
strong legs, two white fangs, dsb.
relating verbs untuk memberikan informasi
tentang subjek, misalnya, My mum is realy cool,
It has very thick fur, dsb.

Descriptive

thinking verbs dan feeling verbs untuk


mengungkapkan pandangan pribadi penulis
tentang subjek, mis: Police believe the
suspect is armed, I think it is a clever
animal, dsb. action verbs, misalnya Our new
puppy bites our shoes, dsb.

abverbials untuk memberikan informasi


tambahan tentang perilaku tersebut,
misalnya fast, at the tree house, dsb.

bahasa figurative, seperti simile, metafor,


misalnya John is white as chalk, sat tight,
dsb

Procedure
Tujuan Komunikatif Teks:
Memberi petunjuk cara melakukan
sesuatu melalui serangkaian tindakan
atau langkah.
Struktur Teks:
Tujuan kegiatan atau judul;
Bahan-bahan;
Langkah-langkah.

Procedure
Ciri Kebahasaan:
pola kalimat imperative, misalnya, Cut, Dont
mix, dsb.
action verbs, misalnya turn, put, dont, mix,
dsb.
connectives untuk mengurutkan kegiatan,
misalnya then, while, dsb.
adverbials untuk menyatakan rinci waktu,
tempat, cara yang akurat, misalnya for five
minutes, 2 centimetres from the top, dsb.

Anecdote
Tujuan Komunikatif:
Menceritakan insiden seperti peristiwa lucu atau tidak
lazim baik berdasarkan khayalan atau kejadian nyata
yang bertujuan menghibur.
Struktur Teks:
Pengantar;
* Orientasi
Krisis;
Tindakan / reaksi;
Koda.

Anecdote
Ciri Kebahasaan:
seruan/kata seru, pertanyaan retorik dan

kata-kata seperti Listen to this! And do


you know what? Its awful, isnt it? dsb.
action verbs, misalnya go, write, dsb.
conjunctions yang berhubungan dengan
waktu, seperti then, afterwards, dsb.
verbs bentuk Past Tense

Report
Tujuan Komunikatif:
Menyampaikan informasi tentang sesuatu, apa adanya,
sebagai hasil pengamatan sistematis atau analisis.
Yang dideskripsikan dapat meliputi gajala alam,
lingkungan, benda buatan manusia, atau gejala-gejala
sosial. Deskripsi sebuah teks report dapat berupa
simpulan umum misalnya tentang rumah sederhana
dengan mendekripsikan ciri-ciri subyek tersebut
sehingga layak dikategorikan rumah sederhana, dsb.

Report
Struktur Teks:
Pernyataan umum yang menerangkan subjek laporan, keterangan, dan
klasifikasinya.
Deskripsi
Ciri Kebahasaan:
general nouns, seperti Reptiles in Comodo Insland.
relating verbs untuk menjelaskan ciri, misalnya reptiles are scaly
animals (ciri ini berlaku untuk semua reptilia).
action verbs dalam mejelaskan perilaku, misalnya lizards cannot fly.
present tense untuk menyatakan suatu yang umum, misalnya Komodo
dragons usually weight more than 160 kg.
istilah teknis, misalnya water contains oxygen and hydrogen.
paragraf dengan topik sentence untuk menyusun sejumlah informasi.

Spoof (Recount)
Tujuan Komunikatif:
Menceritakan kejadian nyata yang pernah
dialami, dengan akhir ceritera yang tidak
lazim (lucu) yang disebut twist. Tujuan teks
ini adalah berbagi ceritera yang menghibur.
Struktur Teks:
Pembuka;
Kejadian/peristiwa/kegiatan;
Twist (akhir yang tak terduga atau lucu).

Spoof (Recount)
Ciri Kebahasaan:
Terfokus pada orang, binatang, benda
tertentu;
Menggunakan:
action verbs, misalnya ate, ran,dsb.
keterangan waktu dan tempat;
past tense.
Diceriterakan menurut urutan
kejadian.

Analytical Exposition
Tujuan Komunikatif:
Memaparkan dan mempengaruhi audience
(pendengar atau pembaca) bahwa ada masalah
yang tentunya perlu mendapat perhatian.
Struktur Teks:
Pernyataan pendapat;
Argumen, terdiri atas point yang dikemukakan
dan elaborasi;
Penguatan pernyataan.

Analytical Exposition
Ciri Kebahasaan:
General nouns, misalnya car, pollution, leaded petrol car, dsb.
Abstract nouns, misalnya policy, government, dsb.
Technical verbs, misalnya species of animals, dsb.
Relating verbs, misalnya It is important, dsb.
Action verbs, misalnya She must save, dsb.
Thinking verbs, misalnya Many people believe, dsb
Modal verbs, misalnya we must preserve, dsb.
Modal adverbs, misalnya certainly, we, dsb.
Connectives, misalnya firstly, secondly,dsb.
Bahasa evaluatif, misalnya important, valuable, trustworthy, dsb.
* Kalimat pasif

Hortatory Exposition
Ciri Kebahasaan:
Terfokus ke pembicara / penulis yang mengangkat isu.
Abstract nouns, misalnya policy, government,dsb.
Technical verbs, misalnya species of animals, dsb.
Relating verbs, misalnya should be, doesnt seem to be dsb.
Action verbs, misalnya We must act, dsb.
Thinking verbs, misalnya I believe, dsb
Modal verbs, misalnya we must preserve, dsb
Modal adverbs, misalnya certainly, wem dsb.
Connectives, misalnya firstly, secondly, dsb
Simple present tense
Kalimat pasif
Bahasa evaluatif, misalnya important, valuable, trustworthy, dsb.

Review
Tujuan Komunikatif Teks:
Melakukan kritik terhadap peristiwa atau karya seni untuk
pembaca atau pendengar halayak ramai, misalnya film,
pertunjukan, buku, dll.
Struktur Teks:
Pengenalan;
Evaluasi 1;
Evaluasi 2;
Tafsir;
Evaluasi 3;
Evaluasi 4, dsb. Jika ada;
Rangkuman.

Review

Ciri Kebahasaan:
Terfokus pada partisipan
tertentu;
Menggunakan:
adjectives menunjukkan
sikap, seperti bad, good;
klausa panjang dan
kompleks;
metafor.

Discussion
Tujuan Komunikatif:
Mengetengahkan suatu masalah (isu) yang
ditinjau paling tidak dari 2 (dua) sudut
pandang, sebelum sampai pada suatu
kesimpulan atau rekomendasi

Discussion
Ciri Kebahasaan:
general nouns untuk menyatakan kategori, misalnya uniforms, alcohol,
dsb,
relating verbs untuk memberi informasi tentang isu yang didiskusikan,
misalnya smoking is harmful, dsb.
thinking verbs untuk mengungkapkan pandangan pribadi penulis,
misalnya feel, believe, hope, dsb.
additives, contrastives dan causal connectives untuk menghubungkan
argumen, misalnya similarly, on the hand, however, dsb.
detailed noun groups untuk memberikan informasi secara padu,
misalnya the dumping of unwanted kittens, dsb.
modalities, seperti perhaps, must, should, should have been, could
be, dsb.
adverbials of maner, misalnya deliberately, hopefully, dsb

News Item
Struktur Teks:
Kejadian inti;
Latar belakang: elaborasi kejadian, orang
yang terlibat, tempat kejadian dsb.
Sumber informasi: komentas saksi kejadian,
pendapat para ahli, dsb

News Item
Ciri Kebahasaan:
Terfokus
pada orang, binatang, benda
tertentu;
Menggunakan action verbs, misalnya eat,
run;
Menggunakan keterangan waktu dan tempat;
Menggunakan past tense;
Disusun sesuai dengan urutan kejadian

Explanation
Tujuan Komunikatif:
Menerangkan proses-proses yang terjadi dalam
pembentukan atau kegiatan yang terkait dengan
fenomena alam, dunia ilmiah, sosial-budaya, atau
lainnya yang bertujuan menjelaskan.
Struktur Teks:
Penjelasan umum;
Penjelasan proses;
Penutup.

Explanation
Tujuan Komunikatif:
Menerangkan proses-proses yang terjadi dalam
pembentukan atau kegiatan yang terkait dengan
fenomena alam, dunia ilmiah, sosial-budaya, atau
lainnya yang bertujuan menjelaskan.
Struktur Teks:
Penjelasan umum;
Penjelasan proses;
Penutup.

Explanation
Ciri Kebahasaan:

general dan abstract nouns, misalnya word chopping,


earthquakes;
action verbs;
simple present tense;
passive voice;
conjunctions of time dan cause;
noun phrase, misalnya the large cloud;
abstract nouns, misalnya the temperature;
adverbial phrases;
complex sentences;
bahasa teksni;
kalimat pasif

Thank You

Anda mungkin juga menyukai