Anda di halaman 1dari 5

TANGGA SEDERHANA BERTENAGA HIDROLIK

Gambar tangga manual


Alasan saya membuat inovasi tangga hidrolik :
- Mengurangi beban pengguna untuk membawa tangga ke tempat dimana tangga tersebut ingin
digunakan
- Mengemat ruang untuk menyimpan tangga apabila tidak sedang dipakai dan juga menghemat
ruang ketika ingin membawa tangga tersebut kemana-mana
Berdasarkan wawancara yang telah dilakukan kepada responden :
Seluruh responden setuju apabila dilihat dari segi fungsinya karena memang sangat membantu
meringankan beban penggunanya. Namun sebagian besar dari responden mengatakan bahwa
biaya yang dikeluarkan untuk membuat alat ini pasti tidak sedikit dan cukup rumit dalam
membuat seluruh rangkaian hidroliknya.

Dasar Teori
1. Tangga
Tangga adalah sebuah konstruksi yang dirancang untuk membantu kerja manusia dalam
mencapai ketinggian yang diinginkan.
2. Hidrolik
Hidrolik adalah suatu sistem yang memanfaatkan tekanan fluida sebagai power (sumber tenaga)
pada sebuah mekanisme. Karena itu, pada sistem hidrolik dibutuhkan power unit untuk membuat
fluida bertekanan. Kemudian fluida tersebut dialirkan sesuai dengan kebutuhan atau mekanisme
yang diinginkan.
Prinsip Dasar Sistem Hidrolik
Hukum yang menjadi dasar prinsip sistem hidrolik adalah hukum pascal. Dalam sebuah ruangan
tertutup, tekanan yang bekerja pada fluida akan merambat merata kesemua arah. Besarnya
tekanan dalam fluida adalah gaya (F) dibagi dengan luas bidang tekannya (A). Tekanan pada
suatu titik akan bekerja ke segala arah dan sama besar.
Pada kebanyakan aplikasi, sistem hidrolik banyak digunakan seperti memindahkan beban
yang berat, sebagai alat penekan dan pengangkat.

Kelebihan dari sistem hidrolik adalah:


Memiliki tekanan kerja yang relatif lebih besar daripada sistem pneumatik, sehingga cocok
untuk pekerjaan-pekerjaan berat
Kekurangan dari sistem hidrolik adalah:
Fluida dari sirkuit yang tercemar oleh kotoran akan menyebabkan peralatan hidrolik menjadi
lemah dan cepat rusak
Konstruksinya yang rumit dengan biaya yang mahal, serta kesulitan dalam pemeliharaan dan
operasi
Fluida kerja tidak dapat bertahan pada temperatur operasi yang lebih tinggi

Contoh penggunaan sistem hidrolik:


1. Dongkrak hidrolik

Komponen yang digunakan pada sistem hidrolik didukung oleh 3 unit komponen utama :
1. Unit Tenaga, berfungsi sebagai sumber tenaga dengan liquid/ minyak hidrolik
Pada sistem ini, unit tenaga terdiri atas:
Penggerak mula yang berupa motor listrik atau motor bakar
Pompa hidrolik, mengubah energi mekanis dari putaran poros menjadi energi fluida dan
juga untuk menaikkan fluida kerja
Tangki hidrolik, menstabilkan sirkulasi tekanan minyak yang dikeluarkan pompa,
menyimpan fluida bertekanan, menghindari pressure drop apabila sejumlah besar minyak
dipakai dalam waktu singkat.
Kelengkapan (accessories), seperti : pressure gauge (manometer) untuk mengukur
tekanan kerja fluida pada saat piston melakukan langkah maju dan langkah mundur,
gelas
penduga, relief valve
2. Unit Penggerak (Actuator), berfungsi untuk mengubah tenaga fluida menjadi tenaga mekanik
Hidrolik actuator dapat dibedakan menjadi dua macam yakni:
Penggerak lurus (linier Actuator) : silinder hidrolik, contoh : piston
Penggerak putar : motor hidrolik, rotary actuator
3. Unit Pengatur, berfungsi sebagai pengatur gerak sistem hidrolik.
Unit ini biasanya diwujudkan dalam bentuk katup atau valve yang macam-macamnya
akan dibahas berikut ini.

Minyak Hidrolik
Minyak hidrolik dalam suatu sistem hidrolik merupakan media untuk mentransmisikan kerja dari
suatu tempat ke tempat lain. Disamping itu dalam penggunaannya minyak hidrolik harus mampu
untuk :
Melumasi bagian-bagian yang bergerak dalam pompa dan motor hidrolik.
Mempunyai sifat pelumasan yang baik dan menyerap kalor akibat tekanan.
Mempunyai ketahanan tinggi terhadap putusnya lapisan film minyak.
Sedapat mungkin viskositas tidak boleh tergantung pada temperatur.
Bahan yang ingin digunakan untuk rangkaian tangga secara menyeluruh :
Alumunium

Aluminium ialah unsur kimia. Lambang aluminium ialah Al, dan nomor atomnya 13. Aluminium
ialah logam paling berlimpah.
Alasan saya memilih alumunium sebagai bahan tangga adalah karena Aluminium merupakan
konduktor listrik yang baik. Ringan dan kuat. Merupakan konduktor yang baik juga buat panas.
Dapat ditempa menjadi lembaran, ditarik menjadi kawat dan diekstrusi menjadi batangan dengan
bermacam-macam penampang. Tahan korosi.

Komponen alat yang ingin ditambahkan :


2 tombol yang masing-masing mempunyai fungsi berbeda :
Tombol 1 yang apabila ditekan untuk menjalankan sistem hidrolik sehingga dapat mengeluarkan
anak tangga sesuai ketinggian yang sudah diatur pada alat digital, disamping itu disediakan
tombol angka juga untuk input angka ketinggian tangga.
Tombol 2 yang apabila ditekan untuk menurunkan ketinggian tangga secara menyeluruh.

Daftar Pustaka :

http://jhoeydhyn.blogspot.co.id/2011/11/pengertian-sistem-hidrolik.html
https://noerpamoengkas.wordpress.com/2009/09/06/hidrolik/
https://id.wikipedia.org/wiki/Aluminium
https://cindydevi.wordpress.com/2014/08/page/2/
https://www.facebook.com/permalink.php?
id=1511989272359888&story_fbid=1512001269025355

Anda mungkin juga menyukai