Anda di halaman 1dari 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008

No.
1

Tgl.

Status
Final

07/02/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pelapor

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

Tropicana Hi-Lo (TV dan


Cetak)

Memberikan janji manfaat


produk yang tidak benar

Bridge Media
Servitama

DraftFCB

Surat dikirim pada tanggal 13


Pebruari 2006 menanyakan
dokumen pendukung atas klaim
manfaat produk

BPP memutuskan iklan


tsb tidak bermasalah

Dji Sam Soe (TV) Versi


New Packaging

Mempertunjukan bentuk
bungkus rokok

M&C Saatchi

N/A

BPP akan meneruskan masalah


ini kepada PPPI Pusat dan DPI

BPP memutuskan bahwa Sekretariat PPPI mendapat


iklan tsb harus direvisi
informasi, utk iklan tsb.
agar sesuai dengan EPI agency yg bersangkutan
mendapat srt teguran dr
Bab III.A. No. 2.2.2.c
BPPOM, yg kemudian iklan
tsb. telah dirubah.

Milk Kuat Versi Taufik


Savalas (TV)

Hiperbolisasi, memperlihatkan Perwanal Saatchi &


anak-anak dalam adeganSaatchi
adegan yang berbahaya,
menampilkan dramatisasi.

N/A

Surat dikirimkan pada tanggal 9


Maret 2006, menghimbau agar
TVC tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima Surat


iklan tsb harus direvisi
Tanggapan dr Agency yg
agar sesuai dengan EPI bersangkutan yg
menyatakan bhw Iklan TVC
Bab III.A. No. 3.1.2
tersebut sudah dihentikan
Bab III. A. No. 4.2.3
masa tayangnya sejak 2
Maret 2006.

Mezzo Versi Speed F1


(TV) - mensponsori
Formula1 pd. TV Global.

Dalam penayangan iklannya


tidak menampilan larangan
merokok.

N/A

Surat dikirimkan pada tanggal 3 Sekretariat diminta BPP utk


Mei 2006, BPP menghimbau
follow up kembali perihal
agar TVC tersebut dapat
iklan tersebut
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan secara etika
periklanan yg berlaku.

BPP memutuskan bahwa Karena tidak ada tanggapan


iklan tsb harus direvisi
sama sekali dari Agency yg
agar sesuai dengan EPI bersangkutan, Kasus iklan
dan
tsb. diserahkan kpd PP
PPPI.
PP RI No. 19/2003 Pasal
18

LG Versi Flu Burung (TV,


Cetak)

Dalam penayangan iklannya


menampilkan pernyataan
"99,99% teruji membunuh
virus Flu Burung"

N/A

Surat dikirimkan pada tanggal 7


Juni 2006, BPP PPPI meminta
hasil riset yang mendukung
kebenaran pernyataan 99,99%
teruji membunuh virus Flu
Burung

BPP memutuskan iklan


tsb tidak bermasalah

21/02/06

A1

21/02/06

A1

21/03/06

Mega Pro

A2

21/03/06

Lain-lain

Semut Api Colony

1 of 42

Surat dikirimkan pada


tanggal 28 Juli 2006, BPP
PPPI meminta untuk Iklan
TV dan Cetak dimaksud
dapat segera 'dihentikan
penayangannya' .

BPP menerima Srt.


Tanggapan dr Agency yg
bersangkutan, yg
menjelaskan bahwa 'Tulang
kuat bebas rematik'
dimaksud utk menyadarkan
konsumen bhw memiliki
tulang yg kuat saja percuma
jika terserang rematik.

BPP menerima SRT


tanggapan pada tanggal. 2
Agst'06 dr Semut Api
Colony dengan bukti2

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
6

Tgl.

Status
Final

21/03/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Djarum Black Cappucino


Versi Cup

Mendapat teguran daripada


BPPOM perihal iklan tersebut.

MACS909

Soffell Versi Dokter


Keluarga (TV) - TPI pada
tgl. 27 Peb'06+C29

Endorser profesi

VAPE Mosquito

Menampilkan pernyataan 'Bisa


Membunuh'

Dentsu Indonesia

Jelly Garuda Food Versi


Kelas (TV)

Penggunaan profesi guru


dalam iklan

PGRI

Pelapor
Macs 909

21/03/06

Dwi Sapta Pratama Adv. N/A

21/03/06

21/03/06

Keputusan

Surat dikirimkan pada tanggal 3 Surat ke 2 dikirimkan pd tgl. BPP memutuskan iklan
Mei 2006 ditujukan kepd. Bp.
21 Juni'06 ditujukan kepd
tsb tidak bermasalah
Sampurno - Kepala Badan POM Bp. Sampurno. SRT ke 3
perihal: * Kewenangan BPPOM dikirim pd tgl. 25 Juli'06
terhadap iklan rokok. *
ditujukan kepd Ibu Dr.
Konsistensi atas penerapan
Husniah R T Akip
peraturan. Untuk hal tsb dgn
contoh: Iklan Dji Sam Soe Versi
Packaging Baru.

Lain-lain
BPP telah menerima SRT.
Tanggapan dr. BPPOM
pada tanggal 8 Agst'06

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dr Agency yg
agar sesuai dengan EPI bersangkutan pd tgl. 19 April
2006, yg menyatakan bhw
iklan tsb sdh tdk ditayangkan
Bab III.A. No. 3.5
pd Maret 2005, Utk
penayangan tgl. 27 Feb
2006 tayang pd Program
Gurau Asyik TPI saja, yg
ditayangkan adalah Versi
Aroma baru Soffel.

N/A

Dikarenakan iklan ini dibuat oleh


biro iklan dari salah satu anggota
BPP maka ia akan
menyampaikan kepada tim yang
bersangkutan

BPP memutuskan bahwa Dalam hal kasus iklan


iklan tsb tidak
tersebut, pd rapat BPP 27
bermasalah
April 2006, dihadiri oleh
salah satu wakil dari Dentsu
Ind. yg memberikan
penjelasan perihal iklan TV
tersebut.

N/A

Surat dikirmkan pada tanggal 17


April 2006, kepada Prof. Dr.
Moh. Surya - PGRI, berkaitan
dgn byknya iklan-iklan yg
menggunakan adegan guru dgn
murid, dlm hal ini BPP berharap
utk mendptkan penjlsana kode
etik profesi guru utk mengendorce/ mentestimoni produkproduk tertentu yg berkaitan dgn
profesi maupun tdk.

Tindakan 2

Surat dikirmkan pada tanggal 18


April 2006, BPP menghimbau
agar TVC tersebut dapat
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan secara etika
periklanan yg berlaku.

A1

Tindakan 1

2 of 42

BPP memutuskan bahwa Sampai saat ini BPP tidak


Srt ke 2 dikirimkan pada
iklan tsb tidak
mendapatkan surat
tanggal 21 Juni 2006,
tanggaoan dari PGRI.
kepada Prof. Dr. Moh. Surya bermasalah
Sebelumnya BPP telah
- PGRI, berkaitan dgn
memberikan SRT ke-3 yang
byknya iklan-iklan yg
merupakan surat
menggunakan adegan guru
kekecewaan dari BPP
dgn murid, dlm hal ini BPP
terhadap PGRI yang tidak
berharap utk mendptkan
dapat turut serta mendukung
penjelasan kode etik profesi
Etika Pariwara Indonesia.
guru utk meng-endorce/
mentestimoni produk-produk
tertentu yg berkaitan dgn
profesi maupun tdk.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
10

Tgl.

Status
Final

27/04/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pelapor

27/04/06

23/05/06

A2

13

23/05/06

Lain-lain

N/A

Surat dikirmkan pada tanggal 3


Mei 2006, BPP menghimbau
agar TVC tersebut dapat
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan secara etika
periklanan yg berlaku.

Honda Supra X 125 cc


(Cetak)

Dalam tampilan iklannya


memberikan pernyataan '
Selalu Lebih Unggul'

N/A

Surat dikirimkan pada tanggal 24


Mei 2006, BPP menghimbau
agar TVC tersebut dapat
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan secara etika
periklanan yg berlaku.

BPP memutuskan bahwa Jawaban formal belum


iklan tsb harus direvisi
diterima tapi biro iklan yang
agar sesuai dengan EPI bersangkutan secara verbal
menjanjikan akan
Bab III.A. No. 1.2.2
menghilangkan slogan
tersebut.

Mio Topping Versi Warrior Perihal Peniruan Iklan, salah


Direct by Garuda Food
Vs Gery Versi Reporter
satu adegan dr iklan TV
Garuda Food versi Reporter
telah meniru salah satu atribut
cut adegan dari iklan TV Mio
Topping versi Warrior dengan
menggunakan model iklan yg
sama, narasi yg sama dan
atribut cut adegan yg sama.
Narasi yg digunakan pd iklan
TV Mio Topping versi Warrior
adalah '... lanjut'. Untuk iklan
TV Gery - Garuda Food versi
Reporter adalah 'yang mau
lanjut ikut' .

Publicis Metro

BPP akan mengecek


BPP akan mengecek kembali,
iklan TV mana yang lebih awal/ kembali nama biro iklan yg
dahulu tayang pada TV station menayangkan iklan tsb,
melalui Publicis Metro
serta akan memberi balasan
surat kepd Publicis Metro, bahwa
kasus iklan tersebut akan
ditindak lanjuti (Srt dikirim pd tgl.
7 Juni 2006).

BPP memutuskan bahwa BPP tidak dapat menindak


iklan tsb harus direvisi
lanjuti hal ini karena
agar sesuai dengan EPI pembuat iklan bukan
anggota PPPI dan
Bab III.A. No. 1.22.2
menyerahkan hal ini kepada
PP PPPI. Info terakhir:
materi iklan tersebut sudah
tidak muncul lagi di TV

Zestea Versi Luna Maya


(TV)

N/A

Surat dikirim pd tanggal 7 Juni Surat ke 2 dikirimkan pd


2006, BPP menghimbau agar
tanggal 21 Juni'06
TVC tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari Agency yg
agar sesuai dengan EPI bersangkutan, namun
tayangan iklan tsb yg
Bab III.A. No. 4.2.2.
ditayangkan pd station TV
telah diperbaiki sesuai dgn
ketentuan EPI, dlm hal ini
BPP menyatakan bhw kasus
iklan tsb selesai.

PT. Fortune Ind. Tbk

Iklan TV tersebut melakukan


pengulangan (back 2 back)
lebih dari dua kali.

Suris Com

A1

3 of 42

BPP mengirimkan surat


tanggapan atas kasus iklan
Yamaha kpd agency yg
bersangkutan dan
memberikan waktu 1 bulan
sejak terbitnya SRT
tanggapan BPP - 8 Nop' 06
untuk mengubah seluruh
slogan Yamaha.

Keputusan

Dalam penayangan iklannya


The Agency
menampilkan 'Yamaha selalu
ter depan'

A1

12

Tindakan 2

Yamaha Jupiter (TV)

A1

11

Tindakan 1

BPP memutuskan bahwa BPP menerima SRT


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dr agency
agar sesuai dengan EPI pembuat iklan tersebut pd
tgl. 14 Sept'06, yg meminta
Bab III.A. No. 1.2.2.
waktu utk perubah slogan
Yamaha tsb. sampai tahun
depan.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
14

Tgl.

Status
Final

23/05/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Nutricia 'Meal Time' Versi
Koki (TV)

23/05/06

23/05/06

20/06/06

A2

Tindakan 1

Tindakan 2

Surat dikirim pd tanggal 7 Juni


2006, BPP menghimbau agar
TVC tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

Surat dikirim pada tanggal 3


Oktober2006, BPP
mengirimkan SRT
kekecewaan atas iklan yg
sebelumnya dari pihak
pembuat iklan akan
disesuaikan dgn ketentuan
EPI namun belum
terlaksana

Keputusan

Lain-lain

TOP 1 (Radio)

Pada iklan Radio tersebut


N/A
beriklan membawa nama
yayasan "Penasehat Yayasan
Cinta Anak Bangsa"

N/A

BPP akan cek kembali nama


Agency untuk pencipta iklan tsb.

BPP memutuskan bahwa Nama agency tidak berhasil


iklan tsb harus direvisi
ditemukan. Kasus ditutup
agar sesuai dengan EPI dan diyatakan tetap
melanggar EPI
Bab III.A. No. 1.18.2.

Slim Spa (Billboard)

Pada Billboard Slim Spa tsb.


Mencantumkan pernyataan
'Terefektif'

N/A

BPP akan cek kembali nama


agency untuk pencipta dan
pemasang billboard tsb.

BPP memutuskan bahwa Karena sampai saat ini BPP


iklan tsb harus direvisi
tidak mendapatkan nama
agar sesuai dengan EPI pembuat iklan tersebut,
maka utk sementara ini
Bab III.A. No. 1.2.2.
kasus iklan tersebut
ditangguhkan.

PSA Sania - Yayasan


Kanker Indonesia (TV)

PSA tsb menggunakan atribut PT. Fortune Ind. Tbk


dokter dlm iklan promosi serta
nama Yayasan Kanker
digunakan sbg endorcer

N/A

Surat dikirim pd tanggal 3 Agst


2006, BPP menghimbau agar
TVC tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

A2

17

Pelapor
N/A

A2

16

Pelaku

Pada tampilan iklan TV


David
tersebut menampilkan adegan
memasak yg dilakukan oleh
model anak-anak, yang mana
pd alur cerita iklan tsb terlihat
bahwa pd saat masakan
matang 'mengepul asap' yg
keluar dr masakan tsb.
'Tindakan Berbahaya'

A1

15

Dugaan Pelanggaran

N/A

Pada rapat BPP tgl. 20 Juni'06,


pihak David (pembuat iklan)
hadir dlm rapat BPP,
memberikan penjelasan perihal
iklan Nutricia dan bersedia
merevisi tayangan iklan TV
Nutricia tsb. Selain drpd itu BPP
memberikan alt. utk penayangan
iklan tsb: - Mencantumkan
Dramatisasi/ Bimbingan Orang
Tua (BO)

4 of 42

BPP mengirimkan SRT. Ke2 pada tgl. 6 Des'06 perihal


Iklan PSA Sania dengan isi
surat yang sama dengan
surat sebelumnya.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan yg menyatakan
agar sesuai dengan EPI bhw revisi akan siap pd tgl.
24 Agst'06 namun waktu
Bab III.A. No. 3.1.2
akhir penayangan selesai pd
tgl. 20 Agst'06. Atas
Bab III.A. No. 4.2.3
penjelasan tersebut BPP
mengganggap kasus
tersebut selesai.
S/d Feb. 2007, materi iklan
masih tayang dan belum
diubah dan telah dilakukan
teguran via email. Materi
baru dirubah sekitar bulan
Maret 2007.

BPP memutuskan bahwa


iklan tsb harus direvisi
agar sesuai dengan EPI
Bab III.A. No. 1.18.2.
Bab III.A.No. 3.5

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
18

Tgl.

Status
Final

20/06/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan Hit elektrik (TV)

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pada iklan tsb berpotensi


Advantage Advertising
melanggar EPI karena
merendahkan produk lain serta
menampilkan pernyataan
'tidak ada yg lebih bagus
dari Hit'

Pelapor

Tindakan 1

Tindakan 2

20/06/06

Surat dikirim pd tanggal 2 Agst


2006, BPP menghimbau agar
TVC tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan atas kasus iklan
agar sesuai dengan EPI tsb. pd tgl. 9 Agst '06 yg
menyatakan bahwa Iklan TV
Bab III.A. No. 1.2.2.
tsb bukanlah Iklan TV Hit
Bab III.A. No. 1.21.
namun Iklan TV Hit Aerosol.
Untuk permintaan BPP utk
iklan tsb disesuaikan dgn
ketentuan EPI tidak dpt
dilaksanakan, krn iklan tsb
telah habis masa tayangnya
dan tdk akan ditayangkan
kembali.

Trenz Sandwitch Versi


Pada iklan tsb berpotensi
Pantarei Comms.
Pemadam Kebakaran (TV) melanggar EPI karena
melakukan adegan berbahaya.

N/A

Surat dikirim pd tanggal 2 Agst


2006, BPP menghimbau agar
TVC tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima SRT


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dr agency yg
agar sesuai dengan EPI bersangkutan pd tgl. 3
Agst'06. Yg menjelaskan
Bab III.A. No. 1.11.
bhw iklan tsb ditayangkan pd
bln. Apr'06, krn telah mendpt
Bab III.A. No. 4.2.3.c.
surat tanda lulus sensor dr
Lembaga Sensor Film.
Namun saat ini masa tayang
utk iklan tsb telah berakhir.

X-ion (TV)

Pada iklan tsb berpotensi


melanggar EPI karena
merendahkan produk lain.

N/A

Dentsu Indonesia BPP akan cek kembali nama


Agency untuk pencipta iklan tsb.

Mizone Vs Vitazone (TV,


Cetak)

Pada iklan tsb berpotensi


melanggar EPI karena
merendahkan produk lain.

JC & K Adv.

Perwanal Saatchi Atas surat keberatan yg diterima


& Saatchi
BPP perihal iklan Vitazone, utk
hal tersebut, BPP telah
mengirimkan surat tanggal 21
Juni'06, menghimbau agar TVC
tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

A1

20

20/06/06

BPP memutuskan bahwa Karena sampai saat ini BPP


iklan tsb harus direvisi
tidak mendapatkan nama
agar sesuai dengan EPI pembuat iklan tersebut,
maka utk sementara ini
Bab III.A. No. 1.21.
kasus iklan tersebut
ditangguhkan.

A2

21

20/06/02

A1

Lain-lain

N/A

A1

19

Keputusan

5 of 42

BPP telah mengirimkan


surat tanggapan dan
penjelasan kepada pihak
Perwanal Saatchi& Saatchi
pd tgl. 3 Agst'06

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dr pihak JC&K
agar sesuai dengan EPI Adv. pd tgl. 1 Agst' 06, yg
menyatakan bhw iklan
Bab III.A. No. 1.21.
Vitazone Versi
Perbandingan telah
dihentikan penayangannya
pd media cetak maupun TV
pd 22 Juni'06. Serta
menginformasikan bhw utk
media placement iklan tsb
dilakukan oleh DM Pratama
Comms.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
22

Tgl.

Status
Final

01/08/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Buavita Ultra Jaya versi
Download (TV)

Dugaan Pelanggaran
Pada iklan tsb berpotensi
melanggar EPI karena
menampilkan pernyataan
'100% Apple Juice'

Pelaku
DDB Brainstorm

Pelapor
N/A

A2

23

Dji Sam Soe Versi Clove


(TV)

01/08/06

A2

Menampilkan kandungan/
M&C Saatchi
atribut rokok pd tampilan iklan
di TV

N/A

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

Surat dikirimkan kpd PT. Rama Surat dikirimkan kpd


Brainstorm pada tanggal 2
Perwira pada tanggal 2 Agst
2006, BPP PPPI meminta hasil Okt 2006, BPP PPPI
riset yang mendukung kebenaran meminta hasil riset yang
pernyataan '100% Apple Juice' , mendukung kebenaran
yg kmd diketahui dr Ketua BPP pernyataan '100% Apple
Juice'
bhw Agency tsb sdh tdk
memegang Brand Buavita. BPP
akan mencari info lebih lanjut

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari agency yg
agar sesuai dengan EPI bersangkutan.

BPP akan meneruskan masalah


ini kepada PPPI Pusat dan DPI

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari agency yg
agar sesuai dengan EPI bersangkutan.

Bab III.A. No. 1.2.3.a.

Bab III.A. No. 2.2.2.c

24

01/08/06

Lucky Strike (Billboard)

Menampilkan kandungan/
atribut rokok pd tampilan iklan
di Billboard

Anlene (Cetak)

Pada iklan Cetak tersebut


mengiklankan kata HALAL.

Primagama Versi Tidur


(TV)

Superlatif "TER percaya"

PT Rama Perwira

N/A

Surat dikirim pd tanggal 4 Agst


2006, BPP menghimbau agar
TVC tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

N/A

Surat dikirim pd tanggal 4 Agst


2006, BPP menghimbau agar
cetak tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan pada tanggal 9
agar sesuai dengan EPI Agst' 06 dr agency pembuat
iklan cetak tsb. yg
Bab III.A. No. 1.2.3.b.
menjelaskan bhw produk
Anlene sdh menerima
sertifikat resmi dr MUI yg
mengijinkan Anlene
mencantumkan logo halal

N/A

BPP akan cek kembali nama


Agency untuk pencipta iklan tsb.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb tidak
nama pembuat iklan untuk
bermasalah
iklan tersebut.

25

01/08/06

DraftFCB

A1

26

01/08/06

N/A

6 of 42

BPP memberikan
tanggapan pada tgl. 9
Nop'06 atas surat PT. rama
Perwira per-tgl. 23 Agst' 06
dan memberikan ket. atas
beberapa pertanyaan yg
disampaikan pd surat
tersebut

BPP memutuskan untuk BPP menerima surat


meminta pendapat lebih tanggpan dr pihak pembuat
lanjut dr BPOM
iklan tersebut pada tgl. 23
Agst'06, memohon klarifikasi
mengenai aturan iklan
perihal, Apa yg dimaksud
rokok. Jawaban dr
dgn Atribut Rokok? Apa
BPOM mengacu pada
PP RI No. 19 / 2003 yg konsekuensi yg akan
diterima bila tdk sesuai dgn
ternyata belum
tercantum pada EPI shg ketentuan pd EPI krn klien
beliau selalu merujuk pada
akan dilakukan revisi
pada EPI. Iklan tsb dinilai PP No. 19/2003 pasal 17 yg
tidak melanggar PP tsb. mengatur materi rokok.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
27

Tgl.

Status
Final

01/08/06

A2

28

01/08/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan

01/08/06

A2

30

01/08/06

Pelaku

Pelapor

Kacang Atom Garuda Versi Yang mana pada iklan TV


PT Advindo Ratu
Komeng di Warung (TV)
tersebut memberikan
Permata
pernyataan Superlatif Paling
Enak , Paling Renyah
pada audio visualnya serta
pada tampilan di akhir iklan TV
tersebut menyatakan Emang
Paling Laku

N/A

Baygon (TV)

Yang mana pada iklan TV


tersebut memberikan
pernyataan Superlatif Baygon
Perlindungan Terpercaya'

Iklan Campina Vs Walls


(TV)

Pada tampilan iklan TV


PT. Fortune Ind. Tbk
tersebut ditemukan sebuah
Logo yang sangat menyerupai
logo Walls pada dinding batu
dalam salah satu bagian iklan
tersebut dimana kemudian
dinding batu itu dihancurkan
oleh 2 tokoh Blue Jack.

B
29

Dugaan Pelanggaran

N/A

Tindakan 1

01/08/06

A2

Keputusan

Lain-lain

Surat dikirim pd tanggal 2 Agst


2006, BPP menghimbau agar
TVC tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari agency yg
agar sesuai dengan EPI bersangkutan.

N/A

BPP akan cek kembali nama


Agency untuk pencipta iklan tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tsb tidak
bermasalah

Lowe Indonesia

Surat dikirim pd tanggal 3 Agst


2006, BPP meminta penjelasan
untuk Logo yang menyerupai
Logo Walls pd tampilan iklan tsb.

Bab III.A. No. 1.2.2.

BPP mengirimkan SRT. Ke2 perihal Iklan Campina


Versi Blue Jack dengan isi
surat yang sama dengan
surat sebelumnya.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari agency yg
agar sesuai dengan EPI bersangkutan.
Bab III.A.No. 1.22.
Bab III.A. No. 4.2.3.c.

Kalbe Farma Pertumbuhan Pada tampilan iklan ILM TV


Dwi Sapta Pratama Adv. N/A
Anak - IDAI (TV)
tersebut merupakan iklan
corporate, yg mana sebagai
iklan corporate tdk dibenarkan
menggunakan atribut dokter.

Surat dikirim pd tanggal 3 Agst


2006, BPP menghimbau agar
TVC tersebut dapat disesuaikan
dengan ketentuan, peraturan
secara etika periklanan yg
berlaku.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima tanggapan


iklan tsb harus direvisi
utk iklan tsb. pd tgl. 7
agar sesuai dengan EPI. Agst'06 yg menyatakan bhw
BPP akan menyusun
penggunaan atribut pd iklan
definisi yg lebih jelas
tsb krn iklan tsb merupakan
mengenai PSA dan non- iklan KIE (Komunikasi,
PSA.
Informasi, Edukasi) bagi
masyarakat. Logo yg
Bab III.A. No. 3.5.
berdampingan antara Kalbe
Farma/IDAI semata-mata
untuk menunjukkan bhw
iklan tsb merupakan hasil
kerjasama kedua lembaga
tsb.

Iklan Bir Bintang di majalah Iklan produk berakohol tidak


FMH, Popular, Maxim
boleh muncul di media massa
cetak

BPP mengirimkan surat kepada


Mindshare sebagai pihak yang
bertanggung-jawab atas
pemasangan iklan tsb. di media
massa cetak

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari agency yg
agar sesuai dengan EPI. bersangkutan.

A1

31

Tindakan 2

TBWA (Materi) dan


Mindshare (Media)

N/A

7 of 42

Bab III.A. No. 2.1.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
32

Tgl.

Status
Final

06/09/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan Cetak Holcim Versi
Pisa Tower

Dugaan Pelanggaran
Menampilkan pernyataan
'untuk fondasi ter kuat'

Pelaku

Pelapor

06/09/06

Iklan Cetak Buavita Orange Menampilkan pernyataan '


Hi-Cal Versi Spine
mengadung 100% kalsium
susu murni '

Iklan Cetak (ambient)


Decolgen Versi Perfume
Stick

06/09/06

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari Wunderman
agar sesuai dengan EPI pada tanggal 4 Okt'06,
dengan menginformasikan
Bab III.A. No. 1.2.2.
bhw iklan tersebut sudah tdk
dipublikasikan lagi dan akan
lebih berhati-hati dlm
penggunaan kata-kata utk
seluruh kampanye iklan klien
Wunderman.

Bates Asia Indonesia

N/A

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
dengan menghimbau agar iklan
Cetak tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa


iklan tsb harus direvisi
agar sesuai dengan EPI

N/A

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
pada tanggal 2 Okt'06 dengan
menghimbau agar iklan Cetak
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari Perwanal
agar sesuai dengan EPI Saatchi&Saatchi pada
dan
tanggal 2 Okt'06, dengan
menginformasikan bhw iklan
SK Menkes RI No.
tersebut sudah tdk
386/Men.Kes/SK/IV/199 dipublikasikan lagi dan untuk
himbauan yg diterima akan
4, Butir A.15.
dijadikan acuan utk
pembuatan iklan ambient
produk medical di masa yg
akan datang.

N/A

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
pada tanggal 2 Okt'06 dengan
menghimbau agar iklan TV
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa


iklan tsb harus direvisi
agar sesuai dengan EPI

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
pada tanggal 2 Okt'06 dengan
menghimbau agar iklan Cetak
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa Agency menerima dengan


iklan tsb harus direvisi
baik pelanggaran tsb. dan
agar sesuai dengan EPI akan lebih berhati-hati di
dan
masa y.a.d

Perwanal Saatchi &


Tidak mencantumkan spot
peringatan "Baca Aturan Pakai" Saatchi

Iklan TV Greenfields Fresh Menampilkan pernyataan:


'Susu Segar Asli yang
Milk Versi Message
Terbaik'

06/09/06

M&C Saatchi

A2

36

Iklan Cetak Promag versi


Baloon

06/09/06

Lain-lain

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
pada tanggal 2 Okt'06
menghimbau agar iklan Cetak
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

A1

35

Keputusan

N/A

A2

34

Tindakan 2

Y&R Indonesia

A1

33

Tindakan 1

Lowe Indonesia
Tidak mencantumkan spot
peringatan "Baca Aturan Pakai"

N/A

A1

8 of 42

Bab III.A. No. 1.2.3.a.

Bab III.A. No. 1.2.2.

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
37

Tgl.

Status
Final

06/09/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan Cetak Promag versi
Shark

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Lowe Indonesia
Tidak mencantumkan spot
peringatan "Baca Aturan Pakai"

Pelapor
N/A

Iklan Radio Promag versi


Seksi Wati

06/09/06

Tidak memberikan spot


Lowe Indonesia
peringatan "Baca Aturan Pakai"
di akhir iklan Radio

Iklan Cetak Lionk Tattoo


Versi Cat & Spider

06/09/06

Menampilkan visual kekerasan Lowe Indonesia

Iklan Cetak (Sticker) TEBS Menampilkan/ menggunakan


Versi Show Me The Money visual mata uang

06/09/06

JC & K Adv.

BPP memutuskan bahwa Agency menerima dengan


iklan tsb harus direvisi
baik pelanggaran tsb. dan
agar sesuai dengan EPI akan lebih berhati-hati di
dan
masa y.a.d

N/A

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
pada tanggal 2 Okt'06 dengan
menghimbau agar iklan TV
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa Agency menerima dengan


iklan tsb harus direvisi
baik pelanggaran tsb. dan
agar sesuai dengan EPI akan lebih berhati-hati di
masa y.a.d
Bab III.A. No. 1.9.
Bab III.A. No. 1.10.

N/A

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
pada tanggal 2 Okt'06 dengan
menghimbau agar iklan Cetak
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari JC&K Adv.
agar sesuai dengan EPI Pada tanggal 3 Okt'06, yg
memberikan penjelasan bhw
sebelumnya pihak creative
Bab III.A. No. 1.16.
JC& K Adv. telah melakukan
diskusi kpd pihak PERURI
yg memperbolehkan dgn
catatan hanya satu muka
dan diubah design-nya.
Selain drpd itu pihak JC&K
adv. memohon maaf atas
kelalaiannya krn kurang
memperhatikan EPI.

N/A

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
pada tanggal 2 Okt'06 dengan
menghimbau agar iklan Cetak
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa


iklan tsb harus direvisi
agar sesuai dengan EPI
dan

A1

41

Iklan Cetak (Ambient)


Benadryl Cough Syrup
Versi Throats

06/09/06

Tidak mencantumkan spot


JWT
peringatan "Baca Aturan Pakai"

Lain-lain

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
pada tanggal 2 Okt'06 dengan
menghimbau agar iklan Radio
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

N/A

A1

40

Keputusan

BPP memutuskan bahwa Agency menerima dengan


iklan tsb harus direvisi
baik pelanggaran tsb. dan
agar sesuai dengan EPI akan lebih berhati-hati di
dan
masa y.a.d

A1

39

Tindakan 2

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
pada tanggal 2 Okt'06 dengan
menghimbau agar iklan Cetak
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

A1

38

Tindakan 1

A2

9 of 42

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4 Butir A 15

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
42

Tgl.

Status
Final

06/09/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan TV CDR Versi Big
Food

A2

43

03/10/06

Dugaan Pelanggaran
memberikan pernyataan:
'Sebesar apapun
makanannya tidak akan
mencukupi kalsium harian
Anda'

Pelaku
JWT

Pelapor
N/A

03/10/06

03/10/06

02/11/06

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
pada tanggal 2 Okt'06 dengan
menghimbau agar iklan TV
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa


iklan tsb harus direvisi
agar sesuai dengan EPI

Lain-lain

Bab III.A. No. 2.52.

N/A

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
dengan menghimbau agar iklan
TV tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan daripada agency
agar sesuai dengan EPI pembuat iklan tsb.pd tgl. 16
Nop'06 dan
Bab III.A.No. 4.2.2.
menginformasikan bhw
masa tayang utk iklan tsb
telah berakhir pd tgl. 22
Okt'06. Dalam hal ini, BPP
berpendapat bahwa kasus
iklan tsb selesai.

Iklan TV Cussons Baby


Care Versi Bayi-Bayi
Indonesia

Iklan TV tersebut memberikan McCann Erickson


pernyataan 'Dua dari sepuluh
ibu tidak memakai Cussons
Baby' , yg mana pernyataan
tersebuttsb didukung dgn
pencantuman tulisan
'berdasarkan riset
ACNielsen tentang U&A Ibu
dan Ank 2006'

Lowe Indonesia

BPP mengirimkan SRT ke-3


BPP mengirimkan 2 surat
(tiga) perihal Iklan TV
kepada Agency pembuat iklan
Cussons Baby Care Versi
tersebut untuk dapat
mengirimkan selengkapnya hasil Bayi-Bayi Indonesia yg
riset yang mendukung kebenaran intinya tetap meminta
pernyataan iklan TV Cussons
agency merubah iklan itu
tersebut.
agar sesuai dengan
persetujuan dr AC Nielsen

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dr agency
agar sesuai dengan EPI pembuat iklan tersebut pd
tgl. 8 Des'06, yg
Bab III.A. No. 4.13.
menjelaskan bahwa semua
data riset yg digunakan tidak
dimanipulasi dan semua
data yg digunakan adalah
persetujuan dr pihak AC
Nielsen. Dlm srt tersebut
juga dilampirkan surat
persetujuan dr AC. Nielsen.
Iklan telah direvisi

Iklan TV Sweety Pampers

Iklan TV tersebut melakukan


N/A
sambung ulang (back to back)
lebih dari 2 (dua) kali

N/A

BPP akan mengirimkan surat


kepada agency pembuat iklan
tersebut, namun sampai saat ini
BPP belum mendapatkan nama
agency pembuat iklan.

BPP memutuskan bahwa Biro iklan tidak dapat


iklan tsb harus direvisi
ditemukan s/d Februari 07
agar sesuai dengan EPI sehingga diputuskan untuk
tidak diproses lagi.
Bab III.A. No. 4.2.2.

Iklan TV Soffel 5 Detik


(Bumper Versi Jam
Dinding)

Iklan TV tersebut memberikan Dwi Sapta Pratama Adv. N/A


pernyataan 'paling tahan
lama' .

BPP mengirimkan SRT ke-3


BPP mengirimkan 2 surat
(tiga) perihal Iklan TV Soffel
kepada Agency pembuat iklan
yg intinya mendapatkan
tersebut untuk dapat
mengirimkan selengkapnya hasil kepastian bahwa hasil riset
riset yang mendukung kebenaran yg dikirimkan valid adanya
pernyataan iklan TV Soffel
krn riset dilakukan thn. 2003
tersebut.
terhadap produk dgn merek
Sari Puspa.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan drpd pembuat
agar sesuai dengan EPI iklan tsb pd tgl. 4 Des'06, yg
menyatakan bhw
Bab III.A. No. 1.2.2.
pernyataan yg dipergunakan
Bab III.A. No. 4.13.
telah berdasarkan hasil
pengujian Lembaga
Independen (IPB) serta
melampirkan laporan hasil
pengujian. BPP
menganjurkan agar hasil
riset tsb dicantumkan.

A2

46

Keputusan

Iklan TV tersebut melakukan


PT, Bridge Media
sambung ulang (back to back) Servitama
lebih dari 2 (dua) kali

A1

45

Tindakan 2

Iklan TV Nutrisari Jeruk

A1

44

Tindakan 1

A1

10 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
47

Tgl.

Status
Final

02/11/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pelapor

Tindakan 1

Tindakan 2

02/11/06

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dr agency
agar sesuai dengan EPI. pembuta iklan tsb pd tgl. 21
Nop'06, yg menyatakan
Bab III.A. No. 1.2.3.a.
bahwa srt teguran BPP yg
telah diterima oleh Agency
pembuat iklan, pasalnya
tidak tepat. Surat
tanggapan ke dua diterima
tertgl. 26 Jan '07 dimana
pihak agency tetap tidak
melihat ada masalah dalam
pernyataan 100% dan akan
mendiskusikan mengenai
counter dgn kliennya.

Iklan Mizone tersebut


Perwanal Saatchi &
memberikan pernyataan '
Saatchi
Be 100%' dan penampilan
counter-down yg dapat menipu
konsumen

N/A

BPP mengirimkan 2 surat


kepada Agency pembuat iklan
tersebut untuk dapat
mengirimkan selengkapnya hasil
riset yang mendukung kebenaran
pernyataan iklan Mizone
tersebut.

Iklan TV Rejoice Fruity


Versi Mudik

Iklan TV tersebut memberikan Leo Burnett Kreasindo


pernyataan 'selama
Indonesia
persediaan masih ada'.

N/A

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
dengan menghimbau agar iklan
TV tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku.

Iklan Cetak dan Billboard


XL

Iklan Cetak dan Billboard


tersebut memberikan
pernyataan 'Pertama
Terluas Tercepat '

N/A

BPP mengirimkan SRT ke-2


BPP akan mengirimkan surat
(dua) perihal Iklan XL
kepada Agency pembuat iklan
dengan isi surat yang sama
tersebut untuk dapat
mengirimkan selengkapnya hasil dengan surat sebelumnya.
riset yang mendukung kebenaran
pernyataan iklan XL tersebut.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tersebut tidak
jawaban di bulan Jan '07
bermasalah dan
(tanpa tanggal) dimana
mengirimkan surat
agency memberikan bukti2
kembali kpd agency agar
klaim itu hanya
digunakan unt. XL 3G

Iklan TV Zinc Shampoo

Iklan TV tersebut melakukan


Bintang Pratama
sambung ulang (back to back)
lebih dari 2 (dua) kali

N/A

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
dengan menghimbau agar iklan
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat


iklan tsb harus direvisi
balasan tertgl. 26 Feb '07 yg
agar sesuai dengan EPI menyatakan bahwa iklan tsb
sudah habis masa
Bab III.A. No. 4.2.2.
tanyangnya pd bln Nov. 06

BPP mengirimkan srt


BPP memutuskan bahwa BPP menerima surat
balasan atas tanggapan srt iklan tsb harus direvisi
tangapan dr LBKI kembali,
yg diterima sebelumnya, dgn agar sesuai dengan EPI. pd tgl. 6 Des'06 dimana
memberikan beberapa
tercantum bahwa LBKI akan
pertanyaan: 1. Apakah
Bab III.A. No. 1.25.
meneruskan masalah ini
benar Rejoice adalah klien
kepada klien mereka
LBKI? 2. Apakah LBKI sbg
biro iklan Rejoice
BPP menerima surat tanggapan bertanggung jawab atas
kegiatan periklanan produk
dr LBKI pd tgl. 10 Nop'06 yg
tsb di Ind. melalui media
menyatakan bahwa iklan tsb
masa (termasuk utk kasus
tidak dibuat/ diproduksi pihak
LBKI. Untuk ket. lebih lanjut dpt iklan Rejoice Fruity Versi
Mudik)?
menghub. pihak P&G secara
langsung.

A1

49

02/11/06

50

02/11/06

Lain-lain

Iklan TV & Bus Shelter


Billboard Mizone

A1

48

Keputusan

Colman & Handoko

A1

11 of 42

BPP mengirimkan SRT ke-2


(dua) perihal Iklan Zinc
Shampoo dengan isi surat
yang sama dengan surat
sebelumnya.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
51

Tgl.

Status
Final

02/11/06

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Iklan TV Pantene Shampoo Iklan TV tersebut memberikan Grey Worldwide


Promosi Berhadiah
pernyataan 'selama
persediaan masih ada'.

Pelapor
N/A

A2

52

21/11/06

Iklan TV Semen Gresik

Iklan TV tersebut memberikan ENRG - Surabaya


pernyataan superlatif 'tak
tertandingi'

N/A

21/11/06

55

21/11/06

BPP mengirimkan SRT ke-2


(dua) perihal Iklan Pantene
Shampoo dengan isi surat
yang sama dengan surat
sebelumnya.

Lain-lain

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari agency yg
agar sesuai dengan EPI. bersangkutan.
Bab III.A. No. 1.25.

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
dengan menghimbau agar iklan
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa BPP menerima jawaban


iklan tsb tidak
tertgl. 26 Des '06 yg
bermasalah bila
menolak argumen BPP
mengacu pada PP No.
19/2003

Iklan TV Indosat Vs Bukrim Iklan tersebut menggunakan


DDB Brainstorm, Media Hotline Adv.
slogan yg sama dipergunakan Agency: DDB Advis
pd iklan Bukrim. Pada iklan
Bukrim: 'Cuma BUKRIM
Yang Bisa Begini' pada iklan
Indosat: 'Cuma Indosat Yang
Bisa Begini'

BPP mengirimkan surat


tanggapan atas surat Hotline
Adv. pd tgl. 13 Nop'06, dgn
merujuk pd EPI, bhw BPP tdk
menemukan alasan yg kuat
untuk menyatakan telah terjadi
pelanggaran hak cipta pd kasus
Indosat Vs Bukrim. Dan apabila
pihak Hotline Adv. menempuh
jalutr hukum positif dan dlm
proses hukum tsb diperoleh
suatu keputusan, maka apapun
keputusannya akan menjadi
bahan masukan bagi BPP

BPP memutuskan bahwa


iklan tsb tidak
bermasalah

Iklan MCD Versi Ijab Kabul Iklan tersebut menampilkan


PT. Maharta Mandiri
pasangan yg melakukan
(Non-Anggota PPPI)
upacara pernikahan dgn
mengucapkan janji pernikahan.
Dikhawatirkan iklan tersebut
akan menimbulkan isu SARA di
masyarakat serta berpotensi
melanggar EPI Bab II C.

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut,
memohon informasi apakah hal
tesebut telah dikonsultasikan
kepada pihak-pihak yg
berkompeten, apabila sudah
dapat dikirimkan copy
korespondensi pihak agency
pembuat iklan dgn pihak-pihak
tsb.

BPP memutuskan bahwa Secara verbal, biro iklan


iklan tsb tidak
tersebut menyampaikan
bermasalah
bahwa mereka sudah
konsultasi ke MUI tp BPP
tidak pernah menerima copy
bukti konsultasi tsb.

Iklan Rokok LA Lights


Menthol Versi Mint

21/11/06

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
dengan menghimbau agar iklan
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

Keputusan

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari agency yg
agar sesuai dengan EPI bersangkutan.

Iklan tersebut menampilkan


'ingrediant Daun Mint'

Dentsu Indonesia

N/A

54

Tindakan 2

BPP mengirimkan surat kepada


Agency pembuat iklan tersebut
dengan menghimbau agar iklan
TV tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

A2

53

Tindakan 1

N/A

12 of 42

Bab III.A. No. 1.2.2.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
56

Tgl.

Status
Final

11/12/06

A2

57

30/01/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan Cetak Vitazone pd
media Kompas/ 3-12-'06
versi "Pengawet dan
Kepala Rusa"

Dugaan Pelanggaran
Iklan tersebut berpotensi
merendahkan produk lain yg
mengandung pengawet serta
memberikan visual
hiperbolisasi yg tidak tepat

Pelaku
JC & K Adv.

Pelapor

Tindakan 1

Perwanal Saatchi BPP telah mengirimkan surat


& Saatchi +
kepada agency pembuat iklan
Produsen produk tsb.
minuman Mizone

30/01/07

30/01/07

60

30/01/07

30/01/07

A2

62

30/01/07

A1

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dari agency yg
agar sesuai dengan EPI. bersangkutan dan iklan
tersebut sudah tidak muncul
Bab III.A. No. 1.21.
lagi.
Bab III.A. No. 1.13.

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada Agency pembuat
iklan tsb (PT. Tri Haruming Estu).

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI sudah mendapat


iklan tsb harus direvisi
jawaban. dan pihak agency
agar sesuai dengan EPI meminta dispensasi waktu 2
bulan untuk merubah materi
Bab III.A. No. 1.2.2.
iklan terhitung sejak tanggal
diterimanya surat teguran.

Iklan Cetak Heineken Kompas 10/12/06

WPP/Mindshare

BPP telah mengirimkan surat


kepada agency pemasang iklan
tersebut dan memberi tembusan
kepada media surat kabar yang
mengiklankan iklan tersebut
(Kompas)

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan. Iklan ini dinilai
agar sesuai dengan EPI. melanggar EPI.

Iklan tsb melanggar EPI


karena iklan tersebut
menampilkan simbol2 dari
minuman beralkohol.

Bab III.A. No. 2.1.

Iklan TV Kosmetik Tje Fuk Pada iklan tsb berpotensi


melanggar EPI karena iklan
tidak boleh menyalahkan
gunakan istilah2 ilmiah dan
statistik untuk menyesatkan
khalayak

CS MEDIA (non
anggota PPPI)

N/A

BPP telah mengirimkan 2 surat


kpd agency untuk meminta
penjelasan mengenai tidak
adanya kandungan mercury dan
hydroquinon pada produk
mereka.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima jawaban


iklan tsb tidak
tertgl. 31 Jan. 07 dgn bukti2
bermasalah
penunjang

Iklan TV Oral B

Grey Worldwide

N/A

BPP telah mengirimkan surat


kepada pihak agency yang
membuat iklan tersebut tapi tidak
ada tanggapan setelah 2 kali
surat peringatan

BPP memutuskan bahwa Karena tidak ada


iklan tsb harus direvisi
tanggapan, maka kasus
agar sesuai dengan EPI iklan ini ditutup dan
dinyatakan melanggar EPI
Bab III.A. No. 3.5

Iklan Cetak Blok M Square Iklan tsb melanggar EPI karena Sentra Media Pariwara
iklan tersebut menampilkan
pernyataan superlatif terbaru
, terstrategis, dan
terlengkap

N/A

BPP telah mengirimkan surat


kepada pihak agency yang
membuat iklan tersebut
sebanyak 2x

BPP memutuskan bahwa Karena tidak ada


iklan tsb harus direvisi
tanggapan, maka kasus
agar sesuai dengan EPI iklan ini ditutup dan
dinyatakan melanggar EPI
Bab III.A. No. 1.2.2.

Iklan TV & Cetak You C1000

N/A

Berdasarkan jawaban surat dari


BPOM, maka BPP telah
mengirimkan surat kepada pihak
agency yang membuat iklan
tersebut agar pada seluruh iklan
You C-1000 disebutkan
peringatan Baca Aturan Pakai

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI sudah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dan iklan akan
agar sesuai dengan EPI direvisi
dan

A2

61

Lain-lain

The Agency

A2

59

Keputusan

Iklan TV Yamaha Motor


Menampilkan pernyataan
versi Komeng (baju sobek) superlatif 'tercepat '
Trans TV 20/12/06

A1

58

Tindakan 2

Pada iklan tsb berpotensi


melanggar EPI karena iklan
tersebut menampilkan
penampilan dokter (atribut
dokter)

Pada iklan tsb berpotensi


Chuo Senko
melanggar EPI karena iklan
tersebut tdk mencantumkan
peringatan "Baca Aturan Pakai"

13 of 42

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
63

Tgl.

Status
Final

30/01/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

30/01/07

Pelaku

Pelapor

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

Iklan Cetak Suzuki Satria

Pada iklan tsb berpotensi


melanggar EPI karena iklan
tersebut memberikan
pernyataan "Teknologi Tak
Tertandingi "

PT. Elmapuri Gopita

N/A

BPP telah mengirimkan surat


kepada pihak agency pembuat
iklan tersebut

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI sudah mendapat


iklan tsb harus direvisi
jawaban dari agency
agar sesuai dengan EPI bersangkutan sudah
mengganti materi dari iklan
Bab III.A. No. 1.2.2.
tersebut.

Iklan Cetak L.A. Movie


Jiffest

Pada iklan tsb berpotensi


melanggar EPI karena iklan
tersebut tidak menampilkan
peringatan bahaya merokok.

WPP/Mindshare
Megapro

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan karena iklan tersebut tidak
menampilkan peringatan bahaya
merokok

BPP memutuskan bahwa Karena tidak ada


iklan tsb harus direvisi
tanggapan, maka kasus
agar sesuai dengan EPI iklan ini ditutup dan
dan
dinyatakan melanggar EPI

A1

64

Dugaan Pelanggaran

A2

PP RI No. 19/2003 Pasal


18
65

30/01/07

Iklan TV On Clinic

A1

66

30/01/07

A2

Pada iklan tsb berpotensi


melanggar EPI karena
penayangan iklan yang tidak
tepat waktu penayangannya.

Best Komunika

Iklan TV dan Luar Ruang Pada iklan tsb berpotensi


Korek Api
Obat Batuk Kontrabat (TVC melanggar EPI karena iklan tsb
versi bumper 5")
tidak adanya tampilan
peringatan: "Baca Aturan
Pakai"

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak agency
berkenaan dengan waktu
penayangan iklan yang tidak
pada waktu penayangannya.

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dan dinyatakan
agar sesuai dengan EPI. bahwa iklan itu tayang
terakhir Februari 2007
Bab III.A.2.6.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran (2x) perihal tidak adanya
tampilan peringatan/aturan pakai

BPP memutuskan bahwa Karena tidak ada


iklan tsb harus direvisi
tanggapan, maka kasus
agar sesuai dengan EPI iklan ini ditutup dan
dan
dinyatakan melanggar EPI
SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

67

Iklan TV Leo Snack

30/01/07

Menampilkan pernyataan
superlatif "paling enak "

Avicom Airvertising

N/A

A1

68

30/01/07

Iklan Cetak LG KG 300

Menampilkan pernyataan
superlatif "paling lengkap "

Patcy Advertising

N/A

A1

69

Iklan Cetak AC Sanken

30/01/07

A1

Menampilkan pernyataan
superlatif "paling seha t"

PT. Istana Argo


N/A
Kencana (ISBG/Bryan
Kom sebagai pemasang
Media)

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan TV Leo Snack yang
menampilkan pernyataan
superlatif paling enak.

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dan iklan telah
agar sesuai dengan EPI direvisi

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan superlatif paling
lengkap.

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah menerima


iklan tsb harus direvisi
surat jawaban dan iklan
agar sesuai dengan EPI telah direvisi

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut superlatif paling
sehat.

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
balasan surat, dan iklan
agar sesuai dengan EPI sudah tidak ditayangkan lagi

Bab III.A. No. 1.2.2.

Bab III.A. No. 1.2.2.

Bab III.A. No. 1.2.2.

14 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
70

Tgl.

Status
Final

30/01/07

A2

71

30/01/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan Billboard,TV dan
Cetak Ocean Park BSD
City

Menampilkan pernyataan
superlatif "terlengkap,
termegah "

Iklan TV SMS Selebrities


100 % asli

30/01/07

30/01/07

74

30/01/07

30/01/07

A2

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

Iklan tsb berpotensi melanggar Initiative


EPI krn iklan tsb memberikan
pernyataan penggunaan kata
SMS Selebriti 100% asli.
Bukan dari manajer, bukan
dari operator, bukan dari
siapa-siapa....langsung dari
gue"

N/A

BPP telah mengirimkan surat


kepada pihak pembuat iklan
untuk menanyakan kebenaran
dari klaim tsb.

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dan iklan telah
agar sesuai dengan EPI. direvisi.

Iklan TV Curcuma Plus


versi Ayunan

Iklan tsb berpotensi melanggar Artek Advertising


EPI karena iklan tsb
memberikan pernyataan
"mencerdaskan"

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran (2x) kepada pihak
pembuat iklan yang menampilkan
pernyataan Mencerdaskan .
BPP menyatakan bahwa iklan
tersebut telah melanggar SK
Menteri Kesehatan RI No. 386
/ 1994

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak


iklan tsb harus direvisi
mendapatkan jawaban atas
agar sesuai dengan EPI suratnya. Maka kasus iklan
dan
ini ditutup dan dinyatakan
melanggar EPI
SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4 Butir B.1.

Iklan TV Sakatonik ABC


versi Anak Indonesia

Iklan tsb berpotensi melanggar Bintang Pratama


EPI karena iklan tersebut tdk
mencantumkan peringatan
"Baca Aturan Pakai"

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan yang tidak menampilkan
peringatan/aturan pakai.

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan, menyatakan
agar sesuai dengan EPI iklan tersebut tidak
dan
ditayangkan lagi sejak
Februari 2007
SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

Iklan TV Telkomsel versi


Dunia 3G

Iklan tsb berpotensi melanggar MACS909


EPI karena iklan tersebut
menampilkan pernyataan
"pertama dan terluas "

N/A

BPP telah mengirimkan surat


permintaan penjelasan kepada
pihak agency yang menampilkan
pernyataan " pertama dan
terluas"

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
balasan surat dari agency
agar sesuai dengan EPI yang bersangkutan, dan
iklan akan direvisi
Bab III.A. No. 1.2.2.

Iklan Cetak Season City

Menampilkan pernyataan
superlatif teristimewa,
paling seru , dan
terbesar

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan2 superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan. Iklan ini dinilai
agar sesuai dengan EPI melanggar EPI.

A1

75

Tindakan 1

BPP memutuskan bahwa Karena tidak ada


iklan tsb harus direvisi
tanggapan, maka kasus
agar sesuai dengan EPI iklan ini ditutup dan
dinyatakan melanggar EPI
Bab III.A. No. 1.2.2.

A1

Midas (Mitra Sarana


Sejahtera)

Pelapor

BPP telah mengirimkan surat


teguran (2x) kepada pihak
pembuat iklan tersebut yang
menampilkan pernyataan
superlatif terlengkap, termegah.

A2

73

Pelaku
N/A

A1

72

Dugaan Pelanggaran

Sentra Media Pariwara

Bab III.A. No. 1.2.3.a.

Bab III.A. No. No. 1.2.2.

15 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
76

Tgl.

Status
Final

30/01/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pelapor

30/01/07

30/01/07

A1

79

30/01/07

30/01/07

Lain-lain

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang tampilannya walaupun telah berusaha
disamarkan - tapi masih cukup
jelas bahwa yang diucapkan
adalah produk pesaing
(Yamaha).

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dan iklan tsb tidak
agar sesuai dengan EPI ditayangkan lagi. Kasus
iklan ini ditutup dan
Bab III.A. No. 1.21.
dinyatakan melanggar EPI

Iklan TV Maca (DRTV) /


Metro TV

Iklan tsb berpotensi melanggar N/A


EPI karena penayangan iklan
produk dewasa yang tidak tepat
waktu penayangannya.

N/A/

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak agency
berkenaan dengan waktu
penayangan iklan yang tidak
pada waktu penayangannya.

BPP memutuskan bahwa BPP PPI memutuskan untuk


iklan tsb harus direvisi
menghentikan prosesnya
agar sesuai dengan EPI. karena tidak ditemukan
agensinya.
Bab III.A. No. 2.6.

Iklan TV Suzuki New


Smash versi Soebronto
Laras

Menampilkan pernyataan
superlatif "Best Design "

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut agar menampilkan
bukti pendukung klaim tsb spt yg
muncul di iklan cetak mereka

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dan iklan tsb telah
agar sesuai dengan EPI direvisi.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan biasa menjadi luar
biasa.

BPP memutuskan bahwa Karena tidak ada


iklan tsb harus direvisi
tanggapan, maka kasus
agar sesuai dengan EPI iklan ini ditutup dan
dinyatakan melanggar EPI
Bab III.A. No. 2.5.4.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan yang tidak menampilkan
peringatan/aturan pakai.

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
balasan surat, dan iklan
agar sesuai dengan EPI akan direvisi.
dan

JC & K Adv.

Iklan TV dan Cetak


Tripoten

Pada iklan tsb berpotensi


melanggar EPI karena iklan
tersebut menampilkan
pernyataan "biasa menjadi
luar biasa "

Iklan TV Biogesic Anak


versi 5" Bumper

Iklan tsb berpotensi melanggar JC & K Adv.


EPI karena iklan tersebut tdk
mencantumkan peringatan
"Baca Aturan Pakai"

A2

80

Keputusan

Iklan tsb berpotensi melanggar JC & K Adv.


EPI karena iklan tersebut
merendahkan produk pesaing

A2

78

Tindakan 2

Iklan TV Suzuki Smash


versi Wawancara

A1

77

Tindakan 1

A1

Activate

Bab III.A. No. 1.2.2.

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.
81

Iklan TV Pasta Gigi


Formula versi Tinju

30/01/07

A1

Iklan tsb melanggar EPI karena Ogilvy


iklan tersebut melakukan
perbandingan yg tdk sehat dan
menggunakan ikon dr iklan
pesaing

Lowe Indonesia

16 of 42

Masalah ini sebenarnya sudah


muncul sejak pertengahan 2006
tapi terlewatkan prosesnya.
Sehingga BPP memutuskan
bahwa iklan tersebut melanggar
dan tetap akan mengirimkan
surat kpd Ogilvy dlm rangka
menghindari kejadian yg sejenis
di masa yad.

BPP memutuskan bahwa Keputusan ini baru diambil


iklan tsb harus direvisi
pada bulan Januari 2007
agar sesuai dengan EPI sementara materi iklan
sudah tidak disiarkan lagi.
Bab III.A. No. 1.21.
Bab III.A. No. 1.22.2.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
82

Tgl.

Status
Final

20/02/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pelapor

20/02/07

20/02/07

Keputusan

Lain-lain

Iklan tsb melanggar EPI karena Dwi Sapta Pratama


iklan tersebut berpotensi
Adv.
menjatuhkan produk pesaing

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang berpotensi
menjatuhkan produk pesaing

BPP memutuskan iklan


tsb tidak bermasalah

Iklan TV Neo Entrostop


versi SEKETIKA

Iklan tsb melanggar EPI karena Hotline


iklan tersebut memberi kesan
obat yang berfungsi secara
cepat tanpa tenggang waktu

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang memberi
kesan berdampak langsung

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI menerima


iklan tsb harus direvisi jawaban bahwa kata
agar sesuai dengan EPI SEKETIKA hanya singkatan.
BPP telah mendapatkan
jawaban dari BPOM dan
Bab III.A. No. 1.14
produsen telah ditegur untuk
merevisi iklannya.

Iklan cetak Giant

Menampilkan pernyataan
superlatif "termurah tanpa
penjelasan atas sumber klaim
tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah menerima


iklan tsb harus direvisi jawaban dan iklan telah
agar sesuai dengan EPI direvisi.

A2

84

Tindakan 2

Iklan TV Force Magic

83

Tindakan 1

A1

BBDO Komunika

BPP PPPI menerima


jawaban bahwa produk
mereka menggunakan
bahan ramah lingkungan.
BPP menghimbau agar
keterangan mengenai ramah
lingkungan itu dimasukan
dalam iklan.

Bab III.A. No. 1.2.2.

85

20/02/07

Iklan TV Air Wick

Iklan tsb melanggar EPI karena Adwork! Euro RSCG


iklan tersebut berpotensi
menjatuhkan produk pesaing

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran (2x) kepada pihak
pembuat iklan tersebut yang
berpotensi menjatuhkan produk
pesaing

BPP memutuskan bahwa Karena tidak ada


iklan tsb harus direvisi
tanggapan, maka kasus
agar sesuai dengan EPI iklan ini ditutup dan
dinyatakan melanggar EPI
Bab III.A. No.1.21.

Iklan TV/Cetak Baygon


Lifeline

Iklan tsb melanggar EPI karena DraftFCB


iklan tersebut menggunakan
tokoh dokter

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan tokoh dokter

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban yang menyatakan
agar sesuai dengan EPI bahwa kegiatan itu bersifat
sosial. Pada Maret 2008
Bab III.A. No. 3.5.
diputuskan bahwa iklan
layanan masyarakat tidak
boleh mencantumkan merek
produk dan DraftFCB dapat
menerimanya serta akan
merevisinya.

Iklan TV Shinyoku

Menampilkan pernyataan
N/A
superlatif "paling terang,
paling hemat, paling kuat
tanpa penjelasan atas sumber
klaim tsb.

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa Karena agency pembuat


iklan tsb harus direvisi
iklan tidak ditemukan, maka
agar sesuai dengan EPI BPP PPPI memutuskan
untuk mengirim surat
Bab III.A.No. 1.2.2.
himbauan kepada Metro TV

A2

86

20/02/07

A1

87

20/02/07

A2

17 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
88

Tgl.

Status
Final

20/02/07

A2

89

20/02/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

20/02/07

Pelaku

Pelapor

20/02/07

20/02/07

20/02/07

A1

94

20/02/07

A1

Lain-lain

BPP memutuskan bahwa Karena agency pembuat


iklan tsb harus direvisi
iklan tidak ditemukan, maka
agar sesuai dengan EPI BPP PPPI memutuskan
untuk mengirim surat
Bab III.A. No. 1.18.1.
himbauan kepada RCTI
Surabaya

Iklan TV dan Print


Sensodyne Toothpaste

Iklan tsb melanggar EPI karena Grey Worldwide


iklan tersebut menggunakan
tokoh dokter

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran (2x) kepada pihak
pembuat iklan tersebut yang
menggunakan tokoh dokter

BPP memutuskan bahwa Karena tidak ada tanggapan


iklan tsb harus direvisi
maka kasus iklan ini ditutup
agar sesuai dengan EPI dan dinyatakan melanggar
EPI
Bab III.A. No. 3.5.

Iklan Billboard Heinekken


Champions League

Iklan produk berakohol tidak


boleh muncul di media massa
cetak

WPP/Mindshare

N/A

BPP akan mengirimkan surat


BPP mengirimkan surat
teguran kepada pihak pembuat kepada Ir. Tauchid, Kep.
iklan tersebut yang mengiklankan Biro Adm. Sarana
produk bir di media massa.
Perkotaan, menanyakan
kebijakan pemerintah
BPP telah mengirimkan surat
terhadap iklan iklan seperti
kepada AMLI dan Dispenda DKI tersebut.
Jaya

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI belum mendapat


iklan tersebut melanggar tanggapan dari Kep. Biro
EPI
Adm Sarana Perkotaan.
BPP telah mengirimkan
Bab III.A. No. 2.1 . dan surat pembaca via Kompas
PP RI No. 69/1999

Iklan Radio CBD Ciledug

Iklan memberikan pernyataan


janji berlebihan

N/A

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan karena memberikan janji
berlebihan oleh endorser yang
tidak kompeten

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak menemukan


iklan tsb harus direvisi
biro iklannya dan telah
agar sesuai dengan EPI dikirim surat himbauan
kepada Sonora untuk tidak
menyiarkannya.
Bab III.A No.1.7.
Bab III.A No. 1.18.1 .

Iklan Radio (adlibs)


Berocca Multivitamin

Pada iklan tsb berpotensi


JWT
melanggar EPI karena iklan
tersebut tdk mencantumkan
peringatan "Baca Aturan Pakai"

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan karena tidak
mencantumkan peringatan

BPP memutuskan bahwa Karena tidak ada tanggapan


iklan tsb harus direvisi
maka kasus iklan ini ditutup
agar sesuai dengan EPI dan dinyatakan melanggar
EPI
SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

Iklan Cetak Yamaha Jupiter Menampilkan pernyataan


Bende Ad & Comm.
MX
superlatif "desain terbaik,
teknologi terbaik dan
best value tanpa penjelasan
atas sumber klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP menerima jawaban dan


iklan tersebut harus
BPP minta agar bukti-buktin
direvisi agar sesuai
yang sebutkan dalam surat
dengan EPI
jawaban itu dicantumkan
dalam iklannya
Bab III.A.1.2.2.

Iklan Cetak McCann


Erickson di ADOI

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang berpotensi
menjatuhkan produk pesaing
serta penggunaan logo pesaing
tanpa ijin

BPP memutuskan bahwa Iklan tersebut telah dirubah


iklan tsb harus direvisi
pada edisi ADOI berikutnya
agar sesuai dengan EPI

A2

93

Keputusan

BPP telah mengirimkan surat


teguran via RCTI Surabaya

A2

92

Tindakan 2

N/A

91

Tindakan 1

Iklan TV Real Good Liquid Menampilkan pernyataan


N/A
Milk versi Basuki-Ulfa
/anjuran "sediakan di rumah
setiap hari harus
itu...harus! yang dinyatakan
oleh sumber yang tidak
kompeten

A2

90

Dugaan Pelanggaran

Iklan tsb melanggar EPI karena McCann Erickson


iklan tersebut berpotensi
menjatuhkan produk pesaing
dan menggunakan logo
pesaing tanpa ijin

18 of 42

Bab III.A. No. 1.1 .


Bab III.A. No. 1.21

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
95

Tgl.

Status
Final

20/02/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan Cetak Cetak Sony
Ericson K 800i 3G

A1

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Menampilkan pernyataan
DDB Advis
superlatif "best of the best
tanpa penjelasan atas sumber
klaim tsb.

Pelapor
N/A

Tindakan 1
BPP telah mengirimkan surat
teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

BPP memutuskan bahwa BPP menerima jawaban dan


iklan tersebut arus
materi iklan sudah
direvisi agar sesuai
dicabut/revisi.
dengan EPI
Bab III.A. No. 1.2.2.

96

20/02/07

A2

97

20/02/07

Iklan TVC Marimas Lemon Menampilkan pernyataan


(versi Denada)
dengan istilah statistik yang
tidak jelas (100% Vitamin C)

20/03/07

N/A

BPP telah mengirimkan surat


permintaan pendapat dari BPOM
berkaitan dengan klaim 100%
Vitamin C tsb.

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
jawaban dari BPOM dan
agar sesuai dengan EPI BPOM telah menegur
langsung ke produsen agar
Bab III.A. No. 1.23.
iklan di revisi. Tidak ada
tanggapan dari biro iklannya.

Iklan Cetak Pikko Group

Menampilkan pernyataan
N/A
superlatif "best view, best
access dsb tanpa penjelasan
atas sumber klaim tsb.

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa Karena agency tidak


iklan tsb harus direvisi
didapat, maka kasus iklan ini
agar sesuai dengan EPI ditutup dan dinyatakan
melanggar EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan Cetak Alam Sutera

Menampilkan pernyataan
Pariwara Prasanta
superlatif "investasi terbaik
tanpa penjelasan atas sumber
klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP telah mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI akan direvisi

A2

98

Brand Concept
Communications,
Semarang

A1

Bab III.A. No. 1.2.2.

99

20/03/07

Iklan Cetak Obat Nyamuk


Semprot Raid

A1

100

20/03/07

A2

101

20/03/07

Iklan Cetak RCTI Light Up Menampilkan pernyataan


Your Entertainment (ADOI) superlatif "hottest program
tanpa dukungan atas klaim
tersebut.

Iklan TV Tje Fuk versi


testimonial Ican Tahir

A1

Menampilkan pernyataan
superlatif "wanginya paling
enak dan promosi dengan
kata: "selama persediaan
masih ada"

DraftFCB

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif dan
"selama persediaan masih ada".

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
balasan surat, menyatakan
agar sesuai dengan EPI akan memenuhi peraturan
yang ada.
Bab III.A. No. 1.2.2.
Bab III.A. No. 1.25.

Direct by RCTI

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan. Iklan ini dinilai
agar sesuai dengan EPI melanggar EPI. (Surat
dikirim ke ADOI)
Bab III.A. No. 1.2.2.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan surat. Iklan akan
agar sesuai dengan EPI segera direvisi

Menampilkan pernyataan
CS Media
superlatif "is the best tanpa
dukungan atas klaim tersebut.

Bab III.A. No.1.2.2.

19 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
102

Tgl.

Status
Final

20/03/07

103

20/03/07

A1

104

24/04/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pelapor

24/04/07

24/04/07

Keputusan

Lain-lain

N/A

BPP mengirimkan surat kepada


BPOM untuk menanyakan
apakah format iklan seperti tsb
diperkenankan

BPP memutuskan iklan


tsb tidak bermasalah

Iklan TV dan Cetak Permen Iklan tsb melanggar EPI karena DM Pratama (TV)
XYLITOL
iklan tersebut menggunakan
Hakuhodo (Cetak)
tokoh dokter

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan tokoh dokter

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dari Hakuhodo dan
agar sesuai dengan EPI materi cetak itu tidak akan
ditanyangkan lagi.
Bab III.A. No. 3.5.

Iklan Balon Udara


Guinness (9 Ball Tour)

Iklan produk berakohol tidak


boleh muncul di media massa
cetak

McCann Erickson

N/A

BPP telah mengirimkan surat


BPP mendapat jawaban dari BPP memutuskan bahwa Sampai dengan akhir bulan
teguran kepada pihak pembuat McCann bahwa menurut
iklan tsb harus direvisi
Juli 2008, tidak diperoleh
iklan tersebut yang mengiklankan mereka iklan tsb tidak
agar sesuai dengan EPI tanggapan dari yang
produk bir di media massa.
melanggar EPI. BPP akan
berwewenang. BPP tetap
menunggu jawaban dari
Bab III.A. No. 2.1 . dan menyatakan iklan ini
BPP juga telah mengirimkan
Dispenda DKI sebelum
PP RI No. 69/1999
melanggar EPI dan harus
surat kepada AMLI dan
mengambil keputusan final.
direvisi atau diturunkan.
Dispenda DKI Jaya
Juga telah dikirim surat
pembaca via Bisnis
Indonesia

Iklan Cetak Anker Bir di


Free Magazine

Iklan produk berakohol tidak


boleh muncul di media massa
cetak

N/A

N/A

BPP telah mengirimkan surat


kepada SPS untuk
mempertanyakan apakah Free
Magazine boleh menyiarkan iklan
minuman keras (karena
termasuk non mass-media)

Iklan Cetak Bank BTN

Menggunakan klaim "100%


Aman"

Dinamika Identa
Pratama

N/A

BPP telah mengirimkan surat


kepada Bank Indonesia untuk
mempertanyakan apakah Bank
Pemerintah boleh menggunakan
klaim "100% Aman".

A2

106

Tindakan 2

Iklan Cetak Tje Fuk (Harian Tampilan dalam format PSA


CS Media
Tempo )
dengan berita yang mengutip is
selebaran BPOM

A2

105

Tindakan 1

A2

BPP PPPI telah mendapat


tanggapan dari BPOM,
bahwa format iklan hrs
sesuai dengan data
pendaftaran yag telah
disetujui

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dari SPS dan telah
agar sesuai dengan EPI mengirimkan surat kpd SPS
untuk menegur anggotanya
Bab III.A. No. 2.1 . dan yang melanggar peraturan
PP RI No. 69/1999
ini.

BPP memutuskan untuk


mengirimkan surat teguran
kepada biro iklan pembuat
iklan tsb. atau langsung ke
BTN

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dari BI yg
agar sesuai dengan EPI menyatakan bahwa bank
apapun juga tidak dapat
Bab II.IA. No.1.7.
memberikan garansi aman
100%.

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada agensi BTN
untuk merevisi iklannya.
107

Iklan TV (Sponsorship F1) Iklan rokok ditanyangkan di luar Direct by Class Mild
Class Mild
jam tayang iklan rokok

24/04/07

N/A

BPP telah mengirimkan surat


kepada Global TV dan ATVSI
untuk menghimbau agar iklan
rokok tidak ditayangkan di luar
jam tayangnya.

A2

20 of 42

BPP memutuskan bahwa BPP mendapat jawaban dari


iklan tsb harus direvisi
Markatama bahwa iklan tsb
agar sesuai dengan EPI bukan dibuat oleh
dab
Markatama tapi langsung
dari klien.
PP RI No. 19/2003 Pasal
18

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
108

Tgl.

Status
Final

22/05/07

A1

109

22/05/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

22/05/07

22/05/07

A2

112

22/05/07

A1

113

22/05/07

Keputusan

Lain-lain

Iklan TV Cola Candy

Menampilkan pernyataan
WOW Communication
superlatif "permen no. 1
tiada tanding tanpa
dukungan atas klaim tersebut.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
balasan surat yang
agar sesuai dengan EPI menyatakan iklan tsb tidak
melanggar EPI. BPP akan
Bab III.A. No. 1.2.2.
memberikan jawaban lebih
lanjut bahwa iklan itu tetap
melanggar EPI

Iklan TV Milkita Candy

Menampilkan pernyataan
superlatif "7 permen susu
Milkita = 1 gelas susu
berkalsium tinggi , yang
berpotensi menyesatkan
masyarakat.

MThree
Communications

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan perbandingan
yang menyesatkan

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan surat. BPP
agar sesuai dengan EPI menjawab kembali bahwa
iklan tsb tetap melanggar
Bab III.A. No. 1.19.3.
EPI

TV Permen Lolipop Milkita Menampilkan pernyataan


MThree
superlatif "2 permen lollipop Communications
Milkita = 1 gelas susu, yang
berpotensi menyesatkan
masyarakat.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan perbandingan
yang menyesatkan

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan surat. BPP
agar sesuai dengan EPI menjawab kembali bahwa
iklan tsb tetap melanggar
Bab III.A. No. 1.19.3.
EPI

Iklan TV Rexona Deodorant Menampilkan visual yang


Lowe Indonesia
berpotensi melecehkan produk
kategori lain (bedak deodoran)

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang berpotensi
menjatuhkan produk kategori
lain.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima tanggapan


iklan tsb harus direvisi
bahwa iklan itu akan direvisi
agar sesuai dengan EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang memberikan
informasi tidak lengkap kepada
konsumen.

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI tidak akan ditayangkan lagi.

BPP telah mengirimkan surat


teguran (2x) kepada pihak
pembuat iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa materi itu
agar sesuai dengan EPI akan ditarik.

Iklan TV dan Billboard


Shampoo Zinc

A1

Tindakan 2

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
tanggapan. Iklan tersebut
agar sesuai dengan EPI akan dicabut tidak
ditayangkan lagi.
Bab III.A. No. 1.2.2.

Iklan TV Fren versi Rp. 5


per 20

22/05/07

Tindakan 1
BPP telah mengirimkan surat
teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

A1

114

Pelapor
N/A

A2

111

Pelaku

Iklan Billboard ATM BCA


Menampilkan pernyataan
BBDO Komunika
(di Jl. Cawang- Semanggi) superlatif "terlengkap tanpa
dukungan atas klaim tersebut.

A2

110

Dugaan Pelanggaran

Menampilkan visual asteriks


tapi tidak dijelaskan sehingga
berpotensi memberikan
informasi yang tidak lengkap
kepada konsumen.

Y&R Indonesia

Menampilkan pernyataan
Interface
superlatif "hanya Zinc
ahlinya ketombe tanpa
dukungan atas klaim tersebut.

N/A

N/A

Bab III.A. No. 1.21 .

Bab III.A. No. 1.3.1 .


Bab III.A. No.1.3.2.

Bab III.A.No. 1.2.2.

21 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
115

Tgl.

Status
Final

22/05/07

A2

116

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan TV XL Bebas versi
Sarang burung dan Iklan
Cetak XL Bebas

Iklan Cetak Obat Orodin


Spray

22/05/07

A2

Dugaan Pelanggaran
Menampilkan pernyataan
"pulsanya gak abis-abis
yang berpotensi memberikan
informasi yang tidak benar
kepada konsumen.

Pelaku
Colman & Handoko

Pelapor
N/A

Pada iklan tsb berpotensi


Dwi Sapta Pratama Adv. N/A
melanggar EPI karena iklan
tersebut tdk mencantumkan
peringatan "Baca Aturan Pakai"

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

BPP telah mengirimkan surat


teguran (2x) kepada pihak
pembuat iklan tersebut yang
menggunakan suatu slogan yang
berpotensi disalah-artikan oleh
konsumen.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan. Iklan ini dinilai
agar sesuai dengan EPI melanggar EPI.

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut agar
mencantumkan peringatan
sesuai aturan.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan memutuskan
agar sesuai dengan EPI bahwa iklan ini tetap
dan
melanggar EPI.

Bab III.A No.1.7.


Bab III.A No. 1.13.

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.
117

22/05/07

Iklan Cetak dan Billboard


Gold Paperline

Menampilkan pernyataan
Octis Marketing
superlatif "Meet the Words Communication
Whitest Paper tanpa
dukungan atas klaim tersebut.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

Iklan Radio Lavenda versi


menghitung 1-20

Menggunakan pemeran anak- DM Pratama


anak untuk mempromosikan
produk yang bukan untuk anak.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan anak-anak untuk
produk bukan bagi anak.

A1

118

22/05/07

A1

119

Iklan TV Katom Garuda


Snack versi Komeng

22/05/07

A2

120

TV promo Kampus
Etravaganza di Trans TV

22/05/07

A1

121

22/05/07

A1

Menampilkan pernyataan
Dentsu
superlatif "paling enak tanpa
dukungan atas klaim tersebut.

Menampilkan pernyataan yang Direct by Trans TV


berpotensi memberikan janji
berlebihan "pasti terkenal"

Iklan Cetak Promo RCTI di Menampilkan pernyataan


ADOI Mei 2007
superlatif "terbesar,
teranggun, terbaik dan
terfavorit tanpa dukungan
atas klaim tsb.

Direct by RCTI

N/A

BPP memutuskan bahwa BPP mendapat tanggapan


iklan tsb harus direvisi
dan tetap memohon agar
agar sesuai dengan EPI bukti-bukti yang disampaikan
disebutkan dalam iklan tsb.
Bab III.A.No. 1.2.2.

BPP memutuskan untuk


mengirimkan surat
himbauan melalui PT.
Dentsu Indonesia (Bp.
Harris Thajeb)

BPP memutuskan bahwa BPP menerima jawaban


iklan tsb harus direvisi
yang menyatakan iklan tsb
agar sesuai dengan EPI tidak akan ditayangkan lagi
Bab III.A.No. 1.18.1 .
Bab III.A. No. 3.1.3.

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif
(Dentsu adalah Media Agency
iklan ini)

BPP memutuskan bahwa BPP mendapat informasi


iklan tsb harus direvisi
bahwa biro iklan
agar sesuai dengan EPI pembuatnya telah tutup.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


himbauan kpd Trans TV agar
merevisi iklan promosi tsb.

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah


iklan tsb harus direvisi
mendapatkan tanggapan.
agar sesuai dengan EPI Iklan promosi tersebut akan
direvisi
Bab III.A.No. 1.7.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


himbauan kpd RCTI dan
majalah ADOI agar merevisi
iklan promosi tsb.

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah


iklan tsb harus direvisi
mendapatkan tanggapan.
agar sesuai dengan EPI Iklan promosi tersebut akan
direvisi
Bab III.A.No. 1.2.2.

22 of 42

Bab III.A.No. 1.2.2.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
122

Tgl.

Status
Final

22/05/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan Cetak LG Televisi
versi "Beli TV Dapat TV"

A1

123

19/06/07

A1

124

19/06/07

A2

125

19/06/07

19/06/07

A2

127

19/06/07

19/06/07

19/06/07

A2

N/A

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata "selama
persediaan masih ada".

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telahmendapat


iklan tsb harus direvisi
balasan surat dari LG. Iklan
agar sesuai dengan EPI akan direvisi
Bab III.A. No. 1.25.

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telahmendapat


iklan tsb harus direvisi
balasan surat. Iklan akan
agar sesuai dengan EPI direvisi/dihentikan
penanyangannya.
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan TV, Cetak dan


Billboard Sunsilk Anti
Ketombe

Menampilkan pernyataan
JWT
superlatif "perlindungan tak
tertandingi tanpa dukungan
atas klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak


iklan tsb harus direvisi
mendapatkan tanggapan
agar sesuai dengan EPI sehingga diputuskan iklan ini
melanggar.
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan Cetak Thamrin


Residence Office Park

Menampilkan pernyataan
Media Usaha Promo
superlatif "paling strategis Indonesia
tanpa dukungan atas klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak


iklan tsb harus direvisi
mendapatkan tanggapan
agar sesuai dengan EPI sehingga diputuskan iklan ini
melanggar.
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan TV Pantene Shampoo Menampilkan pernyataan


versi Artika Sari
"selama persediaan masih
ada

Grey Worldwide

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata "selama
persediaan masih ada"

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak


iklan tsb harus direvisi
mendapatkan tanggapan
agar sesuai dengan EPI sehingga diputuskan iklan ini
melanggar.
Bab III.A.No. 1.25.

Iklan Cetak TV Digitec


(Jawa Pos)

Menampilkan pernyataan
"tiada tanding, tiada
banding tanpa dukungan
atas klaim tsb.

Wahana Inter Dimensi

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak


iklan tsb harus direvisi
mendapatkan tanggapan
agar sesuai dengan EPI sehingga diputuskan iklan ini
melanggar.
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan TV ESIA (versi


Ringgo)

Menampilkan pernyataan
superlatif"Talk time Esia
tetap paling lama tanpa
dukungan atas klaim tsb.

DM Pratama

N/A

BPP telah mengirimkan surat


untuk meminta penjelasan

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak


iklan tsb harus direvisi
mendapatkan tanggapan
agar sesuai dengan EPI sehingga diputuskan iklan ini
melanggar.
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan TV Go Public MNC

Menampilkan pernyataan
Direct by RCTI
superlatif"Integrated Media
yang terbesar & terdepan
tanpa dukungan atas klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


kepada RCTI dan ATVSI
menghimbau agar iklan tsb dapat
direvisi

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak


iklan tsb harus direvisi
mendapatkan tanggapan
agar sesuai dengan EPI sehingga diputuskan iklan ini
melanggar.
Bab III.A.No. 1.2.2.

A2

129

Menampilkan pernyataan
Direct by LG
promosi dengan kata: "selama
persediaan masih ada "

Pelapor

N/A

A2

128

Pelaku

Iklan TV So Klin Power All Menampilkan pernyataan


DM Pratama
In (versi Titik Puspa)
superlatif "is the best tanpa
dukungan atas klaim tsb.

A2

126

Dugaan Pelanggaran

23 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
130

Tgl.

Status
Final

24/07/07

A1

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Iklan Cetak Canyon Coffee Menampilkan pernyataan


(Garuda Inflight Magazine) superlatif"is the best tanpa
dukungan atas klaim tsb.

Pelaku
Jawa Ad

Pelapor
N/A

Tindakan 1
BPP telah mengirimkan surat
teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI akan direvisi
Bab III.A.No. 1.2.2.

131

Iklan Cetak Canon Large


Format Printer

24/07/07

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada Datascript atas
penggunaan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan TV Sandal Carvil dan Menampilkan pernyataan


Kartina Wira Guna
Carvil Shoes Waikie (2
superlatif"paling pas, tetap
materi)
yang terbaik tanpa dukungan
atas klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan Cetak Chang Sheew Tidak menampilkan peringatan N/A


Tian Ran Ling Yau
"Baca Aturan Pakai" dan
(Kompas Juni 2007)
menggunakan pernyataan
"aman"

N/A

BPP akan mengirimkan surat


meminta petunjuk dari BPOM

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menemukan data


iklan tsb harus direvisi
biro iklannya. Kasus ditutup.
agar sesuai dengan EPI

A2

132

24/07/07

A2

133

24/07/07

Menampilkan pernyataan
Surat dikirim langsung
ke Data Script
superlatif"tak tertandingi
tanpa dukungan atas klaim tsb.

A2

134

24/07/07

Bab III.A. No. 2.3.7.


SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

Iklan Cetak Citra Gran


(Kompas Juli 2007)

Menampilkan pernyataan
superlatif"hunian terbaik di
Cibubur tanpa dukungan
atas klaim tsb.

Iklan TV Contrexyn

Iklan (berbentuk artikel)


Cetak Decolsin (Kompas
Juni 2007)

A2

135

24/07/07

Sentra Media Pariwara

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Menampilkan pemeran anak- N/A


anak yang membeli obat sendiri

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan anak-anak untuk
produk bukan bagi anak.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menemukan data


iklan tsb harus direvisi
biro iklannya dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A. No. 3.1.2.
Bab III.A. No. 3.1.3.

Tidak menampilkan peringatan N/A


"Baca Aturan Pakai"

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan anak-anak untuk
produk bukan bagi anak. (Surat
disampaikan via Kompas)

BPP memutuskan bahwa BPP mengirimkan surat ke


iklan tsb harus direvisi
Kompas dan Kompas
agar sesuai dengan EPI berjanji untuk
meneruskannya kepada biro
SK Menkes RI No.
iklan terkait
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

A2

136

24/07/07

A2

24 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
137

Tgl.

Status
Final

24/07/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

24/07/07

Pelaku

Iklan TV (PSA) Kondom


Fiesta

Iklan bersifat vulgar dan


terkesan melecehkan wanita
serta ditayangkan di luar jam
tayang untuk produk dewasa.

Iklan TV Good Day


Moccacino Coffee

Menampilkan pernyataan
Ad City
superlatif"paling enak tanpa
dukungan atas klaim tsb.

A1

138

Dugaan Pelanggaran

A1

MACS909

Pelapor

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan iklan itu akan
agar sesuai dengan EPI direvisi/dihentikan
penanyangannya.
Bab III.A. No. 2.8.2.
UU RI No. 32/ 2002
Tentang Penyiaran Pasal
46 ayat 3d

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI akan direvisi
Bab III.A.No. 1.2.2.

139

24/07/07

Iklan Cetak Honda


(Kompas 13 Juli 2007)

Menampilkan pernyataan
Arc Worldwide
superlatif"drive the very best
experience tanpa dukungan
atas klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telahmendapat


iklan tsb harus direvisi
balasan surat. BPP PPPI
agar sesuai dengan EPI minta agar ikaln segera
direvisi sesuai bukti-bukti
Bab III.A.No. 1.2.2.
yang ada

Iklan Cetak HSBC


(Kompas 5 Juli 2007)

Menampilkan pernyataan
JWT
superlatif"best dining offer
tanpa dukungan atas klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan Cetak Indosat M2


(Kompas Juli 2007)

DDB Brainstorm
Menampilkan pernyataan
superlatif"paling cepat tanpa
dukungan atas klaim tsb. Serta
pernyataan "selama
persediaan masih ada"

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.
Bab III.A. No. 1.25.

A1

140

24/07/07

A2

141

24/07/07

A2

142

24/07/07

A2

143

24/07/07

A2

Iklan Cetak dan TV Indosat Menampilkan pernyataan


M3
superlatif"telepon kemana
saja sinyal kuat di mana
saja tanpa dukungan atas
klaim tsb.

DDB Brainstorm

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan Cetak Olympic Back


to School (Kompas Juli
2007)

N/A

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut

BPP memutuskan bahwa BPP mengirimkan surat ke


iklan tsb harus direvisi
Kompas dan Kompas
agar sesuai dengan EPI berjanji untuk
meneruskannya kepada biro
Bab III.A.No. 1.25.
iklan terkait

Menampilkan pernyataan
"selama persediaan masih
ada

25 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
144

Tgl.

Status
Final

24/07/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

24/07/07

A2

146

24/07/07

A2

147

24/07/07

148

24/07/07

Pelaku

Pelapor

24/07/07

22/08/07

A1

Keputusan

Lain-lain

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif
(Chuo Senko cc Bhakti Media)

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan Cetak Ramayana


Dept. Store (Kompas Juli
2007)

Menampilkan pernyataan
"selama persediaan masih
ada

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut

BPP memutuskan bahwa BPP mengirimkan surat ke


iklan tsb harus direvisi
Kompas dan Kompas
agar sesuai dengan EPI berjanji untuk
meneruskannya kepada biro
Bab III.A.No. 1.25.
iklan terkait

Iklan Cetak Pertamina "On Menampilkan pernyataan


Ogilvy
the Move"
superlatif"pelayanan terbaik
tanpa dukungan atas klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan TV dan Cetak Garnier Menampilkan pernyataan hasil N/A


Light Whitening
riset hanya dari 29 wanita Asia
untuk mendukung klaim kulit
wajah lebih cerah 2 tingkat
dalam 28 hari

Ogilvy

BPP telah mengirimkan surat


meminta petunjuk dari BPOM

BPP memutuskan bahwa BPP mendapatkan jawaban


iklan tersebut melanggar dari BPOM bahwa iklan tsb
EPI
tidak melanggar karena
telah mencantumkan data
Bab III.A.No. 1.23.
risetnya.

Iklan Cetak Stimuno


(Kompas 26 Juni 2007)

Tidak menampilkan peringatan N/A


"Baca Aturan Pakai"

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan anak-anak untuk
produk bukan bagi anak.

BPP memutuskan bahwa BPP mengirimkan surat ke


iklan tsb harus direvisi
Kompas dan Kompas
agar sesuai dengan EPI berjanji untuk
meneruskannya kepada biro
SK Menkes RI No.
iklan terkait
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

Iklan TV Pop Drink

Menampilkan pernyataan
superlatif"paling pop rasa
buahnya tanpa dukungan
atas klaim tsb.

Totalindo Sukses
Komunikatama

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Legian Nirwana (Kompas


27 Juli 2007)

Menampilkan pernyataan
superlatif"the most
prominent & popular
locations in Bali tanpa
dukungan atas klaim tsb.

PT. Fortune Ind. Tbk

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
balasan surat dari biro iklan
agar sesuai dengan EPI yang akan meneruskan
masalah ini pada klien
Bab III.A.No. 1.2.2.

A2

150

Tindakan 2

Menampilkan pernyataan
Chuo Senko
superlatif"pilihan terbaik
tanpa dukungan atas klaim tsb.

N/A

A2

149

Tindakan 1

Iklan Cetak Smart Panin


Bank

A2

145

Dugaan Pelanggaran

26 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
151

Tgl.

Status
Final

22/08/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan
The Mansion at Kemang
(Kompas 25 Juli 2007)

A2

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Menampilkan pernyataan
Artek Advertising
superlatif "the most luxurious
residence" tanpa dukungan
atas klaim tsb.

Pelapor
N/A

Tindakan 1
BPP telah mengirimkan surat
teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak menemukan


iklan tsb harus direvisi
data biro iklannya.
agar sesuai dengan EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

152

22/08/07

A2

153

22/08/07

Toshiba lemari es (Kompas Menampilkan pernyataan


27 Juli 2007)
superlatif "Satu-satunya
lemari es dengan teknologi
terlengkap" tanpa dukungan
atas klaim tsb.

N/A

Iklan TV Entrostop

Iklan TV tersebut melakukan


pengulangan (back 2 back)
lebih dari dua kali.

Hotline

Iklan TV Ligent

Iklan TV tersebut menampilkan Artek Advertising


pernyataan "lebih hemat air"
tanpa bukti-bukti pendukung
yang memadai

Iklan Cetak Apartemen


Mitra Oasis (Kompas 14
Sept 2007)

Menampilkan pernyataan
Sapta Kresindo Mandiri N/A
superlatif "apartemen paling
strategis di Jakarta Pusat"
tanpa dukungan atas klaim tsb.

A2

154

22/08/07

A2

155

18/09/07

A2

156

18/09/07

A2

157

18/09/07

A2

Menampilkan pernyataan
superlatif "dijamin termurah
di pasaran" tanpa dukungan
atas klaim tsb.

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak menemukan


iklan tersebut melanggar data biro iklannya.
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pengulangan

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A. No. 4.2.2.

Lowe Indonesia

BPP telah mengirimkan surat


untuk mempertanyakan buktibukti pendukung klaim tsb.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A. No. 1.19.3.

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Cosmopolitan Indotama N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan Cetak Giant (Kompas Menampilkan pernyataan


Gama Promo
28 Agt 2007)
superlatif "pasti termurah
dikota anda " tanpa dukungan
atas klaim tsb.

Iklan Cetak Hypermart


(Kompas 29 Agt 2007)

N/A

27 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
158

Tgl.

Status
Final

18/09/07

160

161

Pelaku

Pelapor

Keputusan

Lain-lain

N/A

N/A

A2

Iklan Kempinski Residence Menampilkan pernyataan


(Kompas 24 Agt 2007)
superlatif "Indonesias no. 1
address" tanpa dukungan
atas klaim tsb.

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Sentra Media Pariwara

N/A

A2

Iklan Cetak The Lavande - Menampilkan pernyataan


Tugu Pancoran (Kompas superlatif "hunian cantik di
Sep 2007)
lokasi terbaik" tanpa
dukungan atas klaim tsb.

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

18/09/07

18/09/07

18/09/07

18/09/07

18/09/07

A2

164

Tindakan 2

18/09/07

A2

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI akan direvisi
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan Mandiri Fiesta


(Kompas 4 Sep 2007)

Menampilkan pernyataan
Hotline
superlatif "terbesar &
tersebar di seluruh
Nusantara " tanpa dukungan
atas klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP menerima jawaban


iklan tsb harus direvisi
yang menjelaskan bahwa
agar sesuai dengan EPI hadiah Mandiri Fiesta
adalah "terbanyak". BPP
Bab III.A.No. 1.2.2.
minta agar biro iklan
menggunakan kata
"terbanyak" dan bukan
"terbesar".

Iklan Cetak Promag versi


Silahturahmi (Kompas 7
Sep 2007)

Tidak mencantumkan spot


Brains & Co (bagian dari N/A
peringatan "Baca Aturan Pakai" Octovate)

BPP telah mengirimkan surat


kepada Agency pembuat iklan
tersebut agar iklan Cetak
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


tanggapan dan diputuskan
iklan tsb harus direvisi
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
dan

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak menemukan


iklan tsb harus direvisi
data biro iklannya.
agar sesuai dengan EPI

A2

163

Tindakan 1
BPP telah mengirimkan surat
teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

A2

162

Dugaan Pelanggaran

Iklan Cetak Jakarta Properti Menampilkan pernyataan


Dyandra Communication N/A
Expo 2007 (Kompas 7 Sep superlatif "beli properti
2007)
investasi paling untung saat
ini" tanpa dukungan atas klaim
tsb.

A1

159

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Iklan Cetak Ramayana


Obral Gede-Gedean
(Kompas 7 Sep 2007)

Menampilkan pernyataan
superlatif "paling murah &
hemat" tanpa dukungan atas
klaim tsb.

Octis Marketing
Communication

Iklan Cetak Pantai Indah


Kapuk - Sentra Industri
Terpadu (Kompas 7 Sep
2007)

Menampilkan pernyataan
N/A
superlatif "lokasi strategis
dengan fasilitas terlengkap"
tanpa dukungan atas klaim tsb.

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

Bab III.A.No. 1.2.2.

28 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
165

Tgl.

Status
Final

18/09/07

A2

166

18/09/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pelapor

18/09/07

A1

168

18/09/07

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan Cetak Djarum Soccer Tidak menampilkan peringatan Mega Pro


Liga Italia (Kompas 25
bahaya merokok.
Agt 2007)

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan karena iklan tersebut tidak
menampilkan peringatan bahaya
merokok (Perada Swara
Productions - Mega Pro)

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
dan
EPI

18/09/07

A2

171

18/09/07

A2

PP RI No. 19/2003 Pasal


18

Iklan Cetak VitaPlus


Growing up Milk (Bobo
Maret 2007)

Menampilkan visualisasi 1
Pantarei Comms.
gelas susu Vita Plus = 1 piring
nasi lengkap dengan lauk
pauknya

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan perbandingan
yang menyesatkan

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dari pihak biro iklan
agar sesuai dengan EPI yang dapat memahami
teguran ini dan akan
Bab III.A. No. 1.19.3.
merevisinya.

Iklan Cetak Vitalong C


(Kompas 25 Agt 2007) &
TV

Tika Utama
Tidak mencantumkan spot
peringatan "Baca Aturan Pakai"

N/A

BPP telah mengirimkan surat


kepada Agency pembuat iklan
tersebut agar iklan Cetak
tersebut dapat segera
disesuaikan dengan ketentuan,
peraturan serta etika periklanan
yang berlaku

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI akan direvisi
dan

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan hiperbolisasi yang
tidak tepat dan membahayakan
anak-anak.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
dan
EPI

A2

170

Lain-lain

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

Iklan TV Bismart versi


"Angkat Karung Beras"

18/09/07

Keputusan

N/A

A1

169

Tindakan 2

Iklan Cetak Smart (Kompas Menampilkan pernyataan


DraftFCB
7 Sep 2007)
superlatif "tarif paling
hemat....., ada bonus paling
hebat....paket ponsel paling
hebat, paling hemat..." tanpa
dukungan atas klaim tsb.

A2

167

Tindakan 1

Menampilkan visualisasi anak Dentsu


dapat mengangkat karung
dipunggungnya. Hiperbolisasi,
memperlihatkan anak dalam
adegan-adegan yang
berbahaya.

N/A

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

Bab III.A. No. 1.13


Bab III.A. No. 3.1.2

Iklan TV XL Bebas Berita Menampilkan visualisasi


Colman & Handoko
Terkini
membuang sim card di tempat
sampah, sehingga terkesan
melecehkan provider telepon
lainnya

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang dapat
dipersepsikan melecehkan
pesaing.

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A. No. 1.21.

Iklan TV Xplor - XL

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

Menampilkan pernyataan
superlatif "kualitas suara
bening no. 1tarif
terhemat.." tanpa dukungan
atas klaim tsb.

Colman & Handoko

29 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
172

Tgl.

Status
Final

18/09/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

18/09/07

18/09/07

Pelapor

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

Menampilkan pernyataan
N/A
superlatif "the best family
choice" tanpa dukungan atas
klaim tsb.

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI tidak menemukan


iklan tsb harus direvisi
data biro iklannya. Kasus
agar sesuai dengan EPI ditutup dan iklan itu dinilai
melanggar EPI.
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan TV Marimas versi


Testimoni

Menampilkan pernyataan
dengan istilah statistik yang
tidak jelas (100% Vitamin C)

Brand Concept
Communications,
Semarang

N/A

BPP telah mengirimkan surat


permintaan pendapat dari BPOM
berkaitan dengan klaim 100%
Vitamin C tsb.

BPP memutuskan bahwa BPP telah mendapat


iklan tsb harus direvisi
jawaban dari BPOM dan
agar sesuai dengan EPI BPOM telah menegur
langsung produsen untuk
Bab III.A. No. 1.23.
merevisi iklan tsb.

Web Media Interbuana

N/A

BPP telah mengirimkan surat


menanyakan apakah Caladine
termasuk produk obat-obatan
yang tidak boleh berpromosi
berhadiah

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
dan
EPI

A1

174

Pelaku

Iklan TV Krupuk Udang


Finna

A2

173

Dugaan Pelanggaran

Iklan Cetak Bedak Caladine Promosi berhadiah


(Kompas 27 Agt 2007)

A2

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.14.
175

Iklan Cetak Bank NISP


(Kompas 1 Oktober 2007)

Menampilkan pernyataan
N/A
superlatif "undian terbesar
dan nilai poin terbesar"
tanpa dukungan atas klaim tsb.

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak memperoleh data


iklan tsb harus direvisi
biro iklannya sehingga kasus
agar sesuai dengan EPI ditutup dan tetap dinyatakan
melanggar EPI.
Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan Cetak Kondominium


(Kompas 26 Sept 2007)

Menampilkan pernyataan
N/A
superlatif "tetap termurah"
tanpa dukungan atas klaim tsb.

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak memperoleh data


iklan tsb harus direvisi
biro iklannya sehingga kasus
agar sesuai dengan EPI ditutup dan tetap dinyatakan
melanggar EPI.
Bab III.A.No. 1.2.2.

Menampilkan icon pesaing,


bertendensi merendahkan
pesaing.

Colman & Handoko

N/A

A2

Iklan Cetak XL Bebas


Tong Kosong Nyaring
Bunyinya (Kompas 10
Sept 2007)

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan yang bertendensi
merendahkan pesaing tersebut

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A. No. 1.21.

DDB Brainstorm

N/A

A2

Iklan Cetak Indosat Rp. 0,- Visual Rp. 0,- yg menyolok


(Kompas 24 Sept 2007) membuka kemungkinan
memberikan informasi yang
menyesatkan

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan yang bertendensi
menyesatkan tersebut

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A. No. 1.20.

06/11/07

A2

176

06/11/07

A2

177

178

06/11/07

06/11/07

30 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
179

Tgl.

Status
Final

06/11/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan TV Sakatonik ABC

A2

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pelapor

Iklan tsb berpotensi melanggar Dwi Sapta Pratama Adv. N/A


EPI karena iklan tsb
memberikan pernyataan
"cerdas"

Tindakan 1

Tindakan 2

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan yang menggunakan kata
"cerdas"

Keputusan

Lain-lain

BPP memutuskan bahwa


iklan tsb harus direvisi
agar sesuai dengan EPI
dan
SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4 Butir B.1.

180

Iklan TV Contrex

06/11/07

A1

Iklan TV tersebut melakukan


pengulangan (back 2 back)
lebih dari dua kali.

Tempo Promosindo

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pengulangan

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tersebut melanggar jawaban bahwa iklan itu
EPI
akan direvisi.
Bab III.A. No. 4.2.2.

181

Iklan TV Ice Cream Walls


versi Halal

06/11/07

Pada tersebut mengiklankan


kata HALAL.

McCann Erickson

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
mempromosikan kata "Halal"

A1

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI akan direvisi.
Bab III.A. No. 1.2.3.b.

182

06/11/07

Iklan Cetak/Luar Ruang


Marlboro Mix 9

A1

Menampilkan pernyataan
Leo Burnett Kreasindo
superlatif "cengkeh terbaik" Indonesia
tanpa dukungan atas klaim tsb.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI akan direvisi
Bab III.A.No. 1.2.2.

183

21/11/07

A2

184

21/11/07

Iklan Cetak Metropolis


Town Square (Investor
Daily 20 Nov 2007)

Menampilkan pernyataan
superlatif "terbesar dan
terlengkap" tanpa dukungan
atas klaim tsb.

Iklan TV Sensitif

Menampilkan visualisasi yang


vulgar

Iklan TV Motor Yamaha


versi Irit"

Menampilkan pernyataan
superlatif "tiada lagi yang
paling irit" tanpa dukungan
atas klaim tsb.

N/A

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

DM Pratama

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut

The Agency

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan kata superlatif

185

21/11/07

31 of 42

BPP memutuskan bahwa BPP tidak memperoleh data


iklan tsb harus direvisi
biro iklannya sehingga kasus
agar sesuai dengan EPI ditutup dan tetap dinyatakan
melanggar EPI.
Bab III.A.No. 1.2.2.

BPP telah menerima surat


dari biro iklan yg
memberikan argumen atas
visual iklan tsb. BPP
kemudian mengirimkan
surat ke LSF untuk
menanyakannya. LSF
menyatakan tidak keberatan
selama iklan itu ditayangkan
di jam khusus dewasa.

BPP memutuskan iklan


tsb tidak bermasalah
selama ditayangkan di
jam dewasa sesuai dgn
saran dari LSF

BPP telah mendapatkan


jawaban dari LSF yang
menyatakan tidak ada unsur
pornography pada iklan tsb
dan dianjurkan agar iklan itu
tayang di jam khusus
dewasa.

BPP memutuskan iklan


tsb tidak bermasalah

BPP telah mendapatkan


penjelasan dan memahami
bahwa pernyataan itu bukan
pernyataan superlatif.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.

186

Tgl.

Status
Final

21/11/07

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Iklan TV Motor Yamaha


versi Banci

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Menampilkan pernyataan dan The Agency


visualisasi yang cenderung bias
gender

Pelapor

N/A

Tindakan 1

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut

A1

187

A1

188

22/01/08

A2

189

22/01/08

190

22/01/08

Menampilkan visualisasi anak Perwanal Saatchi &


Saatchi
dapat melompati sejumlah
anak lain, memperlihatkan anak
dalam adegan-adegan yang
berbahaya.

N/A

22/01/08

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan hiperbolisasi yang
tidak tepat dan membahayakan
anak-anak.

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI akan direvisi
Bab III.A. No. 1.13
Bab III.A. No. 3.1.2

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang pemeran
anak untuk menawarkan produk
kesehatan

BPP memutuskan bahwa BPP tidak memperoleh data


iklan tsb harus direvisi
biro iklannya sehingga kasus
agar sesuai dengan EPI ditutup dan tetap dinyatakan
melanggar EPI.
Bab III.A. No. 3.1.3.

Iklan Cetak Esia Jangan Menggunakan tag line yang


Terkecoh (Kompas 20 Jan berbunyi Jangan terkecoh
2008)
GSM mahal berlagak mahal
dimana kalimat tersebut
bernuansa merendahkan
pesaing

DM Pratama

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang berkesan
merendahkan pesaing

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

Iklan TV Bismart versi


Menampilkan adegan yang
"Super Kuat, Super Smart" berbahaya (anak kecil
menangkat tempat tidur)

Mata Kreasi (Creative)


Dentsu (Media)

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
adegan berbahaya

Iklan TV Snack POW Versi Menggunakan pernyataan


Paling Unik Paling Asyik superlatif (paling)

Avicom Airvertising

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A. No. 1.2.2.

Iklan TV Soffell Versi No.


1

22/01/08

BPP memutuskan bahwa BPP telah mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan
agar sesuai dengan EPI tersebut akan direvisi

N/A

Bab III.A. No. 1.21.

192

Lain-lain

Iklan TV Larutan Penyegar Menampilkan pemeran anak


Cap Kaki Tiga.
untuk menawarkan produk
kesehatan

191

Keputusan

Bab III.A.No. 3.3.

Iklan TV Biskuat versi


"Karate anak anak "

22/01/08

Tindakan 2

Menggunakan pernyataan
superlatif No. 1

Dwi Sapta Pratama Adv. N/A

A2

32 of 42

Karena Mata Kreasi


BPP memutuskan bahwa
dinyatakan oleh Dentsu
iklan tersebut melanggar
telah "mati" maka BPP
EPI
mengirimkan surat kepada
Dentsu agar iklan tsb. Dapat Bab III.A. No. 1.13
dihentikan penanyangannya. Bab III.A. No. 3.1.2

Bab III.A. No. 1.2.2.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
193

Tgl.

Status
Final

22/01/08

194

22/01/08

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Iklan TV Minyak Goreng


Menampilkan pemeran yang
Sanco versi Lebih Bening menggunakan atribut
Pasti Lebih Sehat
kesehatan (lab)

Pelaku
N/A

Sentra Media Pariwara

Pelapor
N/A

22/01/08

Iklan TV DVD Vitron

Menampilkan pernyataan
Dwi Sapta Pratama Adv. N/A
superlatif:"DVD terlaris 20052006" tanpa bukti pendukung

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tersebut melanggar tanggapan dan diputuskan
EPI
iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
perbandingan yang dapat
menyesatkan

BPP memutuskan iklan


tsb tidak bermasalah

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan tokoh dokter

JWT

First Edition
Fortune
Hotline

198

Iklan Baygon Lifeline


Januari-Februari 2008

22/01/08

Bab III.A.No. 3.5.1.


BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima
iklan tsb harus direvisi
tanggapan dan diputuskan
agar sesuai dengan EPI iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.3.

Tagline Baru Bank Mandiri Menggunakan pernyataan


Terdepan
superlatif "Terdepan"

22/01/08

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
asteriks tanpa keterangan

B
197

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pemeran dengan
atribut kesehatan

Lain-lain

N/A

Iklan TV CDR Fortos versi Menampilkan perbandingan


3 gelas susu.
yang bisa menyesatkan

22/01/08

Keputusan

Menampilkan asteriks tanpa


ada keterangan lebih lanjut

A2

196

Tindakan 2

Iklan Cetak The Wave at


Rasuna Epicentrum

A2

195

Tindakan 1

Iklan tsb melanggar EPI karena DraftFCB


iklan tersebut menggunakan
tokoh dokter

A1

33 of 42

BPP telah mendapatkan


jawaban dari JWT dan
BPOM bahwa iklan tsb tidak
melanggar etika.

BPP telah menerima


BPP memutuskan bahwa
tanggapan dari Bank Mandiri iklan tersebut melanggar
yang pada intinya
EPI
menyatakan bahwa tagline
tsb berdasarkan harapan
mereka menjadi yang
Bab III.A. No. 1.2.2.
terdepan. BPP
menyarankan agar tagline
tsb diubah agar menjadi
sejalan dengan niat awal
pembuatan tagline tsb.
BPP memutuskan bahwa BPP PPPI telah menerima
iklan tsb harus direvisi
jawaban yang menyatakan
agar sesuai dengan EPI bahwa kegiatan itu bersifat
sosial. Pada Maret 2008
diputuskan bahwa iklan
Bab III.A. No. 3.5.
layanan masyarakat tidak
boleh mencantumkan merek
produk dan DraftFCB dapat
menerimanya serta akan
merevisinya.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
199

Tgl.

Status
Final

18/03/08

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Iklan TV Anmum versi"Jari" Penggunaan tokoh dengan


atribut kesehatan

Pelaku
BBDO Komunika

Pelapor
N/A

Tindakan 1
BPP telah mengirimkan surat
teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan tokoh kesehatan

Tindakan 2

Keputusan

Lain-lain

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

Bab III.A. No. 3.5.


200

Iklan Cetak Orodin versi


"Say Ha"

18/03/08

Tidak mencantumkan spot


peringatan "Baca Aturan
Pakai"

Dwi Sapta Pratama Adv. N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang tidak
mencantumkan peringatan.

A1

BPP memutuskan bahwa BPP telah mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI akan direvisi
dan
SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

201

Iklan TV Daia versi Alya


Rohali

18/03/08

Menggunakan pernyataan
superlatif "Paling Putih "

Bintang Pratama

N/A

A1

202

18/03/08

203

18/03/08

A1

204

18/03/08

Iklan TV Hit Listrik versi


Masih Pakai Anti Nyamuk
Bakar?

18/03/08

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan merendahkan
pesaing

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

Bab III.A. No. 1.2.2.

Bab III.A. No. 1.21.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut memberikan yang
pernyataan suatu janji yang tidak
tepat

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tersebut melanggar jawaban bahwa iklan tsb
EPI
telah ditarik dan tidak akan
ditayangkan lagi.
Bab III.A. No. 1.7.

Iklan Radio On Clinic

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang ditayangkan
di luar jam khusus produk
dewasa

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan tsb
agar sesuai dengan EPI akan direvisi.

Iklan Cetak Parisian versi


"A Touch of Paris"

A1

Advantage Advertising

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan tsb
agar sesuai dengan EPI akan direvisi.

Iklan Radio Mama Lime


Iklan tersebut tidak memberikan Bintang Pratama
Wings versi 1000x mencuci data pendukung yang obyektif
atas pernyataan 1000x
mencuci

205

Penggunaan kata "kuno" dan


visual yang merendahkan
penggunakan obat nyamuk
bakar.

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif

Iklan produk dewasa wajib


ditayangkan di atas pk. 21.30
(iklan ini muncul di beberapa
stasiun radio di pagi sore
hari).

Salita Citra Media

Menggunakan pernyataan
superlatif "the best fashion
store in town"

DM Pratama

N/A

34 of 42

Bab III.A. No. 4.3.

Bab III.A. No. 1.2.2.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
206

Tgl.

Status
Final

18/03/08

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pelapor

Tindakan 1

18/03/08

22/04/08

BPP telah mengirimkan surat


kepada ATVSI untuk
menanyakan hal ini

Jawaban ATVSI: bahwa


EPI belum
mencantumkan kasus ini. pemasangan logo tersebut
Acuan terdekat yang
sesuai dengan UU
digunakan adalah EPI
No.32/2002 pasal 46 ayat 5
Bab III.A. No. 4.1.2.
tentang Penyiaran yang
berbunyi Siaran Iklan Niaga
yang disiarkan menjadi
tanggung jawab lembaga
penyiaran. BPP
menangguhkan kasus ini s/d
ada pertemuan resmi
dengan ATVSI.

Promo acara Hole in The


Wall di RCTI

Menggunakan pernyataan
superlatif "terunik dan
terlucu tanpa bukti
pendukung

N/A

BPP telah mengirimkan surat


kepada ATVSI untuk
menghimbau agar stasiun TV
memperhatikan EPI untuk promo
program mereka.

BPP memutuskan bahwa Jawaban ATVSI: bahwa


iklan tersebut melanggar promosi dalam konten
EPI
media berbeda dengan iklan
barang promosi konsumsi.
Bab III.A. No. 1.2.2.
Promosi media televisi
hanyalah untuk menarik
perhatian publik untuk
melihat atau menonton
tayangan tersebut. BPP
menangguhkan kasus ini s/d
ada pertemuan resmi
dengan ATVSI.

Iklan TV 3 versi "Murah


SMS"

Pemakaian atribut anak


sekolah dan latar belakang
sekolah teladan

Pantarei

N/A

BPP telah mengirimkan surat


himbauan agar lebih berhati-hati
dalam menggunakan atribut anak
dan latar-belakang SD "Teladan"
pada iklan tsb.

N/A

Sifatnya hanya sebatas


himbauan

Iklan TV Kopi ABC versi


Betul-Betul Mantap

Persamaan ide dengan iklan


Kopi Kapal Api

Ad City

N/A

BPP telah mengecek kepada


biro iklan pembuat iklan Kopi
Kapal Api

BPP memutuskan iklan


tsb tidak bermasalah

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut tidak
melanggar EPI karena
sudah ada ijin dari biro iklan
Kapal Api.

Iklan TV Sejati versi "Aksi


Dangdut Paling Yahud"

Menggunakan pernyataan
superlatif "paling yahud "

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan superlatif

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

209

22/04/08

ATVSI

210

22/04/08

Lain-lain

N/A

208

Keputusan

Pemunculan logo stasiun BPP mengkuatirkan konsumen ATVSI


TV saat commercial breaks akan tidak mampu
membedakan mana yang iklan
dan mana yang editorial atau
program TV

207

Tindakan 2

McCann Erickson

Bab III.A.No. 1.2.2.

35 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
211

Tgl.

Status
Final

22/04/08

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan TV & Cetak CDR
Fortos versi "Lawan
Osteoporosis Sekarang"

A1

212

Pada iklan tsb berpotensi


melanggar EPI karena iklan
tersebut tdk mencantumkan
peringatan " Baca Aturan
Pakai"

Pelaku
JWT

Pelapor
N/A

Tindakan 1
BPP telah mengirimkan surat
teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang tidak
mencantumkan "Baca Aturan
Pakai"

Tindakan 2

Keputusan

Penggunaan tokoh dengan


atribut kesehatan

Adwork! Euro RSCG

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan tokoh kesehatan

A1

BPP memutuskan bahwa BPP PPPI sudah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dan iklan akan
agar sesuai dengan EPI direvisi
dan

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan tsb
agar sesuai dengan EPI akan direvisi.
Bab III.A. No. 3.5.

213

22/04/08

214

Iklan Cetak Esia versi


"Penting Dicatat Buat
Pengguna GSM"

Iklan TV XL versi "Kawin


Sama Kambing"

22/04/08

Iklan tsb berpotensi melanggar DM Pratama


EPI karena iklan tersebut
merendahkan produk pesaing

Tidak mencantumkan periode


promosi secara jelas

Drawing Squad

N/A

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan merendahkan
pesaing

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang tidak
mencantumkan periode promosi.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

Bab III.A. No. 1.21.

Bab III.A. No. 4.6.2.


215

Iklan TV Extra Joss versi


"Grup Band Ungu"

22/04/08

Menggunakan pernyataan
superlatif "terlengkap"

JWT

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan superlatif

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

216

Iklan TV Fiesta versi


"Paling Enak"

22/04/08

Menggunakan pernyataan
superlatif "paling enak "

Main Ad

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan superlatif

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI
Bab III.A.No. 1.2.2.

217

Iklan TV Indosat versi Itung Tidak mencantumkan periode


Melulu
promosi secara jelas

22/04/08

Lain-lain

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.
Iklan TV Dettol versi
"Perlindungan"

22/04/08

Dugaan Pelanggaran

Admax Network
Holdings Limited

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang tidak
mencantumkan periode promosi.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI
Bab III.A. No. 4.6.2.

36 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
218

Tgl.

Status
Final

22/04/08

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Pelapor

Tindakan 1

22/04/08

Keputusan

Lain-lain

Iklan TV Kratingdaeng versi Menggunakan pernyataan


"Project Pop"
"No. 1 Di Dunia" tanpa
pendukung obyektif

Chuo Senko

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban dari biro iklan yang
agar sesuai dengan EPI melampirkan bukti-buktinya
dan pernyataan bahwa iklan
Bab III.A.No. 1.2.2.
tsb sudah tidak tayang. BPP
tetap menghimbau agar
dikemudian hari, bukti-bukti
pendukung dicantumkan
dalam iklan.

Iklan Cetak St. Moritz versi Menggunakan pernyataan


"The Finest and Grandest superlatif "The Finest &
Development of All Time" Grandest" tanpa pendukung
obyektif

Mandiri Cipta Gemilang N/A


(Klien langsung)

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan superlatif

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

A2

219

Tindakan 2

Bab III.A.No. 1.2.2.


220

22/04/08

Iklan Cetak Fren versi


"Terus Gratis Sampai
Dower"

Tidak mencantumkan periode Ideasphere


promosi secara jelas meskipun
ada keterangan bahwa tarif
yang muncul di iklan itu adalah
dalam masa promosi.

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang tidak
mencantumkan periode promosi.

Iklan Cetak Pediasure


versi" Promo Gratis DVD"

Mencantumkan pernyataan
"Selama persediaan masih
ada"

Blue Circle Advertising

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang tidak
mencantumkan pernyataan
"Selama persediaan masih ada".

BPP memutuskan bahwa BPP tidak menerima


iklan tersebut melanggar tanggapan dan diputuskan
EPI
iklan tsb tetap melanggar
EPI
Bab III.A. No. 1.25.

Iklan TV Ki Joko Bodo

Mencantumkan pernyataan
"Saya akan membuat anda
lebih beruntung"

Initiative

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang memberikan
janji yang berlebihan

BPP memutuskan bahwa Iklan ini telah mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
teguran dari KPI dan diminta
agar sesuai dengan EPI untuk tidak disiarkan lagi
sehingga kasus ditutup.
Bab III.A. No. 1.7.

Iklan Cetak Sutra versi


"Say No to Edi Tanzil"

Menampilkan penampilan
visual yang berbau pornografi
(posisi hubungan seksual).

Dibuat klien sendiri,


surat dikirim
via MACS909

Dewan Pers

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
visual pornografi.

BPP memutuskan bahwa BPP menerima jawaban


iklan tsb harus direvisi
melalui MACS909 bahwa
agar sesuai dengan EPI iklan itu dibuat klien
langsung.
Bab III.A. No. 1.26.

klan Cetak Flexy versi


"Gratis Nelpon"

Menggunakan pernyataan
superlatif "Termurah" tanpa
bukti pendukung obyektif

Adwork! Euro RSCG

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP telah menerima


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan ini
agar sesuai dengan EPI telah ditarik peredarannya.

221

22/04/08

A2

222

22/04/08

A2

223

22/04/08

A1

224

22/04/08

A1

BPP menerima jawaban dari BPP memutuskan bahwa


Ideasphere bahwa iklan tsb iklan tersebut melanggar
bukan iklan promosi. BPP EPI
mengirim surat kembali
bahwa dalam materi cetak Bab III.A. No. 4.6.2.
tersebut ada kata "promosi"
sehingga perlu dijelaskan
lebih lanjut.

Bab III.A.No. 1.2.2.

37 of 42

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
225

Tgl.

Status
Final

22/04/08

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan TVC Maca versi
"Adrian Maulana"

226

22/04/08

A1

Iklan TV, Cetak & Luar


Ruang Axis versi "Tarif
Terbaik"

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Tidak mencantumkan spot


peringatan "Baca Aturan
Pakai" dan penanyangan
produk dewasa tidak di jam
khusus dewasa.

Paramitra Media
Perkasa

Menggunakan pernyataan
superlatif "Terbaik" tanpa
bukti pendukung obyektif

Lowe Indonesia

Pelapor
N/A

N/A

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang tidak
mencantumkan peringatan dan
menanyangkan iklan itu di luar
jam khusus dewasa.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI dan

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pernyataan superlatif

BPP memutuskan bahwa BPP telah mendapatkan


iklan tsb harus direvisi
jawaban bahwa iklan itu
agar sesuai dengan EPI akan direvisi.

Bab III.A. No. 2.6.1.


SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.15.

Bab III.A.No. 1.2.2.


227

Iklan TVC Country versi


SBK

27/05/08

Tidak mencantumkan
peringatan bahaya merokok.

Perwanal Saatchi &


Saatchi

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang tidak
mencantumkan peringatan tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI dan
PP RI No. 19/2003 Pasal
18

228

27/05/08

Iklan TVC Emeron Lulur


Mandi versi "Ririn"

229

27/05/08

230

27/05/08

Iklan Cetak Ford Escape


Iklan tersebut mencantumkan
versi" Promo DVD Player" pernyataan 'selama
persediaan masih ada'.

Iklan Cetak & Luar Ruang


Nu Green Tea

231

27/05/08

Iklan TV Pertamina XP
versi "Rally"

Menggunakan pernyataan
superlatif "terbaik" tanpa
pendukung yang obyektif.

Menggunakan pernyataan
superlatif "terbaik" tanpa
pendukung yang obyektif.

Menggunakan pernyataan
superlatif "terbaik" tanpa
pendukung yang obyektif.

Bintang Pratama

JWT

Neo Adv.

N/A

N/A

N/A

N/A

N/A

38 of 42

Lain-lain

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
"selama persediaan masih ada"
tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

Bab III.A.No. 1.2.2.

Bab III.A. No. 1.25.

Bab III.A.No. 1.2.2.

Bab III.A.No. 1.2.2.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
232

Tgl.

Status
Final

27/05/08

233

27/05/08

Produk/ Merk &


Materi Iklan

02/06/08

Pelaku

Pelapor

Iklan TV Mie Sedaap versi Menampilkan perbandingan


Bintang Pratama
"Sedap dan Bergizi"
yang cenderung menyesatkan
(menyamakan gizi/vitamin yg
terkandung dgn sayuran segar,
telur dsb.)

N/A

Iklan Carvil versi Back To


School

N/A

234

Dugaan Pelanggaran

Menggunakan pernyataan
superlatif "terbaik" tanpa
pendukung yang obyektif.

Kartina Wira Guna

Tindakan 1

17/06/08

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

17/06/08

237

17/06/08

Lain-lain

Bab III.A.No. 1.19.3.

Bab III.A.No. 1.2.2.

Iklan TV Wiranto (versi


Iklan tersebut mengungkit
N/A
breaking news sebelum
masalah "janji" SBY untuk tidak
dan sesudah BBM naik)
menaikkan harga BBM.
dan iklan Cetak Wiranto
(versi Semoga SBY Tepati
Janji)

N/A

BPP menyadari bahwa


kampanye politik tersebut
ditayangkan dalam periode yang
sangat pendek sehingga
keputusan ini lebih dibuat untuk
pelajaran di masa yad. Dan
diharapkan kasus ini dapat
digunakan untuk perbaikan EPI
di masa yang akan datang.

1. Bahwa iklan TVC Wiranto (versi breaking news


sebelum dan sesudah BBM naik) dan iklan Cetak
Wiranto (versi Semoga SBY Tepati Janji) adalah
sebuah iklan politik.
2. Bahwa pernyataan Presiden Bambang Susilo
Yudhoyono (SBY) mengenai tidak ada opsi untuk
menaikan harga BBM telah diartikan oleh Wiranto
sebagai sebuah janji. Interpretasi tersebut dapat
menjadi suatu kontroversi karena: (a) Apakah opsi
bisa disamakan dengan janji. Belum tentu masyarakat
menilai bahwa opsi itu berarti janji. (b) Suatu opsi
tentunya akan tergantung pada situasi/kondisi yang
ada pada saat ia diutarakan. Bila kondisi saat ini
ternyata ekstrim berbeda dengan saat opsi tersebut
diutarakan, cukup dapat dipahami bila seseorang
mengambil opsi lainnya.
3. Bahwa Badan Pengawas Periklanan PPPI
memutuskan untuk menghimbau agar iklan-iklan
tersebut direvisi karena dapat berpotensi menimbulkan
kecemasan masyarakat.

Iklan Cetak Axioo versi


"Bonus Terbatas "

N/A

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
"selama persediaan masih ada"
tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

236

Keputusan

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan perbandingan
yang tidak tepat tsb.

A2

235

Tindakan 2

Iklan tersebut mencantumkan


pernyataan 'selama
persediaan masih ada'.

Iklan Cetak Rasuna


Menggunakan pernyataan
Epicentrum versi "120 Hari" superlatif "terlengkap" tanpa
pendukung yang obyektif.

Iklan Cetak The Tiffany


versi" Diamond Class
Living"

Menggunakan pernyataan
superlatif "The Most" tanpa
pendukung yang obyektif.

N/A

Bakrie Swasakti Utama N/A


(Klien langsung)

Blue Circle Advertising

N/A

39 of 42

Bab III.A. No. 1.25.

Bab III.A.No. 1.2.2.

Bab III.A.No. 1.2.2.

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.

238

Tgl.

Status
Final

17/06/08

Produk/ Merk &


Materi Iklan

Dugaan Pelanggaran

Iklan Cetak A Mild versi


Menawarkan hadiah bagi
"Siapa Gonta Ganti Pacar" peserta survei.

Pelaku

Bates Asia Indonesia

Pelapor

N/A

239

17/06/08

240

15/07/08

241

15/07/08

242

15/07/08

Iklan Cetak Sony Ericsson Menggunakan pernyataan


versi "Top 5"
superlatif "The Best" tanpa
pendukung yang obyektif.

Iklan TV Promo Axis versi Menggunakan pernyataan


"Weker "
superlatif "Termurah" tanpa
pendukung yang obyektif.

Iklan Cetak Fatigon versi


"Booth Jakarta Fair "

15/07/08

244

15/07/08

Lowe Indonesia

Iklan TV Dancow versi "1+" Iklan tsb melanggar EPI karena Publicis Metro
iklan tersebut menggunakan
tokoh ahli kesehatan

243

DDB Advis

Iklan Cetak Legenda


Wisata Cibubur versi
"Harga Mulai 288 Juta"

N/A

N/A

N/A

Iklan tsb melanggar EPI karena Dwi Sapta Pratama Adv. N/A
sebagai produk obat, Fatigon
tidak diperkenankan melakukan
promosi berhadiah

Menggunakan pernyataan
superlatif "The Best" tanpa
pendukung yang obyektif.

Transito Advertising

Iklan TV Mama Lime versi" Iklan tersebut tidak memberikan Bintang Pratama
1000 rupiah 1000x Mencuci data pendukung yang obyektif
atas pernyataan 1000x
"
mencuci

N/A

N/A

40 of 42

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menawarkan
promosi berhadiah bagi produk
rokok

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI dan

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan tokoh ahli
kesehatan di iklan tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
mencantumkan promosi
berhadiah pada iklannya.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI dan

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut memberikan yang
pernyataan suatu janji yang tidak
tepat

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

PP RI No. 19/2003 Pasal


19

Bab III.A.No. 1.2.2.

Bab III.A.No. 1.2.2.

Bab III.A. No. 3.5.

SK Menkes RI No.
386/Men.Kes/SK/IV/199
4, Butir A.14.

Bab III.A.No. 1.2.2.

Bab III.A. No. 1.7.

Lain-lain

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
245

Tgl.

Status
Final

15/07/08

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan Cetak SCTV versi "1
dari 4 orang Indonesia"

246

15/07/08

Iklan Cetak Stiebel Eltron

247

15/07/08

Iklan TV Sabun Sirih


Sumber Ayu versi "Minati
Atmanegara"

Dugaan Pelanggaran

Pelaku

Iklan tersebut mencantumkan SCTV


pernyataan yang bisa disalah- (Klien langsung)
artikan oleh pemirsa.

Menggunakan pernyataan
superlatif "No. 1" tanpa
pendukung yang obyektif.

Penggunaan tokoh dengan


atribut kesehatan

N/A

N/A

Pelapor
N/A

N/A

N/A

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

BPP telah mengirimkan surat


himbauan kepada pihak pembuat
iklan tersebut memberikan yang
pernyataan yang diolah
sedemikan rupa sehingga
berpotensi menyesatkan
konsumen.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan tokoh kesehatan

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

Bab III.A. No. 4.13.1.

Bab III.A.No. 1.2.2.

Bab III.A. No. 3.5.

248

15/07/08

Iklan TV Mortein versi


Penggunaan tokoh dengan
"Dobel Cepat Dobel Efektif atribut kesehatan
"

Adwork! Euro RSCG

N/A

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan tokoh kesehatan

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

Bab III.A. No. 3.5.

249

15/07/08

Iklan Cetak tvOne versi


"Survey TV Pemilu"

250

15/07/08

Iklan TV Vitalis versi


"Wajah Baru Wangi Baru"

251

15/07/08

Menggunakan pernyataan
superlatif "Terdepan" tanpa
pendukung yang obyektif.

tvOne
(Klien langsung)

Menggunakan pernyataan
N/A
superlatif "Satu-Satunya" dan
"No. 1 " tanpa pendukung yang
obyektif.

Iklan Cetak XL versi "Satu- Menggunakan pernyataan


Satunya Gratis Duasuperlatif "Termurah" tanpa
Duanya "
pendukung yang obyektif.

Drawing Squad

N/A

N/A

N/A

41 of 42

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

Bab III.A.No. 1.2.2.

Bab III.A.No. 1.2.2.

Bab III.A.No. 1.2.2.

Lain-lain

STATUS DAN LAPORAN KASUS BADAN PENGAWAS PERIKLANAN PPPI 2006 - 2008
No.
252

Tgl.

Status
Final

15/07/08

253

15/07/08

254

15/07/08

255

15/07/08

Produk/ Merk &


Materi Iklan
Iklan TV Gillette versi
Promo Khusus di
Indomaret

Iklan TV Pemilu versi


Achsan (AchmadiSumartono Jatim)

Dugaan Pelanggaran
Menggunakan pernyataan
superlatif "The Best" tanpa
pendukung yang obyektif dan
pencantuman "selama
persediaan masih ada "

Pelaku
N/A

Menampilkan pemberian
N/A
hadiah uang bagi pemirsa yang
pro Achsan.

Iklan TV Pemilu versi Eddy Menampilkan anak-anak


(Palembang)
sebagai endorser suatu
kegiatan politik

Iklan TV Forvita Margarine Menyebutkan klaim bahwa


margarine ini tidak
mengandung "lemak trans"

N/A

Hotline

Pelapor
N/A

N/A

N/A

N/A

Tindakan 1

Tindakan 2

Keputusan

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang
menggunakan pernyataan
superlatif dan "selama
persediaan masih ada" tsb.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
pemberian uang bagi rakyat
dalam proses Pilkada.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP akan mengirimkan surat


teguran kepada pihak pembuat
iklan tersebut yang menampilkan
anak-anak sebagai endorser
Pilkada.

BPP memutuskan bahwa


iklan tersebut melanggar
EPI

BPP telah mengirimkan surat


untuk mempertanyakan
kejelasan dari klaim tsb.

Bila klaim tsb tidak dapat


dibuktikan, maka iklan
tsb. Melanggar EPI

Bab III.A.No. 1.2.2.


Bab III.A.No. 1.25.

Bab III.A.No. 2.24.9.

Bab III.A.No. 3.1.2.

Bab III.A.No. 1.23.

A1
A2
B
C
D

Menetapkan pelanggaran dan ditanggapi positif oleh pelaku pelanggaran


Menetapkan pelanggaran dan tidak ditanggapi oleh pelaku pelanggaran - diteruskan kepada BME via PP PPPI
Memutuskan tidak bermasalah
Kasus masih dalam proses
Tidak dapat memberikan pendapat - diteruskan kepada BME via PP PPPI

42 of 42

Lain-lain

Anda mungkin juga menyukai