EVOLUSI TUMBUHAN
4 periode utama evolusi tumbuhan :
1. Periode pertama, evolusi dihubungkan dengan asal mula tumbuhan dari
nenek moyang akuatik, selama masa Ordovisium pada zaman
Paleozoikum, sekitar 475 juta tahun silam. Adapasi tersebut
memungkinkan tumbuhan yang dikenal sebagai briofita, termasuk lumut.
Sebagian besar briofita tidak memiliki jaringan vaskuler, namun beberapa
briofita memiliki pembuluh pengangkut air.
2. Periode kedua, diversifikasi tumbuhan vaskuler selama masa Devon awal,
sekitar 400 juta tahun silam. Di mana tumbuhan vaskuler pertama tidak
memiliki biji, dan keadaan ini masih ditemukan pada paku-pakuan.
3. Periode ketiga, dimulai dengan kemunculan biji, yaitu struktur yang
mempercepat kolonisasi daratan dengan cara melindungi embrio
tumbuhan dari kekeringan dan ancaman lainnya. Tumbuhan vaskuler biji
pertama muncul sekitar 360 juta tahun silam, dekat dengan masa Devon.
Tumbuhan berbiji awal, bijinya tidak terbungkus dalam ruang khusus,
seperti pada berbagai jenis gymnospermae termasuk conifer seperti pinus
dan tumbuhan konus. Tumbuhan ini hidup bersama tumbuhan lainnya
mendominasi bentang alam selama lebih dari 200 juta tahun.
4. Periode keempat, munculnya tumbuhan berbunga selama awal masa
Krestaseus pada zaman Mesozoikum, sekitar 130 juta tahun silam. Bunga
Evolusi Hewan
Porifera
Cnidaria
Mollusca
Protista
Annelida
Arthropoda
plathyhelminthes
Nematoda
Echinodermata
5.
Teori Lamarck
Awal pada abad ke -19(1809), lamark memperkenalkan bahwa
sifat fenotif perolehan lingkungan dapat diwariskan secara
genetik.