PENDAHULUAN
1.1
1.2
Rumusan Masalah
1)
2)
3)
4)
Apakah semua masyarakat Indonesia menerima baik adanya
Facebook atau sebaliknya?
5)
1.3
Tujuan Penelitian
Sebagai insan yang peka akan perkembangan zaman, kita tentunya ingin
mengetahui hal-hal baru yang sedang populer di tengah-tengah
masyarakat. Karya ilmiah ini lahir diharapkan agar mampu memberikan
informasi yang real tentang salah-satu perkembangan teknologi yang
menjadi pembicaraan hangat yaitu situs jejaring sosial Facebook.
Sebagian kalangan hanya mengenal Facebook sebagai wadah pergaulan
yang modern tanpa pernah berpikir asal-usul Facebook, manfaat/dampak,
dan perkembangan Facebook itu sendiri.
Adapun tujuan dari penelitian karya ilmiah ini adalah agar kita mengenal
asal usul Facebook, apa saja dampak positif dan negatif Facebook,
mengetahui proses pertumbuhan Facebook di Indonesia, mengetahui
kedudukan Facebook di tengah-tengah masyarakat dan cara aman
menggunakan Facebook.
1.4
Manfaat Penelitian
Selain tujuan yang ingin dicapai, tentunya penulis juga berharap agar
karya ilmiah ini bermanfaat bagi setiap pembaca. Adapun manfaat dari
karya ilmiah ini yaitu bertambahnya wawasan atau pengetahuan kita
tentang Facebook. Tidak hanya memandang Facebook dari satu sisi saja
(apakah itu hanya dari sisi positif atau negatifnya saja).
1.5
Hipotesis Penelitian
1)
Facebook adalah salah satu situs jejaring sosial yang populer dari
kalangan muda hingga tua
2)
3)
BAB II
METODOLOGI
2.1
2.2
Lokasi Penelitian
2.3
1)
Menentukan sampel sesuai dengan kriteria dalam permasalahan
(dalam hal ini yang menjadi sampel penelitian kami adalah mahasiswa
kelas 1.A Bahasa Inggris)
2)
3)
Mengolah data hasil survei dan dibandingkan dengan teori yang
disajikan sesuai realitas yang ada
4)
BAB III
PEMBAHASAN
3.1
Mengenal Facebook
Beranda/Home
Di bagian beranda ini terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan, seperti
membaca semua berita masuk baik itu upload foto, postingan status
teman-teman facebooker, dan sebgainya; kita juga bisa mengganti
(update) status di beranda ini; men-add teman baru yang mungkin kita
kenal; memberikan komentar atau sekedar menyukai status dan foto baru
teman; dan lain sebagainya. Untuk lebih jelasnya, lihatlah gambar 1.4.
2)
Profil
Profil dapat dibagi menjadi tiga bagian yaitu kanan, tengah, dan kiri.
Bagian kanan terdapat tempat iklan; bagian tengah adalahwall (dinding)
yaitu tempat yang menampilkan informasi tentang kegitan apa saja yang
kita lakukan, postingan status-status kita, dan lain sebagainya; bagian kiri
terdapat foto profil, kita bisa menggantinya sesuai keinginan, menyunting
informasi data diri, dan menampilkan teman-teman, hasil kuis dan aplikasi
yang kita gunakan. (lihat gambar 1.5)
3)
Akun/Account
Pada bagian ini kita bisa mengedit data pribadi kita. Misalnya kita ingin
mengganti password atau alamat e-mail.(lihat gambar 1.6)
3.2
Dampak Facebook
orang terdekat kita meskipun dalam jarak jauh, bahkan dengan Facebook
kita bisa menemukan kembali orang-orang yang pernah kita kenal di
masa lalu.
2)
Media promosi
Sarana diskusi
Lebih banyak waktu yang terbuang sia-sia untuk hal yang kurang
bermanfaat, biasanya kita lupa waktu ketika sedang asyiknya berfacebook
ria. Facebooker yang
seperti
ini
biasa
disebut Sindrom
Facebookholic alias kecanduan.
2)
Boros uang
Dampak yang satu ini tentu tidak bisa dihindari, apalagi mereka
yang online dengan memanfaatkan jasa penyedia jaringan internet dan
wireless seperti warnet atau warung/caf/restauran yang menyediakan
hotspot
dan
mereka
yang
memanfaatkan
telepon
genggam (handphone) untuk berfacebookan. Ini tentu membutuhkan
biaya lebih.
3)
Malas belajar
Kita ketahui bersama bahwa Facebook itu adalah dunia maya, dunia tanpa
batas, seseorang bisa menjadi apa saja dan berbuat apa saja. Maka
tentunya kita harus mawas diri dengan tetap menjaga pergaulan kita di
arah yang positif.
3.3
4.3.1
Pertumbuhan Facebook
Persentase pengguna Facebook di kalangan mahasiswa UMPAR
Dari hasil survei kami melalui wawancara sederhana, dengan mahasiswamahasiswi kelas 1.A Bahasa Inggris sebagai sampel penelitian kami
tepatnya tanggal 14 Desember 2010 memperoleh hasil bahwa peminat
Facebook di kelas ini cukup banyak. Jumlah mahasiswa di kelas ini adalah
42 orang, yang memiliki akun Facebook adalah 31 orang (termasuk yang
tidak aktif dan yang memiliki lebih dari satu akun Facebook), dan yang
tidak memiliki sama sekali ada 11 orang (lihat lampiran tabel 2.1). Jadi
persentasi pemilik Facebook di kelas ini adalah 75% dengan perbandingan
yang memiliki dan yang tidak memiliki akun Facebook adalah 3:1.
4.3.2
3.4
3.5
agar tidak semua dibuka dan diakses semua orang; ajakan orang yang
baru dikenal hendaknya dipastikan dulu siapa orang yang mengajak, latar
belakangnya, tujuannya dan hal-hal lainnya agar kita tidak menjadi
korban kejahatan seperti penipuan maupun penculikan. Adapun cara-cara
yang lain diantaranya:
1)
Jangan merasa bangga ketika punya banyak teman, ada baiknya
kita selektif dalam meng-approve calon teman kita di Facebook.
2)
Cobalah dengan mengubah pengaturan privasi akun Facebook kita,
terutama yang berkaitan dengan foto kita. Kita ganti pengaturannya,
misalnya saja yang bisa lihat foto atau album kita hanya teman saja. Jadi
tidak sembarang orang bisa lihat album kita.
3)
Jangan mencantumkan
nomorhandphone.
data-data
pribadi
anda.
Contohnya
4)
Kurangi
bemain
Facebook
di
tempat hot-spot-an
karena
dikhawatirkan tempat hot spot-annya memakai software yang bisa
menyimpan usernamedan password yang keluar dari jaringan wi-fi di
tempat tersebut.
5)
Jangan lupa untuk selalu me-log out akun anda setiap ingin keluar
dari Facebook, apalagi kita bermain di komputer/laptop orang lain.
6)
Adapun
tips
untuk
menghindari
penyimpanan
data username dan passwordkita. Cobalah dengan cara membuka
Facebook
jangan
menggunakanhttp://www.facebook.com atau www.facebook.com, tetapi
dengan menggunakan https://www.facebook.com. Perhatikan
https,
penulisan
alamat
seperti
ini
fungsinya
untuk
mengenkripsi username dan passwordanda ketika dikirim, dan data yang
akan dikirim hanya berupa simbol-simbol saja. Jadi tidak akan ada yang
tahu username dan password kita.
BAB IV
PENUTUP
4.1
Kesimpulan
4.2
4)
Untuk orang tua awasi anak anda dalam penggunaan teknologi ini.
5)
Memberikan handphone kepada anak yang tidak ada GPRS-nya atau
tidak bisa mengakses internet.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1.
Gambar