Miologi merupakan bagian dari ilmu anatomi yang
membahas susunan otot (musculus) dengan alat
bantunya.
ï
Pada daerah panggul dan paha terdapat otot yang tebal, besar
dan kuat.
ï
Fascia superficialis :
Äerada langsung di bawah kulit (subkutan), terdiri dr jaringan
ikat longgar seperti busa, yang biasanya sedikit mengandung
lemak. Pada fascia superficialis di beberapa bgn tubuh kita
dapatkan otot kulit (musculus cutaneus). Penyuntikan di
daerah leher dilakukan ke dalam fascia superficialis.
Fascia profunda
Äisa terdiri dr satu atau lebih jaringan ikat padat. Dari
permukaan profunda membersit lamel-lamel (lapisan2) yg
menyusup di antara otot-otot yg kemudian bertaut ke tulang.
Lamel-lamel ini disebut . Fascia
profunda bisa menjadi origo atau insertio suatu otot. Misalnya
fascia lumbosacralis adalah origo M.latissimus dorsi dan fascia
lata sebagai insertio M.tensor fascia lata.
1. M. cutaneus omobrachialis
Fungsi; menggerakkan kulit daerah bahu dan lengan atas.
4. M. omotransversarius
Fungsi: mengangkat kaki muka ke depan (protractor)
. M. latissimus dorsi
Fungsi: menarik kaki depan ke belakang (retractor), protractor tubuh
Äidang lateral
1. M. supraspinatus
Fungsi : extensor dan fixator persendian bahu
2. M. infraspinatus
Fungsi: extensor dan fixator persendian bahu
3. M. deltoideus
Pada hewan-hewan yang mempunyai acromion pada scapula
(ruminansia dan carnivora) terdiri dari 2 : pars scapularis dan pars
acromialis.
Fungsi: flexor persendian bahu dan abductor lengan
4. M. teres minor
Fungsi: flexor flersendian bahu
Äidang medial
. M. teres major
Fungsi: flexor persendian bahu
6. M. subscapularis
Fungsi : adductor humerus dan fixator persendian bahu
7. M. capsularis
Hanya terclapat pada kuda; lungs i : untuk menghindarkan
terjepit kantong persendian pada waklu flexio.
8. M. coracobrachialis
Fungsi : adductor humerus dan flexor persendian bahu
Otot-otot lengan atas (musculi brachii)
1. M. brachialis
Fungsi : flexor persendian bahu
2. M. biceps brachii
Pada kuda dan ruminansia terdapat bursa intertubercularis
dibawah tendo origonya. Fungsi : flexor dan extensor persendian
bahu, fixator persendian bahu dan carpus.
3. M. triceps brachii
Terdiri dari 3 bagian : caput longum, caput laterale dan caput
mediale. Fungsi : flexor.extensor dan fixator persendian bahu
4. M. anconeus
Fungsi : extensor persendian siku
Bidang dorsolateral :
ð
Bidang mediovolar :
6. M. interflexorii
Fungsi: flexor jari
Otot-otot pendek jari :
1. M. interossei
Terletak di bagian volar ossa metacarpalia. Fungsi : penggantung ossa
sesamoidea dan untuk menghindari persendian pergelangan tidak
terlalu meregang
2. M. lumbricalis
Tidak tedapat pada ruminansia. Fungsi : flexor persendian
pergelangan
Otot-otot punggung dan dada (musculi dorsi et thoracis)
Fascia superficialis tidak mempunyai keistimewaan, fascia profunda di
daerah gumba dinamakan ligamentum dorsoscapularis yang di daerah
lumbal menjadi fascia lumbodorsalis.
Lapis kedua :
3. M. rhomboideus pars thoracis (sdh dibicarakan)
4. M. serratus dorsalis pars anterior
Fungsi : inspirator
. M. serratus dorsalis pars posterior
Fungsi: expirator
6. M. iliocostalis(M. longisimus costarum)
Fungsi: expirator
7. M. longissimus dorsi
Fungsi: extensor punggung dan pinggang, flexor punggung ke lateral
8. M. spinalis et semispinalis dorsi
Fungsi: extensor punggung dan flexor punggung ke lateral
9. M. multifidus dorsi
Êtot ini bagian yang paling profundal, terlihat bersegmen-segmen.
Fungsi : extensor dan flexor punggung ke lateral
10. M. Interspinalis
1. M. levatorus costarum.
Êtot ini berupa berkas-berkas otot, pada kuda jumlahnya 1-16; pada
ruminansia 10-12. Arah serabutnya caudoventral, merupakan lanjutan
M. intercostalis externus ke arah dorsal
Fungsi : inspirator
2. M. intercostalis externus
Êtot ini mengisi spatium intercostale, arah serabutnya caudoventral
Fungsi: inspirator
3. M. intercostalis internus
Terletak di profundal dari M. intercostalis externus, arah serabut
cranioventral.
Fungsi : expirator
4. M. retractor costae
Fungsi: expirator
. M. rectus thoracis
Fungsi: inspirator
6. M. transversus thoracis
Fungsi: expirator
7. M. scalenus
Terdiri dari 2 otot : bagian dorsal disebut M. scalenus primae
costae dan di ventral disebut M. scalenus supracostalis. Diantara
keduanya keluar plexus brachialis.
Fungsi : fixator costae pertama dan flexor leher.
8. Diaphragma
Êtot ini memisahkan cavum thoracis dengan cavum abdominis.
Terbagi atas pars muscularis yang terletak di tepi dan centrum
tendineum yang terletak di tengah merupakan serabut-serabut
urat scperti kipas.
Fungsi diaphragma : inspirator.
Terdiri dari 2 facies : facies costalis yang konveks dan facies
abdominis yang konkaf.
Diaphragma ditembus oleh 3 foramina :
a.
: untuk lewatnya aorta, vena azygos dan
cysterna chyli
b.
!
: untuk lalunya oesophagus dan
N.vagus
c.
"
"
: untuk lalunya vena cava
Otot-otot perut dan pinggang (Mm. Abdominis et lumbalis)
Êtot-otot perut :
Êtot-otot pinggang :
6. M. intertransversalis lumborum
7. M. longissimus dorsi
8. M. multifidus dorsi
Ê