Oleh :
Miftahurrohmah
03. 37456. 00112. 09
Pembimbing :
dr. A. Dalidjo, Sp. KJ
pada
kegiatan
kepaniteraan
Klinik
Madya
Lab.
Kesehatan Jiwa
Pemeriksaan dilakukan pada hari Senin, 4 Mei 2009 pukul 08.45 WITA
di IGD RSJ. Atma Husada Mahakam Samarinda, sumber alloanamnesa
dan autoanamnesa
INDENTITAS PASIEN
Nama
: Ny. R
Umur
: 38 tahun
Jenis kelamin
: Perempuan
Agama
: Islam
Status perkawinan
: Janda
Pendidikan
Pekerjaan
: Tidak bekerja
Suku
: Kutai
Alamat
: Baik
Kesadaran
: Compos mentis
Tanda vital
Tekanan darah
: 110/70 mmHg
2
Frekuensi nadi
: 88x/menit
Frekuensi nafas
: 20x/ menit
Suhu
: 36,9C
Bentuk badan
: Astenikus
Sistem kardiovaskular
Sistem respiratorik
Sistem gastrointestinal
Sistem Urogenital
Kelainan khusus
b. Status neurologikus
Panca indera
Tanda meningeal
: Tidak ada
Tekanan intrakranial
peningkatan TIK
Mata
Gerakan
: Normal
Persepsi
: Normal
Pupil
Diplopia
Visus
: Isokor
: Tidak ditemukan kelainan
: Tidak dilakukan pemeriksaan
c. Status Psikiatrikus
Alloanamnesa
Diperoleh dari
Umur
: Ny. L
: 23 tahun
Alamat
Jl.
Sentosa
Gg.
Gambaran kepribadian
Merupakan pribadi mudah bergaul tetapi cenderung tertutup
dan memendam masalah sendiri
Riwayat perkawinan
Pernah menikah dan memiliki 3 anak. Bercerai 5 tahun yang
lalu
Riwayat sosial ekonomi
Pasien berasal dari keluarga ekonomi rendah
Riwayat penyakit keluarga
Adik kandung pasien memiliki riwayat gangguan jiwa dan
dirawat di RS Jiwa tahun 2008
Riwayat religius
Pasien taat dalam menjalankan ibadah
Hubungan dengan keluarga dan lingkungan
Pasien kurang dekat dengan keluarganya, yang paling dekat
hanya adik perempuan (anak keempat) yang tinggal serumah
dengan pasien. Ibu kandung pasien sudah meninggal sejak adik
bungsu pasien masih kecil kemudian setelah Ibunya meningggal
ayah kandung pasien menikah lagi.
5
Genogram
Pasien merupakan anak pertama dari 7 bersaudara. didapatkan
anggota keluarga dengan gangguan jiwa
Ayah
Anak I
Pasien
Anak
II
Anak
III
Ibu
Anak
IV
Anak
V
Anak
VI
Anak
VII
Keterangan :
Laki laki, tanpa gangguan jiwa
Perempuan, tanpa gangguan jiwa
Autoanamnesa
Penampakan umum
: Kurang Rapi
Sikap
: Cukup kooperatif
Kelakuan
: Berkoordinasi
Kontak verbal
Preokupasi utama
: (-)
: sulit dinilai
Orientasi
Kehilangan minat
: (-)
Tetanum sucidie
: (-)
Tidur terganggu
: (+)
: (+)
Badan lemah
: (-)
Intelegensia
Taraf pendidikan
Keadaan intelek
: cukup
sulit
di
evaluasi
Pengertian tentang diri
sulit
dievaluasi
7
: Composmentis
Sikap
: cukup kooperatif
Tingkah laku
: berkoordinasi
Perhatian
: menurun
Inisiatif
: menurun
Ekspresi wajah
: datar
Verbalisasi
Kontak psikis
B. Keadaan spesifik
Keadaan Afektif
Afek
Arus emosi
Pengendalian
: inappropriate
: stabil
: cukup
: kurang
Konsentrasi
: kurang
Orientasi
: terganggu
Insight
: tidak terganggu
: (-)
Halusinasi
visual
: lambat
Mutu
: inkoheren
Isi
: waham (-)
: (-)
Deviasi seksual
: (-)
Mannerisme
: (-)
Anxietas
: (-)
: terganggu
C. Diagnosis
Formulasi diagnosis:
Seorang perempuan, usia 38 tahun, beragama Islam, janda,
pendidikan SMA (tidak tamat), tidak bekerja, tinggal di Jl.
Dewi Sartika IV Rt.III No. 68 Muara Muntai, Kutai Kartanegara.
Datang berobat di IGD RSJ Atma Husada Mahakam Samarinda
diantar oleh pihak keluarga.
pemeriksaan
cukup
tidak
kooperatif,
relevan, emosi
kontak
stabil,
daya
ingat
kurang,
konsentrasi
kurang,
Diagnosis multiaksial
Aksis I
Aksis II
Aksis III
Aksis IV
suami)
Aksisi V
sedang)
D. Pengobatan
Psikofarmakologi : anti psikosis : Haloperidol 3 x 5 mg
Chlorpromazine 2x 100 mg
E. Prognosis
Dubia ad bonam jika:
11