Anda di halaman 1dari 7

Periode restorasi diawali dengan

kembalinya Raja Charles II dari


pembuangannya di perancis pada tahun
1660. King Charles II tidak mempunyai
ahli waris yang sah. Sejak king Charles II
memegang tahta nya kembali cara hidup
di kalangan istana, mengalami
perubahan besar. Kesenangankesenangan yang dulu di kekang oleh
kaum Puritan, menjadi hal yang umum
dan dinikmati secara leluasa.walaupun begitu unsur puritanisme di kalangan
masyarakat masih kuat. perubahan perubahan ini sangat berpengaruh pada
hasil karya kesusasteraan yang dihasilkan dalam periode ini.

Jadi disini disebutkan ya,


periode pengaruh prancis..
jadi periode ini dimulai pada
saat sastrawan-sastrawan
mengikuti raja mereka dan
patron-patron mereka ke
perancis pada saat kaum
Puritan menguasai Inggris.
Periode pengaruh perancis
berlangsung sampai abad
berikutnya.
Pada saat periode ini, banyak
sastrawan yang pergi ke perancis dan kembalinya dari sana ke inggris,
mereka mencontoh segala macam hal agar mirip dengan yang mereka
lihat di paris. Seperti puisi bahkan drama, mereka berpendirian bahwa
harus mencontoh prancis. Segala sesuatu dianggap lebih baik jika
mereka mengikuti gaya prancis, tidak hanya yang baik-baik saja
bahkan yang buruk juga ada.

realisme dalam kesusasteraan


ialah penggambaran keadaan
serta manusia sebagaimana
adanya.
Pertamanya realisme ini
bukanlah studi yang dianggap
penting,, tetapi seiring
berjalannya waktu realisme
menjadi studi yang lebih teliti
dan mempelajari motif-motif
yang mendasari perbuatan
manusia.

Karena ditinggalkannya jiwa jaman Elizabeth yang penuh dengan


patriotisme, romantisme,serta daya kreasi yang kuat maka terjadilah
kekosongan nilai-nilai di dalam periode restorasi ini, namun karena
kekosongan nilai inilah lalu para sastrawan cenderung menganut nilai
realisme.

Dalam zaman eliabeth


maupun puritan
kebanyakan sastrawan
menggunakan bahasa
yang rumit dan kompleks
serta menggunakan
kalimat-kalimat yang
panjang. Satsrawan pada
periode ini menentang
gaya seperti itu karena mengikuti gaya perancis, mereka lebih
ingin gaya tulisan yang tidak mementingkan impian-impian
romantis tetapi mengutamakan akal fikiran yang nyata.untuk
memenuhi gaya seperti ini maka muncullah suatu bentuk puisi
yang dinamakan heroic couplet. Heroic couplet adalah suatu

bentuk puisi yang dimana setiap baris berisi lima tekanan keras
pada setiap suku kedua baris beriirama satu sama lain.
Contoh dari coopers Hill ditulis Oleh Johm Denham. The thames:

John Dryden adalah penyair


terbesar pada saat periode
restorasi. Ia juga seorang penulis
drama dan prosa.

Jadi ini ialah beberapa dari hasil


tulisan john Dryden.john Dryden
terkenal sebagai penulis yang
pendiriannya berubahubah.pertamanya dengan
tulisannya yang berjudul heroic
stanzas on the death of cromwell ia
membela Cromwell, lalu ia membela
King Charles II dengan tulisannya
yng berjudul panegyric to his
sacred majesty. Dalam hal agama
ia membela gereja Anglikan terhadap gereja Katolik lainnya didalam Religio
Laci. Tapi akhirnya ia sendiri malah bergabung dengan katolik dan menulis
sajak keagamaannya yang paling terkenal di dalam the hind and the
panther. John Dryden juga terkenal sebagai seorangg penyajak yang
pendendam. Didalam Absalom and Architophel ia menyerang lewat tulisan
musuh2 dari king Charles II. Dryden juga menulis sajak-sajak cerita, seperti
Annus Mirabilis dan Alexanders feast.

ini adalah beberapa contoh penulis


prosa yang terkenal pada jaman
restorasi, disini ada John Evelyn,
John Bunyan dan Samuel Pepys. Juga
ditambah oleh John Dryden yang
tadi baru kita bahas.

Untuk Dryden, prosa nya


menjadi terkenal karena kritikkritik sastranya, john Dryden
memang diakui sebagai
kritikus yang terkemuka pada
zaman itu. Contohnya ya itu
Discourse on Satire dan
essay of Dramatic Poesy
John Evelyn dan Samuel Pepys
terkenal sebagai penulis prosa
yang menggunakan bahasa sehari-hari. Jadi buku ini memberikan
gambaran yang sangat jelas kepada masyarakat terutama tentang
kalangan atas yang mempunyai skandal-skandal politik.
John Bunyan terkenal sebagai penulis prosa yang agamis. Ia menulis
prosa keagamaan yang menggunakan bahasa sederhana dan juga
idiomatic. Karya John Bunyan yang terkenal dan paling besar ialah the
Pilgrims Progress

Selama kaum puritan berkuasa,


kegiatan drama2 terhenti, namun
pada saat Charles II kembali ke
Inggris, teater-teater dibuka kembali
dan kehidupan drama menjadi ramai
lagi. Drama yang dihasilkan pada
periode ini kebanyakan drama
komedi, dan yang popular pada saat
itu ialah yang dinamakan comedy of Manners komedi ini menceritakan
tentang pergaulan, percakapan, intrik-intrik dan cerita cinta antara wanita
dan pria dengan golongan tinggi pada saat itu. Komedi sepertii ini sering
dibilang tidak bermoral, bahkan cabul.
Dramawan-dramawan yang terkenal pada saat itu ialah di slide selanjutnya:

Jadi ini adalah contoh-contoh


dramawan yang terkenal pada saat
itu, disini ada George Etherege dan
William Wycherley juga William
Congreve. John Dryden juga menulis
drama semacam ini tetapi karyanya
tidak terlalu dikenal dan dihargai
untuk drama.

1. Apa itu puritan dan puritanisme?

2. Disana disebutkan bahwa inggris mencontoh prancis


tidak hanya yang baik saja namun yang buruk juga.
contoh yang buruk itu sperti apa?

3. Dikatakan tadi Dryden adalah seorang pendendam.


Kenapa?

4. Diakhir tadi dibilang kalau karya John Dryden di


dalam drama tidak terlalu terkenal. Kenapa?
5. Kenapa comedy of manners dikatakan vulgar?

Anda mungkin juga menyukai