Sistem plumbing adalah suatu pekerjaan yang meliputi sistem pembuangan limbah / air
buangan (air kotor dan air bekas), sistem venting, air hujan dan penyediaan air bersih. Jadi secara
sederhana sistem plumbing dalam suatu gedung biasanya terdiri dari : Sistem instalasi air bersih
Sistem instalasi air kotor, Sistem instalasi venting, sistem pemadam kebakaran, dan sebagainya.
Salah satu faktor yang mendukung kebersihan dan juga kenyamanan di kantor adalah sistem
plumbing yang baik. Oleh karena itu perlu dirancang suatu sistem penyediaan air bersih dan
pengolahan limbah cair yang efisien agar tercipta sistem plumbing yang baik. Pada tugas ini akan
dibahas desain instalasi perpipaan untuk air bersih dan air kotor yang digunakan pada gedung
kantor yamaha.
I.
sekali kemungkinan.
3. Perawatan tangki atap sangat sederhana dibandingkan dengan misalnya
tangki tekan.
Pada gedung kantor yamaha ini digunakan dua sistem yaitu sistem tangki atap dan
tangki tekan dimana sistem tangki atap dipakai untuk melayani kebutuhan air
bersih pada lantai 5 sampai lantai 1. Pada sistem ini air dari PDAM di tampung di
tangki bawah lalu di pompa ke tangki atap dengan pompa angkat yang selanjutnya
didistribusikan ke tempat-tempat yang membutuhkan dengan mengunakan gaya
gravitasi. Sedangkan sistem tangki tekan dipakai untuk melayani kebutuhan air
bersih pada lantai 8 sampai lantai 6. Pada sistem tangki tekan ini air dari tangki atap
ditekan ke tangki tekan yang ada di atap dengan pompa, dari tangki tekan baru
didistribusikan ke lantai 8 sampai lantai 6.
Satuan
Kadar
maksimum yang
diperbolehkan
Keterangan
Kadar
maksimum yang
diperbolehkan
Keterangan
Tidak
berbau
Tidak
berbau
mg/L
1.000
1.500
Kekeruhan
skala
NTU
25
C
skala
TCU
Suhu udara3oC
Suhu udara3oC
15
50
Air Raksa
mg/L
0,001
0,001
Aluminium
mg/L
0,2
Arsen
mg/L
0,05
0,05
Barium
mg/L
Besi
mg/L
0,3
Fluorida
mg/L
1,5
1,5
Kadmium
mg/L
0,005
0,005
mg/L
500
500
Klorida
mg/L
250
600
Parameter
A. FISIKA
Bau
Rasa
Suhu
Warna
Tidak
berasa
B. KIMIA
a. Kimia Anorganik
Tidak
berasa
Kromium Valensi 6
mg/L
0,05
0,05
Mangaan
mg/L
0,1
0,5
Natrium
mg/L
200
200
Nitrat, sebagai N
mg/L
10
10
Nitrit, sebagai N
mg/L
Perak
mg/L
0,05
0,05
pH
6,5-8,5
merupakan
batas max
dan min
6,5-9,0
Selenium
mg/L
0,01
0,01
Seng
mg/L
15
Sianida
mg/L
0,1
0,1
Sulfat
mg/L
400
400
mg/L
0,05
Tembaga
mg/L
Timbal
mg/L
0,05
0,05
mg/L
0,0007
0,0007
Benzene
mg/L
0,01
0,01
Benzo(A) Pyrene
mg/L
0,00001
0,00001
mg/L
0,0003
0,007
Chloroform
mg/L
0,03
0,03
2,4 D
mg/L
0,1
0,1
DDT
mg/L
0,03
0,03
Detergent
mg/L
0,05
0,5
1,2- Dichloroetane
mg/L
0,01
0,01
1,1- Dichloroetene
mg/L
0,0003
0,0003
mg/L
0,003
0,003
Hexachlorbenzene
mg/L
0,00001
0,00001
Gamma-HCH (lindane)
mg/L
0,004
0,004
Metoxychlor
mg/L
0,03
0,1
Pentachlorophenol
mg/L
0,01
0,01
Pestisida total
mg/L
0,1
0,1
2,4,6 trichlorophenol
mg/L
0,01
0,01
a. Kimia Organik
merupakan
batas max
dan min
mg/L
10
Jumlah/
100 ml
10
c. Mikrobiologik
Koliform tinja
95% dari
sampel yang
diperiksa
selama
setahun
kadangkadang
boleh ada 3
per 100ml
sampel air,
tetapi tidak
berturut
turut
Jumlah/
100 ml
Bq/L
0,1
0,1
Bq/L
Total koliform
50 10
bukan air
perpipaan
air
perpipaan
d. Radio aktifitas
atas dipasang mendatar dalam langit-langit lantai teratas dari gedung, dan dari pipa
mendatar ini dibuat cabang-cabang tegak ke bawah untuk melayani lantai-lantai di
bawahnya.
II.
Adalah sistem pembuangan, yang dilalui air kotor dari kloset, peturasan, dan
lain-lain dalam gedung dikumpulkan dan dialirkan keluar.
2. Sistem pembuangan air bekas
Adalah sistem pembuangan di mana air bekas dalam gedung dikumpulkan dan
dialirkan ke luar.
3. Sistem pembuangan air hujan
Adalah sistem pembuangan di mana hanya air hujan dari atap gedung dan tempat
lainnya dikumpulkan dan dialirkan ke luar.
Ivan Suryawan W
21412043