Sie. Petrologi
2015
PEMBAGIAN KONGLOMERAT
Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari bahan yang pernah
lepas dan bahan terlarut hasil dari proses mekanis dan kimia dari batuan yang
telah ada sebelumnya, atau dari cangkang binatang, maupun sisa tumbuhan.
Proses-proses tersebut mencakup penghancuran batuan oleh pelapukan dan erosi.
Hasil dari pelapukan dan erosi tersebut kemudian terangkut ke tempat dimana
diendapkan. Endapan tersebut kemudian terubah oleh proses kompaksi dan
sementasi sehingga menjadi batuan yang padat.
Batuan sedimen secara garis besar berdasarkan pada sifat dan cara
terbentuknya dikelompokkan menjadi 4 macam, yaitu :
1.
2.
3.
4.
Page 1
yaitu:
1. Monomik jika tersusun oleh komposisi material yang sama dalam satu
batuan.
(Gambar Monomik)
Page 2
(Gambar Polimik)
Klasifikasi konglomerat berdasarkan matriks penyusunnya
Pembagian konglomerat berdasarkan matriks penyusunnya dibagi menjadi
2, yaitu :
1. Orthokonglomerat
Jika matriks penyusunnya kurang dari 15%
(Gambar Orthokonglomerat)
2. Parakonglomerat
Jika matriks penyusunnya lebih dari 15%
(Gambar Parakonglomerat)
Page 3