RESUME
PENGENALAN BATUAN SEDIMEN
7. M. Bagas Ismail
8. Yodi Kuniawan
1. Batuan Sedimen
Batuan endapan atau batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dengan
melewati tiga proses atau cara utama, yaitu :
• Pemantapan
• Penyemenan
• Penghabluran semula
Pada umumnya jenis batuan sedimen ini seperti batu kapur,lempung dan batu
pasir, termaksuk batuan endapan. Batuan endapan sendiri meliputi 75 persen dari
permukaan bumi
Pengertian lain dari batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk karena adanya
endapan material dari hasil erosi. Hampir 80 persen permukaan benua terlapisi oleh
batuan sendimen. Hasil dari erosi ini menghasilkan berbagai jenis partikel mulai dari
partikel yang halus,partikel yang kasar hingga partikel yang berat ataupun partikel yang
ringan.
• Pemantapan
pada proses ini butiran sendimen dipadatkan karena mengalami tekanan saat
sedang tertimbus. Di proses ini butiran sedimen akan mengalami penyusutan kadar air
kira-kira sekitar 60 sampai 80 % karena hal ini membuat butiran sedimenakan bersetuhan
satu dengan yang lainnya pada tempat yang mempunyai tekanan yang tinggi serta proses
fisikal yang terjadi. Kemudian silika akan masuk dengan kedalam rongga yang ada
diantara butiran
• Penyemenan
Proses ini merupakan proses pembentukan mineral yang berasal dari cairan
rongga atau pore fluids yang letaknya ada pada permukaan butiran, proses ini disebut
juga dengan istilah tumbuh-tambah atau overgrowth mineral yang ada. Nantinya butiran
akan diikat oleh simen yang akan membuat sedimen menjai batu, terjadi biasanya di
pertengan diagenensis, karena pada awal simen masih keras menahan tekanan
• Penghabluran semula
Untuk media yang sering digunakan berupa es,angin dan aur. Batuan sedimen
klastik dibedakan berdasarkan ukuran yaitu lumpur,pasir dan kerikil, untuk lumpur
nantinya dibedakan lagi menjadi dua, yaitu lempung dan lananu
Sumber : Author.2020
Gambar 1
Batu Sedimen Klastik
Batuan ini dapat terbentuk pada saat uap sudah terkumpul yang kemudian
membeku dengan proses kimia
Sumber : Tanaangga.wordpress.com
Gambar 2
Batuan Sedimen Non-Klastik
3. Volkaniklastik
Sumber : Academia
Gambar 3
Batuan Volkanoklastik
• Breaksi adalah batuan sedimen dengan ukuran butrinya lebih dari 2 mm,
bentuk buitirannya bersudut
• Konglomerat adalah batuan sedimen dengan ukuran lebih besar dari 2 mm,
bentuk butirannya membudar
• Batu pasir adalah batuan sedimen dengan ukuran butir antara 2 mm sampai
1 / 16 mm
• Batu lanau adalah batuan sedimen dengan dengan ukuran butir 1/16 sampai
1/256 mm
• Batu lempung adalah batuan sedimen dengan ukuran kurang dari 1/256 mm
4. Struktur Batuan Sedimen
Secara umum struktur batuan sedimen dibagi menjadi dua,yaitu :
1. Struktur Syngenetik,
2. Struktur Epiginetik
1. Batu Konglomerat
Sumber : Zakky.2018
Gambar 4
Batuan Konglomerat
2. Batu Pasir
Sumber : Zakky.2018
Gambar 5
Batuan Pasir
3. Battu Serpih
Sumber : Zakky.2018
Gambar 6
Batuan Serpih
4. Batu Gamping
Sumber : Zakky.2018
Gambar 7
Batuan Gamping
KESIMPULAN
Batuan sedimen adalah adalah batuan yang terbentuk karena adanya endapan
material dari hasil erosi. Hampir 80 persen permukaan benua terlapisi oleh batuan
sendimen. Hasil dari erosi ini menghasilkan berbagai jenis partikel mulai dari partikel yang
halus,partikel yang kasar hingga partikel yang berat ataupun partikel yang ringan.
TOTALl NILAI
Batu Konglomerat
Batu Pasir
Batu Serpih
Batu Gamping
Batu Breksi
Batu Lempung