Anda di halaman 1dari 6

FUNGSI

PEMUNGUTAN PAJAK
Johny Koynja,SH.,MH

Fungsi Pemungutan Pajak :


1. Fungsi BUDGETAIR
Fungsi ini terdapat dalam bidang
keuangan di mana pajak-pajak
merupakan alat atau instrumen
penerimaan negara atau pajak
dijadikan sebagai alat untuk
memasukkan uang sebanyakbanyaknya ke dalam kas negara

Untuk menjalankan tugas-tugas rutin


negara diperlukan biaya,
demikian juga dalam rangka
melaksanakan pembangunan
nasional.
Pembiayaan ini terutama berasal dari
penerimaan pajak.
Dewasa ini, pajak sebagian besar
dipergunakan untuk pembiayaan rutin
seperti : belanja pegawai, belanja
barang, pemeliharaan dan lain
sebagainya

2. Fungsi Regulerend (mengatur)


Fungsi mengatur ini berarti bahwa
pajak dijadikan sebagai alat bagi
pemerintah untuk mencapai suatu
tujuan-tujuan tertentu baik dalam
bidang ekonomi, moneter, sosial,
kultural maupun dalam bidang politik.
Pajak digunakan sebagai alat untuk
mengatur atau melaksanakan
kebijaksanaan negara dalam lapangan
ekonomi dan sosial.

Oleh karena pajak juga digunakan


sebagai alat untuk menentukan politik
perekonomian, maka politik
pemungatan pajak harus:
1. Diusahakan jangan sampai
menghambat lancarnya produksi dan
perdagangan.
2. Diusahakan agar tidak menghalanghalangi usaha rakyat dalam menuju
kebahagiaan dan tidak merugikan
kepentingan umum.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai