PITIRIASIS ALBA
Identitas pasien
Nama
: Ny. S
Umur
: 43 tahun
Agama
: Islam
Jenis kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat
: Lingkungan Cabean RT 002/RW 008
Mendut, Mungkid, Magelang
Tanggal datang: 16 Februari 2016
No.RM
: 131961
ANAMNESIS
Keluhan Utama :
bercak putih di kedua tangan dan kaki.
ANAMNESIS
Riwayat Penyakit Dahulu :
Pasien belum pernah mengalami keluhan yang sama seperti ini
sebelumnya.
Riwayat Alergi :
Pasien memiliki riwayat asma dan dermatitis atopik
Riwayat pengobatan :
Pasien belum pernah berobat ke dokter sebelumnya dan belum
meminum obat.
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis :
Keadaan umum
Kesadaran
Tanda vital :
Nadi
Respirasi
Suhu
TD
BB: 50 kg
TB : 160 cm
: Baik
: Compos mentis
: 90 x/menit
: 24 x/menit
: 36,3C
: 130/90 mmHg
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
Kepala : Simetris, mesosephal, rambut hitam.
Mata
: Konjugtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-), reflek
cahaya (+) N, pupil isokhor (+/+) , oedema periorbita (-/-),
exopthalmus (-/-)
Hidung : Discharge (-), deviasi septum (-), nafas cuping hidung
(-)
Telinga : Discharge (-/-), deformitas (-/-)
Mulut : Bibir kering (-), pucat (-), lidah kotor (-), sianosis (-)
Leher : Kelenjar thyroid tidak membesar, kelenjar
limfe
tidak membesar, tidak ada deviasi trakhea
PEMERIKSAAN FISIK
Thorak
Jantung
Inspeksi : Tidak terlihat pulsasi iktus cordis
Palpasi : Teraba iktus kordis di SIC V, linea mid clavikula sinistra, tidak kuat angkat,
thrill (-)
Perkusi :
Paru-paru
PEMERIKSAAN FISIK
Abdomen
Inspeksi : datar, distensi (-), darm contur (-)
Palpasi
: supel, nyeri tekan (-), tak teraba
massa, hepar lien tidak teraba
Perkusi
: tymphani di seluruh lapang abdomen
Auskultasi : Bising usus (+) Normal
Ekstremitas :Akral hangat (+), edema (-/-), reflek
fisiologis (+) N, reflek patologis (-/-)
Status lokalis
Efloruesensi : tampak makula bentuk oval
hipopigmentasi simetris pada kedua ekstremitas
atas dan bawah. Makula timbul multiple, batas
tidak tegas dengan skuama halus.
RESUME
Pasien perempuan datang dengan keluhan timbul bercak putih
pada kedua ekstremitas tangan dan kaki sejak 1 bulan yang
lalu. Awalnya bercak timbul eritema dengan bentuk bulat
disertai dengan skuama halus. Kemuudian bercak eritema
menghilang dan berubah menjadi hipopigmentasi. Bercak
timbul multiple, dengan batas tidak tegas. Pasien memiliki
riwayat asma sejak kecil dan pasien belum pernah mengalami
keluhan yang sama. Dari hasil pemeriksaan fisik dalam batas
normal. hasi; pemeriksaan status lokalis efloruesensi kulit :
tampak makula bentuk oval hipopigmentasi simetris pada
kedua ekstremitas atas dan bawah. Makula timbul multiple,
batas tidak tegas dengan skuama halus.
DIAGNOSIS BANDING
Pitiriasis vesikolor
Vitiligo
Psoriasis
DIAGNOSIS
Pytiriasis alba
RENCANA TERAPI
Medikamentosa
Loratadine tab 10 mg 1x1 tab
Moisderm 10% cream 20 gr
Betametason cream 10 gr
Non-medikamentosa
Edukasi pasien
Pytiriasis alba bukan merupakan penyakit menular dan berbahaya,
tetapi dapat mengganggu penampilan terutama bila berkulit gelap.
Sehingga pengobatan teratur diperlukan. Walaupun berlangsung
lama, namun dapat menghilang dan dapat muncul kembali setelah
beberapa tahun.
PROGNOSIS
Quo ad vitam
: Ad bonam
Quo ad sanam : Dubia ad bonam
Quo ad fungsionam : Dubia ad bonam
TINJAUAN PUSTAKA
Pitiriasis alba
Pityriasis alba merupakan sebuah istilah yang berasal
dari bahasa latin, yang berarti sisik atau skuama
(pityriasis) dan putih (alba).
Pityriasis alba merupakan suatu penyakit yang tidak
menular dengan ciri yang paling mencolok berupa
hipopigmentasi.
Epidemiologi
5% pada anak-anak di AmerikaSerikat
laki-laki > perempuan
Umur < 20 tahun, anak dan remaja
pasien kulit hitam (24%) > kulit putih (13,5%)
Etiologi
masih belum jelas
manifestasi dari dermatitis atopik ringan,
Berdasarkan musim, hipopigmentasi pityriasis alba
lebih jelas terlihat saat musim panas karena proses
tanning
pada
kulit
sekitarnya
yang
normal
Gambaran klinis
Lesi berbentuk makula atau bercak yang bulat,
oval, ataupun irregular, yang berwarna merah,
pink, atau warna kulit, dan ditutupi skuama tipis.
Batasnya dapat tegas atau tidak tegas
Hipopigmentasi
lengan, dan bahu, bokong, paha atas, punggung, dan esktensor lengan.
Asimtomatik. muncul untuk beberapa bulan, dan beberapa masih
menunjukkan
hipopigmentasi
selama
setahun
setelah
sisik
Penatalaksanaan
Hindari hal-hal yang menjadi faktor resiko seperti
pajanan
matahari
dan
mandiberlebihan
dan
Prognosis
Pityriasis alba merupakan penyakit yang sembuh
sendiri dan tidak menimbulkan mortalitas. Pada
umumnya penyakit ini menghilang menjelang usia
pubertas.