Anda di halaman 1dari 16

EKSTRAKSI VAKUM

Oleh : kelompok 5

LATAR BELAKANG

Setiap wanita menginginkan proses persalinan


berjalan secara normal dan melahirkan bayi
yang sempurna. Proses persalinan dipengaruhi
oleh power, passanger, dan passage. Namun
apabila salah satu ketiga faktor ini mengalami
kelainan, perlu segera dilakukan persalinan
dengan tindakan seperti dengan
ektraksi
vacum untuk menyelamatkan jiwa ibu & bayi
dalam kandungannya.

PEMBAHASAN
Definisi
Indikasi dan Syarat
Kontraindikasi
Keuntungan
Kerugian
Teknik Ekstrasi Vakum
Kriteria ekstraksi vakum gagal
Komplikasi

DEFINISI EKSTRAKSI VAKUM


Ekstrasi vakum adalah suatu persalinan

buatan dimana janin dilahirkan dengan


ekstraksi (vakum) pada kepalanya. Alat ini
dinamakan ekstrator vakum atau
ventouse.

INDIKASI & SYARAT


Indikasi

Ibu yang mengalami


kelelahan tetapi masih
mempunyai kekuatan
untuk mengejan
Partus macet pada kala
II
Gawat janin
Toksemia gravidarum

Syarat

Pembukaan lengkap
Penurunan kepala janin
boleh pada Hodge III
Harus ada kontraksi
rahim dan ada tenaga
mengejan

KONTRAINDIKASI
Muka atau selain puncak kepala lainnya
Prematuritas berat
Koagulopati janin
Terbukti makrosomia

KEUNTUNGAN
Mangkuk dapat dipasang waktu kepala masih
agak tinggi
Tidak memerlukan anestesi umum
Komplikasi pada ibu maupun janin lebih sedikit

KERUGIAN
Memerlukan waktu lebih lama
Kelainan janin yang tidak segera terlihat
(neurologis)
Tidak dapat digunakan untuk melindungi kepala
janin preterm
Memerlukan kerjasama dengan ibu yang
bersalin untuk mengejan
Waktu untuk melahirkan janin lebih lama dari
ekstraksi forsep (lebih dari 6 menit)

SUSUNAN ALAT EKSTRASI VAKUM


Mangkuk
Rantai penghubung
Pipa penghubung
Botol
Pompa penghisap
Alat pemegang

Gambar 6. Alat ekstraktor vakum dengan pompa tangan

Tindakan
Incorrec
t

Correct

Salah

Benar

KEGAGALAN
Kepala tidak turun pada tarikan
Tarikan sudah 3x, tetapi kepala bayi belum
turun
Tarikan sudah 30 menit
Mangkuk terlepas 3x

KOMPLIKASI
Ibu

perdarahan, trauma
jalan lahir (robekan
pada serviks uteri
atau robekan pada
dinding vagina,
perineum) dan infeksi

Janin

perdarahan dalam
otak, kaput
suksedaneum
artifisialis, ekskoriasi
kulit kepala,
sefalhematoma.

KESIMPULAN

Ekstraksi vakum adalah suatu persalinan buatan


dimana janin dilahirkan dengan ekstraksi
(vakum) pada kepalanya. Tindakan ini dilakukan
pada pasien dengan indikasi Ibu yang
mengalami kelelahan tetapi masih mempunyai
kekuatan untuk mengejan, partus macet pada
kala II, gawat janin, toksemia gravidarum, ruptur
uteri mengancam maka bisa dilakukan ektraksi
vakum. Pada penyakit-penyakit di mana ibu
secara mutlak tidak boleh mengejan, misalnya
payah jantung, preeklampsia berat, ruptur uteri
yang mengancam tidak boleh dilakukan ekstrasi
vakum.

SARAN

Sebagai mahasiswa kedokteran kita harus benarbenar mengetahui dan memahami secara
keseluruhan tentang ekstrasi vakum. Agar pada
saat menemukan kasus di lapangan kita dapat
melakukan prosedur tersebut dengan baik dan
benar.

Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai