PIPS STKIP Pasundan Cimahi

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PASUNDAN CIMAHI

PROGRAM PASCA SARJANA

SILABUS
1.

Identitas Mata Kuliah

Nama Mata Kuliah
Kode Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
Program Studi/Jenjang Program
Dosen

: EVALUASI PENDIDIKAN IPS

:
:2
: Ganjil
: Pendidikan IPS/S2
Dr. Hj. Arnie Fajar

2. Tujuan:
Mata kuliah ini bertujuan mengembangkan pengetahuan, wawasan dan
ketrampilan mahasiswa dalam evaluasi pendidikan IPS, terutama yang
berkenaan dengan:
a. Pengertian dan wawasan mengenai evaluasi pendidikan IPS
b. Menggunakan istilah-istilah teknis dalam evaluasi pendidikan IPS
c. Menerapkan etika seorang evaluator dalam melaksanakan pekerjaan
d. Menerapkan prosedur umum evaluasi pendidikan IPS sesuai dengan
prosedur
e. Menggunakan model-model evaluasi pendidikan IPS
f. Menyusun pelaporan hasil evaluasi
3. Deskripsi Mata Kuliah:
Dalam mata kuliah ini pengertian pendidikan IPS dan program pendidikan
tidak dibedakan. Mata kuliah ini membahas mengenai pengertian evaluasi/
program pendidikan IPS dan konsekuensinya terhadap pekerjaan evaluasi,
tujuan evaluasi, status evaluasi sebagai area of inquiry dan pekerjaan
profesional, etika dan persyaratan evaluator, prosedur umum, model evaluasi
beserta contoh-contoh mengenai penggunaan model tersebut.

a.
b.
c.

4. Pendekatan Pembelajaran:
Selama mengikuti perkuliahan ini mahasiswa
diwajibkan mengikuti kegiatan:
Ceramah, tanya jawab dan diskusi di kelas
Penyajian makalah di kelas
Pengumpulan data lapangan

Program Pendidikan IPS

Materi yang dikaji melalui interaksi kelas adalah sebanyak 20% sedangkan
kajian materi melalui tugas (makalah dan anotasi) 40% dan ujian (UTS dan
UAS) sebanyak 40%.
5. Evaluasi:
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang
bersangkutan dalam:
1 | arfdoc-09

PIPS STKIP Pasundan Cimahi

a.
b.
c.
d.

Partisipasi kegiatan kelas

Pembuatan dan penyajian makalah
Laporan literatur (annotated bibliography)
UTS dan UAS
Annotated bibliography berkenaan dengan salah satu topik yang dibahas
dalam perkuliahan dan dimaksudkan agar mahasiswa dapat mendalami
topic/pokok bahasan yang menarik minatnya. Untuk annotated bibliography
dipersyaratkan minimal 10 buku dan artikel.
UTS dan UAS dikerjakan di luar kelas (take home), masing-masing dalam waktu
1 (satu) minggu
6. Rincian Materi Perkuliahan Tiap Pertemuan
a.

b.
c.

d.

e.

f.

g.

Membahas silabus perkuliahan dan mengakomodasi berbagai

masukan dari mahasiswa untuk memberi kemungkinan revisi terhadap
pokok bahasan yang dianggap tidak penting dan memasukkan pokok
bahasan yang dianggap penting. Sesuai dengan apa yang dikemukakan
dalam silabus, pada pertemuan ini dikemukakan pula tujuan, ruang
lingkup, prosedur perkuliahan, penjelasan tentang tugas yang harus
dilakukan mahasiswa, ujian yang harus diikuti termasuk jenis soal dan
cara menyelesaikan/menjawab pertanyaan, dan sumber-sumber.
Pengertian Evaluasi Pendidikan IPS (definisi, persamaan dan
perbedaan evaluasi Pendidikan IPS dengan penelitian, persamaan dan
perbedaan dengan tes dan pengukuran).
Landasan, tujuan, dan fungsi evaluasi Pendidikan IPS (akuntabilitas
sebagai landasan evaluasi Pendidikan IPS, tujuan melaksanakan
evaluasi Pendidikan IPS, fungsi formatif dan sumatif dalam evaluasi
Pendidikan IPS, keterkaitan evaluasi Pendidikan dengan politik dan
kebijakan pendidikan)
Ruang lingkup evaluasi Pendidikan IPS (evaluasi untuk Pendidikan
IPS sebagai ide, sebagai rencana tertulis/dokumen, sebagai suatu
implementasi, sebagai hasil, evaluasi terhadap performance, dan
evaluasi terhadap impact Pendidikan IPS)
Kriteria dan pendekatan pengembangan kriteria (pengertian kriteria
serta fungsi kriteria dalam evaluasi Pendidikan IPS, empat pendekatan
pengembangan kriteria dalam evaluasi Pendidikan IPS: pre-ordinate,
fidelity, mutually adaptive, process serta berbagai pelaksanaan untuk
masing-masing pendekatan, keuntungan serta kelemahan masingmasing pendekatan, dan performance indicator)
Pendekatan, desain, dan prosedur evaluasi Pendidikan IPS
(membahas dan memahami persamaan dan perbedaan dalam filosofis,
prosedur dan metode serta mampu melaksanakan prosedur evaluasi
kuantitatif dan evaluasi kualitatif, bench-marking evaluation)
Pendekatan, desain, dan prosedur evaluasi Pendidikan IPS
(membahas dan memahami persamaan dan perbedaan dalam filosofis,
prosedur dan metode serta mampu melaksanakan prosedur evaluasi
kuantitatif dan evaluasi kualitatif, bench-marking evaluation)
2 | arfdoc-09

PIPS STKIP Pasundan Cimahi

h.

i.

j.

k.

l.

m.

n.

o.

p.

Pendekatan, desain, dan prosedur evaluasi Pendidikan IPS

(membahas dan memahami persamaan dan perbedaan dalam filosofis,
prosedur dan metode serta mampu melaksanakan prosedur evaluasi
kuantitatif dan evaluasi kualitatif, bench-marking evaluation)
Pelaporan dan pemanfaatan hasil evaluasi (tujuan pelaporan,
identifikasi audiences serta manfaat laporan, waktu pelaporan , bentuk
laporan berdasarkan audiences dan manfaat, pemanfaatan laporan oleh
audiences). UTS diberikan pada waktu ini dan harus diserahkan
seminggu kemudian
Evaluasi Ide Pendidikan IPS (membahas mengenai kondisi
masyarakat, ekspektasi masa depan, tantangan yang dihadapi
Pendidikan IPS, dan pandangan dasar Pendidikan IPS serta ide untuk
menjawab tantangan)
Evaluasi dokumen Pendidikan IPS (membahas mengenai kesesuaian
antara ide Pendidikan IPS dengan model Pendidikan IPS, antara
komponen Pendidikan IPS dengan ide Pendidikan IPS dan kesesuaian
antara tujuan, konten, proses, dan evaluasi hasil belajar atau
assessment; termasuk pengertian konten dan proses). Tugas anotasi
diserahkan pada pertemuan ini.
Evaluasi implementasi (membahas mengenai evaluasi strategi
implementasi, proses implementasi dilihat dari aspek pengguna
pendidikan IPS, persyaratan Pendidikan IPS, pendanaan Pendidikan
IPS, professional support yang tersedia, dan kesiapan manajemen
pelaksanaan Pendidikan IPS serta peraturan pendukung implementasi)
Evaluasi Hasil Pendidikan IPS (membahas mengenai landasan teoritik
dan kebijakan, model yang digunakan, proses pelaksanaan, serta
peraturan perundangan yang menjadi dasar evaluasi dihubungkan
dengan akuntabilitas kurikulum terhadap publik).
Model evaluasi kuantitatif (membahas mengenai keunggulan dan
kelemahan model evaluasi kuantitatif dihubungkan dengan tujuan
evaluasi dan keputusan evaluasi. Beberapa model evaluasi kuantitatif
serta contoh dari pelaksanaan model ini juga dibahas)
Model evaluasi kualitatif (membahas mengenai keunggulan dan
kelemahan model evaluasi kualitatif dengan tujuan evaluasi dan
keputusan evaluasi. Beberapa model evaluasi kualitatif dibahas). Tugas
makalah diserahkan pada pertemuan ini.
Wrapped up meeting (membahas secara ringkas keseluruhan materi
perkuliahan dan penutupan perkuliahan. Penyerahan soal UAS dari
dosen ke mahasiswa dilakukan pada waktu ini. Jawaban UAS harus
dikumpulkan seminggu kemudian)

7. Daftar Literatur
Agustino, Leo. (2006). Politik dan Kebijakan Publik.
Bandung : AIPI
bekerjasama dengan Puslit KP2W Lembaga Penelitian UNPAD.

3 | arfdoc-09

PIPS STKIP Pasundan Cimahi

Ahmad Tafsir. Ilmu Pendidikan dalam Persfektif Islam. Bandung: Rosda Karya
Ali Saifullah. HA. 1983. Antara Filsafat dan Pendidikan: Pengantar Filsafat
Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional.
Banks, James A., 1976, Teaching Strategis for The Social Studies: Uncuiry,
Valuing and Decision Making, Second Edition. Menlo Park, California,
London, Amsterdam, Don Mills, Ontario, Sydney: Addison
Barr Robert, 1977, Defining of Social Studies
Bastian, Reza Aulia. (2002). Reformasi Pendidikan. Jogjakarta : LAPPERA
Pustaka Utama.
Chen, Huey-Tsyth (2005). Practical Program Evaluation: Assessing and
Improving Planning, Implementation, and Effectiveness. Thousand Oaks,
California. Sage Publications, Inc.
Chair, Schneider Donald, et.al. (1994). Expectations of Excellence Curiculum
Standards for Sosial Studies. United States of America : NCSS.
Cousins,J.B. dan L.M. Earl (1992). The case for participatory evaluation.
Educational Evaluation and Policy Analysis, 14, 4.
Creswell, W. John. (1994). Research Design Qualitative & Quantitative
Approaches. The United States of America: Sage Publications, Inc.
Creswell, W. John. (1998). Qualitative Inquiry and Research Design Choosing
Among Five Traditions. California: Sage Publications, Inc.
Creswell, W. John. (2008). Educational Research Planning, Conducting, and
Evaluating Quantitative and Qualitative Research. Third Edition.New
Jersey: Pearson Education, Inc.
Daugherty,R. (1995). National curriculum assessment: a Review of policy 1987
1994. London: The Palmer Press.
Daugherty,E. (2001). Shifting Gears: Standards, assessment, curriculum, and
instruction. Fulcom Publishers.
Davidson, E.J. (2005). Evaluation Methodology: Basics. Thousand Oaks,
California. Sage Publications, Inc.
Dewey, John. (1934) Can Education Share in Social Reconstruction? The
Social Frontier.
Forsyth,I., A. Jolliffe, dan D. Stevens (1999). Evaluating a course: Practical
strategies for teachers, lecturers and trainers. Second Edition. London:
Kogan Page.
Garcia,G.E. dan P. D. Pearson (1994). Assessment and diversity. Review of
Educational Research, 20.
Glaser,R. dan E. Silver (1994). Assessment, testing, and instruction: retrospect
and prospect, Review of Educational Research, 20.
Guba, G. Egon dan Lincoln, S. Yvonna. (1984) Naturalistic Inquiry. The United
States of America: Sage Publications, Inc.
4 | arfdoc-09

PIPS STKIP Pasundan Cimahi

Guba, E.G. dan Lincoln, Y. (1985). Effective evaluation: improving the

usefulness of evaluation results through responsive and naturalistic
approach. San Francisco: Jossey-Bass Publishers.
Hasan, S.H. (1986). Evaluasi Kurikulum. Jakarta: Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan.
Hasan Langgulung, 1986. Manusia dan Pendidikan; Suatu Analisa Psikologi dan
Pendidikan. Jakarta: Pustaka Al-Husna
Howell,K.W., dan Fox, A.M. (1999). Curriculum Based Evaluation. Wadsworth
Publishing Company.
Ismaun. 2001. Filsafat Ilmu I. (Diktat Kuliah). Bandung: UPI Bandung.
Uyoh Sadulloh.1994. Pengantar Filsafat Pendidikan. Bandung: P.T. Media
Iptek
King,J.A. (1994). Meeting the educational needs of at-Risk students: a cost
analysis of three models. Educational Evaluation and Policy Analysis. 16,
1.
Louis,K.S. dan B. Versloot (1996). High standards and cultural diversity:
Cautionary tales of comparative research A comment on benchmarking
education standards, Educational Evaluation and Policy Analysis, 18, 3.
Lofland, John. (1971). Analyzing Social Settings: A Guide to Qualitative
Observation and Analyzing. Belmont, California : Wadsworth.
Lincoln, S. Yvoanna dan Guba, G. Egon. (1985). Naturalistic Inquiry. Baverly
Hills, California : Sage Publications,Inc.
Mabry,L. dan R.E. Stake (1997). Evaluation in the Post-Modern Dilemma. New
York: Jai Press, Inc.
Madaus, G.F., Scriven,M.S. dan Stufflebeam,D.L. (Eds.)(1983). Evaluation
Models: Viewpoints on Educational and Human Services Evaluation.
Boston: Kluwer-Nijhoff Publishing
McLaughlin,M.W. dan D.C. Phillips(Eds.) (1991). Evaluation and education: at
quarter century. Chicago: National Society for the Study of Education.
McDavid, J.C. (2006). Program Ilmu Sosial dan Program Bahasa Evaluation and
Performance Measurement. An Introduction to Practice. Thousand Oaks,
California. Sage Publications, Inc.
McMillan, H. James dan Schumacher, Sally. (2001). Research in Education A
Conceptual Introduction. The United States : Harrisonburg- R.R. Donnelley
& Sons, Inc. (Terjemahan Mahasiswa S3 Administrasi Pendidikan UPI
2006)
Mulyana, Deddy. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif Paradigma Baru Ilmu
Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.

5 | arfdoc-09

PIPS STKIP Pasundan Cimahi

National Council for the Social Studies. (1994). Expectations of Exellence

Curriculum
Standards for Social Studies. United States of America.
National Council for the Social Studies. (2000). National Standards for Social
Studies Teachers, United States of America.
Nuthall,G. dan A.Alton-Lee (1995). Assessing classroom learning: how students
use their knowledge and experience to answer classroom achievement test
questions in science and social sciences. American Educational Research
Journal, 32, 1.
Resnick,L, K. Nolan, dan D. Resnick (1995). Benchmarking education standards.
Educational Evaluation and Policy Analysis, 17: 4.
Shaver, P. James. (1991). Handbook of Research on Social Studies Teaching
and
Learning. New York : Macmillan Publishing Company.
Sukardi. (2004). Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya.
Jakarta: PT Bumi Aksara.
Sunal, Szymanski Cynthia and Haas, E. Mary. (1993). Social Studies and the
Elementary / Middle School Student. The United State of America : Holt,
Rineheart and Winston, Inc.
Tilaar, HAR. (2002). Perubahan Sosial dan Pendidikan Pengantar Pedagogik
Transformatif untuk Indonesia. Jakarta : Grasindo.
Tilaar, HAR. (2004). Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Jakarta : PT Rineka
Cipta.
Terwilliger,W.G. (1997). Semantic, psychometrics, and assessment reform: a
close look at authentic assessments, Educational Researcher, 26, 8.
Torres,R.T., H.S. Preskill, dan M.E. Piontek (1996). Evaluation strategies for
communicating and reporting: Enhancing learning in organizations.
Thousand Oaks, California: Sage Publications.
Trigg, Roger. (1985). Understanding Social Science. New York-USA : Basil
Blackwell Publisher Ltd.
Tucker, M.S. dan J.B. Codding (1998). Standards for our schools: how to select
them, measure them, and reach them. San Francisco: Jossey-Bass
Publishers
Jurnal
Educational Evaluation and Policy Analysis, AERA
American Evaluation Journal
New Directions for Evaluation
Internet, antara lain:
http://dir.yahoo.com./Education/
http://www.stemnet.nf.ca/Curriculum/Validate
http://www.ed.uiuc.edu/circe
http://aeis.asu.edu/alpha
http://www.google.com/google search/ Wikipedia, the free encyclopedia
6 | arfdoc-09

PIPS STKIP Pasundan Cimahi

Dosen dapat dihubungi melalui:

Telpon (022) 7307297, HP. 0815 6177 751, 022 70475757 setiap hari kerja atau
e-mail: arniefajar@hotmail.com

=========arf-des09=========

7 | arfdoc-09