Anda di halaman 1dari 2

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1

Manifestasi Ketidakberdayaan

Dari

kata

powerlessness

dapat

diartikan

sebagai

ketidakberdayaan atau lebih mudahnya ketergantungan dengann grup


yang lebih besar, dalam hal ini adalah lingkungan sekitar keluarga
responden (Bapak Solihin).
Dalam penelitian ini responden tidak mengalami powerlessness
(ketidakberdayaan) yang sangat berarti, dengan kata lain keluarga
bapak solihin memiliki peran yang cukup terhadap lingkungan sekitar
kediaman keluarga Bapak Solihin.
Peran-peran yang dimiliki oleh keluarga Bapak Solihin terhadap
lingkungan sekitar dengan baik. Sebagai contoh Bapak Solihin ataupun
Istri aktif dalam kegiatan yang dilakukan oleh warga sekitar. Seperti
gotong royong maupun rapat yang diadakan oleh RT setempat.

2.2

Faktor Powerlessness

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat yang disebabkan


ketidakberdayaan :
1.
2.
3.
4.

Sikap dan kebiasaan hidup masyarakat yang tidak produktif.


Keterbatasan sumber daya dan keterisolasian.
Rendahnya taraf pendidikan dan derajat kesehatan.
Terbatasnya lapangan kerja.

5. Kemiskinan sementara (transient poverty).

2.3

Efek Ketidakberdayaan
Efek

yang

ditimbulkan

dari

ketidakberdayaan

ini

cukup

berpengaruh terhadap lingkungan karena tidak adanya pengaruh yang


cukup terhadap lingkungan sekitar.
Ketidakberdayaan

merupakan

persepsi

seseorang

bahwa

tindakannya tidak akan mempengaruhi hasil secara bermakna, kurang


penggendalian yang dirasakan terhadap situasi terakhir atau yang baru
saja terjadi.
Ketidakberdayaan merupakan keadaan ketika seseorang individu
atau kelompok merasa kurang kontrol terhadap kejadian atau situasi
tertentu.

Anda mungkin juga menyukai