Teks 1
Longsor merupakan salah satu peristiwa terjadinya pergerakan tanah yang
terjadi karena adanya pergerakan masa tanah atau batuan dengan berbagai tipe
serta jenisnya. Tanah longsor ini bisa terjadi karena dua faktor yaitu faktor
pendorong dan faktor pemicu. Faktor pendorong adalah faktor yang
mempengaruhi kondisi tanah, sedangkan faktor pemicu adalah faktor yang
menyebabkan bergeraknya tanah.
Tanah longsor kebanyakan disebabkan oleh gempa yang menyebabkan
tergesernya permukaan tanah sehingga menimbulkan pecahan dan kemudian
terjadilah longsor. Ada banyak hal yang memicu dan menyebabkan terjadinya
tanah longsor. Penyebab dan pemicu ini bisa disebabkan oleh alam seperti
tingginya curah hujan maupun karena ulah manusia.
Pada musim penghujan, akan terjadi penguapan air pada permukaan tanah
dengan jumlah yang cukup besar. Setelah terjadinya penguapan tersebut,
muncullah pori-pori pada tanah yang kemudian menjadi retakan. Ketika hujan
turun, air akan masuk ke dalam rongga tanah tersebut, kemudian menimbulkan
pergerakan tanah sehingga terjadilah longsor. Pencegahan longsor ini bisa
dilakukan dengan penanaman pohon agar akar pohon dapat menyerap air
sehingga meminimalisasi longsor.
Longsor ini mengakibatkan berbagai macam kerugian baik itu materil maupun
imateril. Bahkan yang paling parah longsor ini bisa menyebabkan adanya korban
jiwa. Selain itu, korban longsor juga akan mengalami trauma yang cukup hebat.
Untuk mereka yang ada di lereng gunung, jika terjadi gemuruh segeralah keluar
dari rumah dan cari dataran yang stabil.
Teks 2
Fatamorgana terjadi akibat dari adanya perbedaan kerapatan antara udara
panas dan udara dingin. Udara dingin mempunyai kerapatan yang lebih pekat.
Lapisan udara yang lebih pekat yang berada di dekat permukaan tanah menjadi
terperangkap oleh lapisan udara yang lebih dingin yang ada di atasnya. Dalam
hal ini, akan terjadi pembiasan cahaya sehingga kita akan melihat seolah melihat
kaca atau plastik di atas permukaan tanah tersebut.
Fatamorgana ini adalah bayangan yang tidak nyata dan umumnya terjadi di
tanah yang lapang dan luas seperti padang es atau padang pasir. Fatamorgana
ini ada dua jenis yaitu fatamorgana inferior dan superior. Fatamorgana superior
biasanya terjadi di cakrawala sedangkan fatamorgana inferior terjadi di sekitar
kita.
Fatamorgana secara ilmiah digolongkan sebagai fenomena alam yang sangat
unik dan indah. Masyarakat sering tidak memahami proses fatamorgana ini dan
beranggapan fatamorgana ini disebabkan oleh mata yang lelah. Padahal,
fatamorgana bisa difoto secara langsung dan bukan karena mata yang lelah.
Poin penting
Struktur teks eksplanasi antara lain pernyataan umum, deret penjelas, dan
kesimpulan.
Dalam membandingkan dua teks eksplanasi, seseorang harus memahami
stuktur serta ciri bahasa dari teks eksplanasi dengan baik.