Anda di halaman 1dari 12

Media Online : www.perak-online.

com

PeduliRakyat

Pasien Jumsih dan Eneng saat di evakuasi Rabu, 29/10/2014

Mengungkap Fakta Tanpa Kompromi


Email : red.pedulirakyat@gmail.com

Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/06-20 Maret 2015

Rp6.000,- Luar Jawa + Ongkos kirim

Aksi Kilat Polres Subang Soal Dugaan Mark-Up Pengadaan Ranjang Pasien,
Ombudsman Bali,
Direktur BRSUD Ciereng Bungkam Pantau Duo Eksekusi Mati "Bali Nine"
Berangus Begal Motor
Hal

Hal

Hal

Tak Kunjung Beritikad Baik,


Minggu Ini FMP Akan Kejaksaan-kan
Kades Karanganyar

KPK Riwayatmu Kini,

Kasus BG Dilimpahkan ke Kejagung,


ke hal 11

Efek Sarpin, Tersangka Korupsi


Berlomba Ajukan Praperadilan

KPK Didemo Pegawainya


ke hal 11

ke hal 11

Tunjukan Bukti Surat Pungli, Oknum Pejabat


BB Padi Sukamandi Nyaris Keroyok Wartawan
Diduga, Program Gapura Intan Dipungli 12,5%
ke hal 11

ke hal 11

ke hal 11

STOP PRESS : Hubungi Kami Jika Wartawan/ti Peduli Rakyat Melakukan Pemerasan, Intimidasi, Minum Miras dan Narkoba.

ke hal 11

DAPUR REDAKSI & HUKRIM

Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/ 06-20 Maret 2015

Aksi Kilat Polres Subang Berangus Begal Motor


DITERBITKAN OLEH :
CV. Pe-Rak & FORUM MASYARAKAT PEDULI
DASAR :
UNDANG-UNDANG PERS NO. 40 TAHUN 1999
PENDIRI :
Asep Sumarna Toha
Iis Marlyana
PENANGGUNG JAWAB :
Asep Sumarna Toha
DEWAN PENASEHAT :
HM. Nurcholid, Moch. Toha, Mr. Mind
PENASEHAT HUKUM :
TB Ade Suherman, SH,
Abdurahman T. Pratomo, SH.,
Dr. Ujang Charda S, S.H.,M.H.
DEWAN PEMBINA :
Ir. Buddy Edyanto, Hendi Sukmayadi,
Drs. R. Pandu Padmasubya, M.Si.,
Ki Tubagus Bias Lawu, Wildan.
PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PEMIMPIN
PERUSAHAAN :
Asep Sumarna Toha

WAKIL PEMIMPIN
REDAKSI
Suryana
REDAKTUR PELAKSANA :
Dedi SM.
REDAKTUR :
Hendra Sunjaya
SEKRETARIS
REDAKSI :
STAF REDAKSI :
Hari Saptanaya

DEWAN REDAKSI :
Asep Sumarna Toha,
Ir. Buddy Edyanto,
Tubagus Ade,
Hendi Sukmayadi,
Endang Muslim.
Pajar Riskomar S.IP
DESAIN/LAY OUT:
Hari Saptanaya

Ogah Bayar, RM Jaso Bundo Ditutup Paksa

KEUANGAN :
Iis Marlyana.
MARKETING IKLAN
/SIRKULASI :
Adih, Asep Dian,
Yetin, Saraswati

Alamat Redaksi/ Tata Usaha/ Iklan :


Jl. Palabuan, Kp. Cisugih RT/RW 02/07,
Kel. Sukamelang, Kec./Kab. Subang.
Telp: 0260416544
Hp : 08170116572 ( PU/Pimprus), 085221611968
Email : red.pedulirakyat@gmail.com
REKENING: Bank Mandiri Cab. Subang, A/n: Asep Sumarna Toha
No. Rek: 1320005655460. Bank Jabar Banten Cab. Subang, A/n:
Asep Sumarna No. Rek : 0007420331100.
Bank BRI Subang, No. Rek : 346101001976506, a/n Asep Sumarna.

Janggal, RS Kerap Kehabisan Stok Obat Sejumlah Masyarakat Keluhkan,


Apotek Medisina Bak Apotek BPJS Berbayar Dokter yang Datang Ngaret
TARIF IKLAN

HUKUM & KRIMINAL


Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/ 06-20 Maret 2015

Soal Dugaan Mark-Up Pengadaan Ranjang Pasien,


Direktur BRSUD Ciereng Bungkam

Diduga Pengurus KUD WBM Jual Aset Koperasi

Program e-KTP di Kec. Ciasem Diduga Dikomersilkan

Penyuluhan PRONA 2015


Digelar, BPN Subang Himbau
24 Kades Penerima Manfaat

HUKUM & KRIMINAL


Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/ 06-20 Maret 2015

Status Tanah SMK Sukamandi


Komersil Dipertanyakan Warga
SUBANG, (PERAK).Status Tanah Lembaga Pendidikan/
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Sukamandi yang berlokasi di Desa
Sukamandijaya, Kecamatan Ciasem,
Kabupaten Subang baru-baru ini telah
menjadi perbincangan dan
dipertanyakan oleh warga dan sejumlah
tokoh masyarakat. Pasalnya, lembaga ini
dianggap terlalu mengkomersilkan
segala bentuk kegiatan belajar mengajar,
sehingga sangat membebani para orang
tua murid.
Padahal seperti diketahui bersama,
status tanah tersebut adalah hasil hibah
dari Perum Sang Hyang Seri (SHS) yang
sekarang disebut PT. SHS BUMN.
Seperti diungkapkan salah seorang
Tokoh Masyarakat Desa Sukamandijaya
sebagai pelaku sejarah berdirinya SMK
Sukamandi, Subianto mewakili beberapa
warga sekitar, tanah yang ditempati
bangunan sekolah itu, hibah dari Perum
SHS, hasil pengajuan kami pada tahun
1976 untuk kepentingan pembangunan
Yayasan Pendidikan Masyarakat
Sukamandi yang bergabung dengan
Yayasan Kutawaringin Subang, namun
saat ini menjadi yayasan pribadi dan
dikomersilkan melalui mahalnya
berbagai biaya sekolahnya, ungkapnya.
Lanjutnya,yang menjadi
pertanyaan, bagaimana proses
pembuatan sertipikat pelepasan dari SHS
nya, seperti apa dasar hukumnya yayasan
tokoh masyarakat bisa menjadi yayasan
pribadi,? Padahal kami sebagai pelaku
sejarah tidak pernah mengubah apapun
dalam status sekolah tersebut, jelasnya
bertanya, sambil mengatakan, saya pun
sudah beberapa kali melayangkan surat
tentang konfirmasi masalah ini ke
pengurus yayasan yang sekarang, namun
tidak pernah ada balasan, ujarnya.
Sementara, Senin (2/3) diruang
kerjanya, Staf Bagian SDM dan Umum
P T. S H S , A g u n g S u s a n t o s a a t
dikonfirmasi mengatakan, yang saya
ketahui, tanah yang dipergunakan untuk
bangunan SMK Sukamandi itu resmi
hasil pelepasan tanah PT. SHS untuk
mantan pegawai bernama, Pak Caca
bapaknya Kepala Sekolah SMK
Sukamandi, Pak Yadi, legalitas tanahnya
berdasarkan Keputusan Menteri Dalam
Negeri, karena pada waktu pelepasan PT.
SHS belum BUMN namun masih
Perum, ujarnya.
Menyikapi masalah tersebut, hingga
berita ini dimuat, sudah berkali-kali
hendak ditemui baik di SMK Sukamandi
maupun dirumahnya, Kepala SMK
Sukamandi, Rusdian Hermayadi sulit
ditemui. qHendra/ Datim

Rampas Unit Konsumen Dijalanan


PT. Artha Asia Finance Karawang Dipolisikan
Subang bernama, Jaja Suharja tibatiba dicegat beberapa orang
berperangai seram. Awalnya mereka
menduga gerombolan itu Begal
yang hendak membegalnya.
Namun ketika dipastikan oleh
sopir tersebut, ternyata gerombolan
itu mengaku debt collector yang
menjalankan perintah dari Leasing
PT. Artha Asia Finance Cikampek,
Kabupaten Karawang untuk
melakukan penarikan unit
konsumennya baru menunggak
angsuran belum menginjak dua
bulan tersebut.

S U B A N G - K A R AWA N G ,
(PERAK).Peraturan Kapolri No.8 Tahun
2011 tentang pengamanan eksekusi
terhadap obyek jaminan fidusia
sepertinya diabaikan oleh para
leasing atau perusahaan pembiayaan
konsumen. Nyatanya, masih kerap
terjadi praktek eksekusi unit tidak
sesuai prosedur dilakukan oleh para

debt collector leasing.


Hal itu terjadi Kamis (26/2)
sekira Pukul 22:00 WIB di wilayah
hukum Polsek Patokbeusi,
Kabupaten Subang. Hendi bersama
kernetnya Hikmat sedang
mengendarai mobil truk bernopol T
8150 TF milik bosnya warga Dusun
Mayasuta, Desa Rancabango,
Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten

Walau Jaja sudah diperlakukan


tidak baik sebagai konsumen, Jum'at
(27/2) memohon unitnya
dikeluarkan dan beritikad baik
hendak melunasi tunggakannya
dengan perjanjian tertulis meminta
waktu satu minggu saja, Kacab PT.
Artha Asia Finance, Hendrayana
dengan keputusan kejamnya tidak
memenuhinya, padahal unit tersebut
adalah mata pencaharian Jaja dalam
mengais rejeki untuk menghidupi
diriinya dan keluarganya.
Atas kejadian itu, korban (Jaja
Suharja) melapor ke Polsek
Patokbeusi pada Hari Selasa (3/3)

yang diterima dan sopir dan kernet


tersebut langsung menjalani BAP
oleh Penyidik, AIPTU Yayan.
Namun menurut Yayan kasus
tersebut perlu ada kejati-hatian,
karena belum jelas bias ditentukan
tindak pidana atau perdata, kami
perlu gelar perkara dulu, besok
bersama Kapolsek, memenuhi
unsure pidana atau perdata, jadi
perlu hati-hati dalam
penanganannya, maka mengenai
surat bukti pelaporan belum bisa
kami buatkan untuk pelapor,
ujarnya belum bisa menangani
kasus.
Menyikapi kejadian tersebut,
Ketua Umum Forum Mayarakat
Peduli (FMP), Asep Sumarna Toha
mengapresiasi langkah yang
dilakukan konsumen untuk
melaporkan tindakan melawan
hukum tersebut. Apa yang
dilakukan korban sudah tepat
melapor ke kepolisian setempat,
untuk itu kami akan turut mengawal
kasus ini dan mendesak aparat
polsek agar segera memberikan
surat tanda bukti laporan terhadap
pelapor serta melakukan pengusutan
atas pelaporan tersebut, tegasnya.
qHendra/ Asep Sukmara/ Datim

Petani Menjerit Sewa Garapan Naik Lagi


PT. SHS KR 1 Sukamandi Penjajah Berwajah Baru
SUBANG, (PERAK).Tepat tanggal 20 Juli
2013 pergantian jabatan
dari General Manager
(GM) PT. Sang Hyang Seri
(SHS) Kantor Regional
(KR) I Sukamandi,
Kabupaten Subang dari H.
Rosidi ke Sdr. Supriyono
dalam masa jabatannya
sempat bekerja secara
efektip dengan
menerapkan system sewa
lahan pertanian garapan
terhadap petani untuk
biaya sewa seberat 1200
Kg (1,2 ton) padi, naik
menjadi 1400 Kg (1,4 ton),
kini naik kembali menjadi
sewa 1200 Kg (1,2 ton)

plus bayar air Rp


1.324.000,- per Hektar
(Ha) per Musim.
Selain itu, berapapun
hasil panennya baik bagus
ataupun gagal panen, kami
tetap diwajibkan
membayar sewa. Jika
tidak, menjadi utang,
petanipun wajib menjual
hasil panennya ke PT. SHS
berapapun hasilnya, karena
PT. SHS adalah perusahaan
Stock Benih Nasional,
walaupun harus menunggu
pembayarannya, karena
suka diutang, selama 5
sampai dengan 6 bulan dan
jika petani tidak mengikuti
aturan dan banyak protes,

garapanya akan dicabut


tanpa pertimbangan aturan
hukum apapun,
selanjutnya sawah hasil
cabutan dari petani
dialihkan ke petani yang
dekat dengan pejabat PT.
SHS, maka lahir petani
kaya yang memonopoli
garapan sampai puluhan
hektar dengan kontrak atas
nama orang lain dan
kehidupan kami hanya
dijadikan kaum pesuruh
dalam tekanan penjajah
berwajah baru, ungkap
beberapa petani
penggarap.
Sementara itu, Senin
(2/3) saat dikonfirmasi

diruang kerjanya, Staf


Bagian SDM dan Umum
PT. SHS, Agung Susanto
mengatakan, walaupun
PJT sama perusahaan
negara seperti SHS, tetapi
mengenai pemakaian air
tetap harus bayar, maka
sekarang muncul sewa 12
kwintal plus bayar air Rp
1.324.000,-, PT. SHS
bukan colonial atau
penjajah petani, namun jika
kami penjajah, mana
mungkin para petani ada
yang bertahan menggarap
hingga puluhan tahun dan
diteruskan oleh
keturunannya, ujarnya.
qTim

Siswa SDN Rancabudaya Jadi Tukang Bangunan


Wali Murid Minta Kepseknya Diganti
SUBANG, (PERAK).Belum lama ini, seluruh siswa/i
di SDN Rancabudaya, Unit
Pelaksana Teknis Dinas (UPTD)
Pendidikan Kecamatan Patokbeusi,
Kabupaten Subang disibukan oleh
kegiatan sekolahnya sesuai
intrstruksi gurunya, agar membawa
bata merah dari rumahnya masingmasing sebanyak sepuluh buah bata
per siswa untuk disumbangkan
untuk pembangunan sekolahnya itu.
Bagaimana tidak, demi
memenuhi permintaan anak
kesaiangannya itu, sebagian orang
tua rela memenuhi setiap
permintaan anaknya, mesti harus
mencungkil bata-bata yang sudah
dibangunkan dirumahnya, maupun
minta ke tetangga untuk dibawa
anaknya kesekolah, apa salahnya
sih, kalau tidak ada bantuan dari
pemerintah dan butuh dana bantuan
dari kami, tinggal ngomong saja,
jangan minta bata, masa kami harus

beli ke toko bangunan hanya


sepuluh biji saja, ya terpaksa bata itu
dapat mencungkilin dibangunan
sendiri dan mintaa ke tetangga kalau
ada, ungkap beberapa orang tua
murid.
Lebih memaparkannya, anak
kami disekolahkan bukan untuk
dididik menjadi tukang bangunan,
tetapi supaya pintar, sudahmah
setiap kanaikan kelas harus bayar
uang bangku Rp 5 ribu per siswa,
bagi raport juga bayar Rp 5 ribu,
setiap tahunnya selalu ada penjualan
LKS, ditambah kurang ada
keterbukaan setiap bantuan siswa
turun. Alangkah baiknya, diganti
saja kepala sekolahnya yang mampu
mendidik anak kami dengan baik,
paparnya menuntut pergantian
Kepsek SDN Rancabudaya.
Ironis, Kepsek SDN
Rancabudaya, Ahmad Sarya dengan
didampingi bawahannya, ketika

dikonfirmasi disekolah, menjawab


dengan nada setengan arogan, tanpa
menyadari bahwa, cara mendidik
yang dilakukannya itu tidak
mencerminkan seorang pendidik,
pengumpulan bata itu untuk
pembangunan disekolah, per
siswanya membawa sepuluh buah
dari kelas satu sampai kelas enam,
mengenai dana BSM tidak dapet dan
tidak tahu berapa-berapanya per
tahun, adapun ada bantuan pada
tahun ini, untuk dua siswa
berprestasi, buku LKS/ Cerdas
sejumlah 7 buku per tahun seharga
Rp10 ribu per buku, setiap kenaikan
kelas ada uang bangku Rp5 ribu dan
biaya pengambilan raport Rp 5
ribu, akunya dengan nada tinggi.
Dikatakannya, saya dari
bulan Desember 2014 menjabat
disini, anda konfirmasi ada tidak
surat tugasnya, kalau anda mau
konfirmasi harus jelas sumbernya,

kalau tidak jelas nanti say adukan


anda, ancamnya.
Menyikapi hal itu, seperti telah
diberitakan Perak diedisi 108,
bahwa kepala sekolah tersebut
diduga Oknum Pegawai Negeri Sipil
(PNS) guru mantar pendidik di SDN
Purwasari UPTD Patokbeusi yang
merangkap sebagai Kontraktor dan
Wartawan, yang patut diduga
melanggar PP nomor 53 tahun 2010
tentang disiplin PNS dan UU RI
nomor 14 tahun 2005 tentang Guru
dan Dones.q Datim.

SEPUTAR PRIANGAN
Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/ 06-20 Maret 2015

Ridwan Kamil:
Warga Bandung Dihimbau
Jangan Main Hakim Sendiri

Kades Nengkelan Ciwidey Jarang Ngantor

Wawan Setiawan, Bertekad Majukan Desa Sukamaju

Kades Cibodas Pasirjambu


Mendapat Bantuan Rutilahu

Kades Margamulya, Dede Odih Jangan Alergi Terhadap Kritikan

SEPUTAR PRIANGAN
Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/ 06-20 Maret 2015

Apakah Underpass
Solusi Padalarang Macet?

Galian Kabel PT Telkom Cimahi


Tidak Mengantongi Ijin

PWI Kota Cimahi Gelar Baksos Peduli Lingkungan

Isu Begal Motor Masih Resahkan Warga KBB

Perda Diluncurkan, Bupati Titip Pesan Pada Apindo dan PHRI

SEPUTAR KARAWANG
Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/ 06-20 Maret 2015

Teh Celica Lakukan Penanaman


Pohon Mangrove di Pantai Tanjung Baru

Music School Di Area Pertokoan Kawasan Komersial Diresmikan

Plt. Bupati Karawang Resmikan Kantor KPU

Pemkab Karawang Gelar Forum OPD Tahun 2015

SEPUTAR BALI
Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/ 06-20 Maret 2015

Bupati Agung Bharata Konsen Bangun Desa

Ombudsman Bali,
Pantau Duo Eksekusi Mati "Bali Nine"

Sekda Kompyang R Swandika Apresiasi ULP Badung

Pansus Loloskan Empat Ranperda

Dua Seminar Nasional Meriahkan HUT Ke-227 Kota Denpasar,

Puspayoga Apresiasi Capaian IPM Denpasar Tertinggi di Bali

RAGAM
Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/ 06-20 Maret 2015

Kendaraan Dinas Pemkab Tasikmalaya Nunggak Pajak

KBB Alami Kelangkaan Elpiji 3 Kg

Desa Nyalindung Ikuti Lomba Desa Tingkat Kab. Garut

Kunjungan Staf Ahli Menteri Pertanian ke Tabanan

Prihatin, Honor Guru Sukwan Rp.100 Ribu Perbulan

Satpol PP Tindak Tegas,


Galian C Ilegal di Kampung Conto

RAGAM
Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/ 06-20 Maret 2015

TKI Warga Kaliaren Sakit Parah


Dipulangkan KOPR-TKI Subang
Tindak Lanjuti Kasusnya

Soal Oknum Telantarkan Istri,


Wakapolres Berjanji Akan Proses Cepat

Subang Pantura Butuh


RSUD dan Armada Damkar

Siswa SMK Meninggal


Tersambar Petir di Persikas

Ahli Waris Rohyan Ajukan Gugatan Di PA Subang


PPAT Kecamatan Ciasem Terbitkan AJB Ganda

SAMBUNGAN
Edisi: 119 Minggu I/Tahun ke VI/ 06-20 Maret 2015

KPK Riwayatmu...

Tunjukan Surat
<< Dari hal. 1

<< Dari hal. 1

Efek Sarpin...
<< Dari hal. 1

Tak Kunjung
<< Dari hal. 1

11

Liputan Khusus Tim Evakuasi Pasien Gakin-FMP


4bln

Ayuni , Penderita Hidrosefalus Siap Pasang Selang di Kepala


Kontrol Pertigabulan, Tidak Ditemukan Tumor Ganas Pada Carwen

Carwen Pasca Operasi

Ayuni sedang digendong Ibunya

Perda Pengaturan Dan Pengendalian Minuman Beralkohol Disahkan

Anda mungkin juga menyukai