BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat
di
dalam
dunia
usaha
atau
dunia
industri
berupa
ASEAN
haruslah
mempersiapkan
SDM
yang
andalan
dalam
peningkatan
SDM.
Pertama
adalah
perluasan
sehingga
dapat
menjadi
pembangkit
ekonomi
1.2.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah, diketahui
permasalahan utama yang berhubungan langsung dengan pengaruh
prakerin dengan Soft Skillyaitu masih kurangnya ketrampilan
berkomunikasi,ketrampilan
emosioanal,
ketrampilan
akan
berbahasa,
Batasan Masalah
Agar permasalahan ini menjadi jelas dan tidak menyimpang dari
tujuan yang telah ditetapkan maka peneliti perlu membatasi beberapa
masalah yang akan diangkat dalam penelitian ini, yaitu :
1. Pengaruh prakerin terhadap soft skillyang dimaksud dalam penelitian
ini adalah peningkatan penguasaan soft skillsetelah prakerin dengan
sebelum prakerin untuk kesiapan terjun di dunia kerja.
2. Subyek penelitian ini dibatasi hanya pada siswa SMKN 1 Jepara yang
pernah mengikuti prakerin.
1.4.
Rumusan Masalah
Berdasarkan dari uraian latar belakang masalah, maka perumusan
masalah yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Tujuan
Sesuai dengan permasalahan yang akan diteliti seperti dirumuskan
di atas, maka tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui pengaruh antara Prakerin (Praktik Kerja Industri)
dengan kesiapan dalam menghadapi dunia kerja pada era MEA di
SMKN 1 Jepara.
2. Untuk mengetahui pengaruh antara penguasaanSoft Skilldengan
kesiapan dalam menghadapi dunia kerja pada era MEA di SMKN 1
Jepara.
3. Untuk mengetahui pengaruh antara Prakerin (Praktik Kerja Industri)
dan penguasaanSoft Skilldengan kesiapan dalam menghadapi dunia
kerja pada era MEA di SMKN 1 Jepara.
1.6.
Manfaat
Penelitian
ini
dilaksanakan
oleh
peneliti
dengan
harapan
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Universitas, dapat memberikan sumbangan hasil penelitian
untuk meningkatkan lulusan yang berkualitas yang memiliki sikap
prosfeisonal dan memiliki Soft Skilldi dalam dunia kerja agar
mampu bersaing di dunia kerja pada era MEA.
b. Bagi mahasiswa, dengan hasil penelitian ini mahasiswa dapat
meningkatkan Soft Skillnya agar mampu bersaing di dunia kerja
pada era MEA.
c. Bagi Peneliti, dapat menambah wawasan baru tentang pengaruh
prakerin
dengan
Soft
Skilluntuk
meningkatkan
atau
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kajian Teori
1. Praktik Kerja Industri (Prakerin)
Praktik Kerja Industri (Prakerin) merupakan salah satu program
yang ada disekolah menengah kejuruan (SMK) dan merupakan
kegiatan yang menguatamakan keahlian dan ketrampilan yang pernah
dipelajari disekolah. Praktik kerja industri adalah salah satu bentuk
penyelenggaraan di sekolah yang memadukan secara sistematik dan
sinkron antara program pendidikan di sekolah dan program
pengusahaan yang diperoleh melalui kegiatan kegiatan bekerja di
dunia industri secara langsung untuk mencapai suatu tingkat keahlian
yang profesional. Praktik kerja industri dilaksanakan dalam rangka
meningkatkan mutu siswa sisiwi SMK yang diharapkan dapat
menciptakan tenaga kerja profesional yang memiliki Soft skilldan
Hard skill yang tinggi.
Praktik kerja industri merupakan aplikasi dari bagian penerapan
pendidikan sistem ganda (PSG) pada SMK. Menurut Zamtinah Dkk
(2003: 202) praktik kerja industri merupakan bentuk latihan kerja di
dunia industri yang menjadi program di SMK. Dengan menerjunkan
siswa di DU/DI diharapkan setiap siswa mampu mengikuti kegiatan
kerja serta memahami kegiatan kerja yang di lakukan di dalam dunia
usaha atau dunia industri. Dengan tujuan tersebut siswa diharapkan
mendapatkan sesuatu yang baik dan berguna bagi dirinya sendiri serta
keterpaduan
yang
saling
mengisi
antara
10
pendidikan
sekolah
dan
dunia
usaha
atau
dunia
industri,
11
k. Kemampuan analitis
w.Manajemen waktu
l. Dapat mengatasi stres
Manfaat dari soft skill yaitu :
a. Sebagai atribut kualitas jasa
b. Dapat bersifat mandiri
c. Soft skill dapat membangun karakter
d. Membangun kepribadian yang berkualitas
e. Menumbuhkan rasa percaya diri
f. Dapat bersosialisasi dalam tim
g. Menumbuhkan kepekaan wawasan pemikiran dan kepribadian
kita
h. Membentuk jiwa yang kritis dalam diri kita
Fungsi soft skill dalam bekerja adalah faktor yang sangat penting
yang terdiri dari karakter,sikap dan nilai kehidupan, ketrampilan
personal dan interpersonal, dan merupakan faktor penting hampir di
semua aspek kehidupan dan di dalam dunia kerja. Seorang karyawan
tidak hanya dituntut untuk menguasai kompetensi teknis, seperti
bagaimana merepkan konsep yang telah di pelajaran di dalam inti
keilmuannya, namun dituntut untuk memiliki karakter yang kuat,sikap
hidup yang mantap, ketrampilan untuk berhubungan dengan orang
lain,serta ketrampilan personal lain. Karyawan ini dinilai lebih
memiliki kesiapan dan kualitas kerja yang tinggi. Salah satu studi
kasus yang dilakukan oleh Mitsubishi Research Institut (2000)
menyebutkan bahwa , kesuksesan lulusan ternyata tidak ditentukan
oleh kemampuan teknis dan akademis lulusan tersebut, namun 40%
disumbangkan oleh kematangan emosi dan sosial, 30% oleh proses
networking yang dijalin,20% oleh kemampuan akademis,10% oleh
kemampuan finansial yang dimiliki.
12
13
14
15
belum
dilakukan
secara
maksimal,belum
melibatkan
16
X1
Y
X2
17
2.4 Hipotesis
Bersasarkan rumusan masalah dan landasan teori yang ada maka
hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah:
1. Terdapat pengaruh positif yang signifikan dari Penerapan Kompetensi
Prakerin tehadap penguasaan Soft skill dalam menghadapi kesiapan
menghadapi dunia kerja pada era MEA di SMKN 1 Jepara
18
Program keahlian
Populasi
TKR
NKPI
TPHPI
Jumlah
47siswa
51siswa
52siswa
150siswa
18
Sampel 30 %
Jumlah min
Jumlah max
14,3
16
15,3
17
15,6
17
45,2
49
19
2. Sampel
Subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa SMKN 1
Jepara yang sudah melaksanakan praktik kerja industri yang terdiri dari 3
kelas. Teknik sampling yang dilakukan adalah sampel acak atau
random,yaitu pengambilan sampel yang yang dilakukan dengan cara
undian atau cara bilangan acak. Pengundian sampel dilakukan untuk
menentukan kelas yang akan di jadikan kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol. Pengundian dilakukan dengan cara menuliskan nama
kelas dikertas lalu digulung, kemudian dimasukan ke dalam botol dan
dikocok agar gulungan kertas keluar. Gulungan kertas pertama yang keluar
adalah sebagai kontrol dan gulungan kertas kedua dan ketiga sebagai
kelompok eksperimen. Hasil random sampling diperoleh, kelas XII NKPI
sebagai kelompok kontrol, kelas XII TKR dan XII TPHPi sebagai
kelompok eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan angket
dan dokumentasi.
3.3 Variabel Penelitian
Penelitian ini melibatkan dua variabel, yaitu variabel bebas
danvariabel terikat.
1. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu Pengaruh prakerin (praktik
kerja industri) (X1) dan Penguasaan Soft Skill(X2).
2. Varabel terikat dalam penelitian ini yaitu Kesiapan dalam menghadapi
dunia kerja pada masa MEA di SMKN 1 Jepara.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Untuk mendapatkan hasil data penelitian, metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Metode Observasi
20
untuk
pengembangan
Softskilluntuk
mengungkap
tingkah
variabel
danY,dua
21
yangdikorelasikan.
X
= Skoritem
Y
= Skortotal
N
=Jumlahresponden
b. Uji Realibilitas Data
Penelitian memerlukan data yang benar valid dan reliabel. Dalam
rangka urgenci ini, maka kuesioner sebelum digunakan sebagai data
penelitian primer, terlebih dahulu di ujicobakan ke sampel uji coba
penelitian. Uji coba ini dilakukan untuk memperoleh bukti sejauh
mana ketetapan dan kecermatan alat ukur dalam melakukan fungsi
ukurnya.Penelitian ini menggunakan formula koefisien Alpha untuk
melakukan estimasi reliabilitas.
Teknik ini menggunakan rumus sebagai berikut :
Keterangan:
= reliabilitas instrumen
k = jumlah kuesioner
si = jumlah varian butir
st = varian total
3.6 Teknik Analisis Data
Teknik ini digunakan sebagai alat pengurai data,mengolah data
yang sudah terkumpul dari hasil penelitian.Dengan kata lain teknik analisis
22
data adalah salah satu cara yang ditempuh untuk mengolah data yang di
dapat dari suatu penelitian. Dalam penelitian ini analisis yang digunakan
untuk menguji hipotesis yang penulis ajukan tentang Pengaruh Prakerin
(Praktik Kerja Industri) Terhadap Penguasaan Soft Skill Dalam Kesiapan
Menghadapi Dunia Kerja Pada Era Mea (Masyarakat Ekonomi Asean) Di
Smkn 1 Jepara adalah dengan mengguanakan analisis regresi jamak.
Dalam analisis regresi linierganda dengan 2 prediktor ini dilakukan
perhitungan dengan bantuan aplikasi komputer SPSS (Statistical Product
and Service Solution).Selanjutnya dilakukan uji coba korelasi antara
kriterium Y dengan kedua predictor X1 dan X2.