Anda di halaman 1dari 4

Nasehat Untuk Para Suami & Para Istri

Nasehat Untuk Para Suami!!

Mar 11, '08 9:10 PM


by syamsul for everyone

Agar Suami Disayang Isteri


Oleh : Adil Fathi Abdillah
1.
Berhiaslah untuk isteri anda sebagaimana anda senang apabila
ia berhias untuk anda.
2.
Merayu isteri dan mencandainya.
3.
Mempergaulinya dengan lemah lembut dan kasih sayang.
4.
Penuhi kesenangannya untuk berbicara dan bercakap-cakap
(bercengkerama).
5.
Panggillah isteri dan nama kesukaannya.
6.
Jauhilah sikap emosional dan tempramental.
7.
Berilah isteri anda rasa aman dan tenang.
8.
Membuatnya gembira dengan pemberian yang mengejutkan.
9.
Masuklah ke dalam rumah dengan wajah berseri-seri dan
tersenyum.
10.
Berlemahlembutlah dalam berbicara.
11.
Bicarakanlah sesuatu yang menyenangkannya.
12.
Memujinya di hadapan keluarga anda dan keluarganya.
13.
Menghargai penampilannya.
14.
Berikanlah hadiah (romantis) semisal bunga atau selainnya
sebagai penguat cinta diantara keduanya.
15.
Hilangkanlah kejenuhan rutinitas sehari-hari dengan
bertamasya (rihlah) atau selainnya.
16.
Terimalah kekurangan-kekurangannya karena tidak ada manusia
yang sempurna.
17.
Jagalah diri dari perkara-perkara sepele yang dapat bertumpuk
menjadi masalah besar.
18.
Bantulah isteri anda dalam urusan-urusan rumah tangga.
19.
Jangan kikir dengan perasaan anda. Ekspresikan perasaan anda
kepadanya dengan kelembutan dan kejujuran.
20.
Hargai akal dan buah pemikirannya.
21.
Selalulah berbaik sangka kepada dirinya.
22.
Bangkitkanlah perasaannya bahwa ia adalah wanita yang ideal
bagi anda.
23.
Bantulah ia meningkatkan kemampuannya.
24.
Jagalah perasaannya terutama di saat haidh dan hamil.
25.
Bantulah dirinya di dalam mengurusi anak-anak.
26.
Hormati keluarganya, berbuat baik kepada mereka dan tidak
melarangnya untuk mengunjungi keluarganya.
27.
Makan bersama di rumah atau tempat lain yang tenang dan
aman dari fitnah.

28.
Berikan pujian dan sanjungan kepada dirinya.
29.
Jagalah rahasianya dan janganlah menyebarkannya.
30.
Jagalah hak-haknya dan janganlah menyia-nyiakannya.
31.
Berbuat adillah kepada dirinya.
32.
Perlakukanlah dirinya dengan baik dan lemah lembut.
33.
Bersikaplah realistis dan jadikanlah dirinya sebagai isteri yang
ideal bagi anda.
34.
Bekerja sama dengannya di dalam ketaatan kepada Alloh.
35.
Janganlah anda terlalu sering meninggalkan dirinya dan rumah.
36.
Yang lalu biarlah berlalu dan jangan suka mengungkit-ungkit
kesalahan yang telah berlalu.
37.
Jangan memberikan peluang kepada orang lain untuk
mencampuri urusan rumah tangga anda..
38.
Jauhi motivasi yang buruk tatkala menikah.
39.
Jagalah kesehatannya secara intensif.
40.
Ajaklah isteri anda ke dalam kebahagiaan anda.
41.
Kirimlah surat kepadanya apabila anda jauh darinya.
42.
Jelas dan tidak tergesa-gesa apabila anda meminta sesuatu
padanya sehingga dia faham dan tidak bingung dengan apa yang anda
inginkan.
43.
Maklumilah kecemburuannya dan maafkanlah.
44.
Bantulah dirinya di dalam menghadapi persoalan-persoalan yang
menyusahkan dan membosankan.
45.
Ikutilah petunjuk Islam ketika isteri anda berpaling.
46.
Jangan menganggap diri anda selalu benar.
47.
Mengikuti petunjuk Islam tatkala melakukan hubungan intim.
48.
Tidak mendatangi isteri dari dubur atau tatkala haidh.
49.
Menjaganya dari pandangan-pandangan jahat manusia.
50.
Memberinya anggaran khusus selain biaya hidup sehari-hari.
51.
Nikmatilah nikmatnya lupa terutama yang berkaitan dengan
musibah-musibah yang menyedihkan, kesalahan-kesalahan dan
perilaku isteri di masa lalu.
52.
Janganlah anda menunggu-nunggu mukjizat, karena isteri anda
adalah unik dengan karakternya dan janganlah anda memaksanya
berubah sekehendak anda. Terimalah dirinya apa adanya, tutuplah
mata dari kelemahan-kelemahannya dan bukalah mata dari kelebihankelebihannya. Insya Alloh isteri anda akan semakin mencintai anda.
Sumber : Kiat-kiat disayang isteri, Pustaka al-Sofwa, pent. Akhyar ashShidiq Muhsin, Lc., Editor : Kholid Syamhudi, Lc. Judul Asli : Kayfa Tajal
Zawjataka Tuhibbuka

Mar 11, '08 2:19 AM


by syamsul for everyone
AGAR ANDA BAHAGIA DENGAN SUAMI ANDA

Nasehat Untuk Para Istri

1. Jangan membiarkan suami anda memandang dalam keadaan anda tidak


menggembirakannya. Wanita yang paling baik adalah wanita yang selalu
membuat suaminya bahagia.
2. Hendaklah senyum itu senatiasa menghiasi bibirmu setiap anda
dipandang oleh sang suami.
3. Perbanyaklah mencari keridhan suami dengan mentaatinya, sejauh mana
ketaatan anda kepada suami, sejauh itu pulalah dia merasakan cintamu
kepadanya dan dia akan segera menuju keridhaanmu.
4. Pilihlah waktu yang tepat untuk meluruskan kesalahan suami.
5. Jadilah anda orang yang lapang dada, janganlah sekali-kali menyebutnyebut kekurangan suami anda kepada orang lain.
6. Perbaikilah kesalahan suami dengan segala kemampuan dan kecintaan
yang anda miliki, janganlah berusaha melukai perasaannya.
7. Janganlah memuji-muji laki-laki lain dihadapan suami kecuali sifat
diniyah yang ada pada laki-laki tersebut.
8. Jangan engkau benarkan ucapan negatif dari orang lain tentang
suamimu.
9. Upayakan untuk tampil di depan suamimu dengan perbuatan yang
disenanginya dan ucapan yang disenanginya pula.
10. Berilah pengertian kepada suami anda agar dia menghormatimu dan
saling menghormati dalam semua urusan.
11. Anda harus selalu merasa senang berkunjung kepada kedua orang tuanya.
12. Janganlah anda menampakkan kejemuan padanya, jika terjadi
kekurangan materi Ingatlah bahwa apa yang ia berikan kepadamu
sudah lebih dari cukup.
13. Biasakanlah anda tertawa bila ia tertawa, menangis dan bersedih jika ia
bersedih. Karena bersatunya perasaan akan melahirkan perasaan cinta
kasih.
14. Diam dan perhatikanlah jika ia berbicara.
15. Janganlah banyak mengingatkan bahwa anda pernah meminta sesuatu
kepadanya. Bahkan jangan diingatkan kecuali jika anda tahu bahwa ia
mudah untuk diingatkan.
16. Janganlah anda mengulangi kesalahan yang tidak disenangi oleh suami
anda dan ia tidak suka melihatnya.
17. Jangan lupa bila anda melihat suami anda shalat sunnah di rumah,
hendaknya anda berdiri dan ikut shalat dibelakangnya. Jika ia membaca,
hendaknya anda duduk mendengarkannya.
18. Jangan berlebih-l;ebihan berbicara tentang angan-angan pribadi di
depan suami, tetapi mintalah selalu agar ia menyebutkan keinginan
pribadinya di depanmu.
19. Janganlah mendahulukan pendapatmu dari pendapatnya pada setiap
masalah, baik yang kecil maupun yang besar. Hendaklah cintamu
kepadanya mendorong anda mendahulukan pendapatnya.
20.Janganlah anada mengerjakan shaum sunnah kecuali dengan izinnya,
dan jangan keluar rumah kecuali dengan sepengetahuannya.

21. Jagalah rahasia yang disampaikan kepadamu dan janganlah


menyebarkannya sekalipun kepada kedua orang tuanya.
22. Hati-hati jangan sampai menyebut-nyebut bahwa anda lebih tinggi
derajatnya dari derajat suami. Hal itu akan mengundang kebencian
kepadamu.
23. Jika salah satu dari orang tuanya sakit atau kerabatnya, maka anda punya
kewajiban untuk menjenguk bersamanya.
24. Sesuaikanlah peralatan rumah tangga anda dengan barang-barang
yang disenangi suami anda.
25. Jangan sampai anda meninggalkan rumah meskipun sedang bertengkar
dengannya.
26. Katakanlah kejemuan dan kebosananmu ketika ia sudah meninggalkan
rumah.
27. Terimalah udzurnya ketika ia membatalkan janjinya untuk keluar
bersamamu, karena mungkin ia terpaksa memenuhi panggilan orang yang
datang kepadanya.
28.Hindari sifat cemburu, sesungguhnya cemburu adalah senjata
penghancur.
29. Janganlah mengabaikan pemimpinmu (suami) dengan alasan bahwa ia
telah menjadi suamimu.
30.Janganlah anda berbicara dengan sang suami, seakan-akan anda suci
dan dia berdosa.
31. Jagalah perasaannya, jangan gembira ketika dia sedang sedih dan jangan
menangis ketika dia gembira..
32. Perbanyaklah menyebut-nyebut keutamaan suami di hadapannya.
33. Perlihatkan kepada suamimu bahwa anda turut merasakan apa yang
dirasakan sang suami tatkala ia tidak berhasil mencapai maksud dan
tujuannya.
34. Perbaharuilah (tekad suami) ketika terjadi kegagalan.
35. Jauhilah sifat dusta karena hal itu akan menyakitkannya.
36. Ingatkanlah selalu pada suamimu bahwa anda tidak tahu (bagaimana
nasib anda) seandainya anda tidak dipersunting olehnya.
37. Ucapkanlah rasa syukur dan terima kasih pada waktu ia memberikan
sesuatu kepadamu.
Diketik ulang dari: Nasehat kepada para Muslimah, bagian kedua, Fathi Majdi
as-Sayyid. Penerjemah:Muzaidi Hasbullah, Lc,dkk.Penerbit: Pustaka Arafah,
Cetakan I: April 01/Muharram 1422H, hal.66-70 oleh Ibnu Tumingan
[ibnu_tumingan@yahoo.com] Fri Jul 27, 2001

Anda mungkin juga menyukai