Budaya

Berdemokrasi
Tugas PKN

Muhammad Fuaedi Hamami ( S4112013)

Yosafat Kurniawan Sirait ( S4112008)

o Demokrasi berasal dari bahasa yunani : demos yang berarti

rakyat dan cratein yang berarti memerintah.
o Demokrasi berarti: suatu pemerintahan yang berasal
Dari rakyat,
Untuk rakyat, dan
Oleh rakyat.
o Dalam negara demokrasi hak dan kewajiban rakyat ikut serta
dalam mengelola negara.
o Demokrasi perlu sikap : mampu bekerja sama, saling
menghargai, saling mempercayai, dan toleransi.

Hakekat Demokrasi
Pemerintahan dari rakyat adalah mereka dipilih oleh rakyat dan atas
dasar mandat dari rakyat.
Pemerintahan oleh rakyat adalah pemerintahan yang dijalankan oleh
rakyat dan diawasi oleh rakyat.
Pemerintahan untuk rakyat adalah pemerintahan menjalankan
kebijakan-kebijakan untuk kepentingan rakyat.
Pada hakekatnya demokrasi adalah pemerintahan dimana rakyat yang
berkuasa.

 Syarat agar demokrasi berjalan dengan baik:

Pemerintah yang bertanggung jawab.
DPR dapat mewakili golongan dan kepentingan rakyat.
Sistem banyak partai
Pers dan media massa yang bebas untuk berpendapat.
Sistem peradilan yang bebas dan mandiri untuk menjamin hak
asasi dan mempertahankan keadilan.

 Berdasarkan partisipasinya :
1. Demokrasi langsung adalah :
Bentuk suatu pemerintahan dimana pembuatan keputusan
politik dilakukan secara langsung oleh rakyat melalui
prosedur mayoritas.
2. Demokrasi tidak langsung adalah :
Bentuk suatu pemerintahan yang dibentuk oleh beberapa
orang yang dipilih rakyat melalui pemilihan umum yang
bebas, jujur, dan adil.

Prinsip-Prinsip Demokrasi
1. Adanya pembagian kekuasaan
Eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
2. Pemilihan umum yang bebas
Rakyat memiliki kebebesan untuk memilih dalam pemilu.
3. Manajemen yang terbuka
Agar negara tidak kaku dan otoriter, rakyat harus ikut serta
dalam pemerintahan.
4. Kebebasan individu
Negara menjamin kebebasan warga negara di bawah undangundang.

5. Peradilan yang bebas

Hukum berada dalam kedudukan tertinggi, semua bisa
bersalah di hadapan umum.
6. Pengakuan hak minoritas
Warga negara memiliki hak dan kewajiban yang sama.
7. Pemerintahan yang berdasarkan hukum
Hukum memiliki kedudukan tertinggi dalam bernegara.
8. Supremasi hukum
Pemerintahan dibawah hukum yang adil.

9. Pers yang bebas

Kehidupan dan kebebasan pers harus dijamin oleh
negara.Pers harus bebas mengemukakan pendapatnya kepada
pemerintah maupun pejabat.
10. Beberapa partai politik
Partai politik menjadi wadah bagi warga negara untuk
menyalurkan aspirasi politiknya. Partai politik bebas dipilih
oleh warga negara.

Perkembangan Demokrasi di
Indonesia
1. Masa revolusi ( 1945-1950)
. Maklumat Wakil Presiden no.X tanggal 16 Oktober 1945,
KNIP berubah menjadi lembaga legislatif.
. Maklumat pemerintah tanggal 3 November 1945 tentang
pembentukan partai politik.
. Maklumat pemerintah tanggal 14 November 1945 tentang
perubahan sistem pemerintahan presidensil jadi parlementer.

Demokrasi Orde Lama

1. Demokrasi Liberal (1950-1959)
Dekrit presiden 5 Juli 1959 yang berisi :
. Bubarkan konstituante.
. Kembali ke UUD 1945 tidak berlaku UUDS 1950.
. Pembentukan MPRS dan DPAS.

2. Demokrasi Terpimpin (1959-1966)

berporoskan nasakom dengan ciri :
. Dominasi presiden
. Terbatasnya peran partai politik
. Berkembangnya pengaruh PKI
Terjadi peristiwa pemberontakan G 30 September 1965 oleh
PKI yang menjadi tanda akhir dari pemerintahan Orde Lama.

Demokrasi Orde Baru (1966-1998)

Dinamakan demokrasi pancasila.
Keluarnya surat perintah Surat Perintah 11 Maret 1966.
Pembangunan di segala bidang melalui pelita I, II, III, IV, V.
Pemilu pada tahun 1971, 1977, 1982, 1987,1992,1997.
Penyebab jatuhnya orde baru :
Krisis ekonomi
Krisis politik
TNI menolak menjadi alat kekuasaan orba
Penurunan Presiden Soeharto

Demokrasi Reformasi (1998-sekarang)

21 Mei 1998 ditandai dengan penyerahan kekuasan dari
presiden Soeharto ke Wakil Presiden BJ Habibie.
Pemilu tiga kali : 1999, 2004, 2009.
5 program masa reformasi :

Ketetapan MPR RI No. X/MPR/1998.

Ketetapan No. VII/MPR/1998.

Tap MPR RI No. XI/MPR/1998.

Tap MPR RI No. XIII/MPR/1998.

Amandemen UUD 1945 sudah sampai amandemen I, II,

III, IV.

Peran Masyarakat dalam Demokrasi

Pemberian suara dalam pemilu umum.

Kontak langsung dengan pejabat pemerintah.
Mencalonkan diri dalam pemilihan jabatan publik.
Melakukan protes terhadap lembaga masyarakat atau
pemerintahan.
Mengeluarkan pendapat secara bebas.

SELESAI
TERIMA KASIH