Anda di halaman 1dari 29

DEMOKRASI

• Pengertian dan perkembangan Demokrasi


para filsuf klasik seperti Plato, Aristoteles, dan Polybus
mereka mengklasifikasi bentuk negara 3 klasisfikasi yaitu ;
1. Monarki,
2. Aristokrasi
3. Demokrasi
Pandangan umum ke 3 bentuk negara tsb

• Ke 3 bentuk negara tersebut akan berbuah kesejahteraan dan


kemakmuran rakyat apabila semua kebijakan untuk
kepentingan rakyat bukan kepentingan penguasa atau
golongan tertentu.
• Ekses Monarki adalah Tirani
• Ekses Aristokrasi adalah Oligarki
• Ekses Demokrasi adalah Anarki
Demokrasi yg berasal dari Aliran Eropa

1. Demokrasi Konstitusional
2. Demokrasi Komunismen

Kelompok negara demokrasi setelah PD II


3. Demokrasi Konstitusional : India, Pakistan, Filipina, Indonesia
4. Demokrasi Komunisme : Cina dan Korut
Istilah Demokrasi
• Bahasa Yunani
Demos = Rakyat
Kratos/Kratein = Kekuasaan
• Konsep dasar Demokrasi adalah Rakyat berkuasa (government
of rule by the people)
• Defenisi singkat demokrasi yaitu pemerintahan atau kekuasaan
dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat.
Pengertian demokrasi menurut UUD 1945

1. Seminar AD II (Agustus 1966)


1).Bidang Politik dan Konstitusional
Demokrasi Indonesia spt dalam UUD 45 berarti menegakan kembali azas-azas negara hukum
dimana kepastian hukum dirasakan oleh WN, HAM baik dalam aspek kolektif maupun dalam aspek
perseorangan dijamin.

2).Bidang Ekonomi
Demokrasi ekonomi sesuai dgn azas yg menjiwai ketentuan mengenai ekonomi dalam UUD
1945 yg pada hakikanya berarti kehidupan yg layak bagi semua WN.
2. Munas III Persahi : The Rule of Law (Desember 1966)
Azas negara hukum Pancasila mengandung prinsip ;
1) Pengakuan dan perlindungan Hak Azasi yg mengandung persamaan dalamm
bidang politik, hukum, sosial,ekonomi, kultural pendidikan.
2) Peradilan yg bebas dan tidak memihak, tidak terpengaruh oleh sesuatu
kekuasaan/kekuatan lain apapun
3) Jaminan kepastian hukum dalam semua persoalan.
3. Simposium HAM (Juni 1967).
• Apapun nama demokrasi yang penting demokrasi tersebut harus bertanggung
jawab kepada Tuhan dan masyarakat.
• Diperlukan kebebasan politik
• Mewujudkan pemerintahan yang berwibawa
Demokrasi berdasarkan cara penyampaian pendapat

1.Demokrasi Langsung yaitu : suatu sistem demokrasi yang


memberikan kebebasan warga negara untuk membuat
keputusan politik secara langsung.
- sulit diterapkan karena jumlah rakyat banyak
- di Yunani pernah yaitu Negara Sparta Atena

2. Demokrasi tidak langsung yaitu : suatu sistem demokrasi yang dilaksanakan melalui
perwakilan yg dipilih oleh rakyat, dan bertanggung jawab kepada rakyat. Biasanya
melalui PEMILU
Sistem Demokrasi Modern
1. Demokrasi dengan Sistem Parlementer
• Kekuasaan legislatif terletak diatas kekuasaan eksekutif
• Menteri bertanggung jawab kepada Parlemen (DPR)
• DPR dapat menjatuhkan kabinet dengan mengadakan mosi
tidak percaya pada pemerintah
Kebaikan Demokrasi Sistem Parlementer
1. Pengaruh rakyat terhadap politik yg dijalankan
pemerintah besar sekali
2. Pengawasan rakyat terhadap pemerintah bisa
berjalan dengan baik
Kelemahan Demokrasi Sistem Parlementer
1. Sering timbul krisis kabinet karena tidak
mendapat dukungan dari mayoritas DPR
2. Keberhasilan sulit sekali bagi negara yang
menganut sistem banyak partai, karena
kabinet sulit mendapat dukungan dari DPR.
2. Demokrasi dengan sistem Pemisahan kekuasaan

• Kepala negara mempunyai kekuasaan yg nyata


sbg kepala eksekutif yg tidak dapat dicampuri
kekuasaan legislatif dan yudikatif

3. Demokrasi dengan sistem referendum


• Rakyat mengawasi secara langsung tugas legislatif
• Referendum adalah kegiatan untuk meminta pendapat rakyat
secara langsung mengenai setuju atau tidak ttg persoalan
tertentu mengenai pemerintah
Demokrasi Langsung
• Demokrasi langsung adalah demokrasi klasik yg terdapat di
Yunani Kuno abad ke 3 s.d ke 6 sebelum Masehi dalam lingkup
negara kota (city state : polis)
• Sifat demokrasi ini adalah demokrasi langsung yaitu bentuk
pemerintahan yg didalamnya hak utk membuat kptsan politik
dijalankan secara langsung oleh seluruh WN berdasarkan
prosedur mayoritas.
Demokrasi Langsung
• Dalam negara modern demokmrasi tidak lagi bersifat langsung
tetapi berupa demokrasi perwakilan
• Demokrasi modern menonjolkan azas kebebasan manusia
terhadap segala bentuk kekangan dan penindasan baik
dibidang agama, pemikiran maupun politik dan adanya
jaminan terhadap HAM.
• Demokrasi modern berkembanag di Eropah pd abad ke 15 s.d
ke 19
Syarat-syarat penyelenggaraan pemerintahan yg demokratis di bawah Rule Of Law
(Hasil Rumusan Komisi Internasional Ahli Hukum
di Bangkok th 1965)

1. Perlindungan konstitusional yg menjamin hak-hak indovidu


dan menentukan prosedur utk memperoleh perlindungan
hak-hak yg dijamin
2. Badan kehakiman yg bebas dan tidak memihak
3. Pemiliah umum yg bebas
4. Kebebasan utk menyatakan pendapat
5. Kebebasan berserikat dan beroposisi
6. Mendapat Pendidikan Kewarganegaraan (civil education)
PERKEMBANGAN DEMOKRASI DI INDONESIA
• Demokrasi di Indonesia mengalami pasang surut.
• Masalah pokok yg dihadapi Indonesia ialah
bagaimana meningkatkan kehidupan ekonomi
dan membangun kehidupan sosial politik yang
demokratis sementara masyarakat Indonesia
mejemuk

• Sistem politik Indonesia baru dirancang kearah


sistem politik dengan kepemimpinan cukup kuat
utk melaksanakan pembangunan ekonomi serta
carakter an nation building, dgn partisipasi
masyarakat, dan menhindari timbulnya diktatur
perorangan, partai ataupun militer
Perkembangan Demokrasi
• Kemajuan zaman sekarang ini tidak mungkin melaksanakan
demokrasi secara langsung karena disamping jumlah penduduk
yg cukup banyak dan negara yang semakin luas dan kemajuan
IPTEK,
• Maka untuk mencapai keinginan rakyat harus melalui wakil-
wakil yang dipilih melalui pemilu.
SISTEM PEMERINTAHAN
DALAM DEMOKRASI
1. Sistem Pemerintahan Parlementer,
• Kepala negara tidak dapat diganggugugat sebagai lambang/simbol
• Kepala eksekutif dipimpin perdana menteri
• Kepala negara bertugas membentuk formatur kabinet dan formatur
bisa menjadi perdana menteri
• Pemerintah tdk stabil sewaktu-waktu dapat dimosi tidak percaya
(Inggris, Malasia, Jepang)
2. Sistem Pemerintahan Presidentil
• Pemerintah dipimpin kepala negara/presiden
• Presiden dibantu mentri yg bertanggung
jawab kepada presiden pemerintah bisa
stabil paling tidak sampai akhir jabatan
presiden (Indonesia, Brunai, Filipina, AS)
Wujud Demokrasi
1. PEMILU
2. REFERENDUM
PEMILU SEBAGAI PERWUJUDAN DEMOKRASI
Azas PEMILU
• Jujur, artinya semua komponen yg terlibat dlm
penyelenggaraan PEMILU harus bersikap dan bertindak jujur
sesuai dgn peraturan perUU.
• Adil, artinya penyelenggaraan PEMILU setiap pemilih dan
parpol peserta pemilu mendapat perlakuan yg sama serta
bebas dari kecurangan pihak manapun.
• Umum, artinya pemilihan berlaku secara menyeluruh bagi
seluruh WNI sesuai dengan persyaratan UU
• Langsung, artinya rakyat secara langsung memberikan suara
menurut hati nurani tanpa perantara
• Bebas, dalam menggunkan hak pilihnya rakyat dijamin
keamanan utk menjamin keamanan menentukan hak pilihnya
tanpa tekanan atau paksaan siapapun
• Rahasia, pilihan pemilih dijamin kerahasiaan dna tidak akan
diketahui oleh siapapun.
Sistem Penyelenggaraan Pemilu
1. Pemilihan langsung, artinya WN yg telah memenuhi
persyaratan memilih langsung dan memilih sesuai dengan
keinginannya

2. Pemilihan tidak langsung atau betingkat artinya wn yg telah


memenuhi syarat utk memilih utk jumlah tertentu
selanjutnya wakil yg telah terpilih memilih wakil tingkat
berikutnya dst.
3. Sistem proporsional, menganut perwakilan berimbang atas
dasar jumlah penduduk. Misalnya setiap 200.000 pdd ada
seorang wakil jadi jika satu daerah jumlah pddnya 2.000.000
org berarti wakil utk daerah tsb 2.000.000 : 200.000 = 10
orang wakil.

4. Sistem distrik didasarkan bahwa setiap daerah pemilihan


terdapat seorang wakil. Jadi negara dibagi menjadi
beberapa distrik (daerah pemilihan) yg jumlahnya sama
dengan jumlah anggota badan perwakilan yg dikehendaki .
Sistem ini juga disebut dgn sistem mayoritas artinya bagi
seorang yang terpilih menjadi wakil rakyat suatu daerah
pemilihan harus memenuhi jumlah mayoritas dari
penduduk daerah tersebut.
REFERENDUM

Referendum adalah sistem pengambilan pendapat rakyat


secara langsung mengenai rencana pengesahan peraturan
perundang-undangan.
Macam-macam referendum
1. Referendum Obligator (Wajib), yaitu berlakunya suatu uu
tertentu terutama yg menyangkut hak-hak rakyat harus
terlebih dahulu mendapat persetujuan langsung dari rakyat.
2. Referendum Fakultatif yaitu referendum yg dilaksanakan
apabila dalam waktu-waktu tertentu sesudah suatu uu
diumumkan dan dilaksanakan, sejumlah orang tertentu yg
mempunyai suara menginginkan diadakan referendum
3. Referendum konsultatif, yaitu referendum yg menyangkut
soal-soal teknis yg biasanya rakyat sendiri kurang paham ttg
materi dari uu yg diminta persetujuannya.
Periode Perkembangan Demokrasi
di Indonesia
1. Periode 1945-1959 Demokrasi Parlementer
- yang menonjol adalah peranan parlemen dan partai
- kelemahan demokrasi parlementer memberi peluang utk didominasi Parpol
dan DPR.

Akibatnya : persatuan dlm perjuangan melawan musuh kendor dan tidak dapat
dibina menjadi kekuatan konstruktif sehingga muncul kelompok-kelompok spt :
PKI dan pemberontakan lainnya
2. Periode 1959-1965 Demokrasi Terpimpin

• Banyaknya penyimpangan dalam sistem demokrasi


konstitusional dan lebih menampilkan beberapa aspek dari
demokrasi rakyat
• Ditandai dengan dominasi presiden
• Terbatasnya peran Parpol
• Perkembangan pengaruh komunis
• Peran ABRI sbg sospol semakin meluas
3. Periode 1966-1998 Demokrasi Pancasila
(ORBA)

• Demokrasi konstitusional namun yg menonjol adalah


presidential
• Peran presiden dominan terhadap lembaga-lembaga lain
• Landasan formal : UUD 1945, TAP MPRS/MPR utk meluruskan
kembali penyelewengan UUD 1945 pada Demokrasi Terpimpin.
4. Periode 1999 s.d sekarang

• Pelaksanaan Demokrasi Pancasila era reformasi.


• Berakar pada kekuaran multi partai
• Berusaha mengembalikan perimbangan kekuatan antar
lembaga negara, antar eksekutif, legislatif dan yudikatif
• Peran parpol kembali menonjol
• Iklim demokrasi memperoleh nafas baru
• Selanjutnya kita tunggu dan lihat

Anda mungkin juga menyukai