Agus, Doni, Bimo, dan Olip adalah 4 mahasiswa tingkat 3 jurusan teknik sipil
Universitas Negeri Bandung ( UNB ) yang sedang ada perlu ke Universitas
Jatinagor ( UNJAT ), sebuah kampus yang terletak di pinggir kota Bandung.
Mereka sedang menemani Bimo membeli ganja dari pengedar terkenal Se
Bandung. Setelah memarkir mobil, mereka bertiga menunggu di kantin UNJAT,
sedangkan Bimo pergi menemui pengedar ganja.Selagi menunggu Bimo, mata
Agus dan Doni melihat lihat ke kanan dan kiri
Agus
:
kepuasan sama
gituh...
Doni
Selanjutnya.... ?
Doni
Doni
:
Gua lebih suka seperti ini, suka sama suka, nakal nakalan
sebentar, berpisah
dengan damai. Simple dan ga terikat. Pisah dengan damai.
Semua
puas. Simple kan...
Agus
wanita untuk
Olip
Agus
priah....
Pria....
Agus
Iyah... Priah....
Pria....
Agus
:
Pokoknya kita kudu berjuang edan edanan, jungkir balik
untuk ngedeketin
wanitah.....
Olip dan Doni :
Wanita....
Agus
kita harus
Makasi gus...
Agus
Giliran Doni dan Olip yang tercenung, mereka tercenung seperti balita
kekurangan ASI
Doni
:
namanya.... ?
Olip
Asri...
Doni
Agus
:
Sebenernya sih wajar kalo kita suka sama orang.... Cuma
yang engga wajar
adalah kalo kita GA BERANI KENALAN.....
Olip
kusimpan...
Doni
Olip
Tiba tiba dari kejauhan terdengar suara melengking yang menjadi bahan
tertawaan seisi kampus. Suara Bimo tersebut bisa menjadi bumerang untuk
memberi tahu satu kampus UNJAT bahwa dia adalah mahasiswa UNB yang
sedang membeli ganja. Oke sih kalo Bimo tertangkap basah membeli ganja,
Agus, Doni, dan Olip akan merelakannya dan bahkan ikut menyumbang korek
dan bensin untuk menangkapnya. Namun, tertangkap basah sebagai jomblo hina
yang numpang ngeceng di kampus orang lain membuat mereka bertiga akhirnya
memutuskan untuk mengangkut Bimo pulang.
Bimo
Agus
Aing....
Bimo
sakaw )......
Mereka bertiga langsung lari dan mengangkut Bimo ke mobil dan membawanya
pulang.
Teh Guti
:
Teteh teh mau
teteh beliin
bahannya yaa kasep bahannya teh.......
Agus
Teh Guti
:
Udeh sekarang buruanpergi atuh pake motor ( sambil
melemparkan uang
50.000 an ) sekarang biar cepet...
Agus pun berangkat. Dengan tubuhnya yang hanya sebesar ikan asin dan
menembus hawa dingin di daerah Dago ( Jalan Djuanda ). Ia pun sampai ke toko
terdekat untuk membeli cheese cake. Disana ia bertemu
Agus
:
tangan )... Agus
Rita
sering
Agus
Rita
Agus
:
Lagi ini..... Eeee ( tergagu )... buat bikin pemijatan
alternatif... lebih efektif
kalo balsem dibalurnya sama pembalut gitu....
Mereka terdiam dan tertawa beberapa saat. Namun, selanjutnya Agus berhasil
mencairkan suasana.
Agus
Rita
Agus
Agus
sunda ).... ?
Rita
atuh....
Agus
telepon... ?
Rita pun memberi nomer teleponnya ke Agus , dan langsung disambut Agus
dengan antusias sambil menyodorkan nomer teleponnya balik. Setelah itu, Agus
pun pulang, sesampainya dirumah
Teh Guti
Agus
( masih
Teh Guti
Agus
Teh Guti
Single.... ?
Agus
Anak dua...
Teh Guti
Sementara itu, di lain tempat telepon berdering di kos Bimo dan Olip. Bimo
bergegas mengangkatnya, saking bergegasnya sampai ia lupa memakai baju.
Bunyi telepon :
Kriing Kriiing...
Bimo
:
( Mengangkat
Iya toh Lip ( dengan aksen Yogya ) Sabar toh Lip Sabar
telepon ).... Yah Halo.. Cari Siapa... ?
Seorang wanita
Bimo
Dani dari... ?
Seorang wanita
Dari Febi....
Bimo
:
yang namanya
Febi
Bimo
:
eem... Gustav,
Iya adanya sih yah Deni, Danu, Dono, Edi, Didan, terus
Wayan, Safiq, Olip, sama aku sendiri sih, Bimo... Endak ada
tapi yang
namanya Dani tuh...
Febi
Tiba tiba telepon berdering lagi. Bimo mengangkat teleponnya lagi, namun kali
ini hanya dengan baju, tanpa celana.
Bimo
Febi
Bimo
Febi
gue... ?
Aduh salah lagi yaa ( menyesal )... Koq tahu ini suara
Bimo
Febi
( tersenyum )
Bimo
:
kok nyariin Dani
Kalo boleh tau, mbak Febi ini ada keperluan apa toh mbak,
dari tadi ?
Febi
Bimo
Febi
Bimo
Febi
Kelas 3 SMP...
Bimo
Febi
Udah kuliah...
Karena pintu kos Bimo terbuka, jadi anak anak tetangga sebelah meneriaki
Bimo engga pake celana. Sontak Bimo pun menjadi bahan tontonan yang lebih
lucu daripada Srimulat di layar tancep.
Anak anak
Febi
Bimo
gestur pada
Gestur itu ternyata salah diartikan oleh Olip yang ternyata malah melempar
jangka, Bimo memberi gestur lagi, namun Olip selalu salah mengartikannya
rimut, pensil, tas, kursi, buku kuliah, sampai sampel beton. Ketika melihat Olip
hendak akan menggulung karpet untuk dilempar, langsung lah Bimo bereaksi
Bimo
:
Pie toh Lip ( kesal dan jengkel ), aku minta CELANA...
CELANA monyong
Febi
:
dibohongi ) ?
Bimo
:
pake celana....
Febi
Bimo
:
Aaa ( seperti mendapat ide )....Buat sirkulasi
darah....hehehehe...
Febi
Mo...
Bimo pun terbengong dan bagian dari film Gatot Kaca pun terlintas di benaknya.
Sampai saking asiknya, dia pun tak mendengar suara Febi diujung telepon.
Febi
Bimo
sedikit yaa...
Halo Feb... masih disitu kan ? maaf tadi aku agak introspeksi
( terdiam sebentar ) Eee gini loh... boleh ndak kalo misalnya
Febi ndak
keberatan... ? besok besok Bimo nelpon Febi lagi... boleh
ndak.... ?
Febi
Kenyataan bahwa Agus berpacaran merubah anak anak. Bimo menjadi lebih
konsen pada penelpon misteriusnya, Olip semakin punya semangat untuk
mengumpulkan keberaniannya untuk mengungkapkan isi hatinya ke Asri.
Sedangkan Doni, Hhhhhhhh ( mengeluh ), gua ga tau ah Doni mau jadi apaan
entar. Dan di suatu kesempatan, Bimo sedang telepon teleponan dengan Febi.
Bimo
:
apa.... mata...
Febi
:
mata aja cukup,
Bimo
logonya kaos
Ohh hehehe.... Kamu tau gak, kalo di Jogja, mata itu bisa jadi
tau gak ( aksen Jogja )....
Febi
:
Hehehehe.....
Bimo
Febi
:
( terdiam sebentar )..... aku rasa aku lebih nyaman kalo
kayak gini, mas....
Bimo
Febi
:
Kenapa ? Kan saya sudah bilang.... Cuma lewat suara dan
tatapan aja cukup,
orang udah bisa tau isi hatinya orang lain....
Bimo
:
buat kamu tau
Febi
Akhirnya Febi pun sepakat untuk bertemu dengan Bimo. Hal ini membuat Bimo
meminta petuah Doni untuk membantunya berkenalan dengan Febi. Doni pun
akan mengajari Bimo pada lain kesempatan. Sementara ini, mereka ada di kantin
menemani Olip melaksanakan ritual hari rabunya, melihat Asri makan dikantin
bersama Doni, Agus, dan Bimo. Merekapun duduk sambil memandangi Asri.
Olip
Doni mengangguk
Dagang Bakso :
Olip
Dagang Bakso :
Olip
Agus
Doni
Olip
Doni
:
punya anak coba
Olip
kejadian....
Asri menoleh ke arah meja Olip dan kawan kawan. Agus, Doni, Bimo, dan Olip
membenamkan muka mereka masing masing. Setelah pandangan Asri berlalu,
mereka melanjutkan topik diskusi mereka.
Doni
dia ?
Olip
cinta sama
percuma karena
aku salah 3 detik..... Cintaku ke dia itu sempurna......
Makanya aku ingin
semuanya itu perfect.....
Doni
:
Tapi ada satu hal yang bikin cinta elo ke dia itu engga
perfect...... Dia engga
tau kalo cinta elo itu ada.......
Bimo
Agus
Sok Pinter
Greggy
metode
Rastigiliano.......
Muladi
Greggy
Agus
Agus
Greggy
:
Ah elu kan jomblo goblok, engga laku lagi lo...... eh arah jam
3 elu cantik.... (
sambil membalikkan muka Agus dan ada 2 cewek
lewat ) ......
Agus
Buset dah....
Greggy
:
Gue mau tuh jadi tisu toilet.... ( sambil memutar mutar
kepala Agus )
Muladi
:
Suka sama dia ? Ni jangkanya di aku.....
Greg & Agus
tolol.........
Bimo
Muladi
Bimo
Muladi
Agus
Bimo
Muladi
Asri
Siapa yah..... ?
4 tuyul
Cemburuan
Rita
:
Saya ngerti kamu harus ngerjain tugas...... ( terdiam
sebentar ).... Tapi masa
sih harus nganterin perempuan lain pulang...... ?
Agus
:
Yaaaa...... Soalnya selesai tugasnya juga jam 3 pagi neng
( dengan nada
memelas )
Rita
Agus )
Agus
Rita
Iya wajar......
Agus
Rita
:
Cemburu ? Siapa yang cemburu ? Neng engga cemburu.....
Menurut kamu
ini cemburu ? Menurut kamu neng cemburu ? Engggaakkk
( judes )
ii. Sensitif
Rita
Agus
Rita
Agus
Rita
Agus
Rita
:
:
Baaaaaaguuuusssss.........
Ah gendut ini namanya.....
Agus
Rita
Gendut.... !
Agus
Baaaaguuusssss.......
Rita
Gendut !
Agus
Baaaaaguuusssssss......
Rita
Gendut !
Agus
Baaagusssss......
Rita
Gendut !
Agus
Rita
Agus
Rita
Agus
Rita
Agus
:
Sorry.... sorry.... sorry.... sorrry....
maaf....maaf...maaf....maaf........
Lani
:
meringis )......
Aduh liat liat dong ..... sakit tau ga sih kena beling ( sambil
Agus
:
masih bisa jalan
Lani
Agus
Lani
jutek ).....
Agus
:
Yaaa maaf.... soalnya kan engga setiap hari nabrak
perempuan cantik....
ngelukain pake beling.... terus duduk duduk bareng......
sorry.....
Lani
ini gak jadi
Agus
:
Lan.... Kayaknya kamu mesti saya anter ke rumah sakit
deh.... buat suntik
rabies....
Lani
Agus
Lani
Bapakku.... ?
Agus
Kamuh...
Lani
:
sebagai pelaku
Agus
Tapi Bu......
Petugas TU
yaah....
Agus pun selanjutnya menemui Doni dan Bimo untuk meminta nasihat.
Doni
:
cewe lain gitu
Agus
:
Pacaran sama Rita mah kayak main film horror titisan
berdarah Don... Ga
kuat gua mah... ga kuat....
Doni
pasangannya......
Atau sebaliknya pasangannya belum bisa memberi yang
terbaik untuk dia...
Udah mending elu engga usah pacaran kayak gue...
daripada pacaran tapi
selingkuh kayak elu.....
Agus
Doni
:
itu salah... tapi
Singkat cerita Bimo pun mengusulkan Agus memakai kostum ayam dan dengan
bodohnya Agus mengikuti saran itu. Dan mulai beraksi. Ayam nekat itupun
menghampiri kantor TU dengan 2 satpam dibelakangnya.
Ayam nekat
Petugas TU
Ayam nekat
Petugas TU
Satpam
Ayam nekat itupun kabur dari Ruang TU. Dia dikejar 2 satpam yang memaki
dengan kata kasar. Dia segera masuk ke sebuah ruangan yang gelap. Dia
merasa aman. Ia pun membuka kostum ayamnya Namun, ternyata dia
memasuki kelas dengan Lani didalamnya.......
Dosen kampus :
Saudara saudara, baru 2 minggu lalu saya menjalani
operasi pasektomi
dan sekarang masih minum obat paiklinik....... ( sambil
membuka kacamata
) Apakah betul ada ayam raksasa di pintu..... ?
Mahasiswa
Dosen kampus :
Agus
:
(terdiam sebentar )..... ini..... delivery pak.... buat saudari
Lani.....Dari Happy
Chicken....Bisa saya permisi sebentar pak....ada telegram
yang harus
saudari Lani tandatangani......
Lani dan Agus pun keluar. Disana mereka berbicara.....
Lani
ini semua...
Agus
ayam )....
Satpam
Agus
:
Liat pak tadi dia lari kesana ngancem kita yang lagi asik
pacaran pak ( sambil
Satpam
Lani
:
sekarang.... ?
Agus
:
kamu.... Soalnya
kamu.....
Lani
demi aku....
Agus
sama ayam
kertas )....
Lani
Kemudian
Lani
(tambah terharu...)
Agus
Lani
Singkat cerita terus.... Lani dan Agus mulai berpacaran..... Namun, dirumah Agus
tiba tiba Rita datang dengan disambut Teh Guti.
Teh Guti
Rita
Teh Guti
nanti teteh
Teh Guti kemudian mengambil telepon dan kemudian tak diangkat angkat...
Teh Guti
Rita
`:
Teh Guti
Orang yang berbuat salah selalu merasa paranoid, tapi cinta tu kadang sering
membuat kita ga bisa ngebedain mana yang salah dan bener euy..... Cinta
membuat kita sering salah membedakan antara keberanian dan kenekatan
euy....Tapi, walaupun begitu, cinta membuat orang jujur sama dirinya sendiri
euy....
Kembali ke drama. Beberapa minggu kemudian, Bimo dan Doni mengajak Agus
keluar.
Doni dan Bimo :
Agus
:
( membuka pintu )..... ee maaf tidak menerima
sumbangan..... ( sambil
menutup pintu.....)
Bimo
Doni
clubbing....
Agus
:
sampe gagal lagi
Bimo
:
kenalan sama
Agus
minggat... !!!
Bimo
:
loh.... demi febi
ayolah gus....
Doni
Teh Guti
Agus
Teh Guti
Agus
panti jompo
mereka ke
diskotik..........
Teh Guti
Agus
Teh Guti
Iyaaah kasep....
Mereka bertiga pun tiba di diskotik. Disana Doni memesan vodka, Agus Coca
cola dan Bimo memesan temulawak.
Doni
:
Langkah pertama dalam kenalan sama cewek.... jangan
norak.... artinya ga
siul siul.... ga manggil manggil.... dan ga bertingkah kayak
topek monyet
yaa.... ( menepuk pipi Bimo ).....
Langkah kedua ( sambil jalan ).... ramah senyum... tapi ga
usah senyum
sama cewe yang lagi jalan sama cowo.....
Bimo
Doni
:
cowo itu adalah
kok gitu.... ?
Buang buang energi doang.... karena kemungkinan besar
pasangannya..... ( sambil duduk di kursi dan menikmati
liarnya dunia
malam )
Mereka bertigapun duduk dan diam sebentar....
Doni
Agus
Doni
sensual.....
Doni pun menghampiri Asri dan duduk bersamanya yang sedang sendiri....
Doni
kampus....
Asri
Doni
Asri
buaya.....
Doni
Asri
Doni
Asri
Doni
Asri )....
3 tuyul lain
:
yaa... ga jelek jelek amat kok mo.... yaa yaa yaa... oke....
( dengan bohong )
Yaa bolehlah boleh.... bagus kok mo... top ( mengacungkan
jempol ).....
Agus
Bimo
:
febi yang mana.... oh gampang itu.... nanti dimana tuh...
dimana...oh iki iki
loh.... oh disini sini tuh.... disini sini ada tandanya ( sambil
menunjuk
kepalan tangan kiri yang ada di dadanya ).....
Agus
Bimo
3 tuyul lain
Cekikikan....
Bimo
Agus
Olip
Sukses mo....
Doni
Sukses...
Agus
Bimo
( sakaw )....
Bimo
Febi
Bimo
mbak.....
Febi
Bimo
Febi
Bimo
Febi
Bimo
mbak...
Febi
Bimo
Febi pun beranjak pergi sedangkan Bimo berbalik dan tersenyum sambil
menghisap ganja....... Dan dalam halusinasinya semua pemain drama ini
menghampirinya.....
1 kru
:
sabar yaa mo ( sambil menghibur, merangkul, dan
memeluknya ).....
Selingkuh itu engga enak pisan..... Engga banyak yang bisa dilakuin.....udah gitu
selalu engga tenang kemana mana......takut ketahuan.....Tapi justru itu semua
yang ngebuat waktu jadi berharga banget....
Keesokan harinya, Agus dengan selingkuhannya, Lani, sengaja janjian pagi pagi
untuk melihat embun..... ( diiringi dengan lagu Seurieus Kecuali Dia ).....
Agus
:
ngasi kedamaian
detiknya.....kamu
dewi embun saya ( sambil menatap Lani ).....
Lani
yuk..... Yaa
gitu....
Agus
:
sekarang atuh
Lani
Agus
:
tapi engga pake
Lani
:
Kenapa kamu
Agus
:
seseorang cuma
Lani
Agus
aja jarang (
Agus
Cinta.... Cinta.... Absurd.....Anyway ini dia salah satu contoh lain kalo cinta itu
absurd...... ( Keesokan harinya Olip memberanikan diri untuk berkenalan dengan
Asri..... )
Bimo
:
Oke Lip Selamat Berjuang yaa Lip yaa... ta doaken dari
sini....Pokoknya kalo
kamu mbutuh pengusir preman, pengusir laler.... lap meja....
dah....panggil
aku.....
Olip
Olip
Permisi....
Asri
Olip
Asri
Siapa yah.... ?
Olip
tangan...)
Asri
:
sibuk.... Ada apa
Olip
:
Kalau boleh.... saya ingin ngobrol saja dengan
Asri....Sebentar aja....
Asri
Olip
Olip....
Asri
:
gini....permisi....
Olip
Asri
Asri
Lani
:
kayak gitu.... (
Asri
Masih ada...
Asri
Lani
Asri
Lani
Asri
)
Lani
kenal.....
Asri
Lani
Asri
kamu
Lani
:
Habis itu dia ngajak gue ngeliat matahari terbit.... dan
manggil gue dewi
embun..... ( tersenyum ) terus yang diluar tadi siapa
sih.... ?
Asri
Lani
Asri
:
Hem... Fans gue cukup satu.... dia cowok yang ngambil
mahkota gue...abis
itu gue jadi risih sama cowok laen.....
Lani
yaa... kenapa
Asri
:
dan dia manggil
Lani
Asri
Lani
Asri
:
Ga apa.... gue hadepin sendirian....thanks yaa Lan......
( sambil beranjak ke
pintu WC )
Lani
Asri
Asri
Kenapa sih.... ?
Olip
Asri
yaaMas....
Olip
Olip....
Asri
:
Mas Olip... Saya engga butuh gini ginian.... Saya sudah
punya pacar...... (
sambil mengembalikan kertasnya pada Olip ) okeh...
permisi.....
Bidadari Pagi
Engkau Bidadari Pagi.....
Engkau Ratu di hari Rabu....
Engkau adalah embun di pagi...
Yang melahirkan dan menetes saat pagi bersemi....
Engkau adalah sepi yang datang....
Diantara petir badai yang menderu....
Olfiyan Iskandar.....
Sementara itu.... Dilain ruang dan waktu Agus seperti biasa sedang nongkrong
dengan Doni.....
Agus
Doni
Agus
Doni
Agus
Heeh.....
Gini nih ceritanya Gimana Doni bisa jadian sama Asri...... DI suatu ketika dirumah
Doni....
Asri
Doni
Asri
Doni
Asri
Doni
kamu marah.... ?
Asri
kamu....
Doni
:
baik kayak kamu
Asri
:
waktu nerima
kalo ini bisa nenangin kamu.... aku engga akan cerita sama
tentang masalah ini......hey ( menggenggam tangan Asri )....
masih banyak
diluar sana calon suami yang baik kok.... cuman orang gila
aja yang ninggalin
kamu karena masalah kegadisan....
Asri
meja ).....
Doni
Doni
:
jadi pacar aku
Asri
Doni
:
dia.... gue pingin
Agus
Doni
Agus
hhh.... jadi kapan atuh mau kasi tau Olip soal Asri.... ?
Doni
:
gimana elu sama
Agus
:
hubungan kita
Rita
Agus
Rita
Agus
kita ....
Rita
Agus
Rita
:
udah lama a ngerasa kayak gini.... ? kenapa a baru
ngomong sekarang.. ?
Agus
:
selalu aja salah
Agus
kamu... ?
Rita
:
yaa neng mah enggak a.... kamu tau gak... kamu tuh
lucu...kamu tuh baik
sama neng.... kamu tuh mau mendengar semua keluhan
neng.....kamu gak
pernah spontan kayak gini a... kamu tuh gak sehat loh
memendem emosi
kayak gini.... kan kamu tau neng tuh orangnya cepet
marah...cepet
emosian...tapi kan setelah itu udah... enggak ada
lagi....kamu ituh yang
bahaya ( memegang pundak Agus )....bisa aja kan kamu
selingkuh sama
perempuan lain....
Agus
tuh kan ( parno ).... kamu mulai lagi sama drama kamu...
Rita
:
engga kok a.... neng percaya sama a...... dan neng janji
akan merubah sifat
eneng demi hubungan kita.... ( membelai rambut Agus )....
kecuali... kalo
emang kamu mau putus....
Agus
Agus
:
udah ga ada lagi
?
Doni
Agus
santelah....
Bimo
:
Jomblooo......
Agus
Bimo
Agus
Olip
dikampus....
Agus
Doni
ya.... Lip
Yang mau gua omongin disini lebih baik kita aja yang tau
Gua mau ngomong sama elu mengenai Asri.... katanya ni
mahluk (
menunjuk Agus ) akhirnya elu berani ngajak dia kenalan
cuman dapet
tanggepan ga enak yah....
Olip
:
mencemooh )
kita disini
kan......
Doni
:
sekarang......
Olip
Doni
:
Lip ini cuman masalah gue sama elu doang ( sambil
mengambil tangan Agus
Doni
:
tahun elu tuh ga
Olip
Doni
maaf atas
Gue dateng kesini buat ngasi tau yah.... bukan buat minta
kepengecutan elu sendiri....Cowok tu pergi ke gunung
tertinggi ke laut
terdalam buat cewek...elu kemana Lip ( sambil mendorong
Olip ).... ? elu tu
ga kemana mana.....
Olip
Doni
kita doyan
Gua bukan mau minta maaf yah.... Gua single dia single...
mabuk.... kita doyan party.... kita ngelakuin itu sama
sama....kita tuh...
Olip
:
pengecut elu tuh
Olip
:
ngelakuin semua
MINGGIR..... !!!!
Doni
Olip
:
pengecut.... pengecut.... ( masih dilerai oleh Agus dan
Bimo )..... ( setelah
beberapa detik ).....oke... oke.... ( tenang dan sudah dilepas
oleh Agus dan
Bimo )....oke kalo gini.... mulai sekarang kita gak kenal sama
sekali.....
Doni
Olip
:
mendorong Bimo
Olip
Doni
Olip
Bimo
Lip..... Olip......
Doni
Bimo
:
pa yah.... kalian
siapa lagi....
Bimo pun pergi mengejar Olip....... Doni pun pergi meninggalkan Agus.....
Cinta mah emang ga bisa pake aturan..... engga bisa diraba....dan engga bisa
juga ditebak....meski kita kadang sering boong demi cinta.....tapi cinta itu sendiri
mah ga pernah boong sama siapa siapa....
Sementara itu disebuah restoran yang benar benar sepi...... datang satu
pengakuan lagi.....
Agus
Pelayan
Agus
Iyah... satu....
Lani
Gus.....
Agus
kursi ).....
Lani
aku pergi
Agus
secantik hari
Lani
Agus
Lani
Apa sayang.... ?
Agus
Lani
Agus
lagi....
Lani
Agus
Pelayan
Minumannya kang....
Agus
Nanti kang....
Pelayan
Agus
bukan alesan
seseorang untuk mutusin pacarnya.....
Lani
:
gus ( nangis )...
Agus
:
bakal ninggalin
kalo saya terus nyari yang lebih baik..... suatu saat juga saya
kamu buat orang lain yang lebih baik.... begitu juga kamu
bakal ninggalin
saya buat yang lebih baik..... saya harus punya komitmen....
dia juga kayak
Agus
Lani
Agus
:
saya emang cinta sama kamu....tapi saya harus punya
komitmen..... kalo
nanti saya gagal sama Rita saya rela buat balik lagi sama
kamu....buat
ngemis ngemis lagi sama kamu....buat diinjek injek lagi
sama kamu juga saya
rela....
Pelayan
minumnya kang.....
Agus
Pelayan
Lani
makasih....
Agus
mereka )....
Para pelayan
Lani
:
kamu ketemu
Agus
Lani
:
Sebenernya aku tu ngarepin respon yang lebih dramatis
daripada itu gus....
Agus
kamu....
kalo nanti saya kenal kamu lagi.... nanti saya leleh lagi sama
Lani
Agus
Lani
Agus
embun bakal
Lani
tiap hari.... ?
Agus
Dan dia belum pernah secantik hari ini.... dia belum pernah...... secantik.... hari
ini....
Waktu masuk tingkat 4.... Mereka udah jarang jalan bareng.... Olip jadi lebih
berani.... Bimo makin tahan banting.... Doni biarpun udah jaran ML sama cewe
cewe lain, justru itu yang ngebuat dia jadi tambah dewasa..... Agus sih.....
hehehe.... menurut gue sih ga bakal ada dua orang yang cocok cocok
banget........ tep harus saling menghargai dan
menghormati.........hehehehehehehheheheeee.......