Anda di halaman 1dari 3

Resensi Buku

MENJADI MUSLIM PRESTATIF


”Meraih Prestasi sesuai Islam”

Judul Buku : Menjadi Muslim Prestatif

Pengarang (Narasumber) : K.H. Abdullah Gymnastiar

Penulis : Basyar Isya

Penerbit : MQS Pustaka Media

Cetakan Ke/Tahun Terbit : Cetakan I/Januari 2002

Jumlah Halaman : 143

Ukuran Buku : Tebal : 1 cm

Panjang : 17,35 cm

Lebar : 11,4 cm

Harga Buku : Rp.-

Mungkin anda tidak asing lagi mendengar nama K.H Abdullah Gymnastiar atau
biasa dipanggil Aa’ Gym. Ya, melalui dai kondang asal Bandung inilah kita mengenal
istilah Manajemen Qalbu. Selain berdakwah secara langsung, beliau yang juga
merupakan pemimpin dari Pesantren Daarut Tauhid Bandung ini juga telah mengeluarkan
buku-buku yang juga berhubungan dengan Manajemen Qalbu.
Bening Hati, Manajemen Diri, Meredam Kegelisahan Hati, Manajemen Waktu,
dan masih banyak lagi adalah buku-buku yang telah dibuatnya dan telah diterbitkan
melalui penerbit MQS Pustaka Grafika yang merupakan salah satu unit di bawah
kelompok usaha MQ Corporation milik Aa’ Gym sendiri. Penerbit ini menerbitkan buku-
buku dengan materi dari ceramah-ceramah maupun wawancara dengan Aa’ Gym. Buku
pertama terbitan MQ Publishing yang untuk pertama kalinya ditulis Aa Gym sendiri ini
pun laris manis diserap pasar. Sebuah prestasi yang patut dibanggakan bukan?
Melalui buku yang berjudul Menjadi Muslim Prestatif ini, Aa’ Gym ingin berbagi
dengan kita tentang bagaimana caranya menjadi muslim yang selalu berprestasi. Beliau
mencoba mengajak kita untuk senantiasa berusaha menjadi muslim yang unggul dan
berkualitas sehingga dapat berprestasi melalui cara yang penuh etika dan akhlakul
karimah sesuai ajaran Islam.
Buku sederhana namun sangat bermanfaat ini tidak hanya memuat pola-pola
tertentu tentang cara mencapai kesuksesan tetapi juga sebagai pegangan yang
menunjukkan berbagai jalan dan cara berpikir sehingga dapat dijadikan perbandingan
mengembangkan rencana sendiri untuk sampai ke puncak prestasi.
Buku ini berisi motivasi-motivasi, rahasia, serta langkah-langkah untuk meraih
puncak prestasi baik di dunia maupun di akhirat nanti. Di dalam buku ini disebutkan ada
tiga prasyarat untuk menjadi unggul. Yang pertama, mempunyai kemampuan mengoreksi
sikap mentalnya supaya bisa lebih ulet dalam menempa diri dibandingkan dengan orang
lain. Yang kedua adalah faktor lingkungan atau sistem yang harus kondusif,sehingga
mampu merangsang kita untuk berprestasi. Yang ketiga adalah silaturahmi. Salah satu
keutamaan silaturahmi adalah memperbanyak rezeki. Siapa saja yang mendambakan
menjadi muslim yang unggul, hendaknya memiliki program dalam setiap harinya harus
bersilaturahmi dengan berbagai kelompok atau kalangan.
Namun, keunggulan atau kesuksesan tidaklah cukup hanya unggul di dunia saja.
Janganlah kita menjadi manusia yang unggul dan mempunyai suatu karya besar, tetapi
menjadi celaka dan hina-dina di akhirat. Oleh sebab itu, seyogyanyalah kita berusaha
mendapatkan suatu formula yang membuat kita bisa unggul di dunia sekaligus juga bisa
membuahkan sukses di akhirat kelak. Konsep-konsep untuk mendapat kesuksesan di
dunia maupun di akhirat pun juga di bahas dalam buku ini.
Buku ini disertai pula dengan contoh-contoh dalam kehidupan sehari-hari serta
dilengkapi pula dengan cara berpikir yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan
bagi kita untuk menentukan cara-cara untuk meraih prestasi. Bahasa yang digunakan juga
merupakan bahasa sehari-hari yang ringan dan sedikit menggunakan istilah-istilah yang
asing di telinga kita sehingga mudah sekali untuk dimengerti berbagai kalangan.
Selain itu, banyak disajikan pula perumpamaan-perumpaan dalam hidup yang
dapat membantu kita untuk lebih memahami maksud dari materi yang disampaikan.
Kalimat-kalimat yang berisi motivasi pun sangat nyata dan dekat dengan kehidupan kita
sehingga kita tergerak untuk mengikuti saran-saran yang tentunya menjadikan kita
sebagai pribadi yang lebih baik lagi. Ditambah lagi dengan adanya dalil-dalil Al-Qur’an
serta hadis-hadis nabi yang merupakan hukum dan pedoman hidup kita yang harus kita
patuhi sehingga kita semakin yakin dan tidak ragu akan cara-cara yang disajikan dalam
buku ini.
Namun, tak ada gading yang tak retak, begitu pula dengan buku ini, selain
kelebihan-kelabihan di atas, buku ini tentunya tidak luput dari kekurangan, seperti
sampul buku yang kurang menarik perhatian para pembaca. Begitu pula dengan
sistematika (format) penulisannya, tak heran jika kita sedikit dibuat bingung mulai dari
mana materi utama buku ini dimulai. Terdapat juga kata-kata yang tidak sesuai dengan
ejaan Bahasa Indonesia yang benar, seperti kata ”justeru” yang seharusnya ”justru”,
seringkali kita temukan di dalam buku ini. Kata serapan ”aksesoris” pun di tulis
”asesoris”. Sebagian kalimat yang digunakan juga bertele-tele dan sering sekali diulang-
ulang.
Terlepas dari itu semua buku sederhana ini sangatlah bermanfaat bagi anda yang
ingin menjadi pribadi muslim berprestasi dalam berbagai aspek dalam kehidupan. Buku
ini sangat cocok dan layak dibaca oleh seluruh kalangan, terutama kalangan muda,
generasi penerus bangsa. Karena buku ini dapat menuntun kita sebagai generasi muslim
yang unggul.

Anda mungkin juga menyukai