MODUL KE-5
Materi Kuliah : Laporan Keuangan Konsolidasi (Consolidated Financial Statement)
Referensi : 1. Beams et. all, Ch. 3
2. PSAK No. 4 : Laporan Keuangan Konsolidasi
Dosen Pengasuh : Muh. Arief effendi,SE,MSi,Ak,QIA
A. Pendahuluan
1. Konsolidasi menurut Accounting Principle Board (APB) Opinion No. 16
v Kepemilikan saham minoritas (kecil) , % kepemilikan saham dibawah 20 %,
pencatatan metode akuntansi dengan Cost method.
v Kepemilikan saham dengan jumlah cukup besar (dapat mempengaruhi secara
berarti), % kepemilikan saham antara 20 % s/d/ 50 %, pencatatan metode
akuntansi dengan Equity method.
v Kepemilikan saham mayoritas (dapat mengendalikan perusahaan anak), %
kepemilikan saham diatas 50 %, pencatatan metode akuntansi dengan Cost
Method & Equity method, namun dianjurkan Equity method. Perusahaan
induk diharuskan menyusun Laporan Konsolidasi.
B. Prosedur Akuntansi :
Ø Melakukan eliminasi atas transaksi & saldo resiprokal (Reciprocal Account) antara
Induk Perusahaan dan Anak Perusahaan, serta mengeliminasi keuntungan dan
kerugian yang belum direalisasi yang timbul antara Anak Perusahaan dan Induk
perusahaan
Ø (tgl. Pelaporan keuangan antara Anak Perusahaan dan Induk perusahaan pada
dasarnya harus sama).
Ø Hak minoritas disajikan tersendiri dalam Neraca Konsolidasi antara perkiraan
“Kewajiban” dan “Modal”.
Ø Hak minoritas dalam Laba di sajikan tersendiri dalam Laporan laba Rugi Konsolidasi.
Ø Prosedur konsolidasi menurut PSAK No. 4 :
1. Mengeliminasi transaksi dan saldo resiprokal (Reciprocal Account) antara
Induk Perusahaan dan Anak perusahaan.
2. mengeliminasi keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi (Unrealized
Profit & Loss) yang timbul dari transaksi antara Induk perusahaan dan Anak
Perusahaan.
3. Tanggal pelaporan keuangan Anak Perusahaan sama dengan tanggal
pelaporan Perusahaan Induk, jika tanggal pelaporan keuangan Anak
perusahaan berbeda, dapat digunakan :
• Perbedaan tang gal pelaporan tidak lebih dari 3 bulan.
• Peristiwa / transaksi material yang terjadi diantara tanggal pelaporan
tersebut diungkapkan (didisclosure) dalam catatan atas lapora
keuangan konsolidasi.
4. menggunakan kebijakan akuntansi yang sama transaksi, peristiwa dan
keadaan yang sama / sejenis, jika tidak maka harus diungkapkan
(didisclosure) :
• Penggunaan kebijakan akuntansi yang berbeda.
• Proporsi unsur yang terkait dengan kebijakan akuntansi tersebut terhadap
unsur sejenis dalam laporan keuangan ko nsolidasi.
5. menyajikan sendiri hak minoritas (Minority interert) :
• Pada nerca Konsolidasi ; ”antara kewajiban dan Modal”.
• Pada laporan laba Rugi Konsolidasi :”Hak minoritas dalam laba”.
6. Investasi pada Anak perusahaan harus dipertanggungjawabkan :
G. Contoh Soal :
PC membel i saham langsung pada SC.
PT. A membeli saham PT. B, kondisi modal PT. B saat itu :
Modal Saham (MS) @ Rp. 1.000.000,- Rp. 1.000.000.000,-
Agio Saham (AS) Rp. 100.000.000,-
Retained Earning (RE) Rp. 150.000.000,-
Jumlah Modal Rp. 1.250.000.000,-
PT. B akan mengadakan emisi saham baru sebanyak 500 lembar dengan ha rga nominal
Rp. 1 juta. PT. A memberi 500 lembar saham yang beredar milik PT. B melalui pasar
modal dengan harga per lembar Rp. 1,2 juta. Selain itu PT. A akan membeli pula 325
lembar saham baru langsung dari PT. B dengan harga per lembar Rp. 1,1 juta.
Jurnal yang dibuat PT. A :
Ø Jurnal untuk menc atat pembelian 500 lembar saham di Pasar Modal :
Rp. 1,2 juta X 500 = Rp. 600 juta.
Investasi Saham PT. B Rp. 600.000.000,-
Kas Rp. 600.000.000,-
Ø Jurnal untuk menc atat pembelian 325 lembar saham baru :
Rp. 1,1 juta X 325 = Rp. 357,5 juta.
Investasi Saham PT. B Rp. 357.500.000,-
Kas Rp. 357.500.000,-
Jurnal yang dibuat PT. B :
Kas Rp. 357.500.000,-
Modal Saham Rp. 325.000.000,-
Agio Saham Rp. 32.500.000,-
Komposisi modal PT. B sebel um dan sesudah dibeli oleh PT. A
URAIAN SEBELUM PEMBELIAN SETELAH PEMBELIAN
Modal saham @Rp 1 juta Rp 1.000.000.000 Rp 1.500.000.000
Agio saham Rp. 100.000.000 Rp 13.2500.000
Retained earning Rp. 150.000.000 Rp. 150.000.000
TOTAL MODAL Rp. 1.250.000.000 Rp. 1.782.500.000