Anda di halaman 1dari 20

Literatur

Mably K. Johnston, R.N.,B.S.,M.S.ED.Mental Health


and Mental Illness.1971, J.B.,Lippincott Company,
Philadelphia, Toronto
Schneiders Alexander A. Personal Adjustment and
Mental Health.1964, Holt, Rinehart and Winston,
New York.
Daradjat, Zakiah. Kesehatan Mental.2001. Gunung
Agung : Jakarta
Materi
1. Pengantar dan Sejarah Kesmen
2. Pengaruh dan Kegunaan Kesmen dalam Kehidupan
Individu
3. Peran Psikologi dalam Kesmen
4. Peran Psikologi dalam Kesmen (lanjutan)
5. Tingkah Laku Manusia kaitannya dengan Kesmen dan
Kriteria Kesmen yang adekuat
6. Mental sehat dan Penyesuaian Diri (adjustment)
7. Klasifikasi Adjustment dan Karakteristik Adjustment
yang Normal
UTS
Bobot
UTS 40%
UAS 40%
TUGAS 20%
KOMPETENSI

Mahasiswa dapat memahami konsep-konsep dasar


mental health, sejarah, konsep2 psikologi yang
berkaitan dengan mental health, kegunaannya dalam
area kehidupan pernikahan, keluarga, pendidikan dan
pekerjaan melalui upaya adjustment serta
menghindari mental illness
Deskripsi
Mata kuliah ini akan menjelaskan konsep2 dasar
mental health, sejarah, konsep2 psikologi yang
berkaitan dengan mental health, kegunaannya dalam
area kehidupan pernikahan, keluarga, pendidikan dan
pekerjaan melalui upaya adjustment agar terhindar
dari gangguan mental dan mental illness
• Dalam kehidupan masyarakat, ada orang kelihatan
selalu bahagia, sering mengeluh dan bersedih, sering
tidak cocok dengan orang lain,ada yang sering
mengganggu,memfitnah,menganiaya menipu dsb .

Gejala ini mendorong para akhli ilmu jiwa meneliti apa


yang menyebabkan t.lk orang berbeda-beda meskipun
kondisinya sama.

Shg muncul cabang termuda dari Ilmu Jiwa yaitu


Kesehatan Mental,yang kadang disebut juga Mental
Higiene
 Ilmu Kesehatan Mental; memberi dasar pengertian
bab munculnya dan cara mengatasi gangguan
keseimbangan agar proses kehidupan manusia
berjalan baik dan tercipta pribadi yang sehat.

Banyak pengertian dan definisi kesehatan mental


daripara akhli sesuai pandangan dan bidangnya
masing-masing.

 Definisi :
Dari WHO
Health is a state of complete physical,mental,social
well being,and not merely the absence of desease and
infirmity.
• Undang-Undang Pokok Kesehatan 1960/no.3: kesehatan
meliputi kesehatan badan,rohani/mental,sosial,bukan
hanya keadaan yang bebas dari penyakit ,cacat dan
kelemahan.

• Undang-Undang tentang Kesehatan Jiwa 1966/no 9 :


Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi yang memungkinkan
perkembangan fisik,intelektual,emosi yang
optimal;perkembangan tersebut selaras dengan
perkembangan orang lain.
• Menurut Mabyl K.Johnston : sebagai kecakapan untuk
menyesuaikan diri pada situasi baru,menyelesaikan
masalah tanpa menjadi stress,dan selalu memiliki cukup
energi sebagai anggota masyarakat.

• Kesehatan mental adalah terwujudnya keharmonisan


antar fungsi-fungsi jiwa, serta mempunyai kesanggupan
untuk menghadapi masalah yang biasa
terjadi,danmerrasakan secara positif kebahagiaan dan
kemampuan dirinya.
Kesehatan mental itu relatif ,artinya keharmonisan yang
sempurna antara seluruh fungsi-fungsi jiwa tidak ada.Yang
dapat diketahui adalah berapa jauh jarak seseorang dari
kesehatan mental yang normal.
Pada situasi ttt orang kadang-kadang harus marah ,tetapi
kalau ada orang tidak pernah marah meskipun orang
sengaja menganggunya dikatakan orang ini tidak normal.
Atau ada orang terlalu sering marah tanpa sebab atau oleh
sebab yang remeh ,mungkin orang itu terganggu
kesehatan mentalnya.
 Untuk mengetahui apakah seseorang sehat atau terganggu
mentalnya tidak mudah karena tidak mudah diukur ,menggunakan
alat-alat. Untuk mengetahuinya dengan melihat tindakan,tingkah
laku atau perasaanya.

 Seseorang terganggu kesehatan mentalnya bila terjadi


kegoncangan emosi dan kelainan pada tingkah lakunya.
SASARAN KESEHATAN MENTAL:

 1.Keadaan sehat mental yaitu keadaan seseorang yg


secara relatif mampu menyesuaikan diri terhadap
tuntutan lingkungan.
 2.Mampu merealisasikan diri sehingga terbentuk
kondisi dimana seseorang tidak mendapat gangguan
mental.
SIFAT ILMU KESEHATAN MENTAL
Preventif :mencegah terjadinya gangguan awal dari
ketidak mampuan dan kesalahan perkembangan
pikiran,kepribadian.

Amelioratif : memperbaiki kepribadian dan


meningkatkan kemampuan penyesuaian diri shg
defense mekanisme tidak berlebihan.

Suportif : memperbaiki kepribadian dengan


restukturisasi kepribadian sesuai kematangan anak.
SEJARAH KESEHATAAN MENTAL

• Prinsip-prinsip kesehatan mental dikenal sejak sebelum Masehi.

• Istilah mental health dari Adolf Meyer/Psikiater.

• Pada awalnya gangguan mental dikatakan karena gangguan roh


jahat/dosa,sehingga penderita dikurung ,dirantai,dipasung.

• Perkembangan berikut, pelayanan lebih manusiawi karena ada


gerakan kemanusiaan dipelopori oleh Phillipe Pinel&William
Tuke.
• Clifford Beers, penderita mental menulis catatan
pribadi selama dirawat mengemukakan bahwa
pengertian dan penerimaan dr orang
lain/perawat,merupakan hal penting.

• Tulisannya diterbitkan dalam buku A Mind That


Found It Self.

• Isi buku mendorong munculnya Gerakan Mental


Health.
Gerakan mental health dipelopori Dorothea Dix
&Clifford Beers a.l: membahas pencegahan kelainan
mental dan menuntut perawatan yang lebih
manusiawi serta mengusulkan keadaan RSJ perlu
diperbaiki .

Menurut C.Beers kasus tertentu kelainan mental


dapat disembuhkan.
• Dari Gerakan Mental Health,dibentuk Perkumpulan
Nasional yang bertujuan :

1. Meningkatkan perawatan&pengobatan penderita


mental.

1. Memberi informasi agar pasien mendapat perlakuan


manusiawi.

2. Mengembangkan praktek pencegahan.


• Ilmu kesehatan mental berkembang sehingga muncul
gerakan2 yang menggunakan prinsip mental health.
Gerakan-gerakan tersebut :

1. Bimbingan&Penyuluhan di Eropa sbg upaya


menolong orang-orang yang kehilangan kepercayaan
diri sebagai akibat perang,agar dpt menyesuaikan diri.

2. Child Guidance Clinic –Dr.William Healy.


3. Bimbingan Penyuluhan di Sekolah: agar siswa tidak
drop out.

4.Selain itu berpengaruh juga pada bidang-bidang lain


seperti bidang hukum, sosial,kesehatan masyarakat,
kedokteran dll.

Anda mungkin juga menyukai