Anda di halaman 1dari 4

Ringkasan Novel Ayat Ayat Cinta

Dalam kurun waktu kurang dari satu tahun, ada dua buah novel yang diterbitkan oleh
dua penerbit berbeda yang disebut-sebut sebagai novel yang fenomenal. Kedua novel
itu adalah novel Ayat Ayat Cinta karya Habiburrahman El Shirazy (penerbit Republika)
dan novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata (penerbit Bentang Pustaka).
Kedua novel ini bukan sekadar novel yang memberikan hiburan namun juga disebut-
sebut sebagai novel yang inspirasional dan mampu memotivasi pembacanya. Cover
kedua novel ini dipenuhi dengan pujian dari berbagai tokoh. Jika novel Laskar
Pelangi masih menempatkan ringkasan isi buku di sampul belakang, maka tak
ada ringkasan novel Ayat Ayat Cinta di sampul belakang edisi revisi dan cetak
ulangnya.

Tak adanya ringkasan novel Ayat Ayat Cinta di sampul buku dapat membuat calon
pembaca bertanya-tanya mengenai isi novel ini. Namun mungkin penerbit buku ini
menggap ringkasan di sampul belakang buku ini sudah tak penting mengingat
popularitas novel ini. Sebagai gantinya, sampul depan dan belakang novel ini dipenuhi
dengan endorsment bernada memuji dari banyak tokoh, mulai dari selebriti, sastrawan,
akademisi, psikolog, hingga media massa.

Novel Pembangun Jiwa
Laris dalam bentuk novel, Ayat Ayat Cinta pun laris dalam bentuk film. Meskipun
demikian tak dapat dipungkiri bahwa banyak pembaca novelAyat Ayat Cinta yang
kecewa ketika menonton filmnya. Bahasa novel memang tak sama dengan bahasa film.
Banyak aspek yang ada dalam novel tak dapat dituangkan dalam film. Jika ingin lebih
puas dan mendapatkan pencerahan yang dapat membangunkan jiwa, jangan berhenti
pada sekadar menonton film yang dibintangi Ferdi Nuril dan Rianti Cartwright ini saja,
namun baca pula novelnya.

Novel ini tak hanya berbicara tentang cinta. Lebih dari sekadar novel cinta, novel ini
adalah juga novel budaya, novel religi, novel dakwah, novel etika, novel fikih, sekaligus
novel politik. nilah yang tak banyak tersampaikan dalam versi layar lebarnya. Tanpa
membaca novel ini secara utuh, bisa-bisa muncul anggapan bahwa novel ini hanyalah
novel cinta belaka. Meskipun merupakan novel cinta dan memasukkan adegan asmara
di dalamnya, namun semua dituturkan dengan sangat indah, syar', dan jauh dari kesan
vulgar.

Ringkasan Cerita
Novel Ayat Ayat Cinta ini mengambil seting mahasiswa ndonesia yang sedang kuliah di
Mesir. Kisah ini dibuka dengan suatu siang yang panas di kota Cairo, Mesir. Puncak
musim panas yang bisa mencapai suhu 41C itu sangat tak bersahabat. Dalam cuaca
seperti itu, Fahri tetap menuju Masjid Abu Bakar Ash Shidiq yang terletak di ujung utara
Cairo untuk belajar mengaji pada Syaikh Utsman Abdul Fattah.
Hari-hari Fahri di Mesir dihabiskan untuk kuliah dan talaqqi (belajar secara langsung
pada syaikh atau ulama). Pribadinya yang rajin dan santun membawanya dicintai oleh
tiga perempuan sekaligus. Maria, tetangga flatnya, seorang gadis Kristen Koptik yang
taat; Noura seorang gadis Mesir yang kerap dianiaya oleh keluarganya sendiri; dan
Aisha, seorang gadis bercadar blasteran Turki Jerman.
Cinta ketiga orang gadis itu membawa Fahri pada jalinan masalah.Menikah dengan
Aisha, tak membuat Fahri lepas dari incaran Noura. Noura pula yang kemudian
membuat Fahri terseret ke balik terali besi.
Ayat Ayat Cinta yang menjadi judul novel ini bukan sekadar kisah cinta Fahri, Aisha,
Maria, dan Noura. Ayat Ayat Cinta di sini juga berkisah tentang ayat-ayat cinta Allah
pada makhluk-Nya yang tertuang dalam Al Quran.


Sinopsis Novel Laskar Pelangi

Andrea Hirata tidak pernah menyangka bahwa Laskar Pelangi, novel perdananya,
mencetak kesuksesan yang luar biasa. Novel Laskar Pelangi ini tak hanya
menjadi 2ega bestseller di ndonesia namun juga menjadi best seller di luar negeri,
seperti di Malaysia.
Apa yang menarik dari novel ini? Sinopsis novel Laskar Pelangi yang terdapat di bagian
belakang sampul (back cover) pun terbaca biasa saja, tidak bombastis seperti sinopsis
kebanyakan novel lainnya.

Deretan pujian dari berbagai tokoh terkenal negeri ini di sampul novel dan di bagian
dalam novel tentu tak main-main atau sekadar membual.Novel ini memang sangat
layak dibaca.
Daya Tarik Novel Laskar Pelangi
Prof. Sapardi Djoko Damono, Guru Besar Sastra Universitas ndonesia, menyebut
novel Laskar Pelangi sebagai metafora yang berani, tak biasa, tak terduga, kadangkala
ngawur, namun amat memikat.
Novel Laskar Pelangi memang seolah menentang arus, mengalir berlawanan
dengan 2ainstrea2 novel yang menguasai pasar novel ndonesia. Namun bisa jadi
justru di situlah letak kekuatan novel ini.
Pembaca yang jenuh dengan novel metropop ringan seolah menemukan oase yang
menyegarkan dengan munculnya novel berlatar belakang Pulau Belitong tahun 1980-an
ini. Harian Kompas (11 November 2006) bahkan memuji novel ini sebagai novel yang
mengobati kehausan pecinta buku ndonesia akan buku-buku ndonesia yang bermutu.
Sinopsis Novel Laskar Pelangi

Berikut sinopsis Novel Laskar Pelangi
Sejak kecil kal tertarik untuk menjadi pengamat kehidupan dan ia menemukan
kenyataan yang memesona dalam lingkungannya yang ironis. Ada
SD Muhammadiyah yang sederhana bahkan terancam akan ditutup karena kekurangan
murid, ada orang Melayu yang terpinggirkan, ada orang-orang melarat yang terabaikan,
ada PN Timah yang makmur dan sangat feodal terpisah oleh tembok tinggi dengan
kemelaratan di sekelilingnya.

Dalam pandangan kal, ia dan teman-temannya anggota Laskar Pelangi adalah kerang
kerang halus yang saling melekat satu sama lain dihantam deburan ombak ilmu.
Seperti anak-anak bebek, tak terpisahkan dalam susah dan senang. nduknya adalah
guru mereka tercinta, Pak Harfan dan bu Muslimah (Bu Mus).

Hanya ada sedikit murid di sekolah dasar reyot itu. Ada Harun yang murah senyum;
Trapani yang rupawan; Syahdan yang kecil seperti liliput; Kucai yang sok gengsi; Borek
yang susah diatur; Sahara yang ketus dan keras kepala; A Kiong yang polos; Samson
yang seperti patung Ganesha; Mahar seniman tampan yang kreatif, imajinatif, dan
sering tak logis; ada Lintang, kuli kopra yang jenius dengan semangat luar biasa; dan
kal si pengamat kehidupan. Belakangan, seorang anak perempuan gedongan dari PN
Timah, Flo, memilih untuk bersekolah si sekolah miskin itu.

Kesederhanaan, bahkan kemelaratan tak membuat anak-anak ini menyerah. roni
kehidupan, kejujuran pemikiran, keindahanpersahabatan dan petualangan menemani
mereka untuk terus bersemangat menjalani hidup dan berjuang meraih cita-cita.

Anda mungkin juga menyukai