Pertemuan Ke-5 STRUKTUR DAN HUBUNGAN SOSIAL DALAM KELOMPOK KECIL Oleh : Abdul Kholek, MA

1. Pengantar: Interaksi, Kebutuhan Manusia Prasyarat utama dan menjadi kebutuhan dasar manusia untuk tetap eksis dalam hidupnya yaitu interaksi. Inilah fakta yang memperlihatkan bahwa manusia adalah mahluk yang mempunyai hubungan saling ketergantungan dengan individu lainnya. Hubungan sosial yang dilakukan melalui interaksi tidak bisa dilepaskan dari ciri dasar manusia sebagai mahluk sosial. Lalu yang pertanyaan mendasar apakah sifat dasar kemanusiawian yang mengharuskan manusia melakukan interaksi ? Atau ada motif eksternal apa yang membuat manusia selalu membutuhkan ruang untuk berinteraksi ?. Kiranya kedua pertanyaan tersebut menarik untuk dijabarkan lebih lanjut. Jawaban yang paling sederhana bahwa tuntutan untuk berinteraksi merupakan suatu tindakan yang didorong oleh sifat kemanusiaan dalam artian internal (misalkan, untuk memenuhi kebutuhan dasar, makan, minum, sandang papan). Tetapi sekaligus interaksi terjadi sebagai dorongan eksternal misalkan keinginan untuk mendapatkan pendidikan, pekerjaan, kekuasaan atau otoritas. Didalam kelompok kecil, interaksi yang terjadi tidak terlepas pula dari motif internal maupun eksternal, tetapi kadar masing-masing yang tentunya berbeda. Misalkan dalam komunitas Punk, Vespa, Skate Board, dan Sepeda BMX, yang biasanya sering disebut sebagai komunitas ekstrim motivasi eksternal berupa ideology perlawanan lebih kuat mendominasi didalam pola interaksi yang terjadi (suprastruktur).

[ANALISA KELOMPOK KECIL] |Struktur dan Hubungan Sosial Kelompok Kecil

2. Aspek-Aspek Interaksi Sosial Interaksi sosial sebagai bentuk dari proses sosial harus didukung oleh dua syarat utama yaitu; kontak sosial dan komunikasi. Terjadinya kontak tanpa komunikasi tidak bisa dikatakan sebagai interaksi, tetapi jika telah dilakukan komunikasi tentunya kejadian tersebut sudah masuk kedalam bentuk interaksi sosial. Didalam komunikasi inilah terjadi pertukaran stimulus dan respon dan begitu sebaliknya. Selain syarat interaksi ada juga aspek-aspek dasar interaksi, yaitu ; 1) adanya individu; 2) adanya hubungan; 3) adanya tujuan; 4, adanya hubungan dengan struktur kelompok. Memperjelas mengenai keempat aspek tersebut dapat dilihat dalam skema berikut : Skema 1. Keterhubungan Asfek-Asfek Interaksi Sosial.

4.Hubungan Struktur dan Fungsi Kelompok

1.Adanya Individu

3.Tujuan

2.Hubungan

Sumber : Ilustrasi Penulis, 2012. Skema 1 tersebut memperlihatkan keterkaitan antara beberapa aspek dalam interaksi sosial. Pertemuan kedua individu kemudian melakukan kontak dan komunikasi (Hubungan), didalamnya terdapat tujuan yang ingin dicapai,
[ANALISA KELOMPOK KECIL] |Struktur dan Hubungan Sosial Kelompok Kecil 2

dan pastinya struktur dan fungsi kelompok memberikan pengaruh bagi interaksi yang terjadi. Jika dicontohkan kedalam kelompok kecil pola ataupun aspek-aspek tersebut tidak bisa dilepaskan dalam bangunan interaksi sosial yang terjadi. Pola interaksi sosial tersebut akan memberikan efek bagi dinamisasi kelompok sosial, yang cenderung selalu mengalami perubahan, baik intensitas, bentuk, ataupun karakteristik. Interaksi sebagai bagian dari proses sosial tidak selamanya berhasil ada kalanya gagal. Kondisi tersebut ditentukan oleh beberapa factor yaitu : 1) situasi sosial, 2) kekuasaan norma-norma/aturan kelompok, 3) tujuan individu, 4) kedudukan dan kondisi, 5) situasi serta penafsiran. 3. Dasar-Dasar Interaksi Didalam interaksi sosial tidak bisa dilepaskan dari prinsip-prinsip dasar yaitu : 1) Imitasi; Gabril Tarde, kecenderungan untuk meniru orang lain tidak terlalu totalitas ; 2) Sugesti, Gustave la Bon; argumentasi yang mempengaruhi orang lain (hambatan berpikir, tidak konsen, otoritas, mayoritas); 3) Identifikasi, Sigmun Frued; kecenderungan untuk menjadi sama dengan orang lain (Proses yang lama); 4) Simpati, tertarik pada pihak lain dalam interaksi. Tujuan simpati agar terciptanya kerjasama dan saling pengertian antara individu. Interaksi yang terjadi dalam kelompok kecil bisa dilihat berdasarkan prinsip atau dasar-dasar tersebut. Didalam kelompok kecil gejala imitasi, sugesti, identifikasi, dan simpati tentunya merupakan fenomena yang bisa dikaji lebih dalam, terutama bagiamana proses keikutsertaan individu didalam sebuah kelompok kecil atau komunitas ?.

[ANALISA KELOMPOK KECIL] |Struktur dan Hubungan Sosial Kelompok Kecil

4. Bentuk-Bentuk Interaksi Interaksi yang terjadi secara umum sudah disepakati oleh berbagai ahli, memiliki dua bentuk utama yaitu ; 1) Kerjasama, merupakan bentuk interaksi yang berlangsung atas dasar kesepakatan akan tujuan bersama, (bargaining, cooperation, coalition), 2) Persaingan, terjadi ketika suatu kelompok berusaha untuk saling mendapatkan tujuan secara bersamaan, fungsi : menyalurkan keinginan, menarik perhatian, seleksi (pembagian kerja, seks dll). 5. Suatu Kesimpulan Kelompok kecil sebagai bagian dari realitas sosial secara internal menjadi ruang interaksi antar individu. Selain itu interaksi yang terjadi bisa juga dengan kelompok lainnya. Prinsip-prinsip dasar interaksi tentunya selalu diterapkan oleh individu dalam kelompok tersebut. Bentuk kerjasama maupun persaingan tentunya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam dinamika interaksi didalam kelompok kecil. Konsep dasar, aspek dan bentuk interaksi yang telah diuraiakan dalam materi ini setidaknya bisa digunakan atau dioperasionalkan dalam melihat atau mengkaji kelompok-kelompok kecil didalam masyarakat. Kesemunya itu bisa dijadikan kerangka dasar dalam melihat bagaimana laju, dinamika atau perkembangan suatu kelompok kecil yang diamati. Pengkombinasian dengan persfektif teori tertentu akan memberikan wahana yang cukup penting dalam kajian lebih dalam, terutama bagi rekan-rekan mahasiswa yang tertarik untuk menjadikan kelompok kecil sebagai objek/subjek dari riset kedepannya. Semoga bermanfaat!!! Referensi : 1. 2. 3. 4. 5. Sosiologi Suatu Pengantar, Soerjono Soekanto Lembaga Sosial, Sugiyanto Analisa Kelompok Kecil, Alfitri Metode Penulisan Tesis, UGM Cultural Studies, Chris Barker.
4

[ANALISA KELOMPOK KECIL] |Struktur dan Hubungan Sosial Kelompok Kecil