Anda di halaman 1dari 22

25 MARET 2012

2 JUMADIL AWAL 1433 H


NOMOR 79/TAHUN KE-20
Rp 3.500 / 24 Halaman
LUAR P JAWA Rp 4.500
Ditambah ongkos kirim
MAHAKA GROUP
RepublikaOnline
@republikaonline
republika.co.id
JAKARTAMusim penghujan
akan segera berlalu dan ke ma rau
sudah mengadang. Ma sya rakat di-
imbau untuk bersiap mengha dapi
segala risiko yang mungkin ter-
jadi, seperti kekeringan, krisis air
bersih, gagal panen, hingga ke-
bakaran hutan dan lahan. Kita
harus siap, kata Deputi Bidang
Pencegahan dan Kesiapsiagaan
Ba dan Nasional Penanggulangan
Ben cana (BNPB), Sugeng Tri Uto -
mo, Sabtu (24/3).
Sugeng memperkirakan mu -
sim kemarau akan mulai melanda
sejumlah kawasan di Indonesia
pa da April. Daerah yang rawan
mengalami bencana kekeringan
adalah kawasan Indonesia bagian
timur, seperti Nusa Tenggara Ti -
mur (NTT) dan Nusa Tenggara
Ba rat (NTB).
Kawasan lain yang perlu men-
dapat perhatian, kata dia, Pulau
Jawa dan Sumatra. Dibanding -
kan warga NTT dan NTB yang
sudah menganggap kemarau se-
bagai siklus tahunan, masyarakat
Indonesia bagian ba rat biasanya
tidak terlalu siap menghadapi ke-
marau. Hal ini ka rena mereka
biasa dimanjakan dengan
curah hujan tinggi.
Sugeng menyatakan, bencana
yang kerap terjadi selama musim
kemarau adalah kebakaran hu -
tan. Bencana ini memiliki banyak
dampak mulai dari kesehatan
hing ga ekonomi. Ia mencontoh -
kan, asap akibat kebakaran hu -
tan yang dapat menimbulkan
gang guan pernapasan dan meng-
ganggu jadwal penerbang an.
Kepala Sub-Analisis Iklim
BMKG Nuryadi mengatakan,
per alihan musim dari penghujan
ke kemarau akan terjadi pada
Ap ril. Menurut dia, berdasarkan
data analisis BMKG sepanjang
Maret, kawasan Pulau Jawa
masih berpotensi turun hujan.
Memasuki April, Pulau Jawa
akan mengalami transisi per -
ganti an musim dari penghujan ke
kemarau. c24 ed: syahruddin el-fikri
AHAD
Hlm 3 Kick Off
BEIJING Presiden Susilo Bam-
bang Yudhoyono menyinyalir ada
pengkhianat dalam proses hubung -
an perdagangan antara Indonesia
dan Cina. Bongkar itu, katanya
menegaskan di Beijing, Sabtu (24/3).
Hal itu diungkapkan Presiden
untuk menanggapi pertanyaan
wartawan saat jumpa pers di hari
terakhir kunjungannya ke Cina.
Sinyalemen Presiden itu terkait
dengan adanya perbedaan data yang
dimiliki Cina dan Indonesia. Menu-
rut data Indonesia, volume perda-
gangan kedua negara mencapai 50
miliar dolar AS. Sedangkan menu-
rut catatan Cina mencapai 60 miliar
dolar AS. Pada sisi lain, dalam
catatan Indonesia terjadi defisit
untuk Indonesia yang mencapai Rp
3 triliun. Sebaliknya, mereka men-
catat defisit itu justru untuk Cina
dengan nilai yang sama.
Berdasarkan hal itu, Presiden
menduga ada barang yang keluar
atau masuk Indonesia tak melalui
pintu semestinya. Tujuannya untuk
menghindari pajak. Ini pengkhi-
anatan, katanya. Ia juga menduga
bisa saja perdagangan itu melalui
negara lain. Ini juga pengkhianat,
katanya menegaskan. Presiden
meminta agar hal itu dibongkar
karena merugikan negara. Jangan
ada yang slaman, slumun, selamet.
Tapi, mudah-mudahan tak selamet.
Untuk itu, Presiden meminta Ke-
menterian Perdagangan dan instansi
terkait untuk menertibkan arus per -
dagangan antara Indonesia dan Ci -
na. Bila ada yang tak benar, kata
Presiden, harus ada tindakan tegas.
Copot saja. Jangan terus dibina,
dibimbing, diasuh. Sudah cukup,
katanya menegaskan.
Menurut Presiden, pemerintah
kedua negara bersepakat untuk
terus meningkatkan volume perda-
gangan. Pada 2015, kedua negara
menargetkan volume perdagangan
mencapai 80 miliar dolar AS. De -
ngan catatan, ada penguatan indus-
tri dalam negeri dan pengembangan
kapasitas, katanya. Selain itu, lan-
jutnya, hubungan perdagang an ter -
sebut harus bersifat ber im bang dan
fair sehingga memberikan ke un -
tung an bagi masing-masing negara.
Pengamat ekonomi Avili a ni me -
ngatakan pernyataan Presiden itu
memang ada benarnya. Untuk itu, ia
menyarankan supaya ada koreksi
diri dari Indonesia sendiri. Selama
ini memang pintu masuk ke Indone-
sia itu sangat terbuka sehingga di -
mungkinkan seperti itu. Tapi,
tampaknya sulit untuk dibuktikan,
ujarnya kepada Republika, kemarin.
Apalagi, lanjutnya, banyak pe -
labuhan kecil di Indonesia yang
men jadi pintu masuk barang-ba -
rang dari luar dan minim peng -
awasan. Akibatnya, banyak terjadi
pe nggelapan. Selain itu, Law en-
forcement kita sangat lemah.
Hal kedua yang perlu diperbaiki
adalah soal bea cukai. Menurut dia,
ada barang yang tidak berizin ma -
suk ke Indonesia namun lepas dari
peng awasan. Dan yang ketiga, te -
rang nya, tidak adanya standar na-
sional yang jelas atas setiap produk
yang masuk. ed: syahruddin el-fikri
Bersambung ke hlm 11 kol 1-6
Prof Dr KH Didin Hafidhuddin
D
i tengah memanasnya
suhu perpolitikan na-
sional akibat pro-kontra
tentang rencana kenaikan
harga BBM, terdapat satu isu pen -
ting yang juga perlu mendapat per-
hatian kita bersama, yaitu
pembahasan RUU Keadilan dan
Kesetaraan Gender (KKG) oleh
Komisi VIII DPR. Jangan sampai
RUU ini malah menjadi produk
hukum (undang-undang) yang tidak
sesuai dengan keyakinan agama.
Jika itu terjadi, dipastikan akan
mengundang reaksi penolakan dari
umat Islam. Apalagi, sejumlah
kalangan, terutama para penggiat
gerakan feminisme dan liberal-
isme, juga sangat aktif menyokong
kesetaraan gender dalam perspek-
tif mereka, yang seolah-olah
adalah perspektif dan pendapat
yang paling benar. Sementara, di
sisi lain, konsep agama terkait
hubungan gender ini dianggap se-
bagai konsep yang usang dan
Refleksi
SBY Sinyalir Ada Pengkhianat
Subuh 04.42
Zhuhur 12.01
Ashar 15.14
Maghrib 18.04
Isya 19.13
JADWAL
SHALAT
Bandung -3 Mnt, Yogyakarta -14 Mnt,
Semarang -14 Mnt, Surabaya -24 Mnt,
Jambi + 13 Mnt, Padang +26 Mnt,
Medan +33 Mnt. Makassar +8 Mnt.
Hlm 5,7 dan 8 Jelajah
AMBISI
LIGA CHAMPIONS
Duel ini sarat dengan ambisi
dan kehormatan kedua klub.
TURINJutaan fans Juventus
tentunya tidak bisa
melupakan tulisan
yang terpampang pada
spanduk raksasa di
Curva Nord Stadion
Guiseppe Meazza, markas Inter
Milan, Oktober 2011 lalu. Spanduk
yang dibentangkan ratusan Interisti
itu bertuliskan, Acciaio scadente:
nostalgia dell Heysel (Kualitas
konstruksi stadion buruk: bentuk
nostalgia Tragedi Heysell). Begitu
fans Inter memberikan cercaan
pada Stadion Juventus Arena yang
sempat dipermasalahkan kons -
truksinya oleh otoritas di Italia.
Bagi pendukung Juventus, hi-
naan tersebut sangat melukai hati
karena menggoreskan luka lama
tewasnya 39 Juventini (pendukung
Juventus) pada final Liga Champi-
ons tahun 1985. Beruntung cercaan
menjelang laga Inter versus Juven-
tus mampu dibalas dengan hasil di
lapangan 90 menit kemudian. Ju-
ventus unggul 2-1 lewat gol Mirko
Vucinic dan Claudio Marchisio.
Atmosfer, rivalitas, kebencian,
serta dendam kedua klub itu kini
siap bersemi untuk kali kedua di
Juventus Arena, Senin (26/3). Bagi
pendukung Juventus, laga nanti
bukan memiliki arti utama persai -
ng an merebut capolista dari tangan
AC Milan, melainkan laga untuk
mempermalukan klub yang menjadi
musuh abadi mereka, Inter.
Inter adalah musuh terbesar
kami. Partai yang selalu akan
berlangsung panas karena menye-
dot emosi, kata bek Juventus,
Giorgio Chiellini, seperti dikutip
Goal.com. Tidak hanya pemain,
para pendukung Juventus pun siap
menghadirkan neraka bagi para
pemain Inter. Teror 90 menit akan
diberi sebagai balasan atas perla -
kuan Interisti di laga pertama di
Guiseppe Meazza.
Kendati mengundang sejuta
aroma kebencian, laga yang disebut
sebagai derby Italia itu juga akan
menampilkan pertarungan dua
kualitas di atas lapangan. Nama Gi-
anluigi Buffon tidak disangsikan
lagi menjadi jaminan Juventus di
bawah mistar. Di pihak lawan, Inter
memiliki kiper utama timnas Brasil,
Julio Cesar, yang menjadi kiper ter-
baik Seri A dalam beberapa musim
terakhir.
Walaupun kalah kualitas perta-
hanan, gelandang Inter, Dejan Stan -
kovic, yakin catatan statistik tidak
akan berlaku pada 90 menit laga di
Juventus Arena. Kami justru akan
bermain dengan tekanan yang lebih
ringan dibandingkan Juventus.
Pertarungan sengit Juve vs Inter
akan terjadi di lini tengah. Stan -
kovic yang berkolaborasi dengan
Esteban Cambiaso dan Zanetti akan
meladeni trio Andrea Pirlo, Arturo
Vidal, dan Claudio Marchisio. Mar -
chi sio menjadi momok ter sen diri
ba gi Nerrazzurri mengingat ca tatan
sta tistiknya yang pernah me nen -
tukan dua kemenangan Juventus
atas Inter di pertemuan lalu.
Di lini depan, Diego Forlan dan
Diego Milito akan berpadu untuk
melumpuhkan pertahanan Juven-
tus. Sebaliknya, Juventus akan me -
nurunkan penyerang yang sedang
on fire, Mirko Vucinic bersama
Ales sandro Matri. Pekan lalu kami
telah memastikan final Piala Italia.
Kini kami ingin kembali merebut
peringkat pertama Liga Italia.
Menang adalah target mutlak
melawan Inter, ujar Vucinic.
Duel penuh ambisi dan kehor-
matan disadari betul oleh Presiden
Nerazzurri, Massimo Moratti.
Menurut dia, Inter harus meme-
nangi laga ini karena menyangkut
nama baik klub dan perseteruan
politiknya dengan Andrea Agnelli
di Juventus. Partai ini memiliki
banyak muatan politik. Kami tidak
boleh kalah. Ini demi kehormatan,
kata Moratti. ed: syahruddin el-fikri
Saat ini Inter ber -
ada di posisi ketu-
juh klasemen
de ngan 41 poin,
atau tertinggal 19
poin dari AC Milan
di posisi puncak.
Dari 77 kali perte-
muan di Seri A,
Juventus menang
53 kali, imbang 14
kali, dan sisanya
dimenangkan
Inter (10).
Dalam p ertemu -
an kedua klub,
terjadi 200 gol.
Sebanyak 139
dilesakkan Ju-
ventus dan 61
Inter.
Rekor gol ter-
banyak terjadi
pada 1960-1961.
Saat itu, Juven-
tus menang
dengan skor 9-1
atas Inter.
53
MENANG
139
GOL
9
GOL
41
POIN
ap
Diego Milito
menjadi top
skorer se-
mentara
Inter Milan
dengan 14
gol.
14
GOL
LIMA PERTEMUAN TERAKHIR:
29-10-11 Seri A Inter 1-2 Juventus
13-02-11 Seri A Juventus 1-0 Inter
03-10-10 Seri A Inter 0-0 Juventus
16-04-10 Seri A Inter 2-0 Juventus
28-01-10 Piala Italia Inter 2-1 Juventus
4-3-3
4-3-1-2
PELATIH: CLAUDIO RANIERI
INTER MILAN
PELATIH: ANTONIO CONTE
JUVENTUS
JULIO CESAR
MAICON
CAMBIASSO
SNEIJDER
ZANETTI
LUCIO CHIVU NAGATOMO
MILITO
STANKOVIC
FORLAN
BUFFON
CHIELLINI BONUCCI GROSSO BARZAGLI
VUCINIC
VARDO
PIRLO
MARCHISIO
MATRI
PEPE
Islam dan
Hubungan
Gender
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berfoto bersama dengan seratus pe-
muda Indonesia yang diundang melakukan kunjungan ke Beijing di Hotel
St. Regis, Sabtu (24/3). Tampak pula para pejabat tinggi Cina.
nasihin masha/republika
Kemarau
Mengadang
AROMADENDAM
Mirko Vucinic
Senin (26/3)
Pukul 01.45 WIB
SIARAN LANGSUNG
THE LITTLE
NETHERLAND
Abdullah Sammy
Nasihin Masha, dari Beijing, Cina
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
2 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
BERITA
ANKARA Relawan
Global March to Jerussalem
(GMJ) menggelar serangkaian
aksi demonstrasi di Ibu kota
Turki, Ankara. Acara demon-
strasi puncak digelar di depan
Kedutaan Besar Israel di An -
kara, Jumat (23/3). Di sepan-
jang Gaziosmanpasa, ke ma-
cetan kendaraan mulai terli-
hat. Massa dari GMJ berjalan
kaki sepanjang 500 meter
menuju Kedubes Israel yang
berada di kawasan Cankaya
tersebut dengan memben -
tang kan Bendera Palestina
berukuran raksasa.
Lima kompi pasukan anti-
huru-hara dari kepolisian
An kara dikerahkan untuk
mengamankan jalannya de -
monstrasi. Para pendemo tak
diperbolehkan berorasi tepat
di depan gedung kedubes.
Mereka hanya berkumpul di
radius 100 meter di sebelah
kiri Kedubes. Petugas ke -
amanan membuat pagar betis
mengelilingi tim GMJ. Tak
satu pun peserta unjuk rasa
diperbolehkan keluar dari
barisan.
Tim Media GMJ sempat
kerepotan mengambil gam-
bar. Di tempat ini, rombongan
GMJ menyampaikan tuntutan
sama: hapuskan segala ben-
tuk penindasan Israel atas
rakyat Palestina serta hi-
langkan blokade atas Alquds.
Wakil delegasi Asia, Fe -
roze Mithiborwala, mengata -
kan, penjajahan Israel atas
Palestina, akan memicu kete-
gangan di kawasan. Ia men -
desak Negara Zionis itu
menghentikan arogansi dan
kekerasan. Tindakan blokade
atas Jerusalem harus segera
disudahi. Jerusalem adalah
milik semua agama termasuk
Islam dan Nasrani, bukan
dominasi Yahudi belaka. Ji -
ka ingin damai, setop blo ka -
de, katanya. Seusai me-
nyampaikan aspirasinya, pe-
serta membubarkan diri.
Sebelum itu, Kamis (24/3)
malam, pukul 20.30 waktu
setempat, relawan menggelar
orasi di Taman Aziziye, Erzu-
rum. Tim GMJ menyam-
paikan kecaman mereka atas
Israel dan mendukung ke-
merdekaan Palestina.
Kegiatan ini mendapat
per hatian dan sambutan ha -
ngat masyarakat. Mahmud
Aghirman (47 tahun) meng -
ungkapkan apresiasinya ter-
hadap gerakan ini. Menurut
dia, upaya dari masyarakat
si pil dunia, akan menunjuk -
kan pada Israel bahwa penja-
jahan yang mereka lakukan
ditentang dunia. Ia membe -
rikan dukungan bagi langkah
positif GMJ. Insya Allah ka -
lian ke surga, katanya. Pada
Sabtu (24/3), tim bergerak
menuju Istanbul.
I ed: nina ch
GMJ Gelar Aksi
Demo di Ankara
BEIJING Presiden Susi -
lo Bambang Yudhoyono me -
merintahkan untuk membuka
dan menginvestigasi secara
utuh pembelian pesawat tem-
pur Sukhoi. Jika ada yang
salah saya tindak, katanya,
Sabtu (24/3).
Hal itu ia ungkapkan me -
nanggapi pertanyaan warta -
wan dalam jumpa pers di hari
terakhir kunjungannya ke
Cina. Pembelian Sukhoi telah
menimbulkan kontroversi de -
ngan tuduhan kemungkinan
terjadi penggelembungan
har ga pembelian pesawat
buat an Rusia tersebut. SBY
mengatakan, jika ada
penggelembungan harga atau
mark up agar dibuka saja.
Namun, SBY mengatakan,
pengusutan pembelian Su -
khoi tersebut dilakukan juga
terhadap pembelian Sukhoi
sebelum 2004. Pembelian
yang dulu dan yang sekarang.
Semangat kita antikorupsi
dan antipenyimpangan,
katanya. Dengan bergaya re-
toris, Presiden menuturkan,
Whats going on. Apa yang
terjadi.
Pada kesempatan itu, SBY
menyebutkan, Indonesia mu -
lai dilihat dunia karena saat
ini aktif melakukan pembe-
lian alat utama sistem perta-
hanan (alutsista). Mau ke
ma na. Jangan-jangan mau
agresif. Saya katakan: tidak,
katanya.
Di saat krisis, katanya, In-
donesia tidak menambah alut -
sistanya. Padahal, sebagai
negara besar, ujarnya, Indone-
sia membutuhkan alut sista
untuk menjaga kedaulatannya.
Bayangkan, Indonesia negara
besar. Lihat Malaysia, Singa-
pura, atau Thailand. Luar biasa
alutsistanya, katanya. Karena
itu, dari sisi peralatan tempur,
Indonesia begitu rapuh.
Namun demikian, ujar SBY, In-
donesia hanya ingin mencapai
essential minimum force.
Tentu dengan memerhatikan
kondisi ekonomi dan kemam-
puan anggaran, katanya.
Menurut SBY, selama ini
TNI mengalah untuk tak
mem beli alutsista karena
ingin mendahulukan hal-hal
lainnya. Namun, sesuai per -
kembangan, katanya, Indone-
sia tak ingin dilihat se belah
mata karena tak punya apa-
apa. Tapi, bukan hanya itu, ini
soal menjaga kedaulatan dan
ketahanan nasional.
Ketua Komisi I DPR Mah-
fudz Siddiq mempersilakan
Komisi Pemberantasan Ko-
rupsi (KPK) melakukan audit
dalam rencana pembelian
enam unit Sukhoi Su-30MK2.
Menurut dia, pembelian Su -
khoi memang dimulai pada
era Megawati.
Penguasa saat itu, kata
dia, memiliki rencana untuk
membentuk satu skuadron
atau setingkat 16 pesawat Su -
khoi. Karena itu, pihaknya bi -
sa memahami mengapa SBY
meminta pengusutan dilaku -
kan sejak era pemerintahan
sebelum SBY menjabat presi -
den.
Pengadaan Sukhoi ini re-
alisasi program lanjutan pe-
merintahan sebelumnya. KPK
bisa menelusurinya juga, ka -
ta politikus Partai Keadilan
Sejahtera (PKS) tersebut keti -
ka dihubungi, Sabtu (24/3).
Mahfudz mengingatkan,
untuk pengadaan enam unit
Sukhoi yang menurut bebera -
pa LSM harganya digelem-
bungkan, masih dalam tahap
penganggaran.
Sementara itu, versi LSM,
harga jual dari Rosoboronex-
port 60 juta do lar AS per unit,
dan oleh Kementerian Perta-
hanan di anggarkan 83 juta
dolar AS per unit. Sehingga,
ada selisih sebanyak 78 juta
dolar AS (sekitar Rp 741 mi -
liar) untuk enam unit Sukhoi.
Karena itu, dalam audiensi
dengan Men teri Pertahanan
dan Panglima TNI pada Senin
(26/3), pihaknya bakal me -
minta klarifikasi secara leng -
kap terkait rencana pem-
belian Sukhoi dari Rosobo -
ronexport. Kita klarifikasi.
Kalau ada harga perbedaan
kontrak, kita luruskan, kata
Mahfudz.
I c13 ed: nina ch
SBY: Investigasi Pembelian Sukhoi
KPU diminta waspadai
pemilih hantu.
JAKARTA Banyaknya
kandidat yang mendaftarkan
diri pada Pemilukada DKI
Jakarta 2012 dinilai Direktur
Indobarometer M Qodari
dapat meningkatkan jumlah
pemilih. Pada survei yang di-
lakukan beberapa waktu lalu,
diketahui mencapai 88 persen
warga Jakarta mengaku ingin
memilih pada Juli 2012.
Menurut dia, jumlah ter -
se but meningkat ketimbang
pemilukada sebelumnya di
mana ang ka golongan putih
(golput) mencapai 65 persen.
Semoga angka 88 persen itu
tetap akan terjadi nanti,
ujarnya, Sabtu (24/3).
Jika berkaca pada 2007,
kata dia, kurangnya antusi-
asme pemilih karena kandi-
dat yang maju hanya ada dua.
Para konstituen sebenarnya
telah memiliki pilihan sen -
diri-sendiri atas siapa yang
dijagokan. Tapi, karena pada
akhirnya yang maju hanya
dua, dengan sendirinya angka
golput menjadi tinggi.
Karena itu, dengan ba -
nyaknya jumlah kandidat
yang maju pada Pemilukada
DKI Jakarta 2012, dengan
sen dirinya mendongkrak jum -
lah pemilih. Tren ini ju ga
harus dibarengi dengan men -
jaga kepercayaan, kata dia.
Dalam upaya tersebut,
Qo dari menjelaskan, para
kan didat yang bersaing nanti
harus bisa memberikan rasa
percaya masyarakat terhadap
para kandidat. Karena itu,
para calon gubernur atau wa -
kil gubernur tidak hanya me -
nawarkan berbagai program
unggulan.
Lembaga ini juga me wan -
ti-wanti KPU DKI Jakarta
atas munculnya pemilih
hantu. Pemilih hantu, jelas M
Qodar, adalah pemilih yang
seharusnya terdaftar, tapi ti -
dak mendapatkan hak suara.
Selain itu, ada juga yang se-
harusnya tidak terdaftar
karena alasan meninggal atau
pindah wilayah, tapi masih
terdaftar dan mempunyai hak
suara. Ada juga yang masih
bayi ikut terdaftar, ujarnya.
Karena itu, pihaknya
meng ingatkan KPU DKI Ja -
karta untuk tetap melakukan
verifikasi dan monitoring ter-
hadap pemilih yang terdaftar.
Pasalnya, kata dia, hal terse-
but bukan hanya menghi-
langkan hak warga negara,
me lainkan juga potensi kecu-
rangan.
Perang program
Meski KPU DKI Jakarta
belum memberikan pengu-
muman mengenai lolos atau
tidaknya bakal calon guber-
nur dan wakil gubernur men-
jadi calon, perang program
sudah dimulai. Pada acara
diskusi yang diadakan salah
satu radio swasta di Jakarta,
Sabtu (24/3), para kandidat
beradu argumentasi menge-
nai program yang menjadi
keunggulan.
Saat terlontar permasa -
lah an kemacetan, masing-
ma sing kandidat mengaku
telah mempunyai solusi. Alex
Noerdin yang melaju dengan
kendaraan partai politik ini
mengaku, bisa memecahkan
persoalan kemacetan dalam
tiga tahun. Jika tidak, saya
akan mundur, ujarnya.
Menurut Alex, jika trans-
portasi massal dapat diopti-
malkan, dengan pasti para
pengguna kendaraan pribadi
akan beralih. Selain itu, jad-
wal keberangkatan angkutan
umum pun akan diperketat.
Lain hal dengan bakal
calon wakil gubernur Basuki
Tjahaja Purnama. Pendam-
ping Joko Widodo yang juga
berangkat dari partai politik
ini menyatakan akan me nam -
bah 2.000 unit Transja karta
dalam dua tahun. Jadwal
keberang katan akan menjadi
tiga menit di setiap stasiun.
Itu sangat bisa dilakukan
dengan mudah, ujarnya.
Sementara itu, Didik J
Rachbini memiliki program
yang disebut Jihad Trans-
portasi Massal. Pendamping
Hidayat Nur Wahid yang di -
usung Partai Keadilan Se-
jahtera (PKS) ini menga ta-
kan, harus ada langkah ra di-
kal, namun visible. Ia menge-
nalkan Sembilan Jurus, di
antaranya, Mass Rapid Tran-
sit (MRT), double track kereta
api, monorel, dan jalan tol
dalam kota yang meling kar.
Faisal Basri yang berang -
kat dari jalur perseorangan
mengatakan bahwa perma sa -
lahan yang merebak karena
berakar pada budaya korup -
si. Karena itu, pilihannya un -
tuk tak menggunakan par tai
politik adalah karena ingin
mengubah budaya itu. Mari
kita bangun Ja karta yang
tidak didikte oleh cukong dan
partai jahat, ujarnya.
Qodari menyarankan agar
para kandidat tidak hanya
mengedepankan program,
tetapi juga melakukan tin-
dakan nyata untuk memberi-
kan pemecahan persoalan.
I c17 ed: nina ch
Diperkirakan Pemilih
DKI Capai 88 Persen
Operasi Miras Anggota polisi menunjukkan barang bukti hasil
operasi penyakit masyarakat (Pekat) berupa minuman keras di
Mapolresta Surakarta, Solo, Jateng, Sabtu (24/3). Dalam ope-
rasi tersebut anggota kepolisian berhasil menyita ratusan botol
minuman keras berbagai jenis serta 1.600 liter ciu yang meru-
pakan miras lokal.
Akbar Nugroho Gumay/antara
Nashih Nashrullah, dari Ankara, Turki
KILAS
DAVIS Raja tawon atau
King of Wasps adalah tawon
raksasa yang terbesar di dunia.
Tawon raksasa ini ditemukan di
Indonesia, tepatnya di Su-
lawesi.
Tawon ini berukuran 2,5
inci dan mempunyai rahang
yang panjang, lebih panjang
daripada kakinya. Spesies ini
ditemukan oleh seorang profe-
sor entomologi dari University
of California, Lynn Kimsey.
Saya masih heran bagaimana
cara dia berjalan karena ra-
hangnya justru yang lebih pan-
jang, seperti monster, ujarnya
seperti dilansir dari Dailymail,
Sabtu (24/3).
Ia mendeskripsikan, ra-
hang tawon raksasa ini sangat
besar hingga sering menutupi
kedua sisi kepalanya. Ketika
rahang terbuka, rahang terse-
but ternyata lebih panjang dari
kaki depannya.
Kimsey menemukan jenis
tawon prajurit ini di Pegunung -
an Mekongga, Sulawesi Teng-
gara. Ukurannya yang sangat
besar dan terlihat ganas mem-
buat tawon raksasa ini seperti
komodonya tawon. Saya me -
na mainya Garuda, seperti sim-
bol nasional Indonesia, yaitu
seekor burung, katanya.
Rahang besar ini, menurut-
nya, mempunyai fungsi penting
bagi si tawon. Rahang besar
ini memainkan peran dalam
pertahanan dan reproduksi,
katanya. I c05
JAKARTA Kepala Dinas
Kelautan dan Pertanian DKI,
Ipih Ruyani mengakui populasi
kumbang Tomcat yang akhir-
akhir ini mewabah di beberapa
kawasan Indonesia sudah
memasuki Kota Jakarta. Meski
begitu, menurut pantauan
petugas Pengendali Organisme
Pengganggu Tanaman (POPT)
DKI, jumlah kumbang yang
bisanya dapat menimbulkan
luka di sekujur tubuh ini masih
dalam tahap normal.
Populasi Tomcat di sekitar
wilayah Jakarta masih dalam
batasan normal dan bisa
dikatakan jumlahnya sangat
kecil, ujar Ipih, Sabtu (24/3). Ia
menyebut 44 puskesmas yang
disiapkan di Jakarta, untuk
memberikan pertolongan per-
tama bagi korban Tomcat.
Sementara itu, Palang
Merah Indonesia (PMI) meng-
imbau masyarakat agar tidak
panik. Jika terkena gigitan
serangga ini, usahakan jangan
digaruk. Racun atau toksin dari
sengatannya bisa menyebar
lewat kulit. Segera cuci dengan
sabun, lalu berikan salep
kulit, kata Kadiv Pelayanan
Sosial dan Kesehatan Markas
Pusat PMI dr Lilis Wijaya di
Jakarta, kemarin.
Tips PMI, antara lain, jika me -
nemukan serangga ini, ja ngan
dipencet agar racun tak me -
ngenai kulit. Tapi, masukkan ke
dalam plastik dengan hati-ha ti,
lalu buang. I c04/antara ed: nina ch
Tawon Terbesar di Dunia Ada di Indonesia Tomcat Sudah Sampai Jakarta
Nasihin Masha, dari Beijing, Cina
Sukhoi Pembelian pesawat Rusia Sukhoi menjadi kontroversi
setelah ada tuduhan kemungkinan pembengkakan harga pe-
sawat.
edwin dwi putranto/republika
Terbit sejak 4 Januari 1993, Republika hadir sebagai pelopor
pembaruan media massa Indonesia. Harian ini memberi
warna baru pada desain, gaya pengutaraan, dan sudut
pandang surat kabar negeri ini. Sebagai koran, kemudian
portal berita pertama di Tanah Air, media ini melahirkan
keseim bangan baru dalam tata informasi. Republika terbit
demi kemaslahatan bangsa, penebar manfaat untuk semesta.
Semua naskah yang dikirim ke Redaksi dan diterbitkan menjadi
milik Harian Republika. Semua wartawan Harian Republika dibekali
tanda pengenal dan tidak menerima maupun meminta imbalan dari
siapa pun. Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar,
sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan. Semua isi
artikel/tulisan yang terdapat di suplemen daerah, menjadi tanggung
jawab Kepala Perwakilan Daerah bersangkutan.
Pemimpin Redaksi:
Nasihin Masha.
Wakil Pemimpin Redaksi:
Arys Hilman Nugraha.
Redaktur Pelaksana:
Elba Damhuri.
Kepala Newsroom:
Maman Sudiaman.
Kepala Republika Online:
MIrwan Ariefyanto.
Redaktur Senior:
Anif Punto Utomo.
Wakil Redaktur Pelaksana:
Irfan Junaidi, Syahruddin El-Fikri,
Kumara Dewatasari.
Asisten Redaktur Pelaksana:
Heri Ruslan, Johar Arief, Firkah Fansuri, Joko
Sadewo, Nur Hasan Murtiaji, Subroto.
Sekretaris Redaksi:
Fachrul Ratzi.
Kepala Quality Control dan Bahasa:
Rakhmat Hadi Sucipto.
Kepala Perwakilan Jawa Barat:
Rachmat Santosa Basarah .
Pjs.Kepala Perwakilan DIY - Jateng &Jatim:
Haryadi BSusanto.
Reporter Senior:
Harun Husein, Muhammad Subarkah, Nurul S Hamami, Selamat Ginting, Siwi Tri Puji Budiwiyati,Teguh Setiawan.
Kepala Desain:
Sarjono.
Staf Redaksi:
Agus Yulianto, Alwi Shahab, Asep K Nurzaman, Andri Saubani, Anjar Fahmiarto, Andi Nur Aminah, Budi Raharjo, Burhanuddin Bella,
Darmawan Sepriyossa, Dewi Mardiani, Didi Purwadi, Endro Yuwanto, EHIsmail, Ferry Kisihandi, Fitriyan Zamzami, Heri Purwata, Indira
Rezkisari, Irwan Kelana, Israr, Khoirul Azwar, MIkhsan Shiddieqy, Natalia Endah Hapsari, Nidia Zuraya, Nina Chairani Ibrahim, Palupi
AnnisaAuliani, PriyantonoOemar, Rahmat Budi Harto, RatnaPuspita, ReinyDwinanda, RHiruMuhammad, StevyMaradona, Taufiqurrahman
Bachdari, Teguh Firmansyah, Wachidah Handasah, Wulan Tunjung Palupi, Yeyen Rostiyani, Yogi Ardhi Cahyadi, Yusuf Assidiq, Zaky Al
Hamzah, Abdullah Sammy, A Syalaby Ichsan, Bilal Ramadhan, Citra Listya Rini, Damanhuri Zuhri, Darmawan, Desy Susilawati, Djoko
Suceno, Dyah Ratna Meta Novia, Edi Setyoko, Edwin Dwi Putranto, Eko Widiyatno, Erdy Nasrul, Esthi Maharani, Fernan, Fitria Andayani,
IchsanEmrald Alamsyah, IndahWulandari, Lilis Sri Handayani, Mansyur Faqih, Mohammad Akbar, Mohamad AminMadani, Muhammad
Fakhruddin, MAsadi, MHafil, Neni Ridarineni, PrimaRestri Ludfiani, Rusdy Nurdiansyah, Sefti Oktarianisa, SetyanaviditaLivikacansera,
Susie Evidia Yuvidianti, Yoebal Ganesha Rasyid, Yulianingsih, Nian Poloan (Medan), Maspril Aries (Palembang), Ahmad Baraas (Bali).
Alamat Redaksi: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510
T. 021.780 3747 (Hunting), 021.7918 4744 (Iklan)
F. 021.780 0649, 798 3623 (Redaksi), 021.798 1169 (Iklan), 021.7919 8442 (Sirkulasi dan Berlangganan)
Email Redaksi Republika: sekretariat@republika.co.id.
Alamat Perwakilan:
Republika Jawa Barat: Jl. Mangga No. 37 Bandung 40114 T. 022.872 43363-65, F. 022 727 1384
Republika DIY-Jateng &Jatim: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Yogyakarta T. 0274. 544.972, 566028, F. 0274. 541.582
Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SKMenpen No. 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992,
Anggota Serikat Penerbit Surat Kabar: Anggota SPS No. 163/1993/11/A/2002.
Direktur Utama:
Erick Thohir.
Wakil Direktur Utama:
Daniel Wewengkang.
Direktur Pemberitaan:
Ikhwanul KiramMashuri.
Direktur Operasional:
Tommy Tamtomo.
GMKeuangan:
Didik Irianto.
GMMarketing dan Sales:
Yulianingsih.
Manajer Iklan:
Indra Wisnu Wardhana.
Manajer Produksi:
Nurrokhim.
Harga Berlangganan: Rp 87.000 per bulan,
Harga Eceran Pulau Jawa Rp 3.500 per eksemplar.
Harga Eceran Luar Jawa: Rp 4.500 per eksemplar
(tambah ongkos kirim).
Rekening Bank: a.n PT Republika Media Mandiri:
Bank BSM, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 003.011.3448
Bank Mandiri, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 127.000.424.0642
Bank Lippo, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 727.30.028.988
Bank BCA, Cab. Graha Inti Fauzi, No. Rek. 375.305.6668
Manajer Sirkulasi:
Darkiman Ruminta.
Manajer Keuangan:
Hery Setiawan.
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
Napoli tidak diperkuat
Christian Maggio.
NAPLES Skuat Napoli
telah mera sa kan nikmatnya
bermain dalam
kompetisi ber -
gengsi antar klub
Eropa, Li ga
Champions. Am-
bisi untuk kem-
bali berkompetisi dengan
tim-tim terbaik Benua Biru
membuat I Partenopei mene-
tapkan tekad untuk meng -
akhiri Seri A musim ini di
zona Liga Champions.
Minimnya prestasi klub-
klub asal Italia pada kom-
petisi Eropa membuat jatah
Italia di Liga Champions mu -
sim depan hanya tinggal tiga
tim dari sebelumnya empat.
Dua lolos langsung dan satu
harus melalui kualifikasi.
Jatah dua tim yang lolos
langsung tampaknya akan
menjadi milik AC Milan dan
Juventus. Konsistensi per-
mainan kedua tim ini mem-
buat Juventus dan Milan
sulit dikejar oleh tim-tim lain
dengan 10 laga tersisa di Seri
A. Peluang realistis bagi tim-
tim itu adalah merebut tiket
berlaga pada kualifikasi.
Parsaingan meraih tiket
terakhir inilah yang berlang-
sung seru. Napoli yang be-
rada di peringkat keempat
dengan nilai 47 berjuang
keras menggeser Lazio di po-
sisi ketiga yang hanya unggul
satu angka. Sambil menanti
Lazio terjegal, Napoli menar-
getkan tiga poin dari tiap
laga tersisa, termasuk saat
menjamu Catania di Stadion
San Paolo, Ahad (25/3).
Euforia selepas memas-
tikan langkah ke babak final
Coppa Italia 2011/2012 te -
ngah pekan lalu sudah dilu-
pakan. Striker Napoli,
Edin son Cavani, meminta re -
kan-rekannya kembali fokus
ke Seri A. Kami harus be -
kerja keras agar tujuan lain-
nya tercapai, yaitu menye le-
saikan musim di posisi keti -
ga. Hal ini tidak akan mu -
dah, ujarnya seperti dilansir
Football Italia, Sabtu (24/3).
Cavani tak salah. Bahkan,
menghadapi Catania pun Na -
poli harus bekerja ekstra ke -
ras. Segenap awak I Parte-
nopei didera kelelahan yang
teramat sangat seusai me -
nying kirkan Siena pada se -
mifinal Coppa Italia. Napoli
juga tidak akan diperkuat
oleh Christian Maggio. Bek
kanan tim nasional Italia
tersebut masih diganggu oleh
cedera otot.
Kenyataan ini membuat
Mazzarri harus memutar
otak mengingat Maggio ada -
lah salah satu pemain kunci -
nya. Tidak ada yang
me miliki karakter seper-
tinya, katanya.
Mazzarri kemungkinan
akan menggeser Juan Zuniga
yang biasanya menempati sa -
yap kiri ke sayap kanan.
Sedangkan, kekosongan di
sayap kiri akan ditempati
oleh Andrea Dossena.
Berhasil mengatasi ken -
dala fisik dan teknik, bukan
berarti Napoli dapat meme -
tik kemenangan dengan mu -
dah. Sebab, Catania diang-
gap sebagai tim yang sulit
untuk ditaklukkan. Raihan
empat kemenangan dari
enam laga terakhir membuk-
tikan kualitas Gli Elefanti.
Melawan Catania tidak
akan mudah. Mereka memi-
liki keuntungan karena kele-
lahan yang kami miliki. Hal
ini benar-benar mencemas -
kan saya, katanya.
Tak lupa, Mazzarri me-
nunjuk pelatih Catania, Vin-
cenzo Montella, sebagai
so sok di balik kesuksesan Gli
Elefanti. Bahkan, sambil ber -
seloroh, Mazzarri mengaku,
menginginkan Montella men-
jadi bagian dari Napoli.
Saya ingin menjadikan-
nya sebagai bagian dari staf
kepelatihan kami, tuturnya.
Satu hal yang membuat
Mazzari tenang adalah per-
forma timnya yang selalu apik
jika bermain di San Pao lo.
Dukungan penuh tifo si Napoli
memberikan tenaga ekstra
kepada pemain. Sulit bagi tim
tamu pulang mem ba wa poin
dengan mudah, ter masuk
Catania. Sejak 2004, Gli Ele-
fanti tak pernah menang. Ke-
menangan terakhir terjadi
saat kedua tim masih berada
di Seri A. Catania mem-
bungkam Napoli, 3-2.
Catania tidak akan di -
perkuat oleh Alessandro Po -
tenza dan Marco Motta di lini
belakang. Mau tidak mau,
bek tengah Giuseppe Bellusci
harus digeser ke posisi bek
ka nan. Sebuah celah yang
bisa dimanfaatkan oleh Par -
tenopei untuk mengamankan
tiga angka. c31 ed: israr itah
REPUBLIKA
3
Optimisme
Demba ba
hlm 12
Bintang
Idolakan
Bintang
hlm 10
AMBISI LIGA CHAMPIONS
NAPOLI
PELATIH WALTER MAZZARRI
CATANIA
PELATIH VINCENZO MONTELLA
3-4-2-1
4-5-1
DE SANCTIS
CAVANI
CAMPAGNARO CANNAVARO ARONICA
ZUNIGA GARGANO INLER DOSSENA
HAMSIK LAVEZZI
CARRIZO
BELLUSCI SPOLLI LEGROTTAGLIE MARCHESE
GOMEZ
IZCO
ALMIRON
LODI
BARRIENTOS
BERGESSIO
LIMA PERTEMUAN TERAKHIR
29 Oktober 2011 Catania 2-1 Napoli
20 Februari 2011 Napoli 1-0 Catania
17 Oktober 2010 Catania 1-1 Napoli
28 Maret 2010 Napoli 1-0 Catania
7 November 2009 Catania 0-0 Napoli
JADWAL SIARAN LANGSUNG
ap
Edinson Cavani
INDOSIAR
Senin (26/3) pukul 01.45 WIB
Juventus vs Inter Milan
ANTV
Ahad (25/3) pukul 18.30 WIB
Arema vs Persipura
RCTI
Ahad (25/3) pukul 20.00 WIB
Negeri Sembilan vs Persebaya
Info langganan:082 111 0707 27
Korupsi dan politik,
ibarat dua sisi mata uang.
Keduanya kerap dipergunakan untuk
meraih jabatan dan memperkaya diri.
Bagaimana supaya korupsi tidak mera-
jalela dan politik tidak menjadi alat untuk
melakukan korupsi?
Baca
Laporan Khusus
Diskusi Politik Republika
Parpol Masih Perlu Ga Sih?
REPUBLIKA SENIN, 26 MARET 2012 27
P
olitik dan korupsi, dua hal
yang hari-hari ini mungkin
paling dicaci di seluruh ne -
geri. Tapi faktanya, politik
dan korupsi tetap menjadi
berita sehari-hari. Pelaku
dan peminat seolah pun tak pernah surut.
Hari-hari ini pemberitaan tentang
korupsi yang melibatkan partai politik
dan pejabat politik publik, menjadi san-
tapan keseharian. Menguat dugaan, sistem
politik berbiaya tinggi merupakan pang -
kal dari persoalan. Berburu uang untuk
modal mendapatkan jabatan politik, di
legislatif maupun eksekutif.
Terlepas dari hasrat para pekerja
politik yang kerap menjadikan ranah ini
sebagai mata pencaharian, sistem politik
dengan kecenderungan pasar bebas di
tengah masih minimnya pendidikan poli -
tik publik, membuat siapa yang punya
modal bisa mendapatkan segalanya.
Termasuk jabatan politik.
Belum lagi faktor kesejahteraan ma -
syarakat yang relatif belum merata, dan
juga sejarah kultur feodal yang kental
mewarnai perjalanan bangsa. Semuanya
menyatu dalam jalinan sistem, yang
membuat korupsi politik menjamur bak
cendawan di musim hujan.
Ketika partai politik hanya ibarat
kendaraan menjelang suatu jenjang
pemilihan, menjadi sebuah pertanyaan
apakah partai politik memang masih
diperlukan. Bila kita sepakat untuk men-
jawabnya 'iya' atas nama demokrasi dan
segala pilar penyangganya, maka per-
tanyaan berikutnya adalah apa yang
harus dilakukan untuk tak menjadikan
partai politik sebagai 'kendaraan' bagi
korupsi politik.
Persaingan politik kini tak lagi meng-
hadapkan partai dengan partai, tapi juga
sesama anggota dari satu partai. Tak
peduli pengabdian apalagi karya, siapa
bisa menaklukkan kompetitor dengan
apapun caranya, sudah menjadi cita-cita.
Keprihatinan atas kondisi ini, menjadi
dasar pemikiran Republika menggelar
sebuah diskusi politik. Mencari akar dan
solusi korupsi politik, dengan sebuah per-
tanyaan sebagai pembuka. 'Partai Politik
Masih Perlu Ga Sih ?'
Empat narasumber dihadirkan. Yaitu
Wakil Ketua DPR sekaligus Sekjen PKS,
Anis Matta; Ketua Pansus RUU Pemilu
yang juga membidangi masalah hukum
dan perundang-undangan di DPP PDIP,
Arif Wibowo; Pakar Hukum Tata Negara
Universitas Padjadjaran, Indra Perwira;
dan Wakil Sekjen Tranparancy
International Indonesia (TII) Luky Djani.
Lagi-lagi bila kita masih sepakat men-
jawab pertanyaan itu dengan 'masih
perlu', maka saatnya semua pihak
membuka diri dan legawa mendudukkan
persoalan untuk mencari solusi. Bila
memang bangsa ini belum siap dengan
penerapan sistem proporsional terbuka,
mengapa menutup diri terhadap sistem
pemilu proporsional tertutup.
Bila persoalannya ada pada pola rek -
rutmen partai politik yang memung kin -
kan kandidat bermodal uang semata,
saat nya pula menantang partai politik
untuk membenahi internalnya. Karena
partai politik pun masih menjadi satu-
satunya jalur untuk memunculkan kepe -
mimpinan politik dalam seluruh level
kepemimpinan di negeri ini.
Kalau pangkalnya adalah metoda
kampanye yang membuka jalan bagi cara-
cara yang mengandalkan modal dana
semata, barangkali pula perlu dikaji
sistem kampanye dan pengaturan pen-
danaannya. Bila batasan sumbangan
kampanye tak efektif menangkal pem-
bengkakan biaya kampanye tak tercatat,
bisa saja dikaji peluang pembatasan
belanja kampanye.
Atau, jangan-jangan yang diperlukan
adalah sekadar mengajak bangsa ini
kembali merenungkan hakikat kehadiran
kita semua sebagai sebuah bangsa dalam
kerangka Negara Kesatuan Republik In -
donesia. Merenungkan ulang apa yang ada
di benak para pendiri bangsa, untuk me -
munculkan sebuah konsensus sistem po -
litik apa yang hendak kita gunakan untuk
menjadikan negeri ini berjaya.
Adalah tidak mungkin sebuah negara
bisa berwibawa, ketika warganya justru
apatis dengan sistem politik yang meng-
hasilkan kepemimpinan negara. Korupsi,
politik maupun bukan, tak akan bisa
melenggang leluasa bila setiap insan
bersepakat tak memberi tenggang rasa
atas keberadaannya.
Pendidikan dan pembenahan sistem,
harus menjadi pangkal penyelesaian.
Termasuk soal politik. Butuh keterlibatan
setiap warga negara untuk saling men-
dorong dan menyokong, menangkal segala
celah penyelewengan yang ujungnya
adalah berebut kuasa atas negara.
Tak akan lahir kepemimpinan ideal,
saat masyarakatnya tak lagi berpikiran
dan berperilaku ideal. Partai politik
sebagai pelaku utama politik, tak akan
berbenah, bila elite dan konstituennya ma -
sih tak juga berbenah. Apapun sistem
politik yang diterapkan, akan percuma dan
selalu punya celah, bila kesempatan ada.
Ada aksi, ada reaksi. Ada reaksi, keti -
ka ada aksi. Untuk menghentikan korupsi
politik, keduanya harus ditangkal
bersamaan. Dimulai dari setiap jiwa yang
mengaku muak dengan korupsi dan prag-
matisme politik. Bersama-sama. I
M
E
N
G
U
R
A
I
Korupsi Politik
I Palupi Annisa Auliani
D
iskusi PolitikPartai Politik Masih Perlu Ga Sih?
yang dilangsungkan Republika di Kampus Uni-
versitas Padjajaran, Bandung, pekan kemarin di-
padati mahasiswa-mahasiswi yang antusias. Ada
harapan, generasi muda Indonesia tak seluruhnya apatis
terhadap arah perjalanan bangsa. Berikut komentar-ko-
mentar pilihan terkait isu yang diangkat dalam diskusi.
GALERI PENDAPAT
MULKI SHADER
Mahasiswa Fakultas Hukum Unpad
F
ungsi parpol bukan sekadar
men jaring atau merekrut ang go -
ta, melainkan juga kade risasi.
Mes kipun mekanisme kaderisasi men-
jadi urusan internal parpol, namun yang
harus ditekankan adalah kualifikasinya
harus objektif. Kenyataannya, pragmatisme dan materialisme
kapitalistik mewarnai hampir seluruh partai politik. Sudah
bukan rahasia lagi, kader yang memiliki kualitas sumber daya
manusia yang bagus bisa dising kirkan oleh mereka yang baru
masuk, tapi punya popularitas dan kekuatan modal. I
WILLIAM SANJAYA
Mahasiswa Fakultas Hukum
Universitas Katolik Parahyangan Bandung
P
artai politik sangat diperlukan
karena perannya esensial dalam
proses demokratisasi. Tapi dari
sekian banyak fungsi parpol, tidak ada
satu pun yang berjalan efektif. Hal ini
tentunya berimplikasi terhadap model kepemimpinan di
Indonesia. Sebab, hampir 90 persen orang-orang yang mengisi
jabatan politis di negeri ini ditentukan lewat parpol.
Perlu perbaikan menyeluruh untuk menyehatkan sistem
politik Indonesia. Yaitu mencakup legal substance (materi
hukum),legal structure (struktur hukum), danle gal cul ture (bu -
daya hukum), yang menyangkut partai politik dan pemilu. I c29
HARDIAN KOKOH
Mahasiswa Jurusan Teknik Telekomunikasi
Institut Teknologi Telkom Bandung
L
iberalisasi politik dianggap seba-
gai jalan keluar terbaik hari ini.
Hal tersebut berdampak ter-
hadap perilaku politik di Indonesia.
Salah satunya adalah diterapkannya
sistem multipartai. Sistem multipartai yang kita terapkan
masih prematur, terutama ditilik dari sisi regulasinya. Syarat-
syarat pendirian parpol terlalu mudah. I
Edy Yusuf/REPUBLIKA
E
ra otonomi daerah tak hanya me -
mun culkan banyak daerah ba ru, te -
tapi juga memindahkan sebagian
ke wenangan peme rin tahan kepada
Pemerintah Dae rah. Namun, perge-
seran pa ra digma struktur Pemerintahan ini, tak
selalu selaras dengan kebijakan keuangan.
Termasuk persoalan dana perimbangan ke -
uangan pusat dan daerah. Kementerian Da lam Ne -
geri berpendapat tak seharusnya peng aturan dan
prinsip terkait dana perimbangan pusat dan dae -
rah, terpisah dari desain peme rin tahan daerah
ber paradigma otonomi saat ini.
Berikut pokok-pokok pemikiran masalah
keuangan daerah dan pemerintahan daerah, yang
dipaparkan Kepala Pusat Penerangan / Ju ru Bi -
ca ra Kementerian Dalam Negeri, Reydonnyzar
Moenek.
Bagaimana memandang masalah pengelolaan
keuangan daerah, da lam sistem oto nomi saat ini
?
Tujuan otonomi daerah adalah mening kat -
Pertama, dalam dinamika kekinian, kondisi
obyektif dan realita perimbangan keuang an pusat
dan daerah belum berorientasi pada jumlah urus -
an yang diserahkan pada daerah oto nom. Misalnya,
masih ditemukan ketidakcu kupan fiskal pada 31
urusan yang telah dise rahkan ke daerah karena
tidak diikuti per baik an atau peningkatan kapasitas
fiskal dae rah.
Kedua, terkait peran DPOD (Dewan Per-
timbangan Otonomi Daerah). Peran DPOD
yang cenderung belum efektif dan opti-
mal se ba gai unit yang memberi ma-
sukan kepada Presiden dalam
kebijakan alokasi dana
per im bangan. Ketiga,
kapasitas SDM daerah
relatif terbatas dari
aspek kompetensi dan
ka pabilitas, dihadapkan
pada semakin besarnya
delegation of authority
yang ha rus diikuti clarity of responsibility, ditam-
bah de ngan se makin besarnya dana perimban-
gan yang di salurkan ke daerah.
Apa langkah atau kebijakan Pemerintah,
khususnya Kementerian Dalam Negeri, un tuk
mengatasi persoalan ini ?
Inti dasar persoalan keuangan daerah ada -
lah kebijakan pengelolaan keuangan dae rah tidak
berbading lurus dengan desain pe nye lenggaraan
pemerintahan daerah. Clue yang harus kita kede-
pankan adalah desain pe ngelolaan keuangan
dae rah sejatinya harus meng ikuti desain penye -
leng garaan peme rintah an daerah.
Karena itu perubahan Undang-Undang (UU)
Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Dae rah juga harus diikuti dengan perubahan UU
Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Ke -
uangan Pusat dan Daerah. Keduanya, harus sela -
ras, sinkron, dan serasi.
Hubungan keuangan antara Pemerintah Pu -
sat dengan Pemerintah Daerah diatur da lam RUU
tentang Pemerintahan Daerah. Yaitu pada Bab X,
tentang Keuangan Daerah, bagian kesatu terkait
prinsip-prinsip umum hubung an keuangan antara
Ayat 3 berbunyi hubungan keuangan da lam
penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang di-
tugaskan kepada Pemerintah Daerah sebagai -
mana dimaksud pada ayat 1 disertai de ngan de -
ngan pendanaan sesuai dengan urus an yang di-
tugaskan sebagai pelaksana dari Tugas Pemban-
tuan. Dan, ayat 4 berbunyi, hu bungan keuangan
an tara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Dae -
rah sebagaimana di mak sud pada ayat 2 ditetap-
kan dengan Undang-Undang.
Apa poin revisi dan hubungan kedua Undang-
Undang tersebut yang harus disoroti ?
RUU Hubungan Keuangan Antar Peme rin tah
Pusat dan Pemerintahan Daerah yang akan di-
harmonisasikan merupakan tindak lan jut amanat
Pasal 161 ayat 4 RUU Pemerintahan Daerah. Un -
tuk itu, materi dan substansi yang akan diatur da -
lam RUU pengganti UU Nomor 33 Tahun 2004
ha rus berpedoman pa da pasal 161 ayat (2) RUU
tentang Pemerin tah an Daerah.
Selain prinsip-prinsip umum hubungan ke -
uangan, RUU pengganti UU Nomor 33 Ta hun 2004
ini juga mengatur tentang kewajiban daerah da -
lam mengelola keuangan daerah serta hubungan
keuangan antarpemerintahan daerah. Hubungan
keuangan antarpemerintah daerah bisa diartikan
dengan pendekatan fiskal imbalance (ketidakse-
imbangan fiskal).
Dengan kata lain, surplus fiskal suatu dae -
rah dapat disalurkan atau diberikan atau dihi bah -
kan dalam kerangka hubungan ke uang an antar -
pemerintahan daerah untuk men jamin pemer-
ataan fiskal antardaerah. Prak tiknya dapat beru -
pa bagi hasil pajak dan nonpajak antarpeme -
rintahan daerah, penda na an urusan pemerintah -
an daerah yang menjadi tanggung jawab bersama
sebagai kon sekuensi kerja sama antardaerah,
pin jaman dan atau hibah antarpemerintahan dae -
rah, bantuan keuangan antarpemerintahan dae -
rah, serta pelaksanaan dana otsus (otonomi khu -
sus).
RUU ini juga mengatur pendanaan penye-
lenggaraan urusan pemerintahan di daerah, dan
pemegang kuasa pengelola anggaran di daerah.
Yang intinya adalah pengelolaan ke uangan di dae -
azas otonomi dan tugas pembantuan, menja lan -
kan otonomi seluas-luas nya, kecuali urusan pe-
merintahan yang oleh UU ditentukan sebagai
urusan Pemerintah Pusat.
Diatur pula soal hubungan wewenang antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Dae rah,
hubungan keuangan, pelayanan umum, dan pe-
manfataan sumber daya alam dilaksanakan se-
cara adil dan berdasarkan UU. Susunan dan tata
cara pemerintahan dae rah diatur dalam UU. Ini-
lah amanat perlunya dan pentingnya disusunnya
UU tentang Pemerintahan Daerah, yang tentunya
materinya juga harus mencakup masalah hu -
bung an we wenang, keuangan, pelayanan umum,
dan hu bungan pemanfaatan sumber daya alam.
Bagaimana kedudukan Undang-Undang Pemer-
intahan Daerah?
UU tentang Pemerintahan Daerah adalah UU
yang dapat mengatasi segala paham UU sek toral
yang akan mengatur daerah otonom. UU tentang
Pemerintahan Daerah diharapkan berfungsi se-
bagai batu penjuru (milestone) da lam mengatur
segala aspek penyeleng gara an pemerintahan di
daerah dan Pemerintahan Daerah. Yaitu me -
nyang kut kewenangan, penduduk atau kependu -
dukan, pemerintahan, maupun batas wilayah
atau kewilayahan. UU tentang Pemerintahan
Dae rah juga mengatur hubungan keuangan an-
tara Pemerintah Pu sat dan Daerah, baik diatur
secara langsung atau tidak langsung.
Kebijakan dana perimbangan selalu mendapat
sorotan. Terutama soal proporsi dana transfer
ke daerah. Bagaimana sikap Kementerian Da -
lam Negeri ?
Kebijakan dana perimbangan, apakah itu
ber sumber dari dana alokasi umum (DAU), da na
bagi hasil (DBH), maupun dana alokasi khu sus
(DAK) yang bersifat spesifik baik dari sisi kebijak -
an maupun besaran, akan dise suai kan dengan
se mangat otonomi daerah. Ada political will yang
baik dari terbentuknya re gulasi UU Nomor 32 Ta -
hun 2004, untuk mem perbesar kebijakan ang -
garan sesuai se mang at otonomi daerah berda -
sarkan desain pemerintahan daerah.
Masalah Keadilan
dan Akuntabilitas
I
su utama saat bicara tentang keuang an
daerah, adalah keadilan dan akun tabili -
tas. Sebut saja soal proporsi. Be lum lagi
soal batasan yang saling ber tabrakan.
"Soal alokasi DAU, yang rata-rata 26
persen ke daerah, misalnya, tak jelas asal-
usul penentuan proporsinya," sebut Direktur
Eksekutif Perkumpulan Inisiatif, Donny Seti-
awan. Tak pernah disajikan ar gumen tasi aka -
demis yang cukup kuat. Se tali tiga uang untuk
penentuan proporsi DBH.
Sedangkan alokasi DAU untuk gaji pe -
ga wai, kata Donny, pada praktiknya me nyu -
litkan daerah. Meski bersifat block grant,
te tapi pada pengalokasiannya terbentur ba -
tasan-batasan dari Pe me rintah Pusat. "Gaji
di batasi 50 persen APBD, tapi pagu DAU
ham pir 50 persen sudah untuk gaji," sebut
dia. Sementara, ma yoritas APBD mengan -
da lkan DAU.
Donny berpendapat persoalan ini men -
cuat karena kebijakan keuangan ti dak seja -
lan dengan kebijakan pemerin ta han. Seha -
rusnya, ujar dia, aturan soal perimbangan
keuangan pusat dan dae rah selaras dengan
desentralisasi pemerintahan melalui otono -
mi daerah.
Sekjen Seknas Forum Indonesia un tuk
Transparanasi Anggaran (Fitra) Yuna Far -
han, menegaskan bahwa UU 32/2004 dan
UU 33/2004 tidak dapat dipisahkan. Tapi, dia
melihat ada tarik-menarik lintas sektoral
dalam mendudukkan masalah ke uangan
ini. Tak hanya di eksekutif, si tuasi serupa
juga ada pada legislatif.
"Pembahasan revisi kedua UU seha -
rusnya digarap pansus yang lintas komisi
dan instansi, bukan dengan pola leading
sector," ujar Yuna. Uniknya, catat dia, revisi
UU 33/2004 yang masuk program legislasi
nasional pada 2011, justru hilang dari daftar
program pada 2012.
Ketidakadilan, ujar Yuna, memang fo -
kus pada revisi kedua UU. Misalnya, se but
dia, 70 persen urusan pemerintah an sudah
didesentralisasi, tapi hanya 30 persen uang
yang mengalir untuk ke uangan daerah. Ini
tak sesuai dengan prin sip money follow
func tion alam sistem otonomi daerah.
Keuangan Daerah tak Terpisahkan
dengan Pemerintahan Daerah
REPUBLIKA SENIN, 26 MARET 2012 30
M
udah saja sepakat
kalau perpolitikan
di Indonesia me -
mang salah satu
biangnya korupsi.
Mulai dari praktik
money politics, adu kuat uang di internal
parpol untuk dapat posisi bagus, sampai
korupsi yang dilakukan oleh legislator
dan pejabat eksekutif hasil binaan partai.
Pertanyaan yang sedikit lebih sukar
dijawab adalah bagaimana membuat
sistem politik di Indoensia supaya bisa
bersih dari bagi-bagi uang haram?
Sebab, alotnya pembahasan RUU
Pemilu di DPR adalah sejumlah poin
krusial yang belum disepakati masing-
masing fraksi parpol. Salah satunya soal
sistem pemilu. Apakah akan dilak-
sanakan dengan proporsional terbuka,
di mana para caleg dipilih langsung oleh
rakyat, atau sistem proporsional tertu -
tup, yang para calon penghuni gedung
DPR-nya diseleksi pada internal partai.
Berkaitan dengan pemberantasan
korupsi politik, Ketua Pansus RUU Pe -
milu dan anggota Fraksi PDI Per juangan
Arif Wibowo mengatakan, sistem pro-
porsional tertutup lebih ideal. Menurut
dia, dengan sistem tertutup ada jaminan
lebih besar bahwa calon-calon yang ter-
pilih benar-benar kader parpol dan
sudah teruji kualitasnya.
Dengan sistem pemilu terbuka, dibu-
tuhkan biaya tak sedikit buat masing-
masing calon yang mengajukan diri. Ada
acara menyambangi konstituen yang
kerap harus membawa buah tangan.
Ada juga berbagai biaya pemasangan
spanduk, baliho, dan berbagai iklan
untuk mempromosikan diri. Dari sini,
sangat mungkin saat para caleg terpilih
ada tendensi untuk mengembalikan biaya
yang sudah keluar dengan berbagai cara.
Transparansi rekrutmen
Walaupun begitu, politik uang tetap
saja bisa nengambil tempat dengan
sistem proporsional tertutup. Calon bisa
saja menyerahkan sejumlah besar uang
suap kepada petinggi partai untuk men-
empati nomor urut tinggi dan lebih
berpeluang duduk di kursi DPR.
Dari situ, sistem proporsional tertutup
ini agar bisa efektif meminimalisasi mo -
ney politics dan korupsi politik perlu di -
sertai dengan transparansi. Arif me nilai,
harus ada sistem ketat yang mewajibkan
partai menerangkan bagaimana proses
seorang kader bisa mencalonkan menjadi
caleg. Jadi, kalau ada calon yang men -
jadi kader tiba-tiba muncul, pa tut diduga
sudah ada money politics, kata Arif.
Lewat sistem proporsional tertutup,
parpol nantinya bertanggung jawab
menyampaikan dan memperkenalkan
caleg mereka kepada masyarakat. De -
ngan begitu, parpol juga tak bisa lagi
ber alasan kalau korupsi yang dilakukan
kader-kader mereka adalah ulah oknum.
Rakyat akan sangat keras menghukum
parpol yang kadernya terbukti melaku -
kan korupsi. Ujung-ujungnya, kader
akan menjadi takut jika hendak menilep
duit haram. Yang berkampanye adalah
parpol, yang biayai parpol, pertanggung-
jawabannya parpol, kata Arif.
Tanpa calon legislatif yang harus
keluar dana, otomatis penyelenggaraan
pemilu bagi parpol akan menjadi lebih
murah. Dengan menyerahkan pendana -
an kampanye sepenuhnya pada partai,
pengawasan dana dan praktik money
politics jadi lebih mudah.
Transparansi proses rekrutmen ini
juga bisa menjadi titik balik parpol
untuk kembali ke trahnya. Kita
sepakat pada asas dasar demokrasi bah -
wa parpol sebagai pilar demokrasi.
Tempat digemblengnya kepemimpinan
nasional, bukan event organizer (EO),
ujar Sekjen PKS Anis Matta.
Saat ini, masyarakat melihat calon
sebagai penyandang dana, bukan kepan-
jangan tangan partai. Bukan juga
penyampai aspirasi rakyat. I
Menimbang
PEMILU MURAH
I Fitriyan Zamzami
Sistem proporsional tertutup dinilai bisa membuat dana politik lebih
murah dan meminimalisasi korupsi.
I Palupi Annisa Auliani
M
embenahi satu
par tai politik bu -
kan pekerjaan se -
mudah membalik
telapak tangan.
Ada kultur, ada
ke biasaan, dan ada kepentingan. Ko -
rupsi politik sudah menjadi je jaring
yang saling mengikat bera gam
kepentingan dan struktur sistem.
Wakil Ketua DPR yang pernah
menjabat sebagai Sekjen Partai
Demokrasi Indonesia Perjuangan
(PDIP), Pramono Anung Wibowo,
mengatakan pembenahan partai
juga terkait dengan sistem politik
yang digunakan. Demikian juga
sebaliknya.
Perilaku koruptif yang ditun-
jukkan dan ditudingkan pada se -
jumlah elite dan kader partai poli -
tik, tak bisa tidak juga terkait de -
ngan sistem politik yang mengikat
mekanisme pemilihan jabatan po -
litik di legislatif maupun eksekutif.
Biaya politik tinggi, menjadi da -
lang nya.
Pendidikan politik, pembena-
han sistem politik, harus dilakukan
berbarengan dengan upaya pembe-
nahan internal partai. Selama sis -
tem politik masih menempatkan
partai politik sebagai komponen
uta ma. Tak bisa salah satu menda -
hului yang lain, atau ada salah satu
faktor yang alpa hadir.
Pramono mengatakan saat ini
hampir setiap anggota partai politik
yang akan mencalonkan diri seba -
gai anggota legislatif, kepala dae -
rah, bahkan kepala negara, harus
me nyiapkan dana tak sedikit.
De mokrasi yang masih prose-
dural dan kini cenderung liberal,
menjadi penyebab. "Biaya politik
tinggi itu yang menjebak banyak
parpol ber pikir pragmatis," ujar
dia.
Rivalitas antarcalon, tak hanya
antarpartai, memaksa para calon
menggunakan segala cara untuk
memenangi pemilu. Tapi di sisi lain,
ada juga persoalan pendidikan po -
litik yang belum memadai, sehingga
materi masih punya pengaruh sig-
nifikan dalam penentuan pemenang
proses pemilihan politik.
Karenanya, pembenahan harus
dilakukan berbarengan. Internal
partai politik harus dibenahi de -
ngan prinsip organisasi modern. Ta -
pi sistem demokrasi, khususnya
sistem pemilu, juga harus dicermati
ulang untuk tak membuka celah
bagi politik uang dan turunannya.
Pramono menyebutkan PDIP
sebagai misal, sebagai partai berba-
sis massa 'tradisional' yang harus
berhadapan dengan kecenderungan
sistem yang semakin liberal. Saat
ini, partai ini sudah mencanangkan
diri sebagai partai pelopor, terma-
suk memerangi politik uang.
Cara yang ditempuh PDIP ada -
lah dengan pembenahan internal
partai. Dari sistem rekrutmen, pen -
di dikan politik, sampai penataan
sis tem keuangan. Karena mengem-
balikan partai politik sebagaimana
fungsi dasarnya dalam sistem de -
mokrasi, mengharuskan kehadiran
partai yang tertata secara modern,
dan punya kemampuan tata kelola
keuangan maupun administrasi.
Selain mendorong perbaikan
sistem politik, mengembalikan se -
ma ngat gotong royong di dalam
partai untuk pendanaan kerja po -
litik, juga menjadi salah satu 'dok -
trin' yang dibangun. I
Harus Seiring Sejalan
Musiron/REPUBLIKA
Terbit
Hari Senin,
26 Maret 2012
H
a
la
m
a
n
2
7
-
3
0
AHAD,
25 MARET 2012
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
Abdullah Sammy
GRESIK Penyerang Pelita Jaya,
Safee Sali, memecahkan rekor
mencetak gol terbanyak dalam
satu pertandingan Liga Super
Indonesia (LSI) musim ini.
Tidak tanggung-tanggung, pe -
nye rang tim nasional (timnas) Malaysia
itu melesakkan empat gol untuk me -
ngantarkan kemenangan 1-6 Pelita atas
tuan rumah Gresik United, Sabtu (24/3).
Hasil ini pun makin membuktikan status
pemain termahal di LSI pantas disan-
dang Safee.
Aksi pemain yang digaji Pelita se besar
Rp 7 miliar per dua musim itu di awali
ketika pertandingan memasuki me nit ke-
15. Lepas dari jebakan offside, Sa fee
mampu menaklukkan kiper Hery Pra -
setya. Gol Safee itu melengkapi keunggul -
an Pelita tiga menit sebelumnya yang
dibuka oleh sepakan keras Greg Nwokolo.
Gresik memperkecil kedudukan
lewat hadiah penalti pada menit ke-42
setelah Victor Igbonefo melanggar Gas -
ton Castano di kotak terlarang. Gaston
sen diri yang bertindak sebagai striker
mampu menyelesaikan tugasnya sehing-
ga membuat Gresik memperkecil kedu -
dukan 1-2. Skor ini pun bertahan hingga
pertandingan memasuki masa rehat.
Di babak kedua, performa Safee
makin menggila. Setelah Greg kembali
mencetak gol untuk keunggulan 3-1
Pelita, Safee beraksi melesakkan gol
keempat tim tamu. Gol yang terjadi di
menit ke-61 itu berawal dari tendangan
Safee dari kotak penalti. Tendangan ini
menerjang sisi kiri gawang Gresik.
Safee mencetak hattrick pada menit
ke-75 lewat tendangan terarah yang ti -
dak mampu dijangkau Hery Prasetya.
Aksi Safee mencapai klimaksnya di
me nit ke-90. Kerja sama dengan Greg
mam pu dituntaskan Safee dengan
lesakan bola ke gawang. Empat gol yang
dicetak Safee merupakan rekor tersen -
diri di LSI musim ini karena baru
pertama dila kukan oleh seorang pemain
dalam satu pertandingan.
Pesta Safee ini pun membawa Pelita
terus menanjak ke papan tengah klase-
men. Saat ini klub yang dimiliki keluarga
Bakrie itu duduk di posisi delapan de -
ngan 24 poin. Sedangkan kekalahan atas
Pelita, memupus rekor Gresik yang selalu
menang di kandang sendiri sejak dua
bulan terakhir. Gresik pun harus puas
menempati posisi ke-13 klasemen semen-
tara LSI dengan 20 poin.
ed: andri saubani
4 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
LIGA INDONESIA
MALANG Persema Malang semakin
memantapkan langkahnya untuk
men jalani duel dengan rival seko -
tanya, Arema Indonesia. Kemenangan
pun menjadi target dalam laga lanju-
tan Liga Prima Indonesia (LPI), Senin
(26/3). Jika Persema berhasil menang pada laga
derby tersebut, posisinya dapat melonjak ke
peringkat lima besar. Itu karena tim berjuluk
Laskar Ken Arok masih memiliki sisa satu laga
pada paruh pertama kompetisi musim ini. Kini,
Persema bertengger di peringkat enam dengan
mengemas 14 poin.
Sejumlah persiapan untuk menyambut laga
derby itu juga telah diterapkan oleh manajemen
klub beberapa hari sebelum jalannya per-
tandingan. Sang pelatih Slave Radovski me -
ngarantina sejumlah pemainnya agar bisa fokus
dan konsentrasi untuk meraih poin penuh
dalam pertandingan tersebut. Untuk meraih
poin absolut dari Arema, kami harus punya
cara agar pemain bisa konsentrasi untuk meng-
gapai kemenangan dari saudara mudanya,
kata Slave, Sabtu (24/3).
Pelatih asing itu juga merahasiakan lokasi
karantina sehingga para kerabat ataupun istri
dari para pemain tidak dapat menjangkaunya.
Lagi pula, proses karantina ini hanya berjangka
waktu hingga pertandingan dimulai. Hal itu
guna membenahi mental dan suntikan motivasi
bagi pemain. Jika ada yang melanggar aturan,
katanya, pemain bersangkutan harus siap-siap
untuk membayar denda. Setiap satu kesalah -
an, seorang pemain harus membayar denda
sebesar Rp 1 juta, ujar Slave.
Kebijakan itu, lanjutnya, demi menjaga
disiplin pemain agar tidak seenaknya melang-
gar aturan dan tidak serius dalam menjalani
latihan. Berbeda dengan Slave yang bakal
memberlakukan denda bagi pemain yang
melakukan kesalahan, manajemen tim justru
berjanji akan mengucurkan bonus yang cukup
besar bagi pemain apabila mampu meraih poin
penuh ketika menjamu Arema Indonesia.
Bonus yang dijanjikan manajemen sebesar
Rp 5 juta untuk setiap pemain. Padahal, bonus
kemenangan sebelumnya sampai saat ini masih
be lum dikucurkan dari konsorsium PT Liga Pri -
ma Indonesia Sportindo. Sedangkan dalam men -
jamu Persema di stadion Gajayana, Arema me -
miliki sedikit masalah. Alasannya, skuat Singo
Edan tidak akan diperkuat Gunawan Dwi Cah -
yo. Absennya pemain belakang tim nasional
(tim nas) Indonesia itu akibat akumulasi kartu
kuning dalam dua laga sebelumnya, yakni saat
me lawan Semen Padang (22/1) dan terakhir me -
lawan PSM Makasar (17/3). Kami akan me -
mak simalkan pemain yang masih ada, dan yang
terpenting ada koordinasi antara lini belakang
dan tengah setelah Gunawan terkena akumulasi
kartu, kata Pelatih Arema, Dejan Antonic.
Dejan mengharapkan, skuat Arema yang
tersisa mampu menahan gempuran lini depan
Persema Malang yang dimotori Bima Sakti.
Dejan mengaku, absennya Gunawan membawa
dampak cukup besar bagi Arema, terbukti per-
tahanannya sering kedodoran saat Arema
bertanding di Piala AFC melawan Navibank
Saigon (Vietnam) beberapa waktu lalu. Saat
itu, Gunawan tidak bisa tampil akibat kartu
merah yang didapatnya ketika melawan tim
asal Myanmar di Malang. Sehingga, ketika
menghadapi wakil Vitenam, tim kebanggaan
warga Malang Raya itu kebobolan 3 gol, dan
kalah 3-1. antara/c25 ed: andri saubani
Safee Sali Cetak Rekor di LSI
Abdullah Sammy
Arema mengandalkan striker Marcio
Souza dalam menghadapi tim
Mutiara Hitam.
MALANG Arema Indonesia memiliki
kendala besar untuk memuluskan misinya
melepaskan diri dari zona degradasi.
Pasalnya, Singo Edan harus menantang tim
raksasa Persipura Jayapura dalam lanjutan
Liga Super Indonesia, Ahad (25/3).
Walau akan bermain di hadapan ribuan
Aremania, namun langkah Marcio Souza
dan kawan-kawan meraih angka tidak akan
mudah. Sang calon lawan dipastikan akan
ber main dengan kekuatan terbaiknya de -
ngan mengandalkan trio Boaz Solossa,
Alberto Goncalves, dan Zah Rahan. Tiga
pemain ini telah teruji ketajamannya dengan
kontribusnya bagi ketajaman Persipura yang
telah melesakkan 29 gol musim ini.
Di pihak lain pertahanan Arema Indo -
nesia terbilang rapuh dengan rekor kebo -
bolan yang mencapai 27 gol. Dengan kenya -
ta an ini, pelatih Arema, Joko Susilo, me -
minta anak asuhnya untuk ekstra waspada
di lini pertahanan. Persipura merupakan
tim raksasa dengan kualitas menyerang dan
bertahan yang sama baik. Tetapi, kami tidak
akan menyerah. Kami akan meladeni per-
mainan menyerang mereka, ujar Joko
seperti dikutip situs resmi klub.
Sadar sang lawan dihuni materi yang
merata, Arema mengaku akan bermain
kolektif untuk mengimbangi Persipura.
Perhatian khusus yang diberikan pertahanan
Arema pada sosok Zah Rahan. Memang
cukup berat berat untuk meraih kemenan-
gan dari Persipura, sekalipun laga ini digelar
di kandang Arema. Ini karena permainan
Persipura selalu stabil bahkan di luar
kandang, tambah Joko.
Namun, Joko yakin, motivasi pemain
Arema untuk keluar dari zona degradasi
akan memberi suntikan kekuatan. Arema,
kata Joko, punya misi untuk menutup
putaran pertama LSI dengan meraih enam
angka, yang tiga di antaranya diproyeksikan
direbut dari tim Mutiara Hitam.
Demi targetnya itu, Arema akan berinisi-
atif menguasai permainan. Sosok Marcio Sou -
za akan lebih diminta aktif turun ke lini te -
ngah demi mengoordinasi penguasaan bo la.
Dengan lama menahan bola, Joko yakin per-
mainan menyerang Persipura akan tertahan.
Kendala besar dimiliki Arema di sektor
belakang dengan absennya Seme Pierre Pat -
rick karena diganjar kartu merah saat di jamu
Persib Bandung, Kamis (15/3). Joko me ng -
akui, absennya bek asal Afrika itu me ning -
galkan lubang di pertahanan Arema. Na mun,
dia tetap memiliki stok alternatif de ngan
masih adanya figur Charis Yulianto di baris
belakang. Kami upayakan lini be lakang
tetap kokoh dengan memasang pe main alter-
natif yang skill-nya juga bagus, ujarnya.
Saat ini, Arema Indonesia masih berada
di posisi ke-17 klasemen sementara dengan
raihan 11 poin dari 15 laga yang telah
dilakoni. Posisi itu membuat Arema bersama
Persiram Raja Ampat menjadi penghuni
zona degradasi. Untuk itu, dua laga kandang
terakhir melawan Persipura Jayapura, Ahad
(25/3) dan Persiwa Wamena, Kamis (29/3)
harus dimaksimalkan oleh tim Singo Edan.
Di pihak lain, pelatih Persipura, Jacksen
F Thiago, akan bermain menyerang demi
kemenangan yang akan membuat mereka
menempel ketat Sriwijaya FC di puncak
klasemen LSI. Saat ini, tim Mutara Hitam
bertengger di posisi ke dua LSI dengan
koleksi 31 poin. Sementara, Laskar Wong
Kito di posisi teratas dengan 36 poin. Akan
tetapi, Hilton Moreira dan kawan-kawan
telah memainkan 17 laga sedangkan
Persipura baru memainkan 15 laga.
c31 ed: andri saubani
Singo Edan Siap
Terkam Persipura
Dulu, pikir bunda, ayah
sibuk jadi ponsel tak terurus.
Bunda tak menghubungi lagi,
ditambah kesibukan bunda men-
gajar dan menyiapkan buku.
Noor tampak menelan ludah.
Tergambar cemas di wajah
Noor. Suasana hening karena
Noor akhirnya memilih diam,
Zaira pun ikut diam meski piki-
rannya tidak. Keduanya saling
diam hingga mereka sampai di
rumah. Noor dan Zaira saling
diam saat memasuki rumah.
Ucapan salam sangat lirih
mereka ucapkan. Mereka berdua
hanya diam dengan wajah tak
semangat. Bibi heran melihat ibu
dan anak itu saling diam.
Usai menutup pintu, bibi
segera menyiapkan dua gelas teh
manis hangat untuk Noor dan
Zaira. Minum teh manis hangat
memang kebiasaan Noor dan
Zaira jika baru bepergian. Selalu
itu yang mereka minta. Dua gelas
teh manis hangat sudah siap,
tetapi tak satu pun dari Noor dan
Zaira ada di ruangan. Keduanya
di kamar masing-masing. Bibi
jadi cemas. Ada apa dengan
mereka?
Bibi akhirnya membiarkan
dua gelas teh manis hangat itu
kesepian di meja makan. Ia
kembali ke kamarnya. Duduk di
kursi yang menghadap keluar
dengan berharap Noor atau
Zaira keluar dari kamar.
Di dalam kamar Noor tak
lekas ganti pakaian, ia duduk
termenung memikirkan Huda.
Ke mana gerangan suaminya
sekarang. Biasanya setiap
minggu pasti ada kabarnya. Noor
menghela napas. Terkenang
segala hal yang menyangkut
Huda. Selama ini ia tak sepaham
dengan cara didik Huda. Huda
sangat keras, sementara ia lebih
suka membesarkan Zaira dengan
sikap santai. Membiarkan Zaira
melakukan apa yang ia suka, tak
suka melarang-larang Zaira juga
tak suka menyuruh-nyuruh
Zaira untuk melakukan ini dan
itu.
Zaira duduk di kursi dengan
tubuh agak turun. Ia menje-
jakkan kedua sikunya ke meja
belajar. Menyatukan kedua
telapak tangannya, jari-jarinya
ia pertemukan dan saling
berpelukan. Pada jari-jari yang
berpelukan itu ia benamkan
dagunya. Berkelebat sosok Huda
di pikirannya. Ayah yang mem-
bosankan. Dulu ia sangat suka
jika di rumah tak ada Huda,
tetapi tiba-tiba Huda memang
seperti lenyap tak berbekas. Dulu
hampir setiap saat ponselnya
berdering. Jika tidak menelepon
pastilah SMS yang isinya
mengingatkan untuk shalat.
Zaira mengernyitkan
dahinya. Semula SMS Huda tak
lagi setiap waktu shalat, tetapi
hanya sekali dalam sehari. Lalu
sekali dalam dua hari, lalu sem-
inggu sekali, dan akhirnya tak
sekali pun Huda mengirim SMS,
hingga akhirnya SMS dan
telepon dari Huda benar-benar
menghilang. Kali ini Zaira men-
gangkat dagunya, melepaskan
pelukan jari-jarinya. Sekarang
ia duduk tegak di depan foto
Huda, Noor, dan dirinya.
Dipandanginya wajah Huda
yang bersih, tampak jelas cahaya
keimanan di wajah itu, tetapi
pada sikap Huda ia sering berse-
berangan.
Ayah, gumamnya lirih.
Zaira pelan-pelan menghela
napas. Pelan-pelan juga ia
merasa kangen pada Huda.
Terekam kembali dalam ingatan-
nya sikap keras Huda agar ia
segera mengambil air wudhu
begitu terdengar suara azan.
Huda akan memastikan jika ia
mengaji setelah menunaikan
shalat Magrib, padahal ia tak
suka disuruh-suruh dalam hal
ibadah. Ia kurang suka pada
Huda, tetapi sekarang ia merasa
kehilangan.
Bersambung
75
LIGA
SUPER INDONESIA
Sriwijaya FC 17 11 3 3 39-16 36
Persipura 15 9 4 2 29-17 31
Persiwa 15 9 3 3 27-18 30
Mitra Kukar 16 8 3 5 30-22 27
Persija 15 7 5 3 24-9 26
Persela 15 7 4 4 25-18 25
Persib 17 7 4 6 21-25 25
Pelita Jaya 17 7 3 7 33-28 24
Persiba 16 6 5 5 26-30 23
Persisam 17 6 4 7 22-21 22
Persidafon 17 6 3 8 28-40 21
PSPS 15 6 2 7 22-22 20
Gresik United17 6 2 9 22-35 20
PSMS 15 4 5 6 16-19 17
Deltras 17 4 3 10 17-26 15
PSAP 15 2 6 7 14-23 12
Arema 15 2 5 8 16-27 11
Persiram 15 2 4 9 17-32 10
Klasemen Sementara
Pemain
Persema
Dikarantina
Menang Telak Striker Pelita Jaya, Safee Sali (kedua dari kiri)
merayakan gol ke gawang Gresik United bersama rekan-rekan-
nya. Safee mencetak empat gol dalam laga yang berakhir 1-6
untuk kemenangan Pelita Jaya.
Ari Bowo Sucipto/ANTARA
Latihan Persipura Dua pemain Persipura Jayapura berlatih di Stadion Kanjuruhan, Malang,
Jawa Timur, Sabtu (24/3). Persipura akan menerapkan strategi menyerang untuk menghadapi
Arema Indonesia dalam lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) pada Ahad (25/3).
Syaiful Arief/ANTARA
sampai 24 Maret 2012
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
KAWASAN PERKANTORAN STASIUN TANGGUNG PEMAKAMAN BELANDA DI CANDI
L
agu Gambang Sema -
rang masih terdengar
sayup saat kami beran-
jak keluar dari halaman
Stasiun Semarang Ta -
wang. Becak yang
mem bawa kami, saya dan Aditya
Dito Pradana Putra mulai menjauh
dari bangunan megah yang diran-
cang arsitek Sloth Blauwboer dan
diresmikan penggunaannya pada 1
Juni 1914 itu.
Setelah sejenak menikmati ba -
ngunan stasiun bergaya romantik
ini, kami bersiap mengelilingi Kota
Lama Semarang yang berada tak
jauh dari stasiun warisan Nether-
land Indische Spoorweg maatschap-
pij (NIS) tersebut.
Kayuhan becak Pak Trimo terus
menyusuri jalanan kota yang
berkontur. Sejenak melintasi polder
(kolam pengendali banjir) di depan
stasiun, kami pun tiba di salah satu
pintu gerbang Kota Lama. Tepat-
nya, di ruas Jalan Cendrawasih.
Dari sudut ini, sisa-sisa keme -
gah an arsitektur Eropa masa lam-
pau masih menjulang. Banyak
berdiri bangunan kuno yang me -
nyimpan cerita yang seolah takkan
pernah habis dikisahkan.
Sebuah miniatur
Jongkie Tio, seorang kenalan
lama saya, memandu penelusuran
ini. Jongkie yang juga pengamat se-
jarah Semarang ini menuturkan,
Kota Lama Semarang kala itu tak
hanya masyhur di Nusantara. Nama
Semarang juga terkenal hingga di
daratan Eropa.
Ini tak lepas dari pembangunan
lingkungan Vijfhoek atau Benteng
Segi Lima. Benteng ini adalah ka-
wasan hunian pendatang dari Eropa
di Semarang pada abad ke-18.
Vijfhoek terpisah dari lingkung-
an lain di sekitarnya. Namun, pe-
nataan kawasan benteng yang
terdiri atas beragam bangunan ber-
gaya Eropa ini sangat bagus. Dike-
lilingi sungai dan di dalamnya telah
dibangun kanal- kanal drainase
yang teratur. Kawasan ini mendapat
julukan sebagai Little Netherland.
Lokasinya yang terpisah dengan
lanskap, mirip struktur kota di
Eropa serta kanal yang menge li -
linginya menjadikan kawasan Kota
Lama seperti miniatur Belanda di
Semarang, ungkapnya.
Kota dinamis
Kawasan Kota Lama dahulu di-
kenal sebagai kawasan pemukiman
sekaligus kota yang dinamis. Ka -
wasan ini juga menjadi saksi bisu
keberadaan orang- orang pendatang
dari Eropa dengan beragam aktivi-
tasnya.
Lokasinya dekat dengan pelabuh-
an Tanjung Emas, salah satu pelabu-
han penting Vereenigde Oostindis-
che Compagnie (VOC). Tak heran ka-
wasan ini pun menjadi ramai.
Jongkie Tio juga menuturkan, ka-
wasan Vijfhoek ini, pada awalnya
banyak dihuni para pendatang asal
Portugis. Ini dibuktikan dengan ke-
beradaan bangunan Gereja Blenduk
(sekarang Gereja GPIB Immanuel).
Bangunan dengan arsitektur
bergaya pantheon khas Portugis, ini
menjadi jejak awal keberadaan
bangsa Eropa di kawasan ini. Meski
pada akhirnya banyak bermukim
para (inlander Belanda) karena ka-
wasan ini menjadi kawasan perda-
gangan dan bisnis yang maju pesat.
Untuk mengamankan warga
eks patriat yang ada di Semarang
wak tu itu, dibangunlah satu ka -
wasan yang terlindungi seluas lebih
31 hektare. Demikian pula jalur
pengangkutan lewat sungai yang
mengelilingi kawasan ini.
Akibatnya, kawasan lingkungan
benteng Vijfhoek ini pun terpisah
dari kawasan lain di sekitarnya.
Kawasan Kota Lama ini pun jadi
tenar dengan sebutan Outstadt.
Material asli
Pengembangan kawasan Vij -
fhoek ini tak lepas dari peran para
pendatang dari Belanda. Jongkie
Tio mencatat seiring dengan gencar-
nya misi dagang VOC ke tanah
Jawa, kawasan ini terus dibangun.
Sejumlah gedung yang berdiri di
kawasan Kota lama ini pun diba -
ngun dengan menggunakan bahan
bangunan yang didatangkan lang-
sung dari Belanda.
Kapal- kapal VOC yang berlayar
kembali setelah mengangkut da-
gang dari Indonesia kembali lagi
dengan mengangkut material untuk
membangun kawasan Kota Lama.
Kami menelusuri beberapa ba -
ngunan. Salah satu yang mengan-
dung material dari negeri kincir
angin masih bisa ditemui pada ba-
ngunan gereja dan susteran Ge -
dangan di Jalan Ronggowarsito.
Untuk menghubungkan dengan
kawasan lain di bagian selatan ben-
teng, dibangun Jembatan Berok
atau De Zuider Por. Jembatan ini
juga berfungsi sebagai pintu ger-
bang benteng sisi selatan.
Jembatan Berok ini pula yang
menjadi satu dari tiga pintu benteng
bukti peninggalan kota lama yang
masih bisa dilihat. Sebab, kondisi
kawasan ini telah mengalami
banyak perubahan.
Matahari
Perjalanan kami di Jalan Cen-
drawasih, seolah membuka kembali
memori tentang kemasyhuran ka -
wasan ini. Di antara jajaran ba -
ngun an tua yang tersisa, ada satu
yang khas dengan dua patung semut
di atasnya.
Bangunan yang sekarang berna-
ma Gedung Marabunta ini, meru-
pakan replika dari gedung opera,
Statschowburg yang sebenarnya
berdiri di sebelahnya. Namun, ge -
dung opera itu kini tak lagi bersisa
lagi. Gedung opera ini menjadi saksi
bisu kiprah awal Margarethe Ger-
truide Zelle atau Matahari, tokoh
spionase yang mengguncang dunia,
saat merintis sebagai penari.
Beberapa bahan bangunan ge-
dung opera Statschowburg yang
masih bisa dimanfaatkan, akhirnya
juga dipasang pada bangunan Ge -
dung Marabunta, ujar Jongkie.
8 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
Tata kota dan bangunan
di dalam benteng mirip
di Belanda, amat berbeda
dengan di luarnya.
O
rang kini menye-
butnya Kota Lama
Semarang. Di ka -
wasan yang kini
terlihat kurang ter-
awat itu dulu di -
rencanakan sebagai pusat
peme rintahan Kolonial Belanda.
Ini terjadi setelah penanda ta -
ngan an perjanjian antara Ma -
taram dan VOC pada 15 Januari
1678.
Dalamperjanjian itu, Sema-
rang pelabuhan utama kera-
jaan Mataram diserahkan
ke pada VOC karena jasanya
mem bantu Mataram menumpas
pemberontakan Trunojoyo, kata
Kepala Badan Pengelola Ka wa -
san Kota Lama (BPK2L), Surah-
man.
Nama Semarang sendiri ko -
non diawali dari sejarah Kasul-
tanan Demak dengan tokoh
bernama Pangeran Made Pandan
dan putranya Raden Pandan
Arang yang meninggalkan De -
mak menuju suatu tempat berna-
ma Pulau Tirang untuk
me nyebarkan agama Islam serta
membuka area hutan. Daerah ini
pun kian subur. Di sela-sela ke-
suburan tanah Pulau Tirang,
muncul tanaman pohon asam
arang (Jawa: asem arang) yang
kemudian memunculkan nama
kota Semarang.
Benteng perlindungan
Melewati 466 km ke sebelah
timur Jakarta, 312 km ke barat
Surabaya. Di situlah Semarang,
kota tepi pantai Laut Jawa. Se-
marang berada di bawah ke -
kuasaan penuh VOC mulai 1705.
Sejak saat itu, mulai muncul
banyak pemberontakan pen-
duduk pribumi Semarang ter-
hadap pendudukan VOC.
Seperti kota-kota lainnya
yang berada di bawah pemerin-
tahan kolonial Belanda, di Se-
marang juga terdapat benteng.
Vijfhoek, begitu nama benteng
itu, digunakan sebagai pusat
militer dan daerah permukiman
penduduk Belanda. Benteng ini
berbentuk segi lima dan pertama
kali dibangun di sisi barat Kota
Lama Semarang. Vijfhoek memi-
liki satu gerbang di sisi selatan
dan lima menara pengawas. Ma-
sing-masing menara pengawas
diberi nama Zeeland, Amster-
dam, Utrecht, Raamsdonk, dan
Bunschoten.
Pemukiman Belanda mulai
tumbuh di sisi timur benteng Vi-
jfhoek. Banyak rumah, gereja,
dan bangunan perkantoran di -
bangun di pemukiman yang se -
karang kita kenal dengan nama
Kota Lama Semarang, ujar
Surahman.
Pada waktu itu, pemukiman
ini dikenal dengan nama de Eu-
ropeesche Buurt. Bentuk tata
kota dan arsitektur pemukiman
sengaja dirancang mirip dengan
tata kota dan gaya arsitektur di
Negeri Belanda. Kali Semarang
dibentuk menyerupai kanal-
kanal di Belanda.
Pada awal pembangunan per-
mukiman, benteng Vijfhoek be -
lummenyatu. Untuk melindungi
diri dari pemberontakan pribu-
mi, pemerintah Belanda akhir -
nya membangun benteng yang
lebih besar untuk melindungi
permukiman warganya. Benteng
pun dibongkar dan dibangun
yang baru dalam ukuran lebih
be sar. Benteng ini mengelilingi
dan melindungi seluruh per-
mukiman de Europeesche Buurt.
Benteng baru ini memiliki ti-
ga gerbang, yakni di sisi Barat,
Selatan, dan Timur. Gerbang Ba-
rat bernama de Westerpoort,
disebut juga dengan nama de
Gouvernementspoort karena ter-
letak dekat dengan daerah pe-
merintahan. Gerbang Selatan
bernama de Zuiderpoort (berada
di lokasi yang sekarang disebut
Jembatan Berok) dan Gerbang
Timur bernama de Oostpoort.
Un tuk mempercepat jalur per-
hubungan antara ketiga pintu
gerbang, maka dibuat jalan-ja -
lan penghubung, dengan jalan
uta manya diberi nama de Hee -
renstraat (kini bernama Jalan
Letjen Soeprapto).
Dengan kondisi yang dilin-
dungi dinding benteng, tampak
kawasan ini terpisah dari daerah
di sekitarnya, sehingga seperti
sebuah kota tersendiri. Ditam-
bah faktor tata kota yang mirip
dengan tata kota di Belanda ser-
ta bangunannya berbeda dengan
bangunan di luar benteng, se-
hingga banyak orang menjuluki-
nya dengan nama Little
Netherland, katanya.
Tahun 1824, gerbang dan me-
nara pengawas benteng ini mulai
dirobohkan. Orang Belanda dan
orang Eropa lainnya mulai me -
nempati pemukiman di sekitar
Jalan Bojong (sekarang Jalan Pe-
muda) dan Jalan Mataram. Pada
masa ini, permukiman de Eu-
ropeesche Buurt telah tumbuh
menjadi kota kecil yang lengkap.
Ke luar Vijfhoek
Kian padatnya kawasan Kota
Lama akibat perkembangan per-
niagaan dan bisnis, memaksa pa-
ra tuan tanah mengembangkan
hunian ke luar Vijfhoek. Pada
per kembangannya, para inlan-
der, ekspatriat, dan kaum pribu-
mi terpandang mulai melirik
kawasan baru yang lebih nya-
man dan leluasa.
Salah satu kawasan yang
berkembang pesat sebagai huni-
an adalah kawasan Candi Baru.
Lokasi yang berbukit-bukit de -
ngan panorama alamyang indah
banyak dipilih. Perkembangan
hunian baru di kawasan atas Ko-
ta Semarang ini tak dapat dile -
pas kan dari peran Thomas
Kar sten, arsitek yang sekaligus
pakar tata kota pada masa itu.
Karsten adalah ahli tata ko-
ta dan perencana yang menata
wilayah Kota Semarang, tanpa
mengotak-kotak lingkungan ber-
dasarkan etnis, ungkap Jongkie
Tio.
Karsten mengawali karier se-
bagai perencana dan penasihat
beberapa proyek bangunan pub-
lik di beberapa kota yang kian
berkembang. Antara lain Batavia
(Jakarta), Bandung, Buitenzorg
(Bogor), Meester Cornelis (Jati -
ne gara), Pasar Johar Semarang,
Pasar Gede, dan Surakarta. Ia
juga memiliki peran dalam pe-
nataan dan memiliki karya di se-
jumlah kota seperti Magelang,
Malang, Palembang, Padang,
Medan serta Banjarmasin.
Gaya khas Karsten adalah ke-
peduliannya terhadap lingkungan
hidup dan menghargai nilai ke-
manusiaan. Konsep dari peren-
canaan kotanya selalu menuju
tema bangunan perkotaan Inggris
(campuran antara budaya Eropa
atau Belanda dengan lokal atau
Jawa). Dalam rencana pengem-
bangankota, Karstenmenganggap
penting keberadaan taman-taman
kota serta ruang terbuka.
Di Semarang, penataan yang
dilakukan Karsten di kawasan
hunian Candi Baru. Ia menerap-
kan prinsip perencanaan pola,
zonasi, hirarki jalan-jalan seperti
di Eropa. Naik turunnya Se-
marang dari bukit-bukit kecil
sampai ke Kota Lama yang ter-
letak di tepi laut memang terli-
hat dirancang salah satu buah
pemikiran Thomas Karsten.
Sayangnya, perkembangan
penduduk dan pemukiman masa
kini telah menghancurkan sisa-
sisa kebesaran karya Karsten.
Lihat saja kawasan lingkungan
Candi Baru yang kini sudah
rusak, karena menjadi pemuki-
man yang cukup padat, ungkap
Jongkie.
NETHERLAND
REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012 5
K
awasan Kota Lama memiliki banyak
gedung yang pernah mencatatkan se-
jarah. Banyak di antara gedung-gedung
itu sudah terhapus jejaknya karena pengem-
bangan wilayah kota dan alih fungsi bangunan
sejak pascakemerdekaan.
Konservasi yang seharusnya menjadi acuan
pengembangan kawasan Kota Lama, terlambat
untuk bisa menyelamatkan seluruh aset yang
ada. Saat ini kondisi Kota Lama Semarang ku-
rang terawat, banyak penghuni liar dan kepemi-
likannya tidak jelas, ujar anggota Oens
SemarangFoundation(OSF), Gilbert Megaradjasa.
Ketidakjelasan kepemilikan aset Kota Lama
ini, jelasnya, sangat menghambat penanganan
kawasan Kota Lama. OSF, sebagai bagian dari
visi dan misi kepedulian kelestarian kawasan
Kota Lama Semarang ini tengah meng -
upayakan pelacakan terhadap kepemilikan aset
di kawasan Kota Lama.
Hal ini diakui oleh Jongkie Tio. Ia melihat
ketidakjelasan kepemilikan telah mempercepat
proses kepunahan cagar budaya ini. Sebut saja
Hotel Jansen, satu- satunya hotel dengan ban-
gunan berlantai dua yang pernah berdiri megah
di kawasan Kota Lama ini. Kini hanya menyi -
sakan reruntuhan dan tanah kosong yang tak
terawat.
Sementara itu, sederet regulasi, sebe-
narnya telah memayungi kiat konservasi
kawasan Kota Lama ini. Seperti Peraturan
Daerah Nomor 8 Tahun 2003 tentang Rencana
Tata Bangunan Lingkungan Kawasan Kota
Lama Semarang maupun UU Nomor 11 Tahun
2010 tentang Cagar Budaya.
Namun, untuk melindungi kawasan ini
cukup kompleks dan pelik. Seperti perubahan
lingkungan yang sudah terjadi membuat
kawasan kota Lama yang sekarang sering
terendam rob dan banjir.
Ini menunjukkan pemerintah tidak bisa
bekerja sendirian. Butuh keterlibatan seluruh
stakeholder dan elemen masyarakat yang
peduli dan berani berpartisipasi dalam mem-
berdayakan kawasan Kota lama, ungkap
Gilbert.
KOTA
di Ambang
Kepunahan
Reportase oleh Qommarria Rostanti dan S Bowo Pribadi
Fotografer : Aditya Pradana Putra
Editor : Nina Chairani
BERAWAL DARI
VIJFHOEK
P
erjalanan menyusuri Jalan Cen-
drawasih membawa kami ke se-
buah perempatan dengan jalan
utama yang lebih lebar. Jalan Letjen
Soeprapto. Dulu jalan utama ini mem-
belah kawasan Kota Lama.
Heerenstraat itulah namanya dulu.
Artinya, jalan tuan- tuan besar. Di sepan-
jang jalan raya ini banyak terdapat ba-
ngunan besar yang menjadi pusat bisnis
dan perkantoran, selain Gereja Blenduk.
Di jalan utama ini kondisi bangunan
kuno yang masih tersisa lebih terawat.
Selain telah mendapatkan sentuhan
renovasi, umumnya gedung ini juga
masih digunakan untuk perkantoran.
Di kawasan Heerenstraat ini, sedikit-
nya ada 50 bangunan kuno yang pernah
menjadi saksi sejarah kemasyhuran
kehidupan warga Eropa di Semarang,
kata Jongkie Tio.
Tak jauh dari bagunan Gereja
Blenduk, dahulu terdapat toko serba
ada (toserba) Ziekel. Sekarang bangun-
an ini masih berdiri kokoh dan menjadi
Gedung Marba.
Sementara tepat di depan Gereja
Blenduk juga berdiri megah kantor pe-
rusahaan asuransi terkenal Nederland-
sch Indische Leven Sverzeking De
Lifrente Maatschaapij (NILLMY). Setelah
dinasionalisasi, gedung ini kini menjadi
kantor Asuransi Jiwasraya. Gedung yang
diarsiteki oleh Thomas Karsten ini dan
dibangun tahun 1916. Gedung ini juga
pernah digunakan sebagai Kantor Balai-
kota Semarang pada masa pemerintah-
an Hindia Belanda.
Jongkie bercerita, di sekitar Gereja
Blenduk pernah berdiri toko emas
terkenal pada akhir abad ke-18. Kami
tak menemukan jejak toko bernama
Jewelier Ohlenroth itu. Pada masa itu
merupakan toko perhiasan paling
terkenal, jelas kawan lama saya itu.
Sementara gedung pengadilan
(Landraad) bagi orang- orang non-
Eropa berhasil kami temukan. Seba-
gian bentuknya masih dipertahankan
ini, hanya fungsinya berubah sama
sekali. Kini ia sebuah restoran.
Kawasan padat
Jongkie menambahkan, pesatnya
perkembangan bisnis dan niaga men-
jadikan kawasan Heerenstraat menjadi
padat. Untuk mengurangi kepadatan
pemukiman dan perkantoran ini akhir-
nya dibangun jalan baru yang sejajar.
Jalan ini dinamakan Hoogendorfs-
traat yang selanjutnya menjadi pusat
kantor perbankan dan niaga. Salah sa-
tunya adalah kantor niaga milik Raja
Gula, Oei Tiong Ham.
Penelusuran saya ke kawasan
pusat perbankan ini hanya menemukan
sisa- sisa kejayaan gedung tua yang
nyaris tak terawat. Di jalan yang
sekarang bernama Jalan Kepodang
ini sudah menjadi pusat penjualan
ayam jago.
Herman, warga Mlatiharjo, menye-
but ayam jago di Jalan Kepodang ini
merupakan ayam untuk aduan. Ayam
jago yang dijual di sini disebutnya sa -
ngat terkenal hingga ke luar Jawa.
Yang membedakan dengan ayam
aduan dari daerah lain, di sini kualitas-
nya unggul. Karena perawatan yang
lebih baik, ungkapnya.
Sementara itu, seiring pesatnya
perkembangan dan kejenuhan aktivitas
di dalam kawasan benteng Vijfhoek ini,
pada akhirnya, membuat para tuan
tanah mulai melirik lokasi di luar ben-
teng yang lebih leluasa.
Kaum inlander dan tuan tanah pun
mulai membangun kawasan baru di
luar lokasi benteng Vijfhoek. Pola inilah
yang akhirnya menjadi awal perkem-
bangan pemukiman baru di kawasan
Kota Semarang.
Jalan Para Tuan Besar
Kawasan Kota Lama
Semarang dahulu dikenal
sebagai kawasan pemukim -
an sekaligus kota yang
dinamis.
Lawang Sewu
Gereja Blenduk dilihat dari Taman Sri Gunting
Pusat kendali Stasiun Tanggung, stasiun pertama di Indonesia.
Gedung Marba di bekas toserba
pertama di Semarang.
Vereenigde Javasche Houthandel Maatschappuen, kantor pusat pabrik kayu Jawa.
Air rob sering menggenangi Kota Lama.
Sudut Kota Lama yang terbengkalai
Peta Kota Lama
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
6 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
ZOOM IN
Saking enaknya nyeruit,
banyak yang senggolan
tangan dan bahu, dan saling
berebut.
S
eruit dalam bahasa
Lam pung dibaca se -
ghuit, adalah makan -
an khas tradisional
da ri nenek moyang
pri bumi Lampung.
Tak banyak orang luar Provinsi
Lampung mengenal jenis ma -
kanan ini, apalagi memakannya.
Seruit tak seperti makanan
khas daerah lain, yang dapat men-
jadi oleh-oleh, bisa dikemas, di ba -
wa, dan berdaya tahan lama.
Hing ga kini, makanan ini menjadi
ikon Lampung. Para penikmatnya
pun rata-rata dari kalangan orang
tua. Anak-anak muda Lampung
umumnya hanya mengenal, na -
mun banyak yang belum men-
cobanya.
Bersatu dalam cobek
Seruit atau sering disebut
orang Lampung, nyeruit, selalu
ada dalam acara-acara penting
adat maupun hajatan di suku Sai
Ba tin maupun suku Pepadun
(Lam pung pesisir). Dalam sesi
makan, para orang tua dan anak
muda berkumpul bersama-sama
(jejamo dalam bahasa Lampung)
melingkari makanan seruit yang
berada di sebuah cobek.
Belum bisa dipastikan asal
mula resep inti seruit. Namun,
nye ruit menjadi kuliner penting
bagi orang Lampung. Cek Mad,
seorang pengelola rumah makan
khas Palembang dan Lampung di
kawasan Panjang, Bandar Lam-
pung, menjelaskan, seruit adalah
hasil tumbukan sambal mentah
dicampur terasi bahkan tempoyak
(fermentasi durian) yang dihi -
dang kan dalam cobek (wadah)
besar. Dalam cobek sambal ini,
dicampur dengan berbagai macam
lauk, terutama intinya ada ikan
bakar dan lalapan.
Sambal mentah merah ini,
dicampur dengan suwiran ayam
bakar, terong bakar, dan lalapan
sayur mentah atau rebus baik
singkong maupun kol dan bayam.
Semuanya, berada dalam cobek.
Setelah itu disiapkan nasi putih di
piring lain. Kekhasan menyeruit
ini, cara menyantapnya menggu-
nakan tangan. Cara makannya
ayam disuwir, lalu dicocok di sam-
bel dan dimakan sama nasi. Be-
gitu juga sama lalapannya dicocol
juga, kata Cek Mad.
Di rumah makan seruit disa -
jikan untuk sendiri-sendiri. Se -
bab, banyak orang belum
mengenal makanan ini. Sedang -
kan, pa ra orang-orang lama di
Lampung ma sih nyeruit secara
bersama-sa ma dan berkumpul, se-
hingga terlihat keakraban dan
keharmo nisan dalam keluarga
dan lingkung an sekitar. Kalau
makan seruit ini, banyak yang
bersenggolan tangan dan bahu,
saling rebutan saking enaknya
nyeruit, ujarnya.
Suasana keakraban
Keakraban dalam nyeruit
men jadi khas untuk menyatukan
berbagai etnis, suku, bahkan sta-
tus sosial masyarakat. Betapa ti -
dak, untuk menikmati seruit,
semua orang duduk melingkari
cobek yang berisi racikan seruit
yang sudah diencerkan dengan air
perasan jeruk nipis dengan sepi -
ring nasi putih hangat. Bila sudah
waktunya santap, semua tangan
rebutan menyeruit sambil ber -
canda dan tertawa gembira, dan
harus habis seketika.
Makanan seruit boleh dibilang
eksklusif. Ini hanya dinikmati
orang Lampung atau orang yang
berada di Lampung. Sangat ja -
rang orang luar suku Lampung
me ngenal apalagi bisa mera cik -
nya.
Menurut Christian Heru Cahyo
Saputro, peneliti adat dan budaya
Lampung, orang Lampung punya
falsafah piil pesenggiri, terkenal
ramah dan terbuka, dan menghor-
mati pendatang. Untuk itu, kata
dia, orang Lampung punya tradisi
cuak mengan (makan bersama)
dengan menu utama seruit. Ak-
tivitas makan bersama ini sering
disebut mengan nyeruwit beja -
mou alias lebih dikenal dengan is-
tilah nyeruit, katanya.
Ia menjelaskan, tradisi nyeruit
menjadi khas terlihat dari bahan-
bahan baku, rasa, cara makan,
dan waktu konsumsi. Tak heran,
makan dengan tangan tercipta
suasana penuh keakraban dan
cocok dinikmati kapan saja. Dili-
hat dari bahan bakunya nyeruit
diyakini bergizi tinggi. Isi seruit,
yaitu ikan digoreng atau dibakar
dan dicampur dengan sambal
terasi, tempoyak (olahan durian)
ataupun mangga kuwini.
Jenis ikan adalah ikan sungai
seperti belida, baung, lais, ditam -
bah lalapan. Sedangkan minu-
mannya adalah serbat, terbuat
da ri jus buah mangga kuini. Hi-
dangan lalapan dalam sambal
seruit bisa bervariasi, namun di
Lampung dikenal berbagai jenis
tumbuhan yang cocok menjadi
bahan lalapan. Selain timun, pe -
tai, kemangi, kol, dan tomat. Na -
mun, tersedia pula lalapan jagung
muda, pepaya, daun singkong, dan
adas. Makannya pun sering hanya
digelar di tikar dan dikerubuti
banyak orang.
Bisa hilang
Para penikmat seruit hanya
bisa menyantapnya bila ada ha-
jatan warga asli Lampung. Pen-
datang hanya dapat menikmati
se ruit di rumah-rumah makan
yang ada di Lampung. Namun,
tak semua rumah makan menye -
di akannya. Sebab, jenis makanan
ini hanya orang tertentu saja pe -
nikmatnya, selain itu menu ma -
kanan ini juga harus dipesan dan
direncanakan dulu.
Di Bandar Lampung sekali pun,
tak semua rumah makan me -
nyediakan seruit. Beberapa rumah
makan yang menyediakannya
adalah Rumah Makan Rasa Pa -
lem bang, yang berada di Jl Bahari,
Kecamatan Panjang, Bandar
Lampung. Selain itu, di rumah
ma kan Mak War, di kawasan Eng-
gal.
Menurut Tarman, pencinta bu-
daya Lampung, pemerintah harus
menangkap dan memfasilitasi ke-
berlangsungan makanan khas
Lampung yang makin hilang dari
kenangan warga. Ini bisa jadi
aset wisata berharga Lampung,
bila pemerintah respons mem-
fasilitasi kuliner ini di Lampung,
terutama di Kota Bandar Lam-
pung, katanya. ed: nina ch
S
ecara fisik, ia terlihat
lucu. Bulat dan berduri.
Bulu babi, itu nama pop-
uler landak laut atau sea urchin
(Echinoidea) itu. Uniknya, duri-
duri bulu babi dapat diger-
akkan. Binatang ini berkeliaran
perairan laut yang dangkal,
menyelip di sela-sela terumbu
karang.
Bulu babi juga hidup di
dasar laut dan muara sungai.
Mereka membenamkan diri di
tanah liat atau hidup bersem-
bunyi di bawah rongga-rongga
karang.
Bulu babi bukanlah bina -
tang laut yang agresif, ditemu -
kan di seluruh penjuru dunia.
Pertemuan manusia dengan
bulu babi biasanya secara tak
sengaja menginjak atau meng -
ambilnya tanpa sadar mereka
harus memegang durinya de -
ngan hati-hati untuk menghin-
dari cedera.
Orang-orang yang hidup di
kawasan pantai, yang gemar
olahraga di pantai amat
berhati-hati menghadapi bi-
natang lucu ini. Duri-duri di
sekujur tubuhnya bisa melukai
tubuh orang yang tengah asyik
berenang. Tusukan bulu babi
bisa mengakibatkan demam
karena racun yang terkandung
di dalamnya.
Bulu babi
memiliki dua
jenis organ
yang beracun,
yakni tulang
belakang dan
pedi cel l ar i a
(semacam capit
kecil di antara
duri-duri). Tulang
belakang meng-
hasilkan tusukan yang
bisa melukai. Sementara
pedicellaria yang ukurannya
kecil itu mengeluarkan racun
saat menempel pada objek.
Luka akibat tusukan bulu
babi menyebabkan bengkak
dan kemerahan yang mengaki-
bat rasa sakit dan infeksi. Bila
terkena banyak tusukan, bisa
menyebabkan rasa lemah, sakit
pada otot, kesulitan bernapas.
Bila kondisi tubuh lemah,
bahkan bisa berakibat fatal.
Beberapa saran untuk
meng atasi keracunan bulu
babi, di antaranya, adalah me -
rendam daerah yang terkena
sekitar 30-90 menit dengan air
panas. Panasnya air sepanas
yang ditoleransi penderita. Pe -
rendaman ini dilakukan beru-
lang kali untuk mengendalikan
rasa sakit. Sementara itu, cabut
duri-duri besar yang menempel
pada luka. Cuci luka dengan
sabun dan air bersih yang ba -
nyak. Bila ada tanda infeksi se -
perti kulit memerah, badan
te rasa demam, penderita
mem butuhkan bantuan dokter.
Dokter akan memberikan an-
tibiotik.
Meski dihindari, di beberapa
daerah belahan dunia, kawasan
Mediterania hngga Atlantik
Utara, berbagai jenis bulu babi
menjadi santapan manusia. Di
Mediterania, bulu babi dimakan
mentah, cukup dikucuri
perasan lemon. Terkadang
nasib si bulu babi berakhir se-
bagai penyedap omelet, sup
ikan, mayones. Di Jepang, bulu
babi disajikan mentah sebagai
sashimi atau disisipkan ke
dalam sushi.
berbagai sumber
SERUIT
KEAKRABAN SUKU LAMPUNG
JEDA
Bulu Babi
M
akan hutan permen
dalam film Willy
Wonka and the Choco-
late Factory. Kira-kira seperti
itu pulalah tampaknya
rancang an para arsitek lan-
skap di Seattle, AS. Sebuah
hutan untuk dimakan. Bahan-
nya bukanlah permen dan
cokelat yang tak masuk kate-
gori makanan sehat. Hutan
yang mereka rancang adalah
ekosistem yang bisa disantap,
semua alami, sehat, dan gratis
bagi umum.
Untuk tahap awal, delapan
ribu meter persegi rumput yang
bisa dimakan telah dipindahkan
ke kawasan Beacon Hill, Seat-
tle. Begitu pula dengan hutan
apel, plum, walnut, dan pohon
buah lainnya. Di bawah kanopi
buah-buahan dan biji-bijian,
tumbuh semak-semak aneka
buah beri.
Semua tanaman ini akan
bekerja bersama seperti eko-
sistem sebuah hutan, hanya
saja bisa dimakan, kata Glenn
Herlihy, salah satu desainer
hutan tersebut, Rabu (21/3).
Lalu, lebah akan membantu
penyerbukan tanaman dan
mem berikan madu yang nik -
mat. Serangga menguntungkan
lainnya akan tertarik pada bu -
nga-bungaan yang ditanam se-
cara strategis untuk mencegah
ha ma tanpa menggunakan ra -
cun.
Tujuan pembangunan hutan
buatan ini adalah meniru alam
sekaligus memberikan makan -
an gratis yang sehat pada war -
ga. Warga kota akan diundang
me manen makanan. Cukup
eti ka yang baik, kata Herlihy,
Ambillah sendiri, tapi jangan
semua dan sisakan buat yang
lain.
Panen pertama diharapkan
berlangsung pada musim semi
2013. Namun, pohon-pohon
membutuhkan beberapa tahun
ke depan untuk menghasilkan
buah. Selanjutnya, hutan ini
akan diperluas menjadi sekitar
28 ribu meter persegi.
Tampaknya, hutan nikmat ini
memang direncanakan men-
jadi hutan makanan terbesar di
AS.
discovery.com
Hutan Bisa Dimakan di Seattle
KABAR
Oleh Mursalin Yasland
B
ahan seruit amat khas. Di dalam
cobek terdapat ikan (bisa ikan patin,
mas atau baung, digoreng atau
dibakar), sambal merah dicampur terasi,
terong ungu panggang/goreng/rebus, limau
kunci, timun, tempoyak (durian yang difer-
mentasi), garam, air secukupnya.
Lalapan tak bisa dipisahkan dari seruit.
Daun singkong, daun papaya, kangkung atau
bayam yang boleh mentah atau direbus. Se-
lain itu ada pula jengkol atau petai, pucuk
daun jambu mete, kacang panjang, jinar (se-
jenis jahe), wortel, dan daun kemangi.
Semua bahan-bahan itu dicampur
dalam satu wadah atau cobek (terbuat dari
batu alam), lalu diaduk dengan tangan
hingga merata.
Bagaimana cara menyeruit? Pertama,
tentu saja, mencuci kedua tangan lebih
dulu. Kemudian, ambil wadah untuk nyeruit
berupa piring cekung atau mangkuk kecil,
lalu masukkan sambal terasi, ikan
bakar/goreng, bahan pengasam, tempoyak
atau yang lainnya, aduk/remas-remas
bahan dalam mangkok dengan menam-
bahkan air minum secukupnya hingga
semua bahan tercampur; dan nyeruwit siap
disantap dan dapat dimulai dengan
mengambil seruwit dengan daun singkong
dan dimakan dengan nasi. Umumnya
nyeruit, makannya sambil berbincang-bin-
cang dengan akrab.
Meracik Seruit dan Nyeruit
Seruit siap disajikan
Siap menyeruit bersama kerabat.
tolweb.org
blendamerica.com
foto-foto Mursalin Yasland
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
Tak hanya resep jadul para
nyonya Belanda, setting dan
peralatan masa lalu pun jadi
andalan.
M
elacak kembali
je jak Belanda di
Kota Semarang,
be lum lengkap
tan pa mencari ta -
hu apa saja aneka
ku liner yang bermuasal dari
negeri oranje ini. Atau paling
ti dak kuliner turunan (indo)
Belanda yang ternyata masih ada
di ibu kota Provinsi Jawa Tengah
ini.
Dari kawasan pusat kota, Sim-
panglima, lokasinya hanya berja rak
kurang dari 200 meter, te pat nya di
ruas Jalan Gajah Mada No 125-
127. Dengan berjalan kaki
menyusuri pedestrian dari arah
Simpanglima cuma butuh waktu
kurang dari lima menit.
Sepintas, gaya Nederland tak
begitu melekat pada bangunan
resto yang lebih dominan dengan
aksen modern ini. Tapi jika men -
dekat ke pintu utama resto,
menyiratkan penataan ala Eropa.
Setting interior dan ornamen pe-
manis ruangan membawa nuansa
awal abad ke-19.
Di resto yang dikelola oleh
Jong kie Tio beserta istrinya ini, ma -
sih melestarikan ragam kuliner
khas maupun turunan Belanda.
Se hingga tempat ini sering menjadi
tempat kelangenan para wisata wan
mancanegara (wisman) Belan da
yang hendak bernostalgia di Se -
marang.
Begitu penasaran, saya pun
mu lai membolak- balik daftar me -
nu yang sudah sedari tadi disiap-
kan pramusaji. Dari deretan menu
kuliner yang terpampang, ada se -
deret nama hidangan yang berak-
sen Belanda.
Sebut saja hollandsche croquette
atau yang lebih beken de ngan sebu-
tan kroket belanda. Kro ket belanda
di kedai ini masih mempertahankan
resep aslinya. Tek stur kroket yang
halus dan keunikan rasanya kian
memanjakan lidah.
Karena dari negeri asalnya,
kroket ini memadukan bahan te -
pung, keju, susu, ayam serta bum -
bu- bumbuan khas. Kekhasan ini
kami pertahankan, si pemilik res -
toran, mengungkapkan. Padanan
acar mustard kian menambah
lezat penganan ini.
Kuliner khas Negeri Kincir
Angin lain yang disajikan di kedai
ini masih adabruine boonen soep.
Meski dalam arti harfiahnya sup
kacang merah, menu ini memiliki
spesialisasi. Yakni tetap disiapkan
dan disajikan dengan sentuhan
khas kuliner Belanda.
Sup ini disajikan dengan roti
tawar yang telah dipotong kotak
kecil- kecil dan sebelumnya sudah
dipanggang dengan campuran mi -
nyak daging sapi. Khusus hidang -
an pelengkap roti panggang ini,
Jongkie bercerita, di negeri asal-
nya menggunakan minyak babi. Ia
mengaku meninggalkan penggu-
naan minyak babi lantaran penik -
mat kuliner ternyata mayoritas
Mus lim.
Ane ka minuman populer pen-
inggalan maupun ba waan Belanda
pun masih di pertahankan. Sebut
saja es hopjes, es fosco, es soda
gembira maupun es stroop. Bebe -
rapa di antaranya memang sudah
akrab di telinga kita, namun itulah
khazanah yang mereka bawa,
papar Jongkie.
Toko legendaris
Penelusuran kuliner indo Be-
landa saya dan Dito terfokus ke
destinasi lain yang tak kalah mele-
genda. Toko Oen.
Sekira 15 menit dari Restau-
rant Semarang --menyusuri Jalan
Gajahmada hingga Jalan Pemuda,
Semarang tibalah kami di se-
buah bangunan tempo dulu. Toko
di Jalan Pemuda No 52 ini memi-
liki spesifikasi pintu masuk yang
tidak menghadap langsung ke
jalan raya (Jalan Pemuda) yang
membujur dari arah barat daya-
timur laut. Namun, justru nyaris
sejajar dengan arah jalan.
Ternyata, inilah keunikan toko
yang berdiri sejak 1936 ini. Pintu
masuk toko ini tepat menghadap
ke arah Timur Laut, atau arah dari
Alun- alun Kota Semarang dan
kawasan Kota Lama.
Dengan tulisan Toko Oen ber -
ukuran cukup besar, lokasi ini cu -
kup mampu menarik perhatian
pengguna jalan. Dari jauh pun
pintu masuk toko ini sudah bisa
terlihat dengan jelas. Karena tak
ada bangunan lain di sekitar -
nya yang memiliki arah pintu
ma suk yang sama, ungkap perso -
nel marketing Toko Oen, Yohana.
Berdiri di depan pintu masuk
toko ini, serasa berdiri pada masa
kejayaan toko yang dirintis oleh
Liem Gien Nio ini. Tak ada yang
berubah, mulai bangunan yang
bergaya Eropa dengan ciri cat
warna putih dan pintu kayu yang
bernuansa klasik.
Seorang pelayan paruh baya
dengan kostum pelayan toko tem -
po dulu menyambut kami ramah.
Interior yang masih dipertahan -
kan, mebeler dan aksesori jadul.
Jam kayu antik, sebuah mesin
kasir tua, dan sebuah piano kuno
berwarna hitam, selalu menyam-
but pengunjung toko yang datang.
Yang membuat saya kian kagum,
etalase aneka kue kering dan
basah yang begitu klasik dan asli.
Tak ada yang berubah dari dalam
toko ini, kecuali ubin sejumlah ru-
angan yang memang sudah wak-
tunya diganti, lanjut Yohana.
Pada awalnya, Toko Oen didi -
ri kan di Yogyakarta pada 1922.
Toko ini dahulu menjadi
kelangen an para warga Belanda
yang tinggal di Jawa, termasuk
keluarga Keraton Yogyakarta.
Karena Semarang merupakan
salah satu kota yang ditinggali ba -
nyak warga Belanda, Toko Oen
me nyusul dibuka di Semarang pa -
da 1936. Berikutnya berturut- tu -
rut dibuka di Malang dan Jakarta.
Namun, tahun 1958 Toko Oen
di Yogyakarta dan Jakarta tutup,
sementara toko di Malang sudah
ber ganti pemilik. Kini hanya ter-
sisa Toko Oen di Semarang.
Toko Oen menyajikan beragam
makanan mulai dari appetizer
(makanan pembuka) hingga
dessert (hidangan penutup). Sen-
tuhan dan olahan ragam kue ini
masih dipertahankan meski beru-
sia lebih tiga perempat abad.
Yohana menjelaskan, beragam
kue dan roti kering khas tempo
dulu masih tersedia di toko ini.
Cocos, savoye, kaastengel, schur-
ropses, kattetonge, janhagel, spe -
cu laas, sprits, amandel adalah
beberapa di antaranya. Untuk be-
ragam roti basah ditawarkan jenis
ontbijkoek, bluder, taartjes, santar,
vruchtenamandel, brownies. Mu -
lai dari resep, alat pencetak dan
bahan-bahan yang digunakan
tetap kami pertahankan seperti
aslinya. Karena inilah yang me -
narik pengunjung, lanjutnya.
Salah satu legenda dari sajian
khas toko ini adalah es krim. Es
krim khas Toko Oen diolah dengan
alat tradisional. Tersedia ragam
rasa mulai rasa vanilla, cokelat,
kopi, serta berbagai buah-buahan
dengan rasa yang unik.
Semuanya merupakan resep
generasi toko roti yang dirintis
kali pertama di Yogyakarta, tam-
bah Yohana.
7 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
S
ejarah mencatat, Gubernur
Jen deral Hindia Belanda, Her-
man Willem Daendels (1808-
1811) memerintahkan membangun
jalan raya yang meng hu bung kan
ujung Pu lau Jawa dari ba rat sampai
ke timur (Anyer-Panarukan).
Jalan Daendels yang memben-
tang sepanjang seribu kilometer
menyusuri bagian utara pulau Jawa
menjadi jalur paling penting.
Di sepanjang jalur yang dilalui
jalan Daendels, terdapat puluhan
pelabu han. Tak terkecuali Pela bu han
Tanjung Emas. Hal ini menunjukkan
begitu pen tingnya pelabuhan ini bagi
Veree nigde Oostindische Compagnie
(VOC).
Kawasan Benteng Vijfhoek yang
menjadi kota perdagangan maju,
me miliki posisi yang penting. He -
reenstraat, jalan utama membelah
kawasan Kota Lama ini.
Namun, hingga kini masih ada
per debatan mengenai jalan Daen-
dels yang melintas di Kota Sema -
rang. Semula jalur Daen-
dels yang menyambung ke
kawasan Kota lama ini diperki-
rakan bermula dari kawasan Pasar
Bulu- Bojong (Jalan Pemuda)- Jalan
Letjen Soetoyo- Jalan Raden Patah.
Beberapa pihak yang berpenda-
pat lain menyebut jalan Daendels
menyambung ke jalan utama Kota
Lama, melalui Jalan Imam Bonjol.
Namun, belum ada bukti yang pasti
tentang jalan Daendels ini.
Pada dasarnya, lanjut dia, baik
jalur Bojong (Jalan Pemuda) mau pun
Jalan Imam Bonjol bertemu tepat di
pintu gerbang kota lama, di 0 kilo-
meter Semarang.
Sejauh ini, lanjut Jongkie, jalan
yang dianggap sebagai kepanjangan
dari jalan Daendels ini diperkirakan
adalah Jalan Pemuda. Hal ini tak ter-
lepas dari sejarah Jalan Bojong.
Ia menuturkan, pada zaman
dahulu Jalan Bojong ini merupakan
jalan terbaik yang pernah ada di
negeri ini. Selain penataan, kondisi
jalan aspalnya juga paling bagus.
Tak heran jalan ini menjadi tem-
pat favorit para sinyo (anak-anak
muda) dan inlander untuk bermain
sepatu roda setiap sore hari. Umum -
nya sepatu roda yang digunakan
pada masa itu berbentuk sepatu
boot. Hingga anak- anak kampung di
sekitar jalan ini menyebutnya dengan
Bojong. Ini berasal dari kata boot
(red; sepatu boot) dan jongen (anak-
muda), lanjutnya.
Di kawasan jalan Pemu da juga
banyak terdapat bangunan ku no
yang penting pada masanya. Seperti
Wisma Perdamaian, Lawang Sewu
dan lainnya.
Kontroversi
MENIKMATI SEPIRING
JEJAK ORANJE
Penampilan toko hingga hidangan yang disajikan masih sama dengan pada masa kejayaannya.
JALUR
DAENDELS
Toko Oen di Semarang, didirikan pada 1936.
Stoples jadul jadi daya tarik
Jembatan Berok, dekat 0 km
Jongkie Tio dengan foto sejarah Semarang di restorannya.
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
Friska Yolandha
SEPANG Pertama dalam
sejarah, tim For -
mula Satu (F1)
McLaren menem-
patkan pembalap-
nya start dari pole
position di GP Malaysia. Adalah
Lewis Hamilton yang akan memulai
balapan dari posisi terdepan setelah
mencatat-kan waktu tercepat pada
sesi kualifikasi di Sirkuit
Internasional Sepang, Sabtu (24/3).
Hamilton mencatatkan waktu
satu menit 36,219 detik. McLaren
juga mengulangi performa gemilang
di GP Australia dengan menem-
patkan Jenson Button start di posisi
kedua pada balapan yang berlang-
sung Ahad (25/3). Button hanya
lebih lambat 0,149 detik dari rekan-
nya, Hamilton.
Ini akhir pekan yang baik
sejauh ini. Saya tidak tahu apakah
ini tempat terbaik untuk memulai
balapan karena ada jarak panjang
sebelum tikungan pertama, kata
Hamilton seperti dikutip BBC.
Ia mengatakan, akan ada ba -
nyak pilihan strategi. Salah satu
kuncinya adalah menjaga kondisi
ban. Hamilton berharap, kondisi
mobilnya lebih baik dibandingkan
seri sebelumnya. Di GP Australia,
Hamilton yang start terdepan harus
puas di peringkat ketiga. Button
akhirnya tampil sebagai juara.
Button memprediksi, balapan
akan berlangsung ketat, terutama
di tikungan pertama. Sebab, pem-
balap Mercedes, Michael Schu mac -
her, akan start dari posisi ketiga.
Selalu terjadi drama di tikungan
pertama sirkuit yang didesain oleh
Hermann Tilke ini. Terlebih, de ngan
aturan baru yang hanya mem boleh -
kan pembalap di depan mem buat
sekali gerakan untuk mengaman -
kan posisinya dan menutup lawan.
Performa Mercedes F1 W03
tunggangan Schumi mengagum kan.
Untuk pertama kali setelah come
back ke F1, Schumi start dari tiga
besar. Ia mencatatkan waktu satu
menit 36,391 detik pada kualifikasi.
Pembalap Red Bull, Mark Web -
ber, start dari tempat kelima, tepat
di depan rekannya, Sebastian Vet -
tel. Sebenarnya, catatan waktu Vet -
tel satu menit 36,634 detik ma sih
lebih lambat dari Kimi Raik konen.
Akan tetapi, penalti lima posisi
akibat penggantian girboks mobil
membuat Kimi harus me mulai
balapan dari posisi ke-10.
Bos Red Bull, Christian Horner,
mengakui, mobil mereka tidak
memiliki kecepatan untuk menan-
tang kompetitornya pada kuali-
fikasi. Horner mengaku, akan me -
milih ban yang sesuai dan menggu -
nakan strategi berbeda untuk Vet -
tel. Semoga semuanya berjalan
lan car. Ban lebih keras jelas lebih
tahan lama. Ini hanya strategi
berbeda.
Ferrari masih kesulitan, namun
mengalami peningkatan karena
masuk 10 besar. Fernando Alonso
akan start dari posisi sembilan.
ed: israr itah
Tribun
9 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
ARENA
Antiklimaks
1 Philippine Patriots 12 10 2 946-842 20
2 San Miguel Beermen 14 10 4 1,077-967 20
3 Malaysia Dragons 12 7 5 999-939 14
4 Indonesia Warriors 14 7 7 1056-1029 14
5 Bangkok Cobras 13 5 8 899-1005 10
6 Singapore Slingers 13 5 8 879-901 10
7 Thailand Slammers 13 4 9 919-978 8
8 Saigon Heat 13 4 9 853-967 8
Klasemen ABL
Edwin Dwi Putranto/REPUBLIKA
Sony Sempurnakan
Kemenangan
Indonesia Garuda
JAKARTA Sony Dwi Kuncoro menyem-
purnakan keunggulan Indonesia Garuda atas
tim Singapura pada turnamen Piala Axiata di
Tennis Indoor Senayan, Sabtu (24/3). Sony
menang dua gim atas pemain junior Singapura,
Huang Chao, 21-19 dan 21-6.
Tambahan angka dari Sony membuat
Indonesia Garuda mengalahkan Singapura 3-
0. Dua angka lainnya disumbangkan Taufik
Hidayat dan pasangan Markis Kido/Hendra
Setiawan.
Sony mengatakan, ajang ini menjadi latihan
baginya untuk menemukan kembali sentuhan-
nya. Sejak menderita cedera pinggang, Sony
mengaku, sedikit khawatir harus memulai dari
awal lagi kariernya.
Saat ini, saya bermain bukan untuk men-
capai target apa pun, melainkan lebih untuk
meningkatkan kembali percaya diri dan me -
lawan ketakutan yang ada dalam diri sendiri,
ungkap Sony yang menderita cedera pinggang
pada 2011.
Sony mengaku, kondisinya sudah 70 persen
membaik. Pemain yang sekarang menempati
peringkat 76 dunia ini percaya dapat kembali
ke permainan terbaiknya. Turnamen Australia
Ter buka menjadi bidikan Sony setelah Piala
Axiata. Ia menargetkan semifinal pada
kejuaraan yang akan dimulai awal April men-
datang.
Pada pertandingan lain, Taufik menum-
bangkan Robin Gonansa 24-22 dan 21-13.
Taufik mengaku ia berupaya mengenali gaya
permainan Robin di awal. Karena itulah, gim
pertama berakhir dengan deuce. Ini perte-
muan pertama saya dengan Robin. Baru pada
gim kedua, saya berbalik mendikte dia.
Adapun Kido/Hendra tak menemukan
kesulitan melawan Terry Yeo/Liu Yi. Keduanya
me nang mudah, 21-12 dan 21-16. Dengan ha -
sil di atas, tim Indonesia Garuda meraih dua
kemenangan dengan mengumpulkan poin 6-
0. Selanjutnya, Indonesia Garuda akan meng -
hadapi satu tim lagi di Grup J, yaitu Malaysia
Leopard, Ahad (25/3). friska yolandha ed: israr itah
Hamilton Pole, Schumi Ketiga
untuk membujuk Cobras menye-
lesaikan la ga. Namun, kubu Cob -
ras menolak. Terkait insiden ini,
Chin akan me ngi rimkan laporan
ke p ada ma na jemen ABL. La -
por an nya telah ka mi buat dan
akan kami kirim segera.
Pertandingan memang ber-
jalan keras sejak awal. Keku -
rangtegasan pengadil membuat
gim sedikit di luar kontrol. Be -
berapa keputusan yang merugi -
kan kedua tim sempat diprotes
oleh kedua belah pihak. Namun,
semuanya masih dalam tahap
wajar untuk sebuah gim basket.
Akan tetapi, laga berjalan se -
makin panas di kuarter ke empat.
Kedua tim yang sama-sama me -
ngincar kemenangan harus kehi-
langan pemainnya. Salah
seorang pe main impor Cobras
asal Ame rika Serikat, Gentry
Lewis, fouled out. Disusul dua
pemain War riors, Amin Pri -
hantono dan Je rick Uy Canada.
Kubu Cobras berang setelah
wasit memutuskan guard Marvin
Cruz melakukan pelanggaran ke -
lima saat menjaga guardWar riors
Mark Magsumbol. Mereka sangat
membutuhkan Cruz dalam upaya
mengejar ke ter tinggalan. Pelatih
Cobras, Joe Bryant, yang tak
dapat menahan emosinya me -
minta timnya meninggalkan la -
pangan. Setelah mengemasi tas,
mereka menuju bus me ning galkan
GOR Ctra Arena dan tak kembali.
Pelatih Warriors John Todd
Pur ves menolak membahas walk
out Cobras. Todd lebih suka me -
ngomentari perjuangan keras pa -
ra pemainnya sepanjang laga.
Sa ya bangga dengan para pe -
main yang terus bertarung
dengan baik.
Todd mengaku sempat kha -
watir dengan permainan cepat
yang diperagakan Cobras, khu -
sus nya oleh Cruz dan Jai Reyes.
Namun, setelah melakukan
penyesuaian dalam zone defense,
produktivitas Cobras terhenti.
Todd menilai, kuarter ke -
empat mutlak menjadi milik
War riors setelah Gentry Lewis
fouled out. Saya merasa nya -
man dengan keunggulan tujuh
poin saat laga akan berakhir,
tambahnya.
Magsumbol juga enggan men-
gomentari walk out. Me nurutnya,
yang terpenting ada lah Warriors
memenangi laga dan timnya terus
bermain baik. Kami berhasil
me nang dan hasil ini sa ngat
penting bagi kami, katanya.
Jerick Canada menjadi pen -
ce tak angka terbanyak bagi War -
riors dengan 13 poin. Di susul
Steven Demon Thomas dengan
12 poin serta 14 rebound. Se -
dangkan, tiga pemain lainnya,
yak ni Larry Jonathan Smith,
Amin Prihantono, dan Rony Gu -
nawan sama-sama membukukan
10 poin. Dari pihak Cobras, Jai
Reyes mengemas 19 poin. Gentry
Lewis dan Ratdech Kruatiwa
yang masing-masing mendulang
16 dan 12 poin.
Kemenangan ini membuat
langkah Warriors ke babak
playoff semakin terbuka. Saat
ini, Warriors makin kokoh
berada di posisi keempat dengan
raihan 14 poin hasil tujuh keme-
nangan dan tujuh kekalahan.
Sebaliknya, Cobras masih terta-
han pada urutan kelima dengan
10 poin. c31ed: israr itah
Jerick Uy Canada
T
arget menyelesaikan lom -
ba lima peringkat le bih baik
dibandingkan posisi saat
start di capai Rio Haryanto.
Pem balap Indonesia ini finis di
posisi ke-12 dalam race pertama
seri pertama GP2 di Malaysia,
setelah start dari pe ringkat ke-17.
Menjalani 30 lap, Rio men-
catatkan waktu 56 menit 53,553 de -
tik. Pemenang lomba adalah pem -
ba lap Arden International, Luis Ra -
zia. Pembalap Brasil yang telah
berlomba di GP2 sejak 2009 ini
membukukan waktu 56 menit 0,25
detik. Peraih podium dua dan tiga
adalah Davide Valsecchi de ngan
catatan 56 menit 8,067 detik dan
rekan setim Rio, Max Chilton, yang
mengemas 56 menit 27,616 detik.
Sejak lap ke-21, Rio terus ber ada
di belakang pembalap Prancis dari
tim Racing Engineering, Natha nael
Berthon. Namun, demi men jaga
kondisi ban agar bisa me nyelesaikan
lom ba, Rio akhir nya harus puas finis
pada urutan ke-12.
Yang perlu saya lakukan ke
depan adalah berusaha untuk men -
dapatkan posisi start yang baik, yaitu
posisi 10 besar. Kami ma sih mencari
settinganmobil yang pas dengan ban
berjenis me dium, yang saya sendiri
masih be lum dapat mengoptimalkan
penggunaan tipe ban tersebut, kata
Rio dalam rilis yang diterima
Republika.
GP2 akan menggelar balapan
kedua, sprint race, berdurasi 45
menit di tempat yang sama, Ahad
(25/3). Sprint race berlangsung se -
belum F1 digelar. Rio akan memulai
balapan di posisi start ke-12, sesuai
hasil finis di race pertama. Pemilik
tim Marussia Carlin GP2, Trevor
Carlin, ber ha rap lomba berjalan
dalam kondisi hujan. Saya begitu
yakin dengan kemampuan Rio
membalap dalam kondisi lintasan
basah. Saya ber harap, balapan
besok (hari ini) berlangsung dalam
kondisi hujan. ed: israr itah
Capai Target, Rio
Masih Cari Settingan
BANDUNG Laga In do -
nesia Warriors kontra Bang kok
Cob ras dalam lanjutan kompetisi
ASEAN Basketball Lea gue (ABL)
di GOR CTra Arena, Ban dung,
Sabtu (24/3), berakhir antikli-
maks. Warriors menang dengan
skor 74-67 saat pertan dingan
masih tersisa satu menit 39 detik.
Wasit memutuskan keme-
nangan menjadi milik Rony Gu -
nawan dan kawan-kawan sete -
lah Cobras memilih walk out.
Salah seorang wasit yang
memimpin pertandingan, Chin
Who, mene gas kan, War riors
mutlak me nang karena lawan-
nya me ninggalkan laga sebelum
per mainan ber akhir. Kami ber -
pegang pada atur an FIBA,
ujar nya kepada Republika.
Pihak ABL telah mencoba
Kuarter keempat menjadi milik Warriors setelah pemain
impor Cobras Gentry Lewis fouled out.
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
AHAD, 25 MARET 2012 10
FREE KICK
REPUBLIKA
Ronaldo, Van Basten, dan
Batistuta banyak memberi
inspirasi pemain lain.
D
i balik pe-
nampilan
memukau
sebagai pe-
sepak bola
profesional,
seorang bintang lapa -
ngan hijau tetaplah
manusia biasa.
Mereka juga kagum
dan bahkan memi-
liki idola, terutama
terhadap pesepak
bola lain yang lebih
senior, saat memulai
karier merumputnya.
Legenda bomber
asal Brasil Ronaldo
Luis Nazario de Li -
ma, striker legen-
daris Argentina
Gabriel Omar Ba -
tistuta, dan striker
legendaris asal
Belanda Marco
van Basten men-
jadi tiga nama
mantan bintang
sepak bola yang
paling banyak di-
idolakan oleh pe-
sepak bola masa kini.
Batistuta menjadi
striker ke-10 yang menjadi top
skor sepanjang masa di Serie A
Liga Italia. Batigol, julukannya,
berhasil mengoleksi 184 gol dari
318 pertandingan. Striker asal
Argentina ini juga menjadi
pencetak gol terbanyak sepan-
jang masa timnas Argentina
dengan 56 gol dari 78 laga. Pada
2004, mantan striker Fiorentina
ini masuk dalam daftar 100
FIFA sebagai 125 pesepak bola
terbaik yang pernah hidup. Ke-
mampuannya dalam mencetak
gol, baik melalui dua kakinya,
sundulan, maupun kemampuan
tendangan bebasnya, mengantar
Batigol sebagai striker paling
lengkap pada masanya.
Adapun Ronaldo dikenal se-
bagai striker terbaik sepanjang
masa. Peraih tiga kali trofi Bal-
lon dOr (pemain terbaik dunia)
ini, pada 2006 menjadi pencetak
gol terbanyak dalam sejarah
Piala Dunia dengan jumlah
total 15 gol. Ujung tombak tim-
nas Brasil ini menjadi satu-sa -
tunya pemain yang pernah
memenangkan bola emas Piala
Dunia dan sepatu emas dalam
turnamen yang berbeda.
Sementara itu, Van Basten
adalah striker modern yang
suk ses di AC Milan dan meng -
antar Belanda menjuarai Piala
Eropa 1988. Ia terpilih sebagai
pemain terbaik dunia pada 1992
dan peraih Ballon dOr tiga kali
pada 1988, 1989, dan 1992.
Tak heran jika bintang sepak
bola masa kini, seperti Zlatan
Ibrahimovic, Javier Chicharito
Hernandez, Edinson Cavani,
Luca Toni, dan Luis Suarez,
mengidolakan aksi hebat yang
pernah ditunjukkan dua legenda
sepak bola, seperti Batistuta,
Van Basten, dan Ronaldo.
Saat kembali ke Milan,
Italia, tak ada bayangan yang
paling diingat oleh Ibra kecuali
kenangan masa lalunya saat pe-
main kelahiran Malmoitu me-
mandangi poster yang meng -
gambarkan idola terbaiknya.
Striker AC Milan ini selalu
menjadikan Ronaldo sebagai
panutan dalam setiap permain -
annya. Bagi peraih tiga kali pe-
main terbaik Swedia ini, Ro nal -
do akan selalu menjadi pemain
terbaik. Tak seorang pun yang
bisa memengaruhi permainan
sepak bola saya, kecuali pemain
seperti Ronaldo, ujar Ibra dari
laman Ronaldohome.
Sementara itu, Chicarito te -
lah menjadi perhatian di mar -
kas Manchester United (MU) di
Old Trafford sejak pindah dari
Guadalajara pada 2010. Pemain
asal Meksiko ini berhasil mem-
bukukan 20 gol yang membawa
MU mencatatkan gelar ke-19
Liga Primer yang diraihnya dan
masuk final Liga Champions.
Chicarito selalu berharap
mendapatkan inspirasi dari
pahlawan masa kecilnya saat
memulai musim baru. Seseo-
rang yang selalu saya coba tiru
adalah legenda Brasil, Ro nal -
do, katanya seperti dilansir
dari laman Goal. Pemain beru-
sia 23 tahun ini mengagumi per-
mainan penggawa timnas Brasil
yang selalu menarik perhatian
dan Ronaldo adalah salah satu
pemain terbaik baginya.
Kehebatan Edinson Cavani
membuat pemain yang saat itu
berusia 28 tahun dipanggil un -
tuk membela timnas Uruguay
pada 2008. Pemain yang kini
bermain bersama klub Italia,
Na poli, ini memiliki penampilan
mirip Batistuta. Idola saya
Gabriel Batistuta dan potongan
rambut saya terinspirasi oleh -
nya, kata pemain yang dikait -
kan dengan kepindahan ke klub
Liga Primer Inggris dan La Liga
Spanyol karena ketajamannya
dalam mencetak gol.
Striker Liverpool Luis Sua -
rez pernah mengatakan, sikap
tidak pernah menyerah yang
dimilikinya merupakan sikap
yang dimiliki oleh idolanya, Ba -
tistuta. Pemain timnas Uruguay
ini telah membuat pengaruh
yang luar biasa besar, baik di
lapangan maupun di luar, sejak
perpindahannya dari Ajax pada
Januari 2011 dengan harga
transfer senilai 22,8 juta pound
(Rp 332 miliar). Batistuta
mencerminkan roti dan mentega
dari striker yang mengikuti kata
hatinya, kata Suarez seperti
dilansir laman fourfourtwo.
Bomber jangkung timnas
Ita lia, Luca Toni, sempat ber -
harap bahwa ia bisa memiliki
kemampuan sehebat idola masa
kecilnya, Van Basten. Ia memu-
lai kiprah sepak bolanya dengan
mengisi posisi gelandang,
mengikuti posisi yang ditempati
idola masa kecilnya, Michel Pla-
tini. Akan tetapi, dia kemudian
berubah menjadi seorang striker
dikarenakan terinspirasi meli-
hat kehebatan Van Basten.
Selain mengidolakan
Ronaldo, Ibrahimovic juga
meng aku terinspirasi oleh aksi
Van Basten. Demikian pula
striker timnas Portugal, Helder
Postiga. Van Basten adalah
idola saya sejak kecil, jelasnya.
I c21 ed: endro yuwanto
IDOLA
G Javier Chicharito Hernandez
B
erbeda dengan Zlatan
Ibra himovic, Chicharito,
Edin son Cavani, ataupun
Luis Suarez, bintang lapangan
hijau, seperti Lionel Messi dan
Neymar justru memilih mengi-
dolakan pesepak bola lain yang
masih aktif. Mereka tak peduli
meski sang idola berasal dari
klub lain bahkan klub seteru.
Messi, peraih tiga kali Ballon
dOr, mengungkapkan, gelan-
dang Benfica, Pablo Aimar, se-
lalu menjadi idolanya sejak kecil.
Ia telah mengikuti perjalanan ge -
landang serang ini sejak memu-
lai karier dengan River Plate
pada 1995. Bomber Barcelona ini
juga mengaku akan selalu men-
jadikan seniornya di timnas Ar -
gen tina itu sebagai sosok pah -
lawannya.
Aimar, yang pernah menda-
pat julukan New Maradona ini
adalah salah satu pemain paling
berbakat pada zamannya. Sa -
yang, serangkaian cedera parah
menghalangi Aimar yang mem-
perlihatkan bakat sesungguh-
nya. Berbekal sejumlah trik
un tuk membingungkan lawan-
lawannya, mantan bintang River
Plate ini masih tetap diandalkan
dalam menjebol gawang lawan.
Selain Aimar, Messi yang me -
nyukai pertandingan di Liga Pri -
mer Inggris ini juga memilih tiga
pemain yang paling dikaguminya
di Liga Primer. Mereka adalah
striker Manchester City Sergio
Aguero, bomber Manchester Uni -
ted Wayne Rooney, dan bomber
Arsenal Robin van Persie.
Masa keemasan Michael
Owen sebagai seorang pesepak
bo la memang sudah lewat. Na -
mun, bagi Sergio Aguero, Owen
akan selalu menjadi idola yang
dikaguminya sejak kecil hingga
kini.
Saat masih menjadi bagian
skuat Liverpool, Owen dikenal
se bagai eksekutor yang sempur -
na di kotak penalti. Aksele rasi
dan finishing-nya meru pa- kan
hal yang harus diwaspadai lini
per tahanan lawan. Dengan ko -
lek si 158 gol dari 297 laga yang
diikutinya dalam semua kom-
petisi, wajar jika striker asal Ing-
gris ini menjadi salah satu le -
genda the Reds. Saya tidak begi -
tu menyukai Liverpool, namun
Owen menjadi idola ketika saya
kecil, ujar Aguero dilansir Mir-
ror.
Inspirasi pemain asal Ar-
gentina ini untuk bergabung de -
ngan klub Liga Primer datang
dari Owen. Meskipun lebih suka
bergabung di kompetisi La Liga
Spanyol dan Seri A Liga Italia,
menyaksikan penampilan Owen
sejak usia 10 tahun membuat
Aguero mulai mengikuti per-
tandingan Liverpool dan menon-
ton Liga Primer. Pemain berusia
23 tahun ini juga mengatakan,
permainan Owen saat masih
muda menjadi contoh gaya per-
mainannya saat ini.
Sementara itu, penampilan
Neymar bersama Santos telah
membuat namanya diperbin-
cangkan banyak media. Kehe-
batan bintang muda timnas
Brasil ini bahkan mulai disama -
kan dengan Messi. Neymar pun
mengakui ingin menjadi seperti
idolanya, seperti gelandang Real
Madrid Cristiano Ronaldo, stri -
ker Manchester United Way ne
Rooney, dan dua pemain Bar -
celona, Andres Inies ta dan Xavi.
Neymar yang semakin sering
dijagokan akan melewati sejum-
lah rekor Messi saat ini menga ta -
kan berbeda level dengan Me ssi.
Dan, ia menambahkan, Messi se-
bagai pesepak bola terbaik di
dunia. Ia juga sedang memper-
timbang kan menjadi salah satu
fan Messi. Pemuda berusia 20 ta -
hun ini berharap bisa me nyamai
level yang dicapai Messi suatu
hari nanti. Ic21 ed: endro yuwanto
Idola
DARI KLUB LAIN
G Gabriel Omar Ba tistuta G Ronaldo
G Lionel Messi
G Sergio Aguero
G Neymar
Jon Super/Ap
Massimo Sambucetti/Ap
Juan Manuel Serrano Arce/Ap
Andre Penner/Ap
Phil Noble/Reuters
Andre Penner/ap
Bintang
NEW STYLE, NEW SPIRIT
Hidup itu ibarat mengendarai sepeda. Untuk menjaga keseimbangan, Anda harus terus bergerak.
Albert Einstein
spotlight
mts-llc.org
S U P L E M E N
REPUBLIKA
EDISI SELASA, 27 MARET 2012
OLEH REINY DWINANDA
I
nvestasikan dana perawatan kecantikan dengan membeli serum antioksidan. Produk yang lebih mahal lebih tinggi kandungan konsentrat antiok- sidannya. Sedangkan, pember- sih, pelembab, krim malam, dan krim lingkar mata cukup yang biasa-biasa saja. Antioksidan sangat efektif sebagai penangkal penuaan dini, kata pakar der- matologi asal New York, dr Amy Wechsler, seperti dikutip shine.yahoo.com. I
M
elek
In
v
e
s
ta
s
i
KINCLONG,
BAN
GET!
D
i usia 30 tahunan, kulit mulai menipis dan lebih rentan terhadap pengaruh lingkungan sekitar. Enzim pada kulit juga telah berkurang kiner-
janya dalam mengangkat kulit mati. Itulah yang men-
jadikan kulit tampak kusam. Gunakan pembersih wajah
yang dapat mengangkat lapisan kulit mati setidaknya
sekali atau dua kali dalam sepekan. Manfaatkan saja
bahan alami seperti gula, oatmeal, pembersih ber-
scrub. I
G
unakan produk yang tepat sesuai dengan cuaca
setempat. Anda perlu pelembab jika mengunjungi
daerah dingin. Udara yang kering dan angin bisa
membuat kulit kering dan pecah-pecah. Sebaliknya, di
tempat yang berhawa panas, carilah cairan penyegar
(toner) yang mengandung salicylic acid untuk membuang
kulit mati dan membuat kulit tampak sehat berkilau. I
Reksa dana, properti, dan emas masih menjadi investasi favorit perempuan mapan. Anda juga demikian?
mylilventure.com
clearai.com
thatpamchick.com
Terbit Hari Selasa,
27 Maret 2012
12 Halaman
Bonus REPUBLIKA
T
iap-tiap anak ada -
lah unik. Namun,
terlepas dari ke-
unikan tersebut,
ada sejumlah ke-
samaan yang menjadi patokan
perkembangannya. Ketika ter-
dapat perbedaan yang signiikan,
itulah alarm bagi orang tua un-
tuk cepat mengambil tindakan
penyelamatan.
Alarm tersebut tampil de -
ngan berbagai bentuk. Anak
yang takut menginjak rumput,
misalnya. Ada pula anak yang
tak mau disentuh, terlalu takut
pada perbedaan level ketinggian,
selalu bergerak, atau terlampau
sensitif terhadap suara. Se-
muanya merupakan bentuk dari
gangguan psikomotorik, yakni
gangguan gerak tubuh yang
dipengaruhi oleh keadaan jiwa,
jelas Ira Chaidir, isioterapis
dari Klinik Terpadu Tum-
buh Kembang Anak dan
Remaja Pela 9, Jakarta
Selatan.
Anak yang me -
nolak untuk menje-
jakkan kakinya di
rumput, contohnya,
memiliki gangguan
pada indera peraba. Ia
tak tahan dengan sensasi
kasar pada rumput kering.
Reaksi penolakannya akan
tampak makin berlebihan ketika
diajak menginjak rumput yang
basah.
Ketika dipaksa melakukan-
nya anak bisa sangat ketakutan,
bahkan sampai muntah. Kasus
ini kemungkinan besar terjadi
akibat pemakaian sepatu yang
terlalu dini. Peraba di telapak
kakinya jadi begitu sensitif, sam-
pai-sampai menginjak rumput
menyebabkan sensasi hebat
dalam diri anak.
Perilaku tersebut terkadang
luput dari perhatian orang tua
ataupun pengasuh. Kebanyakan
menganggap kebiasaan itu tidak
mengganggu dan akan hilang
dengan sendirinya. Padahal, jika
dibiarkan, bisa terbawa sampai
dewasa. Gangguan pada anak
terjadi akibat ketidakmampuan
anak dalam memproses informasi
yang diterima yang akhir nya
menimbulkan masalah, urai Ira.
Informasi yang dimaksud
mencakup seluruh rangsangan
yang diterima panca indra. Begitu
ada stimulus, otak akan mem -
prosesnya dan mengha silkan re-
spons. Gangguan per kembangan
gerak dapat terjadi akibat penya -
kit, kurangnya stimulasi, dan fak-
tor budaya setempat.
Dari ketiga penyebab, gang-
guan karena penyakit adalah
yang paling kompleks penangan -
annya. Misalnya, pada anak
dengan cedera otak (gangguan
kematangan saraf), gangguan
genetik, gangguan karena gizi
yang kurang mencukupi, dan
trauma atau kecelakaan, tutur
Ira.
Stimulasi yang tepat
Berbesar hati menerima kon-
disi anak bisa menjadi hal yang
sukar bagi orang tua. Namun,
keikhlasan itu penting untuk
di bangun. Dengan begitu, ayah
bunda dapat melihat peluang
yang memungkinkan anak men-
dapatkan penanganan yang se-
mestinya. Hindari pemberian
label pada anak, saran isioter-
apis dari Klinik Pela 9, Fajar
Haryanti.
Sebagai langkah awal, orang
tua dapat mengevaluasi pola
asuh di keluarga. Segala bentuk
perlakuan yang tidak menunjang
tumbuh kembang anak secara
optimal harus ditinggalkan.
Lingkungan pun harus kondusif.
Sediakan sarana yang dapat
membuat anak bisa mengek-
splorasi diri. Lalu, berikan terapi
yang terarah sesuai dengan kon-
disi kekhususan anak, papar
Fajar.
Anak yang mengalami gang-
guan psikomotorik harus diban-
tu. Tingkat kecemasannya dapat
direduksi dengan memberikan
kasih sayang yang cukup. Ja -
ngan lupa bangun kontak mata
yang baik dengan memandang
mata anak ketika berbicara dan
berikan sentuhan isik yang be-
rarti, urai Fajar.
Selanjutnya, sediakan waktu
yang berkualitas untuk mem-
berikan stimulasi sesuai kebu -
tuh an anak. Kata-kata pendu -
kung juga butuh diucapkan se-
bagai penguat. Jika anak men-
dapat kemajuan, berilah sema -
ngat dengan memberi hadiah
sepantasnya. Pemberian hadiah
yang berlebihan malahan bisa
memicu gangguan lain, kata
Fajar mengingatkan.
Jika kondisi anak semakin
parah, segera kunjungi dokter
atau isioterapis untuk pena -
nganan yang lebih baik. Anak
menjadi mampu berkembang
ke tahap perkembangan selan-
jutnya setelah masalahnya ter-
atasi. Sudahkah ananda ter-
cukupi kebutuhan stimulasinya?
Ic28 ed: reiny dwinanda
OLEH REINY DWINANDA
B
elajar memang bukan hal yang
mudah. Sebegitu peliknya hing -
ga kemudian timbul pepatah
bijak, kalau gagal, coba lagi dan lagi.
Ketidakberhasilan merupakan bagian
alami dari proses belajar. Tak percaya?
Simaklah temuan peneliti dari
University of Poitiers, Prancis. Mereka
berhasil melihat adanya manfaat positif
dari sebuah kegagalan. Risetnya pada
anak-anak menunjukkan mereka yang
pernah terpuruk tampak lebih bagus
hasil tesnya. Kondisi itu tercapai setelah
para siswa diajak memahami ada
hikmah di balik kegagalan.
Pemahaman tersebut besar penga -
ruhnya pada mental siswa. Sebelumnya,
anak-anak sangat terobsesi dengan
kegemilangan nilai ujian. Lantaran
berorientasi pada kesuksesan, mereka
menjadi segan untuk menempuh
langkah berikutnya demi penguasaan
materi ajar yang baru, komentar
peneliti postdoctoral, Frederique Autin.
Agar pendidikan di sekolah berlang-
sung lebih lancar, Autin menyarankan
agar para siswa berdamai dengan rasa
gamang tersebut. Faktor budaya
memang memberi tekanan tersendiri
dalam kasus ini. Secara kultural, warga
dunia banyak yang meyakini kesuk-
sesan akademik hanya bisa dicapai oleh
anak yang tingkat kompetensinya tinggi
dan mereka yang gagal bisa dipastikan
berotak lemah.
Padahal, rasa tidak mampu me -
ngerjakan soal baru bisa diatasi dengan
mudah. Siswa hanya perlu mengakui
tingkat kesulitan baru yang dihadapinya
sebagai bagian dari proses belajar. Tak
perlu merasa tertekan dengan adanya
pelajaran baru, saran Autin.
Para peneliti menganjurkan agar
guru dan orang tua fokus mengamati ke -
majuan anak. Tak perlulah memersoal -
kan ranking dan nilai di atas kertas. Pe -
nelitian tersebut mengindikasikan siswa
akan diuntungkan dari bentuk pendidikan
yang menyediakan waktu bagi anak untuk
bergelut dengan soal yang tingkat kesu -
litannya lebih tinggi. Setiap tahapan
belajar memerlukan waktu dan setiap
kemajuan yang dicapai anak mesti dihar-
gai, terutama di saat anak baru masuk
SD dan siswa cepat atau lambat akan
merasakan getirnya kegagalan, urai
Jean-Claude Croizet, profesor psikologi
dari University of Poitiers, Prancis, seperti
dikutip HealthDay News.
Riset tersebut berawal dengan
membagi responden dalam dua kelom-
pok anak kelas enam SD. Masing-ma -
sing diminta untuk mencari solusi dari
susunan huruf. Kelompok pertama
diberi pemahaman ada kalanya belajar
menjadi sangat susah. Namun, itu bisa
diatasi dengan sederhana. Mereka telah
beri tahu soal ujiannya mungkin susah,
namun kesuksesan bukan mustahil
akan datang menyusul giatnya berlatih.
Sedangkan, kelompok kedua hanya
mendapat pertanyaan bebas dan men -
ceritakan proses penemuan solusi
mental yang tengah terpuruk. I
SUPLEMEN REPUBLIKA I SELASA, 27 MARET 2012
parenting
6
buah hati
Coba Lagi,
Nak! Gagal bukan berarti
tidak kompeten.
Gangguan
Psikomotorik

Waspadai peri-
laku anak yang
berbeda dengan
teman sebaya.
Jelilah mengamati tingkah laku anak.
Penyimpangan sedikit saja, sebaiknya diwas-
padai.
Agar tak tergesa menyimpulkan perbedaan
sebagai bentuk gangguan, perhatikan juga
keunikan anak.
Lakukan intervensi yang terprogram secara
bertahap sehingga dapat dipantau kema-
juannya.
Konsultasi pada profesional, namun aktiflah
terlibat dalam penanganan gangguan psiko-
motorik ananda.
Jelaskan kondisi pada anak dengan seder-
hana agar ia dapat mengerti. I
' '
1
2
3
4
5
Foto-foto: Yogi Ardhi/Republika
Agung Supriyanto/Republika


S
elain nasi, jagung merupakan pilihan
sumber karbohidrat. Rasanya yang
manis juga membuat jagung justru
seringkali diolah sebagai lauk sampingan.
Kandungan utama jagung memang karbo-
hidrat, hingga 60 persen. Dibandingkan
dengan beras kandungan protein jagung
lebih tinggi 8 persen. Di antara biji-bijian
lainnya, jagung mengandung vitamin A
paling tinggi.
Ada banyak cara mengolah jagung. Di
Madura, nasi dimakan bersama jagung.
Namanya, nasek empog. Nasi jagung
madura dibuat dari nasi dan jagung yang
dimasak bersama. Setelah matang, nasi
jagung disantap dengan bermacam-macam
lauk. Bisa dengan pecel, urap, ikan asin,
oseng sayuran, atau sayur lodeh.
Jagung juga sedap dimakan begitu saja
tanpa macam-macam bumbu. Jagung rebus
bahkan bisa menjadi pilihan kudapan yang
menyehatkan. Menu jagung lainnya yang
populer adalah jagung bakar.
Pilih jagung dengan kulit yang berwarna
hijau dan tidak kering. Biji jagung yang
membentuk barisan pada tongkol, alias
tidak bolong-bolong, menunjukkan jagung
yang baik. Jagung yang tidak terlalu muda
dan tidak terlalu tua adalah jagung yang
rasanya paling enak, manis dan gurih.
Jagung tua biasanya berasa pahit.
Jagung bakar yang istimewa tidak sulit
dibuat. Cukup lelehkan mentega atau mar-
garin dan bumbui dengan bubuk bawang
putih dan bubuk cabai. Tambahkan rajangan
seledri atau keju untuk mendapatkan rasa
jagung bakar yang lebih gurih.
Jika menginginkan rasa jagung bakar
yang lain, coba tambahkan bubuk kari ke
mentega leleh. Balurkan mentega berbum-
bu itu ke seluruh jagung, baru bakar di atas
api. Iindira rezkisari
OLEH INDIRA REZKISARI
Fetucini dari teh hijau itu diberi
saus kecap asin jepang, rasanya
bak memindahkan kuah udon
ke sepiring pasta italia.
T
omohiko Omori menaburkan ra-
jangan rumput laut kering ke atas
sepiring pasta. Di piring lain, ia
menuang kaldu ikan khas Jepang
yang gurih dan ringan itu ke atas
fetucini yang berwarna hijau. Perpaduan rasa
Jepang yang kentara lalu hadir bersama pasta
yang asli Italia.
Inilah menu fusion Jepang dan Italia, pasta
dengan rasa yang sebelumnya identik dengan
udon atau bertaburkan rumput laut Jepang yang
biasa dimakan dengan nasi. Tomohiko, Japanese
chef Restoran Miyama yang terletak di Hotel
Borobudur, mengatakan, tidak ada yang tidak
bisa dipadukan untuk menghasilkan menu pasta
bercita rasa Jepang.
Buka saja matamu dan berpikir, ujarnya.
Maka, kecap asin Jepang, kaldu ikan ala Jepang
atau dashi stock, juga teh hijau bisa menjadi
bahan-bahan masakan pasta.
Sepanjang bulan Maret Restoran Miyama
meng adakan promosi pasta Jepang. Ada enam
me nu yang diciptakan Tomohiko. Semuanya, te -
rang koki yang baru dua tahun bekerja di Jakarta,
diracik dengan bumbu dasar yang sederhana.
Bawang putih, minyak zaitun atau mentega, lalu
ditambahi bumbu kecap asin jepang, kaldu ikan,
hingga sake dan mirin. Beberapa menu memang
mengandung sake. Pilih menu yang sama tanpa
sake kepada pelayan ketika memesan.
Menurut Tomohiko, pasta merupakan hi-
dangan yang mudah. Membuat udon, jauh
lebih sulit, sambungnya. Koki yang sebelumnya
bekerja di Singapura juga mencoba membuat
pasta dengan rasa teh hijau. Rasa teh hijau yang
sedikit pahit tak kentara pada pasta lebar fetucini.
Inspirasi Jepang lainnya muncul pada sepiring
spageti dengan topping telur yang kuningnya
setengah matang lalu bertabur telur ikan salmon.
Orang Jepang menyukai telur rebus atau onsen
tamago sebagai menu sarapan. Tomohiko lalu
meletakkan onsen tamago dalam spageti yang
dibumbui saus carbonara.
Kombinasi saus yang terdiri dari mentega,
minyak zaitun, daun bawang, krim asam, parutan
kulit lemon, telur kocok, dan daun dill memang
terasa begitu Italia. Taburan telur ikan salmon
menjadikan menu ini menjadi ala Jepang.
Tiga macam jamur dari Jepang, yaitu shitake,
shimeji, dan enoki lalu diracik Tomohiko bersama
spageti dengan saus kecap asin dan rajangan
nori. Paduan kecap asin dan minyak zaitun,
sungguh unik, kata Tomohiko.
Dalam enam menu yang diciptakannya, ia
sengaja memilih udang, lobster, dan ikan. Peng-
gunaan wagyu dikatakan Tomohiko sudah ter-
lampau biasa. Sedangkan ayam bisa jadi membuat
pasta jadi terasa seperti bakmi goreng.
Untuk menu fetucini teh hijau atau green
tea fettucine with pan fried sea bream, Tomohiko
mengaku mengambilnya dari resep udon. Tak
heran kalau yang muncul adalah rasa udon
yang ringan dan gurih meski di atas sepiring
pasta. Seperti menu spageti dengan lobster, To-
mohiko sengaja membuat menu dengan rasa
yang ringan laiknya masakan Jepang. Ia juga
tidak tidak terlampau banyak menciptakan pasta
berbau Jepang dengan saus krim.
Sebelum menyantap pasta ala Jepang, hibur
perut dengan aneka sushi atau sashimi. Salah
satu rekomendasi sushi di Restoran Miyama
adalah shisamo makki. Sushi ini berisi ikan
shisamo yang digoreng kering lalu dimasukkan
dalam gulungan nasi yang dibalut nori. Untuk
mendapatkan rasa Indonesia, beberapa potong
cabe rawit yang sudah dibuang bijinya ditam-
bahkan.
Setelah mencicipi sushi sebagai makanan
pembuka, coba salad khas Miyama yang diberi
saus dari miso. Miso merupakan bumbu Jepang
yang terbuat dari ragi beras, kedelai, garam,
serta jamur. Terakhir tutup dengan secawan es
krim dari teh hijau atau kacang merah. I
SUPLEMEN REPUBLIKA I SELASA, 27 MARET 2012
kuliner 7
'
stockmann.ru
intermezzo
C
hef Tomohiko Omori membagi
resep untuk membuat sendiri
pasta dengan sentuhan Jepang.
Japanese mushroom spaghetti with
tiger prawns memiliki cita rasa yang
masih Italia karena faktor penggunaan
mentega, namun tetap Jepang.
Seluruh bahan yang dibutuhkan
tersedia di supermarket. Jamur shitake,
shimeji, dan enoki juga bukan jamur
yang sulit dicari. Ada cita rasa bawang
putih yang cukup kentara pada pasta ini.
Tak perlu menambahkan parutan keju,
rasa gurih tambahan justru lebih pas
diperoleh dari rumput laut kering atau
nori yang dicincang. Selamat memasak,
ya. I
Japanese Mushroom Spaghetti
with Tiger Prawns
Bahan :
G Spageti 200 gram
G Jamur shitake 60 gram
G Jamur shimeji 60 gram
G Jamur enoki 60 gram
G Udang pancet, kupas kulit dan
bersihkan, 3 ekor
G Bawang putih, cincang 15 gram
G Bawang bombay, cincang 20 gram
G Mentega 20 gram
G Japanese soya sauce 20 mililiter
G Garam dan lada, secukupnya
G Rumput laut kering atau nori
Cara membuat :
G Rebus spageti dalam air yang diberi
taburan garam selama 7-8 menit atau
sampai teksturnya al dente.
G Tumis bawang putih, bawang
bombay, jamur, dan Japanese soya
sauce menggunakan mentega.
G Tambahkan spageti ke tumisan
bawang dan jamur. Taburkan garam
dan lada sebagai penyedap.
G Bumbui udang dengan garam dan
lada, tumis dengan mentega.
G Hidangkan udang di atas pasta dan
jamur.
G Hias dengan nori yang diiris tipis. I
Pasta
Jamur
dan
Udang /ette }epe
Restoran Miyama
Lantai 3 Hotel Borobudur
Jalan Lapangan Banteng Selatan,
Jakarta 10710
Buka setiap hari, jam makan
siang 11.30-14.30 dan makan
malam 18.30-22.30.
Promosi pasta ala Jepang
dimulai dari Rp 132 ribu hingga Rp
364 ribu.
Restoran Miyama memiliki ka -
pasitas 150 tempat duduk dengan
lima private roomyang sanggup
menampung delapan hingga 10
orang.
Menu andalannya seperti pipi
ikan ekor kuning yang dipanggang
dengan saus teriyaki atau dengan
garam jepang. Selu ruh bahan baku
di restoran ini didatangkan lang-
sung dari Jepang, termasuk bum -
bu masakan. Res toran Miyama
memiliki area khu sus teppanyaki
dan sushi. I
G Tomohiko Omori
G Lobster Spaghetti
G Green Tea Fettucine G Ikura Salmon Spaghetti
Foto-foto: Aditya Pradana Putra/Republika
finecooking.com
Info langganan:082 111 0707 27
K
erudung yang gaya tak kalah pentingnya de - ngan memilih baju, sepatu, atau tas yang chic. Kadang, ber - modalkan kerudung yang ditata cantik saja penampilan keseluruh - an bisa kelihatan istimewa. Mila Meiliasari membagi pan duan berhijab dengan modal pashmina dan kerudung segi empat. Perempuan yang telah mener- bitkan buku berjudul Gaya Praktis Pashmina & Kerudung Segi Empat itu merasa gaya berhijab bisa di - tingkatkan selama ilmunya dikua- sai. Buku terbitan Kawan Pustaka itu juga memberi panduan langkah demi langkah mencip- takan gaya hijab yang bisa di- lakukan dalam waktu lima menit. Hijab kreasi Mila bisa dicon- toh untuk gaya kasual. Mila menggunakan penutup kepala berjenis pashmina dan kerudung segi empat. Pashmina adalah se- jenis selendang panjang yang umumnya berukuran kurang dari dua meter. Di pasaran, pashmina biasa ditemui dari berbagai jenis bahan, seperti kaos, sifon, wol, dan katun. Kerudung segi empat adalah kerudung yang semua sisinya berukuran sama panjang. Umum- nya kerudung ini berukuran 115 x 115 cm. Kerudung ini dibuat dari berbagai jenis bahan, seperti katun paris, katun, dan sifon. Pashmina maupun kerudung segi empat tersedia dalam berbagai jenis corak maupun polos. Barang yang juga tak kalah penting untuk sontekan gaya hi - jab Mila adalah inner atau dalam - an kerudung. Mila mengatakan,
jelilah memilih ciput. Salah pilih bisa membuat penampilan kurang maksimal, pesannya. Bagi pemilik wajah lonjong, ciput model apa pun bisa dike- nakan. Tetapi, hindari pemakaian ciput topi karena akan membuat wajah terlihat semakin kecil. Se- baliknya, pemilik wajah bulat bisa menggunakan ciput topi un- tuk membuat wajah terlihat kecil. Pantangan pemilik wajah bulat adalah ciput arab yang bisa mem- buat wajah terlihat lebar dan bu- lat.
Untuk sentuhan akhir pe- nampilan, Mila sering menggu- nakan aksesori daur ulang. Jadi, tidak perlu membeli baru. Kadang, barang-barang lama, seperti anting, kancing, kalung, dan pita bisa disulap menjadi ak- sesori cantik.
Ic28 ed: indira rezkisari
SUPLEMEN REPUBLIKA I SELASA, 27 MARET 2012
pernik 8
C
uaca yang tak menentu ka - dang kala membuat perem- puan mati gaya dalam urus - an penampilan. Niat mengenakan sepatu flat cantik berbahan suede jadi tertunda karena takut terkena air hujan. Alas kaki seadanya pun menjadi pilihan berangkat kerja. Beban juga bertambah karena harus menenteng sepatu ekstra untuk dipakai di kantor. Alas kaki dari bahan suede atau kulit, terang Wingky Wijaya seorang penata gaya, memang tidak bersa- habat dengan hujan. Sekali terkena air, teksturnya akan rusak. Kala musim hujan tiba, pilih alas kaki dari bahan yang mudah diber- sihkan, seperti sepatu dari bahan resin. Selain kuat dan tahan air, resin mudah dibersihkan. Cukup siram dengan air yang mengalir beserta larutan sabun. Jangan lang- sung menggosoknya ketika sepatu dalam keadaan kering. Sepatu dari
bahan resin yang digosok saat ke - ring justru akan cepat rusak. Atau coba rendam sepatu dalam larutan soda kue selama 10 menit. Bilas soda kue sampai bersih dengan air dingin. Pastikan mencuci sisa soda kue hingga bersih supaya alas kaki tidak licin. Penggunaan deterjen tidak dianjurkan untuk membersihkan resin. Bila ada kotoran tersembunyi, gosok saja. Untuk padu padan berpakaian di musim hujan, Wingky menya ran - kan memakai bawahan yang mem- permudah gerak. Pilih bahan pakaian yang mudah dicuci, misal- nya katun. Bahan denim cenderung butuh waktu lama untuk kering setelah dicuci. Apalagi, bila mata- hari sedang tidak bersinar. Perhatikan juga model alas kaki. Model wedges dan flat lebih nyaman dan aman di jalanan yang basah ketimbang sepatu berhak. Ic28 ed: indira rezkisari
belanja
tips
TETAP
GAYA
di Musim
Hujan
M
ulai bulan ini, sepatu Camel Active memberikan kesem- patan bagi para pria untuk memilih sendiri gaya yang mereka inginkan untuk sepatu pilihannya. Kebebasan berekspresi dengan keunikan individual itu hadir lewat aplikasi bernama My Style My Shoes. Melalui aplikasi My Style My Shoes, pembeli sepatu Camel bebas merancang sendiri sepatu bot kulit atau sepatu lainnya dengan kombinasi warna dan pola yang dipilih sendiri. Ada lima pilihan gaya yang bisa dipadupadankan dan dapat dilakukan di hampir setiap bagian sepatu. Jenis tali sepatu bahkan bisa dipilih sendiri sesuai selera pribadi pemakainya. Pemakainya bebas ber - ekspresi dan merancang sepatu sesuai selera. Para kaum Hawa pun bisa mengejutkan pasangannya dengan memilihkan sepatu yang paling sesuai dengan keunikan pribadi pasangannya. Kebebasan berkreasi juga menjadikan aplikasi ini
sangat menarik. Penampilan unik tersebut bisa didapatkan dalam masa 30 hari kerja di gerai Camel Active terpilih. Setelah memilih gaya, Camel Active akan menggabungkan pilihan dari setiap bagian sepatu selama beberapa hari. Harga dari cus- tomized boots atau sepatu bot rancangan sendiri sebesar Rp 2,5 juta. Sedangkan untuk sepatu yang bukan bot hasil kreasi sendiri harganya Rp 3 juta. Aplikasi My Style My Shoes tersedia di beberapa gerai, seperti di Sogo Plaza Senayan dan Sogo Mal Pondok Indah di kawasan Jakarta Selatan. Di Surabaya, aplikasi sepatu Camel tersedia di Sogo Tunjungan Plaza. Camel Active mempunyai lebih dari 11 ribu toko di retail di lebih dari 50 negara. Di Tanah Air, Camel Active tersedia di departement store besar, seperti Sogo, Seibu, Debenhams, Centro, Sarinah, dan Star. Camel Active juga baru membuka toko keduanya di Tunjungan Plaza 3 di Surabaya, Jawa Timur, akhir Februari lalu. Iindira rezkisari
dari Camel Active
My Style My Shoes
Pilih bahan pakaian
yang mudah dicuci
dan tidak butuh
waktu lama untuk
mengeringkannya.
by
HIJAB
KASUAL
Step
Step
Kunci berhijab
cantik berkaitan
dengan pemilihan
ciput. Salah pilih
bisa mengaki-
batkan gaya hijab
menjadi kurang
sesuai.
M
ila membagi dua gaya hijab yang cantik yang dikenakan pada kesempatan santai. Untuk gaya yang diberi nama soft polkadot, sebaiknya memilih pashmina dari bahan kain yang lembut dan agak panjang. Bagi gaya hijab blue jeans, Mila menyarankan menggunakan ciput warna mencolok agar lebih menarik.
Gaya Soft Polkadot 1. Ada dua inner yang dibutuhkan untuk gaya ini. Jika kurang nyaman, cukup pilih satu inner berwarna senada. 2. Kenakan pashmina dengan posisi kanan dan kiri tidak sama panjang. 3. Sematkan sisi yang lebih pendek di bagian atas telinga kanan. 4. Bentangkan pashmina yang lebih panjang ke depan dada. 5. Tarik ujung pashmina ke arah atas hingga menyentuh kepala. 6. Sematkan jarum pentul hingga membentuk draperi menjuntai. Tambahkan bros atau pita untuk pemanis. I
Gaya Blue Jeans 1. Kenakan ciput ninja. 2. Kenakan pashmina dengan posisi kanan dan kiri tidak sama panjang. 3. Hubungkan kedua sisi pashmina dengan peniti. 4. Bawa pashmina bagian depan tadi ke belakang kepala. 5. Ambil kedua sisi yang kini menggu- lung ke depan dada. 6. Tarik bagian yang lebih panjang hingga menutupi bagian dada. Sematkan bros untuk pemanis. I
Foto-foto: Aditya Pradana Putra/Republika
Foto-foto: dok camel
G Mila Meiliasari
SUPLEMEN REPUBLIKA I SELASA, 27 MARET
jalan-jalan
10
K
onon, daerah Laweyan di Solo sudah eksis de - ngan batiknya sejak Ke - rajaan Pajang berkuasa di Jawa Tengah pada pertengahan abad ke-16. Artinya, sejarah Kampung Laweyan lebih tua usianya dari Keraton Kasunanan. Kiai Ageng Henis, kakek dari Pa - nembahan Senopati, adalah orang yang mengajari penduduk setempat bagai - mana cara membatik. Seni yang di -
ajarkan kakek Sutawijaya yang kelak menjadi Panembahan Senopati ini ma - sih terlihat jejaknya di Laweyan. Hingga kini, Laweyan tak bisa dilepaskan dari batik. Dan, batik tak bisa dilepaskan dari ikon Kota Solo. Kampung ini juga mengalami pasang surut dalam industri batik.
Asosiasi dagang pertama di Indone- sia muncul di Laweyan. Sarekat Dagang Islam (SDI) didirikan KH Samanhudi pada 1912. SDI pun menjadi paguyuban
yang menaungi produsen dan pedagang batik pribumi. Namun, Pemerintah Be- landa tak senang dengan perkembangan organisasi ini. Sisa rumah KH Saman- hudi yang hancur di bagian depan masih bisa ditemui di Laweyan. Masjid yang umurnya setua kampung ini juga masih bisa ditemukan. Di dalamnya terdapat makam Ki Ageng Henis. Batik pernah membuat Laweyan mengalami era kejayaan hingga sebelum masa Orde Baru. Mesin tekstil modern kemudian mengikis kepopuleran batik yang dibuat secara tradisional. Industri di dalamnya lalu terkena imbasnya. Para pemetik kapas, pemintal benang secara manual, para pembatik, juragan batik satu per satu surut perannya. Angin segar mulai berembus saat memasuki era 2000-an. Tren menggu- nakan batik di kalangan anak muda serta menguatnya identitas batik sebagai kebanggaan nusantara membuat Laweyan kembali bergairah. Di balik tembok Kawasan Laweyan yang dilewati Jalan Dr Rajiman berada di poros Ke - raton Kasunanan Surakarta, bekas Ke - raton Mataram di Kartasura. Di balik jalan utama inilah rumah-rumah besar dengan tembok tinggi menjadi ciri jura- gan batik pada masa lampau. Di balik tembok tinggi inilah ke - rajaan-kerajaan kecil batik dulunya berjaya. Kini, kejayaan itu dihidupkan kembali. Konsep rumahku galeriku diusung oleh Kampung Batik Laweyan. Rumah berfungsi sebagai tempat produksi batik sekaligus galeri pamer. Dan, siapa pun bisa menikmati berbe- lanja batik door to door seperti masa
Kampung Batik
Laweyan



M
asih dari Solo, wisata budaya ke candi bisa dilakukan dengan bertandang ke Candi Sukuh dan Cetho. Dua candi ini memang tak setenar Borobudur dan Prambanan yang namanya sudah populer di mancanegara. Terletak di kaki Gunung Lawu, dua candi ini punya ciri yang menarik.
Dari Kota Solo kita mesti menempuh per- jalanan sekitar 40 menit dengan mobil masuk ke wilayah Kabupaten Karanganyar. Menuju ke dua candi tersebut, pemandangan hamparan kebun teh bak karpet hijau mahaluas tersaji. Udara sejuk pun mulai terasa di kulit dan biasanya kabut mulai turun di atas jam 11 siang.
Sebaiknya, mengunjungi candi ini tidak pada sore hari karena sering hujan. Sekilas, bentuk Candi Sukuh bak piramida peninggalan suku Maya di Amerika Selatan. Konon, candi ini dibangun saat Kerajaan Majapahit mulai surut sehingga mereka tak mampu membuat candi yang besar. Uniknya candi ini memiliki berbagai arca dengan alat kelamin yang dibuat jelas. Menurut riwayat, salah satu candi di sini digunakan untuk menguji keperawanan seorang gadis. Lokasi ujian itu dipagari sehingga pengunjung cuma bisa melihat dari luar. Dari Sukuh menuju Candi Cetho kita akan menanjak lagi ke atas bukit. Berada di ketinggian 1.400 di atas permukaan laut, Candi Cetho ter- lihat masih terlihat kokoh. Sebagian bangunan candi terbuat dari kayu dan masih tampak te - rawat. Pengunjung diharapkan memakai pakai - a n yang sopan serta menghormati aturan yang berlaku. Aturan itu karena candi ini masih kerap digunakan umat Hindu untuk beribadah. I
Candi Sukuh dan Cetho
OLEH WULAN TUNJUNG PALUPI
Rumah-rumah difungsikan sebagai tempat produksi batik sekaligus galeri pamer. Siapa pun bisa menikmati belanja batik dari door to door.
Foto-foto: Wulan Tunjung Palupi/Republika
G Candi Cetho
G Pemandangan dari Candi Cetho
Laput: perempuan dan pengelolaan uang,
termasuk pilihan jenis investasi
Kuliner: pasta ala Jepang
Parenting: gangguan psikomotorik pada anak
Jalan-jalan: ke kampung batik Laweyan Solo
Pernik: step by step mengenakan hijab kasual
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
tuk lolos ke zona Liga Champions kembali me -
nye ruak. Berada di peringkat kelima klasemen
se mentara La Liga dengan raihan 44 poin, kans
Los Boquerones untuk lolos ke kompetisi ter -
ting gi di Eropa tersebut semakin membesar.
Sebuah tantangan harus dilewati oleh Joa -
quin dan kawan-kawan akhir pekan ini. Ma -
laga akan sowan ke markas Espanyol di
Estadio Cornella El Prat, Ahad (25/3). Sebagai
informasi, sang empunya stadion berada satu
tingkat di bawah Malaga. Kondisi ini jelas
menjanjikan pertarungan ketat di antara kedua
tim. Malaga akan menghadapi Espanyol de -
ngan kondisi moral ter baik. Ke menangan telak
4-2 atas Rayo Vallecano tengah pekan kemarin
mengapungkan optimisme Los Boquerones
melangkah ke zona Liga Champions.
Sampai saat ini, Malaga sepenuhnya ber -
gantung pada ketajaman Salomon Rondon di
lini depan. Torehan sembilan golnya dari 27
laga di musim ini membuatnya menjadi an -
dalan sang arsitek Manuel Pelleg rini. Terakhir,
Rondon membukukan dua gol dalam laga
kontra Rayo Vallecano.
Kreativitas Santiago Cazorla di laga ini
tentu diharapkan kembali hadir. Pencetak gol
krusial di Santiago Bernabeu lawan Real
Madrid pekan lalu menunjukkan kualitasnya
masih layak untuk tim nasional Spa -
nyol. Persaingan dengan beberapa gelandang
tim na sional Spanyol, seperti Xavi Hernandez,
Andres Iniesta, Cesc Fabregas, ataupun Xabi
Alonso terus memacu motivasi Cazorla untuk
memberikan yang terbaik.
Sementara itu, Espanyol semakin menun-
jukkan permainan terbaiknya. Kedatangan
playmaker muda asal Inter Milan Coutinho
rupanya berdampak positif bagi Periqui -
tos. Bahkan, dalam laga kontra Racing San -
tan der pekan lalu, Coutinho membukukan dua
gol. Sebuah fakta yang tidak bisa ditemukan
saat ia masih berada di Inter Milan.
Tak pelak, penampilan apiknya membuat
Direktur Espanyol, Ramon Planes, ingin mem-
permanenkan statusnya. Terlebih, playmaker
ke lahiran Rio de Janeiro tersebut telah meng -
uta rakan keinginannya untuk bertahan di
Estadio Cornella El Prat. Saya berharap Cou -
tin ho bisa bertahan bersama kami, tutur Pla -
nes, kepada majalah Inside Futbol seperti
dilansir Goal.com, Sabtu (24/3).
Planes mengakui pihaknya belum berbicara
dengan La Beneamata terkait masa depan Cou -
tinho. Meski begitu, Planes yakin timnya me -
miliki kesempatan untuk memiliki Coutinho
seutuhnya. Kami akan berbicara dengan In -
ter. Kami akan mencoba dan hal ini tidaklah
mustahil, tuturnya.
Selain Coutinho, keberadaan penyerang
veteran Walter Pandiani di tim asuhan Mau -
ricio Pochettino terbukti penting. Walaupun ba -
ru membukukan tiga gol bagi Periquitos, penga -
lamannya tentu dibutuhkan oleh tim muda
seperti Espanyol. Espanyol saat ini berada di
urutan keenam klasemen sementara dengan
raihan 40 poin dari 28 laga. Posisi ini memang
telah menjamin keberadaan Didac Villa dan
kawan-kawan di zona Liga Eu ro pa. Akan
tetapi, Espanyol harus selalu was pa da meng -
ingat selisih poin dengan tim-tim di bawahnya
cukup rapat. Osasuna, Atletico Madrid, Athletic
Bilbao, dan Rayo Vallecano bu kan tak mungkin
akan melangkahi Espanyol. c31 ed: andri saubani
11 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
BOLA SEJAGAT
perlu direvisi karena tidak se suai
dengan perkembangan za man.
Jika pemikiran nyeleneh ini
dibiarkan maka akan sangat
membahayakan ke ya kinan umat
terhadap ajaran agamanya.
Padahal, konsep Islam adalah
konsep yang paling tepat karena
ia bersumber langsung dari-
Nya. Untuk itu, agar tidak terjadi
kesalahpahaman mengenai kon -
sep hubungan gender, ada
beberapa prinsip dasar yang
perlu dipahami dengan benar.
Prinsip dasar
Pertama, posisi laki-laki dan
perempuan dalam ajaran Islam
sesungguhnya adalah sederajat.
Islam mengajarkan bahwa se la -
ma laki-laki ataupun perempuan
me miliki dua hal, mereka akan
mendapatkan balasan dari Allah
berupa hayatan thayyibah, ke -
hidup an yang baik. Kedua hal
ter sebut adalah iman dan amal
saleh. Lihat QS an-Nahl [16]: 97.
Bahkan, dalam QS al-Ahzab
[33]: 35, Allah menggambarkan
kesetaraan hubungan laki-laki
dan perempuan dalam konteks
yang lebih luas. Intinya, baik laki-
laki maupun perempuan, selama
mereka taat dan tunduk ter-
hadap aturan Allah dan se nan -
tiasa berusaha mengamal kan
ajaran Islam dengan baik dan
benar, mereka akan mendapat -
kan ampunan dan pahala.
Perbedaan yang mungkin
terjadi adalah pada kualitas iman
dan amal saleh yang dilakukan.
Jika perempuan memiliki kual-
itas iman dan amal saleh yang
lebih baik dari laki-laki maka
tentu reward-nya akan lebih
besar. Demikian pula sebaliknya.
Karena itu, jenis kelamin tidak
otomatis membuat posisi sese-
orang lebih baik dari yang lain,
tetapi kualitas iman dan amal
saleh yang menentukan apakah
seseorang lebih baik dalam pan-
dangan-Nya atau lebih buruk.
Kedua, dalam kehidupan
sosial, Islam pun mengajarkan
persamaan derajat antara laki-
laki dan perempuan, yaitu ke -
duanya dapat memiliki peran
dan dapat berkiprah secara ber -
sa ma-sama dalam membangun
tatanan kehidupan masyarakat
yang adil, tenteram, dan senan-
tiasa mendapat rahmat Allah.
Pada QS at-Tau bah [9]: 71,
kerja sama dan sinergi antara
mukmin laki-laki dan perempu -
an merupakan prasya rat mutlak
bagi terwujudnya tali persau da -
raan. Kekuatan ukhu wah ini me -
rupakan hal yang sa ngat funda -
me ntal dan sangat me menga -
ruhi keberhasilan pem bangunan
sosial masyarakat.
Ayat ini juga mengisyaratkan
bahwa laki-laki dan perempuan
memiliki peran dan peluang
yang sama besar dalam upaya
menggali dan mengoptimalkan
potensi umat dan bangsa. Ke -
dua nya harus saling bekerja
sama dalam membangun keku-
atan umat di seluruh bidang
kehidupan, seperti membangun
kekuatan politik dan ekonomi,
agar bangsa ini tidak mudah
didikte dan dikendalikan oleh
kekuatan asing yang merusak.
Potensi zakat, misalnya,
mes kipun angka minimalnya
men capai Rp 217 triliun, tidak
akan pernah terealisasikan jika
tidak didukung oleh kedua belah
pihak. Bahkan, pada kondisi-
kon disi tertentu, sering kita me -
lihat bahwa tekanan istri ter-
hadap suami untuk membayar
zakat menjadi fenomena yang
turut mendongkrak pendapatan
zakat nasional secara positif.
Sebaliknya, kerja sama anta -
ra laki-laki dan perempuan yang
memiliki karakter kepribadian
orang-orang munafik bisa men -
jadi penyebab hancurnya tatanan
sosial kemasyarakatan. (QS at-
Taubah [9]: 67). Kerusakan ini
tidak bisa diciptakan oleh sa lah
satu pihak, apakah oleh pe rem -
puan saja ataupun oleh laki-laki
saja, jika tanpa diiringi kerja sama
yang kuat di antara keduanya.
Ini menunjukkan bahwa hu -
bu ngan antara laki-laki dan pe -
rempuan adalah hubungan yang
saling melengkapi, yang bisa
memberikan dampak positif
mau pun negatif dalam kehidup -
an sosial, bergantung pada dasar
apa hubungan tersebut diba -
ngun.
Oleh karena itu, sebagai prin -
sip yang ketiga, Islam men-
gibaratkan hubungan antara laki-
laki dan perempuan sebagai
pakaian yang saling menutupi
dan saling menjaga sebagai mana
yang termaktub dalam QS al-
Baqarah [2]: 187, yaitu Hunna
libaasul lakum wa antum libaasul
lahunna, yang artinya, Me reka
(perempuan) adalah pakai an bagi
kalian (laki-laki) dan kalian ada -
lah pakaian bagi me reka.
Sebuah analogi yang sangat
indah dan luar biasa. Dengan
prinsip ini, kalaupun ada perbe-
daan, itu lebih kepada perbedaan
fungsi, bukan diskriminasi. Jika
perempuan maupun laki-laki
tidak melaksanakan perannya
dengan baik, kehidup an pasti
tidak akan berjalan dengan baik.
Misalnya, ikhtiar seorang
ayah dalam mencari nafkah bagi
keluarganya sama besar paha-
lanya dengan ikhtiar seorang ibu
yang mendidik anaknya di rumah
sehingga menjadi generasi yang
tangguh. Dalam QS Luqman [31]:
14, manusia diperintahkan untuk
bersyukur kepa da Allah dan
kepada orang tua nya yang telah
mendidiknya, ter utama sang ibu
yang telah mengandungnya
dalam keadaan lemah dan telah
menyapihnya selama dua tahun.
Jika seandainya tidak ada
sinergi antara sang ayah dan
sang ibu di mana keduanya ber-
jalan masing-masing dan meng -
anggap dirinya lebih berjasa di -
bandingkan yang lain, dipastikan
rumah tangga tersebut akan
kacau dan berantakan. Seorang
istri boleh saja bekerja, asalkan
mendapat izin dari suami dan
tidak mengganggu fungsinya
dalam mendidik anak-anaknya.
Demikian indahnya Islam
mengatur hubungan dan peran
laki-laki dan perempuan. Karena
itu, upaya sebagian pihak untuk
mengaburkan dan men dis -
kre ditkan konsep Islam tentang
hu bungan gender ini merupakan
langkah mundur. Wallahu alam
bis shawab.
Islam dan Hubungan Gender dari hlm 1
BARCELONA Bar celo -
na asuhan Josep Pep Guar -
diola siap mencatatkan rekor
baru dalam urusan menjebol
ga wang lawan. Skuat La
Blau grana musim ini masih
mempunyai kesempatan un -
tuk mematahkan catatan gol
terbaik pada tiga musim sebe -
lumnya. Sepanjang musim
2011/12 ini, Lionel Messi dan
kawan-kawan sudah berhasil
150 kali mengoyak jala lawan
(hingga Kamis 22/3). Raihan
ini hanya terpaut selisih dela -
pan gol dari catatan terbaik
Bar ca di bawah asuhan Guar -
diola.
Di musim pertamanya
me m be s ut
klub asal
Katalan, 2008/09, Pep bisa
membawa skuatnya mencetak
158 gol di berbagai kompetisi.
Barca hanya terpaut dua gol
untuk menyejajarkan dengan
raihan gol musim lalu dan
delapan gol lagi untuk menya-
mai rekor gol terbanyak di
satu musim selama di bawah
Guardiola, tulis laman resmi
Barcelona, akhir pekan ini.
Di bawah asuhan Guar -
diola, Barca memang tampil
cukup agresif menggedor per-
tahanan lawan. Tidak hanya
andal dalam mengatur jalan-
nya bola, Xavi Hernandez dan
kawan-kawan juga sangat
produktif dalam urusan men-
jebol gawang lawan. Hampir
setiap musimnya di bawah
arahan Pep, Barca selalu bisa
membukukan lebih dari 150
gol. Terkecuali pada musim
2009/10, saat raihan gol La
Blaugrana hanya mencapai
angka 138. Namun, di musim
berikutnya, perolehan gol
Barca kembali naik dengan
catatan 152 gol di berbagai
kompetisi.
Dengan perkiraan sisa per-
tandingan hingga akhir mu -
sim, juara bertahan La Liga
itu bisa saja menorehkan rekor
gol baru. Lionel Messi dan
kawan-kawan masih mem-
punyai sekitar 14 laga tersisa.
Sepuluh di antaranya ada di
kompetisi La Liga dan satu di
babak final Copa del Rey (Pia -
la Raja). Dua laga lagi tersisa
di babak perempat final Liga
Champions. Namun, andai
Barca lolos, peluang menam-
bah gol masih terus terbuka.
Untuk mematahkan rekor
gol terbanyak itu, Barca masih
mengandalkan sosok Lionel
Messi. Pemain asal Argentina
itu masih tercatat sebagai pe -
main tersubur musim ini de -
ngan koleksi 54 gol di berba-
gai kompetisi. Hattrick-nya ke
gawang Granada membawa -
nya sebagai pencetak gol ter-
subur sepanjang masa La
Blau grana. Messi juga berhasil
memperpanjang catatan gol
terbaik pemain Barca dalam
satu musim. Mematahkan
rekornya sendiri musim lalu
dengan 53 gol.
Di bawah Messi, Barca
mempunyai gelandang subur,
Cecs Fabregas. Di musim per-
tamanya, mantan pemain Ar -
se nal itu sudah langsung nye -
tel dengan para penggawa
lama La Blaugrana. Ter bukti
di sepanjang musim ini, Cesc
bisa menyumbangkan 15 gol
di berbagai kompetisi, raihan
yang hanya kalah dari Messi.
Sementara, di posisi ketiga
ada Xavi Hernandez yang su -
dah mencetak 14 gol. Ini me -
rupakan raihan terbaik Xavi
sejak debutnya di Barca pada
1998.
Dengan sisa waktu sekitar
dua bulan hingga akhir kom-
petisi, Xavi dkk masih mem-
punyai peluang untuk meme -
cahkan rekor gol terbaiknya
selama dibesut Guardiola.
Sementara, Messi sebagai juru
gedor utama juga masih
mungkin untuk mencatatkan
rekor baru. Pemain berusia 24
tahun itu masih bisa meno -
rehkan catatan gol baru di
Liga Champions dan juga La
Liga. c08 ed: andri saubani
Rekor Gol Barca dalam Asuhan Guardiola
CATATAN GOL BARCA
MUSIM INI
La Liga 82 gol
Liga Champions 30 gol
Piala Raja 23 gol
Piala Super Spanyol 5 gol
Piala Super Eropa 2 gol
Piala Dunia Antarklub 8 gol
Total 150 gol
Bertahan di Zona
Liga Champions
Jon Nazca/REUTERS
Lima Pertemuan Terakhir di La Liga
30/10/2011 Malaga 2-1 Espanyol
20/03/2011 Malaga 2-0 Espanyol
06/11/2010 Espanyol 1-0 Malaga
21/02/2010 Malaga 2-1 Espanyol
04/09/2009 Espanyol 2-1 Malaga
Andrew Medichini/AP
AKSI RONDON Striker Malaga Salomon Ron-
don (tengah) saat merayakan golnya ke ga -
wang Rayo Vallecano, Kamis (22/3) lalu.
Ron don kembali menjadi andalan Malaga saat
melawan Espanyol pada lanjutan kompetisi La
Liga, Ahad (25/3).
Malaga berada dalam tren positif
di La Liga.
BARCELONA Berbekal em -
pat kemenangan dan satu hasil
im bang dari lima laga terakhir
mem buat optimisme Malaga un -
ROMA Keberadaan Lazio di
zona tiga besar klasemen
Seri A semakin teran-
cam. Posisinya kini kian
dibayangi oleh Napoli
dan Udinese yang men-
duduki peringkat di bawahnya. Baik
Napoli maupun Udinese, mereka
sama-sama mengincar posisi yang
disinggahi Lazio. Alasannya, posisi
itu merupakan bagian dari target
mereka untuk bisa melakoni ajang
Liga Champions musim depan.
Napoli, yang bertengger satu
pering kat di bawah Lazio, mengan-
tongi jumlah poin sama dengan
Udinese. Namun, skuat I Partinopei
lebih unggul produktivitas gol dari
Udi nese. Kedua tim tersebut masing-
ma sing mengantongi 47 poin dari 28
laga. Torehan itu hanya berselisih
satu angka di bawah poin yang di -
kemas Lazio.
Tak ada pilihan lagi bagi armada
Biancocelesti untuk memenangi laga
di sisa-sisa kompetisi musim ini. Hal
itu untuk mempertahankan posisi
ataupun melebarkan jarak dengan
dua pesaingnya di peringkat lima
besar.
Kemenangan juga harus men jadi
target mereka saat melawan Cag -
liari, Ahad (25/3). Mengingat me reka
akan melakoni jadwal berat
melawan Parma, Napoli, dan Juven -
tus pada beberapa pekan ke depan.
Melawan Cagliari, Lazio akan
bertindak sebagai tuan rumah di
stadion Olimpico, Roma. Kesem pat -
an untuk meraih angka penuh juga
bi sa tercapai jika mengingat pada
kemenangan Lazio di markas Cag -
liari, akhir Oktober 2011 lalu. Meski
berlaga di kandang, skuat Aquile
juga harus waspada karena per-
tandingan terakhir kandang mam -
pu dioptimalkan tim tamu Bologna.
Lazio juga mendapatkan sedikit
masalah karena absennya Miroslav
Klose dari skuat utama. Bomber asal
Jerman ini dikabarkan tidak akan
merumput saat melawan Cagliari
karena tengah dibalut ce dera.
Ma najemen Lazio melaporkan,
Klose mengalami cedera otot saat
melakoni laga dengan tim Prima -
vera, dan kemungkinan harus absen
selama tiga pekan ke depan. Dia
(Klose) tidak akan siap untuk laga
melawan Cagliari, kata tim medis
Lazio, Stefano Salvatori, Jumat
(23/3).
Kondisi itu juga membuat sang
arsitek Edy Reja harus memutar
otak dan mengubah rancangan for -
masi yang diterapkannya selama ini.
Kemungkinan, pulihnya kapten tim
Tommaso Rocchi bisa menutupi ke -
kurangan di lini depan. Tanpa Klose,
dalam latihan terakhir Reja me nem -
patkan Rocchi sebagai penye rang
tunggal.
Di kubu Cagliari, masuknya
pelatih Massimo Ficcadenti dik-
isarkan bisa mengubah nasib klub
yang juga dijuluki I Rossoblu ini.
Kemenangan saat membungkam
Cesena 3-0 menjadi debut manis
pelatih tersebut. Memang, sejauh ini
klub tersebut bukan tim perkasa
karena hanya bertengger di pe ring -
kat 13 dengan mengemas 34 poin.
Para penggawa Cagliari juga
menyadari laga kontra Lazio akan
sangat sulit. Namun, semangat dan
optimisme tetap dihaturkan supaya
timnya bisa bertahan berlaga di Seri
A. Apakah kami akan menang pada
hari Ahad (melawan Lazio)? Ya,
kami akan mencoba, kata kiper
Cagliari, Federico Machetti dikutip
Football Italia. c25 ed: andri saubani
Perebutan Posisi Tiga Besar Seri A
Tommaso Rocchi
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
12 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
LIGA INGGRIS
REMAJA [R] DEWASA [D] SEMUA UMUR [SU]
* JADWAL DAPAT BERUBAH SEWAKTU - WAKTU
Buy 1 get 1 Free tickets Reguler Class and 3D only.
* BRI Credit Card Touch Holder.
Friday only.
Buy 1 Get 1 Free ticket Regular Class
(non 3D & Hindi Movie)
* CIMB Credit Card (Platinum, World
Card & Visa Innite Card).
Saturday - Sunday.
50% Velvet Class :
* CIMB Niaga Credit Card (World Card).
Saturday - Sunday.

Buy 1 get 1 Free ticket Satin Class:
* CIMB Niaga (World Card & Visa innite).
Saturday - Sunday.

Watch the most anticipated Indonesian Film THE RAID today at blitzmegaplex. For lm schedule go to www.blitzmegaplex.com
[R]THAI / ROMANTIC COMEDY [D] ENGLISH / ACTION
[D] ENGLISH / ACTION COMEDY
[SU] INDONESIAN / DRAMA
[R]THAI / DRAMA
[D] ENGLISH / COMEDY
[R] ENGLISH / ADVENTURE
[D] ENGLISH / THRILLER
[D] ENGLISH / ADVENTURE
[SU] KOREAN / ANIMATION
[D] HINDI / ACTION
[SU] ENGLISH / ANIMATION [D] INDONESIAN / ACTION [D] ENGLISH / HORROR
JOHN CARTER
GI: 13:00 16:00 19:00 22:00
PP: 12:45 15:30 18:30 21:15
MOI: 13:15 16:00 18:45 21:30
TK: 12:30 15:30 18:30 21:30
CP: 13:15 16:00 18:45 21:30
BCP: 12:00 14:45 17:30 20:15

GI 3D: 12:15 15:15 20:45
PP 3D: 16:00 21:15
MOI 3D: 14:30 17:15 20:00
TK 3D: 16:00 21:00
PP VELVET: 14:00 17:00 20:00
MOI DINING: 15:00 19:30
MOI VELVET: 12:45 15:30 18:15 21:00
CP VELVET: 12:45 15:30 18:15 21:00
MARGIN CALL
GI: 19:10
MOI: 12:45
TK: 17:30 20:00
CP: 15:15
BCP: 18:15 20:45
DR SEUSS THE LORAX
GI 2D: 14:00 18:00 22:00
PP 2D: 12:30 15:15 17:00 19:00 21:00
MOI 2D: 15:15 17:45 20:15 23:00
TK 2D: 12:30 14:45 17:00 19:15 21:30
CP 2D: 13:00 15:00 17:00 19:00 21:00
BCP: 12:30 14:30 16:30 18:30 20:30
GI 3D: 12:00 16:00 20:00
PP 3D: 13:30 19:15
MOI 3D: 13:45 16:15 18:45
TK 3D: 12:00 14:00 19:00 AGENT VINOD
GI: 12:30 15:30 18:30 21:30
MOI: 15:15 18:15 21:15
THE RAID
GI/MOI/CP: 12:30 14:45 17:00 19:15
21:30
PP: 12:00 14:15 14:45 16:30 18:45
21:00
TK: 12:00 13:00 14:15 16:30 18:45
21:00 22:00
BCP: 12:00 14:15 16:30 18:45 21:00
PP VELVET: 13:00 15:15 17:30 19:45
22:00
CP VELVET: 14:30 17:15 20:00 22:45
THE INNKEEPERS
GI: 12:45 15:00 17:15 19:30 21:45
PP/TK: 12:15 14:30 16:45 19:00 21:15
MOI: 12:15 16:45 19:00 21:15
CP: 13:45 16:00 18:15 20:30
BCP: 13:00 15:15 17:30 19:45
MOI DINING: 12:45
HUGO
GI: 12:30 15:30 18:30 21:30
PP: 12:30 17:30 20:15
CP: 16:30 21:35
MOI 2D: 21:15
TK 2D: 16:00 19:00
BCP 2D: 12:15 15:00 18:00 20:45

LEAFIE: HEN INTO THE WILD
GI: 13:00 15:00
MOI/CP: 12:30
TK: 13:00 15:00
BCP: 12:15 14:15 16:15
A FEW BEST MEN
GI: 17:00 21:45
MOI: 14:30
CP: 14:15
BCP: 15:40

THIS MEANS WAR
GI: 17:00 21:30
MOI/CP: 14:30
ATM
GI: 14:30 19:15
MOI: 19:00
CP: 12:45 17:45 20:15

NEGERI 5 MENARA
GI: 12:00 16:50 21:30
TK: 12:00 14:15 16:30 18:45 21:00
BCP: 13:00 15:30 18:00 20:30
SAFE HOUSE
GI: 12:15 14:35 16:55 19:15 21:35
MOI: 16:30 21:30
TK: 12:00 14:20 16:40 19:00 21:20
CP: 19:15
BCP: 13:20 18:00 20:20
30 & FABULOUS
GI: 12:00 14:25 18:15
MOI: 12:45
CP: 16:45 19:15 21:30


Newcastle berambisi meng-
gusur posisi Chelsea di
klasemen sementara
WEST BROMWICH Sosok
Demba Ba belakangan menjadi
bahan perbincangan di panggung
Liga Primer Inggris. Alasannya,
performa striker Newcastle
United itu sedang berada di atas
angin. Tak heran bila banyak
klub besar yang mengincar
jasanya pada musim men-
datang.
Chelsea merupakan sa tu
dari sejumlah klub yang
ngebet ingin me rekrut
Demba Ba. Seperti diberi-
takan Daily Mail perte -
ngahan pekan lalu, the
Blues telah mengklaim
bahwa pemain asal
Senegal itu akan
menggantikan peran
Didier Drogba yang
kontraknya habis
pada akhir mu -
sim ini.
Itu ha -
nya go sip,
Anda pasti akan meng alaminya
dalam sepak bola, kata Demba Ba
kepada Sky Sports.
Pemain berusia 26 tahun ini
sangat optimistis untuk membawa
Newcastle mencapai targetnya.
Tak pelak, pencapaian the Toon
hingga sejauh ini juga tak lepas
dari peran Demba Ba. Dia pun
menjadi bomber tersubur timnya
mu sim ini dengan kema s an 16 gol.
Jika saya mencetak lebih ba -
nyak gol sebelum akhir musim,
saya akan lebih dari se kadar
senang, ka ta Ba kepada la man
Gazzete.
Ba akan bekerja keras
untuk itu, namun menurut
dia, hal yang terpenting
adalah mem buat Newcas-
tle ma suk ke zona Liga
Eropa.
Optimisme itu perla han
memang terlihat ka rena
per bedaan poin New -
castle dengan Chelsea
juga ketat. Jarak
kedua klub itu ha -
nya berselisih dua
poin. Kini Chelsea
menempati pe -
ring kat kelima
de ngan 49 poin
dari 29 laga, se -
dangkan Newcas-
tle di pe ring kat
keenam me nge mas
47 poin.
Kondisi itu bisa
dimanfaat kan skuat
the Toon untuk me rebut
posisinya, meng ingat
mereka akan meng-
hadapi West Brom -
wich Albion, Ahad
(23/3). Na mun, bu -
kan hal yang mu -
dah bagi Newcastle untuk meraih
kemenangan atas West Bromwich,
mengingat pada pertemuan per-
tama musim ini the Magpies tum-
bang di Saint James Park, akhir
Desember 2011 lalu. Kondisi itu
juga yang membuat Ba dan kawan-
kawan (dkk) harus berkonsentrasi
penuh karena laga akan berjalan di
Stadion The Hawthorns.
Dilihat dari statistik lima perte-
muan terakhir, kedua tim tampil
sama-sama kuat. Baik Newcastle
maupun West Brom masing-masing
mengantongi dua kemenangan,
dan sekali imbang. Hal itu yang
membuat pertandingan ini sulit
diprediksi.
Pada pertandingan ini, arsitek
Newcastle Alan Pardew berharap,
para pemain lini tengah dan de-
pannya bisa kembali tampil setelah
absen karena cedera. Sosok Nile
Ranger dan Cheikh Tiote pun di -
kabarkan akan kembali ke dalam
skuat inti. Tiote sudah menjalani
latihan. Dia memiliki peluang
untuk dimainkan akhir pekan,
kata Pardew.
Di kubu West Bromwich, sepak
terjang skuat asuhan Roy Hodgson
terlihat inkonsisten pada sejumlah
laganya. Padahal, tiga pekan lalu
mereka mampu mencukur Sunder-
land dengan skor 4-0 dan Wolver-
hampton Wanderers dengan skor
5-1.
Kemenangan juga menjadi misi
West Brom saat menjamu Newcas-
tle, mengingat mereka harus mem-
pertahankan posisi untuk ter hin -
dar dari zona degradasi. Kini, the
Bagies menempati peringkat 13
dengan mengemas 36 poin dari 29
laga. Posisi itu lima peringkat di
atas zona terlarang tersebut.
c25 ed: andri saubani
Optimisme Demba Ba
LONDON Seperti yang telah
diketahui oleh para penggemar sepak
bola di seluruh dunia, gelandang Bol -
ton Wanderers Fabrice Muamba meng -
alami serangan jantung dalam laga
babak keenam Piala FA kontra Totten-
ham Hotspur di White Hart Lane akhir
pekan lalu. Hingga saat ini, Muamba
masih menjalani perawatan intensif di
London Chest Hospital.
Tak pelak, insiden tersebut me -
man cing kekhawatiran berbagai pi -
hak terhadap penanganan medis bagi
seorang pesepak bola, khususnya di
Liga Primer Inggris. Seperti dilansir
Soccerway, Rabu (21/3), ahli jantung
Dr Sanjay Sharma menyebut, seluruh
pemain Spurs menginginkan untuk
diperiksa kondisi jantungnya. Tes
tersebut diharapkan bisa memberi in-
formasi terkait ada tidaknya gang-
guan pada otot jantung.
Pada saat yang sama, Sharma me -
negaskan, insiden yang menimpa
Muamba merupakan peristiwa yang
tidak biasa. Tercatat hanya satu dari
50 ribu orang di seluruh dunia yang
mengalaminya. Serangan jantung
pada orang yang berusia muda sangat
jarang terjadi, tuturnya.
Selepas insiden yang menimpa
Muamba, CEO Liga Primer Inggris
Richard Scudamore mengatakan, pro -
sedur penanganan kesehatan di Liga
Primer akan kembali dievaluasi. Tu-
juannya agar para pemain yang ber -
masalah dengan kesehatannya men -
dapatkan penanganan terbaik dari
paramedis. Kami akan melakukan
segalanya untuk mereduksi tingkat
risiko medis di lapangan. Tidak ada
garansi, tapi kami akan berusaha,
ujarnya seperti dilansir Sky Sports,
Rabu (21/3).
Publik lalu teringat pada insiden
yang menimpa penjaga gawang Petr
Cech pada lima setengah tahun yang
lalu. Saat itu, Cech mengalami ben -
tur an di kepala akibat diterjang
oleh gelandang Reading Stephen
Hunt. Akibatnya, Cech harus mener-
ima pe rawatan karena cedera di ba -
gian ke palanya.
Pelatih Chelsea kala itu Jose Mou -
rinho menyampaikan kritikan tajam
kepada otoritas Liga Primer. Hal itu
disebabkan lambannya penanganan
terhadap Cech, khususnya terkait pe-
mindahan sang pemain dari lapangan
ke rumah sakit. Setelah itu, secara
resmi Chelsea mengajukan protes ke
pihak Liga Primer dan Asosiasi Sepak
Bola Inggris (FA). Tidak hanya protes,
the Blues pun menyarankan agar am-
bulans selalu tersedia di stadion
khusus untuk pemain. Selain itu, dok-
ter tim harus selalu hadir di setiap
pertandingan. Saran itu diterima dan
hingga kini menjadi standar opera-
sional dalam penyelenggaraan sebuah
pertandingan di Liga Primer.
Saat insiden menimpa Muamba,
petugas medis dengan sigap masuk ke
dalam lapangan. Lebih kurang lima
menit setelah Muamba terkapar, pe-
main berusia 23 tahun tersebut diba -
wa ke London Chest Hospital untuk
mendapatkan perawatan intensif. Pu-
jian pun mengalir kepada paramedis
yang bertugas saat itu, termasuk dari
Scudamore. Paramedis melakukan
tugasnya dengan baik, ujar Scud-
amore.
Kabar terbaru dari striker Totten-
ham Hotspur Emmanuel Adebayor
me nyebutkan, kondisi Muamba sema -
kin membaik. Hal tersebut diutara -
kannya selepas mengunjungi Muam ba
di London Chest Hospital, pada Se-
lasa (20/3). Kondisinya kini lebih
baik. Ia telah bisa mengenali orang-
orang dan dapat berbicara. Kita ha -
nya harus berdoa untuknya dan
m e nanti beberapa hari ke depan,
kada Adebayor, seperti dilansir Sky
Sports, Rabu (21/3). c31 ed: andri saubani
Insiden Muamba dan SOP
Medis Liga Primer
MANCHESTER Pelatih
Man chester United Sir Alex Fergu-
son balik membalas sindiran man-
tan pemain Manchester City,
Pa trick Vieira. Pelatih asal Skot-
landia itu kembali melancarkan
perang urat saraf terhadap lawan-
lawannya di Liga Primer Inggris.
Sebelumnya, Vieira sempat
melempar wacana mengenai kem-
balinya Paul Scholes membela
skuat Iblis Merah. Padahal, baru
akhir musim lalu gelandang beru-
sia 37 tahun itu memutuskan gan-
tung sepatu dari lapangan hijau.
Namun, Ferguson menerima per-
mintaan mantan penggawa tim na-
sional Inggris itu untuk kembali
berada dalam skuatnya. Vieira
mempunyai pandangan tersendiri
terkait keputusan Sir Alex.
Kembalinya dia (Scholes) me-
nunjukkan sedikit kelemahan da -
lam tubuh United, karena mereka
harus membawa kembali pemain
yang sudah berusia 37 tahun, kata
Vieira, yang kini bekerja di Divisi
Pengembangan Manchester City
itu, seperti dilansir Mirror Foot-
ball. Dengan keputusan itu, man-
tan pemain Arsenal itu, ber pen -
dapat, MU akan kesulitan untuk
bersaing dengan tim lainnya pada
tahun-tahun mendatang.
Fergie, panggilan Ferguson,
tam paknya gatal mendengar per -
kataan mantan pemain klub rival-
nya. Terlebih MU digambarkan
se perti putus asa dengan membawa
kembali Scholes. Seperti dilansir
Mirror Football, Jumat (23/3), pe -
latih berusia 70 tahun itu menga -
takan, Vieira seperti sudah meren -
canakan untuk mengutarakan pen-
dapatnya. Namun, pelatih yang
sudah seperempat abad membesut
MU itu tidak kalah dalam perang
urat saraf. Saya mempunyai ba -
nyak amunisi. Jangan khawatir
akan itu. Mereka dapat mencoba -
nya, kata Sir Alex.
Fergie malah balik menyerang
klub tempat Vieira bekerja. Sasar -
an sang pelatih, yakni kembalinya
Carlos Tevez turun membela skuat
the Citizens pada laga tengah pe -
kan lalu, melawan Chelsea. Jika
Anda berkata tentang keputusasa -
an, mereka (City) memainkan pe-
main yang pernah menolak turun
ke lapangan. Di mana pelatihnya
pernah berkata tidak akan m e -
mainkannya lagi dan juga dia
(Tevez) sudah liburan selama lima
bulan di Argentina, kata Fergie.
Memang, sebelumnya perse -
teruan Mancini-Tevez seakan sulit
untuk berakhir. Namun, kemudian
mantan pemain MU itu meminta
maaf dan Mancini menerimanya
kembali. Padahal sebelumnya,
menurut Fergie, pelatih asal Italia
itu sempat mengungkapkan tidak
akan memberikan kesempatan lagi
bagi bomber Argentina itu. Lalu
apa itu? Apakah itu termasuk
dalam penjelasan mengenai kepu-
tusasaan? lanjut Fergie.
Fergie tidak menyangkal kebu-
tuhannya untuk menerima kembali
Scholes ke dalam pasukannya. Ka -
rena, ia mengatakan, pemain be-
rambut pirang itu merupakan
sa lah satu gelandang terbaik yang
dimiliki Inggris. Baiklah, jika itu
dianggap keputusasaan untuk
membawa kembali gelandang ter-
baik Inggris selama 20 tahun ter-
akhir maka saya pikir kami bisa
menerimanya. c08 ed: andri saubani
Fergie Tangkis Serangan Vieira
WEST BROMWICH
PELATIH: ROY HODGSON 4-3-3
NEWCASTLE
PELATIH: ALAN PARDEW
4-4-1-1
FOSTER
JONES MCAULEY RIDGEWELL SHOREY
SCHAMER MULUMBU MORRISON
BRUNT THOMAS LONG
KRUL
SIMPSON
BEN ARFA
WILLIAMSON COLOCCINI SANTON
DEMBA BA
OBERTAN CABAYE TIOTE GUTIERREZ
Matt Dunham/AP
Nigel Roddis /Reuters
Insiden Muamba Beberapa staf medis terlihat memberikan pertolongan per-
tama kepada gelandang Bolton Wanderers, Fabrice Muamba, usai pemain
tersebut terkena serangan jantung pada laga perempat final Piala FA melawan
Tottenham Hotspur, akhir pekan lalu. FA kini tengah mengevaluasi standar
penanganan medis pesepak bola.
Demba Ba
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
1 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012 2 JUMADIL AWAL 1433 H
KH Ahmad Azhar Basyir
Suluh Muhammadiyah yang Tawadhu
dan Teguh Pendirian
Di Moskow, Islam tak
Lagi Terpinggirkan
Hlm 5
Membangun Semangat
Kembali ke Jalan Allah
Hlm 10 Hlm 3 Hlm 12
Aminah Assilmi
Alquran Membawaku pada Islam
S
elama masa kenabian Ra-
sulullah SAW, terjadi tiga
kali hijrah atas perintah
Allah Taala. Hijrah yang
pertama terjadi pada Rajab tahun ke-
lima setelah kenabian. Hijrah ini di-
lakukan oleh sebagian sahabat Nabi
SAW dari Makkah ke Habasyah (Ab-
besinia atau Ethiopia) guna mencari
tempat yang lebih aman karena di
Makkah kaum musyrikin terus me-
lancarkan tekanan, intimidasi kepada
para pengikut Rasulullah.
Hijrah kedua adalah hijrahnya
Nabi SAW dari Makkah ke Thaif. Ini
dilakukan karena kaum musyrikin
semakin meningkatkan intimidasinya
terhadap diri Rasulullah. Sayangnya,
hijrah kedua ini kurang berhasil. Di
Thaif, Rasulullah justru diusir oleh
para penduduk.
Hijrah ketigalah yang memberi-
kan harapan besar bagi masa depan
dakwah Islam. Dilakukan pada tahun
ke-13 kenabian (622 M), Rasulullah
bersama para sahabat hijrah dari
Makkah ke Yatsrib yang belakangan
diubah namanya oleh Rasulullah
menjadi Madinah.
HIJRAH RASULULLAH SAW
Toleransi antar -
umat beragama
bukanlah produk
masyarakat
modern. Tole -
ransi telah
diajarkan d an
dicontohkan oleh
Rasulullah SAW
pada periode
awal Islam.
Tommy Tamtomo/Republika Ethiopiareview.com
wordpress.com
Mozaik
Habasyah
N
ama lainnya Abbesinia atau Ethiopia. Ketika saha-
bat Rasul hijrah ke sana, Habasyah dipimpin oleh
Raja Najasyi yang beragama Nasrani. Berada di Benua
Afrika, kawasan Etiopia merupakan salah satu tempat
peradaban terawal di dunia. Pemerintahan Ethiopia
pertama dibentuk sekitar980 SM. Dibanding negara-
negara Afrika lainnya, negeri ini tidak pernah dijajah
selama masa perebutan Afrika dan terus merdeka
hingga 1936, saat pasukan Italia menguasai negara itu.
Saat ini, dari sekitar 33 juta warganya, 40 persennya
adalah Muslim dan lainnya beragama Kristen.
Thaif
T
haif adalah sebuah daerah yang terletak hanya 80
km dari Makkah. Meski demikian, iklimnya jauh
ber beda dari Makkah. Kota ini dikelilingi oleh pegu -
nu ng an yang dingin. Hawanya yang sejuk dan tanahnya
yang subur menjadikan Thaif sebagai pemasok sayur-
mayur dan buah-buahan di Arab Saudi. Pada saat yang
sama, di Thaif juga banyak tumbuh pohon zaqqum, po -
hon yang dipenuhi duri tajam dan besar. Untuk mema-
suki Thaif, diperlukan izin khusus dan pemeriksaan
ketat.Hal ini karena di sana terdapat sekolah militer
dan gudang senjata Pemerintahan Arab Saudi.
Madinah
M
adinah al-Munawwarah adalah salah satu dari tiga
kota suci umat Islam. Kota ini ramai dikunjungi oleh
kaum Muslimin. Di kota yang berpenduduk sekitar 600
ribu jiwa ini terdapat Masjid Nabawi. Pada za manNabi
Muhammad SAW, kota ini menjadi pusat dakwah dan
pemerintahanIslam. Dari kota ini, Islam menyebar ke
seluruhjazirahArab lalu ke selu ruh dunia. Tak hanya
dikenal sebagai kota pusat perkembangan Islam, Madi-
nah juga merupakan pusat pendidikan Islam. Banyak
ulama dan cendekiawan Islam muncul dari Madinah, di
antaranya adalahImam Malik. ed: wachidah handasah
Edwin Dwi Putranto/Republika Nidia Zuraya/Republika
Daniel Wewengkang/Republika
Dok Republika
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
Oleh Damanhuri Zuhri
IMQ digelar dalam rangka milad
kelima PPPA.
R
ibuan umat Islam khusyuk
menyimak bacaan surah al-
Kahfi yang dibaca Syekh
Shalah Jabir, guru Alquran
di Masjid Nabawi, Madi-
nah, Arab Saudi, pada acara Indonesia
Menyimak Quran (IMQ) di Masjid At-
Tin, Jakarta, akhir pekan lalu.
Selama tiga hari, 16-18 Maret 2012,
Program Pembibitan Penghafal Al
Quran (PPPA) pimpinan Ustaz Yusuf
Mansur menggelar Indonesia Menyimak
Quran (IMQ). Ribuan umat Islam
menghadiri acara tersebut. Tak hanya
dari Jabodetabek, tapi juga dari berbagai
daerah di Indonesia, termasuk Nusa
Tenggara Barat (NTB).
Acara yang digelar dalam rangka
milad (ulang tahun) kelima PPPA terasa
istimewa karena PPPA yang banyak
mencetak para penghafal Alquran di
Tanah Air menghadirkan Syekh Shalah
Jabir yang sudah lebih dari 25 tahun
mengajar Alquran di Masjid Nabawi.
Juga hadir Syekh Ali, Syekh Husin, dan
Syekh Muhammad. Ketiganya adalah
murid Syekh Shalah Jabir.
Menurut Ustaz Yusuf Mansur, ayah
Syekh Ali, Syekh Muhammad dan Syekh
Husin, disebut abul aimmah, artinya ayah -
nya para imam. Sembilan dari 12 anak -
nya menjadi hafiz dan imam di ber bagai
masjid di Arab Saudi. Saat ini, ketiganya
berkhidmat di Indonesia, membina santri-
santri Daarul Quran, jelasnya.
Menurut Tarmizi, direktur eksekutif
PPPA Daarul Quran (PPPA Daqu), IMQ
merupakan bagian dari rangkaian perhe-
latan dalam rangka memperingati milad
kelima PPPA Daqu. Peserta yang kon-
firmasi mengikuti acara ini sebanyak
3.000 peserta dari berbagai daerah di In-
donesia, jelasnya kepada Republika.
Pada ajang IMQ ini, kataTarmizi, ja-
maah bisa menyimak bacaan para ma -
sya yikh (para guru Alquran), baik dari
dalam maupun luar negeri. PPPA ingin
membangkitkan semangat untuk kem-
bali kepada Alquran di setiap rumah
umat Islam di Indonesia, katanya.
Gizi spiritual dan ragawi
Ketua Panitia IMQ Darmawan Se-
tiadi menambahkan, IMQ terdiri atas be-
berapa mata acara yang memberikan gizi
spiritual, intelektual, serta ragawi. Di
antaranya, men dengar lantunan bacaan
Al quran (tasmi) dari lisan para imam
masjid nasional, antara lain, Muammar
ZA, Ustaz Hasanudin Sinaga MA (Imam
Masjid Istiqlal), Ustaz Amiruddin Said
(Imam Masjid Dian Al-Mahri, Depok),
dan Ustaz Yusuf Mansur.
Peserta juga dibimbing membaca dan
menghafal Alquran oleh hafiz, hafizah,
serta asaatidz Daarul Quran. Tausiah
disampaikan Syekh Ali Jabir, Ustaz
Yusuf Man sur, Ustaz Aan Anshory, Kiai
Cepot, dan lain-lain, papar Darmawan.
IMQ juga mengajak para peserta
yang bermalam untuk melaksanakan
qiyamullail. Pada saat jeda acara, para
peserta dapat berkeliling di arena pa -
meran dan bazar yang menyediakan ber -
bagai informasi tentang Daarul Quran,
seperti sede kah, seminar, beasiswa pen-
didikan, kepesantrenan, serta beasiswa
Daarul Quran. ed: wachidah handasah
2 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
KABAR
Oleh Prima Restri Ludfiani
S
ebuah program bernama
AlKautsar diluncurkan belum
lama ini di Masjid Cut Meutia,
Jakarta. Program yang dipra -
karsai oleh Mercy Mission Indonesia ini
merupakan program AlKautsar per-
tama di Indonesia. Jakarta menjadi
kota ke-24 di dunia yang menggelar
program ini.
Dalam keterangan tertulis kepada
Republika, Country Project Manager
Mercy Mission Indonesia, Rozainbahri
Noor, mengungkapkan, AlKautsar
hadir dalam upaya mengakomodasi ke-
butuhan untuk memahami keislaman
secara mendalam dengan waktu yang
singkat, khususnya bagi para eksekutif,
pengusaha, profesional, maupun aka-
demisi.
Rozainbahri mengatakan, Mercy
Mission Indonesia memilih AlKautsar
Institute sebagai program pertama
yang diluncurkan oleh organisasinya.
Karena program AlKautsar Institute
mengajak umat Islam untuk berpikir
kritis tentang ilmu keislamannya,
tutur dia.
Dijelaskan, AlKautsar Institute di-
laksanakan selama dua hari penuh
pada akhir pekan. Cakupan materi yang
dibahas difokuskan pada topik tertentu.
Hal ini dimaksudkan agar peserta
dapat mempelajari satu topik secara
lebih mendalam. Kami berharap, ha-
dirnya AlKautsar dapat memberi nilai
tambah untuk Indonesia yang mayori-
tas penduduknya memeluk agama
Islam, tutur Rozain.
Topik-topik yang nantinya akan di-
bahas dalam AlKautsar Institute sangat
beragam. Sedangkan, silabus dan
struktur AlKautsar disusun setara den-
gan tingkat universitas. Beberapa ba-
hasan topik juga dilengkapi dengan
studi kasus. Studi kasus ini dirasa
perlu untuk mengembangkan daya
analisis peserta.
Kasus yang sering dibahas, lanjut
Rozain, adalah berbagai mazhab dalam
agama Islam. Pembahasan tentang
mazhab ini diharapkan dapat mendo-
rong peserta untuk melihat perma -
salahan dari berbagai sudut pandang.
Program-program yang segera di-
jalankan di Indonesia ini telah disera-
gamkan sesuai dengan standar inter -
nasional. Karena itu, dalam penyam -
pai annya nanti akan menggunakan Ba-
hasa Inggris.
AlKautsar akan digelar pertama
kali di Jakarta pada 28-29 April 2012
mendatang dengan topik Mercy to the
World. Seerah: Makkah Period. Sebe-
lumnya, AlKautsar sudah dilaksanakan
di delapan negara di lima benua, antara
lain, Australia, Inggris, Kanada, Afrika
Selatan, Malaysia, India, dan Bangla-
desh. Selain Indonesia, Prancis adalah
negara selanjutnya yang akan mengge-
lar AlKautsar. ed: wachidah handasah
Salah satu aktivitas keagamaan di Masjid Cut Meutia
Masjid Cut Meutia
IMQ HADIRKAN
Guru Alquran Masjid Nabawi
Gelar Program
AlKautsar
Foto-foto: Agung Supriyanto/Republika
Oleh Damanhuri Zuhri
K
egiatan IMQ mendapat du -
kungan penuh dari Ketua
Masjid Agung At-Tin, Maftuh
Basyuni. Menurut dia, Alquran
berisikan hukum-hukum Allah se-
bagai pedoman kehidupan manu-
sia. Pada era reformasi yang cende -
rung kebablasan ini, menurut Maf-
tuh, sangat penting untuk kembali
ke ajaran Alquran.
Karena itu, saya sangat men-
dukung PPPA Daarul Quran dalam
usaha-usaha memuliakan Alquran,
seperti melalui kegiatan ini. Saya
berharap betul, suatu saat masjid-
masjid besar, seperti At-Tin dan Is-
tiqlal, senantiasa dimakmurkan de -
ngan bacaan dan telaah Alquran
sepanjang hari, jelas mantan men -
teri Agama RI ini.
Pembukaan IMQ diawali dengan
penampilan trio penghafal Alquran
dari Pondok Pesantren Idaad Daarul
Quran Ketapang, Tangerang, yaitu
Fah mi, Habib, dan Namira. Secara
bergantian, tiga bersaudara ini me -
lan tunkan bacaan sejumlah ayat suci
Alquran.
Bacaan dimulai oleh Fahmi,
yang sudah hafal 30 juz. Disusul ke-
mudian oleh Namira, gadis cilik
yang sudah menghafal 15 juz. Dan,
terakhir adalah Habib, bocah imut
penghafal 22 juz.Alunan suara Ha -
bib itulah yang membuat banyak
hadirin terkagum-kagum. Bahkan,
banyak peserta IMQ yang menitik -
kan air mata saat menyimak suara
emas Habib yang pernah mengikuti
roadshow Program One Day One
Ayat ke Hong Kong .
Menurut Ustaz Abdoel Rochimi,
salah satu Asaatidz Daarul Quran
yang juga pengurus Masjid At-Tin,
rahasia penting di balik kesuksesan
trio penghafal Alquran ini adalah
ketaatan mereka kepada orang tua.
Pada saat lazimnya anak seusia
mereka lebih banyak bermain, tiga
bersaudara itu bersedia dimasuk -
kan ke Pondok Idaad untuk meng-
hafal Alquran setiap hari. Pada
zaman ini kan luar biasa, jika anak-
anak mau serius menghafal Al -
quran, ujar Ustaz Rochimi.
Penampilan trio ini juga menda-
pat apresiasi tinggi dari para guru
Alquran Mas jid Nabawi asal Madinah
Al-Munawwa rah, yaitu Syekh Ali
Jabir, Syekh Muhammad, dan Syekh
Sho lah Jabir.
Fahmi, salah satu dari trio peng-
hafal Alquran itu, mengaku, ingin
menjadi imam Masjidil Haram saat
ditanya cita-citanya. Menurut Ustaz
Yusuf Mansur, cita-cita itu bukan hal
yang mustahil. Setahu saya, sudah
ada dua orang Indonesia yang per-
nah menjadi imam Masjidil Haram,
yaitu Syekh Na wawi Albantani dari
Banten dan Syekh Parabek dari Su -
matra Ba rat, ungkap Ustaz Yusuf.
ed: wachidah handasah
Mari Kembali ke Alquran
MASJID
CUT MEUTIA
Foto-foto: Damanhuri Zuhri/Republika
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
DUNIA ISLAM
3 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
H
ampir tujuh dekade,
jiwa beragama para
penganut Islam di
Rusia dibelenggu oleh
paham komunis yang
merajalela di Negeri Beruang Merah.
Selama itu, mereka tidak menga-
malkan apa yang menjadi dasar
keyakinan mereka.
Setelah Uni Soviet runtuh, semua
berubah. Kini, Islam bukan lagi
barang asing di Rusia. Hari demi
hari, agama Allah kian mendapat
tempat di negeri ini, termasuk di ibu
kota negara, Moskow.
Selain sebagai pusat pemerintah -
an, Moskow juga merupakan pusat
perdagangan, politik, dan pariwisata.
Mayoritas warga Moskow menganut
agama Kristen Orthodoks. Berdasar -
kan ajaran agama ini, mereka percaya
kepada tritunggal, yaitu Alkitab seba-
gai firman Allah, Yesus sebagai Anak
Allah, dan banyak doktrin Alkitabiah
lainnya. Ajaran agama ini juga me -
nekankan kepada teosis (pengilahian),
proses bertahap yang diyakini akan
menjadikan orang-orang Kristen ma -
kin serupa dengan Kristus. Di Mos -
kow, salah satu tempat peribadatan
terkenal bagi para penganut agama
ini adalah Katedral Saint Basil.
Dibangun pada 1555-1556, ba -
ngun an kaya warna ini ternyata
menyimpan sejarah yang sangat pen -
ting terhadap perkembangan Islam di
Rusia, khususnya Moskow. Bentuk
kubah bangunan ini serupa dengan
kubah masjid pada umumnya. Jikalau
ada sedikit perbedaan, hal itu terletak
pada tanda salib yang bertengger di
atas kubah-kubahnya. Katedral ini
merupakan simbol kemenangan
bangsa Rusia atas penaklukan Kazan
pada 1552 yang saat itu dikuasai
bangsa Tartar-Mongol.
Saat ini, Moskow dihuni oleh ku-
rang lebih 10 juta orang. Bangsa asli
yang mendiami Moskow, yaitu orang-
orang keturunan Slavic, etnis yang
mendiami dataran Eropa Timur.
Menurut mufti Moskow, Syekh Hazrat
Rushan Abbasyof, terdapat kurang
lebih 23 juta Muslim di Rusia pada
2005. Sedangkan di Moskow terdapat
lebih dari dua juta orang yang meng -
anut agama Islam. Dengan jumlah ini,
Muslim merupakan populasi terbesar
kedua setelah penganut Kristen
Ortodoks.
Masjid lambang eksistensi
Eksistensi Islam di Moskow dapat
dibuktikan dengan adanya beberapa
masjid yang berdiri megah dan kokoh.
Salah satunya yang terbesar adalah
Masjid Sabornaya, yang dibangun
pada 1904 dan dipugar pada 2011. Di
bawah pimpinan Ilyas Tazhiyev,
proyek pemugaran ditujukan ter -
utama untuk memperbaiki arah ki-
blat. Saat pertama kali dibangun,
masjid besar berwarna hijau ini yang
terletak di Olimpiysky Avenue ini di-
arsiteki oleh Nikolai Zurkhov.
Selain Masjid Sabornaya, terdapat
juga beberapa masjid yang berada di
sekitar Moskow, di antaranya Masjid
Park Pobedy, Masjid Yardam, dan His-
torical Mosque of Moscow. Masjid Park
Pobedy dibangun oleh masya ka rat
Muslim tak lama setelah era Uni So-
viet. Adapun tujuan dibangunnya
masjid ini adalah untuk memperingati
gugurnya para prajurit pada Perang
Dunia II (1941-1945). Hal ini meng -
gambarkan betapa berkembangnya
Islam dan unggulnya ekonomi masya-
ra kat Muslim di era persekutuan Ru sia.
Untuk saat ini, meski secara jum-
lah masih tergolong minoritas, per -
kembangan dan kebebasan Muslim di
Moskow tergolong sangat baik. Per -
kembangan itu dapat dilihat dengan
hadirnya beragam sarana telekomu-
nikasi seperti portal, televisi, dan ra -
dio yang berbasis Islam. Hal ini sangat
bertolak belakang dengan kondisi di
era Uni Soviet ketika tak ada kebe-
basan sama sekali untuk memprak-
tikkan ajaran agama Islam.
Kehidupan Muslim di Moskow
pada masa sekarang tak jauh berbeda
dengan kehidupan Muslim di Indone-
sia. Mereka leluasa menjalankan
ibadah shalat dan mengkaji Alquran
maupun hadis di beberapa masjid
besar. Biasanya, setelah shalat berja-
maah, mereka membentuk beberapa
grup yang dipimpin seorang ustaz.
Ingin mencari buku-buku Islam?
Bukan perkara sulit karena di Mos -
kow kini terdapat banyak kios dan
toko buku yang menjual buku-buku
Islam. Bagi kalangan Muslim, hal ini
tentu sangat menyenangkan. Sebab,
mereka dapat memperluas wawasan
keislaman dari buku-buku tersebut,
selain dari materi kajian yang
diberikan para imam atau ustaz.
Secara keseluruhan dapat dikata -
kan, perkembangan Islam di Rusia,
khususnya di Moskow, sangat baik.
Paham komunis yang pernah membe-
lit mereka justru membuat jiwa dan
semangat mereka lebih kuat untuk
terus mendalami Islam secara utuh.
ed: wachidah handasah
R
usia adalah negeri yang
memiliki sejarah panjang.
Mulai dari era Tsar ketika
Rusia berada di bawah
pemerintahan Ivan IV (1647-1721),
lahirnya Revolusi Bolshevik, berdiri -
nya Uni Soviet, persekutuan Rusia
(Russian Federation) hingga saat ini,
semuanya menempa bangsa ini
menjadi bangsa besar yang belajar
dan menghargai sejarah.
Dari semua peristiwa besar itu,
ada denyut nadi yang belum banyak
diketahui oleh dunia internasional,
yaitu keberadaan Muslim di Rusia.
Sejarah mencatat, perkembangan
Islam di Rusia diawali oleh suku
yang menghuni Pegunungan Kau -
ka sus, yaitu suku Dagestan.
Sejumlah bukti menunjukkan,
Islam pertama kali masuk ke Rusia
melalui pegunungan ini. Bukti itu,
antara lain, adanya makam bebe -
rapa sahabat Rasullulah SAW,
seperti Abdul Rahman bin Rabiah,
Salman bin Rabiah, dan Surokah
bin Amru. Maka, tak berlebihan jika
Dagestan disebut sebagai pintu
masuk Islam ke Rusia.
Ada pula wilayah Kazan yang
sebagian besar penduduknya (suku
Tatar) beragama Islam. Di sana ter-
dapat masjid-masjid yang besar
dan indah. Warga setempat pun
giat melakukan aktivitas keaga-
maan. Karena itu, tak mengheran -
kan jika Kazan menjadi salah satu
pusat Islam terbesar di Rusia, se-
lain suku Dagestan di Kaukasus.
Bicara Islam di Rusia juga tak
boleh melupakan Chechnya. Di wila -
yah ini, terdapat Madrasah Zelim -
kan, tempat anak-anak dan orang
dewasa menempa ilmu agama den-
gan sangat baik. Peran Ukraina juga
tak bisa dikesampingkan. Walau
telah menjadi negara yang berdiri
sendiri, sejarah Ukraina tak dapat
dipisahkan dari Rusia, terutama se-
jarah penduduknya yang beragama
Islam. ed: wachidah handasah
Dagestan, Pintu Masuk Islam
DI MOSKOW
Islam tak Lagi
Terpinggirkan
Foto-foto: Dok Pribadi
Masjid Yardam
Masjid Park Pobedy
Aktivitas keagamaan di Masjid Sabornaya
Masjid Sabornaya Masjid Sabornaya saat direnovasi
Oleh Taufiq Maulana
Kandidat Magister Biologi
Moscow State Pedagogical
University (MSPU), Rusia
Terdapat beragam
sarana telekomunikasi,
seperti portal, televisi,
dan radio berbasis
Islam.
Katedral St Basil
Foto-foto: dok pribadi
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
Oleh Prima Restri Ludfiani
T
asikmalaya. Mendengar
nama kota ini, sebagian
orang mungkin akan
segera terbayang pada
kerajinan sulaman
yang halus dan indah, kelom (san-
dal dari kayu) geulis yang meme -
sona, atau payung-payung lukis
nan cantik. Di jagat musik dangdut,
Tasikmalaya juga dikenal sebagai
gudangnya penyanyi dangdut
ber suara emas.
Tasikmalaya nyatanya tak ha -
nya mempunyai itu. Masjid Agung
Tasikmalaya adalah kekayaaan lain
kota ini. Bagi para pengunjung kota
ini, masjid ini tak sulit dicari. Em -
pat menara yang menjulang tinggi
bersepuh warna kuning keemasan
menjadi penanda masjid yang
berlokasi di Jalan Masjid Agung
Tasikmalaya Nomor 1 ini.
Menilik perjalanan sejarahnya,
bangunan masjid yang ada saat ini
bukanlah bangunan asli dari Masjid
Agung Tasikmalaya. Sejarah men-
catat, masjid ini pertama kali
dibangun oleh Bupati Sumedang
Raden Tumenggung Aria Suryaat-
maja pada 1886-1888 Masehi (1307
Hijriah). Saat itu, bangunan masjid
berdiri di atas lahan seluas 400
bata atau sekitar 5.600 meter per -
segi.
Dari foto-foto sejarah terlihat
bahwa Masjid Agung Tasikmalaya
awalnya tidak memiliki menara.
Sedangkan, bangunan utama tam -
pil tanpa kubah, tetapi terdapat
atap yang memiliki tiga lapisan
berbentuk prisma segi empat. Atap
bangunan utama itu seluruhnya di-
lapisi genteng.
Dalam perkembangannya,
Masjid Agung Tasikmalaya meng -
alami beberapa kali renovasi. Re -
novasi pertama dilakukan pada
1923 pada masa pemerintahan Bu-
pati Raden Wiratanu Ningrat. Re -
no vasi kedua berlangsung pada
1973 pada masa pemerintahan Bu-
pati Husen Wangsa Atmaja. Empat
tahun kemudian, tepatnya 1977,
gempa bumi kuat mengakibatkan
dinding-dinding masjid ini retak
sehingga renovasi kembali dilaku -
kan. Tak dilakukan pada tahun itu
juga, masjid ini mengalami renovasi
besar-besaran pada 1982, pada
masa pemerintahan Bupati Hudli
Bambang Haruman. Kala itu, ba -
ngunan masjid diruntuhkan dan
dibangun ulang.
Pada tahun 2000, Masjid Agung
Tasikmalaya kembali menjalani ren-
ovasi. Bukan renovasi biasa, reno-
vasi kali itu merupakan pemugaran
total. Seperti pada 1982, ba ngunan
masjid kembali diroboh kan. Pero -
bohan ini berangkat dari pendapat
para ulama dan kiai setempat yang
mengatakan bahwa arah kiblat
Masjid Agung Tasikmalaya tak
sesuai dengan arah Kabah. Untuk
memperbaiki arah kiblat itu, di-
datangkan ahli dari Institut Tekno -
logi Bandung (ITB). Sementara, un-
tuk pembangunan kembali masjid
ini, didatangkan arsitek dari ITB,
yakni Prof Slamet Wirasonjaya.
Menerapkan konsep terbuka,
Masjid Agung Tasikmalaya diba -
ngun lebih megah dengan menguta-
makan kemudahan akses bagi para
jamaah. Dua lorong di bagian de -
pan masjid, yakni di sisi kiri dan
kanan, memungkinkan jamaah
untuk mengakses masjid secara
lebih teratur dan leluasa. Renovasi
total ini menjadikan luas lahan
masjid bertambah menjadi 500 bata
atau setara dengan 7.215 meter
persegi.
Simbol empat bidang ilmu
Sang arsitek juga menghadirkan
empat menara yang menjulang ting -
gi di keempat sudut Masjid Agung
Tasikmalaya. Mengapa em pat me -
nara? Angka empat ini me repre sen -
tasikan empat bidang ilmu, yakni
ilmu bahasa Arab, ilmu syariat, ilmu
al-hikmah, dan ilmu filsafat.
Jika menara ada empat buah
maka kubah berjumlah enam buah.
Jangan dibayangkan kubah masjid
ini seperti kubah pada umumnya
yang berbentuk setengah lingkaran.
Kubah Masjid Agung Tasikmalaya
berbetuk segi enam.
Sekretariat Dewan Kemakmur -
an Masjid (DKM) Masjid Agung
Tasikmalaya Abay Bayanudin yang
ditemui di sela peringatan Maulid
Nabi Muhammad SAW beberapa
waktu lalu menjelaskan, lima ku -
bah yang berukuran kecil melam-
bangkan rukun Islam yang ber -
jumlah lima. Sementara, satu ku -
bah lainnya yang berukuran besar
dan berada tepat di bagian tengah
atap masjid merupakan perlam-
bang dari Allah Yang Maha Esa.
Jumlah dari keduanya (kubah besar
dan kecil) menjadi enam yang
melambangkan jumlah rukun iman.
Sedangkan, menara masjid berke -
tinggian 33 meter. Angka 33 melam-
bangkan bilangan dzikirullah yang
biasa diucapkan, yaitu sebanyak 33
kali.
Masjid ini memiliki dua lantai
yang digunakan sebagai tempat
shalat. Lantai dasar memiliki luas
2.456 meter persegi sedangkan lan-
tai dua yang membentuk huruf U
seluas 1.107 meter persegi. Jika ter-
isi penuh, dua lantai ini mampu me -
nampung 8.000 jamaah.
ed: wachidah handasah
4 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
ARSITEKTUR
Oleh Prima Restri Ludfiani
S
ebuah beduk besar mengisi
halaman samping kanan
Masjid Agung Tasikmalaya.
Berdiameter lebih dari tiga
meter, keberadaan beduk ini
bermula dari diadakannya safari dari
kota ke kota oleh sebuah perusa-
haan. Dari kegiatan safari itu, beduk
besar ini akhirnya tiba di Masjid
Agung Tasikmalaya.
Melihat keindahan arsitektur
Masjid Agung Tasikmalaya dan per-
timbangan kesulitan membawa kem-
bali beduk ke Kota Kudus (tempat
asal beduk) maka panitia memu-
tuskan untuk menyumbangkan be -
duk itu. Abay mengatakan, beduk itu
sebenarnya tidak masuk dalam de-
sain arsitektur Masjid Agung Tasik-
malaya. Karena itu, saat menerima
sumbangan itu, pihak masjid agak
bingung untuk menempatkan beduk
tersebut. Bahkan, Bupati Tasik-
malaya saat itu sempat menolak.
Wacana untuk menjual beduk
sumbangan ini pun sempat menge-
muka. Bentuknya yang istimewa,
sangat besar, serta banyak yang
berminat membuat pihak Masjid
Agung Tasikmalaya memutuskan un -
tuk melakukan lelang.
Ternyata, begitu dilelang,
tawaran-tawaran langsung berda -
tangan dengan angka yang fantastis.
Sekadar contoh, Pemerintah Kabu-
paten Garut sempat menawar de -
ngan harga Rp 100 juta. Melihat hal
ini, Pemerintah Kota Tasikmalaya
pun kembali menimbang-nimbang
keputusan untuk menjual si beduk.
Akhir nya, mereka pun membatalkan
ren cana menjual beduk raksasa
itu.
Meski sedikit merusak arsitek-
tur masjid, khususnya halaman
masjid, beduk diputuskan diletakkan
di bagian kanan masjid. Tak mele-
takkannya begitu saja, pihak masjid
kemudian membuat rumah-rumahan
buat beduk itu. Bentuknya berupa
bangunan terbuka dengan empat
tiang dan beratap. Bagian bawahnya
dibuat tinggi seperti panggung.
Beduk besar kini menemani sebuah
beduk kecil di bagian depan masjid.
Begitulah, meski sempat akan
disingkirkan, beduk jumbo ini
sekarang menjadi sesuatu yang
menambah karisma Masjid Agung
Tasikmalaya. ed: wachidah handasah
Beduk Besar Dibuang Sayang
Wikipedia.org
Masjid Agung
Tasikmalaya
memiliki empat
menara yang
me repre sen -
tasikan empat
bidang ilmu,
yakni ilmu ba-
hasa Arab, ilmu
syariat, ilmu al-
hikmah, dan
ilmu filsafat.
Foto-foto: Prima Restri Ludfiani
KARISMA
Masjid Agung Tasikmalaya
Pada tahun 2000, masjid
direnovasi total dan
dirobohkan untuk mem-
perbaiki arah kiblat.
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
KONTER IKLAN JAKARTA
di No.Telepon :
021-7803747
Ext : 213
PENGUMUMAN
Sehubungan dengan pengambilalihan 100 % saham PT. Barista Mobile
United,maka dengan ini kami beritahukan kepada seluruh pihak baik
Customer,Supplier dan lain-lain,apabila terdapat dan masih mempunyai
hutang / piutang ataupun hal-hal lain yang belum terselesaikan dengan
pihak PT.Barista Mobile United, agar segera menghubungi PT.Barista
Mobile United paling lambat tanggal 30 Maret 2012.
Apabila sampai batas waktu tersebut tidak ada pihak-pihak yang
menghubungi dan datang,maka PT Barista Mobile United dibebaskan
dari segala tuntutan dan hutang / piutang dari semua pihak.
TTD
PT BARISTA MOBILE UNITED

S
aat memasuki musim haji pada 1994, pemerintah
menunjuk Kiai Azhar Basyir sebagai wakil amirulhaj
Indonesia. Sepulang dari Tanah Suci, dia kembali be -
kerja keras. Tak lama, tepatnya pada awal Juni
1994, ulama ini masuk ru mah
sakit karena komplikasi pe nyakit
gula, radang usus, dan jan tung.
Kondisinya kian memburuk dan
pada 28 Juni 1994 ia wa fat.
Kepergiannya tak hanya dira -
sa kan oleh keluarganya dan Mu -
hamma diyah, tetapi juga oleh
se lu ruh bangsa ini. Kita kehilangan
orang alim yang mempunyai penge-
tahuan mendalam tentang Islam,
teguh pendirian, dan mempunyi in-
tegritas tinggi, komentar H Munawir
Sjad zali, mantan menteri agama RI
ketika melayat ke kediaman almar hum.
Sementara itu, mantan menteri
agama lainnya, H Tarmizi Taher, me muji
Kiai Azhar Basyir sebagai seo-
rang alim dan arif. Kepemim pin -
annya me nimbulkan ukhu wah
(per sauda raan) di da lam
organisasi Islam, se perti
Mu hammadi yah.
Di kalangan Mu -
ham madiyah, ia dikenal
sebagai seorang yang
rendah hati (tawadhu),
tidak suka menon-
jolkan diri, ramah, dan
penuh perhatian ke pada lawan bicaranya. Dan,
ibarat su mur, Kiai Azhar Basyir tak pernah habis-
habisnya untuk ditimba. Tentang hal ini, KH Abdur-
rahman Wahid (Gus Dur), mantan presiden RI
sekaligus man tan ketua umum PBNU, pernah
berkata, Azhar Basyir adalah pribadi yang selalu
ingin menerapkan akhlak nabi dalam kehidupan
sehari-hari. Figur dia itu cocok jadi ketua Syuriah
NU.
Kehilangan Besar Bagi Bangsa
HUJJATUL ISLAM
5 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
Oleh Wachidah Handasah
Sikapnya tegas, terutama dalam
masalah yang berhubungan dengan
syariat dan akidah.
B
agi warga Muhammadiyah,
KH Ahmad Azhar Basyir
adalah salah satu sosok ke-
banggaan mereka. Bukan
hanya ulama, Kiai Azhar Ba-
syir dikenal pula sebagai cendekiawan,
ahli fikih, dan dosen filsafat Islam yang
mumpuni. Di organisasi Muhammadiyah,
tokoh yang satu ini duduk sebagai ketua
umum masa bakti 1990-1994.
Kiai Azhar Basyir lahir dan dibe sar -
kan di lingkungan masyarakat yang kuat,
berpegang kepada ajaran agama di Kau-
man, Yogyakarta. Ayahandanya bernama
Kiai M Basyir dan ibunya bernama Siti
Djilalah.
Seperti dipaparkan dalam Ensiklopedi
Islam terbitan Ichtiar Baru Van Hoeve,
Kiai Azhar Basyir memulai pendidikan
formalnya di Sekolah Rendah Muham-
madiyah di Surona tan, Yogyakarta. Sete-
lah tamat pendidikan tingkat dasar pada
1940, dia nyantri di Madrasah Salafiyah,
Ponpes Salafiyah, Tremas, Pacitan, Jawa
Timur.
Setahun kemudian, dia pindah ke
Madrasah al-Fallah di Kauman hing ga
tahun 1944, kala menyelesaikan pen-
didikan tingkat menengah pertamanya.
Pendidikan lanjutan ditempuhnya di
Madrasah Mubalighin III (Tabligh School)
Muhammadiyah di Yogyakarta dan tamat
dua tahun kemudian.
Pada zaman revolusi, ia bergabung
dengan kesatuan TNI Hizbullah Bata lion
36 di Yogyakarta. Seusai kemer dekaan,
dia pun kembali ke bangku sekolah dan
masuk ke Madrasah Me nengah Tinggi Yo-
gyakarta pada 1949. Tamat tahun 1952, ia
lantas menerus kan ke Perguruan Tinggi
Agama Is lam Negeri Yogyakarta.
Dia kemudian mendapat beasiswa
untuk belajar di Universitas Bagdad, Irak.
Fakultas Adab Jurusan Sastra adalah
bidang yang diambil. Dari sini dia melan-
jutkan studi ke Fakultas Dar al-Ulum
Universitas Kairo. Di perguruan tinggi ini,
ia belajar Islamic Studies dan meraih
gelar master dengan tesis berjudul
Nizam al-Miras fi Indunisia, Bain al-Urf
wa asy-Syariah al-Islamiyah (Sistem
Warisan di Indonesia, antara Hukum Adat
dan Hukum Islam).
Tak hanya di bidang keilmuan, di la-
pangan organisasi pun Ahmad Azhar aktif
terlibat. Sejak duduk di sekolah mene -
ngah, dia telah bergiat di Majelis Tabligh
Muhammadiyah. Karier berorganisasinya
ini dimulai sebagai juru tulis yang tugas-
nya mengetik dan mengantar surat.
Lama-kelamaan, karena kegigihan
dan ditunjang kemampuan ilmu aga-
manya, Azhar Basyir muda dipercaya
menjadi ketua Pemuda Muhammadiyah
ketika lembaga ini baru didirikan
pada 1954. Jabatan ini dikukuhkan
pada Muktamar Pemuda Muham-
madiyah di Palembang pada
1956. Tetapi, tak lama jabatan
tersebut mesti diserahteri-
makan kepada Pimpinan
Pusat Muhammadiyah ber -
hubung dia harus kuliah di
Bagdad dan Kairo.
Kembali ke Tanah Air,
dia diangkat sebagai dosen
di Universitas Gadjah
Mada (UGM). Sembari mengajar, Azhar
Basyir aktif kembali di organisasi Muham-
madiyah yang kali ini sudah di tingkat
pimpinan pusat. Dia lantas berkecimpung
di lembaga Majelis Tarjih Muhammadiyah
(bi dang penetapan hukum agama) dengan
menjadi pimpinan dari 1985-1990.
Pada 1990 pula, pada Muktamar
Muhammadiyah di Semarang, ulama ini
di beri amanah untuk memimpin Mu ham -
ma diyah. Pada saat yang sa ma, dia duduk
pada beberapa organi sasi, antara lain, se-
bagai salah se orang ketua Majelis Ulama
Indonesia (MUI) Pusat masa bakti 1990-
1995, anggota Dewan Pengawas Sya riah
Bank Muamalat Indonesia, serta anggota
MPR RI periode 1993-1998. Sementara, di
tingkat internasional ia menjadi ang gota
tetap Akademi Fikih Islam, Organisasi
Konferensi Islam (OKI).
Pada usia 65 tahun, tokoh karismatik
ini mulai memasuki masa pensiun dari
kegiatan mengajar di Fa kultas Filsafat
UGM. Tetapi, dia tetap bertekad mengab-
dikan ilmunya dengan mengajar di Fakul-
tas Hukum UGM, IAIN Sunan Kalijaga,
dan Universitas Muhammadiyah Yo-
gyakarta.
Pada waktu senggangnya, Ahmad
Azhar mempunyai kegiatan lain, yakni
menulis buku. Beberapa karya nya, antara
lain, Hukum Perkawinan Islam, Garis
Besar Ekonomi Islam, Hukum Adat di In-
donesia, Prospek Hukum Islam di Indone-
sia, dan masih banyak lagi.
Tegaskan sikap Muhammadiyah
Ketika terpilih sebagai ketua umum
Muhammadiyah, banyak kalangan yang
mengkhawatirkan bah wa ia akan menam-
pilkan sikap sebagaimana sikap ulama
fikih yang dianggap kaku. Apalagi, ia di-
pandang sebagai seorang pakar fikih de -
ngan pendekatan tekstual. Pandangan ini
boleh jadi benar. Dalam masalah-masalah
yang berhubungan dengan syariat dan
akidah, sikapnya memang tegas sehingga
terkesan kaku. Tetapi, karena ia juga seo-
rang ahli filsafat maka sikap seperti itu
terbungkus dalam bahasa filsafat.
Menjelang Muktamar Muhammadiyah
pada 1990 dan beberapa waktu setelah
itu, diselenggarakan banyak seminar
untuk mengevaluasi perjalanan Muham-
madiyah sebagai organisasi pembaru. Se-
jumlah cendekiawan muda, termasuk dari
kalangan Muhammadiyah, melontarkan
kritik terhadap organisasi keagamaan ini.
Mereka mengatakan, Muhammadiyah
sudah berhenti menjadi organisasi pem-
baru, pengamalan agama di kalangan
Muhammadiyah sudah kering, dan bahwa
kalangan Muhammadiyah mengabaikan
zikir dan tak mempunyai dimensi ta-
sawuf, serta masih banyak lagi.
Terhadap kritik-kritik tersebut, tam -
pillah Kiai Azhar Basyir di garis depan
memberikan penjelasan. Sebagai Ketua
Umum Muhammadiyah saat itu, ia mene-
gaskan, pada dasar nya Muhammadiyah
tetap menjadi organisasi pembaru, orga -
nisasi tajdid (reformasi) dalam Islam di
Indonesia.
Dia berpendapat, tajdid setidaknya
memiliki tiga dimensi. Pertama, dimensi
akidah. Dalam hal ini, semua persoalan
harus dikembalikan pada ajaran Alquran
dan hadis.
Kedua, dimensi ibadah mahdah atau
ibadah murni. Di sini, perbedaan penda-
pat pun harus dikembalikan pada Alqur -
an dan Hadis karena da lam bidang ini
juga terjadi perkembangan sebagaimana
terjadi pada bi dang akidah.
Ketiga, dimensi muamalat. Dalam hal
ini, diperlukan pengembangan pemikiran
sesuai dengan perkem bang an masyarakat
sebab di dalam Al quran dan hadis per-
soalan muamalat berupa kaidah-kaidah
umum. Tajdid dalam hal ini adalah bagai -
mana menerjemahkan ajaran-ajaran
Alquran dan hadis dalam kenyataan yang
berkembang dalam masyarakat.
Berkenaan dengan dimensi tasa wuf
dalam Muhammadiyah, Azhar Basyir
menyatakan bahwa Muhammadiyah juga
menganut tasawuf, seperti yang ditulis
Buya Hamka dalam buku Tasawuf Mo -
dern. Menurutnya, orang dapat saja mela -
ku kan kegiatan yang berorientasi dunia
tanpa meninggalkan zikir. Begitulah kete-
gasan tokoh ini dalam menetapkan garis
kebijakan Muhammadiyah.
KH AHMAD AZHAR BASYIR
Kampung Kauman, Yogyakarta, tempat kiai Azhar Basyir dilahirkan.
Suluh Muhammadiyah
yang Tawadhu dan
Teguh Pendirian
Daan Yahya/Republika
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
Toleransi telah diterapkan sejak
masa awal Islam dengan cara
pandang yang berasaskan
multikulturalisme.
T
oleransi antarumat ber -
agama bukanlah produk
masyarakat modern yang
hidup dalam tingkat
kera gaman yang tinggi.
Meski baru menjadi kebijakan resmi
di negara berbahasa Inggris pada
1999, toleransi telah diajarkan dan di-
contohkan oleh Rasulullah SAWpada
periode awal Islam.
Sebuah hadis yang diriwayatkan
Abdullah bin Umar menjelaskan hal
itu. Ia berkata, Dua orang Yahudi
lelaki dan perempuan telah berzina
dihadapkan kepada Rasulullah SAW.
Rasulullah bertanya, Apakah hukum-
an kepada orang yang berzina seperti
yang terkandung di dalam Taurat?
Mereka (yang membawa orang Yahudi
tersebut) menjawab, Kami men-
coreng muka mereka dengan warna
hitam, dan menaikkan mereka ke atas
kendaraan, lalu membawanya berke-
liling. Rasulullah berkata, Datang -
kanlah kitab Taurat itu sekiranya
kamu berlaku jujur.
Mereka pun mengambil Taurat
dan membacanya. Ketika bacaan
mereka sampai pada ayat rajam, tiba-
tiba pemuda Yahudi itu meletakkan
tangannya di atas ayat tersebut dan
hanya membaca ayat yang sebelum
dan setelahnya. Abdullah bin Salam
yang turut bersama Rasulullah SAW
berkata kepada beliau, Perintahkan-
lah ia untuk mengangkat tangannya.
Pemuda itu lalu mengangkat tangan-
nya sehingga Rasulullah dan para sa-
habat segera mengetahui bahwa ayat
yang berusaha ia tutupi ialah ayat
tentang rajam. Kemudian Rasulullah
memerintahkan agar kedua orang
yang berzina tadi dihukum rajam.
Dari hadis itu nampak jelas bahwa
Rasulullah memerintahkan penjatuh-
an hukuman rajampada umat Yahudi
berdasarkan hukumyang tertera pada
kitab mereka dan bukan menurut ke-
tentuan Alqur an. Maka, toleransi
adalah perihal muamalah yang telah
diterapkan se jak masa awal Islam,
dengan cara pandang yang berasas -
kan multikulturalisme.
Sikap tersebut sesuai dengan
sabda Rasulullah SAW, Barang siapa
menyakiti seorang dzimmi (kaum
kafir yang tidak memusuhi Islam dan
tunduk dalam pemerintahan Islam)
maka sungguh ia menyakitiku. Dan,
barang siapa menyakitiku, berarti ia
menyakiti Allah. (HR Thabrani).
Tak pandang bulu
Teladan lain yang diberikan Rasu-
lullah SAW adalah sikap tidak mem-
beda-bedakan perlakuan atas dasar
suku ataupun agama. Setiap memo-
tong kambing, beliau selalu memba -
gikannya kepada tetangganya terlebih
dahulu, termasuk orang-orang Ya -
hudi. Beliau juga menjenguk kaum
Ya hudi yang sakit, memberi hadiah,
juga bermuamalah melalui jual beli
dan berbagai hubungan sosial lain-
nya.
Teladan yang sama ditunjukkan
pula oleh salah seorang sahabat Ra -
sul, Umar bin Khattab. Satu waktu,
ketika menjabat sebagai khalifah,
Umar didatangi seorang Yahudi yang
terkena penggusuran oleh seorang
Gubernur Mesir, Amr bin Ash, yang
bermaksud memperluas bangunan se-
buah masjid. Meski mendapatkan
ganti rugi yang pantas, sang Yahudi
menolak penggusuran tersebut. Ia
datang ke Madinah untuk mengadu -
kan permasalahan tersebut pada
Khalifah Umar.
Seusai mendengar ceritanya,
Umar mengambil sebuah tulang unta
dan menorehkan dua garis yang
berpotongan: satu garis horizontal
dan satu garis lainnya vertikal. Umar
lalu menyerahkan tulang itu pada
sang Yahudi dan memintanya untuk
memberikannya pada Amr bin Ash.
Bawalah tulang ini dan berikan
kepada gubernurmu. Katakan bahwa
aku yang mengirimnya untuknya.
Meski tidak memahami maksud
Umar, sang Yahudi menyampaikan tu-
lang tersebut kepada Amr sesuai pe -
san Umar. Wajah Amr pucat pasi saat
menerima kiriman yang tak di duga -
nya itu. Saat itu pula, ia me ngem -
balikan rumah Yahudi yang
digusurnya.
Terheran-heran, sang Yahudi ber-
tanya pada Amr bin Ash yang terlihat
begitu mudah mengembalikan ru -
mah nya setelah menerima tulang
yang dikirim oleh Umar. Amr men-
jawab, Ini adalah peringatan dari
Umar bin Khattab agar aku selalu
berlaku lurus (adil) seperti garis ver-
tikal pada tulang ini. Jika aku tidak
bertindak lurus maka Umar akan me-
menggal leherku sebagaimana garis
horizontal di tulang ini.
Kisah-kisah sejarah kehidupan
Rasulullah SAW dan para sahabat
me nunjukkan betapa ajaran Islam
menganjurkan perlakuan yang arif
dan bijaksana terhadap pemeluk
agama lain. Fakta sejarah tersebut
bahkan membuat mantan PM Inggris
yang merupakan seorang keturunan
Yahudi, Benyamin Disraeli, mengata-
kan bahwa sejarah umat Yahudi di
bawah kekuasaan pemerintah Islam
kala itu diwarnai romantisme dan
kemesraan. c15 ed: wachidah handasah
Multikulturalisme diharapkan
menjadi asas masyarakat dalam
melihat dan menyikapi
perbedaan.
S
ebuah khotbah sedang
berlangsung di satu-satu -
nya gereja Katolik di
Bukittinggi, Sumatra Ba -
rat, Rabu (21/3) lalu. Pas-
tor yang juga perwakilan Direktorat
Urusan Agama Katolik Kemenag RI
Romo Guido Suprapto, berbicara ten-
tang multikulturalisme di hadapan
70-an jemaat yang tidak saja berasal
dari kalangan Katolik, namun juga
Protestan, Hindu, Buddha, Kong -
huchu, dan juga Islam.
Sebagian jemaat khotbah yang
berasal dari berbagai agama tersebut
merupakan rombongan Kementerian
Agama RI yang tengah menggelar di-
alog antarpemuka agama. Selain
gereja Katolik, kunjungan juga di-
lakukan ke masjid, pura, vihara, dan
gereja Protestan. Menghadirkan pe-
muka agama daerah dan jamaah tem-
pat ibadah, masing-masing kunjung-
an diakhiri dialog dan tanya jawab
seputar kerukunan antarumat di
Ranah Minang.
Kemajemukan menuntut masyara-
kat Indonesia hidup dengan toleransi
yang tinggi. Namun akhir-akhir ini,
terutama sejak era reformasi, fakta
yang menunjukkan minimnya tole -
ransi justru semakin mengemuka di
Indonesia, dengan kuantitas dan
kualitas kasus yang terus meningkat.
Di tengah perlunya toleransi, se-
jumlah konflik justru mengindikasi -
kan intoleransi. Konflik umat ber-
agama adalah satu dari kasus itu.
Penyerangan komunitas Syiah di
Sampang, Madura, pada 29 Desember
2011, penyerangan dan pengeboman
tempat-tempat ibadah, serta diskri -
minasi dan atau diskreditasi terhadap
umat minoritas adalah sedikit di an-
taranya.
Sepanjang 2011, setidaknya 36
kasus yang diduga berlatar belakang
agama terjadi di 14 provinsi di In-
donesia (data yang dihimpun Center
for Religious and Cross-cultural Stud-
ies (CRCS) dan pemberitaan media
massa). Angka tersebut hanya menun-
jukkan permasalahan seputar rumah
ibadah, belum mencakup semua per-
masalahan yang dipicu mispersepsi
dan miskomunikasi antarumat ber -
agama.
Selain intoleransi, CRCS juga
menyoroti adanya pelanggaran kebe-
basan beragama di dalam konflik-
konflik tersebut, yang tak hanya ra -
wan dilakukan masyarakat, namun
juga oleh pemerintah melalui kebi-
jakan dan keputusan yang dikelu-
arkan sebagai respons atas konflik
yang terjadi.
Untuk menyikapi kondisi tersebut
dan dalam upaya memediasi terban-
gunnya toleransi, sejumlah pihak, ter-
masuk pemerintah, membangun wa -
cana multikulturalisme. Wacana itu
diharapkan akan menciptakan ma -
sya rakat multikultural, yang oleh
cendekiawan Muslim, Azyumardi
Azra, didefinisikan sebagai masyara-
kat yang terdiri atas beberapa macam
kumunitas budaya dengan segala
kelebihannya, dengan sedikit perbe-
daan konsepsi mengenai dunia, suatu
sistem arti, nilai, bentuk organisasi
sosial, sejarah, adat, serta kebiasaan,
(dalam Identitas dan Krisis Budaya,
Membangun Multikulturalisme In-
donesia, 2007).
Kesadaran keragaman budaya
Istilah multikulturalisme ber -
asal dari kata multi (yang berarti
banyak atau lebih dari dua), kultur
(budaya), dan isme (paham atau
pandangan). Dengan demikian, multi-
kulturalisme berarti pandangan yang
dibangun di atas kesadaran mengenai
keragaman budaya. Perbedaan dite -
rima dan dipahami sebagai konse -
kuensi dari keragaman. Hal itu seka-
ligus berarti bahwa perbedaan tidak
diposisikan sebagai pemicu perseli -
sihan ataupun gesekan yang berdam-
pak lebih jauh.
Merujuk pada konsep multikultur-
alisme, menurut Atho Mudzhar, toler-
ansi dan sikap saling memahami
terbangun pada masyarakat yang ma-
jemuk namun memiliki cita-cita yang
sama sebagai bangsa (dikutip Ahmad
Rifai Harahap [2004] dalamMultikul-
tur alisme dan Penerapannya dalam
Pemeliharaan Kerukunan Umat Be-
ragama).
Multikulturalisme diharapkan
menjadi asas bagi masyarakat dalam
memandang dan menyikapi perbe-
daan. Dalambentuk regulasi, wacana
tersebut telah diterjemahkan dalam
Peraturan Bersama Menteri Agama
dan Menteri Dalam Negeri (PBM)
tahun 2006 yang mengatur hubungan
antarumat beragama.
Untuk tujuan itu pula, Kemente -
rian Agama (Kemenag) RI meng -
adakan kegiatan dialog antarpemuka
agama sejak 2002. Dialog yang digelar
di Provinsi Sumatra Barat pada 19-22
Maret lalu merupakan yang ke-29,
dan menargetkan terbangunnya ko-
munikasi yang baik antarpemuka
agama. Kegiatan itu juga dimaksud-
kan untuk menginventarisasi per-
masalahan serta pemikiran tokoh-to-
koh lokal dalam menyikapi berbagai
permasalahan berlatar belakang di-
versitas agama.
Dari kegiatan dialog yang berlang-
sung selama empat hari tersebut, se-
jumlah ganjalan dalam hubungan
antarumat beragama di Provinsi Su -
matra Barat teridentifikasi. Meski
dikenal rukun dan tanpa konflik,
Bumi Minangkabau tak berarti bebas
masalah, terutama bagi kelompok
agama minoritas.
Di antara permasalahan yang
terungkap dari warga minoritas (non-
Muslim) adalah sulitnya membangun
tempat ibadah dan pemakaman, mi -
nimnya jumlah guru atau pembina
agama, dan beberapa regulasi yang
dinilai diskriminatif. Beberapa tokoh
dan pemuka agama menilai kondisi
tersebut akan berkembang jika di -
biarkan. ed: wachidah handasah
TEMA UTAMA
7 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012 6 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
TEMA UTAMA
K
ebutuhan akan sikap toleransi di atas
keragaman masyarakat menggerak -
kan sejumlah pihak un tuk mengem-
bangkan wa ca na multikulturalisme.
Menjawab itu, Puslitbang Kehidupan
Beragama Kementerian Agama (Kemenag) meng-
gelar dialog bagi pemuka aga ma-agama di In-
donesia. Tujuannya, selain untuk membangun
kesepahaman tentang agama-agama tersebut,
juga untuk mengidentifikasi per masalahan di
daerah.
Juga menginventarisasi kearifan lokal sebagai
alat yang potensial bagi peredamkonflik dan pem-
bangun kerukunan, kata Kepala Puslitbang Ke-
hidupan Beragama Kemenag, Dr HImamTholkhah
MA, dalam wawancaranya dengan wartawan Re-
publika, Devi Anggraini Oktavika, di sela dialog an-
tar-pemuka agama di Padang, Sumatra Barat,
belumlama ini. Berikut petikannya.
Apa yang membuat wawasan multikultural
penting bagi kerukunan umat beragama?
Kita belajar dari kasus-kasus ber latar be-
lakang agama yang banyak terjadi sejak sebelum
reformasi, terutama di daerah-daerah yang dike-
nal sebagai wilayah konflik, seperti Ambon dan
Maluku. Setelah kita telusuri, permasalahan itu
berangkat dari hubungan yang tidak harmonis an-
tara umat beragama yang satu dengan yang lain.
Karena itu, untuk mencapai keru kunan yang
kita semua inginkan, yang perlu dilakukan adalah
membangun persepsi dan pola pikir yang sama
dan benar tentang perbedaan dan kemajemukan.
Multikulturalisme harus bisa menjadi paradigma
dan acuan dalam hubungan sosial umat be-
ragama. Tujuannya, agar perbedaan menjadi da-
sar kesadaran tentang pentingnya sikap toleransi,
bukan justru menjadi penyebab konflik seperti
yang banyak terjadi.
Hingga pelaksanaan ke-29 ini, apa hasil
yang diperoleh dari dialog pengembangan
wawasan multikultural ini?
Salah satu yang terpenting adalah meman-
faatkan potensi kearifan lokal yang berlaku di
daerah dengan melibatkan para tokoh dan pe-
muka agama yang secara emosional lebih dekat
dengan masyarakat.
Melibatkan mereka dalamhal apa?
Dalam membangun dan memelihara komu-
nikasi yang baik dengan masyarakat dan juga kon-
solidasi yang terarah dengan pemuka-pemuka
dari agama lain. Hal itu akan memudahkan pusat
dalam menangani dan menyikapi berbagai per-
masalahan sosial yang muncul dan atau berkem-
bang karena sentimen agama.
Selain itu, para tokoh dan pemuka agama juga
diharapkan mampu menjadi kepanjangan tangan
pemerintah dalam menyosialisasikan regulasi
yang berkaitan dengan kehidupan beragama.
Seperti, Peraturan Bersama Menteri Agama dan
Menteri Dalam Negeri (PBM) pada 2006 yang
ternyata belum sampai pada sebagian besar
masyarakat di daerah.
Tahun ini adalah tahun terakhir pelak-
sanaan kegiatan dialog pengembangan
wawasan multikultural antarpemuka
agama. Adakah tindak lanjut bagi kegiatan
ini ke depan?
Kami mendorong kantor Kemen terian Agama
yang ada di daerah memprogram kegiatan dialog
lebih lanjut yang melibatkan pemuka agama dan
masyarakat di level kecamatan dan ke lurahan.
Karena, ternyata dari kegiatan dialog yang kami
laksanakan di tingkat provinsi, kami menemukan
bahwa banyak masyarakat yang belum me nge -
tahui adanya PBM itu. Padahal, peraturan itu sa-
ngat penting bagi terciptanya kerukunan umat
beragama, sesuai tujuan regulasi tersebut.
Terkait suara-suara keberatan dari bebe-
rapa kelompok agama terhadap pember-
lakukan PBM, adakah kemungkinan
regulasi itu ditinjau ulang?
Saya tidak menjanjikan demikian. Namun, jika
kemudian ditemukan
keti daksesuai an
sehingga regulasi
tidak menjawab
kebutuhan kon-
disi di lapangan,
review bisa saja
dilakukan. Yang
t e r p e n t i n g
sekarang adalah
me n g g i a t k a n
s o s i a l i s a s i ny a
pada masya -
ra kat, se -
mua level.
Anda optimistis kerukunan umat be-
ragama akan tercapai dengan wawasan
multikultural?
Wawasan ini bukan satu-satunya. Ada banyak
hal lain yang perlu dicapai untuk bisa mencapai
kerukunan yang kita ingin -
kan. Misalnya, de ngan
memper- baiki
h u b u n g a n
antar-Muslim
sen diri, di
mana Kemenag telah mem- fokuskan diri pada di-
alog internal Islamyang melibatkan para pemuka
agama Islam.
Singkatnya, untuk tahap awal, multikultural-
isme menjadi wacana yang harus terus dikem-
bangkan guna menumbuhkembangkan kesadaran
tentang perlunya sikap toleransi bagi masyarakat
yang sangat heterogen seperti kita.
ed: wachidah handasah
DR H IMAM THOLKHAH MA
D
i tengah kehidupan
masya rakat yang be-
ragam, terdapat nilai-
nilai lokal yang dijunjung
tinggi dan dimaknai sebagai keten-
tuan ketat yang harus ditaati.
Kearifan lokal adalah potensi-
potensi budaya lokal yang perlu di-
jadikan ujung tombak dalam
mencapai keamanan dan ketert-
iban masyara kat. Demi kian juga
dalamkehidupan beragama, kear-
ifan lokal dapat menjadi kata -
lisator bagi terciptanya masya ra -
katmult ikultu ral.
Di sini, peran masyarakat men-
jadi hal krusial yang harus diba-
ngun. CRCS dalam Laporan
Tahunan Kehidupan Beragama di
Indonesia 2011 menyebut beberapa
contoh kasus konflik pada 2011
yang menunjukkan kekuatan aktual
masyarakat sipil. Kekuatan tersebut
diyakini sebagai modal kuat penja-
gaan keragaman, saling penghar-
gaan, deliberasi, serta kerja sama
antarkelompok yang merupakan
unsur utama pembangun masyara-
kat demokratis dan beradab.
Bukti masih rendahnya wawas-
an multikulturalisme masyarakat
Indonesia, sebagaimana diangkat
dalam dialog antarpemuka agama
yang digelar Kementerian Agama RI
pada 19-22 Maret dapat dengan
mudah dilihat pada wilayah-wilayah
yang terdapat masyarakat ma-
yoritas dan minoritas. Kaum ma-
yoritas menuntut penghargaan yang
tinggi dari kelompok minoritas. Se-
baliknya, kelompok minoritas dipo-
sisikan sebagai pihak yang harus
selalu bersabar dan mengalah.
Terkait itu, CRCS menilai, prin-
sip pengakuan keragaman dan
nondiskriminasi sangat perlu di -
terapkan secara maksimal dalam
penyusunan kebijakan publik. Ke-
bijakan publik yang me nyangkut
satu kelompok agama tertentu se-
harusnya tidak mengandung pak-
saan yang dapat berujung dis -
kriminasi.
Dalam hal penyelesaian kasus,
nilai-nilai kearifan lokal perlu di-
kelola dan diberdayakan. Meng-
amati beberapa kasus berlatar
belakang agama yang terjadi di be-
berapa tempat pada 2011, kasus-
kasus penodaan atau perma-
salahan rumah ibadah dapat dise-
lesaikan atau diredam dengan
keterlibatan aktif kepala daerah
dengan menggunakan pendekatan
nilai-nilai lokal yang dianut masya-
rakat.
Lebih jauh, di wilayah-wilayah
yang memegang adat dijunjung
tinggi, hukum adat tidak harus
dibiarkan tenggelamdi wilayahnya
sendiri. Sebaliknya, menurut Ade
Saptomo dalam Hukum dan Kear-
ifan Lokal, hukumadat dapat men-
jadi pintu pengembangan ilmu
hukum dan pembangunan hukum
nasional bisa terus berjalan
dengan basis kearifan lokal.
c15 ed: wachidah handasah
MULTIKULTURALISME
DAN KEARIFAN LOKAL
Toleransi dan
KETELADANAN
RASULULLAH
MULTIKULTURALISME
Sebagai Basis Kerukunan Umat
Multikulturalisme berarti pandangan yang di -
bangun di atas kesadaran mengenai keragaman
budaya. Perbedaan dite rima dan dipahami
sebagai konse kuensi dari keragaman.
Embong Salampessy/Antara
Thisisbeirut.files.wordpress.com
Thisisbeirut.files.wordpress.com
Edwin Dwi Putranto/Republika
Andreas Fitri Atmoko/Antara
Edwin Dwi Putranto/Republika
Perlu Peran Aktif
Tokoh Lokal
Agung Supriyanto/Republika
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
8 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
WAWANCARA
Kita kerap mendengar atau
berbicara tentang kerukunan
umat beragama. Apa sesungguh-
nya pengertian dari kerukunan
itu?
Ini pertanyaan yang sulit karena
jawabannya bisa sangat luas dengan
banyak faktor terkait yang masing-
masing memerlukan penjabaran
lebih jauh. Namun, secara umum,
kerukunan sering diartikan sebagai
kondisi tanpa konflik. Padahal, se-
harusnya lebih jauh dari itu.
Jadi, pengertian yang berlaku
umum itu salah?
Pengertian itu tidak salah. Hanya
saja, bagi saya, pemahamannya men-
jadi rumit ketika dikaitkan dengan
konsep kebebasan beragama. Me -
ngapa? Karena, keduanya tak sepa-
dan. Kebebasan adalah konsep legal,
seperti tertuang dalam UUD 1945,
yang telah memiliki instrumen-in-
strumennya sendiri, serta memiliki
dasar hukum yang kuat dalam hu -
kum internasional dan nasional.
Sedangkan kerukunan tidak me -
miliki definisi operasional yang cu -
kup tajam, tidak pula instru -
men-instrumen pengukurannya. Na -
mun, istilah tanpa konsep yang jelas
ini justru sering digunakan untuk
mengacu pada kondisi ideal tersebut
(tanpa konflik), khususnya ketika
ber ada dalam bingkai agama dan
keyakinan.
Saya tidak mengatakan penger -
tian itu salah. Namun, tentu tidak
cukup berhenti pada pengertian
tidak ada konflik karena itu bukan
jaminan bahwa kerukunan telah ter-
capai. Pengertian itu kan mengacu
pada konflik secara fisik, sedangkan
konflik tak hanya bersifat fisik.
Bisa dibayangkan ketika di dalam
suatu wilayah yang masyarakatnya
dikenal rukun, ternyata masing-ma -
sing kelompok dari agama tertentu
menyimpan kecurigaan atau persepsi
negatif mengenai kelompok agama
lain. Mereka rukun dalam dialog dan
hubungan sehari-hari, namun de -
ngan persepsi negatif tersimpan di
otak, masyarakat akan lebih mudah
terpancing pada kekerasan. Kita
tahu, agama adalah hal yang sangat
sensitif.
Lalu, apa yang harus kita perbuat
untuk mencapai kerukunan umat
beragama?
Ada hal-hal yang mendorong dan
ada pula yang menjauhkan kita dari
kerukunan. Baik untuk mendorong
ataupun menjauhkan, dapat dilaku -
kan melalui dua cara, yakni regulasi
dan dialog. Keduanya bersifat kom-
plementer.
Terkait Peraturan Bersama
Menteri tahun 2006 yang dinilai
kurang adil menurut kelompok
minoritas, apa pendapat Anda?
Perdebatan tentang PBM pada
dasarnya adalah untuk mendapatkan
social acceptance, yakni penerimaan
sosial mengenai keberadaan mereka
sebagai bagian dari masyarakat. Fa-
talnya, regulasi itu dimaknai secara
legalistik. Kasus GBI Yasmin di
Bogor adalah contohnya.
Bagi saya, PBM adalah insentif
yang menjadi jalan pembuka dialog
dan komunikasi. Jika hanya memak-
nai aturan secara legalistik, namun
tidak intensif berkomunikasi, per-
masalahan tidak akan pernah selesai.
Itu hal penting yang kurang di -
amalkan.
Selain itu, keberadaan forum-
forum keagamaan seharusnya tidak
sebatas memberikan rekomendasi
terkait urusan-urusan agama. Lebih
dari itu, peran penting lain yang
perlu mereka sumbangkan adalah
mediasi, menjadi perantara antara
pemerintah dan masyarakat.
Di beberapa wilayah di Indonesia,
adat mampu meredam konflik dan
menyelesaikan masalah. Lalu, se-
jauh apa pengaruh adat bagi
upaya mencapai kerukunan?
Belajar dari masyarakat Minang,
saya melihat ada kebanggaan di balik
keberhasilan mereka mempertahan -
kan adat mereka, termasuk jika hal
itu mungkin saja berdampak kurang
baik bagi masyarakat non-Muslim.
Saya khawatir, resistensi yang
berlebihan kemudian memunculkan
sikap tidak pede pada Muslim sendiri
sehingga memunculkan kecemasan
atau bahkan keterancaman. Dari-
pada membangun kecemasan, kita
sebaiknya mempersiapkan diri untuk
berubah dan menghadapi perubahan
yang tidak bisa terus-menerus dihin-
dari.
Namun, yang jauh lebih penting
dari itu, kita perlu meyakini bahwa
kondisi-kondisi semacam itu harus
dimaknai sebagai fakta, bukan ken -
dala. Mengubah budaya tentu tidak
mudah. Sulit, tapi tidak ada jalan
lain. Selain itu, perubahan dapat ter-
jadi dengan proses. Proses itulah
yang harus dibantu.
Hukum berhasil jika didukung
oleh lingkungan dan juga kekuatan-
kekuatan sosial di dalamnya. Jadi,
meski ia kuat dan mengakar dalam
masyarakat, keberadaannya memer-
lukan faktor lain untuk bisa berhasil
mengatur.
Dalam upaya membangun
kerukunan umat beragama, siapa
yang harus membuat langkah
awal?
Perubahan dan terbangunnya
masyarakat multikultural hanya per-
soalan waktu. Dan, ia ditentukan
oleh seberapa besar upaya dan kon-
sistensi untuk mencapainya. Siapa
pun harus memahami multikultural
dan berperan memahamkan masya -
ra kat tentang itu.
Perlu saya tambahkan, semua
tidak harus berangkat dari hukum
kok. Beberapa undang-undang, mi -
sal nya, ternyata tidak membantu
mengatasi permasalahan sosial yang
terjadi. Ini tidak berarti saya menga -
takan hukum tidak penting. Justru
sebaliknya, hukum sangat penting
dan berkembang luar biasa pascare-
formasi, namun ia bukan satu-sa tu -
nya yang dibutuhkan untuk menye -
lesaikan masalah.
Melihat semua indikasi yang ada,
sudah rukunkah masyarakat kita?
Pertanyaan itu tidak bisa dijawab
hanya dengan sudah atau belum,
tapi yang jelas ada banyak masalah
dalam kehidupan bermasyarakat
kita. Masalah-masalah itulah yang
harus kita eliminasi. Satu pelajaran
penting dalam penyelesaian masalah
adalah jangan menyepelekan ma -
salah-masalah kecil.
Besar kecilnya persentase tidak
menjadi ukuran besar kecilnya masa -
lah. Penyerangan tempat ibadah,
misalnya, meski persentasenya kecil,
kita harus memikirkan dampak yang
muncul. Jika ingin berbicara fakta,
sesungguhnya kasus penyerangan
tidak saja menghilangkan bangunan
atau nyawa mereka yang menjadi
kor ban. Lebih dari itu, hal lain yang
hilang adalah rasa aman.
Dari situ, kita bisa melihat bahwa
tidak ada permasalahan yang terlalu
kecil atau sepele untuk segera disele-
saikan. Sekecil apa pun masalahnya,
harus ada ketegasan dan penyege -
raan gerakan untuk menyelesaikan-
nya. Ditambah, pemerintah harus be -
rani jujur menyampaikan kondisi
terburuk sekalipun demi perbaikan.
Jika memang kita punya masalah,
tidak perlu mengatakan bahwa kita
baik-baik saja.
Selain itu, apa lagi yang perlu
dibenahi untuk membangun iklim
yang lebih baik bagi terciptanya
kerukunan umat beragama?
Ketegasan. Saya perlu menekan -
kan itu kembali. Pemerintah harus
tegas dalam mengambil sikap dan
tidak perlu takut kehilangan kons -
tituennya. Otoritas yang mereka mi-
liki saja sesungguhnya memiliki
pengaruh yang besar. Pernyataan
politik mereka saja bisa membantu.
Dalam kaitannya dengan kea-
manan, saya rasa perlu ada sinergi
antara petugas keamanan (polisi), pe-
muka agama, dan pemerintah. Me -
reka perlu bekerja sama untuk mem -
buka ruang komunikasi yang lebih
besar dan menggagas lebih banyak
perbaikan.
Di bidang pendidikan, jika me-
mang pemerintah serius ingin me -
nanamkan wawasan multikultur -
l isme, pendidikan agama seharusnya
tidak dikhususkan seperti selama ini.
Orang Islam hanya belajar tentang
Islam, orang Kristen belajar tentang
Kristen, dan seterusnya. Mengapa
tidak mengenalkan semuanya?
Tidak adakah kekhawatiran ten-
tang dampak negatif terhadap aki-
dah anak?
Jika dikonsep dan dilakukan
dengan baik, saya yakin itu tidak
memperlemah akidah dan justru me -
munculkan sikap respek terhadap
agama-agama yang ada, termasuk
Islam. Selanjutnya, sifat toleransi dan
saling menghargai tentu akan lebih
mudah dibangun. ed: wachidah handasah
RUKUN
tak Sekadar
Bebas Konflik
Toleransi antarumat beragama sangat dibutuhkan oleh negara seperti Indonesia,
yang penduduknya memiliki keragaman agama dan budaya. Untuk menyikapi kondisi
tersebut dan dalam upaya memediasi terbangunnya toleransi, sejumlah pihak, ter-
masuk pemerintah, membangun wacana multikulturalisme. Dalam pandangan Direk-
tur Center for Religious and Cross-Culture Studies (CRCS), Dr Zainal Abidin Bagir,
wawasan multikulturalisme tak terbatas pada bagaimana umat dari berbagai agama
dapat hidup berdampingan tanpa konflik. Menanamkan multikulturalisme adalah
proses panjang yang memerlukan keseriusan dan konsistensi, kata Zainal dalam
wawancara dengan wartawan Republika, Devi Anggraini Oktavika, beberapa hari
berselang, di sela dialog antarpemuka agama di Padang, Sumatra Barat. Berikut
petikan wawancara selengkapnya.
Tidak ada permasalahan yang terlalu kecil atau sepele untuk
segera diselesaikan. Sekecil apa pun masalahnya, harus ada
ketegasan dan penyegeraan gerakan untuk menyelesaikannya.
Pemerintah juga harus berani jujur menyampaikan kondisi
terburuk sekalipun demi perbaikan.
Dr Zainal Abidin Bagir
Foto-foto: ugm.ac.id
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
Oleh Nur Faizin MA
Kitab ini mendorong geliat ka-
jian studi Alquran dalam se-
jarah keilmuan Islam.
A
l-Itqan Fi Ulum Al-
Quran adalah kitab
rujukan utama dalam
studi-studi ilmu Al -
quran. Sejak dika -
rangnya kitab itu hingga era modern
ini, studi-studi Alquran tak mung -
kin dapat terlepas dari kitab yang
fenomenal ini. Tak heran jika editor
manuskrip kitab ini menyebutnya
sebagai rantai emas yang terangkai
dalam bingkai studi-studi Alquran
pada umumnya.
Al-Itqan menjadi re ferensi di
kalangan umat Islam, baik tradi-
sional maupun kontemporer, yang
fundamental maupun liberal. Al-
Itqan dibaca oleh sarjana-sarjana di
perguruan tinggi juga para ulama di
pesantren-pesantren.
Kita mengenal dua macam studi
Alquran, yaitu studi kandungan
Alquran (tafsir) dan studi ilmu tafsir
Alquran. Al-Itqan adalah studi ten-
tang keilmuan yang membantu me -
mahami dan menafsirkan Alquran.
Meski kelahiran studi ilmu Alquran
muncul belakangan dibandingkan
studi ilmu hadis, dengan munculnya
kitab Al-Itqan ini, muncul pula ge -
liat kajian studi-studi Alquran
dalam sejarah keilmuan Islam.
Studi Alquran yang terdapat di
dalam Al-Itqan adalah studi-studi
tentang tajwid, qiraat, rasm (tulisan)
Alquran, kemukjizatan Alquran, na -
sikh mansukh, muhkam mutasyabih,
i`rab Alquran, makkiy ma daniy, bal-
aghah Alquran, dan ilmu-ilmu dasar
menafsirkan Al quran.
Meskipun secara de facto, ilmu-
ilmu tersebut sudah ada semenjak
zaman kenabian, secara de jure, studi
tentang ilmu-ilmu itu baru dilakukan
pada masa-masa belakangan hingga
abad keempat hijriah ketika kodi-
fikasi studi Al quran mulai menjadi
sebuah karya disiplin yang tersendiri.
Tepatnya ketika Ali bin Ibrahim al-
Hufiy menulis buku yang berjudul,
Al-Burhan Fi Ulum Al-Quran,
meskipun manuskripnya tidak dite-
mukan.
Al-Itqan dikarang oleh seorang
ulama yang prolifik dan eksklope-
dik, Imam Abdurrahman bin Abu
Bakar bin Muhammad Al-Suyuthiy
(1445-1505 M / 849-911 H). Ia seo-
rang ulama kelahiran Kairo, Mesir,
yang ditinggal wafat ayahnya sejak
berusia lima tahun.
Al-Suyuthiy mempergunakan se-
bagian besar masa hidupnya dengan
mewakafkan diri untuk ilmu agama.
Ia wafat pada usia 62 tahun dan
dimakam kan di Kairo. Karyanya
mencapai lebih dari 600 kitab, baik
yang besar maupun kecil, dalam
berbagai disiplin keilmuan, yakni
ilmu tafsir, hadis, fikih, bahasa atau
linguistik, balaghah, sejarah, sastra,
dan tasawuf.
Dalam ketujuh disiplin keilmuan
tersebut, ia telah mengungguli para
gurunya, kecuali dalam bidang ilmu
fikih. Di bidang ilmu ini, ia menga -
kui gurunya berwawasan lebih luas.
Sedangkan, dalam ilmu sarf, ushul
fiqih, qira`at, fara`id, dan kedok-
teran, al-Suyuthiy dengan rendah
hati mengakui hanya memiliki
pengetahuan yang terbatas. Dengan
kerendahan hatinya itu pula, ia
tidak segan mengakui bahwa diri -
nya mempunyai kesulitan ketika be-
lajar matematika. Saat belajar
ma te matika, ia menggambarkan
seakan-akan dirinya sedang mem-
bawa gunung di pundaknya.
Julukan al-Suyuthiy adalah Ja -
laluddin (keagungan agama). Dalam
hal ini, ia dijadikan simbol keagung -
an Islam karena karya-karyanya
serta perannya dalam khazanah keil-
muan sejak abad pertengahan. Meski
mendapatkan kritikan dari al-Sa -
khawi yang hidup sezaman dengan
dia, al-Suyuthiy tetaplah seorang
ulama besar yang prolifik dalam
menulis karya-karya keislaman.
Bahkan dalam kitabnya, Husn
Al-Muhadharah, ia mengaku telah
menguasai perangkat-perangkat
yang dibutuhkan seeorang dalam
berijtihad sehingga tidak salah jika
ada yang menyebutkan bahwa al-
Suyuthiy adalah mujaddid (pem-
baru) pada abadnya.
Paling fenomenal
Al-Itqan merupakan kitab
paling fenomenal dari sekian
banyak kitab yang ditulis Imam
al-Suyuthiy. Kitab Al-Itqan di-
tulis karena ia merasa heran
pada saat karya-karya dalam
bidang studi hadis telah banyak
ditulis, tetapi belum ada karya
representatif dalam bidang
studi Alquran. Padahal, jelas
bahwa Alquran lebih penting
dan lebih tinggi derajatnya di -
bandingkan hadis.
Dapat dikatakan bahwa da -
lam karya-karya bidang studi
Alquran yang komprehensif,
Imam al-Suyuthiy hanya di-
dahului oleh Muhyi al-Din al-
Kafijiy, Jalal al-Din al-Bulqiniy,
dan Badr al-Din al-Zarkasyi.
Dari karya ketiganya, hanya
karya Badr al-Din al-Zarkasyi
yang dapat ditemukan dan
diedit sehingga kita dapat mem-
bacanya, yaitu karya yang ber -
ju dul Al-Burhan Fi Ulum
Al-Qur an, itu pun jauh setelah
Al-Itqan dikenal oleh para penuntut
ilmu. Bahkan, menurut editor ma -
nus kripnya, Al-Burhan tidak dikenal
kecuali setelah al-Suyuthiy menye -
but kannya di dalam muka dimah Al-
Itqan sebagai salah satu referensinya.
Sebenarnya, Kitab Al-Itqan sen -
diri merupakan karya kedua tentang
studi Alquran yang ditulis oleh Imam
al-Suyuthiy. Karya studi Alquran
pertama yang ia tulis berjudul Al-
Tahbir Fi Ulum Al-Tafsir. Karya ini
jauh lebih ringkas dibandingkan Al-
Itqan. Al-Tahbir memuat 102 tema
yang berkaitan dengan studi
Alquran, mulai dari tema Makkiyah
dan Madaniyah hingga pembahasan
tentang sejarah Alquran.
Pembahasan-pembahasan Al-
Tahbir sangat ringkas, bahkan ada
yang tertuliskan temanya saja tanpa
ada penjelasan. Sedangkan karya ke-
duanya, Al-Itqan Fi Ulum Al-Quran,
memuat 80 bab, yang menurut al-
Suyuthiy, setiap babnya dapat diba-
has secara panjang lebar hingga
menjadi sebuah karya tersendiri.
Namun, di dalam Al-Itqan tema-tema
itu disebutkan secara ringkas.
Sebanyak 80 bab yang ada di
dalam Al-Itqan mengandung bebe -
rapa tema pembahasan yang jum-
lahnya jika dihitung bisa melebihi
300 tema bahasan. Misalnya bab
pertama tentang Makkiyah dan
Madaniyah, al-Suyuthiy memuat
tema tentang klarifikasi surat-surat
Alquran yang diperselisihkan ten-
tang Makkiyah atau Madaniyahnya,
begitu juga tentang batasan
Makkiyah dan Madaniyah dan be-
berapa tema penting lain. Begitu
juga seterusnya.
Bab terakhir dari Al-Itqan
berbicara tentang biografi para ahli
tafsir dari kalangan Tabiin, kemu-
dian al-Suyuthiy meng akhirinya
dengan menyertakan contoh-contoh
tafsir bil ma`tsur dari setiap surah
Alquran.
Di dalam mukadimah Al-Itqan,
al-Suyuthiy mengatakan bahwa Al-
Itqan secara keseluruhan ia karang
sebagai prolog untuk sebuah karya
tafsir yang sedang ia siapkan, yaitu
tafsir yang berjudul Majma` Al-
Bahrain Wa Mathla` Al-Badrain.
Namun, kitab itu belum ditemukan
hingga sekarang. Barangkali yang
dimaksud adalah tafsir Al-Durr Al-
Mantsur Fi Al-Tafsir Bi Al-Ma`tsur
yang sudah dicetak salah satu
penerbit di Kairo dalam 17 jilid
besar.
Membuat prolog tentang studi
Alquran sebelum menulis tafsir
Alquran merupakan kebiasaan para
ulama sejak dahulu. Hal ini dapat
diperhatikan dalam mukadimah-
mukadimah kitab tafsir Alquran.
Hampir dalam semua mukadimah
kitab tafsir pasti memuat pemba-
hasan tentang studi Alquran
meskipun hanya beberapa dan tidak
secara komprehensif sebagaimana
Al-Itqan. ed: wachidah handasah
KITAB
REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
Induk Studi
Alquran
Al-Suyuthiy mempergunakan sebagian
besar masa hidupnya dengan
mewakafkan diri untuk ilmu agama.
AL-ITQAN
9
A
l-Itqan ditulis oleh Imam
al-Suyuthiy dengan me-
manfaatkan referensi
lebih dari 156 kitab. Be-
liau menyebut sebagian nama kitab
referensi itu di dalam muka dimah
Al-Itqan. Sebanyak 156 ki tab itu,
antara lain, 19 kitab riwayat ditam-
bah kitab-kitab musnad dan kitab-
kitab hadis lain, 12 kitab tentang
qira`at dan cara membaca
Alquran, 23 kitab tentang bahasa
dan i`rab, 16 kitab tentang hukum
dan fikih, 38 kitab tentang balaghah
dan kemukjizatan Alquran, 14 kitab
multidisiplin, tiga kitab tentang
rasm (tulisan) muashhaf, tujuh
kitab tentang masalah-masalah
global, dan 24 kitab tafsir bir ra`yi.
Banyaknya referensi Al-Itqan ini
menjadi nilai tersendiri sekaligus
mengajarkan pentingnya amanah
ilmiah dalam sebuah karya.
Apresiasi umat Islam terhadap
kitab Al-Itqan tidak hanya dengan
membaca dan mengkajinya, tetapi
Al-Itqan juga mendapatkan apresi-
asi berupa hasyiyah (penjelasan),
misalkan yang ditulis oleh Ibrahim
bin Muhammad al-Tadili (1311 H).
Al-Itqan juga diringkas menjadi Al-
Tibyan Fi Ulum Al-Quran oleh
Syekh Thahir al-Jazairiy, menjadi
Tahdzib Wa Tartib Al-Itqan karya
Muhammad bin Umar Bazmul,
Zubdah Al-Itqan oleh Muhammad
Alawi al-Malikiy, dan bentuk-ben-
tuk apresiasi ulama yang lain. Di
Indonesia, kitab Al-Itqan dan
ringkasannya juga sudah dialihba-
hasakan ke dalam bahasa Indone-
sia dan telah diterbitkan oleh
beberapa penerbit Indonesia.
ed: wachidah handasah
156 Kitab Referensi
Dok Republika
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
K
ehidupan manusia
memberi pengalaman
berharga. Terkadang
pengalaman baik,
kadang pengalaman
kurang baik, bahkan pengalaman
yang berat dan sangat memukul
hati, khususnya dalam kehidupan
rumah tangga. Dalam setiap masa
yang kita lalui dalam biduk kehidu-
pan, Allah SWT senantiasa menya -
yangi hamba-hamba-Nya. Kasih
sayang itu juga berwujud cobaan.
Dalam menghadapi cobaan itu,
banyak manusia menjadi goyah dan
akhirnya butuh kembali ke jalan
Allah.
Agus Syafii dalam bukunya ini
berusaha berbagi kepada sesama
umat manusia tentang kisah dan
pengalaman berat dan sedih yang
dialami di kehidupan nyata. Tidak
secara eksplisit membicarakan tek-
nis berdoa, buku ini bercerita ten-
tang perjalanan perenungan
ma nusia dalam menemukan kem-
bali jalannya kepada Allah.
Naskah dalam buku ini bermula
dari curhatan di sebuah komunitas
page facebook dengan alamat
Mukjizat Sholat dan Doa yang men-
jadi salah satu the best ten page
facebook Indonesia. Buku ini berisi
kumpulan kisah nyata dan inspiratif
yang pernah dimuat di halaman
facebook.
Pada setiap cerita di buku ini,
Agus tak menulis bagaimana dah -
syatnya shalat dan doa dalam ben-
tuk ritual formalitas simbolis dalam
Islam. Dalam hal ini, Agus berusaha
menyuguhkan makna-makna batin
suatu ibadah dalam wujud nyata
sosial dan kemanusiaan.
Kisah demi kisah itu memberi
inspirasi dan menggerakkan hati
untuk merenung, yaitu cerita ten-
tang anak-anak yang putus hara-
pan, telantar, dan miskin di sekitar
kita. Agus juga menyuguhkan kisah
prahara rumah tangga yang bersen-
tuhan dengan kehilangan, baik aki-
bat kematian maupun perpisahan.
Empat tema besar
Agus membagi curhatan ini
menjadi empat tema besar, yaitu
Sejuta Mimpi dan Harapan,
Perisai-Perisai Jiwa, Ketika Cita
Bertemu Cinta, dan Keluarga
Penghuni Langit. Keseluruhan
tema ini mengandung 70 cerita.
Pada tema besar pertama, Agus
lebih banyak berkisah tentang
cerita-cerita kehilangan seorang
manusia dalam kehidupannya, baik
kehilangan orang yang disayangi,
kehilangan kasih sayang, kehilang -
an harta, maupun kehilangan arah
dalam kehidupan. Diyakinkan bah -
wa ikhlas kehilangan akan berganti
dengan kebaikan.
Perisai-perisai jiwa berkisah
tentang semangat berbagi untuk
menuju tangga-tangga kebahagiaan.
Jika ingin mendapatkan sesuatu
berlajarlah memberi. Jika ingin ke-
bahagiaan, berikanlah kebahagiaan
itu kepada orang lain. Jika kita
ingin kebaikan, berikanlah ke-
baikan itu kepada orang lain. Se-
buah kisah bercerita tentang
tersenyum. Silakan tersenyum seje-
nak agar pikiran lebih segar dan
sehat. Ingat, seulas senyum adalah
ibadah. Agus meyakinkan, dengan
senyuman akan menggerakkan
manusia ke jalan kebaikan dan
bukan jalan kejahatan. Dijelaskan,
potensi kebaikan yang ada pada diri
kita tidak muncul dari ruang
kosong, tapi dari pengalaman per-
jalanan hidup seseorang, dari bu-
daya di mana orang itu hidup, serta
kegiatan yang dilakukan orang itu.
Sementara itu, dalam bagian
Cita Bertemu Cinta, kisah-kisah
yang mengalir lebih menekankan
pada rasa syukur, sabar, ikhlas, dan
tulus menjalani hidup yang dibalut
dengan cinta. Dicontohkan,
berpisah dari suami tidak menyele-
saikan semua permasalahan. Tak
terpikir bahwa ada risiko lain yang
harus ditanggung. Agus menulis
bahwa mencintai yang hakiki
adalah mencintai Allah SWT dan
rasul-Nya. Untuk bisa mencintai
Allah dan Rasul-Nya, kita harus be-
lajar mencintai kedua orang tua
kita, mencintai pasangan hidup kita,
dan mencintai anak-anak kita.
Ketiga hal ini menjadi tahap dasar
untuk kemudian mencintai ling -
kung an kita, fakir miskin, anak-
anak yatim, dan orang-orang yang
membutuhkan kita.
Kisah dalam membina biduk
rumah tangga terangkum di bagian
keempat: Keluarga Penghuni Lan-
git. Dikisahkan di sini mulai dari
komitmen berumah tangga, terma-
suk menerima pasangan, me maaf -
kan, bersinergi dengan mertua,
merawat hubungan rumah tangga,
kesetiaan dalam rumah tangga,
hingga komitmen menjaga rasa
cinta. Dalam rumah tangga, Agus
mengatakan, rezeki sering menjadi
kerikil tajam meski melimpah.
Padahal, rezeki itu adalah rezeki
bersama sekeluarga bukan orang
perorangan.
Jawaban atas segala perma -
salah an hidup adalah kembali ke
jalan Allah SWT. Membaca buku ini
mengingatkan kita pada masalah
yang kita jumpai dalam kehidupan
sehari-hari. Cara setiap sosok ma -
nusia dalam menyelesaikannya bisa
dibaca sekaligus menjadi bahan re-
nungan. ed: wachidah handasah
10 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
PUSTAKA
Membangun Semangat
Kembali ke Jalan Allah
KATALOG
Oleh Irwan Kelana
B
anyak buku biografi
telah ditulis. Ada
politisi, ada selebri-
tas, ada negarawan,
dan ada pula usahawan. Te -
tapi, biografi para pendidik
tidak sebanyak itu. Boleh jadi
karena nilai komersialnya tak
setinggi yang pertama. Tetapi,
yang lebih menentukan ada -
lah pola pendidikan kita belum
merupa, belum mempola, dan
belum ada acuan baku yang
bisa diterima. Akibatnya, sulit
mencari tokoh yang pantas di-
jadikan idola atau panutan.
Salah satu tokoh pendidik
itu adalah Suhaimi. Peraih
predikat Guru Teladan Na-
sional pada 1973 itu adalah
guru pendidik yang sampai
akhir hayatnya tetap men-
jadikan ranah pendidikan se-
bagai lahan pengabdiannya
setelah ia memutuskan untuk
menjadi guru pada usia belia,
14 tahun. Bahkan, pada zaman
penjajahan, dia nekat mendiri -
kan sekolah guru karena be-
gitu besarnya rasa geregetan
dia untuk segera mencer-
daskan bangsa. Dia merang -
kak dari lapisan paling bawah
dalam perjalanan karier seo-
rang guru, mulai dari guru
Sekolah Desa di Magek,
Sumatra Barat. Tetapi, karier
sebagai pendidik di lembaga
pendidikan dia akhiri dengan
memimpin sekolah paling
bergengsi di Sumatra Barat,
SMP 4 Bukittinggi.
Kiprah tokoh pendidik yang
sangat ulet dan pantang me -
nye rah itu dipaparkan secara
gamblang dan menawan oleh
Sjaiful Hamdi Naumin dalam
buku yang berjudul Suhaimi,
Pendidik Para Teladan. Su -
haimi adalah hasil pencarian
panjang kedua yang dilakukan
oleh Sjaiful setelah dia menu -
liskan biografi Sunaryaman
Mustofa, Pendidik dengan Hati
Nurani, pada 2009.
Membaca bab demi bab
buku ini tidak berlebihan kira -
nya kalau penulis memilih judul
Suhaimi, Pendidik Para Tela -
dan. Suhaimi bukan hanya pen-
didik para teladan, melain kan
dia sendiri memang seorang
yang patut menjadi te la dan ge -
nerasi sekarang dan nanti. Ke -
gigihannya sebagai seorang
guru dan kepala keluarga patut
diacungi jempol. Sambil tetap
setia menjadi seorang guru, dia
pernah me ne kuni delapan jenis
kegiatan usaha dan sekaligus
dijadikan laboratorium untuk
menjadi peng usaha. Mulai dari
berdagang keliling, membuat
minyak wangi, memproduksi
permen, mendirikan apotek,
berdagang emas, ternak ayam,
usaha transportasi, hingga
perbeng kelan. Ia pun menulis
dan me nerbitkan buku pelajar -
an guna memenuhi kebutuhan
siswa akan bahan pelajaran.
Mantan kepala kantor De-
partemen Pendidikan dan Ke-
budayaan Kodya Padang
(1975-1985) itu juga sukses
mendidik istri dan anak-anak -
nya sehingga menjadi orang-
orang yang berprestasi. Salah
satu anaknya adalah Hasnul
Suhaimi, mantan CEO PT In-
dosat yang kini menjadi CEO
PT XL Axiata.
Secara keseluruhan, buku
ini terdiri atas 10 bab. Dimulai
dengan Pendahuluan, Tela -
dannya Teladan, Masa Kecil
yang Penuh Keprihatinan, dan
Masa Muda yang Penuh
Gelora (bab I-IV). Bab kelima
membahas pendidikan yang
berawal dari rumah, disusul
dengan peran dominan sang
istri tercinta, gaya memimpin di
SMP 4 Bukittinggi, dan guru
ber darah dagang. Bab IX me -
nyusuri perjalanan hidup Su -
haimi dari pendidik ke birokrat.
Buku ini ditutup dengan bab
terakhir yang mengisahkan
pensiun Suhaimi sebagai masa
yang menyenangkan.
Buku ini sangat perlu di -
baca, terutama oleh para pen-
didik, agar dapat menimba dan
mengambil inspirasi yang
sedalam-dalamnya untuk men -
jadi seorang pendidik teladan.
Tetapi, pada dasarnya buku ini
penting dibaca oleh siapa saja
yang ingin memetik kete-
ladanan dari seorang tokoh
pendidik para teladan bernama
Suhaimi. ed: wachidah handasah
Oleh Irwan Kelana
J
ika kita berbicara me -
ngenai kemukjizatan
Alquran, tentu tak
akan pernah usai. Sisi
kemukjizatan Alquran bagai -
kan lautan yang tak bertepi.
Sebab, Alquran datang dari
sisi Allah dan merupakan fir-
man-Nya yang agung. Se-
makin digali kandungannya
semakin membuka cakrawala
pengetahuan, serta semakin
menunjukkan kemukjizatan
dan keagungan yang tidak
akan terjangkau dan ter-
tandingi.
Di antara mukjizat yang
terkandung di dalam Alquran
adalah makna agung di balik
kalimat-kalimatnya yang
singkat dan padat, tetapi pe -
nuh makna dan mengandung
petunjuk-petunjuk ilmiah,
keimanan, dan pendidikan.
Adapun ciri utama keistime-
waan kaidah-kaidah Alquran
adalah cakupannya yang
menyeluruh dan maknanya
yang luas yang tidak hanya
menyorot satu tema tertentu,
tetapi mencakup semua tema
dalam kehidupan manusia.
Di dalam Alquran terdapat
berbagai kaidah yang sangat
penting dalam kehidupan.
Misalnya, kaidah yang meng -
atur hubungan vertikal hamba
dengan tuhannya, melurus -
kan ibadah dan perjalanan
hamba menuju Allah dan hari
akhirat, mengatur hubungan
horizontal antarsesama, me-
nilai dan meluruskan kesala-
han-kesalahan hubungan
suami istri, dan lain-lain.
Namun, sayangnya, inter-
aksi sebagian besar kaum
Muslimin dengan Alquran
masih kurang. Akibatnya, tak
sedikit di antara kaum Mus-
limin yang gamang ketika
menghadapi persoalan-per-
soalan kehidupan. Padahal,
sesungguhnya Alquran meru-
pakan solusi segala problem
yang mereka hadapi, baik se-
cara langsung maupun tidak
langsung.
Karena itu, kaum Mus-
limin harus memperkuat in-
teraksinya dengan Alquran
dalam semua aspek kehidup -
an. Terkait dengan hal terse-
but, kehadiran buku yang
ditulis oleh Dr Umar bin Ab-
dullah al-Muqbil inibermula
dari ceramah penulis yang
disiarkan di sebuah radio di
Arab Saudisangat tepat.
Buku ini memuat 50
kaidah yang terkandung da -
lam Alquran. Misalnya, pen -
tingnya bertutur kata yang
baik, meyakini dan menerima
bahwa keputusan Allah ada -
lah yang terbaik, jangan melu-
pakan kebaikan di antara
se sama, orang yang men-
gada-adakan kebohongan
pas ti merugi, berdamai ada -
lah cara terbaik, setiap orang
memikul dosanya sendiri, dan
Allah menolong orang yang
menolong agama-Nya. Selain
itu, orang yang bertakwa
adalah orang yang mulia,
pentingnya menjadi Muslim
yang kuat dan dapat diper-
caya, rencana jahat akan me -
nimpa pelakunya sendiri,
ja ngan pernah merugikan
orang lain, bertawakal kepada
Allah, dan keharusan berin-
teraksi dengan baik kepada
istri.
Kaidah lainnya adalah ke-
harusan menjaga keseim bang -
an dalam urusan dunia dan
akhirat, Allah Maha De kat, is-
tikamah, perintah berlaku adil,
sebab diturunkannya musibah,
dan perbuatan baik dapat
menghapus kesalahan.
Setiap kaidah dikupas se-
cara singkat tapi padat se-
hingga mudah dipahami dan
pesannya sampai kepada pem -
baca. Dengan 50 kaidah terse-
but, terbukti bahwa Alquran
merupakan solusi segala pro -
blematika kehidupan. Ka rena
itulah, buku ini sangat perlu
dibaca oleh setiap Muslim.
ed: wachidah handasah
Inspirasi Abadi Seorang Pendidik Alquran Solusi Segala Problem
JUDUL BUKU:
Suhaimi, Pendidik Para
Teladan
PENULIS:
Sjaiful Hamdi Naumin
PENERBIT:
Syirkah Publishing
CETAKAN:
I, Februari 2012
Tebal:
xxviii+324 hlm
JUDUL BUKU:
Mukjizat Sholat & Doa
PENULIS:
M Agus Syafii
PENERBIT:
Zaytuna, PT Ufuk Publishing
House
CETAKAN:
I, Maret 2012
TEBAL:
xvii+333 halaman
Oleh Prima Restri Ludfiani
JUDUL BUKU:
50 Kaidah Kehidupan
Dalam Alquran
PENULIS:
Dr Umar bin Abdullah
al-Muqbil
PENERBIT:
Darus Sunnah
CETAKAN:
I, April 2012
TEBAL:
xx+428 hlm
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
CERPEN
11 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
L
alu-lalang kendaraan melaju
cepat. Suara percikan arang
yang membentur biji-biji ja-
gung terus mengusik teli -
ngaku. Pembeli kian beradu,
sampai-sampai tikar pun penuh dengan
orang-orang yang singgah sambil menunggu
jagung bakar tersaji. Aku duduk manis di
atas dingklik* panjang, sambil menunggu
pembeli yang singgah di tempatku. Bukan
di tempat jagung itu terpanggang.
Mas numpang duduk ya? pinta salah
satu pembeli jagung bakar.
Oh, iya Mas, silakan, jawabku senang.
Ya, aku senang karena cuma dia yang mau
singgah di angkringanku, yang sedari tadi
sepi pembeli. Aku pun langsung menuju ke
tempat duduknya.
Mau pesan minum apa Mas? sapaku.
Maaf Mas, tadi aku sudah pesan minum
sama penjual jagung bakar sekalian.
Jawaban yang menyobek dadaku. Hara-
panku hancur. Kesenangan yang aku cip-
takan karena ada dua insan singgah di
angkringan ku, tepatnya duduk di atas
tikarku. Aku mengumpat meskipun dalam
hati. Aku merasa jengkel. Dari Maghrib
sampai sekarang belum ada pembeli. Eh,
ada tapi numpang duduk saja.
Sialan, cuma numpang duduk saja. Aku
kira mau pesan minum di sini. Eh, ternyata
sudah pesan duluan sama penjual jagung
tadi. Gumam hatiku yang terus memburu
ke dalam prasangka buruk. Aku muak, aku
cemberut. Aku bosan. Aku hanya bisa
menatap daganganku yang kian membisu.
Satai usus, satai telur, satai ati, tempe
goreng, bakwan dan tahu susur berdiam diri
di pangkuan piring. Nasi kucing lebih me -
ngunci diri di balik bungkusan kertas.
Wedang jahe yang kian dingin dengan
sepinya gelas yang minta dialiri. Kaleng
susu yang membeku, menunggu pembeli
untuk merayu. Hanya kepulan asap yang
timbul dari bibir hitamku, untuk menguras
urat syaraf yang sedari tadi tersulut kecem-
buruan. Di otakku ramai pertengkaran dan
perdebatan antara Si Tanduk Merah dan
Jubah Putih.
Usir saja dari tempatmu. Dia cuma
numpang duduk. Ayo cepat usir mereka,
bisik Tanduk Merah dengan lembut, sambil
menempelkan bibirnya di telinga kiriku.
Aku merinding, bulu kudukku seketika
berdiri menantang dingin.
Ayo cepat usir mereka. Lihat mereka
duduk manis berdua sambil bercengkerama
tanpa membeli daganganmu, rayu Tanduk
Merah lagi.
Sabar, bisik Jubah Putih.
Sabar itu ada batasnya. Lihat jam di
handphone-mu! Mereka sudah dua jam
duduk di tikarmu tanpa memedulikan da-
ganganmu, sergah Si Tanduk Merah.
Sabar Tadho, Jubah Putih mulai
menyebut namaku.
Walah, jangan dengarkan perkataan
Jubah Putih itu. Dia membujukmu agar
kamu bangkrut dengan keadaan ini. Kalau
kamu tidak bisa mengusir dengan kasar,
dengan lemah lembut saja. Ingatkan. Atau,
kalau sudah kepepet pasti akan muncul ke-
beranian, bentak-bentak mereka agar cepat
pergi. Enak saja, makan jagung bakar dan
minum kopi susu bukan dari daganganmu.
Aku saja yang melihat mereka sumpek dan
marah, Tanduk Merah nyerocos sambil
mengekspresikan kemarahan kepada Tadho.
Sabar Mas, ini hanya cobaan, ucap
Jubah Putih dengan santainya.
Cobaan kok tiap hari. Cepat, usir
mereka. Lihat daganganmu, tuh pada cem-
berut semua. Mereka tidak ada yang suka
melihat mereka tetap di sini. Semakin an-
tusias Tanduk Merah mengembuskan
rayuannya. Angin menyibak rambutku per-
lahan-lahan. Bara api dalam tungku mulai
memanas. Jubah Putih hanya bisa mengu-
capkan sepatah dua kata, dengan kata ung-
gulan sabar.
Nah gitu, ayo bangkit dan usir mereka,
senyum Tanduk Merah semakin mengem-
bang ke atas, mengukir langit yang saat ini
dipenuhi dengan berjuta-juta bintang. Aku
terhanyut dengan alur rayuannya yang
terus memasuki pori-pori tubuhku. Jubah
Putih hanya memandang dari jauh. Menga-
matiku, meskipun aku tak melihatnya. Aku
melangkah mendekati dua insan yang sudah
dua jam duduk manis tanpa membeli da-
ganganku. Ketika kaki mendekati, segerom-
bol orang dengan naik sepeda motor
berhenti di belakangku. Aku kaget.
Maaf Ton terlambat, sapa seseorang
dari atas motor.
Emang ada apa kok lama banget?
Capek nih, sudah dua jam di sini menanti
kalian, jawab Anton kesal.
Maaf banget. Soalnya ban sepeda motor
Roni bocor. Kita harus nunggu dulu gitu.
Biar bisa sampai di sini bersama-sama.
Ya sudahlah. Ayo duduk di sini.
Apa muat tikarnya?
Muat, diperpanjang dulu.
Mas ini tikar buat kondangan ya Mas?
tanya salah satu gerombolan tadi kepadaku.
Kok tahu Mas? jawabku singkat.
Bentuknya panjang, bisa muat orang
banyak, katanya lagi sambil tertawa.
Aneh-aneh saja Mas.
Mungkin juga terpal itu juga buat kon-
dangan? katanya sambil menuju ke
bungkusan nasi kucing.
Betul banget. Buat kondangan kalian
malam ini, tawa menggelegar.
Aku langsung kembali ke dingklik pan-
jangku untuk membesarkan bara api. Satai
usus, satai telur, dan daganganku yang lain
tertawa dengan kehadiran teman-teman
Anton. Angin bernyanyi tanpa ada aba-aba.
Lampu-lampu gunung semakin terang.
Seterang hatiku.
Nasi apa Mas, tanya pembeli dari
gerombolan tadi.
Ini nasi bandeng, ini nasi ikan teri,
kataku sambil menunjukkan nasi kucing.
Tak ku sangka, nasi kucing langsung
ludes. Satai usus, satai telur, dan makanan
kecil lainnya berkurang dengan kehadiran
gerombolannya Anton. Sampai-sampai aku
kerepotan untuk melayani mereka yang
berjumlah 15 orang.
Waduh gelasnya kurang nih, gu-
mamku dalam hati. Telepon ke rumah saja.
Halo, Mas bawakan lima gelas ke sini.
Gelasnya kurang, ucapku lewat telepon
kepada Masku yang berada di rumah.
Kurang berapa gelasnya?
Bawakan lima gelas saja Mas.
Sepuluh menit lagi gelas akan datang.
Aku mempersiapkan minuman dengan hati-
hati. Baru kali ini aku melayani pembeli
yang jumlahnya sangat banyak. Meski kere-
potan, hatiku berbunga-bunga. Macan yang
mencakar-cakar hatiku terobati dengan
rasa ikhlasku.
Di sisi lain, Tanduk Merah kian terbakar.
Tanduknya semakin panjang. Menangis
darah lewat kedua matanya. Kalah, kalah,
dan kalah. Di ujung sana yang tak terlihat
dengan mata telanjangku, Jubah Putih
tersenyum manis melihatku, meski tadi aku
sempat terhanyut dengan hasutan Tanduk
Merah. Aku sedikit menyesal. Namun,
Tuhan selalu menolong ketika hatiku tak
bercampur dengan iri dan dengki.
Keikhlasan yang menolongku.
Wah laris manis ya Mas Tadho, sapa
Ibu penjual jagung bakar.
Alhamdulillah Bu, semua ini berkat
doamu Bu. Semoga dagangan kita cepat
habis, Bu, senyumku mengembang. Tak
ada rasa sakit yang terus memupuk.
Salatiga, 240212
Catatan:
Dingklik : Tempat duduk dari kayu yang muat
banyak orang
Penulis tinggal di Dusun Brajan, Desa
Blotongan, Salatiga, Jawa Tengah. Saat ini
mengabdi di MI Global, Blotongan, Salatiga.
Bersama teman-temannya, mendirikan Sang-
gar Gubuk Kata.
TIKAR
Keikhlasan
Oleh M Maksum
Rendra Purnama/Republika
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus
12 REPUBLIKA AHAD, 25 MARET 2012
MUALAF
M
antan jurnalis
penyiaran ini
harus memba-
yar mahal keis-
lamannya. Ia
diceraikan oleh sang suami, ke-
hilangan pekerjaan dan hak
asuh atas kedua anaknya, serta
ditinggalkan teman-temannya.
Bahkan, ayahnya mengatakan
ia layak dibunuh.
Aminah tak mundur selang -
kah pun dan Allah mengemba-
likan semuanya berlipat ganda.
Tak hanya mendapatkan kem-
bali kepercayaan dan peneri-
maan dari orang-orang
terdekatnya, ia bahkan dapat
kembali memeluk orang-orang
terdekatnya sebagai saudara
sesama Muslim. Menjadi ketua
Persatuan Wanita Muslim In-
ternasional dan masuk dalam
daftar 500 Muslim paling
berpengaruh dunia pada 2009
adalah hadiah lain atas
keteguhan hatinya.

Semua berawal dari kesa -


lah an yang tak mampu ia hin-
dari pada 1975. Tahun itu
menjadi tahun pertama peng-
gunaan komputer untuk pemro-
graman mata kuliah di
kampusnya. Tak disangka ter-
jadi kesalahan sehingga kom-
puter memasukkan Aminah
dalam mata kuliah yang tak
pernah dipilihnya, teater.
Sayangnya, Aminah baru
mengetahui kesalahan itu sete-
lah hari aktif perkuliahan
memasuki ming -
gu kedua karena
harus mengurus
bisnis keluar-
ganya di Okla-
homa. Per ubah -
an tak bisa di-
lakukan. Ami-
nah yang ber ku -
liah dengan bea-
siswa penuh tak
m u n g k i n
meni nggal kan
kelas itu. Jika
nekat melaku -
kan hal itu maka
ia akan memper-
oleh nilai F yang
akan memba tal -
kan beasiswa -
nya.
Aminah ada -
lah perempuan
cerdas yang se-
lalu tampil me -
nonjol. Selain
memperoleh beasiswa untuk
kuliahnya, ia yang kala itu
masih menjadi jemaat Southern
Baptist (aliran gereja Protestan
terbesar di AS) bekerja sebagai
jurnalis penyiaran dan meme-
nangkan penghargaan yang
diperuntukkan bagi para profe-
sional.
Namun, satu hal lain ten-
tang diriku, yakni aku orang
yang pemalu, katanya. Karena
itu, Aminah merasa kacau
ketika harus mengikuti kelas
yang mengharuskannya tampil
di hadapan sejumlah orang.
Atas saran suaminya, Aminah
memilih mencari solusi dari-
pada mengorbankan beasiswa -
nya. Ia mendatangi dosennya
untuk meminta saran dan ban-
tuan terkait perencanaan per-
tunjukan yang harus ia tampil -
kan. Sang dosen menyanggupi
dan Aminah segera menuju
kelas teater untuk pertama
kali nya.
Di pintu kelas, Aminah tak
memercayai pandangannya.
Aku melihat sejumlah orang
Arab (Muslim) di sana. Tak ada
yang terlintas dalam benakku,
kecuali membatalkan niatku
mengikuti kelas itu. Aku tidak
mungkin berada di antara
orang-orang kafir itu, katanya
dalam buku Choosing Islam
yang ditulisnya.
Tanpa pikir panjang, Ami-
nah kembali menutup pintu
kelas dan melangkah pulang.
Di rumah, ia kembali ditenang -
kan suaminya. Ia bilang,
Mung kin Tuhan punya rencana
di balik ini.
Dua hari lamanya Aminah
berdiam dalam kamarnya. Se -
telah berpikir panjang, ia mem-
benarkan kata-kata suami nya
dan berpikir bahwa mungkin
dalam kelas teater itu ia bisa
mengkristenkan orang-orang
berhijab di kelasnya.
Maka, Aminah mulai
berbicara banyak hal tentang
Kristen dan Yesus pada teman-
teman Muslimnya dan menga -
takan bahwa mereka akan
masuk surga jika memercayai
Yesus sebagai Tuhan dan
penyelamat mereka. Mereka
menyikapi penjelasanku de -
ngan sangat sopan, namun tak
satu pun dari mereka masuk
agamaku, kata Aminah.
Ia tak menyerah. Aminah
pun berencana mencari kele -
mahan dan kesalahan Islam,
yakni dengan mempelajari
kitab mereka. Dari salah seo-
rang temannya, Aminah men-
dapatkan salinan Alquran. Ia
tekun membaca dan mempela-
jarinya setelah itu dan mem-
buat catatan-catatan mengenai
hal-hal dalam Alquran yang
dapat diperdebatkan. Niatku
masih sama, mengkristenkan
mereka.
Diusir suami
Tanpa ia sadari, keseriusan
Aminah mempelajari Alquran
membawa perubahan pada
dirinya. Ia tidak lagi tertarik
untuk pergi ke pesta dan klub-
klub malam, aktivitas yang
biasa ia lakukan bersama
suaminya. Suamiku menaruh
curiga dan mengira aku
selingk uh. Lalu, ia mengusirku
dari rumah, katanya.
Setelah ber -
pindah ke apar -
temen yang baru
bersama kedua
anaknya, Ami-
nah tetap de ngan
misinya. Ia terus
m e n d a l a m i
Alquran untuk
mengkristenkan
t e ma n- t e ma n
Muslimya di ke -
las teater.
Satu sete ngah
tahun sejak
mulai mempela-
jari Alquran,
pada 21 Mei
1977, seseorang
mengetuk pintu
apartemennya.
Aminah terkejut
m e n g e t a h u i
tamu nya adalah
seorang pria de -
ngan pakaian
panjang berwarna putih de ngan
serban di kepalanya. Di-
dampingi tiga pria lain, pria itu
mengatakan, Saya tahu Anda
ingin menjadi seorang Muslim.
Aminah membantahnya dan
mengatakan ia adalah seorang
Kristiani yang tidak pernah
ingin masuk Islam. Namun,
kukatakan padanya bahwa aku
memiliki beberapa pertanyaan
jika ia tidak keberatan. Maka,
Aminah mempersilakan keem-
patnya masuk.
Aminah mengeluarkan ca -
tatan-catatan yang telah di buat -
nya dan menanyakannya pa da
pria yang mengaku ber nama
Abdul Aziz al-Shiek itu. Dengan
sabar, pria itu menja wab semua
pertanyaan Aminah. Pria itu
menjelaskan, mencapai penge-
tahuan tentang segala sesuatu
adalah seperti menapaki anak-
anak tangga. Jika aku melang -
kah tergesa-gesa dan melewati
beberapa anak tangga sekaligus,
aku bisa jatuh.
Setelah berbincang dan
men diskusikan banyak hal,
pada hari yang sama, Aminah
mengambil keputusan besar. Ia
bersyahadat di hadapan keem-
pat tamunya. Namun, aku
belum bisa menerima beberapa
hal dalam Islam sehingga di be-
lakang dua kalimat syahadat
yang kuucapkan, aku menam-
bahkan pengecualian, Tapi,
aku tidak mau menutup ram -
but ku dengan kerudung dan
tidak akan pernah setuju de -
ngan poligami. Namun, penge -
cualian itu hanya sementara.
Tak lama setelah itu, ia dengan
tulus menutup rambutnya de -
ngan jilbab.
c15 ed: wachidah handasah
AMI NAH ASSI LMI
ALQURAN
Membawaku pada Islam
S
yahadat yang diucapkan di ha -
dap an empat tamunya menjadi
langkah awal bagi Aminah un -
tuk mengubah jalan hidupnya.
Hari demi hari, Aminah kian merasa kan
bahwa Islam adalah jalan hidupnya.
Islam adalah detak jantungku,
darah yang mengalir di pembuluh ve-
naku. Islam adalah kekuatanku, yang
membuat hidupku begitu indah dan
mengagumkan. Tanpa Islam, aku bu -
kanlah apa-apa, katanya seperti diku-
tip laman www.welcome-back.org.
Aminah terus mendalami Islam.
Tak sekadar untuk dirinya sendiri, tapi
Aminah juga menyebarkan ajaran
Islam untuk masyarakat luas. Selain
aktif dalam keorganisasian Islam, ia
pun giat berdakwah ke berbagai tem-
pat. Aktivitas ini ia lakukan hingga akhir
hayatnya. Dua tahun lalu, 5 Maret 2010,
sebuah kecelakaan mobil di New York
merenggut nyawa Muslimah luar biasa
ini. Saat itu, Aminah dalam perjalanan
pulang seusai berdakwah di sebuah
tempat. Innalillahi wainna ilaihi rajiun.
c15 ed: wachidah handasah
Giat Berdakwah
Ia masuk daftar 500 Muslim paling
berpengaruh di dunia pada 2009.
Keserius -
an A mi nah
mem -
pelajari
Alquran
membawa
perubah -
an pada
dirinya.
Islamfortoday
Malaysiaharmoni.com
mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus

Anda mungkin juga menyukai