Anda di halaman 1dari 215

GONJANG-GANJING RUPIAH

KONTROVERSI
PROYEK
GEDUNG DPR

AHOK
DILAWAN

DUBES
TITIPAN
EDISI 196 | 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

DAFTAR ISI
EDISI 196

31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

BANJIR RELAWAN
DI KURSI DUBES
JOKOWI MENGAJUKAN CALON DUBES
NONDIPLOMAT TERBANYAK DALAM 15
TAHUN TERAKHIR. PARPOL PENDUKUNG
DAN RELAWAN MENGUSULKAN 100
NAMA CALON DUBES DAN MINTA
NEGARA STRATEGIS.
KRIMINAL

NASIONAL

n TIMBUL-TENGGELAM PROYEK GEDUNG DEWAN


n DILAWAN, AHOK TETAP JALAN

INTERNASIONAL

n MENGENDUS TRANSAKSI PARA BANDAR

HUKUM
n BOCOR SURAT, PEGAWAI DIPECAT

EKONOMI

n SERBUAN PENGUNGSI DI BENUA BIRU


n DUA CINTA MATI DI RABU KELABU
n PRAJURIT PEREMPUAN TEMBUS KESATUAN KHUSUS

n KRISIS 1998 BERULANG KEMBALI?

n PENYAMBUNG TITIK DARI JATINANGOR

n INFRASTRUKTUR JADI HARAPAN TERSISA


n LEBIH SENANG DOLAR NAIK
n RUPIAH BUKAN YANG TERLEMAH

RUMAH

BISNIS

INSPIRING PEOPLE

n KENANGAN RUMAH NENEK LUTHFI HASAN

INTERVIEW
n HAEDAR NASHIR: PLURALITAS ITU SUNATULLAH

n PESAWATKU TERBANG JAUH


n ADU KENCANG BUS WISATA

KOLOM
n ENAM BIANG KEROK PERLAMBATAN EKONOMI

SELINGAN

BUKU
n ASALKAN ADIL, NONMUSLIM BOLEH JADI PEMIMPIN

LENSA
n RUJUK

PAMERAN
n KEKERINGAN LANDA INDONESIA

PEOPLE
n INDONESIA MENITI GARIS
n PERDANA MENGGEBRAK JAKARTA

FILM
n YURA YUNITA | JOSEPH VINCENT | LANG LEAV

GAYA HIDUP
n SATU NAPAS PANGLIMA BESAR
n FILM PEKAN INI
n AGENDA
Cover:
Ilustrasi: Kiagus Auliansyah
@majalah_detik

n RAMAI-RAMAI BISNIS PAHALA


majalah detik

n KEINDAHAN DESA DI ITALIA


n JAMUAN RAJA-RAJA

Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad. Wakil Pemimpin Redaksi: Iin Yumiyanti. Redaksi: Dimas Adityo, Irwan
Nugroho, Nur Khoiri, Sapto Pradityo, Sudrajat, Oktamandjaya Wiguna, Arif Arianto, Aryo
Bhawono, Deden Gunawan, Hans Henricus, Silvia Galikano, Nurul Ken Yunita, Kustiah, M Rizal,
Budi Alimuddin, Pasti Liberti Mappapa, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Bahtiar Rifai, Jaffry
Prabu Prakoso, Ibad Durohman, Aditya Mardiastuti. Bahasa: Habib Rifai, Rahmayoga Wedar. Tim
Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo. Product Management & IT: Sena Achari,
Sofyan Hakim, Andri Kurniawan. Creative Designer: Mahmud Yunus, Desy Purwaningrum, Suteja,
Mindra Purnomo, Zaki Al Farabi, Fuad Hasim, Luthfy Syahban. Ilustrator: Kiagus Auliansyah, Edi
Wahyono.
Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih, Email: sales@detik.com Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769
Direktur Utama: Budiono Darsono Direktur: Nur Wahyuni Sulistiowati, Heru Tjatur, Warnedy Kritik dan Saran:
appsupport@detik.com Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya
No.75 Jakarta Selatan, 12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com
Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.

LENSA

KEKERINGAN LANDA INDONESIA

TAP UNTUK MELIHAT FOTO UKURAN BESAR


Kemarau panjang diperkirakan akan berlanjut hingga akhir 2015. Prediksi BMKG, El Nino akan menguat dari Agustus hingga Desember. Akibatnya,
sebagian daerah mengalami gagal panen, kesulitan mendapatkan air bersih, serta terjadi kebakaran hutan.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

LENSA

Budi daya ikan keramba apung di aliran Sungai Batanghari, Muarojambi, Jambi, terkena dampak kekeringan. Delapan kabupaten/
kota di daerah itu berstatus siaga darurat. (Wahdi Septiawan/ANTARA FOTO)

LENSA

Petani memotong batang padi yang gagal panen di Sayung, Demak, Jawa Tengah. Sedikitnya 6.500 hektare lahan pertanian padi di Jawa
Tengah mengalami puso akibat kekeringan dengan perkiraan kerugian Rp 175 miliar. (Aditya Pradana Putra/ANTARAFOTO)

LENSA

Warga membuat "sumur" di tengah Sungai Cipamingkis, Cibarusah, Cikarang, Jawa Barat, untuk mendapatkan air bersih buat mencuci baju
dan memenuhi kebutuhan lain. Musim kemarau panjang menyebabkan aliran air sungai surut. (Rachman Haryanto/DETIKCOM)

LENSA

Debit air di Bendung Katulampa, Bogor, menyusut drastis. Sejak musim kemarau tiba, wilayah Bogor, Jawa Barat, yang terkenal dengan
sebutan Kota Hujan, tak luput dari dampak kekeringan. (Lamhot Aritonang/DETIKCOM)

LENSA

Petugas membagikan air bersih kepada warga di Cikarang Selatan, Jawa Barat. Dalam beberapa bulan terakhir, sebagian daerah di Cikarang
mengalami kekeringan. (Rachman Haryanto/DETIKCOM)

LENSA

Kebakaran lahan di Desa Sungai Buaya, Banyuasin, Sumatera Selatan. (Nova Wahyudi/ANTARA FOTO)

LENSA

Prajurit TNI Angkatan Udara memeriksa konsul mekanisasi seeding untuk membuat hujan buatan di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Rekayasa hujan buatan dilakukan untuk menanggulangi kekeringan di berbagai wilayah di Indonesia. (M. Agung Rajasa/ANTARA FOTO)

HANTU KRISIS

KRISIS 1998

BERULANG

KEMBALI?

RENGGA SANCAYA/DETIKCOM

EKONOMI

MESKI DOLAR AS MENYENTUH RP 14


RIBU KEMBALI, TIPIS PELUANG BAKAL
MENJADI KRISIS SEPERTI 1998.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

Seorang karyawan menata


uang dolar di Jakarta.
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

ESTINYA Komisi Anggaran


Dewan Perwakilan Rakyat berbicara soal realisasi Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara
2014 saat menerima Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro pekan lalu. Tapi, bukan
membahas masalah ini, para legislator malah
lebih tertarik pada isu yang sedang melejit: ambruknya rupiah setelah Tiongkok mendevaluasi
mata uangnya.
Beberapa anggota DPR berang karena me-

mandang pemerintah tenang-tenang saja meski rupiah menyentuh angka Rp 14 ribu, posisi
terendah sejak krisis 1998, yang menghancurkan ekonomi Indonesia. Tapi Bambang menenangkan mereka, Membandingkan tahun ini
dengan 1998 tentunya tidak bisa karena kondisi
makronya jelas berbeda.
Tak aneh jika krisis 1998 kembali diingat-ingat
saat rupiah kembali ke level saat itu karena kejadian tersebut sangat traumatis bagi Indonesia.
Saat itu pengangguran meledak di mana-mana
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

Papan yang memperlihatkan


harga-harga saham di Bursa
Efek Indonesia.
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM

dan harga barang membubung tinggi. Muncul


kerusuhan rasial di mana-mana dan sistem
politik ikut guncang.
Butuh waktu bertahun-tahun sebelum ekonomi Indonesia bisa kembali ke posisi sebelum
krisis.
Krisis 1998 terjadi karena Indonesia terseret
oleh turunnya mata uang baht Thailand. Turun-

nya sangat dramatis, dari sekitar Rp 2.000 per


dolar AS tiba-tiba anjlok menjadi di atas Rp
10 ribu. Saat rupiah jatuh, ekonomi Indonesia
sangat tidak siap menghadapinya. Perusahaan
swasta tak sanggup membayar utang, yang
banyak dilakukan dalam jangka pendek dalam
bentuk mata uang dolar AS.
Saat itu ekonomi bahkan mengkerut alias
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

Kondisi saat ini


jauh lebih aman
dan tetap ada
pertumbuhan.
Gubernur Bank Indonesia
Agus Martowardojo
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

berkurang 13 persen dibanding tahun sebelumnya. Ini seperti orang yang tiba-tiba saja
penghasilannya berkurang 13 persen, padahal
biasanya bergerak di atas 6 persen per tahun.
Tapi tahun ini berbeda, meski rupiah
sama-sama mencapai Rp 14 ribu per dolar
AS. Bambang mengatakan, berbeda dengan
1998, saat ini ekonomi masih tumbuh meski
melambat. Semester lalu ekonomi masih naik
4,7 persen.
Selain itu, indikator yang memperlihatkan
kerentanan terhadap terjadinya krisis, yakni
defisit transaksi berjalan, sudah turun dari 3
persen menjadi 2,2 persen. Angka defisit di
atas 5 persen biasanya dipandang berbahaya
dan membuat satu negara gampang sakit saat
terjadi krisis.
Senada, Gubernur Bank Indonesia Agus
Martowardojo memperlihatkan data lain lagi,
yakni posisi cadangan devisa saat ini mencapai
US$ 107,55 miliar, jauh lebih besar dibanding
saat krisis 1998, yang hanya US$ 23,67 miliar.
Kondisi saat ini jauh lebih aman dan tetap ada
pertumbuhan, kata Agus.

Namun Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance Enny Sri
Hartati menilai potensi risiko gejolak ekonomi
yang terjadi saat ini lebih besar dibanding krisis
1998. Alasannya, krisis 1998 masih tertolong
oleh relatif tingginya harga komoditas sehingga, saat nilai tukar rupiah melemah, masih tetap
menerima berkah dari ekspor komoditas.
Selain itu, pada 1998 masih ada dewa penyelamat, yakni usaha kecil dan menengah, karena
saat itu sektor usaha ini tidak terpengaruh oleh
dolar AS. Usaha kecil dan menengah saat itu
tidak banyak bergantung pada pembiayaan
perbankan dan bahan bakunya mayoritas
bukan impor. Persoalannya, saat ini sektor riil
terpuruk akibat tekanan high cost economy dan
turunnya harga komoditas, kata Enny.
Pemerintah pun tidak tinggal diam dengan
situasi tekanan ekonomi. Sejumlah kebijakan
diluncurkan, seperti insentif tax holiday untuk
9 sektor industri sehingga menarik investor
untuk menanamkan modal. Pemangkasan izin
investasi dan pelayanan investasi satu pintu
lewat Badan Koordinasi Penanaman Modal.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

Toko perhiasan kecil di


Jakarta. Pemerintah akan
menggenjot penyaluran kredit
usaha kecil untuk mendorong
pertumbuhan ekonomi.
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

Pemerintah juga mengucurkan kredit usaha


untuk usaha kecil dan menengah dengan bunga 12 persen setahun dari sebelumnya 20
persen. Dalam program kredit ini, pemerintah
menyiapkan anggaran untuk subsidi bunga
sebesar Rp 900 miliar.
Selain itu, pemerintah akan menyiapkan anggaran untuk melakukan buyback surat berharga

negara yang ditinggalkan investor. Kemudian


Otoritas Jasa Keuangan meminta semua bank
melakukan stress test atau simulasi uji daya tahan rasio kecukupan modal.
Uji daya tahan ini dilakukan secara berjenjang dengan asumsi nilai tukar rupiah terhadap
dolar mulai Rp 14 ribu, Rp 15 ribu, hingga terendah Rp 16 ribu. Kalau misalnya ada bank
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

TAP/KLIK UNTUK BERKOMENTAR

Gedung Bursa Efek


Indonesia. Harga saham
terseret devaluasi yuan.
RENGGA SANCAYA/DETIKCOM

yang sensitif atau menyusut modalnya, kita


bilang pemegang saham harus menambah
modal, kata komisioner OJK Bidang Pengawasan Perbankan, Nelson Tampubolon.
Pemerintah juga mendorong 13 perusahaan
BUMN melakukan go public untuk melakukan
buyback saham. Menurut Menteri BUMN Rini

Soemarno, jika semua BUMN itu melakukan


buyback saham, dana yang terkumpul diperkirakan Rp 10 triliun. Namun Rini enggan memastikan apakah 13 BUMN semuanya akan ikut
serta. Beberapa BUMN sudah siap, seperti
BRI dan BNI. Banyak yang sudah siap, tutur
Rini. n HANS HENRICUS B.S. ARON

MAJALAH DETIK
DETIK 31
31 AGUSTUS
AGUSTUS -- 6
6 SEPTEMBER
SEPTEMBER 2015
2015
MAJALAH

EKONOMI

HANTU KRISIS

INFRASTRUKTUR
THINKSTOCKPHOTOS

JADI HARAPAN
TERSISA
MESKI MENJADI
HARAPAN TERAKHIR
MENGGENJOT
EKONOMI, PENYERAPAN
ANGGARAN MASIH
KECIL. KECEMASAN
DIKRIMINALISASI
MENJADI SALAH SATU
PENYEBAB.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

Pameran alat berat di Jakarta


beberapa waktu lalu
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

NITED Tractors menguasai 30-35


persen pasar alat berat di Indonesia.
Sejumlah merek buldoser sampai
truk dengan merek Komatsu, UD
Trucks, Tadano, sampai Scania dipasarkan perusahaan ini untuk wilayah Indonesia.
Perusahaan ini bisa menjadi meteran apakah
sedang terjadi banyak proyek pemerintah atau
tidak. Jika proyek pemerintah sedang gencar,

penjualan bakal bagus. Tapi, jika sedang sepi


proyek pemerintah, penjualan juga ikut sepi.
Nah, pada tahun ini, tidak ada lonjakan
permintaan pasar meski pemerintah sudah
menyatakan akan menggenjot proyek infrastruktur. Subkontraktor proyek pemerintah,
yang biasa menjadi pelanggan mereka, belum
menambah pesanan. Mungkin karena subkontraktor perlu memastikan dulu apakah proyek
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS
tersebut berjalan atau tidak, kata Sekretaris
Perusahaan PT United Tractors Sara K. Loebis.
Belanja pemerintah, terutama proyek infrastruktur, saat ini digadang-gadang bisa menyelamatkan ekonomi Indonesia. Sesuai dengan pandangan John Maynard Keynes, yang
dipraktekkan banyak negara, seperti Jepang
dan Amerika Serikat, seusai Malaise 1929, saat

Pasar alat berat sangat


bergantung pada proyek
pemerintah dan investasi.
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

terjadi kelesuan ekonomi, pemerintah harus


membuat banyak proyek agar ekonomi bergerak kembali.
Sayang, tingkat penyerapan anggaran belanja
yang sudah dicairkan sejak Mei tahun ini masih
di bawah target pemerintah, yaitu 50 persen.
Tak aneh jika bukan cuma United Tractors yang
menyatakan belum ada peningkatan penjualan. Distributor truk lain, PT Krama Yudha Tiga
Berlian Motors, yang menjual Mitsubishi Fuso,
mengungkapkan hal senada.
Pasar masih sepi. Direktur Pemasaran Krama
Yudha, Rizwan Alamsjah, memperkirakan dampak dari belanja proyek pemerintah terhadap
permintaan truk baru terasa pada akhir triwu
lan ketiga. Mungkin bulan depan (September)
baru kelihatan dampaknya, kata Rizwan.
Pemerintah pun gelisah. Awal pekan lalu,
Presiden Joko Widodo menggelar rapat di Istana Bogor untuk membahas penyerapan
anggaran. Meski urusannya anggaran, rapat
ini diikuti Kepala Polri, Jaksa Agung, dan para
gubernur.
Rupanya pemerintah memandang bahwa
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

Untuk investasi, saya belum


menemukan satu titik di mana
pelemahan nilai tukar rupiah
ada pengaruhnya.
leletnya penyerapan anggaran itu karena para
pejabat takut dikriminalisasi, sehingga terlalu
berhati-hati. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Sofyan
Djalil menuturkan rapat tersebut digelar untuk
menyamakan persepsi antara pemerintah dan
penegak hukum dalam upaya mempercepat
penyerapan anggaran belanja 2015.
Pasalnya, pengambil kebijakan di tingkat
pusat dan daerah kerap khawatir keputusan
yang mereka ambil untuk mempercepat proyek bisa terbelit persoalan hukum. Presiden
memanggil semua (pihak) supaya ikut membantu mempercepat (penyerapan) anggaran
sehingga ketakutan selama ini terhadap aparat
atau petugas bisa hilang, ujar Sofyan Djalil.
Mencegah kriminalisasi terhadap kebijakan
dalam proyek pemerintah merupakan salah

satu upaya menggenjot penyerapan anggaran belanja 2015. Belanja pemerintah menjadi
tumpuan untuk menjaga laju pertumbuhan
ekonomi sehingga daya beli masyarakat tetap
hidup di tengah tekanan gejolak ekonomi global.
Sedangkan pemerintah optimistis, setelah
terjadi kesepahaman dengan aparat penegak
hukum, penyerapan belanja pemerintah bakal
meningkat karena tidak ada lagi kekhawatiran
dalam persoalan hukum. Sofyan mengatakan
gejolak yang terjadi saat ini akibat tekanan eksternal persoalan ekonomi global.
Karena itu, pemerintah berfokus membenahi
kondisi internal, salah satunya menggenjot
percepatan penyerapan anggaran belanja pemerintah dan menyamakan persepsi dengan
aparat penegak hukum. Kami kawal semua
upaya realisasi percepatan infrastruktur di setiap kementerian, baik itu proyek listrik maupun
jalan, semuanya, kata Sofyan.
Selain infrastruktur, pemerintah mendorong
investasi langsunginvestasi dengan membuka
pabrik, bukan lewat bursa sahamuntuk menMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

Pasar truk beton mestinya


terangkat oleh proyek
infrastruktur.
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

jaga pertumbuhan. Kepala Badan Koordinasi


Penanaman Modal Franky Sibarani mengatakan
beberapa proses perizinan telah dipangkas, baik
jumlah izin maupun jangka waktu.
Misalnya perizinan membangun pabrik atau
industri dari 19 izin menjadi 11 izin. Lama pengurusan juga dipotong dari 672 hari menjadi 152
hari.
Menurut Franky, sejauh ini melemahnya
kondisi ekonomi tidak terlalu berpengaruh terhadap minat investasi. Sebab, investasi selama
semester pertama 2015 mencapai Rp 259,7 tri-

liun atau sekitar 50 persen dari target realisasi


tahun ini sebesar Rp 519,5 triliun.
Jika dibandingkan dengan periode yang sama
tahun lalu, realisasi investasi semester pertama
tahun ini naik sekitar 16,6 persen. Mengacu
pada hasil realisasi semester pertama 2015,
Franky optimistis target realisasi investasi tahun ini bisa meningkat menjadi Rp 530 triliun.
Untuk investasi, saya belum menemukan satu
titik di mana pelemahan nilai tukar rupiah ada
pengaruhnya, tutur Franky.
HANS HENRICUS B.S. ARON

MAJALAH DETIK
DETIK 31
31 AGUSTUS
AGUSTUS -- 6
6 SEPTEMBER
SEPTEMBER 2015
2015
MAJALAH

EKONOMI

HANTU KRISIS

LEBIH SENANG

DOLAR
NAIK

SEJUMLAH NEGARA LEBIH SENANG


MATA UANGNYA MELEMAH KARENA
EKSPOR BAKAL LEBIH KUAT.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

Warga sedang menghitung


ringgit di Malaysia.
EDGAR SU/REUTERS

USAT penukaran uang asing di


salah satu pusat belanja di ibu kota
Malaysia, Kuala Lumpur, Nu Sentral, ramai pada pekan lalu. Sebagian
besar orang datang dengan segepok ringgit
untuk ditukar dengan dolar Amerika Serikat
atau, lebih banyak lagi, dolar Singapura.
Banyak orang yang menanyakan dolar
Singapura pagi ini, kata pegawai di pusat
penukaran bernama Spectrum Forex, Azlan
Mohammad, seperti dikutip harian The Star.
Keadaan seminggu ini sudah seperti ini.

Nasib mata uang negara-negara penghasil


komoditas memang buruk dalam beberapa tahun ini, bukan cuma nilai rupiah, tapi juga dolar
Australia, real Brasil, sampai ringgit Malaysia.
Dibanding dolar Singapura, misalnya, ringgit
jatuh di titip terdalam, yakni Sin$ 1 mencapai
1,9 ringgit.
Setelah mencapai titik tertinggi pada 2011,
harga komoditas memang terus berjatuhan.
Batu bara, yang menjadi andalan Indonesia
dan Australia, nilainya tinggal separuhnya. Dari
US$ 124 per ton, kini tinggal US$ 60 per ton.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

Tumpukan batu bara PT


Bukit Asam di Pelabuhan
Tarahan, Lampung
KRISTIAN ALI/ANTARA FOTO

Harga minyak sama nasibnya, bahkan sudah


menyentuh US$ 40 atau titik terendah. Harga
emas dan hasil tambang mineral lain tak berbeda jauh.
Bukan cuma komoditas hasil tambang yang
jatuh, produk pertanian melempem. Harga minyak sawit atau karet, komoditas yang menjadi
jagoan Indonesia atau Malaysia, tak lagi bisa
mendorong ekonomi. Harga sawit pada 2011
sekitar US$ 1.250 per ton, bulan lalu tinggal
US$ 575 per ton.
Harga-harga komoditas ini melempem karena berbagai sebab. Salah satu teori, karena

sebagian pengelola dana investasi menarik diri


dari pasar komoditas dan menaruh kembali
uangnya ke pasar modal Amerika Serikat, yang
mulai sehat. Penyebab lain adalah ekonomi
Tiongkokpasar utama komoditas dunia

yang mulai melambat sejak 2012.


Malaysia tampaknya tak terlalu panik meski
ringgit turun. Menteri Pariwisata dan Kebudayaan Datuk Seri Nazri Aziz malah mengungkapkan turunnya nilai ringgit bakal membuat
industri wisata tumbuh bagus.
Wisatawan luar negeri akan memilih Malaysia karena dinilai lebih murah. Selain itu,
wisatawan dalam negeri akan memilih tujuan
wisata lokal. Ini bagus bagi pariwisata global,
katanya seperti dikutip The Star.
Australia malah lebih ekstrem lagi. Meski nilai dolarnya jatuh, salah satu riset yang
dimuat Sydney Morning Herald malah menyatakan kondisi ini belum cukup dalam. Menurut
mereka, untuk bisa mengkompensasi turunnya
harga komoditas, Australia mesti menjual jasa,
seperti wisata atau pendidikan, ke pasar internasional.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

Orang-orang antre di
salah satu kios penukaran
uang di Singapura untuk
membeli ringgit Malaysia.
EDGAR SU/REUTERS

Tapi, untuk bisa bersaing di pasar ini, dolar


Australia mesti turun lebih jauh lagi. Kecuali
jika dolar (Australia) melemah lebih dalam lagi,
sokongan ekonomi dari ekspor jasa mungkin
bakal lenyap, ungkap laporan itu.
Itu negara-negara yang selama lima tahun ini
mendapat rezeki dari komoditas dan sekarang
bermasalah mata uangnya. Sedangkan negara

industri, seperti Jepang, malah gelisah karena


devaluasi yuan membuat yen menguat.
Sejak memimpin Jepang pada 2012, Perdana
Menteri Shinzo Abe berusaha mati-matian
membuat yen melemah agar ekspor melejit.
Selama setahun terakhir ini, misalnya, yen
bergerak lebih lemah dibanding rupiah. Baru
setelah yuan didevaluasi, yen melejit karena
investor berpikir yen paling stabil.
Langkah Tiongkok ini membuat salah satu
penasihat utama Abe, ekonom Koichi Hamada,
mengisyaratkan kemungkinan perang mata
uang. Ia mengatakan Jepang tak akan bereaksi
dramatis atas langkah Tiongkok mendevaluasi
yuan meski ekspor Jepang dan negara tetangga
Tiongkok terganggu daya saingnya akibat yuan
dilemahkan.
Ia mengatakan negara-negara itu bisa mengambil langkah tertentu. Negara lain bisa
melonggarkan kebijakan moneternya (menurunkan nilai mata uang) jika kejutan dari aksi
moneter Tiongkok terlalu kuat, kata Hamada
seperti dikutip Reuters. n NUR KHOIRI

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

EKONOMI

HANTU KRISIS

RUPIAH BUKAN
YANG TERLEMAH
N

EGARA yang penghasil komoditasnya terpukul oleh lemahnya harga adalah hasil tambang
dan sebagainya. Tak mengherankan jika mata uang mereka berjatuhan. Dibanding sejumlah
negara penghasil komoditas lain, posisi rupiah masih cukup bagus.

DOLAR AUSTRALIA
RP 11.500
RP 10.970

RP 11.000

RP 9.996
RP 10.500
RP 10.000
AGUSTUS
2014

AGUSTUS
2015

Australia termasuk negara penghasil komoditas utama. Batu bara yang dihasilkan bersaing dengan produk
Indonesia di pasar dunia, terutama Tiongkok. Mereka
juga banyak mengekspor bijih besi. Industri pertambangan dan agrikultur menyumbang 12 persen ekonomi
mereka. Dan hampir 30 persen ekspor mereka adalah
ke Tiongkok.
Selama setahun ini, nilai dolar Australia jatuh lebih
dalam dari rupiah. Tak mengherankan jika setahun silam masih di kisaran Rp 11 ribu, sekarang Aus$ 1 cuma
dihargai di bawah Rp 10 ribu.

REAL BRASIL
RP 5.500
RP 5.000
RP 4.500

RP 6.232

RP 4000

RP 3.911

AGUSTUS
2014

AGUSTUS
2015

Brasil, negara dengan ekonomi terbesar ke-8 dunia,


mengandalkan komoditas untuk hidupnya. Mulai nikel,
bijih besi, kedelai, sampai sapi menjadi komoditas andalan mereka.
Dibandingkan rupiah, nilai real Brasil terus melorot.
Setahun silam, 1 real masih dinilai di atas Rp 5.100, sekarang sudah di bawah Rp 4.000.

RINGGIT MALAYSIA
RP 3.800
RP 3.650
RP 3.500

RP 3.725

RP 3.350

RP 3.333

AGUSTUS
2014

AGUSTUS
2015

Malaysia banyak terpengaruh harga komoditas. Dari


minyak bumi, gas, karet, sawit, sampai timah menjadi
produk andalan mereka.
Dibanding rupiah, nilai ringgit turun lebih dalam. Setahun silam, 1 ringgit masih bernilai di atas Rp 3.725, tapi
sekarang sudah di bawah Rp 3.333.

YEN JEPANG
RP 120

RP 113

RP 116

RP 115
RP 110
RP 105
AGUSTUS
2014

AGUSTUS
2015

Meski bukan negara penghasil komoditas, nilai yen


Jepang ikut melemah terhadap dolar. Bahkan, dibanding
rupiah, nilai yen selama satu tahun ini lebih banyak
melemah. Saat ini pun posisinya hanya menguat tipis
dibanding tahun sebelumnya, dari Rp 113 menjadi hanya
Rp 116 per 1 yen, bahkan sempat hanya bernilai Rp 101
saja.

YUAN TIONGKOK
RP 2.179
RP 2.250
RP 2.150
RP 1.908

RP 2.050
RP 1.950
AGUSTUS
2014

AGUSTUS
2015

Tiongkok menempelkan nilai yuan pada dolar Amerika Serikat. Jika dolar naik, ikut naik. Jika dolar turun,
ikut turun. Tak mengherankan jika nilai yuan terus naik
dibanding rupiah. Hal ini membuat nilai ekspor Tiongkok melemah dan pemerintah mereka memutuskan
mendevaluasi nilainya.

DOLAR AMERIKA SERIKAT


RP 15.000

RP 13.984

RP 14.000
RP 13.000

RP 11.725

RP 12.000
AGUSTUS
2014

AGUSTUS
2015

Rencana Amerika Serikat menaikkan suku bunga


membuat investor menarik dana dari negara berkembang, seperti Indonesia. Hasilnya, mata uang dolar terus
menguat nilainya.
NASKAH: NUR KHOIRI | DATA: BP (DIOLAH)

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KOLOM

ENAM BIANG KEROK


PELAMBATAN EKONOMI
BERPIJAK DARI PENGALAMAN KRISIS 2008, MENGGELIATKAN UMKM MENJADI JURUS
JITU MENGANTISIPASI KETIDAKPASTIAN DAN PELAMBATAN EKONOMI GLOBAL.

OLEH: ENNY SRI HARTATI

BIODATA
NAMA:
Enny Sri Hartati/Direktur Indef
TEMPAT/TANGGAL
LAHIR:
Karanganyar, 27 Juli 1971
PENDIDIKAN:

ENURUNAN kinerja ekonomi dan pelambatan pertumbuhan ekonomi


global memang terjadi di hampir semua negara. Namun apakah pelambatan ekonomi Indonesia semata-mata hanya disebabkan oleh pengaruh
faktor eksternal atau karena adanya salah kelola dari sisi internal?
Tidak dapat dimungkiri, struktur ekonomi Indonesia masih didominasi sektor
konsumsi, yaitu sekitar 62,62 persen. Sampai triwulan II 2015, berdasarkan harga
konstan 2010, porsi peran konsumsi rumah tangga masih sangat dominan, yakni
54,67 persen, pemerintah 7,9 persen, dan lembaga nonprofit 1,08 persen. Sedangkan porsi investasi yang tecermin dari pembentukan modal tetap bruto (PMTB)
31,69 persen, ekspor 22,56 persen, dan impor 21,13 persen, sehingga porsi net export
sebesar 1,43 persen.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KOLOM

Doktor Program Studi


Ilmu Ekonomi Pertanian,
Konsentrasi Ekonomi
Pembangunan, IPB, 2012
l Magister Sains dari Program Ilmu Ekonomi Pertanian, IPB, 2004
l Sarjana Ekonomi (SE) dari
Fakultas Ekonomi Jurusan
Ilmu Ekonomi dan Studi
Pembangunan, Universitas
Diponegoro, Semarang,
1995
l

KARIER:
l Direktur Indef (Institute for
Development of Economics and Finance), Jakarta,
sejak 2011
l Dosen FE Universitas
Trisakti, Jakarta, 1996-2011
l Peneliti Indef (Institute for
Development of Economics and Finance), Jakarta,

Dari data tersebut, sangat gamblang untuk mendeteksi sumber utama penyakit yang menjadi biang kerok pelambatan ekonomi. Pertama, konsumsi rumah
tangga, yang merupakan kontributor terbesar, biasanya tumbuh pada kisaran 5,5
persen, kini melorot menjadi 4,9 persen. Kedua, pemerintah dari 8-9 persen tinggal
7,9 persen. Ketiga, konsumsi lembaga nonprofit minus 7,91 persen. Keempat, investasi, di samping porsinya menurun, juga hanya tumbuh 3,55 persen. Kelima, ekspor
menurun, minus 0,13 persen. Dan keenam, impor bahan baku mengalami kontraksi
cukup besar, yaitu minus 6,85 persen, sehingga berdampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi yang cukup signifikan.
Dengan mencermati data agregatif tersebut, semakin jelas memetakan sumber
persoalan. Kondisi global dan gonjang-ganjing depresiasi rupiah mempengaruhi
secara langsung pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui variabel ekspor, impor,
dan investasi asing. Namun data jelas menunjukkan bahwa porsi ekspor hanya
22,56 persen dan porsi impor sebesar 21,13 persen. Sementara itu, porsi kontribusi
investasi asing dalam pendapatan nasional juga relatif kecil karena total porsi
investasi melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) hanya sekitar 20
persen. Dengan struktur dan komposisi perekonomian Indonesia yang seperti
ini, bagaimana mungkin pelambatan ekonomi pada triwulan I dan triwulan II 2015
serta-merta mengkambinghitamkan faktor eksternal?
Bagaimanapun, faktor penentu pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah konsumsi rumah tangga dan investasi. Harus dicatat bahwa porsi investasi terbesar
dalam perekonomian adalah yang dilakukan oleh usaha mikro, kecil, dan menengah
(UMKM), bukan investasi asing. Artinya, untuk mencari jalan keluar dan mengobati
sumber pelambatan ekonomi, harus berfokus pada sumber penyebab utama ini.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KOLOM

1997-2011
l Tenaga ahli Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR
RI), 2007-2010
KARYA TULIS:
l Dampak Perubahan Kebijakan Ekonomi terhadap
Struktur Biaya Industri,
2014
l Dampak Pergerakan Nilai
Tukar Terhadap Inflasi:
Pendekatan Exchange Rate
Pass Through, Tesis, 2004
l Quo Vadis Restrukturisasi
Perbankan: Menjelang
Pembubaran BPPN, Tim
Indef, 2003
l Food Security and Market
in Indonesia, Southeast
Asian Council for Food
Security and Fair Trade, Tim
Indef, 2001

Penyebab utama anjloknya daya beli masyarakat dapat diidentifikasi. Pertama,


instabilitas harga pangan. Selama Januari-Juli 2015, akumulasi inflasi month to
month memang hanya 1,90 persen. Namun inflasi bahan makanan menjadi drakula
pemangsa daya beli masyarakat. Tingginya inflasi bahan makanan tentu menyedot
dan menghabisi porsi pendapatan masyarakat untuk dapat menyisihkan porsi
belanja barang-barang nonmakanan.
Inflasi bahan makanan sejak Mei-Juli berturut-turut sebesar 1,52 persen, 1,74 persen, dan 2,13 persen. Padahal, pada April dan Mei, petani sedang panen raya, tapi
harga beras justru naik. Akibatnya, secara tahunan, pada Juli inflasi bahan makanan
(volatile food) telah mencapai 8,28 persen (year on year). Bahkan, pasca-Lebaran,
masyarakat masih dihadapkan pada gejolak harga pangan yang semakin tidak rasional. Ironisnya, di balik inflasi bahan makanan yang tinggi, nilai tukar petani (NTP)
justru menurun.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KOLOM

Kedua, upah riil buruh menurun. Sekalipun upah nominal buruh mengalami peningkatan akibat penyesuaian upah minimum provinsi (UMP), upah riil mengalami
penurunan. Upah riil buruh tani Januari 2014 sebesar Rp 39.383 per hari, turun
menjadi Rp 37.887 per hari pada Juli 2015. Sebelumnya, upah riil buruh tani tumbuh
6,6 persen pada Maret 2014, turun menjadi 4,5 persen pada Maret 2015. Demikian
juga upah buruh industri, pada triwulan I 2015 mengalami penurunan secara riil
sebesar 3,5 persen (quarter to quarter). Penurunan upah riil terutama terjadi pada
industri padat karya, seperti industri makanan, tekstil, percetakan, karet, plastik,
dan industri lainnya.
Ketiga, ketiadaan program bantuan sosial yang efektif. Kebijakan pemerintah
dalam menaikkan harga BBM tidak disertai mitigasi risiko terhadap dampaknya
kepada masyarakat miskin dan rentan miskin. Program jaring pengamanan sosial
yang selalu menyertai setiap kebijakan penaikan harga BBM tidak dipersiapkan
terlebih dulu. Bahkan beberapa skema program jaminan sosial justru mengalami
penurunan, seperti program raskin, termasuk jumlah dana kompensasi penaikan
harga BBM. Program yang populer di era kampanye, Kartu Indonesia Sehat dan
Kartu Indonesia Pintar, belum berjalan efektif dan tepat sasaran.
Menurunnya daya beli masyarakat tentu berdampak langsung pada penurunan produktivitas nasional, terutama penurunan permintaan masyarakat terhadap
produk industri pengolahan. Dampaknya, pertumbuhan kinerja sektor manufaktur
anjlok, pada triwulan I 2015 hanya tumbuh 3,81 persen. Banyak industri, terutama
usaha kecil dan menengah, mengalami kesulitan keberlangsungan usaha. Akibatnya, banyak penyaluran kredit yang menurun dan hal ini diperparah oleh fakta
non-performing loan (NPL) juga meningkat.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KOLOM

Jurus Jitu
Belajar dari krisis ekonomi 2007/2008, sektor UMKM merupakan unit usaha
terbesar (99 persen) dalam struktur perekonomian Indonesia yang relatif tidak
rentan terhadap krisis moneter karena relatif memiliki local content tinggi dan tidak
terlalu bergantung pada pembiayaan perbankan. Sayang, saat ini sektor UMKM
justru pingsan dan mulai terkapar akibat rendahnya daya beli masyarakat.
Berpijak dari pengalaman krisis 2008, strategi mengantisipasi ketidakpastian
dan pelambatan ekonomi global ini, maka jurus jitunya adalah kembali mengoptimalkan potensi sektor riil domestik, yaitu segera menggeliatkan UMKM. Pertama,
memperluas dan memperlancar akses pasar yang cenderung sangat oligopolistis.
Kedua, meningkatkan akses modal bagi UMKM. Mengalirkan lebih banyak kredit, terutama ke sektor pertanian (dalam arti luas), perdagangan, ekonomi kreatif,
industri padat karya, dan lan lain, akan dapat menciptakan geliat kegiatan ekonomi
masyarakat menengah ke bawah dan dapat menjaga daya beli. Pada akhirnya,
pertumbuhan ekonomi dapat meningkat.
Ketiga, komitmen meningkatkan dana transfer daerah dan dana desa yang disertai dengan perbaikan sistem dan transparansi pengelolaan alokasi anggaran.
Hal ini akan sangat efektif menggenjot dan menumbuhkan berbagai UMKM yang
produktif dan berdaya saing sesuai dengan target dari Nawacita pemerintah. n

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

N
A
U
JAM -RAJA
A
J
A
R

NYA
A
H
K
A
T
G
PENGUNJUENLEZATAN MAKANAN
DIJAMU KA, TAPI JUGA
INDONESI SEJARAH DAN
DISUGUHI AN MASA LALU.
KEMEGAH
M

MAN/DETIKCO
FOTO-FOTO: RACH

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

I bagian luar bangunan ini


terdapat banyak arca dan
lampu kuno. Andai tak melihat papan bertulisan Lara
Djonggrang Imperial Indonesian Cuisine, saya mungkin akan menyangka
tempat ini adalah museum.
Seperti namanya, restoran di kawasan Jalan Teuku Cik Ditiro, Menteng,
Jakarta Pusat, ini terinspirasi oleh kisah
romansa tragis Putri Lara Djonggrang
dengan Bandung Bondowoso.
Di pintu utama restoran, saya disambut pelayan laki-laki dan perempuan.
Mereka mengenakan beskap dan
kebaya. Setelah menyebutkan berapa
jumlah orang yang ikut bersama saya,
saya pun diantar ke bagian dalam.
Ruangan pertama yang kami lewati
adalah China Blue Room, didominasi
oleh warna biru dan merah. Ruangan
ini merupakan representasi akulturasi
budaya Tiongkok di Indonesia.
Di sisi dinding ruang makan terdapat
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

relief batu besar berbentuk sepasang dewa Tiongkok, yang diyakini sebagai penjaga gerbang
menuju alam baka.
Restoran ini memiliki tiga ruang privat dengan tema berbeda. Ruang Sukarno, misalnya,
dipenuhi kumpulan foto Presiden Sukarno dan
keluarganya.
Area makan berkapasitas sepuluh orang ini
juga didekorasi menggunakan bendera merah

putih dan simbol Garuda Indonesia. Ada pula


Ruang Bali dan Ruang Malang.
Masing-masing memiliki keunikan tersendiri.
Ruang Bali dilengkapi lukisan tradisional Bali,
sedangkan Ruang Malang dihiasi barang-barang artefak.
Di belakang China Blue Room terdapat area
outdoor. Bila bersantap di sini, para tamu akan
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

ditemani gemercik air dari kolam ikan dan rindangnya tanaman hijau.
Area outdoor juga berfungsi sebagai penghubung antara China Blue Room dan La Bihzad
Bar. Atap bar terbuat dari reruntuhan bangunan bersejarah di Pulau Jawa.
Sementara ruangan lain menggunakan meja
dan kursi kayu kuno, La Bihzad Bar justru
mengaplikasikan sofa untuk menciptakan kes-

an lebih santai dan modern.


Sosok Putri Lara Djonggrang dihadirkan
melalui patung. Berdiri di antara lemari cokelat
gelap. Tata lampu yang remang-remang membuat ruangan ini beraura mistis.
Meski begitu, berkeliling restoran Lara
Djonggrang sama sekali tak membosankan.
Selain untuk tempat makan, restoran ini bisa
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

dijadikan area refreshing.


Di setiap sudutnya terdapat aneka patung
dan lukisan bernilai seni tinggi. Sengaja dirancang sebagai upaya konservasi terhadap seni
budaya tradisional Indonesia.
Kami ingin bercerita tentang seni, budaya,
sejarah, jiwa, dan romansa dari era zaman

dahulu agar bisa dinikmati generasi zaman


sekarang, ujar Public Relations Manager Tuguhotels, Exotic Spas & Restaurants Rosiany T.
Chandra.
Untuk hidangan, Lara Djonggrang mengambil inspirasi dari kisah perjalanan Raja Hayam Wuruk. Ketika Kerajaan Majapahit masih
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER
KULINER

berjaya, Raja Hayam Wuruk gemar melakukan


ekspedisi.
Bersama hulubalang istana dan para prajurit, Raja Hayam Wuruk menyusuri Pulau
Jawa hingga Bali. Di kota-kota yang mereka
disinggahi, rakyat memberikan persembahan
hidangan terbaik untuk raja.
Dari situlah tercetus ide merealisasi hidangan khas pada era kerajaan dengan konsep

imperial cuisine of Indonesia. Restoran ini menyajikan makanan ala raja-raja.


Keistimewaan terletak pada paket dining
bertajuk Royal Tugu Dom Dining. Pengunjung
dengan jumlah minimal 10 orang yang memesan hidangan ini akan mendapatkan serangkaian prosesi teatrikal.
Diawali dengan tarian Jawa, pelayan berbaju
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

khas Kerajaan Majapahit akan mengantarkan


pesanan. Prosesi menghidangkan makanan ini
akan memberi pengalaman bersantap bak seorang raja.
Prosesi ini kami kemas dan sajikan untuk
mentransportasi tamu ke era zaman dahulu,
ujar Rosiany.
Para tamu juga bisa memesan menu tanpa

prosesi dan arak-arakan bak makan malam raja.


Menu Pasar Sate Tugu (Rp 398 ribu) misalnya.
Untuk mengantarkan pesanan ini ke meja,
dibutuhkan tenaga dua pramusaji. Layaknya
sebuah pasar, aneka jenis sate disajikan di atas
sebuah replika perahu naga merah berukuran
cukup besar.
Ada sate udang, cumi, ayam, sapi, kambing,
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

lilit, dan tempe. Jejeran sate ini dialasi arang,


lalu kulit kerang. Dibanding jenis sate lain, sate
lidah begitu empuk dan nikmat.
Beradu dengan bumbu yang kental sehingga

menghasilkan cita rasa gurih-pedas. Sedangkan Sate Lilit Ikan Gianyar berbalur rempah
berlimpah.
Meski memiliki tampilan serupa dengan sate
lilit ikan Gianyar, Sate Ayam Warok Ponorogo
memiliki tekstur daging sedikit kasar tapi tetap
memanjakan lidah.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

Sebagai teman makan, terdapat enam jenis sambal, yakni sambal cabai hijau, sambal
terasi, sambal merah, sambal
matah, sambal dabu-dabu,
serta sambal kecap.
Menyantap sate dengan
perpaduan aneka sambal ini
menghasilkan cita rasa yang
berbeda-beda pada tiap gigitannya. Rasanya saya tak ingin
berhenti makan.
Cicipi Nasi Kajongan Wayan Khas Buleleng (Rp 98 ribu).
Terdiri atas bebek betutu,
jukut meurap, gedang mekuah,
telur bumbu kuning, sambal
bepasih, serundeng, kerupuk
ikan sileman, dan sambal matah.
Daging bebeknya empuk
dan wangi, tidak langu. Paling
nikmat disantap bersama
sambal matah yang pedas.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KULINER

Jangan lupakan komponen lainnya,


seperti gedang mekuah.
Gedang mekuah terbuat
dari kuah kaldu dan pepaya.
Sup Bali bercita rasa segar ini
begitu pas disantap bersama nasi
yang dicetak menyerupai kepala wayang.
Sebagai pelepas dahaga, cobalah Iced Lemongrass Tea. Minuman ini memiliki tampilan
yang cukup unik. Warna teh cokelat di bagian
atas, sementara semakin ke bawah berwarna
hijau.
Rupanya dasar minuman ini diberi sirop
pandan alami. Aduk terlebih dahulu sebelum
diminum, sehingga rasa manis tercampur dengan rata. Segar dan wangi.
Bila menginginkan hidangan
penutup yang manis dan menyegarkan, tak ada salahnya
memesan Es Campur Mahameru (Rp 48 ribu). Satu gunung es serut disiram selasih.
Di dalam serutan es ini terdapat delapan macam buah, kelapa

muda, cincau hitam, serta kolang-kaling de


ngan porsi besar. Pas untuk berdua. Mantap! n
MELISA MAILOA | KEN YUNITA

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS
FOKUS

BANJIR
RELAWAN

DI KURSI DUBES

JOKOWI MENGAJUKAN CALON DUBES NONDIPLOMAT


TERBANYAK DALAM 15 TAHUN TERAKHIR. PARPOL
PENDUKUNG DAN RELAWAN MENGUSULKAN 100 NAMA
CALON DUBES DAN MINTA NEGARA STRATEGIS.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Tap untuk melihat


Video

ENTERI Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi dipanggil ke


Istana untuk menghadap Presiden
Joko Widodo. Retno diajak membahas mengenai kursi duta besar yang harus
diisi.
Kepada Retno, pada Maret 2015 itu, tanpa basa-basi Presiden menyebut nantinya komposisi

calon duta besar dari diplomat karier 60 persen


dan nondiplomat 40 persen.
Sumber-sumber majalah detik yang mengetahui proses itu menuturkan terjadi tarik-ulur
cukup alot antara Jokowi dan Retno. Meski tahu
penunjukan dubes merupakan hak prerogatif
presiden, Menteri Retno berusaha meminta kepada Presiden agar calon dari luar Kementerian
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Yuddy
Chrisnandi.
ADHI WICAKSONOCNN INDONESIA

Luar Negeri dikurangi.


Menlu datang ke Istana langsung dijederin
begitu saja. Langsung tembak begitu saja.
Sampai bolak-balik lima kali atau enam kali itu
Bu Menlu melobi, ujar sumber majalah detik.
Namun Presiden, kata sumber itu, hanya
mau menurunkan jumlahnya menjadi sekitar

30 persen dari total 33 pos kedutaan besar


yang kosong atau 12 orang. Jumlah ini masih
membuat Retno dicibir orang-orang kementeriannya sendiri karena dianggap tidak berhasil
membela koleganya. Ini adalah jumlah duta
besar non-Kemenlu terbanyak pascareformasi,
ujar sumber itu.
Retno juga disebut-sebut berusaha mencegah agar calon dari luar Kementerian tidak
masuk pos-pos penting. Mantan Duta Besar
Indonesia untuk Swiss Djoko Susilo dibisiki
orang dalam Kementerian bahwa ada partai
dan relawan yang minta jatah negara strategis,
seperti Inggris dan Amerika Serikat.
Bahkan, kata Djoko, ada permintaan posisi
di pos markas Perserikatan Bangsa-Bangsa di
New York, Amerika Serikat, dan Jenewa, Swiss.
Karena urusannya multilateral dan pelik, dua
posisi itu terbilang kelas berat, yang biasanya
diisi mereka yang sudah empat kali menjalani
penempatan sebagai duta besar.
Memang posisi dubes di negara kelas
kakap yang diberikan kepada calon dari luar
Kementerian hanya Inggris dan Arab Saudi.
Calon duta besar Inggris adalah Direktur CSIS
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Menteri Luar Negeri Retno


Lestari Priansari Marsudi
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

cum mantan anggota tim debat Jokowi-JK, Rizal


Sukma, sedangkan kursi di Arab Saudi diberikan kepada dosen Fakultas Syariah Universitas
Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta, Agus
Maftuh Abegebriel.
Retno Marsudi menolak berkomentar soal

kabar adanya tawar-menawar dirinya dengan


Jokowi dalam proses penunjukan dubes. Pencalonan duta besar merupakan prerogatif presiden, maka kami tidak memiliki kewenangan
untuk membahas, mohon maaf, kata Retno
kepada majalah detik.
Setali tiga uang, juru bicara Kementerian
Luar Negeri, Arr
manatha Christiawan Nasir,
menolak memberi keterangan karena surat
pengajuan calon duta besar bukan konsumsi
publik. Kami tidak bisa memberikan penjelasan atau komentar terkait surat yang sifatnya
rahasia, ujarnya.
Namun Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi tidak membantah adanya tarik-ulur
antara Jokowi dan Retno. Kalau awalnya ada
keberatan dari Menteri Luar Negeri karena banyaknya usul dari unsur-unsur nondiplomat, itu
iya, pada awalnya, kata Yuddy.
Anggota Tim Komunikasi Presiden Jokowi,
Teten Masduki, membenarkan adanya pembahasan empat mata soal calon duta besar antara
Jokowi dan Menteri Retno. Namun ia tidak tahu
isi pembicaraan karena bukan pembahasan
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Sekjen Partai NasDem Rio


Patrice Capella

terbuka dalam sidang kabinet. Perbincangan


itu sudah lama sekali, kata Teten.

ARI SAPUTRA/DETIKCOM

Sekretaris Jenderal Partai Nasional Demokrat Rio Patrice Capella sedang berada di
luar negeri ketika ponselnya berdering. Saat
panggilan telepon itu dijawab, di ujung telepon

Andi Widjajanto, saat itu menjabat Sekretaris


Kabinet, meneruskan pesan dari Presiden .
Silakan mengajukan nama-nama untuk diusulkan menjadi duta besar, kata Andi seperti
ditirukan Rio.
Duta besar di mana? tanya Rio.
Itu tidak bisa diputuskan, nanti dilihat negaranya yang mana sesuai dengan nama orang
yang diusulkan.
Oh, ya, sudah, kami kirimkan nama-namanya.
Setelah percakapan via telepon yang singkat
pada Desember 2014 itu, Rio memberitahukan
permintaan Istana itu kepada Ketua Umum
NasDem Surya Paloh. Paloh pun memberikan
dua nama: caleg NasDem Diennaryati Tjokrosuprihatono dan seniman Sri Astari Rasjid.
Rio meneruskan dua nama itu kepada Andi.
Sepengetahuan Rio, pencalonan duta besar
yang lain juga melalui tahapan yang sama.
Ditelepon, diminta mengajukan nama, kemudian nama-nama itu dinilai oleh tim, apakah
memang layak dijadikan duta besar atau tidak,
ujarnya.
Dua usul NasDem sukses masuk daftar calon
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Dubes ini kan jabatan


politis, bukan jabatan
karier birokrasi.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat
PDIP Bidang Hubungan Luar
Negeri Andreas Hugo Pereira

duta besar yang disampaikan ke Dewan Perwakilan Rakyat untuk mengikuti uji kelayakan
dan kepatutan. Daftar berisi 33 nama ini bocor
dan jadi polemik karena ada 12 calon dari partai
politik serta relawan pendukung Jokowi-JK yang
tidak punya rekam jejak di bidang diplomasi.
Dalam daftar itu, masing-masing partai
pengusung dan beberapa organisasi relawan
mendapat jatah satu hingga dua orang. Partai
Demokrasi Indonesia Perjuangan, misalnya, kebagian jatah dua calon, yakni mantan anggota
DPR Helmy Fauzi dan Alexander Litaay.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Bidang
Hubungan Luar Negeri Andreas Hugo Pereira
menyatakan penunjukan duta besar merupakan
hak prerogatif presiden. Tidak ada aturan yang
mengharuskan calon duta besar diisi diplomat
karier. Dubes ini kan jabatan politis, bukan
jabatan karier birokrasi, kata Andreas.
Seorang pejabat di Kementerian Luar Negeri
bercerita ada banyak yang mengajukan calon
ke Kementerian, Sekretariat Negara, bahkan
langsung kepada Jokowi. Malah ada juga menteri yang mengajukan nama ke Menlu, ujarnya.
Menteri-Sekretaris Negara Pratikno membe-

narkan banyaknya pihak yang menyorongkan


nama untuk jadi calon duta besar. Kalau masukan surat seabrek-abrek, dari mana-mana.
Anda sebut organisasi mana pun, ada itu usul
dubesnya, ujarnya. Jauh-jauh hari sudah ada
orang (kasih) masukan-masukan.
Meski akhirnya hanya mendapat jatah satu
hingga dua orang, partai pengusung Jokowi-JK
sebenarnya menyorongkan banyak calon. Bahkan partai di luar Koalisi Indonesia Hebat pun
ikut menyetorkan nama.
Misalnya calon duta besar di Azerbaijan, Husnan Bey Fananie, yang berafiliasi dengan Partai
Persatuan Pembangunan. Ia adalah anggota
DPR pengganti antarwaktu pada 2012-2014 dan
pernah di Dewan Pakar DPP PPP.
Lalu ada Marsekal Madya (Purnawirawan)
Muhammad Basri Sidehabi, yang kini jadi anggota Dewan Pertimbangan DPP Partai Golkar
kubu Agung Laksono. Ia tercatat sebagai purnawirawan pendukung Jokowi-JK yang bergabung
lewat Jenggala Center.
Yuddy mencatat partai dan organisasi relawan sebenarnya total menyodorkan sekitar
100 bakal calon duta besar. Namun akhirnya

ARI SAPUTRA/DETIKCOM

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Kalau masukan surat


seabrek-abrek, dari
mana-mana. Anda
sebut organisasi
mana pun, ada itu
usul dubesnya.

Menteri-Sekretaris Negara
Pratikno
ANDIKA WAHYU/ANTARA FOTO

hanya 12 yang lolos. Sedikit itu. Dari 33 pos,


yang nondiplomat karier paling banyak sepertiganya, ujar kader Partai Hanura ini. Ketika
nama-nama calon itu disetor ke Kementerian
Luar Negeri sekitar Februari 2015, keresahan pun merebak di kalangan korps diplomat.
Djoko Susilo mengaku dikontak orang-orang
di Kementerian. Mas, gimana ini, relawan
banyak minta? kata Djoko menirukan curhat
seorang diplomat.
Bisik-bisik di kalangan Kementerian Luar
Negeri, Jokowi memang menyatakan ingin ada
wajah baru di barisan diplomat. Jokowi sejak
debat capres memang menginginkan duta besar yang piawai berdiplomasi di bidang perdagangan, sehingga bisa mempromosikan produk
Indonesia.
Keinginan itu diulangi Jokowi saat membuka
rapat kerja pimpinan Kementerian Luar Negeri
dengan Perwakilan Indonesia di Luar Negeri
pada 2 Februari 2015. Presiden berharap promosi produk Indonesia di mancanegara bisa
membalikkan neraca perdagangan luar negeri
yang defisit. Saya menyampaikan kepada seluruh diplomat kita agar diplomasinya fokus di

ekonomi, ujarnya.
Namun nama-nama yang disorongkan Presiden justru dari partai dan relawan yang dianggap
Djoko Susilo tidak punya rekam jejak mumpuni
dalam urusan diplomasi. Ini memang kejutan
bagi kami di korps diplomatik.
Sejumlah diplomat aktif dan pensiunan saat
ditemui majalah detik mengaku cemas karier
orang-orang Kementerian bakal mentok seperti
pada era Presiden Soeharto.
Bagi diplomat karier, mereka harus menempuh delapan jenjang kepangkatan, mulai atase
hingga akhirnya mencapai duta besar. Di antara delapan pangkat itu, ada tiga kali sekolah
diplomat. Proses ini bisa makan waktu minimal
20 tahun.
Pada masa Orde Baru, posisi duta besar ratarata diisi militer karena pertimbangan politik.
Kondisi ini diakali dengan menciptakan posisi
wakil duta besar agar diplomat Kementerian
bisa mencapai puncak karier.
Djoko mengatakan para diplomat karier sebenarnya tidak menyukai komposisi calon duta
besar ini. Tapi mereka yang di dalam itu kan
enggak berani (protes), ujarnya.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Mantan Duta Besar Indonesia


untuk Swiss, Djoko Susilo (kiri)
DOK. UIA

Agar karier diplomat tidak mati, mantan anggota Komisi I DPR ini berharap pemerintahan
Jokowi meneruskan tradisi jatah nondiplomat
maksimal 15 persen. Kesepakatan tidak tertulis
itu, kata dia, berjalan sejak pemerintahan Megawati Soekarnoputri. Namun anggota Komisi I
DPR dari Fraksi PDIP, Tubagus Hasanuddin, menyatakan tidak ada aturan tertulis soal persen-

tase antara duta besar diplomat dan nondiplomat. Bagi dia, latar belakang diplomat ataupun
nondiplomat tidak bisa jadi ukuran kompetensi
menjadi duta besar.
Ia mencontohkan, pada 2011 ada empat calon
dari birokrat Kementerian yang dianggap DPR
tidak layak jadi duta besar. Apakah itu (diplomat) karier ataupun non-(diplomat) karier, kami
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Wakil Ketua Komisi I Hanafi


Rais
DETIKCOM

TAP/KLIK UNTUK BERKOMENTAR

tidak peduli. Yang penting kompetensinya,


kata Hasanuddin.
Kompetensi inilah yang bakal diuji oleh DPR.
Para calon sudah menjalani tes kesehatan dan
tengah menyusun makalah terkait negara tujuan untuk melakukan presentasi di Komisi I.
Wakil Ketua Komisi I Hanafi Rais menyatakan calon akan ditelisik soal pengalaman,
kemampuan bahasa dan komunikasi, serta
pengetahuan isu negara dan kawasan tujuan.

Sebelum menjalani uji kelayakan ini, calon


biasanya menjalani masa orientasi dan pendidikan-latihan yang diadakan Kementerian
Luar Negeri.
Peluang lolos dari uji di parlemen sebenarnya sangat besar karena konstitusi menyebut
DPR hanya memberikan pertimbangan kepada
presiden. Namun sejarah mencatat DPR pernah menyetop pencalonan, seperti mantan
Menteri BUMN Sugiharto, yang gagal jadi duta
besar di Inggris.
Ketua Komisi I Tantowi Yahya menilai komposisi calon duta besar Jokowi ini merupakan
balas budi kepada para relawan. "Kami prihatin
jika balas budi berupa posisi yang strategis,
seperti dubes, ujarnya.
Jika calon dari partai dan relawan ternyata
tidak mumpuni, Tantowi mengatakan pihaknya
tidak akan merekomendasikan yang bersangkutan diloloskan. Kalau pemerintah masih
mau mengirim orang yang tidak kami rekomendasikan, ya risiko pemerintah.
BAHTIAR RIFAI, ISFARI HIKMAT, IBAD DUROHMAN, IMAM WAHYUDIYANTA |
OKTA WIGUNA

MAJALAH
MAJALAHDETIK
DETIK 31
31AGUSTUS
AGUSTUS- -66SEPTEMBER
SEPTEMBER2015
2015

FOKUS

DUBES TITIPAN RELAWAN


KONTROVERSI menyeruak setelah beredar
daftar 33 nama calon
duta besar yang diajukan
Presiden Joko Widodo ke
DPR. Penyebabnya, mayoritas diplomat nonkarier dalam daftar itu ternyata berasal dari partai
pendukung, tim sukses,
dan relawan pendukung
Jokowi-JK pada pilpres
2014. Bahkan sebagian
besar dari mereka adalah
caleg yang tidak lolos
pada Pemilu 2014.

SAFIRA MACHRUSAH

Tempat/Tanggal Lahir: Yogyakarta, 11 Oktober 1968

Calon dubes di Aljazair


Pendidikan:
S-2 Asian Studies di ANU Canberra,
Australia (2005)
Kandidat doktor bidang Antropologi
ANU, Australia (2012)
Suami: M. Taufiq Prabowo

Rekam Jejak:
Wakil Sekjen PKB (2012-sekarang)
Caleg PKB Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014 (tidak lolos)
Mantan anggota DPR pengganti antarwaktu (Juni-Oktober 2004)
Departemen Luar Negeri PKB (1999-2002)
Mantan konsultan Menteri Pemberdayaan Perempuan Khofifah Indar Parawansa
(Khofifah sekarang Menteri Sosial)
Lain-lain:
Saudara kandung Ketua Umum PPP Romahurmuziy

HUSNAN BEY FANANIE

Tempat/Tanggal Lahir: Jakarta, 13 November 1967

Calon dubes di Azerbaijan


Pendidikan:
S-2 Fakultas Teologi dan Seni di Rijks
Universiteit Leiden, Belanda (1994-1997)
S-1 Studi Sejarah dan Islam, Punjab
University, Lahore, Pakistan
Istri: Deasy Indriani

Rekam Jejak:
Mantan anggota Fraksi PPP DPR pengganti antarwaktu (Juni 2012-2014)
Staf Khusus Menteri Agama RI Suryadharma Ali (2010-2012)
Caleg PPP dapil Jawa Barat III pemilu 2009 (tidak lolos)
Sekretaris Dewan Pakar PPP (2003-2007)
Asisten pribadi Wapres Hamzah Haz bidang pendidikan, sosial, kebudayaan, keagamaan,
dan hubungan internasional (2001-2004)

HELMY FAUZI

Tempat/Tanggal Lahir: Balikpapan, 27 Februari 1964

Calon dubes di Mesir


Pendidikan:
Institute of Social Studies (ISS), Den
Haag, Belanda
Istri: Dwi Ria Latifa (anggota Fraksi PDIP
DPR 2014-2019)

Rekam Jejak:
Ketua Bidang Ketahanan dan Luar Negeri relawan Seknas Jokowi (2014-2015)
Mantan anggota Fraksi PDIP DPR di Komisi I (2009-2014)
Direktur Mega Center

ALEXANDER LITAAY

Tempat/Tanggal Lahir: Ambon, 1 Oktober 1948

Calon dubes di Republik Kroasia


Pendidikan:
IKIP Negeri Ambon/Unpatti Jurusan
Bahasa & Sastra Inggris
Istri:Maureen Litaay Maspaitella

Rekam Jejak:
Caleg PDIP dapil Maluku (tidak lolos)
Mantan anggota Fraksi PDIP DPR (2009-2014)
Sekjen DPP PDI (1993-2000)

RIZAL SUKMA

Tempat/Tanggal Lahir: 17 November 1964

Calon dubes di Kerajaan Inggris dan Republik Irlandia


Pendidikan:
Doktor Bidang Hubungan Internasional
dari London School of Economics and
Political Science (1997)

Rekam Jejak:
Tim ahli bidang masalah luar negeri dalam tim debat Jokowi-JK pada pilpres 2014
Direktur Eksekutif Centre for Strategic and International Studies (2009-sekarang)
Kepala Hubungan Luar Negeri PP Muhammadiyah
Deklarator Ormas Nasional Demokrat (kemudian menjadi Partai NasDem)
Lain-lain:
Anggota tim penyusun pidato Jokowi pada peringatan 60 Tahun Konferensi Asia-Afrika

DIENNARYATI TJOKROSUPRIHATONO

Tempat/Tanggal Lahir: Paris, 3 Januari 1954

Calon dubes di Republik Ekuador


Pendidikan:
S-2 Universitas Indonesia
Suami: Tjokrosuprihatono

Rekam Jejak:
Caleg Partai NasDem dapil Jakarta II pemilu 2014 (tidak lolos)
Dosen Fakultas Psikologi UI (1984-2013)
Staf pengajar Seskoal (2004-2013)
Wakil Dekan Fakultas Psikologi UI (1997-2008)
Lain-lain:
Cucu Pahlawan Nasional Muhammad Husni Thamrin
Menantu mantan Gubernur DKI Tjokropranolo

AMELIA AHMAD YANI

Tempat/Tanggal Lahir: Magelang, 22 Desember 1949

Calon dubes Bosnia-Herzegovina


Rekam Jejak:
Ketua Umum Perempuan Hanura
(organisasi di Partai Hanura)
Mantan Ketua Partai Peduli Rakyat
Nasional (melebur ke Partai Hanura)
Calon bupati di pilkada Kabupaten
Purworejo diusung Partai Demokrat dan
PBB (2005)

Tim ahli Bappenas untuk Pendampingan dan Pelatihan dalam Pengembangan Kawasan
Cepat Tumbuh (2003-2004)
Direktur PT Sarana Yogya Ventura (1994-1998)
Direktur PT Citra Yani Persada
Koordinator Program UNDP di Indonesia (1975-1988)
Utusan Kemenlu ke PBB (1972-1975)
PNS Kementerian Luar Negeri (1972)
Lain-lain:
Anak Pahlawan Revolusi Jenderal Ahmad Yani

AGUS MAFTUH ABEGEBRIEL

Tempat/Tanggal Lahir: -

Calon dubes Kerajaan Arab Saudi


Rekam Jejak:
Dosen Fakultas Syariah UIN Sunan
Kalijaga, Yogyakarta
Direktur Siyasa Research Institute

Lain-lain:
Dikenal sebagai pengamat terorisme

SRI ASTARI RASJID

Tempat/Tanggal Lahir: Jakarta, 26 Maret 1953

Calon dubes Republik Bulgaria


Pendidikan:
Sastra Inggris Universitas Indonesia
(1973)
Fashion Design, Lucy Clayton School of
Fashion, London, Inggris (1975-1979)
Advanced Painting, University of
Minnesota, Amerika Serikat (1987)
Painting Course, Royal College Art,
London, Inggris (1988)

Rekam Jejak:
Dosen Institut Kesenian Jakarta (1987-2002)
Ketua Komite Seni Rupa Dewan Kesenian Jakarta (1990-1996)
Dewan Yayasan Kesenian Jakarta (1989-2013)
Dewan Yayasan Seni Rupa Indonesia (1994-sekarang)
Dewan Penasihat Yayasan Mitra Mandiri Indonesia (1995-sekarang)
Dosen seni di Fakultas Kedokteran UI (2014)
Lain-lain:
Diusulkan oleh Partai NasDem. Dikenal sebagai seniman. Anak dari diplomat yang pernah
berdinas di India, Myanmar, dan Thailand.

MAYJEN (PURNAWIRAWAN)
MOCHAMMAD LUTHFIE WITTOENG

Tempat/Tanggal Lahir: -

Calon dubes di Republik Bolivarian Venezuela


Rekam Jejak:
Termasuk purnawirawan TNI/
Polri pendukung Jokowi-JK di Jenggala
Center

Mantan Kepala Badan Intelijen Strategis


Mantan Dubes Indonesia di Venezuela/Dominika/Grenada/Saint Vincent and the
Grenadines/Trinidad dan Tobago

MARSEKAL MADYA (PURNAWIRAWAN)


MUHAMMAD BASRI SIDEHABI

Tempat/Tanggal Lahir: Sengkang, 1 Januari 1951

Calon dubes di Qatar


Pendidikan:
Akademi Angkatan Udara (1971-1974)
Kursus Atase Intelijen (1991-1994)
Istri: Andi Una Sidehabi
Rekam Jejak:
Termasuk purnawirawan TNI/
Polri pendukung Jokowi-JK di Jenggala

Center (2014)
Anggota Dewan Pertimbangan DPP Golkar versi Agung Laksono (2014-sekarang)
Caleg Partai Golkar dapil Sulawesi Selatan II pilpres 2014 (tidak lolos)
Mantan anggota Fraksi Golkar DPR pengganti antarwaktu di Komisi I (April 2013-2014)
DPP Partai Golkar (2008-2013)
Inspektorat Jenderal TNI (2007-2008)

MARSEKAL MADYA TNI (PURNAWIRAWAN)


BUDHY SANTOSO

Tempat/Tanggal Lahir: -

Calon dubes di Republik Panama


Rekam Jejak:
Anggota Mahkamah Partai PKPI (20152020)
Ketua DPP Bidang Polhukam (20102015)
Ketua DPP Partai Hanura (2006-2010)

Dewan Pendiri Partai Hanura (2006)


Purnawirawan jenderal pendukung pasangan capres-cawapres JK-Wiranto (pilpres
2009)
Mantan Komandan Paskhas TNI AU (1996-1998)
Mantan Sekretaris Militer Presiden Abdurrahman Wahid
OKTA WIGUNA | INFOGRAFIS: MINDRA PURNOMO
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

DAPAT JATAH,

APA PRESTASINYA
SEKARANG TIDAK BOLEH CERITA APA-APA.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Amelia Ahmad Yani


ARI SAPUTRA/DETIKCOM

EBERAPA hari belakangan, Amelia


Ahmad Yani punya kesibukan baru.
Ia kerap hilir-mudik di kantor Kementerian Luar Negeri, Jalan Pejambon
Nomor 6, Jakarta Pusat. Padahal, sejak 1975,
perempuan itu undur diri sebagai pegawai
Kementerian Luar Negeri.

Sehari-hari, Amelia rutin bertandang ke


kantor Dewan Pimpinan Pusat Hanura, Jalan
Tanjung Karang, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Seorang anggota staf kantor DPP Hanura
yang tidak mau disebut namanya menuturkan
Amelia menjalani tes kesehatan di Kementerian Luar Negeri sejak Senin, 24 Agustus 2015.
Setelah itu, hari-hari perempuan berusia 66
tahun itu pun disibukkan oleh berbagai kegiatan di Kementerian Luar Negeri.
Dia diminta menyiapkan working paper
sampai 7 September 2015, ujar staf tersebut.
Kesibukan baru ini boleh jadi merupakan berkah politik. Presiden Joko Widodo menunjuk
Amelia sebagai calon dubes di Bosnia-Herzegovina. Namanya turut disodorkan dalam surat
permintaan uji kelayakan dan kepatutan calon
dubes yang dilayangkan ke Dewan Perwakilan
Rakyat.
Jabatan dubes cukup menggiurkan. Amelia
layak senang disodori jabatan itu. Perempuan
ini sudah bertahun-tahun bergelut di dunia politik. Namun hasil jabatan yang diraupnya nihil.
Amelia mulai meniti karier politik pada 2006.
Ia bergabung dengan Partai Peduli Rakyat NaMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Presiden Joko Widodo hadir


dalam acara Munas II Partai
Hanura di Solo, Jawa Tengah,
Jumat (13/2). Turut hadir
Gubernur Jawa Tengah Ganjar
pranowo, Ketum PDIP Megawati.
RUSMAN/SETPRES

sional (PPRN) dan menjabat Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Jawa Tengah. Pada 27 November
2007, partai ini menggelar rapat umum untuk
memenuhi keterwakilan perempuan. Amelia
pun terpilih menjadi ketua umum.
Amelia duduk sebagai calon legislator PPRN
pada Pemilihan Umum 2009. Namun partai
ini bukan tergolong sebagai mesin politik yang
tangguh. PPRN hanya meraup 1.260.000 suara
(1,21 persen) sehingga tidak lolos ambang batas
parlemen. Langkah politik Amelia pun mandek.
Awal 2013, ia bergabung dengan Partai
Hanura. Hanya, ia tidak lagi mencalonkan diri
sebagai anggota DPR. Namun langkah politik-

nya terang. Partai yang dipimpin Wiranto itu


mendukung capres Joko Widodo-Jusuf Kalla,
yang memenangi pemilihan presiden 2014.
Dukungan inilah yang membuka peluangnya
menjadi duta besar. Amelia memiliki sederet
pengalaman untuk menjadi diplomat. Ia pernah
bekerja di Kementerian Luar Negeri dan ditugaskan di markas Perserikatan Bangsa-Bangsa
di New York, Amerika Serikat (1972-1975). Namun karier diplomat ini dia sudahi pada 1975.
Amelia tekun bergiat di United Nations Development Programme (UNDP). Selama berada di lembaga ini, ia aktif mengikuti kegiatan
di luar negeri, seperti mengikuti Regional MeMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Kantor UNDP
DOK. UNDP

eting for Women in Development di India pada


1979, seminar lembaga swadaya masyarakat
dan pemerintah di Bangladesh pada 1987, serta
program seminar UNDP di Kairo pada 1988.
Bukan hanya Amelia yang mendapat berkah
dari Presiden. Penunjukan dubes kali ini juga
berkah bagi kader partai pendukung Presiden
agar tidak jadi penganggur politik. Sederet
nama yang diajukan sebagai calon dubes ke
DPR tercatat sebagai calon legislator yang
gagal menduduki kursi legislatif pada 2014.
Mereka antara lain Safira Machrusah dari Partai Kebangkitan Bangsa, Husnan Bey Fananie
(Partai Persatuan Pembangunan), Diennaryati

Tjokrosuprihatono (Partai Nasional Demokrat),


dan Alexander Litaay (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan).
Safira merupakan anggota DPR periode
1999-2004. Ia menjadi anggota Dewan selama
beberapa bulan lewat mekanisme pergantian
antarwaktu. Pada pileg 2004, ia terdaftar sebagai caleg dari PKB untuk daerah pemilihan
Jawa Tengah II (Kudus, Jepara, dan Demak) tapi
gagal.
Pada pileg 2014, ia kembali terdaftar sebagai
caleg PKB. Kali ini ia pindah ke dapil Jawa Timur
II (Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kota Pasuruan, dan Kota Probolinggo), tapi
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Gedung KBRI Warsawa


DOK. KBRI WARSAWA

tetap saja tidak lolos melenggang ke Senayan.


Namun posisi politik Safira cukup potensial.
Ia merupakan kakak kandung Ketua Umum
PPP Romahurmuziy. Presiden mencatat namanya sebagai calon dubes di Aljazair. Apalagi ia
memiliki pengalaman di luar negeri, seperti
training mengenai perempuan di Nepal dan
Sydney, Australia. Selain itu, ia pernah mengenyam pendidikan di Australia melalui Australian
Development Scholarships.
Serupa dengan Safira, Husnan Bey Fananie
berhasil mengecap jadi anggota Dewan periode 2009-2014 melalui mekanisme pergantian

antarwaktu pada Juni 2012. Ia menggantikan


rekan separtainya, Amin Suparmin, yang mengundurkan diri. Husnan tidak mendapat suara
yang cukup pada pileg 2009 di dapil Jawa Barat III. Kegagalan yang sama ia alami pada pileg
2014.
Posisi politiknya juga menguntungkan. Husnan merupakan putra KH Zainuddin Fananie,
pendiri Pondok Pesantren Modern Gontor,
Ponorogo, Jawa Timur. Presiden menunjuknya
sebagai calon dubes di Azerbaijan.
Husnan mengenyam pendidikan di berbagai
perguruan tinggi di luar negeri, seperti National
Institute of Modern Languages Quaidi Azam
Ali Jinnah University, Islamabad, Pakistan (19891990); Studi Sejarah dan Islam, Punjab University, Lahore, Pakistan (1990-1992); Fakultas
Politik dan Sains, Government College, Punjab
University Lahore, Pakistan; serta Fakultas
Teologi dan Seni di Rijks Universiteit, Leiden,
Belanda (1994-1997).
Di lingkup internasional, ia cukup aktif. Sejumlah forum yang pernah ia ikuti antara lain
pelatihan antikorupsi internasional di Thailand
pada 2002 dan 2003, Konferensi International
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Jokowi saat melakukan kampanye pileg 2014 di Papua


RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

Networking Democracy pada 2011, serta menjadi pembicara dalam Kongres Perhimpunan
Pelajar Indonesia Se-Eropa pada Juli 1995 di
London, Inggris.
Kegagalan dalam pileg juga dialami Diennaryati Tjokrosuprihatono. Ia gagal meraup suara
penuh untuk lolos ke DPR melalui dapil DKI II
pada pileg 2014. Presiden menunjuknya sebagai calon dubes di Republik Ekuador.
Dienny Tjokrosapaan akrabnyamemiliki
pohon keluarga yang mumpuni. Ia adalah cucu
Pahlawan Nasional M.H. Thamrin sekaligus
menantu mantan Gubernur DKI Tjokropranolo.
Partai pengusung Presiden Jokowi, PDI Perjuangan, juga menyisipkan caleg gagal dalam

daftar calon duta besar, yakni Alexander Litaay.


Ia merupakan calon anggota DPR petahana
yang gagal menembus Senayan pada pileg
2014 melalui dapil Maluku. Presiden menunjuknya sebagai calon dubes di Republik Kroasia.
Presiden Jokowi juga menunjuk mantan anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDI Perjuangan,
Helmy Fauzi, menjadi calon dubes di Mesir. Catatan Helmy dalam urusan internasional cukup
panjang karena komisinya membidangi urusan
luar negeri.
Saat pemerintahan Soeharto, beberapa kali
ia membawa kasus pelanggaran hak asasi
manusia Orde Baru ke Komisi HAM PBB. Pascareformasi, ia juga aktif terlibat dalam pembicaraan pelanggaran HAM di Timor Leste.

lll

Jalur politik menjadi dubes tidak hanya dikuasai partai pendukung pada pilpres 2014. Sejumlah tokoh yang membantu pemenangan turut
kebagian jabatan duta besar. Direktur Eksekutif
Center for Strategic and International Studies
Rizal Sukma ditunjuk sebagai calon dubes di
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Rizal Sukma saat mengomentari acara debat capres 2014.


DOK. YOUTUBE

Kerajaan Inggris merangkap Republik Irlandia.


Sepak terjang Rizal sangat penting semasa
kampanye. Ia duduk di jajaran intelektual yang
membantu Jokowi dan Jusuf Kalla dalam debat
capres pada pilpres 2014. Namanya juga sempat diunggulkan untuk menjabat Menteri Luar
Negeri. Kompetensi Rizal tidak perlu dipertanyakan karena ia memang membidangi isu
internasional dan tercatat sebagai pengurus
Muhammadiyah bidang luar negeri.
Doktor bidang Hubungan Internasional dari
ol of Economics and Political
London Scho
Science ini juga sering muncul dalam forum
diskusi antarnegara, salah satunya diskusi In-

donesias Chairmanship of ASEAN: Accomplishments and Challenges, di Wisma Duta RI di


Bern, Swiss, pada 2011.
Kalangan purnawirawan pun tidak ketinggalan mendapatkan bagian. Tiga purnawirawan
ditunjuk Jokowi menjadi calon dubes, yakni
Mayjen TNI (Purnawirawan) Mochammad
Luthfie Wittoeng untuk Republik Bolivarian Venezuela, Marsekal Madya TNI (Purnawirawan)
Muhammad Basri Sidehabi untuk Qatar, dan
Marsekal Madya TNI (Purnawirawan) Budhy
Santoso untuk Republik Panama. Ketiganya
memiliki rekam jejak sebagai purnawirawan
pendukung Jokowi-JK dalam pilpres 2014.
Luthfie dan Basri hadir dalam deretan purnawirawan di Jenggala Center, markas pemenangan milik Jusuf Kalla. Sedangkan Budhy mewakili
barisan pendukung Jokowi-JK dalam apel siaga
kader Generasi Muda Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri TNIPolri Jawa Timur di lapangan Markas Kodam V/
Brawijaya, Malang, pada 25 Juni 2014.
Uniknya, Presiden juga menunjuk seniman
pematung untuk duduk sebagai dubes. Ia adalah Sri Astari Rasjid, calon dubes di Republik
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Astari Rasjid dan Alex Litaay


DOK. PRIBADI

Bulgaria. Namun Astari tidak mau berkomentar


banyak mengenai penunjukan ini. Ia mengaku
tengah sibuk dengan aktivitas seni di Bali.
Para calon memang menahan diri dengan
tidak mengeluarkan komentar. Terlebih, pengajuan calon dubes ini menuai kontroversi. Sejumlah anggota DPR mengkritik penempatan
dubes yang diajukan Jokowi beraroma bagibagi jatah untuk balas budi. Sebab, dari 33 nama

dubes, 12 orang alias 35 persennya berasal dari


parpol pendukung dan relawan. Kritik juga berasal dari mantan dubes Djoko Susilo. Kalau
tutup mata, yang layak ini cuma Rizal Sukma.
Tapi yang lain bagaimana? Apa prestasinya?
kritik Djoko.
Rizal Sukma tidak mau berkomentar atas kontroversi pengajuan dubes nonkarier. Sedangkan Helmy yakin penunjukan calon dubes ini
berdasarkan kompetensi. Ia mengaku memiliki
sederet pengalaman komunikasi internasional
selama menjabat anggota Dewan. Ketika di
DPR, saya bicara juga di UN (United Nations),
berbicara di forum-forum di Jenewa, itu banyak, ujarnya.
Sedangkan Amelia memilih menunggu seluruh proses uji kelayakan dan kepatutan di DPR
tuntas untuk berkomentar. Dia mengatakan
tidak etis jika dia mengumbar pernyataan, sedangkan proses masih berjalan.
Sekarang enggak boleh cerita apa-apa. Diri
sendiri mengatakan tidak boleh, dia menegaskan.
BAHTIAR RIFAI, ISFARI HIKMAT, IBAD DUROHMAN | ARYO BHAWONO

MAJALAH
MAJALAHDETIK
DETIK31
31AGUSTUS
AGUSTUS- 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

ADA DUBES YANG MENIKMATI


JABATANNYA SEBAGAI RAJA
DI NEGERI ORANG. ADA PULA
YANG MEMILIH MATI DARIPADA
DIJADIKAN DUBES.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOTO: ANTARA

BUNUH SAJA, JANGAN


AKU DI-DUBES-KAN!

FOKUS

Hoegeng (kiri) dan Sarwo Edhie


(kanan)
REPRO

URAT dinas dari Menteri Pertahanan dan Keamanan Jenderal Maraden


Panggabean itu begitu mendadak
diterima Kepala Polri Jenderal Hoegeng Imam Santoso. Isinya pemberitahuan
agar ia tidak berkecil hati karena Presiden Soeharto menunjuknya sebagai duta besar negara
penting di Eropa Barat, Belgia.
Hoegeng curiga, ia mendadak dicopot sebagai Kepala Polri dan dijadikan dubes karena

berupaya membongkar penyelundupan mobil


mewah lewat Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta,
yang dilakukan Robby Tjahjadi. Kejahatan menyangkut uang Rp 2,1 miliar itu diduga melibatkan sejumlah pejabat dan perwira tinggi TNI.
Ikon polisi jujur tersebut merasa disingkirkan
secara halus dengan dijadikan dubes. Kepada
Soeharto, pada 1971 itu ia mengutarakan keinginannya tetap bertugas di Indonesia. Tapi
Soeharto menjawab tidak ada lagi posisi di
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Ketua PDIP Megawati


Soekarnoputri
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

dalam negeri.
Duta besar itu harus pintar berdiplomasi,
sedangkan saya tidak bisa. Apa yang putih
saya katakan putih. Duta besar juga harus bisa
minum koktail, sedangkan saya tidak suka koktail, ujar Hoegeng dalam buku Hoegeng: Oase
Menyejukkan di Tengah Perilaku Koruptif para
Pemimpin Bangsa.
Sebelum Hoegeng, Jenderal Sarwo Edhie
Wibowo juga merasa disisihkan Soeharto ketika ditunjuk sebagai dubes di negara komunis
Uni Soviet pada 1967. Menurut putrinya, Ani

Yudhoyono, penugasan itu seperti ledekan.


Sebab, mantan Komandan RPKAD itu adalah
penumpas komunis. Kalau aku memang mau
dibunuh, bunuh saja! Tapi jangan membunuh
aku dengan cara seperti ini, ujar Sarwo Edhie
seperti ditirukan Ani dalam bukunya, Kepak
Sayap Putri Prajurit.
Tidak semua menolak diangkat jadi dubes seperti Sarwo Edhie dan Hoegeng. Namun, sejak
saat itu, anggapan bahwa dubes adalah kursi
bagi orang buangan menjadi populer. Soeharto tercatat banyak menempatkan pensiunan militer sebagai dubes. Malah sebagian besar
dubes pada 1990-an bukan berasal dari pejabat
Kementerian Luar Negeri. Hal itu membuat
kesempatan para diplomat menjadi dubes berkurang. Padahal, bagi mereka, menjadi dubes
merupakan mimpi tertinggi. Untuk mewadahi
para diplomat, maka dibentuklah jabatan wakil
dubes di beberapa negara strategis.
Bukan menjadi menteri atau dirjen. Top of
career is dubes, kata Direktur Amerika Selatan
dan Karibia Kementerian Luar Negeri Musthofa
Taufik Abdul Latif kepada majalah detik.
Tradisi berubah sejak era Presiden Megawati
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Direktur Amerika Selatan dan


Karibia Kementerian Luar
Negeri Musthofa Taufik Abdul
Latif (paling kanan)
DOK. KEMENLU

Soekarnoputri. Proporsi untuk dubes dari Kementerian ditambah, menjadi 85-90 persen.
Dubes nondiplomat dipangkas jumlahnya
menjadi hanya 10-15 persen.
Usulan dubes dari Kementerian dibahas
melalui Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan. Ditambah kandidat dari presiden,
nama-nama calon dubes kemudian diserahkan
kepada Dewan Perwakilan Rakyat untuk dilakukan uji kelayakan dan kepatutan.

Sebelum menjalani uji kelayakan dan kepatutan di Komisi I DPR, para calon dubes mengikuti masa orientasi yang diselenggarakan
Kementerian Luar Negeri. Mereka akan diberi
pemaparan tentang orientasi diplomasi negara
ke depan. Di samping itu, mereka dikirim untuk
mengikuti pendidikan dan pelatihan. Di sana
dipersiapkan teknik menjawab pertanyaan dan
teknik presentasi, ujar mantan Dubes Indonesia untuk Polandia Hazairin Pohan kepada
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS
majalah detik.
Apabila direstui DPR, calon dubes itu akan
diberi bekal pengetahuan tentang hal-hal yang
bersifat protokoler di negara tujuan. Kan ditraining dulu. Ada pembekalan. Juga ada (pendampingan) dari diplomat karier. Jangankan itu,
salah menyebut negara saja berbahaya, tutur
Musthofa.
Namun, meski seluruh tahap itu dilalui,
bukan berarti calon dubes bisa langsung terbang. Masih ada satu syarat lagi yang harus
dipenuhi, yakni persetujuan negara tujuan.
Bisa saja calon dubes ditolak.
Sebagai contoh, Letnan Jenderal
(Purnawirawan) Herman Bernhard
Leopold Mantiri ditolak Australia
untuk menjadi wakil RI di Negeri
Kanguru. Gara-garanya adalah
ucapan Herman pada 1992 yang
membenarkan tindakan kekerasan
terhadap pengunjuk rasa di Dili,
Timor Timur. Media Australia mengecamnya.
Kemudian Soeharto menempatkan Mantiri di
Singapura.
Apakah mau menerima atau tidak, cara-

MUNGKIN TERLALU MENIKMATI,


YA, DUDUK-DUDUK BEGITU.
DIA MENIKMATI JUGA MENJADI
RAJA BAGI MASYARAKAT
INDONESIA DI SANA
Mantan Dubes Indonesia untuk
Polandia Hazairin Pohan
DOK. PRIBADI

nya bisa macam-macam. Kalau tidak dijawabjawab, dia enggak bakal bilang enggak cocok,
maka dia akan berlama-lama responsnya, kata
mantan Dubes Indonesia untuk Nikaragua
Makarim Wibisono kepada majalah detik.
Sebagai ujung tombak Indonesia di luar
negeri, seorang dubes mesti mumpuni dalam
berbahasa asing, terutama bahasa Inggris. Dubes juga harus lihai berdiplomasi. Seorang dubes wajib memiliki wawasan yang luas tentang
negara tempat ia akan bertugas. Kemampuan
bahasa itu mutlak. Bahasa Arab kalau di Timur
Tengah, bahasa Spanyol kalau di Amerika Latin, ujar Musthofa.
Hazairin menambahkan, dubes juga harus
pandai bergaul. Ia mesti melakukan pendekatan dengan para pejabat di negara tempatnya
bertugas. Kakak politikus Partai Demokrat,
Ramadhan Pohan, ini melihat beberapa dubes
justru takut-takut keluar dari kantornya. Akibatnya, dubes tersebut hanya mengurung diri
di kantornya. Mungkin terlalu menikmati, ya,
duduk-duduk begitu. Dia menikmati juga menjadi raja bagi masyarakat Indonesia di sana,
katanya tanpa menyebut nama si dubes.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FOKUS

Presiden Joko Widodo (tengah)


didampingi Menko Polhukam
Luhut Pandjaitan (kiri) dan
Mensesneg Pratikno (kanan).
YUDHI MAHATMA/ANTARA FOTO

Tidak kalah penting, calon dubes harus mengetahui potensi negeri sendiri untuk kepentingan
promosi dan investasi. Terlebih, Presiden Jokowi
kini memberi tugas utama kepada para dubes
sebagai marketer. Musthofa menjelaskan, kendalanya saat ini adalah ketiadaan contoh produk
Indonesia yang bisa dijual ke negara lain. Namun
Kementerian sudah mewajibkan perwakilan di
luar negeri membuat market research.
Menurut Hazairin, tantangan terberat bagi

dubes saat ini adalah minimnya anggaran.


Anggaran Kementerian Luar Negeri hanya Rp
6,1 triliun, seperempat dari anggaran Kementerian Agama. Dari anggaran di kedutaan besar,
80-90 persen habis untuk gaji, sewa gedung
dan mobil, serta staf lokal. Kurangnya anggaran membuat kita seperti penunggu warung.
Padahal, untuk berdiplomasi, tidak boleh bermental penunggu warung, tuturnya.
BAHTIAR RIFAI, IBAD DUROHMAN, ISFARI HIKMAT | IRWAN NUGROHO

MAJALAH
MAJALAH DETIK
DETIK 31
31 AGUSTUS
AGUSTUS -- 66 SEPTEMBER
SEPTEMBER 2015
2015

RUMAH

FOTO-FOTO: RENGGA SANCAYA/DETIKCOM

KENANGAN RUMAH
NENEK LUTHFI HASAN
RUMAH BERGAYA VINTAGE TAK MELULU TERKESAN JADUL. JUSTRU DARI
SITULAH KENANGAN AKAN MASA KECIL YANG DAMAI, INDAH, DAN BAHAGIA
AKAN KEMBALI TERULANG.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

RUMAH

DARA sejuk menyapa saat saya


tiba di Vila Cinere Mas, Ciputat,
Tangerang Selatan, Banten. Kontur
jalan berbukit, tanaman hijau, dan
pohon pinus di sepanjang jalan mengingatkan
saya pada daerah pegunungan.
Seakan ingin menyatu dengan alam sekitarnya, rumah Luthfi Hasan terlihat natural. Din-

dingnya dilapisi batu alam hitam. Penampilan


rumah semakin cantik oleh bunga rambat di
bagian atas pagar.
Sisi kiri rumah sengaja dikhususkan untuk
area parkir mobil. Sedangkan akses masuk
rumah bisa ditemui di pintu di sebelah kanan.
Sayup-sayup terdengar lagu Tetty Kadi dan
The Favorites Group saat saya melewati pintu
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

RUMAH

itu.
Rupanya, di dalam rumah, Luthfi
sedang asyik menikmati lagu milik penyanyi yang eksis pada 1970-an itu dari
piringan hitam di pojok ruang tamu
singkat. Luthfi memang punya hobi
mengoleksi piringan hitam jadul sejak
empat tahun lalu.
Ada banyak genre musik kesukaannya. Mulai keroncong, pop, hingga
lagu-lagu Barat. Pemilik blog Jakarta
Vintage ini biasa mendengarkan lagulagu itu sambil memandangi ikan yang
hilir-mudik di kolam yang berada di
balik jendela.
Pemutar vinil itu merupakan pemberian orang tua. Selain pemutar piringan hitam, orang tua Luthfi memberi
hadiah pernikahan satu set kursi jengki. Kursi itulah yang membangkitkan
rasa cinta Luthfi pada barang-barang
vintage.
Tak mengherankan jika di rumahnya banyak sekali furnitur bergaya
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

RUMAH

vintage. Akhirnya semua furnitur dan interior


disamain biar enggak tabrakan, ujarnya saat
berbincang dengan majalah detik.
Dari ruang transit, saya bisa melihat ruang
keluarga, ruang tamu, ruang makan, dan dapur. Ruang-ruang ini dibiarkan terbuka tanpa
pembatas atau sekat. Hal ini memunculkan
kesan lega dan lapang.
Di ruang keluarga, terdapat pintu kayu lipat
yang tidak dicat. Ruang ini menjadi magnet
bagi anggota keluarganya untuk berkumpul.
Dari mengerjakan tugas atau sekadar menonton televisi. Tata pencahayaan memanfaatkan
skylight terang.
Meski barang-barang vintage identik dengan
warna kelam dan jadul, kebanyakan furnitur
yang digunakan Luthfi justru berkebalikan.
Kursi, meja, maupun bantal kursi menggunakan permainan warna yang lebih colorful.
Kombinasi jadul dan modern terasa lebih
menyenangkan. Dulu Luthfi lebih sering
membeli barang-barang vintage di toko antik.
Tetapi kebiasaan itu terhenti semenjak dirinya
dapat memproduksi sendiri barang-barang
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

RUMAH

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

RUMAH

vintage.
Kehadiran barang-barang vintage
memberikan karakter tersendiri ke
dalam sebuah ruangan. Intinya, kita
harus kreatif dalam memanfaatkan
barang-barang sekitar yang sudah
tidak terpakai, ujar Luthfi.
Namun ruang tanpa sekat ini tak
melulu bermotif alam dan vintage.
Saya juga bisa menemukan ritme
suasana yang berbeda. Seperti pintu
musala yang berada di sebelah tangga
menuju lantai dua.
Pintu ini merupakan pintu tradisional khas Bali. Selain itu, ada kaca berukiran khas Jepara di ruang keluarga.
Tak ketinggalan lemari kayu jadul yang
berisi aneka porselen.
Rumah berlantai dua yang dibeli
pada 2010 ini terasa semakin nyaman
berkat pengaturan sirkulasi udara dan
tata pencahayaan yang baik. Berdiri di
atas lahan seluas 650 meter persegi
dengan luas bangunan 350 meter
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

RUMAH

persegi.
Jendela besar yang berbatasan dengan taman belakang memberikan akses seluas-luasnya pada udara dan cahaya. Selain itu, plafon
rumah dibuat sangat tinggi sehingga udara
dapat mudah masuk.
Luthfi juga menghadirkan teras di bagian
belakang rumah yang arah view-nya langsung
ke taman belakang. Kontur tanah taman belakang ini meninggi. Dilengkapi pula dengan
aneka tanaman hijau dan tanaman merambat
pada dindingnya.
Batu alam juga disematkan pada sisi kanan
dan kiri taman, memberikan kesan alami
sekaligus menyejukkan mata. Bila berlamalama duduk di area teras ini, samar-samar akan
terdengar kicauan burung. Begitu nyaman dan
damai.
Naik ke lantai dua, terdapat empat kamar
tidur dan satu kamar mandi. Dibandingkan
dengan lantai satu, dinding area ini lebih
dipenuhi oleh berbagai pernak-pernik lawas,
seperti poster, jam dinding, aneka lukisan,
dan lain-lain.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

RUMAH

Semua itu dipajang di beberapa sudut ruangan lantai dua. Saking banyaknya, beberapa
lukisan bertebaran di lantai. Menurut Luthfi,
furnitur maupun aksesori pada rumah tak
harus selalu baru.
Justru barang bergaya vintage yang oldies
dapat mengingatkannya akan kenangan masa
lalu. Jadi biar saat melihat barang vintage, oh
iya, ini mirip barang di rumah nenek dulu, ya.
Its bring back good memories, kata Luthfi. n
MELISA MAILOA | KEN YUNITA

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INSPIRING PEOPLE

PENYAMBUNG TITIK DARI JATINANGOR


BAYANGKAN, KAMI BISA TINGKATKAN NILAI DARI SERIBU RUPIAH
JADI BERLIPAT-LIPAT KALI.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INSPIRING PEOPLE

GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM

EKNOLOGI, menurut fisikawan Inggris, Freeman Dyson, adalah hadiah


dari Tuhan, barangkali hadiah terbesar
untuk manusia setelah kehidupan.
Dialah ibu dari peradaban, seni, dan sains.
Teknologi bisa membelokkan sejarah, menjadikan orang luar biasa kaya, menghancurkan
satu negara, tapi bisa pula memberi manfaat
tak terkira. Sentuhan teknologi, seperti yang
dilakukan Go-Jek dan Grab Bike, misalnya, bisa

menyulap usaha ojek yang nilainya dianggap


tak seberapa menjadi bisnis bernilai miliaran
rupiah.
Hal itu pulalah yang dilakukan Dwi Indra
Purnomo, 35 tahun, bersama teman-temannya
di Forum Kreatif Jatinangor. Hal yang mereka
lakukan sebenarnya tak muluk-muluk amat.
Di forum itu, dosen, mahasiswa, komunitas
masyarakat sekitar Jatinangor, pemilik usaha
kecil, juga perangkat pemerintah berbagi ide,
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INSPIRING PEOPLE

GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM

pengalaman, saling menyokong, dan berkolaborasi. Dwi mengibaratkan tugas mereka


seperti menghubungkan titik-titik yang selama
ini terpisah-pisah.
Mulanya kami terinspirasi Bandung Creative
City Forum (BCCF). Tapi, menurut saya, BCCF
kurang membumi, kata Dwi tiga pekan lalu.
Lewat Forum Kreatif, Dwi dan teman-temannya
berusaha menggali potensi dan solusi atas
rupa-rupa masalah yang dihadapi masyarakat

Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Sekarang


ada 41 usaha kecil dan kegiatan yang berada
di bawah payung Forum Kreatif Jatinangor, di
antaranya Fruits Up, Rumah Kolaborasi, Gerakan 1.000 Sepatu, dan Lumpia Basah Mas Miun.
Walaupun ada di Sumedang, berjarak puluhan kilometer dari Kota Bandung, Jatinangor
menyimpan potensi tak kecil. Selain kampus
Universitas Padjadjaran, ada beberapa kampus lain di Jatinangor. Ada puluhan ribu maMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INSPIRING PEOPLE

GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM

hasiswa yang kuliah atau tinggal di Jatinangor,


juga ada banyak sekali usaha kecil tumbuh di
daerah itu.
Sebagai dosen di Fakultas Teknologi Industri
Pertanian Universitas Padjadjaran, Dwi sudah
khatam dengan rupa-rupa teknologi untuk
mengolah produk pertanian. Dan kadang tak
butuh teknologi yang canggih untuk menyulap
barang yang semula dinilai rendah menjadi
barang yang bernilai tinggi.
Mendengar keluh-kesah para petani mangga

gedong gincu kebingungan bagaimana memanfaatkan kelebihan hasil panen, Dwi putar
otak. Saat panen raya mangga, pasokan mangga biasanya berlimpah ruah hingga harganya
terjun bebas. Nyaris tak ada harganya. Petani
lebih senang membuangnya daripada menjualnya karena, kalau dijual, harga per kilogram
cuma seribu rupiah, kata Dwi.
Padahal, hanya dengan sedikit sentuhan
teknologi, mangga gedong gincu yang sedap
itu bisa diolah menjadi pure. Dari pure, bisa
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INSPIRING PEOPLE

Dulu mereka juga


tak terlalu peduli.
Pohonnya berbuah,
syukur, tak berbuah,
ya sudah.
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM

diolah lagi menjadi minuman, bubur bayi, dan


sebagainya, kata Dwi. Dia dan anak-anak mahasiswa di Forum bergotong-royong mengolah
dan mengemas pure mangga gedong gincu
menjadi sangat menarik.
Anak jurusan komunikasi merancang strategi
komunikasi pemasaran, mahasiswa jurusan
teknologi pangan bertanggung jawab urusan
produksi, anak jurusan manajemen bertugas
mengelola usaha. Maka jadilah Fruits Up. Satu
botol kecil Fruits Up berisi pure mangga gedong
gincu dijual Rp 17 ribu. Bayangkan, kami bisa
tingkatkan nilai dari seribu rupiah jadi berlipatlipat kali.
Dwi tak ingin hanya pemilik usaha Fruits Up
yang menikmati gurih duit dari mangga gedong
gincu. Usaha pure gedong gincu, juga usahausaha lain di bawah payung Forum Kreatif Jatinangor, memberi manfaat sepanjang-panjangnya. Tak cuma memberi manfaat di hilir, tapi
juga hingga ke hulu.
Sebelumnya, petani-petani mangga pemasok Fruits Up memilih melepas buah kepada
tengkulak sebelum matang. Dulu mereka juga
tak terlalu peduli. Pohonnya berbuah, syukur,

tak berbuah, ya sudah, kata Dwi. Sekarang


para petani merawat pohon mangganya sungguh-sungguh. Lewat anak-anak Forum Kreatif,
mereka juga belajar membuat pure. Anak-anak
Fruits Up pernah 19 hari terus-menerus melatih
bagaimana membuat pure.
Di hilir, tim Fruits Up memberdayakan kelompok ibu-ibu rumah tangga. Yang mereka pilih
adalah ibu-ibu yang tidak mempunyai jiwa kewirausahaan sama sekali. Jadi bukan memilih ibu-ibu
sosialita yang punya jejaring luas, kata Dwi. Dari
sepuluh kelompok distributor, separuhnya masih
bertahan. Omzetnya bisa menembus Rp 80 juta
per bulan per kelompok.
Prinsip serupa diterapkan pada usaha Lumpia
Basah Mas Miun yang dirintis Rizky Ananda,
mahasiswa Fakultas Teknologi Industri Pertanian Universitas Padjadjaran. Makanya di
kemasannya ada tulisan terdapat doa petani
taoge di setiap kenikmatan Lumpia Basah Mas
Miun, kata Dwi. Lantaran pengalaman yang
masih minim, usaha lumpia itu sempat jatuhbangun. Mas Miun pernah kena tipu, punya
omzet Rp 80 juta tetapi enggak tahu uangnya
ke mana.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INSPIRING PEOPLE

GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM

Dwi dan tim Forum Kreatif terus menyokong


usaha-usaha seperti Mas Miun ini supaya mereka tak menyerah di tengah jalan. Ada banyak
cara, ada banyak jalan untuk membantu usahausaha kecil yang tengah merintis jalan. Bisa
dengan membantu menata manajemen dan
rencana bisnis, bisa dengan membantu strategi
pemasaran, bisa pula dengan mengenalkan
inovasi teknologi atau bahkan menyuntikkan
modal. Tapi Dwi selalu menekankan supaya
setiap usaha dan kegiatan di bawah payung Fo-

rum Kreatif mandiri dalam hal mengumpulkan


dana.
Memberi manfaat sebanyak-banyaknya.
Prinsip itu bukan hanya untuk kegiatan bisnis,
tapi juga diterapkan dalam kegiatan sosial Gerakan 1.000 Sepatu. Menurut Salamun Taofik
Rifai, Kepala Proyek Gerakan 1.000 Sepatu, ide
gerakan ini adalah memberi manfaat sebesarbesarnya untuk setiap uang sumbangan.
Dia dan teman-temannya sering menyaksikan
kegiatan sosial dengan mengumpulkan anakMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INSPIRING PEOPLE

GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM

anak yatim di satu hotel. Ratusan juta rupiah


hilang dalam semalam hanya untuk makan....
Kami pikir mubazir banget, kata Salamun.
Ketimbang jutaan rupiah hilang begitu saja,
mereka berpikir menjadikan donasi itu menjadi
bantuan sepatu sekolah. Anak-anak yang pakai
sepatu baru makin semangat belajarnya. Dan
sepatu itu bisa awet hingga 2 tahun.
Kalaupun rusak, sepatu itu bisa dikembalikan
dan diperbaiki di tukang sepatu pembuatnya. Ya,
Gerakan 1.000 Sepatu memang bekerja sama

dengan para perajin sepatu di Cibaduyut dan


Garut. Jadi, selain membuat anak-anak kurang
mampu senang, mereka menghidupi kerajinan
sepatu Cibaduyut, Bandung.
Jadi juga ada unsur advokasi kami terhadap
produk lokal yang jarang diapresiasi oleh masyarakat Indonesia, kata Salamun. Selama lima
tahun, Salamun, Dwi Purnomo, dan temantemannya sudah membagikan lebih dari 4.000
sepatu sekolah kepada anak-anak kurang mampu di Jawa Barat. MELISA MAILOA
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM

BIODATA

INSPIRING PEOPLE

NAMA:
Dwi Indra Purnomo
LAHIR:
Bandung, 9 Mei 1980
PENDIDIKAN
S
 -1 Teknik Pertanian Universitas
Padjadjaran
S
 -2 Teknik Industri Institut
Teknologi Bandung
S
 -3 Teknologi Industri Pertanian
Institut Pertanian Bogor

PEKERJAAN
D
 osen Fakultas Teknologi Industri Pertanian di Universitas
Padjadjaran
Pendiri Forum Kreatif Jatinangor
PENGHARGAAN
A
 nugerah Prakarsa dan Inovasi
dari Gubernur Jawa Barat, 2014
T
 he Outstanding Young
Person of the Year dari Junior
Chamber International Bandung, 2015

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015


MAJALAH DETIK
MAJALAH
31 AGUSTUS
DETIK 19
- 6- SEPTEMBER
25 JANUARI 2015

GAYA HIDUP

Ramai-ramai

BISNIS PAHALA
INI MEMANG BUKAN BISNIS
YANG MENGHASILKAN BANYAK
UANG. TAPI SUDAH PASTI
USAHA YANG SATU INI PUNYA
MAKNA DAN BERMANFAAT
UNTUK ORANG LAIN. NAMANYA
BISNIS PAHALA.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

GAYA HIDUP

ETIAP hari Sabtu, gerobak ketoprak


di depan Klinik Pendidikan MIPA,
Bogor, selalu ramai pengunjung.
Mereka datang bukan cuma dari
Bogor, tapi juga dari kota-kota di sekitarnya.
Ketoprak yang dijual Wendo ini memang

sudah terkenal. Bukan karena rasanya yang


begitu spesial. Orang-orang ingin menikmati
ketoprak Wendo karena cara membayarnya
yang unik.
Khusus hari Sabtu, Wendo menjual ketopraknya dengan seikhlasnya. Karena itu,
khusus hari Sabtu, di gerobaknya tertulis
ketoprak seikhlasnya.
Hari biasa, saya menjual dengan harga
normal, Rp 6.000 per porsi, ujar Wendo saat
ditemui majalah detik beberapa waktu lalu.
Ide ketoprak seikhlasnya ini
sebenarnya bukan muncul
dari Wendo sendiri.
Ridwan Hasan Saputra, pemilik Klinik
Pendidikan MIPA
(KPM),
adalah
orang di balik itu.
Sekitar
awal
2015,
Ridwan
mengusulkan kepada Wendo agar
menerapkan sistem
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

GAYA HIDUP

pembayaran seikhlasnya untuk ketoprak yang


dia jual. Tidak setiap hari, hanya khusus pada
hari Sabtu.
Jadi, setiap Sabtu, Wendo akan menyedia-

kan 60 porsi ketoprak yang dijual seikhlasnya.


Jika pendapatan dari 60 porsi itu kurang dari
harga normal, Ridwan akan menomboki kekurangannya.
Wendo setuju. Maka, sejak itu, ia menjual
ketoprak seikhlasnya pada hari Sabtu. Kalau
enggak habis, ketopraknya dibagikan kepada
pegawai KPM dan Wendo tetap dibayar, ujar
Intan, seorang pegawai KPM.
Sebelum ketoprak, Ridwan menerapkan
bayar seikhlasnya pada klinik miliknya. KPM
merupakan lembaga pendalaman materi pelajaran untuk pelajar.
Nah, untuk ikut lembaga ini, para siswa
bisa membayar biaya pendaftaran dengan seikhlasnya. Begitu juga dengan biaya les, juga
seikhlasnya.
Setiap selesai kelas, para siswa memasukkan uang seikhlasnya ke dalam kotak kerupuk
yang sudah disediakan, ujar Intan.
Meski para siswanya membayar dengan seikhlasnya, para pengajar dan pegawai di klinik
ini tidak dibayar dengan seikhlasnya. Mereka
tetap digaji sesuai dengan yang disepakati.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

GAYA HIDUP

Sementara di Bogor ada ketoprak dan klinik


ikhlas, di Jakarta ada yang namanya Warung
Ikhlas. Warung ini bermula dari ide dua sahabat, Sonnie Wicaksono dan Hapsari Budi
Utami, yang ingin bersedekah.
Ide ini dicetuskan pada 2012. Namun Warung Ikhlas baru mulai beroperasi pada Februari 2013 di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Warung Ikhlas memiliki konsep sosial-bisnis yang menarik. Mereka menjual makanan

kepada masyarakat kurang mampu dengan


harga Rp 2.000 per porsinya.
Warung Ikhlas menjual makanan sehat
yang berbahan dasar organik. Mereka ingin
menyampaikan pesan bahwa makanan sehat
dan lezat adalah hak semua orang, bukan hanya kalangan ekonomi atas.
Menurut Sonnie, konsep sosial-bisnis ini
bukan sekadar untuk meraih keuntungan, tapi
juga agar pembeli nasi bungkus dapat ikut
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

GAYA HIDUP

turut berbuat kebaikan.


Hasil penjualan nasi bungkus
sehat itu kemudian digunakan
untuk biaya operasional dan
membayar gaji karya
wan.
Jadi masyarakat yang
membayar
para
pegawai,
ujar
Sonnie.
Sementara itu,
Aripanggilan
akrab Hapsari
Budi Utami
mengatakan,
dengan
membayar,
orang-orang
tidak akan manja
dan tak terlalu
mengandalkan
orang lain. Mereka
didorong
untuk melakukan

usaha dan tidak menyerah.


Ari berharap makin banyak orang yang
membantu orang lain yang kekurangan. Dan
kini warung semacam Warung Ikhlas memang
telah menyebar di beberapa daerah.
Di Alun-alun Pekalongan, Jawa Tengah,
setiap pukul 06.00-09.00 WIB, Anda bisa
menemukan Warung Sedekah. Di warung
ini, siapa saja boleh makan dan minum tanpa
membayar.
Jika ingin membayar, ada kotak khusus,
silakan memasukkan uang di kotak tersebut.
Siapa orang di balik warung ini? Dia hanya
ingin dikenal sebagai hamba Allah.
Di Balikpapan, Kalimantan Timur, ada warung serupa, namanya Warung Amal. Sedangkan di Yogyakarta ada Warung Sedekah, dan
di Tangerang ada Warung Anak Yatim.
Warung-warung tersebut memberi bantuan kepada orang tidak mampu dengan cara
berbeda. Namun, intinya, mereka sama-sama
bersedekah dan beramal. Anda ingin membuat warung serupa? n NUR AMALINA | KEN YUNITA

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

WISATA

KEINDAHAN DESA

FOTO-FOTO: THINKSTOCK

DI ITALIA

KEEKSOTISAN ITALIA TAK PERNAH PUDAR.


MESKI DI DAERAH TERPENCILNYA SEKALIPUN.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

WISATA

TALIA tak pernah kehabisan


tempat menarik untuk dijadikan
destinasi oleh wisatawan. Mulai
kota-kota besar nan megah hingga kota kecil terpencil nan indah.
Seperti Cinque Terre, kota kecil di
wilayah pantai terjal Riviera, Italia.
Kota di tepi Laut Mediterania ini
menjadi tujuan wisata paling populer
di Italia, tentu saja setelah ibu kotanya, Roma.
Wilayah di sebelah barat Kota La
Spezia itu telah dinobatkan UNESCO
sebagai world heritage site. Selain terkenal dengan pemandangannya yang
indah, Cinque Terre terkenal dengan
kuliner lautnya yang lezat.
Dalam bahasa Inggris, Cinque Terre
memiliki arti Five Lands. Kawasan
itu memang memiliki lima kawasan
kecil, memanjang dari utara hingga
selatan. Saking terpencil kawasan ini,
mobil sangat sulit menjangkau desadesa tersebut.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

WISATA

Cara terbaik menjangkau desa-desa itu


adalah dengan kereta lokal dari La Spezia ke
Genova dan seluruh wilayah di Cinque Terre.
Kereta antarkota ini juga menghubungkan
dengan Milan, Roma, Turin, dan Tuscany.
Kereta ini melewati kelima desa setiap 10-15
menit sekali. Tiketnya 5 euro atau sekitar Rp
60 ribu. Jika Anda datang saat musim panas,

akan banyak sekali turis lokal maupun mancanegara yang datang.


Hal ini menyebabkan harga penginapan di
kawasan ini melambung tinggi. Anda juga
akan kesulitan mendapatkan ruang di kereta.
Bisa jadi Anda harus menunggu lama untuk
bisa diangkut kereta.
Desa pertama yang terdekat dengan jalur
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

WISATA

kereta adalah desa yang terletak di utara, yaitu


Monterosso. Udara asin khas Laut Mediterania akan langsung menyambut begitu Anda
tiba di sana.
Desa ini memiliki pantai berpasir putih yang
indah. Pantai di Monterosso terbentang di
sebagian besar garis pantainya dan digunakan
oleh turis dan warga lokal untuk sunbathing
ataupun berenang.

Pantai ini adalah satu-satunya pantai pasir


landai yang luas di Cinque Terre. Saat musim
panas, pantai ini merupakan tempat favorit
yang dikunjungi para wisatawan.
Desa ini dibagi menjadi dua bagian berbeda:
desa tua dan desa baru. Desa tua didominasi
oleh reruntuhan kastel, sedangkan desa yang
lebih baru penuh dengan restoran, hotel, dan
fasilitas untuk para wisatawan.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

WISATA

Dua daerah ini dibagi oleh terowongan


tunggal yang melayani pejalan kaki dan mobil, yang sangat sedikit di kota ini. Di pinggir
pantai, terdapat kedai kopi, bersebelahan
dengan kapel mungil.
Di sini Anda bisa menikmati secangkir kopi
dan sepotong roti focaccia sambil melihat
pemandangan laut lepas. Dari Monterosso,
Anda bisa menyusuri footpath yang telah
disediakan menuju desa-desa berikutnya.
Ini adalah salah satu kegiatan favorit para
turis. Bahkan disediakan jasa tour guide untuk
kegiatan ini. Waktu yang diperlukan untuk
berjalan kaki dari satu desa ke desa
lain rata-rata satu jam.
Atau jika Anda tidak mau lelah,
Anda bisa naik kereta menuju desa
kedua, yaitu Vernazza, yang hanya
ditempuh kurang dari 5 menit.
Vernazza adalah sebuah desa dan
komune yang terletak di Provinsi
La Spezia, Liguria, Italia barat laut.
Kota ini tidak memiliki lalu lintas
mobil dan menjadi salah satu desa
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

WISATA

nelayan sejati di Riviera, Italia. Di desa inilah


tumpukan rumah warna-warni di atas karang
berada.
Untuk menuju dan menikmati bangunan
rumah unik ini, wisatawan harus menanjak ke
atas bukit yang lebih tinggi. Namun keringat

dan pegalnya betis akan terbayar dengan


panorama yang sulit dideskripsikan.
Karang terjal yang dikikir dijadikan tempat
tinggal yang memiliki daya seni tinggi. Tiap
bangunan rumah dicat dengan warna kuning,
merah, biru, hijau, dan dikelilingi oleh hijaunya
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

WISATA

dan vanila, yang khas dari desa ini, Anda bisa


berkeliling ke beberapa toko di Vernazza. Di
dalamnya tampak foto-foto toko saat musibah
itu terjadi.
Di antara kelima desa, yang menarik perhatian para pemuja romantisisme adalah Manarola dan Riomaggiore. Di sana terdapat La Via
dellAmore (lovers pathway), jembatan yang
di kanan-kiri temboknya terpasang gembok
cinta.
Sebagai simbol cinta sejati yang tidak terpi-

THINKSTOCK

ladang anggur dan birunya Laut Mediterania.


Vernazza dan Monterosso mengalami kejadian buruk pada 25 Oktober 2011. Hujan lebat
mengakibatkan banjir dan tanah longsor yang
parah.
Vernazza dan Monterosso bagaikan dikubur
lumpur setinggi 4 meter dan puingpuing. Puluhan orang meninggalatau
hilang. Namun sekarang dua desa ini
sudah berbenah dan kembali indah.
Sambil menikmati es krim pistachio

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015


MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

WISATA

sahkan, kunci gembok lalu dilempar ke


laut. Konon, La Via dellAmore dibuat
untuk menghubungkan para pasangan
yang tinggal terpisah di dua desa itu.
Ketika jembatan ini selesai dibangun,
para pasangan yang sebelumnya kesulitan bertemu pun berbahagia. Dengan adanya jembatan tersebut, mereka
menjadi lebih mudah berjumpa.
Sementara itu, Manarola adalah desa
tertua dan terkecil dari kota-kota di
Cinque Terre. Di ujung barat, ada sebuah pelabuhan kecil. Dan di sisi timur,
terletak Gereja San Lorenzo dan sebuah
square untuk kegiatan warga.
Dan seperti desa di Cinque Terre lainnya, ada kebun-kebun anggur di manamana. Inilah yang menyebabkan industri utama Manarola adalah memancing
dan membuat minuman anggur. Anggur
lokal disebutsciacchetr.
Sedangkan Riomaggiore adalah daerah Riviera di Levante dan memiliki garis pantai di Teluk Genoa, Mediterania,
dengan pantai kecil dan dermaga yang
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

WISATA

dibingkai oleh rumah-rumah.


Dan yang terakhir adalah Corniglia. Berbeda
dengan daerah lain di Cinque Terre, Corniglia
tidak berbatasan langsung dengan laut. Sebaliknya, Corniglia berada 100 meter di atas
tanjung, tiga sisinya dikelilingi kebun anggur.
Untuk penginapan, setiap desa memiliki banyak sekali penginapan yang bisa Anda pilih,

mulai apartemen, guest house, hingga hotel


bintang 2-5.
Dan cara lain menuju lima desa cantik ini
adalah menggunakan feri. Pengalamannya
tentu beda. Desa-desa di atas karang itu tampak makin menawan dilihat dari laut. Indahnya.... n
UMMUHANI SILMINA | KEN YUNITA | WWW.CINQUETERREONLINE.COM

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015


MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

TIMBUL-TENGGELAM

PROYEK GEDUNG DEWAN


DITOLAK KIRI-KANAN, TUJUH PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEKS DPR DIEVALUASI.
BELUM DIBAHAS UNTUK APBN 2016.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

S
Maket megaproyek
di gedung DPR yang
dianggarkan triliunan
rupiah.
ELVAN DANY SUTRISNO/DETIKCOM

EJUMLAH tokoh menemui pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat, Kamis,


27 Agustus lalu. Ada beberapa hal
yang disampaikan oleh mereka yang
tergabung dalam Paguyuban Punakawan itu.
Salah satunya soal rencana pembangunan
gedung baru DPR. Meski datang dari berbagai
latar belakang, pendapat mereka senada. Meminta agar rencana itu dikaji ulang.
Cendekiawan Emil Salim menyebut pembangunan gedung DPR tidak berguna untuk
peningkatan kualitas intelektual, hal yang dibutuhkan wakil rakyat saat ini. Karena itu, sebaiknya ditunda.
Usul pembangunan itu menyinggung hati
nurani masyarakat kecil, kata Menteri Lingkungan Hidup pada era presiden kedua RI,
Soeharto, itu dalam pertemuan di lantai III
gedung DPR, Senayan, Jakarta.
Sedangkan aktivis sosial Benny Susetyo menyarankan DPR memprioritaskan persoalan
yang lebih mengedepankan kepentingan rakyat, seperti pengawasan program dana desa,
ketimbang menjalankan gagasan membangun
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

Menteri Keuangan Bambang


Brodjonegoro (ketiga dari
kiri) bersama Menteri
Perencanaan Pembangunan
Nasional/Kepala Bappenas
Sofyan Djalil (kanan)
dan Gubernur BI Agus
Martowardojo (kedua dari
kiri) berbincang dengan
Ketua Badan Anggaran DPR
Ahmadi Noor Supit.
AKBAR NUGROHO GUMAY/ANTARA
FOTO

gedung Dewan. Ia juga meminta agar proyek


itu ditunda.
Lebih baik berfokus pada program dana
desa. Ini bagus untuk dukungan masyarakat,
ujar pria yang akrab disapa Romo Benny itu.
Sejak awal mengemuka, rencana proyek gedung DPR senilai total Rp 2,7 triliun itu sudah
menuai penolakan dari sejumlah kalangan. Termasuk dari pemerintah dan DPR sendiri. Meski
belum semua, satu per satu fraksi di DPR akhirnya setuju rencana itu dikaji kembali.
Ada tujuh proyek dalam rencana pembangunan gedung DPR tersebut, yaitu pemba-

ngunan alun-alun demokrasi, museum dan


perpustakaan, jalan akses, visitor center, pusat
kajian, pembangunan ruang anggota DPR, dan
integrasi tempat tinggal anggota DPR.
Gagasan memugar kompleks parlemen sejatinya merupakan rencana lawas di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Tepatnya pada Agustus 2010, Dewan mengajukan anggaran pembangunan gedung baru
hingga mencapai Rp 1,138 triliun.
Biaya itu akan dipakai untuk membangun
gedung setinggi 36 lantai. Bukan hanya tempat
kerja, di gedung baru wakil rakyat itu juga akan
dibangun kolam renang, restoran, hingga pusat
kebugaran di lantai teratas.
Gagasan membangun gedung DPR layaknya hotel mewah itu lalu memicu gelombang
penolakan. Ini membuat DPR, yang saat itu
diketuai Marzuki Alie, memangkas rencana
anggaran, yang semula Rp 1,138 triliun menjadi
sekitar Rp 800 miliar.
Tinggi gedung dikurangi jadi 29 lantai. Sedangkan fasilitas mewahnya disetip dari perencanaan. Fasilitas tambahan yang akan dibangun
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

Setya Novanto, Ketua


DPR
LAMHOT ARITONANG/DETIKCOM

tak lebih dari kantin dan perpustakaan. Namun,


karena terus menuai pro-kontra, rencana itu
pun layu sebelum berkembang. Proyek besar
itu akhirnya ditunda.
Setelah tenggelam beberapa saat, rencana
membangun gedung baru DPR timbul kembali
sejak awal masa jabatan anggota DPR periode
2014-2019. Alasan utamanya, gedung Nusantara I sebagai ruang kerja tak lagi menampung
anggota Dewan dan stafnya.
Gedung yang dibangun pada 1997 itu dirancang untuk ditempati 800 orang, yaitu 450

anggota DPR dan staf. Namun sekarang gedung itu sudah penuh-sesak ditempati 2.420
orang, terdiri atas 560 anggota DPR yang
masing-masing didampingi dua tenaga ahli dan
satu staf pribadi.
Rencana itu pun disampaikan secara resmi
oleh Ketua DPR Setya Novanto saat menutup
masa sidang III DPR, Jumat, 24 April 2015.
Politikus Partai Golkar itu juga mengklaim
Presiden Joko Widodo sudah setuju. Bahkan
Setya menyebut Presiden akan meresmikan
tanda dimulainya pembangunan gedung baru
itu saat membacakan Nota Keuangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2016.
Namun tak ada seremoni tanda dimulainya
pembangunan gedung baru saat acara itu
digelar pada 14 Agustus lalu. Kabarnya, Presiden Jokowi menolak menandatangani prasasti
karena proyek itu belum clear. Meski begitu,
rencana terus bergulir. Bahkan upaya membangun kompleks DPR yang muncul kali ini lebih
matang.
Anggaran untuk tahap awal pun tersedia
sebesar Rp 124 miliar untuk biaya perencanaan
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

Menteri Keuangan
Bambang Brodjonegoro
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM

dan konsultan. Anggaran itu, menurut Kepala


Biro Humas Sekretariat Jenderal DPR Djaka
Dwi Winarko, berasal dari dana tambahan Rp
1,635 triliun untuk DPR pada APBN Perubahan
2015.
Saat ini, menurut Sekretaris Jenderal DPR
Winantuningtyastiti, sedang diadakan sayembara desain gedung baru itu. Belum diketahui
seperti apa bakal bentuk gedung itu nantinya.
Nanti, kalau (sayembara) sudah jadi, baru tahu

bentuknya seperti apa, tuturnya seusai rapat


paripurna Selasa pekan lalu.
Sebelumnya, Ketua Badan Anggaran DPR
Ahmadi Noor Supit mengatakan proyek itu sudah dibahas dalam pertemuan antara pimpinan
DPR, pimpinan Banggar, dan Menteri Keuangan pada Senin pekan lalu. Disepakati, proyek
Rp 2,7 triliun itu akan dibiayai secara bertahap
(multi-years).
Dari perencanaan yang ada, anggaran yang
dibutuhkan hampir Rp 2,3 triliun atau Rp 2,7
triliun sampai 2018, ucap Ahmadi. Tujuh proyek itu akan dibiayai Rp 700 miliar pada 2016.
Nanti, 2017, berapa lagi (anggarannya). Ini kan
multi-years, tidak dilakukan dalam satu tahun.
Namun Menteri Keuangan Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro enggan menjelaskan lebih jauh soal anggaran proyek gedung
DPR. Ia cuma menyebut anggaran tersebut
belum ada di APBN 2016. Saat ini pembahasan anggaran tahun depan itu baru tahap awal.
Bambang juga tak memastikan saat ditanya
apakah postur APBN bisa memenuhi keinginan DPR tersebut.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

Kalau proyek
itu dipaksakan,
para wakil rakyat
makin menjauhi
realitas itu.
Bara Hasibuan

Orang belum dibahas, belum ada di nota


keuangan, jawabnya.
Kepastian sikap pemerintah datang dari Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Ia mengatakan Presiden Jokowi meminta agar ketujuh
proyek DPR itu dikaji ulang. Presiden beri
arahan minta (proyek) dikaji kembali. Melihat
kembali kondisi ekonomi sekarang, begitu
kata Pramono, Senin pekan lalu.
Pramono juga menyebut anggaran proyek itu
belum masuk di APBN. Setelah pengecekan,
wadahnya di APBN lalu (2015) belum tampak. Itulah mengapa Presiden tidak tanda
tangan prasasti (pada 14 Agustus). Tidak
boleh Presiden lakukan sesuatu yang
bisa jadi pertanyaan publik, kata kader
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
ini.
Partai tempat Pramono bernaung
itu sepertinya mulai berpikir ulang untuk
mendukung pembangunan kompleks DPR.
Politikus partai berlambang banteng itu, Masinton Pasaribu, menilai proyek tersebut bisa saja

ditunda melihat kondisi perekonomian saat ini.


Kan ada tujuh proyek, menurut saya, tidak
harus sekaligus, ujar Masinton.
Fraksi Partai Amanat Nasional dan Partai
Demokrat DPR lebih dulu meminta rencana
proyek itu ditunda jika dinilai membebani
anggaran negara. Memaksakan proyek ini
di tengah keresahan dan ketidakmenentuan
ekonomi tentu melanggar asas kepantasan,
tutur Wakil Ketua Umum PAN Bara Hasibuan.
Kalau proyek itu dipaksakan, para wakil rakyat
makin menjauhi realitas itu, ucapnya.
Menanggapi berbagai penolakan tersebut,
Ketua DPR Setya Novanto berjanji akan mengevaluasinya. Ketujuh proyek itu hanyalah
program jangka panjang. Tentu (masukan)
akan kami perhatikan, evaluasi, kata Setya.
Setelah ditolak kiri-kanan, apakah rencana
proyek itu akan kembali tenggelam? n
JAFFRY PRABU PRAKOSO, HARDANI TRIYOGA | DIM

TAP/KLIK UNTUK BERKOMENTAR

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

DILAWAN, AHOK
TETAP JALAN
SETELAH KAMPUNG PULO, GUBERNUR BASUKI AKAN
MERELOKASI WARGA BUKIT DURI. SEJUMLAH ORGANISASI
MENDEKLARASIKAN GERAKAN #LAWANAHOK.
FOTO: RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

G
Gerakan #LawanAhok
dideklarasikan untuk
menghadang Ahok.
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM

UBERNUR DKI Jakarta Basuki


Tjahaja Purnama atau Ahok bakal
menghadapi semakin banyak la
wan. Setelah berseteru dengan
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta
dan beberapa organisasi kemasyarakatan Islam, kini giliran sejumlah komunitas terangterangan menentang pria asal Belitung Timur
tersebut.
Mereka adalah kumpulan organisasi yang
mendeklarasikan gerakan LawanAhok pada
Sabtu, 22 Agustus 2015, di Jalan Diponegoro,

Jakarta Pusat. Sejumlah organisasi diklaim


bergabung dalam gerakan itu, seperti Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Relawan Pejuang
Kesehatan, Perhimpunan Magister Hukum
Indonesia, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah,
dan Pemuda Gerindra.
Gerakan itu dipimpin Tegar Putuhena, yang
menjabat Wakil Sekretaris Jenderal HMI. Deklarasi #LawanAhok merupakan buntut dari relokasi kawasan permukiman warga Kampung
Pulo, Jakarta Timur, yang terhampar di pinggir
Sungai Ciliwung, yang dilakukan Pemerintah

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

Pendukung #LawanAhok
menggelar demonstrasi
di rumah dinas Gubernur
Ahok.
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM

Provinsi Jakarta.
Gerakan ini muncul karena peristiwa kekerasan terhadap warga Kampung Pulo, kata
juru bicara #LawanAhok, Andi Sinulingga.
Andi yakin selama ini banyak warga Jakarta
yang tidak setuju dengan gaya kepemimpinan
Ahok tapi takut bersuara. Karena itu, ia mengajak kalangan tersebut bergabung agar bersama-sama melakukan perlawanan. Gerakan
#LawanAhok layaknya antitesis dari gerakan
relawan pendukung Ahok, yang menamakan
diri Teman Ahok.

Proses relokasi di Kampung Pulo yang dimulai Kamis, 20 Agustus 2015, memang sempat
diwarnai aksi kekerasan. Warga Kampung Pulo
yang menolak direlokasi terlibat aksi lempar
batu dengan petugas Satuan Polisi Pamong
Praja.
Aktivis Lembaga Bantuan Hukum Jakarta,
Matthew Michele Lenggu, melihat ada pelanggaran dalam melakukan penertiban terhadap
Kampung Pulo. Pertama, kata Matthew, Pemprov langsung menggusur tanpa ada pembicaraan. Kedua, Pemprov tidak memberikan
surat perintah bongkar formal terhadap warga,
melainkan hanya memerintahkan lurah lewat
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

Perumahan kumuh di
Kampung Pulo kini tinggal
kenangan.
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

pesan pendek telepon seluler.


Ketiga, ada tindakan berlebihan dalam melakukan relokasi, yakni melibatkan empat kompi
pasukan pengamanan dalam relokasi tersebut,
ditambah ribuan anggota Satpol PP. Aparat
melakukan tindakan represif. Kami menemukan 12 warga jadi korban. Salah satunya tangan
patah, ujar Matthew.
Kekecewaan lain muncul dari Kamaludin,
Ketua RW 02 Kampung Pulo. Kata Kamaludin,
Pemprov sempat melakukan pengukuran di
wilayahnya pada 2014. Bahkan, saat itu, ia diminta mengantarkan petugas ke rumah-rumah
warga.

Kami juga pernah diundang ke kecamatan.


Petugas bilang, jangankan rumah, pohon, kandang ayam akan diganti. Lalu kami diundang
lagi dan bilang enggak ada penggantian, ujar
pria yang sudah 13 kali menjabat pengurus RW
di Kampung Pulo itu.
Namun Kamaludin meminta penolakan warga itu tidak lantas diartikan bahwa warga tidak
mau mendukung program normalisasi sungai
di Jakarta. Hanya, mereka berharap ada timbal
balik dari relokasi tersebut.
Kami kan bangun (rumah) pakai uang sendiri. Kami punya KTP dan akta kelahiran. Akta
saya saja terbit 1974 dan disahkan Pemprov.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

Aparat keamanan
merobohkan rumah-rumah
di permukiman pinggir Kali
Ciliwung, Jakarta, Kamis
(20/8). Penghuni bantaran
Kali Ciliwung direlokasi ke
Rusunawa Jatinegara.
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

Sejak Indonesia belum merdeka, kami sudah


ada. Nenek saya punya nenek juga sudah di
sini, begitu kata Kamaludin.
Pernyataannya dibenarkan Martin Siwabessy
dari LBH Cerdas Bangsa. Warga Kampung
Pulo, menurut dia, memiliki legalitas kepemilikan lahan berupa verponding (sejenis sertifikat
tanah dari Belanda).
Itu dimiliki warga dan dicari-cari banyak
pihak. Kami punya verponding sejak 1906. Wilayahnya mencakup RT 10 RW 02 sampai RT 12
RW 03, tutur Martin.

Saat Badan Pertanahan Nasional melakukan


pengukuran, warga juga sempat menyerahkan
bundelan verponding. Setidaknya, ada sembilan
RT yang menyerahkan dan ada tanda terima.
Selanjutnya BPN membuat 159 peta bidang
pada awal 2015.
BPN pun, kata Martin, pernah menyatakan
warga seharusnya mendapat ganti rugi. Dan
pernyataan itu tertuang dalam selebaran yang
dibagikan kepada warga.
Semua data kepemilikan lahan di Kampung
Pulo diketahui Martin karena LBH Cerdas
Bangsa mendampingi warga selama tiga bulan
sebelum waktu penggusuran. Mereka mendampingi warga di RW 02. Sedangkan warga
RW 03 ada pendamping lain.
Meski mengecam sikap Pemprov yang tidak
mau memberi ganti rugi lahan warga, Martin
emoh jika dibilang salah satu pendukung
gerakan #LawanAhok. Sebab, saat ini banyak
elemen yang mengatasnamakan kuasa hukum
maupun perwakilan warga.
Selama ini hanya kami yang melakukan
advokasi, khususnya warga di RW 02. Jadi, ke
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

Warga mengambil
barang-barang yang tersisa
dari rumah yang digusur
Pemerintah Provinsi DKI
Jakarta.
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

mana pun warga mengambil langkah, kami


diberi tahu, kata Martin, seraya menyebut
pihaknya akan menempuh jalur hukum agar
warga mendapatkan haknya.
Yang pasti, warga minta ganti rugi. Ahok
minta payung hukum untuk ganti rugi, tapi pas
kita kasih, dia (Ahok) diam saja, ujarnya.
Menurut dia, ada empat poin tahapan pembayaran itu yang tertera di Pasal 27 Ayat 2
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 tentang
Pengadaan Tanah untuk Kepentingan Umum.
Empat poin itu mencakup pengukuran, penilaian, musyawarah, dan ganti rugi.

Namun, dalam penggusuran di Kampung


Pulo, Pemprov DKI Jakarta hanya menjalankan
dua poin, yakni pengukuran dan penilaian.
Sedangkan musyawarah dan ganti rugi tidak
dilakukan.
Soal batalnya pemberian uang ganti rugi,
Ahok punya alasan berbeda. Kata suami Veronika Tan ini, ia sebenarnya berniat memberi
uang kerahiman kepada warga Kampung Pulo
yang digusur. Namun, karena terbentur peraturan, pemberian santunan kini dilarang.
Memang kami dulu mau kasih uang kerahiman 25 persen dari NJOP (nilai jual obyek pajak). Tapi ada peraturan enggak boleh sekarang
kasih kerahiman. Sama kayak dulu, kita kasih
makan ke orang naik haji, terus kata menteri
enggak boleh. Kalau enggak boleh, kita enggak
bisa lakukan, tutur Ahok di gedung Balai Kota,
Jakarta Pusat, Selasa, 25 Agustus lalu.
Dijelaskan Ahok, dulu pemberian uang kerahiman sebesar 25 persen memang ada aturannya. Itu sebabnya, saat rapat pimpinan dengan
Dinas Pekerjaan Umum Pemprov DKI Jakarta,
Ahok menginstruksikan untuk membuat peraturan gubernur khusus warga bantaran SuMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

NASIONAL

Lahan permukiman
kumuh Kampung Pulo
akan dijadikan taman dan
jalur sodetan Ciliwung.
DETIKTV

ngai Ciliwung. Tapi Dinas PU bilang tidak bisa


karena tidak ada aturannya.
Jadi pergub tentang (NJOP) 25 persen sudah
enggak bisa lagi. Jadi, di negara kita, itu enggak
dikenal uang kerahiman, enggak ada. Tapi, kalau
orang belas kasihan untuk pulang kampung, ya
oke. Makanya saya tawarin uang, tutur Ahok.
Setelah dilakukan penggusuran, ternyata tak
semua warga pindah ke rumah susun yang
disediakan Pemprov, yang berjarak 1 kilometer
dari Kampung Pulo. Setelah ditelisik, rupanya sebagian besar penghuni Kampung Pulo
memilih pulang kampung. Sebab, sebagian

besar dari mereka merupakan pendatang yang


mengontrak di wilayah itu.
Setelah Kampung Pulo, upaya normalisasi
sungai untuk mencegah banjir terus digalakkan. Relokasi juga akan menyentuh warga di
tepi Sungai Ciliwung di kawasan Bukit Duri,
Jakarta Selatan. Untuk relokasi ini, Pemprov
menyiapkan rusun di dua lokasi.
(Untuk warga) Bukit Duri, kami siapkan dua
rusun di Cibesel sama di Pulogebang, ujar
Ahok. Meski semakin banyak yang menentang,
Ahok rupanya tak surut langkah. n
ADITYA MARDIASTUTI, JAFFRY PRABU PRAKOSO | DEDEN GUNAWAN

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

ILUSTRASI: EDI WAHYONO

KRIMINAL

MENGENDUS

TRANSAKSI
PARA BANDAR

BNN MEMBONGKAR BISNIS JUAL-BELI MOBIL YANG


BERASAL DARI PERDAGANGAN NARKOTIK. BEKERJA
SAMA DENGAN PPATK.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KRIMINAL

I
Lokasi penangkapan Fit
di RSUD Depati Hamzah,
Pangkalpinang
DOK. WIKIMAPIA

BARAT grafik yang naik-turun, terkadang


berada di titik puncak, kadang merosot
tajam ke titik terbawah. Begitulah kirakira gambaran nasib pria berinisial Fit ini.
Hidupnya berubah setelah ikut berdagang
narkotik. Dari awalnya seorang kuli di tambang
timah, ia bisa mengumpulkan banyak uang.
Dari pundi-pundinya, Fit pun membangun

bisnis jual-beli mobil. Diduga kuat, usaha jualbeli kendaraan roda empat tersebut sebagai
upaya pencucian uang dari bisnis narkoba yang
dilakukannya. Namun akal-akalan itu akhirnya
terendus aparat. Pria berusia 37 tahun ini pun
dicokok aparat Badan Narkotika Nasional pada
Selasa, 11 Agustus lalu.
Warga Kramat, Kecamatan Rangkui, Kota
Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung, ini
ditangkap di area parkir Rumah Sakit Umum
Daerah Depati Hamzah, Pangkalpinang. Penangkapan itu merupakan hasil pengembangan BNN terhadap jaringan Safriyadi, seorang
narapidana kasus narkotik. Safriyadi saat ini
masih mendekam di Lembaga Pemasyarakatan
Tangerang, Banten, setelah dihukum 12 tahun
penjara.
Fit, yang ditetapkan sebagai tersangka dalam
kasus narkoba dan tindak pidana pencucian
uang (TPPU), juga diduga pernah berbisnis
dengan Pony Tjandra, terpidana perkara yang
sama. Pony masih mendekam di LP Cipinang,
Jakarta Timur, untuk menjalani hukuman bui 26
tahun. Baik Safriyadi maupun Pony sama-sama
dijerat dalam kasus narkoba dan TPPU.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KRIMINAL

Di LP Cipinang, Jakarta Timur,


otak jaringan narkoba beraksi.
ANTARA FOTO

Direktur Tindak Pidana Pencucian Uang


BNN Rahmat Sunanto menjelaskan tersangka
Fit menjalin kontak bisnis dengan Safriyadi
pada 2010 hingga 2013. Keduanya bertemu di
sejumlah hotel di kawasan Jakarta Barat untuk
bertransaksi, kata Sunanto di kantor BNN,
Jakarta Timur, Jumat, 21 Agustus.
Adapun transaksi dengan Pony Tjandra diduga dilakukan ketika Safriyadi kehabisan stok

barang haram tersebut. Safriyadi akan memesan kepada Pony, yang diduga mendatangkan
barang dari Hong Kong. Setiap pekan, tersangka melakukan transaksi 100 gram hingga 1 kilogram sabu.
Barang dibawa sendiri naik kapal laut ke
Pangkalpinang untuk menghilangkan jejak. Barang didistribusikan di sana, ke tempat-tempat
keramaian. Setelah laku, baru dibayar ke Safriyadi melalui sarana perbankan, ujar Sunanto.
Tersangka Fit saat ditemui di BNN mengakui
awalnya hanya bekerja di sebuah showroom
penjualan mobil. Tugasnya hanya mengambil
atau mengirim mobil dari Safriyadi dan Pony di
Jakarta. Dari jual-beli itulah ia mengenal kedua
nama tersebut. Awalnya cuma ngirim mobil,
lama-lama disuruh (berbisnis narkoba), tuturnya.
Bisnis narkotik di dalam jaringan yang diikuti
Fit biasanya melakukan pembayaran melalui
transfer perbankan. Setidaknya dua kali dalam
sebulan terjadi transaksi. Paling besar sekitar
Rp 200 juta sekali transfer, upah yang saya
dapat Rp 5 juta, ucap Fit.
Dari awalnya ikut-ikutan menjual narkotik,
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KRIMINAL

bisnis Fit terus melonjak. Ia lalu membuka sendiri showroom jual-beli mobil bekas di Pangkalpinang. Dari situlah BNN menyelidiki dugaan
pencucian uang yang dilakukan tersangka. Penyelidikan dilakukan sejak 2013, bekerja sama
dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi
Keuangan.
Karena yang mengerti betul (tindak pidana
pencucian uang), ya,
saudara kita di PPATK,
kata Kepala BNN Komisaris Jenderal Anang
Iskandar.
Saat ditemui secara
terpisah Selasa pekan
lalu, juru bicara BNN,
Slamet Pribadi, mengatakan setiap lalu lintas
keuangan dari para bandar narkoba akan dipelototi BNN. Alasannya, kalau uang-uang itu
tidak disita, akan dijadikan modal untuk mereka
berbisnis narkoba kembali selepas dari penjara.
Sebelum berkembang, sebelum dilapis-lapis,
harus disita oleh negara, ujar Slamet.
Fit menjadi bidikan BNN berdasarkan profil

Karena munculnya money


laundering itu dari konvensi
antiperdagangan narkotik. Karena
awalnya dari bisnis laundering itu
jadi bisnis segala macam.

Pemerhati TPPU, Yenti


Garnasih
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

dirinya selama ini. Sebab, gaji Fit Rp 6,5 juta per


bulan tapi mengendarai mobil Mercy. Kecurigaan itu pun didalami dengan menggandeng
PPATK, sehingga Fit pun diduga kuat melakukan pencucian uang hasil narkoba ke bisnis
mobil bekas.
Menurut pemerhati TPPU, Yenti Garnasih,
ada berbagai macam bisnis yang dijalankan
bandar narkoba untuk melakukan cuci uang.
Misalnya hotel, hiburan malam, dan bisnis lain
yang menguntungkan. Karena munculnya
money laundering itu dari konvensi antiperdagangan narkotik. Karena awalnya dari bisnis
laundering itu jadi bisnis segala macam, tutur
Yenti saat dihubungi via telepon.
Karena jaringan narkoba ini terorganisasi,
demikian pula bisnis pencucian uangnya, yang
sampai lintas negara, tak aneh jika bisnisnya sangat besar. Itu sebabnya, kata Yenti, pencucian
uang bisa dikatakan sebagai urat nadi kejahatan narkotik.
Hasil bisnisnya juga untuk memperbesar bisnis perdagangan narkotik. Kedua bisnis tersebut berjalan bersamaan. Yenti pun sepakat jika

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KRIMINAL

Barang bukti narkoba yang


diamankan BNN (ilustrasi)
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

BNN memiskinkan para bandar narkoba yang


ditangkap. Sebab, cara itu akan mengurangi
aktivitas bisnis narkoba di dalam penjara.
Jangan lupa, dulu TPPU itu bermula untuk
kasus narkotik. Sangat disayangkan kalau tidak
dipakai BNN. Jadi sudah tepat jika sekarang
BNN menggunakan TPPU meski terlambat,
ujar Yenti.

Wakil Ketua PPATK Agus Santoso mengatakan PPATK dan BNN selama ini selalu bekerja
sama untuk mengungkap kasus-kasus narkoba,
terutama untuk menemukan jaringan bisnis
narkotik tersebut. Menurut Agus, sebelumnya
penanganan kejahatan narkoba masih dilakukan secara konvensional. Misalnya, dengan
mengejar atau mengikuti pelaku.
Dengan langkah itu, hanya pelaku dan barang
buktinya yang terungkap. Namun jaringan di
belakangnya sulit dibongkar. Kini langkah yang
dilakukan adalah menelusuri rekening-rekening
yang digunakan untuk bertransaksi.
Melalui kerja sama dengan PPATK, yang memiliki kewenangan menelusuri transaksi keuangan
tersebut, BNN kini bisa membongkar jaringan
narkoba hingga ke luar negeri. Paling mudah
menemukan atau membuka jaringan narkoba
adalah menelusuri rekening-rekening transaksi
itu. Itu sangat membantu BNN, ucapnya.
Juru bicara PPATK, Rini Widiastuti, menyatakan aset-aset yang disita BNN dari para pelaku
perdagangan narkotik bisa digunakan untuk
kepentingan pendanaan dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

KRIMINAL

Badan Narkotika Nasional


mulai menerapkan TPPU untuk
memiskinkan bandar narkoba.
SAFIR MAKKI/CNN INDONESIA

serta peredaran gelap narkoba (P4GN). Hal itu


dibenarkan Anang Iskandar.
Nanti duit itu untuk P4GN, jadi juga buat
operasional BNN dan rehabilitasi (pecandu),
kata jenderal polisi bintang tiga itu.
Dalam kasus Fit, penyidik BNN berhasil menyita 11 unit mobil berbagai tipe dan merek,
satu unit sepeda motor Kawasaki Ninja 250
cc, dua bidang tanah dengan luas 400 meter
persegi, dua unit rumah di Pangkalpinang, dan

uang tunai Rp 180 juta. Total aset yang disita


senilai Rp 4,6 miliar.
Tersangka bakal dijerat pasal berlapis, yakni
Pasal 137 huruf a dan b Undang-Undang Nomor
35 Tahun 2009 tentang Narkotika serta Pasal
3 dan 4 UU tentang TPPU. Sempat berada di
puncak bisnisnya, hidup Fit berbalik arah. Kini
ia bakal hidup di bui dalam waktu lama. Ia terancam hukuman penjara lebih dari 20 tahun.
ADITYA MARDIASTUTI | DEDEN G.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

HUKUM

BOCOR SURAT,

PEGAWAI

DIPECAT

SEORANG KARYAWAN PERUSAHAAN


BUMN DIPECAT KARENA MELAPORKAN
DUGAAN KORUPSI KE KEJAKSAAN AGUNG.
PEMECATAN DINILAI CACAT HUKUM.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

HUKUM

APAT membahas rencana kerja


dan anggaran perusahaan sekitar
dua bulan lalu itu rupanya menjadi
rapat terakhir yang bisa diikuti Ferry
Mangapul Pasaribu. Seusai rapat itu, General
Manager Sistem Manajemen dan Teknologi
Informasi PT Sarinah Persero tersebut dipecat
dengan tidak hormat.
Awalnya, rapat pada 9 Juli 2015 pagi itu sebenarnya berjalan biasa. Namun, pada sesi kedua, tiba-tiba direksi meminta Ferry menjelas-

kan maksudnya mengirim surat ke Kejaksaan


Agung pada 23 April 2015. Terang saja ia terkejut. Semestinya surat itu tidak bocor, termasuk
ke pihak perusahaan. Apalagi surat itu dikirim
Ferry untuk melaporkan dugaan korupsi di PT
Sarinah.
Saya kaget, lo, kok direksi bisa mendapat
surat itu, kata Ferry di kantor Lembaga Bantuan Hukum Jakarta, Selasa, 18 Agustus lalu.
Ferry pun menjelaskan tujuan pengiriman
surat kepada Direktur Penyidikan pada Jaksa

Gedung Sarinah, Jakarta


RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

HUKUM

Nelson Nikodemus Simamora,


pengacara Ferry
DOK. PRIBADI

Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan


Agung itu adalah agar kasus dugaan korupsi
pembelian singkong di PT Sarinah yang sedang
ditangani institusi tersebut terang-benderang.
Tapi, alih-alih apresiasi dari direksi, malah
surat pemutusan hubungan kerja yang didapat
Ferry. Setelah menjelaskan, siangnya saya
mendapat surat PHK dengan tidak hormat dari
direksi, ujar pria berusia 50 tahun ini.
Hari itu juga ruang kerjanya disegel dan
dijaga tiga petugas keamanan. Ferry pun diminta segera meninggalkan ruangan. Pada 14
Juli 2015, Ferry mendapatkan transfer sebesar
Rp 73 juta sebagai pesangon dari PT Sarinah.
Namun, setelah berkonsultasi dengan kuasa
hukumnya dari LBH Jakarta, pesangon itu ia
kembalikan.
Ferry tidak terima dipecat begitu saja. Memang, secara lisan, dalam rapat terakhir yang
diikutinya, ia disebut telah membocorkan
rahasia perusahaan. Tapi tak ada penjelasan
ataupun alasan pemecatannya yang tertulis
dalam surat PHK.
Ferry baru melaporkan data yang dikumpulkannya kepada Kejaksaan Agung pada 23 April

2015. Sedangkan Kejaksaan Agung menyelidiki


kasus dugaan korupsi pembelian singkong itu
sejak Juni tahun lalu. Penyidikan lalu digelar
pada September 2014, dengan menetapkan
dua tersangka, satu dari pihak supplier singkong,
dan satu dari pihak Sarinah. Awal Agustus lalu,
perkara itu dilimpahkan ke pengadilan.
Kasus yang dilaporkan Ferry sejatinya sudah
lama menjadi perhatian karyawan PT Sarinah,
tepatnya sejak 2012. Pangkal masalahnya
adalah pembelian singkong kering (cassava)
yang dilakukan perusahaan badan usaha milik
negara itu pada Februari hingga Agustus 2011.
Singkong kering itu adalah pesanan sebuah
perusahaan di Korea Selatan.
Namun karyawan menduga ada yang
tidak beres dalam pembelian ribuan ton cassava tersebut. Pesanan belum sepenuhnya
diterima dari supplier, tapi perusahaan sudah
membayar untuk kiriman berikutnya. Alhasil,
menurut Ferry, pada 2011 diduga terjadi piutang macet hingga Rp 4,4 miliar. Pada awal
2012, sejumlah karyawan pun mengadu kepada Ikatan Karyawan Sarinah, yang saat itu
diketuai Ferry.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

HUKUM

Berdasarkan pengaduan itu, pada awal Maret


2012, Ikatan Karyawan menggelar polling untuk
mengetahui apakah karyawan setuju meminta
penjelasan kepada direksi. Hasilnya, pegawai
setuju, dan pada 29 Maret 2012 serikat pekerja
menyurati dewan komisaris dan direksi.
Lama tak mendapat tanggapan, pada 2013 jawaban yang
diterima justru sanksi teguran
terhadap sejumlah karyawan.
Salah satunya anggota Ikatan
Karyawan Sarinah yang menjabat asisten manajer pada
divisi akunting dan keuangan. Serikat pekerja kemudian
menyurati lagi direksi untuk
meminta penjelasan. Pertemuan dengan direksi pun digelar,
dan dihadiri Direktur Utama PT
Sarinah saat itu, Mira Amahorseya.
Di situ, Ibu Mira menjelaskan, pembelian singkong kering tidak ada masalah. Jadi
bukan kasus korupsi dan ini aman buat Sarinah,
tidak merugikan Sarinah, tutur Ferry, yang
sudah 23 tahun bekerja di Sarinah.

Akar masalahnya pada


kebocoran laporan.
Akibatnya, Pak Ferry
kena PHK.

Namun Mira menolak menjelaskan ihwal


perkara pembelian singkong tersebut. Alasannya, itu dilakukan sebelum ia menjabat
Direktur Utama PT Sarinah. Mira tak lagi menjabat Direktur Utama Sarinah lebih dari satu
tahun lalu. Karena itu, soal pemecatan Ferry, ia
mempersilakan ditanyakan kepada direksi saat
ini. Saya enggak tahu (soal itu), ucap Mira via
telepon.
Saat dihubungi secara terpisah, Corporate
Secretary PT Sarinah, Magry, enggan memberi
penjelasan. Info itu sudah di-handle lawyer
(pengacara) kami, katanya.
Rabu, 26 Agustus lalu, yang didampingi kuasa hukumnya, Ferry bertemu dengan pihak
PT Sarinah, yang diwakili pengacaranya, Jemmi
Vito. Dalam pertemuan di kantor LBH Jakarta
itu, Ferry melontarkan tuntutan agar Sarinah
mencabut surat PHK yang ia terima. Menurut
Jemmi, tuntutan itu akan dibicarakan dulu
dengan pihak Sarinah.
Apakah direksi menerima atau tidak (tuntutan itu), akan kami sampaikan secara resmi,
ujarnya.
Namun Jemmi enggan menjelaskan soal
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

HUKUM

Mira Amahorseya, Direktur


Utama PT Sarinah
DOK. SWA

perkara pembelian singkong yang diusut Kejaksaan Agung. Ia mengaku hanya mewakili
Sarinah dalam menghadapi gugatan Ferry.
Kendati begitu, Jemmi menyebut supplier singkong kering itu juga digugat secara perdata
oleh PT Sarinah. Perkara bergulir ke meja hijau,
dan pengadilan sudah mengeluarkan putusan
pada 21 April 2015.
Putusannya, pengadilan menghukum tergugat untuk membayar kepada Sarinah, tutur
Jemmi.

Pengacara Ferry, Nelson Nikodemus Simamora, menilai pemecatan kliennya cacat


hukum karena tak disertai penjelasan. Secara
lisan, Ferry dituding membocorkan rahasia perusahaan. Padahal Pasal 158 Undang-Undang
Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, yang memberi kewenangan pengusaha
melakukan PHK terhadap buruhsalah satunya dengan alasan membocorkan rahasia perusahaantanpa melalui pengadilan, dicabut
Mahkamah Konstitusi pada Oktober 2004.
Pasal 158 itu sudah dicabut, jadi tidak berlaku lagi dan tidak bisa dijadikan dasar hukum,
ucap pengacara dari LBH Jakarta itu.
Akar masalah pemecatan itu adalah bocornya surat yang dikirim Ferry ke Kejaksaan
Agung. Padahal kliennya telah meminta agar
identitasnya dirahasiakan demi keselamatan
dirinya dan keluarga.
Bocornya identitas pengirim surat itu dinilai
Nelson bertentangan dengan Pasal 41 UU
Tindak Pidana Korupsi dan Pasal 6 Peraturan
Pemerintah Nomor 71 Tahun 2000 tentang
Tata Cara Pelaksanaan dan Peran Serta Masyarakat dalam Pemberantasan Tindak Pidana
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

HUKUM

Gedung LBH Jakarta


RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

Korupsi. Dua aturan itu memberi perlindungan


terhadap whistleblower atau orang yang mengungkap dugaan praktek korupsi.
Akar masalahnya pada kebocoran laporan.
Akibatnya, Pak Ferry kena PHK, kata Nelson.
Ia pun menganggap apa yang dialami kliennya merupakan problem pemberantasan
korupsi saat ini. Seperti terjadinya kriminalisasi
terhadap pimpinan KPK dan para aktivis antikorupsi.
Nelson menuntut Kejaksaan Agung mengembangkan kasus dugaan korupsi yang dilaporkan
kliennya. Kejaksaan juga diminta menjelaskan

mengapa laporan Ferry bisa bocor ke tangan


direksi, yang mengakibatkan ia dipecat.
Di sisi lain, ia meminta Kementerian BUMN
memerintahkan direksi Sarinah mencabut surat
PHK terhadap Ferry Pasaribu. Upaya hukum
akan dilakukan melalui gugatan ke Pengadilan
Hubungan Industrial.
Ditemui secara terpisah, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Tony T.
Spontana enggan menjelaskan ihwal bocornya surat laporan itu. Alasannya, Saya belum
ketemu Jampidsus (Jaksa Agung Muda Pidana
Khusus). ADITYA MARDIASTUTI | DIM

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN

FILM

SATU NAPAS
PANGLIMA BESAR
LEWAT TAKTIK PERANG GERILYA, SOEDIRMAN MENJADIKAN JAWA
SEBAGAI MEDAN PERANG GERILYA YANG LUAS. BELANDA PUN
KEHABISAN LOGISTIK DAN WAKTU.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN

FILM

man
Judul: Jenderal Soedir

sti
Sutradara: Viva We
t Ibrahim,
Produser: Handi Ilfa olizam,
.N
Sekar Ayu Asmara, M
Ratna Syahnakri
f:
Produser Eksekuti
Kiki Syahnakri

, Yayasan
Produksi: Mabes AD an Puratu
Kartika Eka Paksi, Pers ictures
P
nawirawan AD, Padma

n, Ibnu
e
lk
o
D
ti
a
ip
d
A
:
in
a
m
e
P
olo, AbJamil, Surawan Prihatn Angga
n,
dus Samad, Anto Galo Nugie,
i,
Riyadi, Annisa Hertam im
Ba
Landung Simatupang,
s
Wong, Mathias Muchu
Durasi: 1 jam 27 menit

Tap untuk melihat Video

ELANDA, secara sepihak, menyatakan


sudah tidak terikat dengan Perjanjian
Renville (1947), sekaligus menyatakan
gencatan senjata berakhir. Lalu, di bawah pimpinan Panglima Tentara Belanda Jenderal
Simons Spoor, Belanda menyerang ibu kota RI,
Yogyakarta, pada 19 Desember 1948. Peristiwa

ini dikenal dengan sebutan Agresi Militer II.


Sukarno, Hatta, Sjahrir, dan tokoh-tokoh lainnya ditangkap dan diasingkan ke Pulau Bangka.
Maka dibentuklah Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Bukittinggi dipimpin
Sjafruddin Prawiranegara.
Panglima Besar Tentara Nasional Indonesia
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN

FILM

(TNI) Jenderal Soedirman (Adipati Dolken)


memimpin perang gerilya ke arah selatan Yogyakarta.Dengan hanya satu paru-paru, Soedirman dan pasukannya, yang hanya berjumlah 12
orang, menempuh perjalanan 1.000 kilometer
selama tujuh bulan. Naik-turun gunung, keluarmasuk gua, menumpang di rumah warga desa,
dan tak jarang penduduk pasang badan sebagai
tameng dan mata-mata.
Dan ketika Belanda menyatakan Indonesia
sudah tidak ada, dari dalam hutan Jenderal Soe
dirman menyiarkan bahwa Republik Indonesia

masih ada, kokoh berdiri bersama tentara nasionalnya yang kuat.


Soedirman membuat Jawa jadi medan perang
gerilya yang luas serta menjadikan Belanda
kehabisan logistik dan waktu. Bersatunya TNI
dan rakyatlah yang akhirnya memenangkan perang. Dengan ditandatangani Perjanjian RoemRoyen, Kerajaan Belanda mengakui kedaulatan
RI seutuhnya.
Jenderal Soedirman, walau hampir seluruh
kota di Indonesia menggunakan namanya untuk nama jalan protokol, jasanya untuk Republik
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN

FILM

tak luas diketahui, perang gerilya


macam apa yang dia pimpin, dan
bagaimana bisa gerilya cuma berbeMembuat film sejarah yang
kal 12 orang.
enak ditonton masih jadi
Berangkat dari hal-hal inilah Viva
pekerjaan rumah besar bagi
Westi menggarap film Jenderal
sineas kita.
Soedirman de
ngan memaparkan
bagaimana ketokohan sang jenderal
yang jujur, penuh integritas, dan sangat cinta Indonesia.
Adegan pembukanya adalah bagian yang tak banyak diketahui, yakni
Soedirman merupakan panglima besar pertama TNI yang pemilihannya dilakukan lewat de
mokrasi, pemungutan suara. Sang jenderal juga

mendukung penuh kemerdekaan 100 persen


lepas dari bentuk penjajahan apa pun, tapi tak
hendak menempuh cara Tan Malaka (Mathias
Muchus) yang terlalu keras.
Tanpa perang gerilya, mungkin kemerdekaan
Indonesia tidak akan pernah seperti sekarang
karena, pada masa itu, semua pemimpin Indonesia sudah ditangkap Belanda. Hanya perang
gerilya yang dipimpin Jenderal Soedirman-lah
yang masih berhasil menunjukkan kepada dunia
bahwa Indonesia masih ada dan melawan, ujar
Westi.
Dimulai dari riset selama setahun melalui
berbagai sumber sejarah, mewawancarai narasumber, dan studi pustaka, termasuk di daMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN

FILM

lamnya buku Doorstoot naar Djokja: Pertikaian


Pemimpin Sipil-Militer yang ditulis Julius Pour.
Dukungan dana pun didapat dari Letnan Jenderal (Purnawirawan) Kiki Syahnakri, yang pernah
menjabat Wakil Kepala Staf TNI AD.
Dalam syuting selama 45 hari di Jawa Tengah,
Yogya, Bandung, Batujajar, dan Situ Lembang,
200 kru dan personel TNI AD dilibatkan. TNI
AD membantu persenjataan, membuat adegan
ledakan, serta ikut berperan sebagai aktor-prajurit dalam film.
Namun Westi luput dalam beberapa hal. Tak

ada pengantar tertulis apa pun di awal film yang


menjelaskan kondisi Indonesia saat itu. Anak
muda yang tak punya banyak perhatian pada
sejarah akan menganggap bangunan megah
tempat Bung Karno (Baim Wong) dan Bung
Hatta (Nugie) berdialog itu Istana Merdeka di
Jakarta, bukan Gedung Agung di Yogyakarta.
Rute gerilya Pak Dirman yang selama tujuh
bulan pun tak dibuatkan petanya. Apa susahnya menunjukkan sudah sampai mana perjalanan belasan laki-laki yang kepayahan dengan
ransum terbatas itu? Alih-alih, penonton hanya
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN

FILM

disodori Pak Dirman yang terengah-engah, pasukan yang berisik, dramatisasi cara tewasnya
pasukan meniru-niru Hollywood tapi malah
konyol.
Lebih penting lagi, mengapa Soedirman
gerilya? Targetnya apa? Tujuannya ke mana?
Tak dijelaskan. Alhasil, yang tampak adalah unit
kecil yang melarikan diri asalkan jangan sampai
ketahuan Belanda.
Seusai pemutaran film untuk wartawan, Senin, 24 Agustus 2015, Westi menjelaskan film

sejarah ini sengaja tidak dibuat berat, melainkan


menekankan pada hiburan, membangun ketegangan, keseriusan, serta dibumbui kelucuan.
Membuat film menjadi jelas berbeda de
ngan membuat film menjadi berat. Gerilya
yang bagaimana yang menguras tenaga Belanda, kita tidak tahu.
Bandingkan dengan film-film berlatar belakang perjuangan Vietkong melawan Amerika
yang kengeriannya tergambarkan nyata serta
betapa jelasnya Vietkong menguasai tiap lekuk
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN

FILM

bumi yang mereka pijak. Bagaimana dengan


Jenderal Soedirman? Hanya lewat suara Soe
dirman dengan visual pasukan sedang naik
gunung.
Membuat film sejarah yang enak ditonton
masih jadi pekerjaan rumah besar bagi sineas
kita. Mungkin sama besarnya dengan mem-

buat pelajaran sejarah di sekolah-sekolah jadi


menarik. Hanya guru tertentu yang diberkahi
kemampuan tersebut, dan hanya satu-dua
sineas Indonesia yang mau capek-capek dan
habis-habisan menggali kemampuannya demi
sebuah film sejarah yang berkualitas.
SILVIA GALIKANO

MAJALAH
MAJALAH
DETIK
DETIK
31
26 JANUARI
-- 6
1 FEBRUARI 2015
MAJALAH
DETIK
31 AGUSTUS
AGUSTUS
6- SEPTEMBER
SEPTEMBER
2015

BISNIS

PESAWATKU

TERBANG
JAUH
GARUDA MENJADI SATU-SATUNYA
MASKAPAI PENERBANGAN LOKAL
YANG SERIUS MENGGARAP
PENERBANGAN JARAK JAUH.
MENGAPA?

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BISNIS

Pesawat Boeing 777-300ER


baru milik Garuda Indonesia
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

UA pesawat dengan tulisan Garuda


Indonesia di badannya, Airbus A330300 dan Boeing 747-400, terparkir
rapi di hanggar Garuda Maintenance Facility di Bandar Udara Soekarno-Hatta,
Cengkareng, Banten, dua pekan silam. Ukuran
pesawat ini besar, setidaknya dua kali Boeing
737 andalan maskapai penerbangan domestik.
Ini memang bukan pesawat yang biasa
dinaiki penumpang rute domestik. Dua
pesawat ini siap menerbangkan penumpang
untuk jarak jauh, ucap Arif Wibowo, Direktur

Utama Garuda, saat melihat pesawat-pesawat


yang bakal digunakan mengangkut jemaah
haji tersebut.
Berbeda dengan maskapai-maskapai penerbangan lokal Indonesia, Garuda memang
memiliki rute-rute jarak jauh. Kota Eropa,
seperti Amsterdam di Belanda dan London
di Inggris, diterbangi pesawat mereka. Begitu
pula sejumlah kota di Timur Tengah, Asia, dan
Australia. Rute jarak jauh inilah yang membuat Garuda ingin menambah pesawat dengan
Airbus A350 dan dipermasalahkan menteri
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BISNIS

Rizal Ramli dan Suprasetyo


DETIKCOM

baru di pemerintahan Joko Widodo, Rizal


Ramli.
Tapi mengapa hanya Garuda yang banyak
bicara untuk rute-rute jarak jauh? Menurut
pemerintah, ini karena memang sebagian
besar maskapai penerbangan Indonesia belum tertarik menempuh rute-rute jarak jauh.
Yang pertama yang harus dilihat adalah bu-

siness plan maskapai tersebut, kata Direktur


Jenderal Perhubungan Udara Kementerian
Perhubungan Suprasetyo.
Hal yang sama diungkapkan Lion Air, maskapai terbesar Indonesia dan bersaing ketat
dengan Grup AirAsia dari Malaysia. Itu kan
terkait dengan business plan masing-masing
maskapai, kata Direktur Umum Lion Air
Edward Sirait.
Maskapai-maskapai Indonesia ini bersaing
ketat di pasar domestik dan regional. Sebagian mendapat cap maskapai penerbangan
murah, meski yang lain menyebut dirinya
maskapai campuran atau tidak sepenuhnya
masuk golongan penerbangan murah dan
pada dasarnya bersaing untuk menjadi yang
paling murah.
Dendy Kurniawan, CEO Indonesia AirAsia
Xunit Grup AirAsia dari Malaysia di Indonesia yang menjalani rute jarak jauhmengatakan karakter penumpang domestik dan luar
negeri berbeda.
Penumpang penerbangan rute jarak jauh
biasanya lebih elite, penuh perencanaan, dan
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BISNIS

Pesawat milik Lion Air


AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM

tidak terlalu sensitif pada harga. Ini karena penerbangan jarak jauh membutuhkan banyak
persiapan, mulai visa sampai izin cuti. Biasanya pembelian tiket dilakukan jauh-jauh hari
sebelum jadwal keberangkatan dan periode
perjalanan yang lama, ucap Dendy.
Pesawat juga berukuran lebih besar. Entah
itu yang full service maupun yang low cost,
ucapnya. Hal yang sama disampaikan Arif.
Rata-rata semua penerbangan jarak jauh
menggunakan pesawat berbadan lebar agar
dapat menampung penumpang lebih banyak,
ucapnya.
Pada penerbangan domestik, pesawat

yang digunakan umumnya jenis Boeing 737


atau Airbus A320, yang masing-masing berkapasitas 100-200 orang. Tapi penerbangan
jarak jauh lebih efisien dengan menggunakan
pesawat berkapasitas besar, umumnya di atas
300 tempat duduk. Boeing 747, misalnya,
berkapasitas lebih dari 400 tempat duduk.
Kapasitas Airbus A380 malah 600-800 orang.
Arif juga percaya harga masih cukup berpengaruh pada penerbangan jarak jauh. Selain
itu, mesti ada satu syarat lagi: tidak boleh
singgah-singgah. Harus tanpa transit, tuturnya.
Meski Arif menyebut tiadanya transit seMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BISNIS

Gerai Garuda Indonesia di


Kota Kasablanka, Jakarta
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

bagai situasi ideal penerbangan jarak jauh,


sejumlah maskapai jarak jauh yang sukses
justru memanfaatkan transit. Mereka menjadikan negara asal sebagai titik temu alias hub
dari berbagai rute. Tiga maskapai Timur Tengah yang sedang naik daun, Qatar Airlines,
Emirates, dan Etihad, misalnya menjadikan
posisi negaranya yang strategis sebagai modal utama.

Penerbangan dari London atau Cape Town


di Afrika Selatan ke Australia bakal singgah di
Qatar atau Uni Emirat Arab. Di sana penumpang akan transit dan berganti pesawat yang
menuju Sydney atau Melbourne.
Posisi negara mereka yang di tengah-tengah, antara Eropa-Asia-dan Afrika, membuat
maskapai-maskapai itu sukses besar. Meski
harus transit, tarif maskapai Timur Tengah ini
biasanya lebih miring daripada maskapai lain
yang penerbangannya tidak menggunakan
transit.
Arif juga mengungkapkan satu hal lagi: maskapai jarak jauh ini berhitung sepuluh tahun ke
depan. Pembelian pesawat yang dikirim saat
ini, misalnya, dipesan 10 tahun sebelumnya.
Ini agar maskapai tak cuma sekarang untung,
tapi juga bisa tetap berkesinambungan di
masa mendatang.
Maskapai jarak jauh saat ini mampu bersaing
secara global karena, katanya, Mengerjakan
apa yang sedang direncanakan oleh Garuda
saat ini. n BUDI ALIMUDDIN

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BISNIS

ADU KENCANG BUS WISATA


PERTUMBUHAN JUMLAH PASAR BUS WISATA 10 PERSEN TIAP
TAHUN, PEMAIN BARU BERMUNCULAN.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BISNIS

Bus AntaVaya
FITRAYA/DETIKCOM

US warna merah dengan aksen hitam itu diparkir di halaman Menara


Bank Mega, Jalan Tendean, Jakarta
Selatan. Terpampang tulisan AntaVaya Executive Coach pada sisi samping dan
kaca depan. Nama dan warna bus ini belum
tampak akrab dengan jalanan Ibu Kota. Tentu
saja, karena ini adalah bus pariwisata yang
baru mulai beroperasi.
Pemiliknya, AntaVaya Tour and Travel,
semula hanya perusahaan biro perjalanan

konvensional, menjual jasa tiket pesawat dan


hotel. Tapi, sejak dua pekan lalu, AntaVaya mengembangkan sayap dengan mengoperasikan
bus pariwisata dengan modal awal 25 bus.
Armada yang semuanya masih baru dan
mengkilap itu berpangkalan di kawasan
Rawa Bokor, dekat Bandara Soekarno-Hatta,
Cengkareng, Banten. Pasar utamanya masih
Jakarta dan sekitar. Tapi nantinya AntaVaya
akan mengembangkan sayap. Ke depan,
kami akan menambah bus untuk base di Bali
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BISNIS

Chairul Tanjung, pemilik


induk AntaVaya, yakni CT
Corporation, saat mencoba
bus pariwisata.
FITRAYA/DETIKCOM

dan Bandung, ujar Direktur AntaVaya, Ratih


Prabandari.
Kehadiran AntaVaya sebagai operator bus
pariwisata menunjukkan pasar bisnis ini masih
diminati. Ketua Dewan Pengurus Daerah Organisasi Angkutan Darat DKI Jakarta Safruan
Sinungan mengatakan setiap tahun permintaan bus pariwisata rata-rata tumbuh 10-12
persen.
Permintaan itu didominasi pelanggan yang

berada di kawasan Jakarta, Bekasi, Tangerang,


dan Bogor. Perusahaan bus wisata pun banyak yang dari kawasan ini. Hal ini terjadi
karena kaitannya dengan tingkat pertumbuhan ekonomi dan industri, ujar Safruan. Pasar
yang juga besar adalah Pulau Jawa, Bali, dan
sebagian Sumatera.
Kehadiran pemain baru yang mengincar
pertumbuhan pasar ini membuat perusahaan
lama berusaha mempertahankan pasar. Contohnya PT Express Transindo Utama, operator
taksi yang juga mengoperasikan sekitar 150
bus pariwisata. Perusahaan yang ini bahkan
mendirikan divisi asset management control.
David Santoso, Direktur Keuangan Express,
menjelaskan salah satu tugas divisi itu adalah
mengawasi pemeliharaan dan perawatan bus
eksekutif, yang jumlahnya 150 unit. Salah satu
tugas divisi itu mengawasi setiap sopir yang
kembali ke pool membersihkan bus dan mengecek kondisi mesin untuk memastikan tidak
ada unsur-unsur yang memperpendek umur
mesin.
Selain itu, dari sisi pelayanan, Express menMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BISNIS

Interior bus AntaVaya


FITRAYA/DETIKCOM

jamin sopir-sopir yang disediakan telah diberi


pelatihan mengenai aspek-aspek keselamatan
dan keamanan serta paham jalan. Kami terus
berinvestasi di sopir karena konsumen akan
melihat sopir tahu jalan atau tidak, paham
keselamatan dan keamanan atau tidak, kata
David.
Sedangkan di bidang pemasaran, mereka
mengandalkan tim internal, menggandeng
biro-biro perjalanan, hingga melakukan komunikasi dari mulut ke mulut para pelanggan
yang pernah memakai jasa bus pariwisata

Express. Menurut David, lewat ketiga cara


ini, permintaan bus pariwisata Express tetap
tumbuh 10-20 persen.
Selain Express, pemain bus pariwisata lainnya adalah PT Panorama Transportasi, pemilik
sekitar 200 bus pariwisata bernama White
Horse. Direktur Operasional Panorama, Agustono Haliman, menjelaskan fokus utama berkompetisi di bisnis bus pariwisata, khususnya
kelas eksekutif, yang target pasarnya korporasi, adalah pelayanan dan produk bus.
Sisi pelayanan mencakup menjaga peng
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BISNIS

Deretan bus antarprovinsi.


Umumnya perusahaan ini
juga menyediakan layanan
bus pariwisata.
RACHMAN/DETIKCOM

alaman dan perilaku sopir serta menyediakan


fasilitas keselamatan dan keamanan dalam
bus.
Dari sisi produk, Agustono mengatakan,
agar bisa bersaing dengan bus pariwisata di
kelas eksekutif, White Horse memakai mesin
dari salah satu perusahaan otomotif asal
Jerman yang sudah lama berkecimpung di Indonesia dan karoseri hasil rakitan perusahaan

lokal yang banyak dipakai produsen. Strategi


kami untuk bisa bersaing adalah menjaga
pelayanan dan kualitas bus tetap bagus, kata
Agustono.
Jika pemain lama saja serius memperta
hankan pasar, tak aneh jika sejumlah langkah diambil agar bisa bersaing di pasar bus
pariwisata oleh AntaVaya. Para pengemudi,
misalnya, mendapat pelatihan dengan standar
internasional, termasuk pelatihan pertolongan
pertama pada kecelakaan.
Selain itu, untuk menjaring pasar, AntaVaya
mengandalkan klien-klien, baik itu individu
maupun korporasi, yang selama ini menjadi
pelanggan biro perjalanan. Selain itu, memanfaatkan jaringan bisnis sesama anak usaha CT
Corporationinduk perusahaanuntuk berpromosi, misalnya lewat hotel, pusat belanja,
dan media. Jadi kami tinggal memperkenalkan bisnis baru kami ini kepada klien base kita.
Selain itu, kami memperluas pangsa pasar
dengan bersinergi dengan bisnis kami, kata
Ratih. n HANS HENRICUS B.S. ARON

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

Setelah 54 tahun membeku, hubungan diplomatik Amerika


Serikat dengan Kuba kembali pulih. Pada 15 Agustus lalu, bendera
Stars and Stripes kembali berkibar di Havana. Semoga rujuk
politik itu segera diikuti pencabutan embargo ekonomi. Meski,
dalam beberapa hal, di bawah kendali Fidel Castro, negeri itu
bertahan menjadi negeri mandiri. Konon, kemandirian itu dipetik
dari petuah Bung Karno.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

POLITIK MESRA,
EKONOMI (MASIH)
MENDERITA
EMBARGO EKONOMI AMERIKA TERHADAP
KUBA JUGA BERDAMPAK TERHADAP NERACA
PERDAGANGAN KUBA DENGAN INDONESIA.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

Menteri Luar Negeri Amerika


Serikat John Kerry memimpin
upacara pengibaran bendera
di halaman kantor Kedutaan
Besar Amerika di Havana,
Sabtu (15/8).
AP

EBU tebal melapisi seluruh furnitur


di ruangan Kedutaan Besar Amerika
Serikat di Havana, Kuba. Kalender
1961 yang tergantung pada dinding
pun tak luput dari lapisan debu. Maklum, beberapa ruangan utama di gedung tujuh lantai di
pinggir laut itu sudah lima dekade tak tersentuh aktivitas setelah Presiden Amerika Dwight
D. Eisenhower memutus hubungan diplomatik
dengan Kuba pada 3 Januari 1961.
Tapi, mulai 15 Agustus lalu, bendera Stars and
Stripes kembali berkibar di Havana. Menteri

Luar Negeri John Kerry memimpin langsung


upacara pengibaran bendera untuk pertama
kalinya. Tiga mobil antik buatan Amerika,
Chevrolet Bel Air buatan 1955 dan 1967 serta
Chevrolet Impala keluaran 1959, diparkir sebagai latar mimbar tempat Kerry berpidato.
Ia datang ke Havana bersama tiga veteran
anggota Marinir yang pada 1961 terlibat dalam
penurunan bendera di Havana.
Al-Jazeera melaporkan, ratusan orang Kuba
berkumpul di kantor Kedutaan Besar, bertepuk
tangan dan bersorak-sorai. Suasana meriah
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

Presiden Barack Obama


mencium aroma cerutu
buatan Kuba pemberian
seorang hadirin dalam acara
Hanukkah di Gedung Putih
tahun lalu.
TMZ.COM

dan emosional. Beberapa dari mereka terlihat


berkaca-kaca ketika lagu kebangsaan Amerika
dan Kuba dikumandangkan.
Pengibaran bendera Stars and Stripes menandai kembali pulihnya secara penuh hubungan diplomatik Amerika dengan Kuba. Empat
pekan sebelumnya, Menteri Luar Negeri Kuba
Bruno Rodriguez terbang ke Amerika untuk
memimpin pengibaran bendera bintang putih

di dalam segitiga merah dan garis-garis biru


putih berkibar di langit Washington, tak jauh
dari Gedung Putih.
Isyarat rujuk kedua negara sebetulnya
diperlihatkan Presiden Barack Obama saat
menghadiri upacara pemakaman mantan
Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela pada
10 Desember 2013. Ketika itu Obama terlihat
menghampiri dan menyalami Presiden Raul
Castro, yang juga hadir di sana. Sikap lebih formal disampaikan keduanya pada 17 Desember
2014. Melalui siaran langsung televisi dari masing-masing negara, Obama dan Raul sepakat
untuk memulihkan hubungan kedua negara.
Langkah itu ditempuh setelah kontraktor
Amerika, Alan Gross, 65 tahun, dan tiga warga
Kuba yang ditahan di Amerika Serikat, dibebaskan. Gross ditahan selama lima tahun di Kuba
karena mencoba membuka layanan Internet,
yang dilarang di sana. Selain itu, Obama menunjukkan iktikad baik dengan menghapus
larangan bepergian ke Kuba dan menghapus
larangan pengiriman uang ke Kuba. Pada Mei
lalu, Obama juga mengeluarkan Kuba dari daftar negara penyokong teroris. Upaya pemulihMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

Seorang aktivis anti-Castro


berunjuk rasa menolak
pemulihan hubungan
diplomatik Amerika-Kuba di
Little Havana, Miami, tahun
lalu.
JAVIER GALEANO/REUTERS

an hubungan ini diumumkan lebih dari setahun


setelah perundingan resmi di Kanada dan di
Vatikan, yang melibatkan Paus Fransiskus.
Tak semua senang dengan membaiknya hubungan kedua negara. Orang-orang Kuba yang
tinggal di pengasingan dan berharap rezim
Castro benar-benar tumbang memprotes sikap
Obama. Mereka bahkan ada yang menuding
Obama telah mengkhianati perjuangan mere-

ka karena rujuk dengan Kuba. Kami menuntut


penegakan hak asasi manusia, kebebasan berpendapat, dan pemilu multipartai di Kuba, ujar
Ana Carbonell.
Berbeda dengan Ana, Milagroz Diaz, 67
tahun, yang bekerja sebagai pelinting cerutu
selama hampir setengah abad, justru amat
mensyukuri rujuk kedua negara. Sebab, hal itu
berarti pasar Amerika akan terbuka lebar bagi
penjualan cerutu Kuba. Di tengah embargo,
Amerika diam-diam mengimpor 317,6 juta cerutu lintingan tangan berkualitas tinggi. Saya
tidak pernah bermimpi hubungan diplomatik
akan dibuka kembali. Tapi sekarang saya optimistis akan lebih banyak cerutu yang terjual,
ujarnya.
Cerutu adalah produk andalan Kuba sejak
Christopher Columbus melihat penduduk asli
mengisap lintingan daun tembakau ketika berlabuh di negara di Laut Karibia itu pada 1492.
Hingga sekarang, cerutu Kuba dianggap sebagai yang terbaik di dunia. Fidel Castro, yang
memimpin Kuba sejak 1959, selain janggut,
dikenal dengan cerutu, yang kerap terselip di
bibirnya.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

Duta Besar Kuba Enna Viant


dan Sekretaris Jenderal
Kementerian Pertanian Hari
Priyono
DOK. KEMENTERIAN PERTANIAN

Cerutu Kuba memang punya status tinggi,


sehingga banyak orang menginginkannya. Semua orang ingin mencoba cerutu Kuba, kata
David Weiss, pemilik Lone Wolf Cigar Company
di Santa Monica dan Los Angeles.
lll
Meski secara politik telah pulih, embargo
ekonomi masih akan membuat rakyat Kuba
menderita. Sebab, sejumlah anggota Kongres
Amerika mengancam akan tetap memberlakukan embargo, yang diberlakukan sejak 7 Februari 1962. Di era George W. Bush Senior, embar-

go terhadap Kuba kian diperketat. Begitupun


pada masa Bush Junior, yang menggantikan
Bill Clinton.
Indonesia, yang menjalin hubungan diplomatik dengan Kuba sejak 1960, senantiasa berupaya agar embargo ekonomi terhadap Kuba
dicabut. Upaya itu biasa disampaikan melalui
forum Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang telah
berlangsung sebanyak 23 kali sejak 1992. Pada
pemungutan suara 28 Oktober 2014, Indonesia, untuk kesekian kalinya, terus mendukung
rancangan resolusi PBB: Necessity of ending the
economic, commercial and financial embargo
imposed by the United States of America against
Cuba, yang kemudian didukung 188 negara
dan diadopsi menjadi dokumen resolusi PBB
No. A/69/5.
Embargo terhadap Kuba nyatanya juga
merepotkan kerja sama ekonomi yang dijalin
dengan Indonesia. Sebab, perdagangan di antara kedua negara akhirnya tidak dapat berjalan secara langsung, tapi harus melalui negara
ketiga, seperti Panama, Meksiko, dan Spanyol.
Nilai perdagangan kita pada 2014 benarbenar anjlok. Total hanya sekitar US$ 4,6 juta.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

Musthofa Taufik Abdul Latif


PASTI LIBERTI MAPPAPA

Ekspor kita sekitar US$ 2,75 juta, sedangkan


impor US$ 1,09 juta. Tahun sebelumnya total
US$ 13,9 juta. Ekspor kita waktu itu sekitar US$
13 juta dan impor US$ 380 ribu, ujar Direktur
Amerika Selatan dan Karibia Kementerian Luar
Negeri Musthofa Taufik Abdul Latif kepada
majalah detik di kantornya, Kamis, 27 Agustus lalu.
Embargo ekonomi oleh Amerika juga membuat sistem perbankan di Kuba tak terlalu baik.
Sebab, jika ada negara yang memaksakan diri
berhubungan langsung dengan Kuba, Amerika
pasti akan menjatuhkan sanksi. Jadi biasanya

lewat pihak ketiga yang membayarkan dulu,


seperti Brasil dan Venezuela, ujar Musthofa.
Akibat harus melalui negara ketiga, sistem
pembayaran bisa tertunda 360 hari hingga
setahun. Siapa yang mau ekspor ke sana jika
pembayaran tertunda selama itu, ujarnya.
Meski begitu, pertengahan Maret lalu,
Duta Besar Kuba Enna Viant dan Sekretaris
Jenderal Kementerian Pertanian Hari Priyono
menandatangani nota kesepahaman di bidang
pertanian untuk meningkatkan swasembada
pangan dalam tiga tahun ke depan. Indonesia
akan banyak belajar soal industri gula, sedangkan Kuba ingin belajar soal padi dan jagung.
Selain itu, ada kerja sama bidang olahraga.
Kita sudah mengirimkan atlet tinju dan pelatih
bulu tangkis ke sana, kata Musthofa. Selain itu,
di sektor pendidikan, Indonesia menawarkan
beasiswa ke Kuba. Tapi sampai saat ini belum
ada satu pun pihak Kuba yang mengikuti darmasiswa itu. Persoalannya tiket yang cukup
mahal dari Kuba ke Indonesia, ujarnya.
PASTI LIBERTI MAPPAPA | SUDRAJAT

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

RUJUK, BISNIS
BAJAKAN TERANCAM
MEMBAIKNYA HUBUNGAN DIPLOMATIK KUBA DENGAN AMERIKA
DITENGARAI AKAN MEMATIKAN PRAKTEK BISNIS BAJAKAN VIA
INTERNET. BEGITU JUGA DENGAN MOBIL-MOBIL KLASIK.
FOTO: LYNNE SLADKY/ AP

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

Elio Lopez, wirausahawan muda


digital di Havana, Kuba
NBC

A V A N A . Bagi anak-anak
muda kreatif dan berjiwa
petualang seperti Elio Lopez,
hambatan bukanlah rintangan,
melainkan tantangan. Ketika
masyarakat Kuba pada umumnya nyaris tak
terlalu akrab dengan jaringan Internet dan

harus merogoh kocek dalam-dalam bila ingin


mengaksesnya, dia justru menjadikan kesulitan itu sebagai sumber penghidupan. Ya, lelaki
berusia 26 tahun yang tinggal di sebuah apartemen tua di lingkungan kumuh itu bolehlah
dibilang sebagai wirausahawan digital di
Havana, ibu kota Kuba.
Setiap minggu, Lopez dan beberapa temannya
mengumpulkan external hard disk berkapasitas
1 terabita untuk mengunduh berbagai acara
dari saluran televisi internasional. Aneka film
Hollywood dari saluran HBO, seperti Game of
Thrones, Worlds Got Talent, hingga serial True
Detective, lagu-lagu dari musikus dunia, hingga
aplikasi mobil dibajaknya. Dari hard disk-nya
itu, file lalu disalin dan didistribusikan ke 100
orang, kemudian didistribusikan lagi ke 1.000
orang lainnya, dan seterusnya. Hard disk berisi
file hasil bajakan itu populer dengan sebutan el
paquete semanal atau paket mingguan. Dengan cara ini, kami tetap punya akses ke budaya
internasional, ujar Lopez.
Ana Lauren, jurnalis muda di Havana, termasuk salah satu pelanggan el paquete. Penggemar
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN
berat film-film dokumenter itu mengaku selalu
tak sabar menunggu hari Senin, saat el paquete
diantarkan ke rumahnya. El paquete, kata Ana,
merupakan bentuk mudah untuk mengakses
video, musik, dan opera sabun. Semua bisa
didapatkan dari el paquete, ujarnya. Setiap kali
el paquete datang, tak lama berselang akan ada
anak-anak muda yang datang membawa hard

KAMI EKSIS DI INTERNET, TAPI EL PAQUETE MEMPUNYAI


JARINGAN DISTRIBUSI YANG SANGAT LUAS DAN TERJUAL DI
SELURUH NEGARA INI.
disk. Mereka menyalin film-film ke komputer
saya, katanya.
Ana mengaku setiap minggu menghabiskan
US$ 1-2 sebagai biaya untuk menyalin el paque
te. Tergantung juga seberapa banyak film atau
lagu yang dia salin.
Antoinette Duquesne, wartawan Vistar, media budaya terkemuka di Kuba, mengatakan
lebih banyak pembaca di Kuba mengakses

majalah melalui versi PDF yang disalin dari el


paquete meskipun majalah tersebut sudah
memiliki website di Internet. Kami eksis di Internet, tapi el paquete mempunyai jaringan distribusi yang sangat luas dan terjual di seluruh
negara ini, ujarnya.
Fenomena el paquete dilirik perusahaan periklanan ETres, yang menawari kalangan pengusaha di bidang restoran, fotografer, dan salon
kecantikan menjajakan bisnis mereka melalui
el paquete. Sejak 2011, undang-undang yang
membatasi perusahaan swasta dilonggarkan.
Perusahaan-perusahaan pun membuat iklan,
yang kemudian diselipkan pada bagian akhir
program atau film yang berada dalam el pa
quete.
Sejauh ini pemerintah Kuba tak memberikan
sanksi atas yang dikerjakan Lopez. Dia menolak
menceritakan secara detail bagaimana dirinya
mengkompilasi el paquete maupun di mana
mereka beroperasi.
Tidak ada angka pasti berapa banyak orang
yang sudah menyaksikan el paquete. Tapi Lopez
mengaku pernah mendapat kabar ada acara
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

NBC

nonton bersama di Guantanamo, yang letaknya di ujung pulau, jauh dari Havana. Setiap
minggu, pelanggan setia kreasi Lopez membayar beberapa peso sebagai biaya langganan
dengan imbalan konten baru. Dia mengatakan
uang bukanlah motivasi utamanya. Ia merasa

memiliki tanggung jawab untuk membawa


kultur pop internasional ke Kuba.
Di tengah booming bisnis el paquete, normalisasi hubungan Kuba-Amerika bisa jadi mengancam bisnis Lopez. Soalnya, pemerintah Kuba
sedikit demi sedikit mulai melonggarkan kontrol atas akses Internet bagi warganya. Etecsa,
perusahaan telekomunikasi pemerintah, telah
berjanji akan membuka 35 hotspot di taman-taman kota. Akses Internet juga akan dipasang di
kafe-kafe. Tarifnya sekitar US$ 2 per jam, kata
Juventud Rebelde, juru bicara Etecsa, kepada
New York Times.
Bersamaan dengan itu, sejumlah perusahaan Internet besar di Amerika Serikat, seperti
Google, mulai membantu mengatasi masalah
konektivitas di Kuba. Meski demikian, el pa
quete pasti tetap akan dikenang sebagai solusi
ketika tak ada yang eksis di negara itu.
Hal lain yang akan ikut terkena dampak
adalah kehadiran ribuan mobil klasik peninggalan produksi 1950-an yang masih berkeliaran
di kota-kota di Kuba. Sudah menjadi rahasia
umum, bodi mobil merek-merek ternama buMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

Sebuah mobil melintas di bawah


mural pemimpin revolusi Che
Guevara di Havana.
ENRIQUE DE LA OSA/REUTERS

atan Amerika lima dekade lalu, seperti Pontiac,


Studebaker, Oldsmobile, dan Chevrolet, masih
tampak mulus wira-wiri di jalanan. Tapi, sejatinya, mesin mobil-mobil tersebut tak asli lagi
alias dimodifikasi dengan mesin buatan Jepang
dan produk lainnya.
Meski Amerika tak serta-merta mencabut
embargo ekonomi menyusul rujuk diplomatiknya dengan Kuba, mobil produksi mutakhir

dipastikan akan semakin deras masuk ke Kuba.


Apalagi, sejak 2011, Presiden Raul menerbitkan
aturan yang membolehkan warganya membeli
mobil baru dari Tiongkok, Jepang, dan negara
lainnya. Hanya, harganya dipastikan 3-4 kali lebih mahal ketimbang harga mobil di Amerika.
Impor dan penjualan mobil pun masih dimonopoli oleh pemerintah Kuba.
PASTI LIBERTI MAPPAPA | SUDRAJAT | BBC | NBC NEWS | GUARDIAN

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

FOTO-FOTO: DOK PRIBADI PEER HOLLM JORGENSEN

MANDIRI BERKAT
NASIHAT BUNG KARNO

TANPA
MENGANDALKAN
UTANG LUAR
NEGERI, PELAYANAN
PENDIDIKAN DAN
KESEHATAN DI KUBA
TERMASUK YANG
TERBAIK DI DUNIA.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

Diego Armando Maradona


dan Fidel Castro, 2005
REUTERS

EGABINTANG sepak bola Argentina era 1980, Diego Armando


Maradona, pernah menjalani rehabilitasi di sebuah klinik di Havana,
Kuba, akibat kecanduan narkoba pada 2000.
Hal itu dilakukan bukan cuma karena ia bersahabat dengan Presiden Fidel Castro, tapi juga

karena kualitas klinik dan rumah sakit serta


para tenaga medis di Kuba memang dikenal
mumpuni.
Kehadiran Maradona menjadi semacam media promosi ampuh karena, setelah itu, banyak
pasien dari berbagai negara di Amerika Latin,
termasuk dari Kanada dan Eropa, yang berobat
ke Kuba. Kualitas pelayanan rumah sakit dan
paramedis di sana sudah memenuhi standar
internasional, tulis majalah The Economist pada
2006.
Majalah terbitan Inggris itu juga mencatat
angka kematian bayi baru lahir di Kuba lebih
kecil dibanding di Kanada dan Amerika Serikat. Harapan hidup di Kuba pun disebut lebih
baik, 78,6 tahun, dibandingkan di Amerika,
77,9 tahun. The Economist juga mencatat Kuba
memiliki 58,2 dokter untuk 10 ribu populasi,
sedangkan di Amerika cuma 27,9 dokter.
Kuba memang negara miskin, tapi memiliki
pelayanan kesehatan dan pendidikan yang
baik. Negara sosialis ini membebaskan segenap
warganya dari biaya kesehatan dan pendidikan, tulis The Economist.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN
Sampai akhir 2001, Kuba telah memiliki 67
ribu dokter dan di antara mereka bekerja sebagai tenaga ahli di 58 negara kawasan Amerika
Latin, Asia, dan Afrika.
Direktur Amerika Selatan dan Karibia Kementerian Luar Negeri Musthofa Taufik Abdul
Latif mengungkapkan, saat ini ada lima maha-

Kuba memang negara miskin, tapi memiliki


pelayanan kesehatan dan pendidikan yang
baik. Negara sosialis ini membebaskan
segenap warganya dari biaya kesehatan dan
pendidikan.
siswa Indonesia yang tengah belajar di fakultas
kedokteran di Kuba. Supaya tidak mempersulit
mereka setelah lulus, kita sedang membangun
MOU penyetaraan ijazah, ujarnya, Kamis, 27
Agustus lalu.
Di samping penghasil dokter, Kuba merupakan penghasil obat-obatan yang sudah diakui
Perserikatan Bangsa-Bangsa. Kuba adalah

produsen vaksin hepatitis B terbesar di dunia.


Khusus di bidang farmasi ini, kata Musthofa,
Indonesia melalui Bio Farma menjalin kerja
sama dengan Bio Chuba Farma, khususnya
untuk vaksin meningitis yang halal bagi jemaah
haji. Sementara itu, dengan Kalbe Farma, kerja
sama berfokus mengatasi tumor dan kanker.
Kalbe Farma menjadi distributor terbesar
untuk produk-produk Kuba tersebut, ujarnya.
Dr Haridadi Sudjono, yang menjadi Duta
Besar RI untuk Kuba pada 1999-2003, mencatat, tekanan Amerika justru membuat Kuba
mandiri, setidaknya di bidang kesehatan dan
pendidikan. Setiap diselenggarakan Olimpiade Matematika Dunia, menurut Haridadi, Kuba
selalu memborong medali emas, ujar Haridadi.
Keunggulan Kuba, ia melanjutkan, terlihat pada
1961, saat menampung 40 ribu pelajar dari 120
negara untuk mengikuti pendidikan di negeri
kecil ini, khususnya di bidang kedokteran.
Kenapa bisa seperti itu? Rupanya Fidel Castro, yang memimpin Kuba sejak 1959, mempraktekkan dua nasihat yang disampaikan
Bung Karno saat keduanya bertemu pada 13
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SELINGAN

Seorang dokter menggandeng


pasien setelah melakukan
operasi di Cuba Ophthalmology
Institute di Havana.
AP

Mei 1960. Indonesia secara resmi membuka


hubungan diplomatik dengan Kuba pada 22 Januari 1960. Hubungan diplomatik ini didahului
dengan kunjungan Che Guevara ke Indonesia
pada 12 Juni 1959 atau belum genap enam bulan
sesudah Revolusi Kuba meraih kemenangan.

Selain ke Jakarta, Che kala itu menyempatkan


diri mengunjungi Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah.
Nasihat Bung Karno kepada Fidel Castro
antara lain menyangkut kedaulatan politik,
berdiri di atas kaki sendiri di bidang ekonomi,
serta berkepribadian dalam kebudayaan. Fidel
meramu nasihat itu dan memadukannya dengan teori Marxis. Sebab, seperti halnya Bung
Karno, Fidel sangat antikapitalisme. Ia tak
mau negerinya dijajah oleh Barat di bidang
ekonomi, politik, dan budaya. Sementara Bung
Karno menyeru, Go to hell with your aid, Fidel
tegas menolak campur tangan Dana Moneter
Internasional (IMF).
Kuba membangun tanpa mengandalkan
utang luar negeri. Inilah prinsip berdikari di
bidang ekonomi yang diajarkan Bung Karno
dan dipraktekkan secara konsisten oleh Castro.
Dengan berdikari di bidang ekonomi, Kuba dapat mempertahankan kedaulatan politiknya dan
kebudayaan nasionalnya, tulis Haridadi. n
PASTI LIBERTI MAPPAPA | SUDRAJAT

MAJALAH DETIK
MAJALAH
31 AGUSTUS
DETIK 29
- 6 JUNI
SEPTEMBER
- 5 JULI 2015

SELINGAN

DARI PEMAKAMAN MANDELA

FOTO: REUTERS

KE PANAMA

SYARAT mencairnya hubungan


Amerika Serikat dengan Kuba,
yang membeku selama lima dekade, terlihat nyata di sela-sela acara
pemakaman Presiden Afrika Selatan
Nelson Mandela, 10 Desember 2013.
Waktu itu Presiden Amerika Barack
Obama menghampiri Presiden Kuba
Raul Castro dan menyalaminya.
Keduanya kembali bertemu pada

forum resmi dalam konferensi tingkat


tinggi para pemimpin Amerika Latin di
Panama City, 10 April 2015. Keduanya
sama-sama menyampaikan tekad lebih
nyata untuk merajut kembali hubungan

diplomatik. Selama kurun waktu tersebut, banyak hal mewarnai hubungan


di antara kedua negara. Berikut ini di
antaranya.

Scroll

1 JANUARI 1959

29 JUNI 1960

Fidel Castro mengambil


alih kekuasaan dari diktator
Fulgencio Batista dukungan
Amerika Serikat.

Amerika menyetop impor


gula dari Kuba setelah Castro menasionalisasi pabrik
Texaco.

22 JANUARI 1962
Atas desakan Amerika,
Organisasi Negara-negara
Amerika (OAS) membekukan
keanggotaan Kuba.

7 FEBRUARI 1962
Amerika menerapkan embargo ekonomi terhadap
Kuba.

23 OKTOBER 1992
Presiden Amerika George Bush
menandatangani Akta Torricelli
(Torricelli Act) untuk memperketat embargo ke Kuba.

3 JANUARI 1961
Washington memutuskan hubungan diplomatik
dengan Kuba.

1 SEPTEMBER 1977
Kuba dan Amerika mendirikan misi
diplomatik tidak resmi (interest
sections) di ibu kota masing-masing, Havana dan Washington.

APRIL-SEPTEMBER 1980
Kuba mengizinkan eksodus
massal sekitar 125 ribu warganya ke Amerika, sebagian besar
melalui Pelabuhan Mariel, arah
barat dari Ibu Kota Havana.
Peristiwa ini dikenal dengan
Mariel Boatlift.

AGUSTUS 1994
14 AGUSTUS 1993
Kuba mengakhiri larangan
pemakaian dolar AS.

25 NOVEMBER 1999
Setelah negosiasi selama 7 bulan,
Elian Gonzalez, 6 tahun, akhirnya
diterbangkan kembali ke Kuba
atas permintaan Fidel Castro.
Elian berada di Amerika setelah
diselamatkan dari perahunya
yang nyaris karam dihantam
ombak.

8 SEPTEMBER 2000
Presiden Bill Clinton dan
Presiden Fidel Castro berjabat
tangan dan berbasa-basi dalam
sebuah pertemuan di markas
Perserikatan Bangsa-Bangsa di
New York. Namun, saat jamuan
makan malam, Clinton tak
mengundang Castro.

Washington dan Havana menandatangani perjanjian keimigrasian


untuk menghambat eksodus dan
sepakat memberikan visa kepada
20 ribu warga Kuba untuk memasuki wilayah AS.

20 MARET 1998
Presiden Bill Clinton memperbarui izin penerbangan penumpang carter dan mengizinkan
warga Amerika dari Kuba
mengirimkan uang ke keluarga
di kampung halamannya.

MEI 2002
Mantan Presiden Amerika
Jimmy Carter mengunjungi
Kuba. Ia menjadi pemimpin
Amerika pertama yang mengunjungi Kuba sejak Castro
berkuasa.

31 JULI 2006
Fidel Castro untuk sementara
menyerahkan kekuasaan kepada adiknya, Raul Castro, setelah menjalani sebuah operasi
penyakit yang dirahasiakan.

24 FEBRUARI 2008
Raul Castro diangkat sebagai
presiden oleh Majelis Nasional
(parlemen) Kuba menggantikan
Fidel Castro.

10 APRIL 2015
Raul Castro dan Barack Obama
kembali bertemu pada upacara
pembukaan konferensi tingkat
tinggi para pemimpin Amerika
Latin di Panama City.

20 JULI 2015
Bendera Kuba akhirnya dikibarkan di Washington sebagai
peresmian pembukaan Kedutaan Besar Kuba di Amerika.

NOVEMBER 2004
Dolar AS menjadi transaksi
komersial di Havana Bar.

DESEMBER 2009
Seorang kontraktor US Agency for
International Development,
Alan Gross, ditangkap saat hendak
mendistribusikan teknologi
komputer yang dilarang kepada
komunitas kecil Yahudi di Kuba.

10 DESEMBER 2013
Presiden Barack Obama
menjabat tangan Raul Castro
di sela-sela acara penghormatan terhadap mendiang
Presiden Afrika Selatan
Nelson Mandela.

14 AGUSTUS 2015
Menteri Luar Negeri John Kerry
memimpin upacara pengibaran
kembali bendera Amerika Serikat
sebagai tanda dibukanya kembali
Kedutaan Besar Amerika di
Havana, Kuba.

REUTERS | CNN | AFP | NEW YORK TIMES


MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN

MUSIK

FOTO: ANTARA

Perdana
Menggebrak
Jakarta
ARIANA GRANDE TAK MENGIRA PENONTON JAKARTA
AKRAB DENGAN TIAP LAGUNYA. DIA PUN SEMPAT
MENANGIS DI TENGAH PENAMPILAN.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN

MUSIK

ENANTIAN sejak sore


ribuan penonton terbayar
lunas dengan penampilan
spektakuler Ariana Grande
pada Rabu, 26 Agustus 2015,
di Hal B-C JIExpo, Kemayoran, Jakarta. Muncul
dengan bodysuit hitam, Ariana memukau dari
awal kemunculannya.

Penampilan Ariana dibuka lewat hit kolaborasinya bareng Jessie J dan Nicki Minaj, Bang
Bang, lagu upbeat, yang sontak membuat ribuan penonton bergoyang.
Tak mau menurunkan tempo, penyanyi yang
mengawali karier di panggung Broadway itu
membawakan lagu Hands On Me, lagu duetnya dengan rapper A$AP Freg, yang lumayan
membuat penonton terkesima.
Come on, Jakarta, ujar Ariana.
Setelah berjingkrak-jingkrak di dua lagu pertama, dia sedikit melambat lewat hit Best Mistake. Intro cello dan biola yang anggun membuat lagu tersebut terdengar begitu syahdu.
Penampilan perdana Ariana di Jakarta tak hanya memanjakan kuping penonton. Kolaborasi
antara tata panggung, tata lampu, dan tarian
benar-benar memanjakan ribuan pasang mata
yang memadati Hall B-C, JIExpo.
Belum lagi vokal Ariana yang jempolan benar-benar membuat penonton tak bisa diam
untuk bernyanyi bareng. Lengkingan suaranya
terdengar makin sempurna dengan tata suara
yang fantastis.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

MUSIK

Pemilik nama asli Ariana Grande-Butera


ini terbilang irit bicara di atas panggung.
Dia lebih senang berfokus menyanyi sambil
menari sembari sesekali mengajak penonton
bernyanyi dengan menyodorkan mikrofon ke
arah penonton. Jeritan ribuan penonton
yang didominasi remaja pun nyaring
terdengar dari awal hingga akhir
penampilan.
Selama satu setengah jam,
Ariana total membawakan
16 lagu. Beberapa hit, seperti
Be My Baby, One Last Time,
Love Me Harder, Honeymoon
Avenue, dan Break Free, sukses
mengundang kor ribuan penonton.
Tak hanya itu, dia juga sempat memedley lagu dari dua penyanyi favoritnya, Whitney Houston dan Madonna. Dua
lagu tersebut adalah Im Every Woman milik
Whitney dan Vogue milik Madonna.
Perempuan berusia 22 tahun ini sempat
meneteskan air mata menjelang akhir mem-

FOTO: RENO/DETIKCOM

SENI HIBURAN

bawakan lagu My Everything. Aku senang bisa


berada di sini, ucapnya.
Penampilan Ariana ditutup lewat hit Problem. Seperti ingin memberikan kesan yang
luar biasa, dia sempat berganti baju, mini-dress
hitam-putih, yang membuatnya tampak seksi.
Tepuk tangan dan jeritan dari ribuan penonton
menyempurnakan penampilannya.
Thank you, Jakarta! Ariana menutup penampilannya. FAKHMI KURNIAWAN
MAJALAH
MAJALAH DETIK
DETIK 31
31 AGUSTUS
AGUSTUS -- 6
6 SEPTEMBER
SEPTEMBER 2015
2015

INTERNASIONAL

SERBUAN PENGUNGSI

DI BENUA BIRU
KAMI TAHU MEREKA BUKAN ORANG JAHAT. MEREKA HANYA
LARI DARI SITUASI BURUK DI NEGARANYA.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Pengungsi dari Timur


Tengah tidur di taman
Kota Belgrade, Serbia,
Rabu (26/8).
MARKO DJURICA/REUTERS

EMBARI menggendong keponakannya di punggung, Hassan, 30


tahun, menunggu bus di Kota Roszke, Hungaria, ribuan kilometer dari
kampung halamannya di Hama, Suriah. Wajahnya masih pucat, tangannya gemetar, setelah
dipaksa penyelundup mengemudikan perahu
karet yang berjejal pengungsi mengarungi Laut
Aegea dari Izmir di Turki ke Yunani.

Padahal sarjana teknik informatika itu tak


pernah sekali pun belajar mengarahkan perahu. Kami pikir mereka akan menempatkan
satu orang untuk mengemudikan perahu. Tapi
ternyata tidak.... Mereka memaksaku mengarahkan perahu. Benar-benar menakutkan,
kata Hassan, Selasa pekan lalu.
Bersama adik perempuan, adik ipar, dan dua
kepo
nakannya, Hassan nekat meninggalkan
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Suriah dan menempuh jarak ribuan kilometer


dengan segala cara. Tujuan akhir mereka adalah
Jerman.
Kampung kami terus dihujani bom oleh ISIS,
juga tentara Suriah.... Sangat gampang menemui kematian di Suriah, kata Hassan. Tak ada
lagi masa depan di kampungnya. Lewat Internet, Hassan mendapatkan kontak penyelundup yang bisa membantu mereka mewujudkan
mimpi hidup di Benua Biru. Semua ada di
Internet.... Ada nomor
telepon penyelundup
di setiap negara, bahkan ada komentar dari
orang-orang yang pernah menggunakan jasa
mereka.
Setelah sempat beberapa hari beristirahat
di jalan di Yunani, rombongan pengungsi Suriah
itu melanjutkan perjalanan menuju Makedonia.
Di perbatasan Makedonia, banjir pengungsi
dari Timur Tengah tersebut sempat dihadang
dengan pentungan dan tembakan gas air mata.

MEREKA MEMPERLAKUKAN
KAMI SEPERTI BINATANG.

Belakangan, pemerintah Makedonia mengizinkan ribuan pengungsi itu melintas menuju


Serbia dan Hungaria. Mereka diberi waktu 72
jam untuk angkat kaki dari Makedonia.
Kepala keponakan Hassan yang masih berumur 3 tahun dibebat kain setelah terluka saat
mereka berusaha melompati kawat berduri di
perbatasan Hungaria dengan Serbia. Mereka
tiba di perbatasan Hungaria pada malam hari
dan dihadang kawat berduri yang dipasang pemerintah Hungaria untuk menghadang banjir
pengungsi ke negaranya.
Ada banyak sekali pengungsi, dan polisi Hungaria tak mengizinkan kami menyeberang....
Kami nekat melompati pagar kawat, Hassan
menuturkan perjuangannya.
Setiap hari, ada ribuan orang seperti keluarga
Hassan dari Suriah, Irak, Afganistan, juga negara-negara miskin di Afrika, yang membanjiri
negara-negara Eropa lewat Yunani dan Italia.
Tak sedikit dari pengungsi ini yang tak pernah
sampai di negara tujuan. Pekan lalu, kapal patroli
pantai Poseidon milik pemerintah Swedia menyelamatkan ratusan imigran gelap dari kapal
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Pengungsi keturunan
Kurdi dari Suriah
mengangkat anaknya
melewati pagar
kawat perbatasan
Hungaria-Serbia di luar
Kota Asotthalom, Selasa
(25/8).
LASZLO BALOGH/REUTERS

Libya. Tapi ada sekitar 50 orang yang tak bisa


diselamatkan. Diduga mereka mati kekurangan
oksigen lantaran dipaksa berjejal di kabin kapal
yang sangat sempit.
Kendati perjalanan menuju Eropa sangat
panjang dan berbahaya, gelombang pengungsi
dari Timur Tengah dan Afrika ini tak juga surut.
Seperti Yilmaz Pasha, pemuda dari Suriah ini
lebih suka bertaruh nyawa berangkat ke Eropa
ketimbang menunggu mati di negerinya. Milisi
ISIS dan tentara loyalis Presiden Suriah Bashar
al-Assad sama-sama menghendaki nyawanya.

Dua tahun lalu, Pasha lari ke Turki dan mulai


mengumpulkan uang untuk pergi ke Jerman.
Beberapa pekan lalu, bersama sekelompok
imigran dari Suriah, dalam kondisi lapar dan
haus serta letih, Pasha sempat tersesat di hutan antara Serbia dan Hungaria. Kami hanya
berjalan dan berjalan terus menembus hutan....
Kami mulai cemas karena hutan itu sangat luas,
kata Pasha. Bermodal panduan peta di ponsel,
selama berhari-hari mereka berjalan kaki dari
Makedonia melintasi Serbia dan menembus
hutan menuju Hungaria.
Setelah dua hari berjalan kaki menembus
lebatnya hutan, Pasha dan teman-temannya
tiba di Kota Szeged. Sial bagi mereka, polisi
sudah menunggu. Mereka memperlakukan
kami seperti binatang.... Kami ditempatkan
berjejal dalam satu ruangan sampai bernapas
pun tak leluasa, kata Pasha. Setelah dilepas
asha
polisi, lewat jasa seorang penyelundup, P
bisa melanjutkan perjalanan panjangnya melintasi Austria. Setelah 32 hari sejak berangkat
dari Turki, akhirnya Pasha tiba di Kota Freyung,
Jerman, dua pekan lalu.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Puluhan imigran dari


Afganistan berlompatan
turun dari perahu karet
setelah mendarat di
Pulau Lesbos, Yunani,
Ahad (23/8).

Dia masih menunggu apakah pemerintah


Jerman bakal mengizinkannya tinggal di negara
itu. Aku ingin melanjutkan kuliah dan membawa keluargaku ke sini, kata Pasha.

ALKIS KONSTANTINIDIS/REUTERS

Di satu taman di pusat Kota Beograd, Serbia,


mereka seperti menemukan rumah mereka
kembali. Irak adalah hal paling berharga dalam

hidup kami.... Tapi kami seperti merasa orang


asing di sana. Kami jadi orang asing di negeri
kami sendiri, ujar seorang guru keturunan Kurdi.
Bersama sejumlah temannya dari Kota Mosul,
Irak, dia terpaksa angkat kaki dari kampungnya
setelah kelompok militan meledakkan bom
di upacara pernikahannya. Adik laki-lakinya
tewas. Selama berminggu-minggu mereka naik
perahu dan berjalan kaki, menempuh jarak ribuan kilometer menuju Eropa, tempat di mana
mereka hendak membuka lembaran hidup
baru.
Di Beograd, tak sedikit warga yang bersimpati
kepada para pengungsi dari Timur Tengah ini.
Mereka tak segan mengulurkan tangan. Kami
kasihan dengan nasib mereka.... Kami tahu
mereka bukan orang jahat. Mereka hanya lari
dari situasi buruk di negaranya, ujar seorang
pegawai hotel di Beograd.
Mereka memang bukan orang jahat. Kami
tak ingin menjadi kamp konsentrasi bagi orangorang ini.... Mereka punya hak, dan salah satu
hak mereka adalah kebebasan untuk bepergian, kata Aleksander Vulin, Menteri Tenaga
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Kerja Serbia. Tapi banjir pengungsi dari Timur


Tengah dan Afrika ini jadi masalah besar bagi
negara-negara Eropa.
Hungaria dan Makedonia terang-terangan
menunjukkan sikap kurang bersahabat. Pada
Kamis dua pekan lalu, pemerintah Makedonia
menyatakan negaranya dalam kondisi darurat
setelah dibanjiri pengungsi yang terus mengalir dari Yunani, salah satu pintu utama imigran
Timur Tengah dan Afrika menuju Eropa.
Bersenjatakan pentungan, perisai, dan gas
air mata, tentara dan
polisi
Makedonia
menghadang
pengungsi di perbatasan
dengan Yunani. Ribuan pengungsi, anak-anak,
perempuan, dan orang tua, tertahan di tengah
hawa dingin dan guyuran hujan.
Lihatlah dia.... Di Suriah, kami perlakukan dia
seperti putri, tapi di sini dia dianggap seperti
gombal, kata seorang laki-laki dari Suriah menunjuk putrinya yang masih bocah. Amnesty
International mengkritik kebijakan Makedonia
yang memperlakukan pengungsi seperti tu-

TERANG KONDISI INI DI LUAR


KEMAMPUAN KAMI.

kang bikin rusuh.


Sebelum gerbang perbatasan ditutup
sementara, paling tidak ada sekitar 4.000
pengungsi yang melintasi perbatasan YunaniMakedonia setiap hari. Terang kondisi ini di
luar kemampuan kami untuk menangani, kata
Nikola Poposki, Menteri Luar Negeri Makedonia. Sebagai negara yang tak tergabung dalam
Uni Eropa, menurut Poposki, kemampuan dana
Makedonia menangani ribuan pengungsi jauh
dari memadai.
Lain dengan Makedonia dan Serbia, Hungaria
merupakan anggota Uni Eropa. Jika para pengungsi bisa menembus perbatasan Hungaria,
mereka bisa bebas pergi ke semua negara Uni
Eropa. Kini pemerintah Hungaria berpacu de
ngan waktu untuk menutup perbatasannya
dengan Serbia. Polisi dan tentara dikerahkan
untuk membangun pagar dan membentangkan kawat berduri sepanjang lebih dari 100
kilometer.
Pemerintah sudah memerintahkan Menteri
Dalam Negeri untuk menutup perbatasan,
kata Peter Szijjarto, Menteri Luar Negeri HuMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Tentara Hungaria
membangun pagar
sepanjang perbatasan
di Kota Morahalom
untuk mengantisipasi
banjir pengungsi dari
Timur Tengah, Senin
(24/8).
LASZLO BALOGH/REUTERS

ngaria. Selain membangun pagar, pemerintah


Hungaria membentangkan papan sepanjang
perbatasan bertulisan: Jika kalian datang ke
Hungaria, kalian tak boleh mencuri pekerjaan
dari rakyat Hungaria.
Sebagai negara yang berada di lini depan
menghadapi gelombang pengungsi, pemerin-

tah Hungaria berdalih mereka tak punya pilihan


lain. Jika kami tak sungguh-sungguh membuat
persiapan, kami akan menjadi perahu penyelamat yang karam lantaran kelewat berat menanggung beban mereka yang bergantung di
kapal itu, kata Janos Lazar, Kepala Staf Kantor
Perdana Menteri Hungaria.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Para pengungsi dari


Timur Tengah tidur di
stasiun kereta di Kota
Gevgelija, Makedonia,
Ahad (23/8), setelah
melintasi perbatasan
Yunani.
OGNEN TEOVELOVSKI/
REUTERS

Sebastian Kurz, Menteri Luar Negeri Austria,


mendesak negara-negara Uni Eropa bersamasama mengatasi banjir pengungsi. Dia juga
mengkritik Yunani, anggota Uni Eropa, yang
seolah-olah malah membuka pintunya lebar-

lebar bagi pengungsi untuk lewat wilayahnya.


Mereka dengan aktif malah mendorong para
pengungsi itu mengalir ke negara-negara Eropa
Tengah secepatnya, kata Kurz.
SAPTO PRADITYO | CNN | GUARDIAN | REUTERS | BBC | INDEPENDENT

MAJALAH DETIK
DETIK 31
31 AGUSTUS
AGUSTUS -- 66 SEPTEMBER
SEPTEMBER 2015
2015
MAJALAH

INTERNASIONAL

DUA CINTA MATI

DI RABU
KELABU
KEMARAHANKU TERUS
BERTUMPUK... AKU HANYALAH SATU
TONG BUBUK MESIU MANUSIA....
HANYA MENUNGGU UNTUK BOOM!!!

MAJALAH
MAJALAHDETIK
DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Alison Parker, reporter


stasiun televisi WDBJ7
di Kota Roanoke,
Virginia, ditembak mati
saat tengah wawancara,
Rabu (26/8).
REUTERS

HRIS Hurst pulang menjelang tengah malam pada Selasa pekan lalu.
Tiba di apartemennya, Chris segera
menggoreng telur dan membuat
jus untuk kekasihnya, Alison Parker, 24 tahun.
Keduanya sama-sama bekerja di stasiun televisi
WDBJ7 di Roanoke, Virginia.
Alison, yang mendapat giliran tugas pagi, bergegas makan, mencium Chris, mengucapkan

selamat tinggal, dan menembus gelap lewat


tengah malam untuk berangkat kerja. Good
night, Sweet Boy, Alison mengirimkan pesan
kepada Chris lewat ponselnya dalam perjalanan ke kantor.
Sejak sebulan lalu, Chris dan Alison memutuskan tinggal bersama demi menghemat
biaya tinggal supaya bisa menabung untuk
membeli rumah. Walaupun belum berapa lama
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

berpacaran, keduanya sudah merencanakan


untuk menikah. Menurut Chris, dia mulai dekat
dengan Alison sejak perayaan Natal tahun lalu.
Suara di kepalaku terus mendesakku dan
berkata, Chris, jika kamu tak segera menyatakan cintamu kepada dia, kamu akan menyesalinya seumur hidup, Chris menuturkan, Kamis
pekan lalu. Dia menyatakan cintanya kepada
Alison tepat pada tahun baru lalu dan, sejak
saat itu, hidupnya penuh bunga.
Hampir sembilan bulan
bersama Alison, menurut
Chris, merupakan saat-saat
terindah dalam hidupnya.
Kami saling jatuh cinta dan
kami menjadi pasangan
sehati.... Tempat ini menjadi
rumah paling menyenangkan
yang pernah aku tinggali dan
dia membuatku bahagia lebih
dari apa pun sebelumnya,
kata Chris di depan apartemennya. Kami ingin
segera menikah.
Setelah lulus dari Jurusan Seni Media di

KAMI SALING JATUH


CINTA DAN KAMI MENJADI
PASANGAN SEHATI.

Universitas James Madison, Alison memilih


menjadi wartawan televisi. Baru 15 bulan dia
menjadi wartawan untuk WDBJ7. Sebelumnya,
dia sempat bekerja di stasiun televisi WCTI. Alison, menurut Andy Parker, sang ayah, bukanlah
orang yang suka mencari bahaya.
Beberapa wartawan mungkin menggebugebu ingin meliput Negara Islam alias ISIS....
Tapi dia tak menginginkan hal seperti itu, kata
Andy. Tapi bukan berarti Alison wartawan
penakut dan pemalas. Kekasihnya, kata Chris,
seperti punya energi yang tak ada habis-habisnya.
Dia wartawan yang sangat bagus, kata Brad
Jenkins, seniornya di kampus. Scott Nichols,
mantan bosnya di WCTI, juga memuji Alison.
Menurut Scott, dia yang merekrut Alison di
antara lebih dari seratus calon reporter. Kami
sangat menyukainya. Kami tahu bahwa kami
harus membawanya ke sini.... Dia sangat menyukai jam kerja yang panjang. Alison akan melakukan apa pun untuk mendapatkan informasi
dari narasumber.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Jeff Marks, Manajer


Stasiun Televisi WDBJ7,
dan Chris Hurst, pacar
Alison Parker, saat
wawancara dengan
stasiun televisi NBC,
Kamis (27/8).
CHRIS KEANE/REUTERS

Melissa Ott dan tunangannya, Adam Ward,


27 tahun, mestinya siap memulai hari baru
pada Rabu pekan lalu. Hari itu mestinya adalah hari yang sempurna, hari terakhir Melissa
dan Adam bekerja di WDBJ7. Melissa bekerja
sebagai produser berita di WDBJ7, sementara
Adam bekerja sebagai juru kamera. Sebulan
lalu, mereka memutuskan bertunangan.
Pada Rabu pagi itu, dengan hati berbunga-

bunga dan penuh semangat, Melissa berangkat ke kantor sembari menenteng sekeranjang
kue untuk merayakan perpisahannya dengan
WDBJ7. Melissa mendapatkan pekerjaan baru
di Kota Charlotte, North Carolina, dan Adam
akan ikut bersamanya. Mereka juga sudah memesan gaun dan baju untuk acara pernikahan.
Pagi itu pula rencananya gaun tersebut akan
dikirim ke rumah Melissa.
Di WDBJ7, teman-temannya menyambut
Melissa dengan seikat bunga dan balon warMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Foto Alison Parker dan


Adam Ward di antara
karangan bunga di
depan kantor stasiun
televisi WDBJ7, Kamis
(27/8).
CHRIS KEANE/REUTERS

na-warni. Congrats to our awesomeproducer


Melissa Ott on her new job in Charlotte. We
will miss u, Kimberly McBroom, salah seorang
anak buahnya, nge-tweet pagi itu. Sebelum
berangkat meliput berita, Alison Parker juga
sempat menyumbang balon untuk perayaan
Melissa dan Adam.
Kimberly-lah yang sedang ada di layar WDBJ7
membacakan berita saat peristiwa mengerikan
itu terjadi. Aku tak tahu persis apa yang terjadi,
kata Kimberly beberapa menit setelah kejadian.

Wajahnya masih pucat dan tubuhnya gemetar.


Sekitar pukul 06.46, Alison mewawancarai
Vicki Gardner, anggota Kamar Dagang Danau
Smith Mountain, soal peringatan ulang tahun
kawasan wisata itu. Wawancara di Plaza Bridgewater itu tayang langsung di acara berita
Mornin' di WDBJ7. Di belakang kamera, Adam
Ward merekam wawancara Alison.
Were seeing tourism here. We want people
who come here to say, That was... belum tuntas kalimat Vicki, tiba-tiba terdengar beberapa
kali letusan tembakan. Selama beberapa saat,
hanya terdengar jeritan berulang-ulang Alison
dan letusan tembakan. Kamera yang dipegang
Adam terguling. Di layar kaca, Kimberly, yang
menyaksikan kejadian horor itu dari layar studio, ternganga, tak percaya melihat kejadian
yang menimpa dua rekannya.
Dengan suara gemetar, dia berusaha tetap
tenang. Kami belum tahu apa yang terjadi di
sana.... Kami tentu akan memberi tahu Anda
sekalian dari mana suara letusan itu berasal,
kata Kimberly kepada penonton Mornin'
sebelum menghentikan sementara acara itu.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Melissa, yang juga ada di ruang studio, terkulai


lemas, berurai air mata. Menurut Kimberly, dia
dan teman-temannya berusaha menenangkan
Melissa. Itu hal yang sangat sulit.
Vicki Gardner, yang terkena tembakan di
punggung, selamat setelah melewati pembedahan di Rumah Sakit Carilion Roanoke
Memorial. Alison Parker, yang baru sepekan
merayakan ulang tahun ke-24, dan Adam Ward
tewas seketika. Pupus sudah mimpi-mimpi pasangan Alison Parker-Chris Hurst dan Melissa

ALISON AKAN MELAKUKAN APA PUN UNTUK


MENDAPATKAN INFORMASI.
Ott-Adam Ward.

Selama beberapa pekan terakhir, pesawat


telepon di stasiun televisi ABC News berulang
kali berdering. Seorang laki-laki yang mengaku
bernama Bryce Williams mengatakan dia punya berita bagus dan akan mengirim materinya
lewat faksimile. Tapi dia tak pernah menjelas-

kan apa berita yang akan dia kirim.


Pukul 08.26 pada Rabu pekan lalu, mesin faksimile di ABC News berderit mencetak berita.
Ada 23 halaman tulisan yang dikirim oleh Bryce
Williams. Di satu halaman, Bryce menulis bahwa nama resminya adalah Vester Lee Flanagan,
41 tahun. Lewat telepon satu jam kemudian,
Bryce alias Vester mengatakan bahwa tiga jam
sebelumnya dia menembak tiga orang dan tengah diburu polisi.
Manajemen ABC News segera menghubungi
polisi. Polisi melacak keberadaan Vester lewat
ponselnya. Setelah meninggalkan Ford Mustang
di Bandara Roanoke, Vester berganti mengendarai
Chevrolet Sonic. Vester memacu mobil sewaan
dan mengabaikan perintah polisi untuk berhenti.
Tak lama kabur, dia menghentikan mobilnya di
tepi jalan. Polisi menemukan mayat Vester dalam
mobil dengan luka tembakan.
Lewat manifesto yang dia kirim ke ABC, Vester menjelaskan apa yang membuatnya mengamuk. Satu di antaranya adalah pembunuhan
jemaat Gereja Emanuel African
Methodist
Episcopal di Kota Charleston, Negara Bagian
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Chris Hurst, pacar


Alison Parker, saat
wawancara dengan
stasiun televisi NBC,
Kamis (27/8).
CHRIS KEANE/REUTERS

South Carolina, dua bulan lalu. Sembilan orang


di gereja keturunan Afrika mati ditembak Dylan
Roof.
As for Dylan Roof? You ****! You want a
race war ******? BRING IT THEN YOU WHITE
****!!! Vester Lee menantang Dylan Roof.
Sebagai keturunan Afrika dan seorang gay,
menurut Vester, dia sering mengalami diskriminasi dan pelecehan, termasuk saat bekerja di

WDBJ7. Manajemen WDBJ7 memecat Vester


dua tahun lalu.
Tumbuh besar di Oakland, California, Vester
sempat menjadi fotomodel saat remaja. Setelah lulus dari Universitas Negeri San Francisco, Vester terus-menerus berpindah kerja.
Pada 2000, dia menggugat kantornya, stasiun
televisi WTWC, lantaran merasa diperlakukan
diskriminatif. Seorang manajernya, Vester
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Vester Lee Flanagan


REUTERS

mengklaim, memanggilnya monyet. WTWC


membantah semua tuduhan Vester. Masalah
itu tuntas di luar pengadilan.
Sebelum bergabung dengan WDBJ7 pada
Maret 2012, Vester sempat bekerja di bank,
perusahaan listrik, perusahaan komunikasi,
dan stasiun televisi di North Carolina. Daniel
Dennison, produser WDBJ7 kala itu, berharap
pengalaman panjang Vester sebagai reporter
akan membuat pemberitaan WDBJ7 makin
oke.

Tapi, menurut Jeffrey Marks, Manajer WDBJ7,


Vester orang yang sulit diajak bekerja sama.
Dia orang yang tak bahagia, kata Jeffrey pekan
lalu. Sejumlah rekan kerjanya, menurut Dennisondia tak lagi bekerja di WDBJ7mengeluh
soal kelakuan Vester yang sering berkata kasar.
Pihak WDBJ7 sudah memeriksa keluhan itu dan
tak ada yang berkaitan dengan isu rasial.
Namun lain lagi versi Vester. Dia mengaku
berulang kali menerima komentar rasialis,
termasuk dari Alison Parker. Menurut Vester,
dia telah melaporkan kejadian tersebut ke
Equal Employment Opportunity Commission
(EEOC). Dan WDBJ7 merekrut dia setelah
kejadian itu? Vester menulis di Twitter. Adam
Ward pun, kata Vester, punya dosa kepadanya. Adam melapor kepada divisi sumber daya
manusia soal aku padahal baru sekali kerja
bersamaku. Tak jelas apakah benar Alison dan
Adam punya dosa terhadap Vester.
Setelah dipecat WDBJ7, Vester sempat mendapat tawaran pekerjaan di satu stasiun televisi
di Pennsylvania. Tapi, menurut Vester, manajemen WDBJ7 menyarankan stasiun televisi itu
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Alison Parker
CREATIVECOW

untuk membatalkan tawarannya. Aku sampai


pada titik tak mau lagi mencari pekerjaan.... Ya,
aku terdengar sangat marah. Betul. Dan aku
berhak marah.... Penembakan di Charleston
hanyalah titik balik, Vester menulis. Kemara-

hanku terus bertumpuk... aku hanyalah satu


tong bubuk mesiu manusia.... Hanya menunggu untuk boom!!! Vester meledak Rabu pagi
pekan lalu.
SAPTO PRADITYO | ABC | NBC | CNN | WASHINGTONPOST | GUARDIAN

MAJALAH
31 AGUSTUS
AGUSTUS -- 66 SEPTEMBER
SEPTEMBER 2015
2015
MAJALAH DETIK
DETIK 31

THINKSTOCK

INTERNASIONAL

PRAJURIT
PEREMPUAN
TEMBUS
KESATUAN
KHUSUS
STANDARNYA MASIH TETAP
SAMA.... LARI 5 MIL TETAP LARI
5 MIL. BERBARIS SEJAUH 12
MIL TETAP BARIS 12 MIL.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

US ARMY

ARANGKALI tak sedikit yang


berpendapat bahwa medan tempur
hanya untuk prajurit laki-laki. Tapi, di
medan yang tengah bergejolak, seperti Irak dan Afganistan, pertempuran datang
tanpa pilih-pilih.
Sebelum mendaftar dan ikut pelatihan Garda
Nasional pada pertengahan 2001, Leigh Ann
Hester tak pernah bersentuhan dengan senapan dan berpikir bakal ada di tengah-tengah

medan perang. Sehari-hari, dia bekerja sebagai


penjaga toko sepatu Shoe Pavilion di Nashville,
Tennessee. Serangan teroris pada 11 September
2001 mengubah jalan hidup Hester.
Dia memutuskan bergabung dengan Garda
Nasional. Instruktur pelatihan Garda mengingatkan Hester dan kawan-kawannya supaya
bersiap diberangkatkan ke medan perang.
Hampir tiga tahun berdinas di Garda Nasional,
Hester dikirim ke Irak. Seperti prajurit peremMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

puan lain, Hester tak diperkenankan berada di


garis terdepan pertempuran. Dia bergabung
dengan kesatuan Polisi Militer.
Tugas mereka mengamankan konvoi pengiriman logistik. Kami akan naik Humvee, dan
memastikan jalan yang bakal dilewati konvoi
bersih dari ranjau dan pasukan musuh, kata
Hester. Seperti biasa, pada Minggu pagi, awal
Maret 2005, Hester dan kesatuannya mendapat tugas mengawal konvoi logistik di sebelah
timur Kota Bagdad.

KONDISINYA SAMA SEKALI TAK MIRIP DENGAN APA


YANG KALIAN TONTON DI FILM.
Baru berjalan beberapa kilometer keluar
dari Kota Bagdad, mobil di depan Humvee
yang ditumpangi Hester dihujani tembakan
dari sisi jalan. Seketika, setelah sopir mobil
banting setir ke tepi jalan, tembakan mortir
menghajarnya.... Bummm. Aku pikir, Ya, Tuhan,

apakah mereka selamat? Hester mengenang.


Sersan Timothy Nein, atasannya, segera
menarik tangan Hester, lari keluar dari mobil,
dan mengambil posisi di tepi jalan. Sersan Nein
dan Hester mulai menarik pelatuk sena
pan
dan balas menembak. Kondisinya sama sekali
tak mirip dengan apa yang kalian tonton di
film, kata Hester. Tiga temannya terluka kena
tembak.
Bermodal granat dan senapan M-4, Nein
dan Hester terus maju dan mendesak posisi
penyerbu. Hester akan menembak saat aku
mempersiapkan granat untuk dilempar, kata
Nein. Ketika Hester bersiap melempar granat,
giliran Nein yang akan menghamburkan peluru untuk melindungi posisi mereka. Selama
sepuluh menit baku tembak, kami membunuh
empat penyerbu.
Total, Nein, Hester, dan kawan-kawannya
menembak mati 27 penyerbu dan melukai
enam orang lainnya. Tak ada kesatuan Nein
yang tewas dalam baku tembak. Berkat pertempuran heroik di Irak itu, Hester mendapatkan penghargaan Silver Medal, ketiga tertinggi
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Ranger Kapten Kristen Griest


(kiri) dan Letnan Satu Shaye
Haver
REUTERS

dalam militer Amerika.


Dia menjadi prajurit
perempuan Amerika
pertama yang mendapatkan penghargaan
Medali Perak setelah
Perang Dunia II.
Kendati prajurit-prajurit perempuan Amerika
ditugaskan jauh dari garis depan pertempuran,
faktanya mereka sering kali terlibat dalam baku

tembak. Tak sedikit pula yang harus mempertaruhkan nyawanya. Selama prajurit Amerika
terlibat dalam perang di Irak dan Afganistan,
130 prajurit perempuan tewas dan 800 orang
terluka.
Letnan Kim Killer Chick Campbell sudah
siap berputar balik dan kembali ke pangkalan
saat dia merasa ada yang salah dengan pesawat
tempur A-10 Thunderbolt II yang dia kemudikan. Pilot perempuan itu baru saja menembaki
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

terseok-seok pulang ke pangkalan sejauh 400


kilometer tak jauh dari perbatasan Kuwait.
Saat aku berhasil mendarat dengan selamat,
semua pilot di skuadronku keluar ke landasan,
kata Kim.

Ranger Kristen Griest


REUTERS

pasukan loyalis Saddam Hussein di Bagdad


pada April 2003.
Rupanya badan pesawat tempur itu sudah
penuh dengan lubang tembakan. Aku kehilangan semua kendali hidrolik dan pesawat
mulai oleng dan menghunjam, kata Kim. Dia
segera berpikir cepat. Jika aku menggunakan
kursi lontar, saat itu aku berada di atas wilayah
yang dikuasai Garda Republik.
Dengan heroik, Kimkini dia menjadi Asisten Militer Wakil Menteri Pertahanan Urusan
Kebijakanmembawa pesawat tempur itu

Hingga detik ini, dunia militer memang masih dunianya laki-laki. Di sejumlah kesatuan di
militer Amerika, memang tak sedikit prajurit
perempuan. Di US Army, ada sekitar 14 persen
prajurit perempuan. Kesatuan marinir hampir
sepersepuluh prajuritnya berjenis kelamin perempuan.
Tapi jangan harap menemukan perempuan di
kesatuan elite seperti Navy SEALs, Delta Force,
atau Resimen Ranger Ke-75. Kementerian Pertahanan Amerika belum mengizinkan prajurit
perempuan ada di garis depan pertempuran.
Sampai beberapa waktu lalu, sekolah kesatuan
khusus, seperti Sekolah Ranger, masih tertutup
bagi prajurit perempuan.
Pada Jumat pekan lalu, Sekolah Ranger di
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

Fort Benning mencatat sejarah baru. Untuk


pertama kalinya dalam sejarah, ada dua prajurit
perempuan di antara 96 prajurit-prajurit Amerika yang lulus pelatihan keras calon ranger
selama 62 hari dan berhak menyandang badge
ranger. Dua perempuan itu adalah Kapten
Kristen Griest, yang berdinas di Polisi Militer,
dan Letnan Satu Shaye Haver, pilot helikopter
tempur Apache.
Mayor Jenderal Austin S. Miller, Komandan
US Army Maneuver Center of Excellence,
menjamin tak ada diskon latihan atau
perlakuan khusus bagi dua prajurit perempuan tersebut. Keduanya, menurut
Jenderal Miller, memenuhi semua
syarat seperti halnya 94 calon ranger
laki-laki lain. Standarnya masih tetap
sama.... Lari 5 mil tetap lari 5 mil, kata Jenderal
Miller. Berbaris sejauh 12 mil tetap baris 12 mil.
Ada 381 prajurit laki-laki dan 19 prajurit perempuan yang ikut seleksi ranger kali ini, tapi
hanya 94 prajurit laki-laki dan dua perempuan
yang lolos. Kami merasa kami memberikan
kontribusi sama banyak dengan laki-laki dan
kami merasakan hal yang sama seperti apa

KAMI MERASAKAN HAL YANG


SAMA SEPERTI APA YANG
MEREKA RASAKAN.

yang mereka rasakan, kata Griest.


Griest dan Haver, sama seperti prajurit lakilaki, harus menuntaskan tes kebugaran, yang
meliputi lari sejauh 8,1 kilometer, 49 kali pushup dan 59 kali sit-up dalam 40 menit serta
berenang. Selama empat hari, dalam kondisi
minim tidur, sedikit makan dan minum, sembari memanggul beban sangat berat, mereka
harus melewati latihan di Pegunungan Georgia. Nyaris tak henti, Griest dan Haver digojlok
rupa-rupa latihan tempur.
Aku mungkin tak akan ada di sini jika bukan
lantaran Shaye Haver, kata Letnan Dua Michael J. Janowski setelah mengikuti upacara
penyematan badge ranger. Seleksi kali ini adalah yang ketiga kalinya bagi Letnan Janowski.
Pada dua seleksi sebelumnya, dia tidak lolos.
Menurut Janowski, Haver selalu menjadi orang
pertama yang mengulurkan bantuan jika dia tengah terseok-seok memanggul senapan mesin
dan amunisi.
Kristen Griest dan Shaye Haver telah membuktikan bahwa perempuan juga bisa menjadi
prajurit yang tangguh, sama seperti laki-laki.
Semula aku ragu kekuatan fisik mereka
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERNASIONAL

REUTERS

sanggup menanggung beban seberat itu dan


aku pikir mereka bakal putus di tengah jalan....
Mereka telah membuktikan bahwa aku salah,
kata Sersan Mayor Colin Boley dari Brigade
Pelatihan Ranger dan Airborne.
Tapi, kendati telah menyandang badge ranger, Griest dan Haver tak otomatis bisa ber-

gabung dengan kesatuan elite Resimen Ranger


Ke-75. Sampai hari ini, prajurit kesatuan e lite
masih hanya untuk laki-laki. Pentagon dan militer Amerika masih menghitung-hitung, mana
posisi di garis depan yang bisa diisi prajurit
perempuan. SAPTO PRADITYO | WASHINGTON POST | NPR | CNN |
BUSINESSINSIDER | ABC | REUTERS

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BUKU

ALLAH TIDAK MENDUKUNG


PEMERINTAHAN YANG
DESPOTISME, KORUP,
DAN ZALIM MESKIPUN
PEMIMPINNYA MUSLIM.

JUDUL BUKU:
Fikih Kebinekaan

PENERBIT:

Mizan dan Maarif Institute

EDITOR:

Wawan Gunawan Abd. Wahid,


Muhammad Abduh Darraz,
Ahmad Fuad Fanani

TERBITAN:
Agustus 2015

TEBAL:

ASALKAN ADIL,

NONMUSLIM BOLEH
JADI PEMIMPIN

360 halaman
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

(Dari kanan ke kiri) Sekretaris


Umum PP Muhammadiyah
Abdul Mu'ti, editor buku Wawan
Gunawan, Abduh Darraz, dan
politikus PKS Bukhori Yusuf
menjadi pembicara dalam
diskusi buku Fikih Kebinekaan
di kantor PP Muhammadiyah,
Jakarta, Kamis (20/8).
PASTI LIBERTI/MAJALAHDETIK

ENOLAKAN terhadap kepemimpinan beda keyakinan merupakan


fenomena umum, sejak dari lingkungan rukun tetangga hingga negara,
bahkan antarnegara. Juga terjadi di lingkungan tempat kerja, kegiatan
ekonomi, dan aktivitas sosial lainnya. Penolakan terhadap Lurah Susan
Jasmine Zulkifli oleh sekelompok muslim di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, dan
penolakan terhadap kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
(Ahok) adalah dua di antara contohnya. Begitu juga dalam kasus pembunuhan
Presiden John F. Kennedy, seorang pemeluk
Katolik, sebuah analisis menyebut ada keterlibatan kelompok Kristen kanan kulit putih (Ku
Klux Klan).
Dalam Islam, firman Allah dalam Surat Ali
Imran ayat 28, Al-Maidah ayat 51, An-Nisa
ayat 144, dan Al-Anfal ayat 73 biasa menjadi
landasan utama menolak calon atau pemimpin nonmuslim. Hanya, menurut Siti Ruhaini
Dzuhayatin dan Wawan Gunawan Abdul
Wahid, yang turut menjadi penulis buku ini,
ayat dalam Al-Quran tentang larangan memilih pemimpin nonmuslim sering diartikan
sepihak oleh beberapa kalangan tanpa mengindahkan landasan historis-filosofis turunnya
ayat tersebut. Hal itu kemudian seolah menjadikan Islam sebagai agama yang antikebinekaan. Padahal Islam dengan jelas mengusung
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SUDRAJAT/MAJALAHDETIK

BUKU

BUKU

misi rahmatan lil alamin (rahmat untuk semesta).


Kepemimpinan nonmuslim boleh dilakukan dengan rujukan Piagam Madinah,
yang dibuat oleh kepemimpinan Rasulullah SAW di Madinah, kata Wawan dalam
dialog bedah buku Fikih Kebinekaan, Pandangan Islam Indonesia tentang Umat,
Kewargaan, dan Kepemimpinan Nonmuslim di gedung PP Muhammadiyah, Jakarta, Kamis, 20 Agustus.
Dalam Piagam Madinah, dosen Fakultas Syariah Universitas Islam
Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta, itu melanjutkan, Rasulullah tidak
menggunakan kata muslim (untuk area privat atau eksklusif), melainkan
ummah atau umat (yang berarti area terbuka atau bersifat universal)
untuk mengikat masyarakat dalam sebuah konstitusi. Hal itu demi mengayomi seluruh lapisan masyarakat Madinah yang multikultural dan menganut agama yang berbeda. Hukum Islam tidak diberlakukan demi mengakomodasi masyarakat yang berbeda agama, ujar Wawan.
Ia lantas mengutip pemikiran Ibnu Taimiyah yang berpendapat Allah mendukung
sebuah pemerintahan negara daulah yang adil sejahtera meskipun pemimpinnya
nonmuslim. Sebaliknya, Allah tidak mendukung pemerintahan yang menganut despotisme, korup, dan zalim meskipun pemimpinnya muslim. Jika ditanya, apakah
akan dipimpin muslim atau nonmuslim, seorang muslim tentu akan memilih muslim. Namun hal berbeda jika ditanya akan memilih pemimpin muslim yang korup
atau nonmuslim yang saleh, ujar Wawan.
Menurut Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir, yang
menjadi pembicara kunci dalam acara tersebut, buku yang diterbitkan Maarif Institute dan penerbit Mizan itu merupakan buku ketiga yang dihasilkan ulama serta

Kepemimpinan nonmuslim
boleh dilakukan dengan
rujukan Piagam Madinah,
yang dibuat oleh
kepemimpinan Rasulullah
SAW di Madinah.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BUKU

Ketua Umum PP
Muhammadiyah Haedar
Nashir menerima buku
Fikih Kebinekaan dari
Direktur Maarif Institute
Fajar Riza Ul Haq sebelum
diskusi di kantor PP
Muhammadiyah.

FRANS MENDOER/IPPHOS

DIDIK D.H./DETIK TV

pemikir Muhammadiyah. Tiga buku ini menjadi babon bagi Muhammadiyah untuk
memberi bingkai terhadap banyak hal yang beragam di negeri tercinta ini, termasuk
paham keagamaan, ujarnya.
Dua buku sebelumnya adalah buku ajar Pluralisme dan Berbagai Aspeknya, yang
diterbitkan Universitas Muhammadiyah Surakarta, serta Dakwah Kultural Muhammadiyah, yang diterbitkan sebagai hasil dua kali sidang tanwir.
Haedar menekankan, pembahasan soal fikih semestinya dilakukan dengan membuka seluruh jendela pemikiran untuk melihat keragaman berpikir. Harus ada ruang
bagi sebuah fikih untuk dikonstruksi, direkonstruksi, sekaligus didekonstruksi. Fikih
itu dinamis. Sekali orang fanatik buta pada satu mazhab fikih, maka dia akan terkeMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BUKU

Fikih itu dinamis.


Sekali orang
fanatik buta
pada satu
mazhab fikih,
maka dia akan
terkerangkeng
juga di situ.

rangkeng juga di situ, kata pengajar di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta itu.


Dalam acara yang turut dihadiri oleh Uskup Agung Jakarta Monsinyur Ignatius
Suharyo dan Sekretaris Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia Pendeta
Gumar Gultom itu, Haedar juga mengingatkan perlunya kehati-hatian sehingga
hal itu tidak dijadikan alat untuk melakukan kekerasan sekaligus untuk memberi
kelonggaran. Sebab, fikih agama sering masuk area subyektivitas.
Ia mencontohkan ketika agama masuk pada perlombaan kepentingan untuk
meraih kekuasaan, baik politik, ekonomi, maupun hegemoni agama itu sendiri di
hadapan kekuatan yang lain. Maka jangankan dengan yang berbeda agama, bahkan dengan satu agama pun akan saling menghabisi, ujarnya.
Sementara itu, Direktur Maarif Institute Fajar Riza Ul Haq mengatakan terdapat
sejumlah pembahasan dalam Fikih Kebinekaan yang sejalan dengan rekomendasi
Muktamar Muhammadiyah Ke-47 di Makassar awal Agustus lalu, di antaranya
tentang keumatan, takfirisme, dan ajakan agar umat memiliki pemahaman lebih
substantif tentang agama.
Buku ini disusun berdasarkan hasil kajian para ulama tarjih dan intelektual
Muhammadiyah mengingat hubungan antarumat beragama di Indonesia saat ini
dirasa kian mencemaskan. Karena itu, salah satu topik yang menjadi bahasan
adalah bagaimana umat Islam di Indonesia memandang hubungan antarumat
beragama, relasi kelompok mayoritas dengan minoritas, termasuk bagaimana
umat Islam memahami ulang konsep ummah yang lebih inklusif dan pada akhirnya bagaimana umat Islam di Indonesia memandang konsep kepemimpinan yang
berbeda agama. n PASTI LIBERTI MAPPAPA | SUDRAJAT

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

HAEDAR NASHIR:

PLURALITAS ITU
SUNATULLAH

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

KULTUR HETEROGEN HARUS DICIPTAKAN DALAM RUANG KEHIDUPAN


BERBANGSA, ANTARAGAMA, DENGAN MEMPERKAYA DIALOG DAN BELAJAR
SALING SILATURAHMI.
UMA butuh 10 menit bagi 13 anggota formatur untuk memilih Haedar Nashir sebagai
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2015-2020. Sekitar 2.000 peserta
muktamar Muhammadiyah di Makassar pada
5 Agustus lalu secara aklamasi menyetujui
pilihan tersebut. Proses pemilihan berjalan
tertib, lancar, tanpa gejolak.
Di lingkungan Muhammadiyah, pria kelahiran Bandung, 14 Juli 1963, itu memang bukan
orang baru. Kariernya merangkak dari bawah,
sejak menjadi Ketua I Pengurus Pusat Ikatan
Pelajar Muhammadiyah pada 1983 hingga Ketua PP Muhammadiyah selama dua periode,
2005-2015.
Tak cuma aktif berorganisasi, Haedar Nashir juga giat menulis buku dan artikel di surat
kabar. Sedikitnya 10 buku tentang Muhammadiyah telah dirilisnya. Ensiklopedi berjalan

Muhammadiyah, begitu ia pernah dijuluki


Hajriyanto Y. Thohari, mantan Wakil Ketua
Majelis Permusyawaratan Rakyat. Perpaduan
antara tertib organisasi, intelektualitas, dan
gaya komunikasinya yang santun menjadi modal kuat bagi pengembangan Muhammadiyah
ke depan.
Bagaimana dia akan mewujudkan konsep
Muhammadiyah yang berkemajuan seperti
amanat muktamar, bagaimana pula pandangannya tentang berbagai isu kebangsaan? Simak
petikan perbincangan dengan Haedar Nashir,
yang berlangsung pada Kamis, 20 Agustus
lalu, di kantor PP Muhammadiyah, Menteng,
Jakarta Pusat, berikut ini.
Perserikatan Muhammadiyah mengusung konsep Islam berkemajuan. Bagaimana Anda menjelaskan konsep tersebut?
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

Video

Islam yang berkemajuan, pertama, secara


teologi, kita merujuk pada esensi ajaran Islam,
yakni dinul hadharah sebagai agama yang
membangun peradaban. Banyak sekali ayat
dalam Al-Quran maupun hadis nabi yang
merujuk pada pesan-pesan Islam yang berkemajuan, misalkan Surat Al-Hashr ayat 18. Atau

Surat Ar-Rad ayat ke-11, yang mengajarkan,


Tuhan tidak akan mengubah nasib sebuah
kaum sehingga kaum itu yang mengubah
dirinya sendiri. Ayat pertama dalam Al-Quran,
iqra, sesungguhnya menjadi napas utama
orang untuk membaca, mengkaji, memikirkan.
Itu bukan hanya tentang teks kitab suci, tapi
juga alam semesta.
Kedua, dalam konteks sejarah, Islam berkemajuan itu digoreskan dalam tinta perjalanan
Nabi selama 23 tahun di Mekah dan Madinah.
Atau dikenal dari masyarakat jahiliah menjadi
tamadun atau masyarakat yang beradab. Sejarah Islam setelah itu selama 6 abad lamanya
mengukir sejarah kemajuan, sehingga disebut
era kejayaan Islam.
Dari semua itulah yang dikonstruksi ulang
menjadi pandangan Muhammadiyah sebagai Islam berkemajuan. Itu menerjemahkan
nilai-nilai Islam berkemajuan dalam aksi-aksi
perubahan yang membawa reformisme dalam alam pikiran masyarakat dan tradisional
menjadi masyarakat yang maju dalam bidang
pendidikan, dari tradisional menjadi pendidikMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

Kita kan satu


turunan dari Nabi
Adam. Satu nasab
ini tidak boleh
menghilangkan
rasa kebersamaan
biarpun berbeda
pandangan
keagamaan bahkan
berbeda agama.
DIDIK DWI HARYANTO/DETIK TV

an Islam modern. Begitu juga di bidang kesehatan dan pelayanan sosial serta memelopori
gerakan perempuan Islam yang berkemajuan,
yakni Aisyiyah.
Seperti apa Anda menerjemahkan konsep tersebut dalam program Muhammadiyah lima tahun mendatang?
Pertama, kita ingin melihat problem apa sekarang yang paling krusial di tubuh umat Islam.

Kita lihat ekonomi dan kultur. Ekonomi umat


Islam, walaupun mayoritas secara jumlah,
tapi lemah. Muhammadiyah mendorong lima
tahun ke depan menjadi kekuatan ekonomi
yang relatif bisa dinamis dan menjadi kekuatan mandiri. Kedua, secara kultur, kita harus
memperkuat basis perubahan sosial dengan
gerakan dakwah komunitas dengan nilai Islam
yang dinamis dan membawa kemajuan.

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

Bersama sekretaris terpilih


Abdul Mu'ti (kanan) dan
sejumlah pengurus pusat
lainnya memberikan
keterangan pers seusai
pemilihan pada Muktamar
Muhammadiyah Ke-47
di kampus Universitas
Muhammadiyah Makassar,
Sulawesi Selatan, Kamis (6/8).
YUSRAN UCCANG/ANTARA FOTO

Tantangan untuk mewujudkan konsep


tersebut?
Kerja membangun komunitas akan berhadapan dengan kendala struktural, misalkan
politik. Politik itu melahirkan orientasi hidup
yang pragmatis, seperti misalnya pilkada. Ini
akan melatih masyarakat yang menerabas,
apa saja diterima, tidak perlu dipedulikan
bahwa itu benar, baik, dan patut, seperti
transaksi politik uang. Kemudian masyarakat

orientasinya menang-kalah. Dalam konteks


ekonomi, tidak mudah bagi kekuatan agama
untuk hadir menjadi seperti yang terjadi di
Eropa Barat dengan spirit kapitalisme yang
berbasis pada etika Protestan. Sebab, pada
saat yang sama, masyarakat dihadapkan
pada orientasi struktural, lebih suka menjadi
pegawai negeri ketimbang jadi wirausahawan. Kami punya perangkat institusional yang
relatif kuat, yakni amal-amal usaha, lembagaMAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

lembaga pendidikan, pelayanan sosial, dan


memulai langkah-langkah bisnis, yang dibangun di beberapa daerah.

Ekonomi umat Islam, walaupun mayoritas secara


jumlah, tapi lemah. Muhammadiyah mendorong lima
tahun ke depan menjadi kekuatan ekonomi yang
relatif bisa dinamis dan menjadi kekuatan mandiri.
YUSRAN UCCANG/ANTARA FOTO

Anda juga mewanti-wanti agar kader


Muhammadiyah mengedepankan toleransi pada pihak yang tak sepaham?
Jadi salah satu ciri dari pandangan Islam yang
berkemajuan (adalah) membangun relasi sosial
yang damai tanpa kekerasan, mengedepankan
kesamaan tanpa diskriminasi, dan hubunganhubungan sosial yang harmonis, di mana nilai
ketuhanan juga menjadi landasan pada nilai
kemanusiaan. Bagaimana mengedepankan nilai-nilai Islam yang substantif, kemudian penuh
toleransi, perdamaian, menghargai perbedaan,
bahkan ada dialog Sunni dan Syiah, semuanya
menjadi komitmen Muhammadiyah. Kami yakin di tubuh bangsa ini, termasuk di kalangan
umat Islam yang beragam, sesungguhnya orientasi untuk harmoni, damai, dan menghargai
perbedaan itu modal dasarnya kuat.
Usaha untuk membendung kelompok
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

Bertemu dengan Ketua Umum


Partai NasDem Surya Paloh di
kantor DPP NasDem, Jakarta,
Selasa (28/7).
AKBAR NUGROHO GUMAY/ANTARA FOTO

takfiri masuk rekomendasi muktamar.


Anda melihat ada kecenderungan kelompok ini membesar?
Kita ingin mengajak kekuatan-kekuatan
agama untuk tidak memproduksi pandangan-pandangan yang sifatnya takfiri, yang cenderung sesat-menyesatkan. Sekali takfiri itu
dikembangluaskan, ruang publik keagamaan
akan semakin pengap. Akhirnya mungkin
bukan hanya faktor agama yang bisa jadi

pemicu, tapi ketika terjadi pemicu, yang lain


akan meledak. Di sini kita harus mendorong
paham dan pandangan keagamaan yang sifatnya esensi. Hal-hal yang rukun syariah tetap
menjadi khazanah bagi tiap orang untuk yakin
pada tiap agamanya.
Mengapa kelompok ini muncul?
Mungkin karena ingin pandangan keagamaannya yang serbapuritan itu menjadi alam
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

diri sendiri mempersempit toleransi. Dia


perlu menerjemahkan ulang tafsir-tafsir keagamaannya yang berlaku pada dirinya, juga
relasi dalam kehidupan dengan orang lain
perlu diperkokoh toleransi.
Kedua, menciptakan habitat. Orang yang
hidup dalam suatu lingkungan homogen
biasanya tingkat toleransinya rendah. Kultur
heterogen ini harus diciptakan dalam ruang
kehidupan berbangsa, antaragama, dengan
memperkaya dialog dan belajar saling silaturahmi.

Proses pemungutan
suara Pimpinan Pusat
Muhammadiyah, Rabu (5/8).
ABRIAWAN ABHE/ANTARA FOTO

pikiran banyak orang. Karena semangatnya


seperti itu, toleransi menjadi rendah. Yakin
terhadap keyakinan agama itu mutlak bagi
siapa pun, karena agama itu menanamkan
keyakinan yang mutlak. Tetapi, pada saat
yang sama, ketika menyangkut perbedaan
paham, dia harus punya prinsip lagi yang
kedua bahwa toleransi itu menjadi penting.
Jangan sampai keyakinan yang mutlak pada

Sikap senang menyesatkan ini bertentangan dengan watak Islam yang menurut
Anda toleran, penuh kasih sayang, dan
santun....
Betul. Jadi banyak sekali dalam Al-Quran
prinsip yang, di satu pihak, dalam hal akidah,
beribadah itu orang Islam harus kokoh. Tapi,
secara bersamaan, dalam hubungan muamalah duniawi, dia harus longgar, jembar, terbuka
banyak jalan dan jendela untuk melihat realitas
kehidupan yang berpelangi. Muhammadiyah
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

Korupsi harus
menjadi musuh
bersama, menjadi
dosa sosial yang
setiap orang lalu
menjadi terkutuk
karena itu.

punya institusi edukasi untuk mendewasakan


umat belajar toleran, damai, cinta kasih, dan
saling berbagi bahkan dengan mereka yang
berbeda agama sekalipun. Kita kan satu turunan dari Nabi Adam. Satu nasab ini tidak boleh
menghilangkan rasa kebersamaan biarpun berbeda pandangan keagamaan, bahkan berbeda
agama.

DIDIK DWI HARYANTO/DETIK TV

Anda tak khawatir dituding liberal de

ngan pemikiran-pemikiran semacam itu?


Insya Allah tidak, karena itu keputusan organisasi. Dalam muktamar satu abad yang lalu
tentang pluralitas keagamaan, Muhammadiyah
mengeluarkan pandangan bahwa Muhammadiyah mengakui pluralitas keagamaan sebagai
sunatullah, dan siapa yang menolaknya, berlawanan dengan sunatullah. Tapi Muhammadiyah menolak pandangan pluralitas keagamaan
yang mengarah pada pluralisme yang sifatnya
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

Tabel hasil penghitungan suara


pemilihan Pimpinan Pusat
Muhammadiyah, Rabu (5/8).
YUSRAN UCCANG/ANTARA FOTO

sinkretis, sintetisme, dan merelatifkan kebenaran agama.


Jihad konstitusi masih akan berlanjut di
bawah kepemimpinan Anda?
Itu sudah menjadi keputusan organisasi
juga, sudah ada bukunya yang didasarkan
pada Revitalisasi Visi dan Karakter Bangsa dan
Indonesia BerkemajuanRekonstruksi Kehidupan Kebangsaan yang Bermakna.

Sempat muncul wacana agar Muhammadiyah mendirikan partai politik?


Memang muncul, ada dua pengusul yang
mengarah bahwa pentingnya Muhammadiyah berpikir tentang partai politik. Tetapi, di
ujung pleno terakhir, itu tidak jadi keputusan.
Muhammadiyah tetap di garis khitah Ujungpandang tahun 1971, yang menegaskan tidak
ada hubungan organisatoris dan afiliasi dengan partai politik mana pun, termasuk mendirikan partai politik. Khitah Denpasar 2002 juga
berisi pentingnya partai politik yang ada untuk
menjalankan fungsi politiknya yang demokratis dan berperadaban dalam kehidupan politik.
Anda pribadi dalam buku Perilaku
Politik Elite Muhammadiyah tahun 2000
memang tidak bersepakat mendekatkan
Muhammadiyah dengan parpol, ya?
Saya hanya menerjemahkan pikiran-pikiran
khitah itu dalam aktualisasi Muhammadiyah.
Jika Muhammadiyah dekat dengan Partai A,
nanti Partai B, C, dan D menjauh. Lalu, ketika
partai yang didukung berbenturan politik
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

Menyambut Wakil Presiden


Jusuf Kalla sebelum acara
penutupan Muktamar
Muhammadiyah Ke-47
di kampus Universitas
Muhammadiyah Makassar,
Sulawesi Selatan, Jumat (7/8).
YUSRAN UCCANG/ANTARA FOTO

dengan partai lain dan kelompok lain, Muhammadiyah akan terbawa dampaknya. Pada saat
yang sama, kader politik Muhammadiyah ada
di berbagai tempat sehingga, jika menjurus ke
satu partai terjadi, kader Muhammadiyah di
partai lain tidak terayomi. Tapi kita memandang
perjuangan politik itu tetap penting.
Bagaimana Anda menyikapi usulan dari
kalangan muda Muhammadiyah agar jenazah koruptor tidak disalatkan?

Di muktamar itu Muhammadiyah memang


tidak memasukkan agenda fatwa. Sebab, ada
institusi khusus yang membahas masalah keagamaan, itu disebut munas tarjih, satu level
di bawah muktamar. Menyangkut hukumnya,
kita akan bawa ke sidang tarjih. Tetapi dimensi
yang harus dibaca dari usulan tersebut adalah
tindakan korupsi harus menjadi musuh bersama. Bahkan harus menjadi dosa sosial yang
setiap orang lalu menjadi terkutuk karena itu.
Ini sebenarnya pesan sosialnya supaya ada
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

INTERVIEW

Mantan Ketua Umum


Pimpinan Pusat
Muhammadiyah Din
Syamsuddin menyerahkan
berkas serah-terima jabatan
kepada Haedar Nashir, Jumat
(7/8).
ABRIAWAN ABHE/ANTARA FOTO

rasa benci dari setiap orang pada korupsi dan


koruptor.
Oh ya, istri Anda juga kembali memimpin
PP Aisyiyah. Duet ini sebuah keuntungan
atau beban tersendiri?
Kata istri saya, itu muktamar takdir. Kita
tidak pernah berpikir, tetapi Allah menakdirkan begitu dan muktamirun juga tanpa

direkayasa memberi mandat dan amanat


seperti itu. Selalu ada beban saat mengemban amanah, itu manusiawi. Lebih baik kita
berbeban-beban tetapi dengan sesuatu yang
bermakna. Siapa tahu kami berdua dengan
tetap dalam koridor sistem bisa menunaikan
amanah dengan baik. Perjalanan hidup kami
yang penting ketulusan.
PASTI LIBERTI MAPPAPA

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

BIODATA

NAMA: Haedar Nashir


TEMPAT/TANGGAL LAHIR: Bandung,
14 Juli 1963
PENDIDIKAN:
S-1 di STPMD Yogyakarta
S-2 dan S-3 dari Fisipol UGM,
jurusan sosiologi
KARIER:
Dosen di Fisipol Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
ORGANISASI:
Ketua PP Ikatan Pelajar Muhammadiyah, 1983-1986

Ketua Dep. Kader PP Muhammadiyah, 1985-1990


Sekretaris PP Muhammadiyah,
2000-2005
Ketua PP Muhammadiyah, 20052015
Ketua Umum Pimpinan Pusat
Muhammadiyah, 2015-sekarang
KARYA TULIS:
Perilaku Politik Elite Muhammadiyah, 2000
Muhammadiyah Gerakan Pembaruan, 2010
Ibrah Kehidupan, 2013
Muhammadiyah Abad Kedua

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

Tap judul untuk


baca artikel

YURA YUNITA

WAJAH
BARU

JOSEPH VINCENT

SUARA
BENING

LANG LEAV

RATU
PUISI
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

PEOPLE
PEOPLE

LANG LEAV

RATU PUISI
A bird who hurt her wing,
now forgotten how to fly
A song she used to sing, but
can't remember why
A breath she caught and kept
- that left her in a sigh
It hurts her so to love you,
but she won't say goodbye

T U L A H sepenggal puisi berjudul Golden Cage yang ditulis


Lang Leav. Lewat puisi yang
menyentuh, ia berhasil menyihir
para pembacanya. Buktinya, penjualan buku kumpulan puisinya begitu
laris manis.
Buku Love and Misadventure, yang
diterbitkan pada 2013, menjadi buku
terlaris di amazon.com. Buku tersebut
juga menjadi salah satu buku paling
dicari di toko buku di seluruh dunia.

Selain Love and Misadventure, Leav


telah menerbitkan kumpulan puisi baru
berjudul Lullabies (2014). Dan kini ia sedang mempersiapkan kumpulan puisi
ketiganya dan buku kompilasi prosa.
Gadis berdarah Asia ini bukan hanya seorang penulis. Ia juga seniman
sekaligus desainer baju. Label bajunya,
Akina, berhasil meraih kesuksesan dan
tersedia di Key Boutiques di seluruh
Australia dan Harajuku, Jepang. n
A NGEL A A DELINE | KEN Y UNITA

Tap untuk kembali


ke Indeks People
FOTO: A-LIST.SG

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

PEOPLE
PEOPLE

JOSEPH VINCENT

SUARA BENING

OSEPH Vincent memang


bukan satu-satunya YouTubers
yang gemar mengunggah video-video cover lagu. Namun,
berbekal suaranya yang bening-merdu,
Vincent dikenal banyak orang.
Channel YouTube hoorahjencar milik
pria kelahiran Los Angeles, 15 Agustus 1989, ini punya lebih dari 500 ribu

Tap untuk kembali


ke Indeks People

s ubscribers. Videonya selalu ditunggutunggu banyak orang.


Dia juga pernah berkolaborasi de
ngan artis YouTube lain, seperti Jason
Chen dan Clara C. Kini ia dinobatkan
sebagai YouTube Artist of The Year
Australia versi Sentral Magazine.
Namanya semakin dikenal. Dia sering
diundang ke berbagai acara, seperti

The Ellen DeGeneres Show, baik sebagai


bintang tamu maupun penampil. Album perdananya, Blue Skies, dirilis pada
2012.
Selain menyanyi, Vincent piawai bermain gitar dan menulis lagu. Ia mulai
berlatih memetik gitar pada usia 15 tahun dan mulai menulis lagu pada usia
16 tahun. n ANGEL A ADELINE | KEN Y UNITA

FOTO: LOVEQUAKES.COM

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

PEOPLE
PEOPLE

YURA YUNITA

WAJAH BARU

EBERAPA tahun belakangan, Indonesia boleh dibilang


krisis penyanyi solo perempuan. Namun kini beberapa
nama penyanyi muda mulai bermunculan. Salah satunya Yura Yunita.
Gadis asal Kota Kembang ini berhasil
mencuri perhatian setelah mengikuti
ajang The Voice Indonesia. Meski gagal
sampai final, Yura tetap bersemangat
mewujudkan cita-citanya sebagai penya-

nyi.
Di bawah asuhan Glenn Fredly, pemilik
nama asli Yunita Rachman ini telah meluncurkan sebuah album bertajuk Yura.
Tiga single-nya berhasil merebut hati
pendengar musik Indonesia.
Seperti single keduanya, Cinta dan Rahasia, yang berhasil menduduki puncak
tangga lagu-lagu di stasiun-stasiun radio.
Begitu juga dengan single ketiganya, Berawal dari Tatap.

Dengan banyaknya lagu yang menjadi


hit, tak mengherankan jika albumnya
terpilih menjadi enam besar Album Indonesia Terbaik versi majalah Rolling Stone
Indonesia pada 2014.
Namanya mulai disejajarkan dengan
penyanyi yang lebih dulu terkenal, seperti Raisa Andriana dan Isyana Sarasvati.
Yura menjadi nomine dalam tiga kategori
di Indonesia Choice Awards 2015. n
ANGELINA ADELINE | KEN YUNITA

Tap untuk kembali


ke Indeks People
FOTO: DETIKHOT

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN PAMERAN

INDONESIA Meniti Garis

BUKAN SEKADAR PELESETAN DARI FALSAFAH MASYARAKAT MINANGKABAU, ALAM TERKEMBANG JADI GURU. BODY
DHARMA INGIN MENUKIK PADA PENJABARAN ATAS NILAI ABSTRAK.
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN PAMERAN

I manakah rumah kehidupan berdiam? Pertanyaan ini


terhampar begitu saja pada
selembar tikar. Layaknya
kepulangan yang selalu dijenguk saban waktu.
Rumah juga bisa bermakna sebuah tempat kita dapat

duduk bersila dan bertengkar sambil melingkar,


mendudukkan persoalan, membicarakan nasib
dan harapan. Bahkan tempat meraih impian
akan kedamaian, kemakmuran, dan keadilan
lewat musyawarah dan mufakat.
Tradisi, sebagaimana telah ditahbiskan
sebagai ibu dari kebudayaan, tentu perlu dijenguk untuk dijadikan rujukan dalam menjalani

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN MUSIK


PAMERAN

kehidupan. Dengan dasar itulah lebih dari 70


sketsa Body Dharma dipamerkan di Rumah
Adat Melayu Anjungan Sumatera Utara, Taman Mini Indonesia Indah, 23-30 Agustus 2015
dalam tajuk Alam Terkembang Jadi Garis.

Sketsa hitam-putih rumah-rumah adat di berbagai anjungan TMII mendominasi. Selebihnya


tarian dan upacara yang digelar di TMII serta
sketsa hasil perjalanannya ke berbagai kota.
Seperti rumah adat di Anjungan Sumatera
Barat, di Anjungan Bali, serta Rumah Raja di
Anjungan Nusatenggara Barat. Di bagian lain
ada tarian daerah Karo, rumah panggung di
atas sungai di Tanjung Jabung, Jambi, peternakan kuda di Sumba, serta tari piring dari Sumatera Barat yang dibawakan ketika panen tiba.
Di antara sketsa-sketsa yang berdiri sendiri
(satu sketsa dalam satu bingkai), ada pula dua
sketsa satu tema yang disandingkan dalam
satu bingkai. Ambil contoh dua jenis rumah
adat Betawi di Anjungan DKI Jakarta serta dua
jenis rumah adat di Anjungan Jawa Barat.
Body Dharma adalah satu dari sedikit perupa
Indonesia yang konsisten menekuni seni sketsa
selama lebih dari 40 tahun. Setelah tidak jadi
guru lagi di INS Kayutanam, Padangpanjang,
Body melakukan ziarah budaya dan berpameran di berbagai kota di Indonesia dan Australia.
Ratusan karya sketsanya sudah terhimpun
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN MUSIK


PAMERAN

dalam empat buku, yakni Nagari Silungkang


dalam Sketsa, Getah Susu yang Membawa
Berkah, Sawahlunto dalam Irama Garis, dan Album Minangkabau. Dipilihnya tajuk Alam Ter-

kembang Jadi Garis bukan sekadar pelesetan


dari falsafah masyarakat Minangkabau, alam
terkembang jadi guru, tapi dia ingin menukik
pada penjabaran atas nilai abstrak.
Garis, dalam bahasa Minangkabau, artinya
ukuran. Yang ada di garis yang dipahat artinya
harus mengikuti garis. Garis berarti hukum,
undang-undang, norma, ujar kurator pameran
Irman Syah.
Alam Terkembang Jadi Garis adalah penghormatan untuk perjalanan kesetiaan, kebersahajaan, dan kejujuran. Pameran ini juga wujudnya merayakan semangat keindonesiaan. Dari
alam, sang guru, bertolak dan merujuknya kearifan.
Tradisi adalah tonggak pengingat tentang
pentingnya dapur kehidupan. Filosofi tua dalihan na tolu di masyarakat Batak, tungku tigo
sajarangan di Minangkabau, atau satu tungku
tiga batu di NTT dan Fakfak adalah juga nilai
kebangsaan.
Pameran ini pun merupakan pendahuluan
bagi penciptaan buku Indonesia dalam Goresan Sketsa: Alam Terkembang Jadi Garis dengan
MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

SENI HIBURAN PAMERAN

melakukan perjalanan kebudayaan ke seluruh


Indonesia. Di daerah setempat, Body akan
mengajak anak muda terlibat membuat sketsa,
lalu dipamerkan dan dibukukan dengan judul
Pemuda Indonesia dalam Goresan.

Apa pasal Body menempuh jalan panjang


macam ini? Tak lain karena dia menangkap
Indonesia tengah menghadapi bencana fisik
yang silih berganti serta nilai kebangsaan yang
kian hari kian luntur.
Bahasa tak lagi bernyawa, kata-kata cuma
memperkeruh keadaan, bukan memberi napas
hidup pada yang lain. Harapan ada di kesenian,
salah satu dari bahasa kebudayaan, yang akan
lebih mampu menyentuh ceruk jiwa manusia
untuk sadar akan kebangsaan yang mengakar
di negeri yang kaya ini.
Sketsa dari peristiwa kehidupan tradisi, seni,
dan kebudayaan yang ditemukan dalam keseharian masyarakat diharapkan bisa menjadi cermin yang memunculkan semangat baru dalam
menyikapi lajunya kenyataan. Pandangan dan
kerja kreatif semacam ini akan membangun
gairah banyak kalangan dalam mengkaji ulang,
untuk kemudian menempatkan tradisi, seni,
dan budaya pada ranah yang semestinya.
SILVIA GALIKANO

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

FILM PEKAN INI

BATTLE OF SURABAYA

USA adalah remaja penyemir sepatu yang kemudian

membawa misi sebagai kurir surat-surat rahasia untuk


para tentara dan milisi pejuang Indonesia. Selain surat
rahasia, Musa mengantar surat-surat pribadi para pejuang
untuk keluarganya.
Bersama sahabatnya, Yumna (Maudy Ayunda) dan Danu (Reza Rahadian), Musa mengalami petualangan hebat hingga banyak kehilangan
orang-orang yang dicintainya. Battle of SurabayaThere is no Glory in
War!

JENIS FILM: ANIMATION,


WAR | PRODUSER:
ARYANTO YUNIAWAN,
HERY SOELISTIO, ADI
DJAYUSMAN | SUTRADARA:
ARYANTO YUNIAWAN |
PENULIS: M. SUYANTO,
ARYANTO YUNIAWAN |
PRODUKSI: MSV PICTURES |
DURASI: 99 MENIT

INSIDE OUT

ILEY (Kaitlyn Dias) adalah anak perempuan berusia 11

tahun yang mengalami gejolak emosi saat sang ayah


memindahkannya dari Midwest ke San Francisco. Di dalam
pikiran Riley terdapat lima bentuk emosi, Joy-bahagia
(Amy Poehler), Fear-takut (Bill Hader), Anger-marah (Lewis
Black), Disgust-jijik (Mindy Kaling), dan Sadness-sedih (Phyllis Smith).
Kepindahan Riley membuat kelima emosi ini berseteru untuk memilih
yang terbaik bagi kehidupan baru Riley.

JENIS FILM: ANIMATION,


ADVENTURE, COMEDY
| PRODUSER: JONAS
RIVERA | SUTRADARA:
PETE DOCTER | PENULIS:
PETE DOCTER, MEG
LEFAUVE, JOSH COOLEY |
PRODUKSI: WALT DISNEY
PICTURES | DURASI: 101
MENIT

DRAGON BALL Z:

RESURRECTION F

EDAMAIAN di bumi menjadi terancam saat dua

tentara setia pengikut Frieza, Sorbet dan Tagoma,


mencoba mencari bola naga dengan tujuan
menghidupkan kembali Frieza.
Mereka pun berhasil. Frieza, yang kini bangkit kembali, berusaha membalas dendam kepada Goku. Frieza membawa
lebih banyak pasukan untuk menghancurkan bumi. Goku dan
kawan-kawan kini harus berjuang untuk menyelamatkan bumi.

JENIS FILM: ANIMATION,


ACTION, ADVENTURE
| PRODUSER: NORIHIRO
HAYASHIDA, RIUKO TOMINAGA
| SUTRADARA: TADAYOSHI
YAMAMURO | PENULIS: AKIRA
TORIYAMA | PRODUKSI: TOEI
COMPANY, FOX INTERNATIONAL
PRODUCTIONS | DURASI: 93
MENIT

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

AGENDA

PAMERAN PROTO TAMANSARI


JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015, PUKUL 19.30 WIB

Erasmus Huis, Jakarta

POPULAR PHOTO COMPETITION


TEATER DAMATEURS
5 SEPTEMBER 2015,

5 SEPTEMBER 2015, PUKUL 14.00 WIB

Discovery Sky, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta

PUKUL 20.00 WIB

Erasmus Huis, Jakarta

GLENN FREDLY 20

5 SEPTEMBER 2015,
PUKUL 19.00 WIB

Trans Convention Center, Bandung


Promotor: Livingstone Entertainment

KELAS CAT AIR

SOUNDRENALINE

Pengajar:
EmTe (Muhammad Taufik)

5-6 SEPTEMBER 2015

GWK, Bali

5, 12, 19, 26 SEPTEMBER 2015,


PUKUL 14.00-17.00 WIB

Studio Tari & Serambi Salihara

JAKARTA JAPAN
MATSURI 2015

REHAB EXPRESS

6 SEPTEMBER 2015, PUKUL

6-13 SEPTEMBER 2015,

09.00-17.00 WIB

PUKUL 10.00 WIB

JCC, Jakarta

Plaza Tenggara, GBK Senayan, Jakarta

ERASMUS DOCUMENTARY FILM FESTIVAL


6-13 SEPTEMBER 2015

Erasmus Huis, Jakarta

MAJALAH DETIK 31 AGUSTUS - 6 SEPTEMBER 2015

Alamat Redaksi : Aldevco Octagon Building Lt. 4


Jl. Warung Jati Barat Raya No. 75, Jakarta 12740 , Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472
Email: redaksi@majalahdetik.com
Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.
@majalah_detik

majalah detik

Anda mungkin juga menyukai