Anda di halaman 1dari 5

ARTIKEL 1

C.Proyek

Baca dan cermati artikel berikut.

Besaran Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) di Indonesia saat ini sebesar Rp 54 juta per tahun atau Rp
4,5 juta per bulan. Sebelumnya, pada 2015 besaran PTKP Rp 36 juta per tahun atau Rp 3 juta.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengkaji lebih lanjut soal batas PTKP yang menjadi salah satu
tertinggi di Asia Tenggara. Bahkan dengan kenaikan PTKP yang mencapai 100% lebih sejak 2 tahun yang
lalu menyebabkan penerimaan negara hilang Rp 20 triliun tahun ini.

Direktur Eksekutif INDEF Enny Sri Hartati mengungkapkan, jika pemerintah menurunkan besaran PTKP
akan membuat daya beli masyarakat menurun. Penurunan daya beli masyarakat nantinya berimbas
pada konsumsi yang mempengaruhi ekonomi. "Nah kalau (PTKP) turun ini punya dampak terhadap
penurunan daya beli masyarakat. Nah sekarang jadi secara teoritis maupun practice PTKP memang
harus ada evaluasi," ujar Enny di Puang Oca Lapangan Tembak Senayan, Jakarta, Minggu (23/7/2017).

Perhitungan yang matang mengenai penyesuaian PTKP juga harus dikaji lebih matang. Pasalnya,
penyesuaian PTKP akan menimbulkan sejumlah dampak yang dirasakan ke depan."Harus ada kenaikan
nilainya sehingga kalau sekarang pemerintah bikin simulasi berapa pasnya," ujar Enny.

Meskipun ada kenaikan upah nominal, kata Enny, dengan adanya kenaikan PTKP belum tentu
masyarakat memiliki kemampuan membeli yang sama seperti dulu. Pasalnya ada kenaikan sejumlah
barang karena adanya inflasi."Sekarang upah nominal naik tapi kalau PTKP-nya dinaikkan belum tentu
purchasing power-nya mendapatkan barang yang sama," ujar Enny.

Penurunan PTKP, kata Enny, akan berimbas kepada konsumsi masyarakat yang mengalami penurunan.
Dengan turunnya konsumsi, maka para produsen pun tidak lagi dapat memproduksi barangnya
sebanyak dulu. Padahal, penyumbang pajak penghasilan terbesar adalah dari pajak korporasi yang
memproduksi barang konsumsi."Padahal pajak terbesar kita bukan dari PPh individu tapi dari pajak
korporasi. Kalau investasi dan korporasinya tumbuh justru meningkatkan (penerimaan) pajak," kata
Enny.
Berdasarkan artikel di atas , jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut.

1.Apa peran utama pajak bagi perekonomian ?

= - Membiayai pengeluaran Negara. Pajak memiliki manfaat dengan membiayai pengeluaran negara
yang bersilat Self Liquiditing, contohnya pengeluaran untuk proyek ekspor.

- Membiayai pengeluaran produktif. Pajak dapat membiayai pengeluaran produktif dimana pengeluaran
produktif adalah pengeluaran yang memberikan keuntungan ekonomis bagi masyarakat seperti
pengeluaran untuk pengairan dan pertanian.

- Membiayai pengeluaran yang bersifat self liquiditing dan tidak reproduktif contohnya pengeluaran
untuk pendirian monument atau objek rekreasi.

- Membiayai pengeluaran yang tidak produktif contohnya pengeluaran untuk membiayai pertahanan
negara dan penghematan untuk masa kedepannya.

2. Bagaimana keterkaitan antara kenaikan pajak dengan konsumsi masyarakat ? Jelaskan

= Bila pemerintah menurunkan besaran PTKP maka akan membuat penurunan daya beli masyarakat
menurun. jika terdapat penurunan daya beli masyarakat, masalah ini akan berimbas pada konsumsi
yang mempengaruhi ekonomi yang juga mengaruhi ekonomi. Enny juga mengatakan bahwa walaupun
ada kenaikan upah nominal, kenaikan dari PTKP belum tentu masyarakat mampu membeli barang yang
sama seperti dulu. Karena adanya kenaikan sejumlah barang karena adanya inflasi. Jadi, dapat kita
simpulkan bahwa pajak itu sangat mempengaruhi konsumsi masyarakat sebab bila pajak mengalami
kenaikan maka akan membuat masyarakat tidak dapat membeli konsumsinya.
3.Menurutmu,apa saja dampak yang akan timbul jika pemerintah menurunkan besaran PTKP?Jelaskan
pengaruhnya pada per ekonomian Indonesia.

= Penurunan PTKP, akan berimbas kepada permintaan bagi perekonomian nasonal dan konsumsi
masyarakat, dimana keduanya akan mengalami penurunan. Dengan turunnya konsumsi, maka para
produsen pun tidak lagi dapat memproduksi barangnya sebanyak dulu. Padahal, penyumbang pajak
penghasilan terbesar adalah dari pajak korporasi yang memproduksi barang konsumsi.

Penurunan PTKP pun dikhawatirkan membuat pekerja sektor informal semakin enggan melaporkan
penghasilannya. Penurunan PTKP akan membuat beban masyarakat meningkat. Pasalnya, pajak yang
dibayarkan menjadi lebih besar sehingga pendapatan bersih (disposable income) masyarakat cenderung
menurun.

ARTIKEL 2

C. Proyek

Baca dan cermati artikel berikut.

Indonesia dan Italia sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi. Hal ini ditandai dengan
pertemuan antara Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution dengan Menteri
Pembangunan Ekonomi Italia Carlo Calenda.

“Saya berharap kunjungan ini dapat memperkuat kerja sama bilateral antara Indonesia dan Italia
khususnya di bidang ekonomi, perdagangan dan investasi,” ujar Menko Perekonomian Darmin Nasution
saat menerima courtesy Menteri Pembangunan Ekonomi Italia, Selasa (16/5), di Jakarta.

Italia, sambung Darmin, merupakan salah satu mitra penting bagi Indonesia. Menurut data Kementerian
Perdagangan pada 2016, total nilai perdagangan bilateral antara Indonesia dan Italia sebesar USD 3
miliar. Jumlah ini turun 8,6% dibanding tahun sebelumnya yang mencapai USD 3,2 miliar.

Terkait dengan kerja sama perdagangan, ekspor utama Indonesia ke Italia adalah batubara, CPO, alas
kaki, karet, kopi, peralatan perekaman, perabotan, garmen, kertas pulp. Sedangkan andalan impor
Indonesia dari Italia antara lain mesin cuci, tabung dan pipa, kertas daur ulang dan kardus, mesin dan
peralatan mekanik, produk kulit, suku cadang dan produk otomotif, serta mesin tekstil.

Di sektor investasi, investasi Italia di Indonesia pada 2016 adalah sebesar USD 26,7 juta yang terdiri dari
169 proyek.

Darmin percaya bahwa kerjasama ekonomi kedua negara akan meningkat di tahun-tahun depan. “Kami
akan memberikan upaya terbaik untuk memperkuat dan melaksanakan semua proyek strategis antara
Indonesia dan Italia,” tuturnya

Berdasarkan artikel di atas , jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut.

1.Mengapa Italia jadi mitra penting bagi Indonesia?

= italia merupakan salah satu sumber investasi indonesia. Seperti yang terdapat pada artikel diatas
investasi italia pada indonesia pada 2016 sebesar USD 26.7 juta yang terdiri dari 169 proyek . Dimana
proyek proyek ini membutuhkan tenaga kerja sehingga dengan adanya investasi dan proyek ini
membuat lapangan pekerjaan di indonesia semakin luas dan terbuka, dan jika menggunakan tenaga
kerja yang banyak pasti akan mengurangi tingkat pengangguran. Dan juga dengan adanya hubungan
ekspor – impor antara indonesia dan italia juga yang saling membutuhkan barang. Sehingga dengan
demikian italia pun menjadi mitra penting bagi indonesia.

2.Apa keuntungan yang didapat Indonesia dengan melakukan kerjasama dengan Indonesia?

= : Keuntungan yang didapat Indonesia adalah seperti Indonesia dapat mengimpor barang dari Italia
seperti misalnya mesin cuci,tabung dan pipa,kertas daur ulang,kardus,mesin dan peralatan
mekanik ,dll,begitu juga dalam bidang investasi banyak investor-investor yang banyak berinvestasi di
Indonesia akibat dari hubungan bilateral tersebut.

3.Menurutmu,apa saja upaya yang dilakukan oleh Indonesia untuk memperkuat kerjasama dengan
Italia?

= Menurut saya hal yang perlu dilakukan indonesia untuk memperkuat kerja sama dengan italia adalah
dengan tetap menjaga hubungan baik antar negara. Selain itu, Indonesia harus bisa membuat Italia
meningkatkan investasi nya di Indonesia, agar keuntungan yang didapat juga semakin banyak dan kerja
sama antara Indonesia dan Italia dapat berjalan semestinya hubungan baik antar negara, karena
semakin erat hubungan diplomat antar negara, semakin baik pula kerjasama kedua belah pihak negara
tersebut.

Anda mungkin juga menyukai