DASAR HUKUM INSPEKTUR TAMBANG Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor 2555K/201/MPE/1993 Keputusan Menteri Pendayagunaan Apartur Negara Nomor 22/KEP/M,PAN/4/2000 KEDUDUKAN INSPEKTUR TAMBANG Inspetur Tambang adalah PNS dengan tugas dan tanggung Jawab, wewenang dan hak untuk melakukan inspeksi tambang PNS di Direktorat TMB diangkat oleh Dirjen GSM PNS Dinas PE Propinsi diangkat oleh Gubernur PNS Dinas PE Kabupaten/Kota diangkat oleh Bupati/Walikota
TUPOKSI INSPEKTUR TAMBANG Melakukan Inepeksi Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Pertambangan
URAIAN TUGAS 1. Menyusun program inspeksi K3 & LH 2. Melaksanakan Inspeksi K3LH 3. Melaksanakan Penyelidikan Kecelakaan Tambang 4. Melaksanakan Penyelidikan Pencemaran Lingkungan 5. Melakukan Pengujian Peralatan Tambang 6. Melakukan Pengujian Gudang Bahan Peledak 7. Melakukan Pengujian Penyimpanan BBC 8. Melakukan Pengujian Front Kerja Tambang 9. Melakukan Pengujian Lingkungan Kerja 10.Melakukan Pengujian Peralatan/ Lokasi KL
11. Melakukan Penyelidikan Pencemaran Lingkungan 12. Melakukan Pengujian Kualitas Udara, Air & Tanah 13. Melakukan Pembinaan K3 dan Lingkungan 14. Memberikan Perintah, Larangan dan Petunjuk Aspek K3 dan Lingkungan 15. Membuat Berita Acara Hasil Penyelidikan dan 16. Membuat Laporan Tertulis Hasil Inspeksi,Penyelidikan atau Pengujian K3 dan Lingkungan
PENGAWASAN ASPEK K3
Kantor Tambang & Administrasi K3
Melakukan orientasi dan pengenalan organisasi perusahaan, fasilitas dan sarana, kegiatan utama/unit kerja, lapangan secara umum dan menyeluruh 2. Melakukan pengenalan dan pemeriksaan kantor tambang, sarana dan fasilitas, buku tambang, buku kecelakaan, administrasi tenaga kerja dan system pelaporan aspek K3 3. Melakukan pertemuan dan diskusi pra inspeksi untuk membahas program kerja dan tanggung jawab aspek K3 dengan pimpinan perusahaan/Kepala Teknik Tambang, Manajer K3 dan Unit kerja terkait lainnya 4. Merencanakan program inspeksi Keselamatan & kesehatan kerja pertambangan
1.
Crushing Plant
- Mengawasi alat kerja dan kondisi lingkungan kerja - Pengawasan kegiatan dan pekerjaan di crushing plant - Pengawasan kegiatan pengoperasian crushing plant dan Peralatan penunjang - Mengawasi dan mengecek system start dan emergency stop - Pengecekan motor penggerak - mengawasi pekerjaan screening dan sizing - Memeriksa pagar pengaman dan sungkup pengaman - Pengawasan Stock Pile - Pemeriksaan APAR/APD
Pengawasan pengangkutan handak dari gudang handak ke lokasi peledakan Pengawasan pengamanan pra peledakan Pengawasan kelengkapan peralatan dan perlengkapan peledakan Pengawasan pekerjaan persiapan peledakan Pengawasan operasi peledakan Pengawasan pengamanan pasca peledakan Pengawasan hasil peledakan Pengawasan Penanganan misfire
Perbengkelan Tambang
- Mengawasi seluruh kegiatan perbengkelan, termasuk perbaikan peralatan tambang - Memeriksa dan mengawasi housekeeping dan kondisi yellow line - Mengecek sungkup-sungkup pengaman - Memeriksa APAR/APD - Mengawasi system administrasi perbengkelan
5. Penimbunan
6. Pengolahan/Pemurnian 7. Fasilitas Penunjang
PERATURAN PERUNDANGAN PENGELOLAAN DAN PEMANTAUN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN 1. UU. No. 23 Tahun 1997 2. PP. No. 27 Tahun 1999 3. PP. No. 19 Tahun 1994 4. PP. No. 12 Tahun 1995 5. PP. 82 Tahun 2001
6. Kepmen Pertamben No. 103 K/008/MPE/1993 7. Kepmen Pertamben No. 1211K/008/MPE/1995
8. Kepmen KLH No. 13/MENLH/11/1995 9. Kepmen KLH No.51/MENLH/11/1995 10. Kepmen KLH No. 48/MENLH/11/1996 11. Kepmen KLH No. 49/MENLH/11/1996 12.Kepmen KLH No. 02/MENLH/11/1998 13. Kepmen ESDM No.1453K/MEM/2000 14.Kep.KaBapedal No.01/Bapedal/09/1995 15. Kep.KaBapedal No.04/Bapedal/09/1995
1. Komponen Geo-Fisik 2. Komponen Udara, Air, Tanah 3. Komponen Flora- Fauna 4. Komponen Biota Darat - Air 5. Sosekbud
PARAMETER LINGKUNGAN YANG DIPANTAU 1. Kualitas Udara 2. Kualitas Air 3. Kualitas Tanah 4. Kualitas Biota Darat - Air 5. Kualitas Geo - Fisik
1. Luas Lahan Terbuka 2. Metode Pengelolaan Lahan Terbuka 3. Metode Pengelolaan Flora dan Fauna
Pengelolaan Tanah Pucuk
1. Ketebalan dan Kualitas Tanah Pucuk 2. Lokasi dan Cara Penimbunannya 3. Pengamanan Timbunan Tanah Pucuk 4. Pemeliharaan Tanah Pucuk 5. Pemanfaatan Tanah Pucuk
Lapisan OB 2. Kelola Erosi dan Sedimentasi Pengupasan Lapisan OB 3. Material Asam Tambang 4. Lokasi dan Metode Penimbunan OB 5. Kestabilan, erosi dan sedimentasi OB 6. Pengamanan dan Pemanfaatan OB 7. Kualitas Udara 8. Pengelolaan Air Larian/Penirisan
PENGELOLAAN DAMPAK PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN 1. Limbah Padat 2. Udara Emisi 3. Limbah Cair
PENGELOLAAN DAMPAK KEGIATAN FASILITAS PENUNJANG (Pemukiman, Bengkel, Powerhouse) 1. Pengelolaan Limbah Padat 2. Pengelolaan Limbah Cair PENGELOLAAN LIMBAH B3 1. Jenis dan Jumlah Limbah B3 2. Sumber Limbah B3 3. Metode dan Alat Pengelolaan 4. Pengelolaan Asam Tambang PENGELOLAAN PASCA TAMBANG 1. Kondisi Lahan Pasca Tambang
2. Fasilitas Tambang 3. Pengamanan Daerah Pasca Tambang 4. Pengamanan Sisa B3 5. Rehabilitasi Kualitas Air dan Tanah 6. Pengamanan Erosi/Sedimentasi 7. Konsultasi dan Persetujuan Stakeholder
PENGAWASAN LAPANGAN UNTUK KEGIATAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN 1. Titik dan Lokasi Pemantauan 2. Komponen & Parameter Lingkungan Yang Dipantau 3. Frekwensi Pemantauan 4. Data Hasil pemantauan 5. Tindak Lanjut ASPEK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU 1. Kualitas dan Baku Mutu Udara Emisi 2. Kualitas dan Baku Mutu Udara Ambien 3. Kualitas dan Baku Mutu Limbah Cair 4. Kualitas dan Baku Mutu Air 5. Kualitas dan Baku Mutu Tanah 6. Kualitas & Keragaman Flora & Fauna 7. Penanganan Pasca Tambang 8. Reklamasi dan Rehabilitasi
KEGIATAN PASCA INSPEKSI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA SERTA LINGKUNGAN PERTAMBANGAN 1. Kompilasi data hasil pengawasan 2. Menyimpulkan hasil inspeksi 3. Menyiapkan materi untuk bahan presentasi dan diskusi dengan KTT 4. Presentasi dan diskusi dengan KTT dan bagian terkait dengan inspeksi 5. Menetapkan materi pendaftaran Buku Tambang 6. Pendaftaran Buku Tambang 7. Kembali dari Inspeksi dan lapor lisan kepada Pimpinan/KAIT 8. Presentasi dan diskusi hasil inspeksi dengan Sejawat IT 9. Membuat Laporan Hasil Inspeksi
LAPORAN INSPEKSI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PERTAMBANGAN BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Data Perusahaan C. Maksud dan Tujuan D. Ringkasan Temuan Inspeksi BAB. II. HASIL INSPEKSI A. Program K3 KTT B. Temuan Hasil Inspeksi
LAPORAN INSPEKSI LINGKUNGAN PERTAMBANGAN BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Data Perusahaan C. Maksud dan Tujuan D. Persetujuan RKL/RPL atau UKL/UPL BAB IISUMBER DAMPAK & RENCANA PENGELOLAAN/PEMANTAUN A. Uraian Singkat Sumber Dampak B. Ringkasan RKLatau UKL atau RTKPL C. Ringkasan RPL atau UPLatau RTKPL BAB III. HASIL INSPEKSI A. Hasil Inspeksi KL B. Hasil Inspeksi PL BAB IV KESIMPULAN & REKOMENDASI A. Kesimpulan Hasil Inspeksi B. Tindakan Koreksi (Pendaftaran Buku Tambang)
Bersama ini saya sampaikan copy surat Kapusdiklat TMB tentang penugasan 2 (dua) orang instruktur/Widyaiswara (surat asli dikirim langsung VIA POS, lengkap dengan makalah/ materi diktat yang akan disampaikan kepada peserta pelatihan.
Widyaiswara yang ditugaskan oleh KAPUS untuk mengajar adalah Sudarmadji dan Kean Santang, dan akan berangkat tanggal 5 Nopember 2003 dengan pesawat yang akan digunakan akan saya konfirmasikan ke pak Agus kemudian. Untuk mengajar/penyajian mhon Bapak sediakan In-focus dan OHP Apabila ada kekurangan informasi, mohon pak Agus tilpon saya di 022.6634698 (R) atau 6076756 (K). Demikian atas perhatian dan kerjasama yang baik diucapkan terima kasih.
Wass, Sudarmadji