LIPOMA

Definisi
Lipoma adalah tumor adipose atau jaringan lemak yang umumnya ditemukan pada
jaringan sub kutan dari kepala, leher, bahu dan punggung. Lipoma tumbuh lambat
dan merupakan tumor jinak. Kebanyakan lipoma asimtomatik, dapat didiagnosa
dengan pemeriksaan fisik dan tidak memerlukan perawatan. Tumor ini dapat
ditemukan pada jaringan yang lebih dalam seperti septa intermuskuler, organ
abdomen, rongga mulut, rongga telinga dan thorax.
Epidemiologi
Lipoma terjadi pada 1% populasi. Lipoma dijumpai pada usia lanjut (!"#! tahun$
namun juga dapat dijumpai pada anak"anak. Lipoma lebih sering ditemukan pada
wanita. %al ini disebabkan karena wanita memiliki massa lemak yang lebih banyak
dari pria.karena lipoma merupakan lemak, maka dapat mun&ul dimanapun. 'enis
lipoma yang paling sering adalah yang berada lebih ke permukaan kulit (superfi&ial$.
Lipoma sering tumbuh di lengan, batang tubuh dan leher bagian belakang. 'enis yang
letaknya lebih dalam dari kulit seperti dalam otot, saraf, sendi atau tendon.
Etiologi
(enyebab lipoma tidak diketahui dengan pasti, namun karena merupakan tumor jinak
mungkin saja disebabkan bahan"bahan kimia yang karsinogeb, lingkungan, genetik
dan faktor imunologi juga berperan. )da suatu sindrom yang disebut hereditary
multiple lipomatosis yaitu seseorang yang mempunyai lebih dari satu lipoma di
tubuhnya.
Patofisiologi
Lipoma adalah neoplasma jaringan lunak jinak yang paling sering terjadi. *eoplasma
jinak ini tumbuh lambat yang terdiri dari sel"sel lemak matang. +imana tampak
metabolik sel"sel lipoma berbeda dari sel normal meskipun sel"sel tersebut se&ara
histologis serupa.
'aringan lemak berasal dari jaringan ikat yang berfungsi sebagai depot lemak.
'aringan lemaik ini adalah jaringan yang spesial terdiri dari sel spesifik yang
mempunyai ,askularisasi tinggi, berlobus dan berfungsi sebagai depot lemak untuk
keperluan metabolisme. -el"sel lemak primitif biasanya berupa butir"butir halus di
dalam sitoplasma. -el"sel ini akan membesar seperti mulberry sehingga akhirnya
derajat deposisi lemak menggeser inti ke arah perifer. 'aringan lemak berasal dari sel"
sel mesenkim yang tidak berdiferensiasi yang dapat ditemukan di dalam tubuh.
.eberapa sel ini menjadi jaringan sel lemak yang matang membentuk lemak dewasa.
Terjadinya suatu lipoma dapat juga disebabkan oleh karena adanya gangguan
metabolesme lemak. (ada lipoma terjadi proliferasi baik histology dan kimiawi,
termasuk komposisi asam lemak dan jaringan lemak normal. /etabolisme lemak
pada lipoma berbeda dengan metabolisme lemak normal walaupun se&ara histologist
gambaran sel lemaknya serupa.
Jenis-jenis Lipoma
'enis"jenis lipoma antara lain adalah
a. 0ibrolipoma
/erupakan tumor jaringan lunak yang bersifat jinak berasal dari jaringan
lemak yang dalam perkembangannya juga mengandung sel tumor dari
jaringan ikat. 0ibrolipoma berupa benjolan dengan konsistensi lunak pada
perabaan dan akan semakin padat sesuai banyaknya jaringan ikat yang
terlibat. Kebanyakan berukuran ke&il, namun dapat tumbuh lebih dari # &m.
b. )ngiolipoleimyoma
Lipoma jenis ini biasanya didapat soliter, nodul akral asimtomatik, histologis
ditandai oleh tumor subkutan terbatas yang terdiri dari sel"sel otot polos,
pembuluh darah, jaringan ikat dan lemak.
&. )ngiolipoma
/erupakan nodul subkutan yang nyeri dan memiliki &iri seperti lipoma pada
umumnya.
d. 1hondroid lipoma
/erupakan lipoma yang letaknya lebih dalam, kenyal, tumor berwarna kuning
yang biasanya terdapat pada kaki.
e. 1orpus &allosum lipoma
/erupakan suatu kondisi bawaan langka dengan tumor yang relati,e ke&il
dengan diameter 1"2 &m tetapi dalam beberapa kasus dapat tumbuh selama
beberapa tahun dengan sebagai 3lipoma raksasa4 dengan ukuran 1!"5! &m
dan beratnya men&apai "6 kg.
f. %ibernoma
/erupakan lipoma lemak &oklat
g. 7ntradermal spindle sel
/erupakan lipoma yang paling sering pada perempuan dan memiliki
distribusi yang luas, terjadi dengan frekuensi yang relati,e sama di kepala dan
leher, dada dan ekstremitas atas dan bawah.
h. *eural fibrolipoma
/erupakan pertumbuhan berlebihan dari jaringan fibro"lemak sepanjang
batang syaraf yang sering menyebabkan kompresi pada syaraf.
i. (leimorphi& lipoma
Tumor ini kebanyakan tumbuh pada bagian punggung dan leher pada pria
lanjut usia, ditandai sel raksasa bunga dengan inti yang saling tumpang tindih.
j. -pindle sel lipoma
Lipoma simtomatik, tumor subkutan yang pertumbuhannya lambat &enderung
tumbuh di punggung, leher dan bahu.
k. -uperfisial subkutan lipoma
/erupakan tumor yang tumbuh di bawah kulit dan paling banyak ditemukan
di dada, paha dan lengan.
Manifestasi klinis
Lipoma seringkali tidak memberikan gejala (asymptomati&$. 8ejala yang mun&ul
tergantung dari lokasi. Lipoma bersifat lunak pada perabaan, dapat digerakkan dan
tidak nyeri. (ertumbuhannya sangat lambat dan jarang menjadi ganas. Lipoma
merupakan nodul subkutan yang kebanyakan berukuran ke&il, namun dapat tumbuh
lebih dari diameter # &m. apabila ukurannya terlalu besar dapat menimbulkan rasa
nyeri atau gangguan dalam pergerakan tubuh. %al ini terjadi karena lipoma yang
besar dapat menekan dan mengiritasi saraf"saraf tepi ke&il di seluruh bagian tubuh.
Lipoma bisa ditemukan antara saraf tulang belakang. Lipoma ini bila tumbuh di
saraf tulang akan menyebabkan gangguan fungsi yang penting seeperti kelumpuhan,
gangguan bi&ara.
Diagnosis
Anamnesis
)namnesis perlu dilakukan untuk menegakkan diagnosis. )namnesis ini sangat
penting karena memiliki pengaruh 9!% untuk menentukan diagnosis. )namnesis ini
meliputi identitas pasien, usia, pekerjaan. Kemudian menanyakan keluhan utama
pasien dan sudah berapa lama pasien mengalami keluhan tersebut. (erlu ditanyakan
juga ukuran benjolan saat pertama dirasakan, ada rasa nyeri atau tidak dan apakah
benjolan tersebut tumbuh lambat atau &epat membesar. -elain itu juga ditanyakan
apakah terdapat keluhan lainnya.
Pemeriksaan fisik
(emeriksaan fisik diawali dengan melakukan inspeksi. (ada inspeksi diperhatikan
lokalisasi, warna, bentuk, ukuran, penyebaran, batas dan effloresensi yang khusus.
-etelah itu dilakukan palpasi dan ditanyakan pasien apakah ada nyeri yang
dirasakan. (ada pemeriksaan ini diperhatikan adanya tanda"tanda radang akut atau
tidak misalnya dolor, kalor, adanya indurasi, fluktuasi dan pembesaran kelenjar
regional maupun generalisata. +ari pemeriksaan fisik dapat ditemukan
1. *odul subkutan ukuran rata"rata 5"1! &m
5. -ering berlobus
2. +apat dimobilisasi
. Konsistensi kenyal
6. Kulit diatas lesi normal
Pemeriksaan penunjang
+alam kebanyakan kasus, dokter dapat mendiagnosa lipoma dengan pemeriksaan
fisik sederhana. *amun jika lipoma yang besar atau menyakitkan, dokter akan
melakukan tes untuk mengkonfirmasi bahwa benjolan tersebut tidak bersifat kanker.
Tes"tes yang dilakukan seperti biopsi, pemeriksaan 1T s&an atau /:7.
Penatalaksanaan
(ada lipoma dilakukan pembedahan dengan eksisi. 7ndikasi dilakukan pembedahan;
1. Kosmetika (jenis subkutan lipoma$
5. <ntuk e,aluasi jaringan
2. .ila disertai gejala
. <kuran lebih dari 6 &m
DAFTAR P!TA"A
1. Kumar =, 1otran :-, :obbin -L. 5!15. .uku ajar patologi. >disi ke"? (5$.
'akarta ; >81.
5. -taff pengajar bagian ilmu penyakit kulin dan kelamin 0K<7 'akarta. 5!1!.
7lmu penyakit kulit dan kelamin. 'akarta; .alai penerbit 0K<7
2. @orld %ealth ArganiBation. 5!!#. (atology C 8eneti& tumours of soft tissue
and bone. Lyon ; 7):1 (ress.
. *i&kloes, )T. -utphin, Lipoma. ),ailable at
http;DDemedi&ine.meds&ape.&omDarti&leDhemangioma"o,er,iew (diakses
tanggal 1? januari 5!11!.
6. )nders K%, )&kerman ).. 5!!. *eoplasms of the sub&utaneous fat. 7n ;
0reedberg 7/, >isen )E, @olff K, )usten K0, 8oldsmith L), KatB -7, et al,
eds. 0itBpatri&ks +ermatology in general medi&ine. 6 th. >d. *ew Fork;
/&8raw"%ill.